Dokumen tersebut merangkum tentang setrika listrik, mulai dari pengertian, sejarah, prinsip kerja, komponen utama, kerusakan umum, cara merawat dan memperbaiki setrika listrik.
2. DAFTAR ISI :
Pengertian Setrika
Sejarah Setrika Listrik
Prinsip Kerja Setrika Listrik
Komponen Utama Setrika Listrik
Kerusakan Umum Setrika Listrik
Cara Merawat dan Memperbaiki Setrika Listrik
Daftar Pustaka
3. PENGERTIAN
Setrika berasal dari bahasa Belanda, strijkijzer. Setrika merupakan cara menghilangkan kerutan
dari baju. Setrika berasal dari bahasa Belanda, strijkijzer. Setrika ialah cara menghilangkan
kerutan dari baju dengan alat yang dipanaskan.
Setrika merupakan perangkat elektronik yang mampu merubah energi listrik menjadi energi
panas yang memiliki kemampuan merapikan permukaan benang kusut.
4. SEJARAH SETRIKA
Konsep setrika sendiri datangnya dari Cina satu abad sebelum masehi.
Pada masa itu, mereka menggunakan wajan besi dengan pegangan
panjang yang berisi batubara.
Pada abad ke-17, setrika muncul di Barat, bernama Sadiron
Abad ke-19, pada tahun 1870 setrika Sadiron dikembangkan oleh seorang
ibu rumah tangga bernama Mary Florence Potts di Lowa, dengan Sadiron
dua ujung.
5. Abad ke-20 setrika listrik yang pertama kali dipatenkan sebenarnya sudah ada pada
tahun 1882. Tapi, inovasi ini justru tak berhasil sebab sulit buat digunakan. Baru pada
awal abad ke-20,setrika listrik menjadi populer dan akhirnya pada tahun 1920-an
mucullah setrika listrik dengan thermostat. Menyetrika jadi lebih mudah, sebab kita dapat
mengatur suhunya.
Abad ke-21 setrika yang sering kita pakai sekarang pastinya sudah jauh lebih
canggih dan mudah. Selain pengatur suhu, ada juga yang dilengkapi dengan wadah
air yang dapat kita semprotkan bersamaan pada saat kita menyetrika. Ada pula
setrika bentuk baru seperti vacuum cleaner yang memudahkan kita menghaluskan
pakaian. Kalau menggunakan setrika yang mengeluarkan uap panas ini, kita tak
perlu meletakkan pakaian di atas papan setrika, tapi cukup di gantung saja. Berat
setrika juga makin ringan, bahkan sekarang ada setrika yang hanya berbobot 1,5
ons.
6. Sadiron
Setrika yang pertama kali muncul pada masa itu dikenal dengan
nama sadiron, yang berasal dari bahasa inggris antik sald yang
berarti solid. Sadiron berbentuk sepotong besi yang
ditempelkan dengan pegangan besi. Sadiron ini dipanaskan di depan
tanur terbuka atau kompor. Tapi, begitu sadiron ini dipanaskan
pegangannya pun ikut panas. Berat sadiron biasanya 2,5-4,5 kg.
Sadiron dua Ujung
pada tahun 1870 seorang ibu rumah tangga bernama Mary Florence
Potts di Lowa menemukan penemuan yang membuat setrika jadi lebih
mudah. Caranya membuat sadiron dengan dua ujung yang runcing,
yang membuat menyetrika lebih mudah.
7. Setrika Thermostat
Termostat adalah suatu piranti pengatur suhu yang bekerja secara
otomatis berdasarkan prinsip umpan balik.
Pada sistem umpan balik yang menggunakan termostat, tinggi atau
rendahnya suhu yang diatur dibandingkan dengan suatu
acuan. Apabila suhu yang diindera tidak tepat sama dengan suhu
acuan, elemen pengindera pada termostat akan bekerja dan
kemudian mengirim isyrat (biasanya berupa isyarat listrik) untuk
menurunkan atau menaikkan suhu sesuai kebutuhan.
Termostat bimetal (seperti yang dibuat oleh Andrew Ure) merupakan
termostat yang sederhana tetapi sangat efektif. Pada serika listrik,
tingkat panas tertentu akan menyebabkan bimetal tersebut
melengkung sehingga kontak listriknya terputus. Terputusnya kontak
listrik menyebabkan suhu setrika menurun dan bersamaan dengan itu
bimetal kembali lurus sehingga kontak listrik terhubung lagi. Dengan
cara kerja alat seperti itu tingkat panas pada setrika tidak akan
melampaui batas panas maksimum yang ditetapkan.
9. PRINSIP KERJA SETRIKA LISTRIK
Setrika listrik merupakan salah satu alat listrik yang termasuk dalam kelompok pemanas
listrik ( electric heater ), yaitu alat listrik yang menggunakan elemen pemanas sebagai
komponen utamanya.
Pada dasarnya, setrika listrik terdiri dari 4 bagian utama, yaitu :
• Elemen pemanas
• Gagang atau pegangan
• Kabel penghubung
• Lempeng logam (besi atau baja) dengan permukaan datar.
