SlideShare a Scribd company logo
1 of 46
Matematika Dasar
KARINA WAHYU N, S.SI.,MT.
1
2
3
4
5
Aritmatika
Dasar
• Pecahan
• Desimal
• Rasio-Proporsi
• Perpangkatan
Sistem
Bilangan
FUNGSI
&
GRAFIK
Matematika DASAR
WEEK
1
WEEK
1
WEEK
1
6
7
8
9
10
LIMIT
Diferensial
INTEGRAL
LOGIKA
MATRIKS
Matematika DASAR
WEEK
2
WEEK
2
WEEK
2
WEEK
3
WEEK
3
Bilangan Berpangkat
Bilangan Kompleks ℂ: Bilangan Real ∪ Bilangan Imajiner
{3+2i, 4+9j}
Bilangan Riil ℝ:
Bilangan Rasional ∪ Bilangan Irrasional
{ −∞, … . . , −𝟏𝟎𝟎, … , −𝟐, … , −𝟎. 𝟖𝟗, … , 𝟎, 𝟎. 𝟏𝟏𝟏, … , 𝟏𝟎𝟎𝟎, … , +∞}
Bilangan Rasional ℚ :
𝒂
𝒃
, 𝒂, 𝒃 ∈ ℤ
Himpunan
Bilangan
NOTASI himpunan: { }
ℕ : Natural/asli
ℤ : Integer/bulat
ℚ : Rasional
ℝ : Real
I : Imajiner
ℂ : Complex
Bilangan Bulat ℤ :
{…, -2,-1,0,1,2,…}
Bilangan Asli ℕ:
{ 1,2,…}
Bilangan
Irrasional :
{𝝅, 𝟑, 𝒆}
Bilangan
Imajiner
I:
{3i, -5j}
Bilangan berpangkat
Digunakan untuk memudahkan penulisan bilangan yang sangat besar atau sangat kecil.
Contoh:
1. bilangan Avogadro sebesar
602.000.000.000.000.000.000.000 atau dapat ditulis menjadi 6,02 x 1023
2. massa elektron sebesar
0,000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.911 atau atau dapat ditulis menjadi
9,11 x 10-31
Pangkat Bulat Positif
Definisi:
a → bilangan pokok (a ≠ 0)
n → pangkat atau eksponen (n > 0)
Jika n = 1 → an = a1 = a
n = 0 → an = a0 = 1
a = 0, n = 0
→ an = 00 = tidak terdefinisi
a
a
a
a
an




 ....
Pangkat Bulat Negatif
Definisi:
atau
a
a
a
a
a
a n
n







....
1
1
n
n
a
a 

1
Aturan Bilangan Berpangkat
y
x
y
x
a
a
a 


.
1
y
x
y
x
a
a
a 

.
2
  y
x
y
x
a
a .
.
3 
  n
n
n
b
a
b
a 


.
4
n
n
n
b
a
b
a







.
5
Contoh
625
5
5
5
5
5
.
1 4





27
1
3
3
3
1
3
1
3
.
2 3
3






32
2
2
2
2
.
3 5
2
3
2
3



 
16
4
4
4
4
.
4 2
4
6
4
6


 
81
2
81
1
2
3
1
2
3
2
.
5 4
4





 
4
4
3
3
.
6 p
p


  729
3
3
3
.
7 6
3
.
2
3
2



Bentuk Akar
Bentuk akar adalah akar dari bilangan rasional yang menghasilkan bilangan irrasional.
Tanda pada bilangan tidak selalu menjamin bahwa bilangan tersebut merupakan bentuk akar
jika nilai yang dihasilkan adalah bilangan rasional.
Contoh:
akar
bentuk
4142135624
,
1
2 

akar
bentuk
9129311828
,
1
7
3


akar
bentuk
bukan
9
81 

akar
bentuk
bukan
2
32
5


Pangkat Pecahan
Definisi : akar pangkat bilangan
Dibaca akar n dari a
Contoh:
n
n
a
a
b
1


  3
3
3
9
9 1
2
1
2
2
1




  5
5
5
625
625 1
4
1
4
4
1
4




SISTEM BILANGAN
Himpunan Bilangan Riil merupakan
gabungan dari himpunan bilangan rasional
dan himpunan bilangan irrasional.
Sistem Bilangan Riil
0
1. Komutatif
◦ Penjumlahan  a + b = b + a
◦ Perkalian  a . b = b . a
2. Assosiatif
◦ Penjumlahan  (a + b) + c = a + (b + c)
◦ Perkalian  ( a . b ) . c = a . ( b . c )
3. Distributif  (a + b) . c = ac + bc
4. Tertutup  a + (b x c)
Sifat-sifat Bilangan Riil
Persamaan
Linier
Bentuk umum:
ax + b = 0
Syarat:
a ≠ 0 ; a,b ∈ R
dimana
a : koefisien
b : konstanta
x : variabel
12
8
5 

x
4
5
20
20
5
8
12
5
12
8
5







x
x
x
x
x
Contoh : Selesaikan persamaan
Jawab :
Selesaikan persamaan berikut :
a. d.
b. e.
c. f.
8
2
2 