10. Elemen Pemanas :
Elemen pemanas merupakan bagian setrika listrik yang bertugas buat
mengubah energi listrik menjadi energi panas (kalor).
Elemen pemanas pada setrika listrik biasanya berupa koil atau lilitan
dawai yang dililitkan pada selembar bahan tahan panas (asbes). Ketika
kabel penghubung setrika dihubungkan ke sumber listrik, arus listrik
akan segera mengalir melalui elemen. Desain atau bentuk konfigurasi
lilitan dawai pada elemen yang membentuk koil akan membuat energi
listrik terdisipasi cukup besar di dalam lilitan tersebut sehingga akan
timbul energi panas atau kalor yang ukurannya juga cukup besar.
Pemasangan elemen pemanas dirancang buat memungkinkan terjadinya transfer kalor ke
lempeng logam. Beberapa saat setelah setrika listrik dihubungkan ke sumber listrik, lempeng
logam di bagian bawah setrika akan ikut memanas dan pada akhirnya bisa digunakan buat
menyetrika .
11. Gagang/Pegangan
Gagang atau pegangan setrika merupakan bagian setrika yang berfungsi buat menjalankan
setrika dan terbuat dari bahan isolator yang tahan panas.
Benda ini tebuat dari bahan isolator, untuk menghambat aliran panas pada elemen ke tangan
(user).
12. Kabel Penghantar
Kabel penghubung merupakan bagian setrika listrik yang berfungsi buat menghubungkan elemen pemanas dengan
sumber listrik.
Kabel yang baik adalah kabel yang mempunyai sistem grounding, yang mampu melindungi peralatan elektronik,
sehingga mampu mencegah kebocoran tegangan.
Untuk keselamatan, grounding berfungsi sebagai penghantar arus listrik langsung ke bumi atau tanah saat terjadi
kebocoran isolasi atau percikan api pada konsleting, misalnya kabel grounding yang terpasang pada badan/sasis alat
elektronik seperti setrika listrik akan mencegah user tersengat listrik saat rangkaian di dalam setrika bocor dan
menempel ke badan setrika.
13. Kerusakan yang Biasa Terjadi pada Setrika :
Setrika tidak mau mati, sistem otomatisnya bermasalah
Setrika mati total, tidak ada panas sama sekali
Setrika nyetrum pada tangan (user).
14. Adapun kerusakan dan cara memperbaiki seperti berikut:
1. Setrika tidak mau mati, sistem otomatisnya bermasalah
Permasalahan ini muncul jika setting thermostat-nya berubah, entah karena
sudah lama beroperasi ataupun jatuh. Sehingga kita perlu mengatur ulang
setpoint thermostat tersebut.
Cara penyetingan, putar dulu posisi pengatur sampai posisi yang diinginkan.
Setelah itu putar sekrup pada tuas dengan memutar pelan-pelan sampai
saklar bimetal menutup (ON). Saklar menutup dapat diketahui dengan suara
klik atau mengukur menggunakan avometer.
15. 2. Setrika mati total, tidak ada panas sama sekali.
Kemungkinan yang pertama yang sering terjadi adalah kabel tegangan
putus karena terpilin. Kemungkiyang kedua, elemen pemanas/heatar putus,
ganti dengan yang baru. Pemilihan bentuk heater disesuaikan ukuran dan
sudut lengkungnya. Model heater lama berbentuk pipih seperti kertas,
namun model baru heater logam berbentuk U. Ukur resistansi kabel, thermo
fuse dan heater menggunakan ohm meter.
16. 3. Kerusakan pada Grounding/pentanahan
Kejadian ini yang harus kita waspadai, gejala kerusakan setrika ini terjadi
karena ada hubung singkat antara sumber tegangan ke badan logam
setrika. Kemungkinan yang terbesar adalah terkelupasnya kabel tegangan
dan isolasi dari heater bocor (ada tegangan bocor heater yang rusak).
Caranya Ukur salah satu terminal dengan badan logam setrika
menggunakan ohm meter dengan skala mega ohm. Jika nilai yang tertera di
bawah 1 mega ohm, sudah pasti ada lilitan heater yang terhubung ke bodi
logam.
17. Perawatan Setrika Listrik
Agar setrika awet dan tidak cepat rusak, bersihkan bagian bawah setrika dari
kerak yang dapat menghambat panas. Caranya sederhana saja, yaitu dengan
menggosok kain lembut yang telah direndam air teh dingin ke permukaan alas
setrika. Tentu saja lakukan hal ini ketika setrika sudah dingin atau tak sedang
digunakan.
Atau, Anda dapat menggunakan kertas amplas yang halus. Gosok perlahan
alas setrika yang sudah dingin atau tidak digunakan.
Jangan menggulung kabel setrika, terutama sehabis digunakan sebab bisa
merusak kabel setrika. Akibatnya, panas akan berkurang atau lama kelamaan
menjadi rusak. Gantungkan kabel melengkung di atas paku.