x
y
4
24
8 

3
5 
 q
3
2
5
5 

 x
x
10
2
6 
 p
2
2
10 
 p
Latihan
Penyelesaian Persamaan Kuadrat :
1. Dengan Memfaktorkan
2.Dengan Rumus , yakni dengan menentukan nilai Diskriminan (D)
yaitu, D = b2 – 4 ac
Bentuk umum:
ax2 +bx + c = 0
Syarat:
a ≠ 0 , a,b,c ∈ R
Persamaan
Kuadrat
Dengan ketentuan diskriminan sebagai berikut:
a. Jika D > 0, maka persamaan kuadrat memiliki dua jawaban
yang berlainan, yakni dicari dengan rumus:
b. Jika D = 0, maka persamaan memiliki satu jawaban yakni:
c. Jika D < 0, maka persamaan memiliki jawaban bilangan
kompleks.
a
b
x
2


a
D
b
x
2
2
,
1



i
a
D
b
x
2
2
,
1




Selesaikan persamaan
Jawab: .........
Contoh
0
16
6
2


 x
x
Selesaikan persamaan kuadrat berikut:
a.
b.
c.
0
5
3
2 2


 x
x
0
15
8
2



 x
x
Latihan
0
16
8
2


 x
x
Bentuk umun:
Contoh:
Maka nilai mutlak adalah nilai yang selalu positif.
Persamaan Nilai Mutlak
, jika 0
, jika 0
x x x
x x x
 
  
  0
2
-
karena
2
2
2
-
0
2
karena
2
2







Sifat-sifat Nilai Mutlak
1. 𝑎 ≥ 0
2. −𝑎 = 𝑎
3. 𝑎 + 𝑏 = 𝑎 + 𝑏
4. 𝑎 − 𝑏 = 𝑎 − 𝑏
5. 𝑎. 𝑏 = 𝑎 . 𝑏
6.
𝑎
𝑏
=
𝑎
𝑏
7. 𝑎2 = 𝑎
8. 𝑎 = 𝑏 ⇔ 𝑎 2 = 𝑏 2
Contoh:
selesaikan persamaan berikut:
a.
b.
c.
Jawab : ........
7
3 
 x
5
3
4 


x
3
4
1
2 

 x
x
Bentuk umum pertaksamaan adalah :
dengan A (x), B (x), C (x), dan D (x) : suku banyak.
(tanda < dapat diganti oleh >, ≥, ≤)
Himpunan Penyelesaian (Hp) untuk pertidaksamaan dapat berupa
selang/interval.
Berikut beberapa notasi penulisan HP dalam selang dan grafik:
Pertidaksamaan
 
 
 
 
A x C x
B x D x

no Himpunan Selang Grafik Jenis
1 {x/a ≤ x ≤ b} [a,b] Interval Tertutup
2 {x/a < x < b} (a,b) Interval Terbuka
3 {x/a ≤ x < b} [a,b) Interval Setengah
Terbuka
4 {x/a < x ≤ b} (a,b] Interval Setengah
Terbuka
5 {x/x ≥ a} [a,∞) Interval Tak Hingga
6 {x/x > a} (a,∞) Interval Tak Hingga
7 {x/x ≤ a} (-∞,a] Interval Tak Hingga
8 {x/x < a} (-∞,a) Interval Tak Hingga
a
a
a
a
a
a
a
a
b
b
b
Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Sifat yang berlaku adalah:
1 ,
maka
2. ,
maka
b
x  0

b
b
x
b 


b
x  0

b
b
x
b
x 

 atau
Contoh:
Selesaikan pertidaksamaan berikut:
a. d.
b. e.
c. f.
Jawab: ...........
2 7 4 2
x x
  
2
3 2 0
x x
  
5
3
2 

x
6
6
2
4 

 x
12
6
3 

x
16
8
4 

x
Tugas 2
A. Tentukan penyelesaian untuk persamaan berikut:
1.
2.
3.
0
25
10
2


 x
x
0
6
5
2


 x
x
0
7
2
3 2



 x
x
A. Tentukan penyelesaian untuk persamaan berikut:
4.
5.
14
4
5 

x
2
3
2 

 x
x
B. Carilah himpunan penyelesaian dari ketaksamaan berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
25
16
2 

 x
x
1
3
2
6 



 x
0
14
5
2


 x
x
4
3
x 

5
2
3x 

Fungsi & grafik
Definisi
Fungsi adalah suatu aturan yang memadankan satu anggota di x dengan satu anggota di y.
x y=f(x)
Dimana :
x = domain / daerah asal
y = range / daerah hasil
contoh
Tentukan daerah hasil dari f(x)=x2 + 4x – 5 jika domain x= {x/-2 ≤ x ≤ 2}
Jawab: x= {-2, -1, 0, 1, 2}
x → f(x)=x2 + 4x – 5
-2 → f(-2)=(-2)2 + 4(-2) – 5 = -9
-1 → f(-1)=(-1)2 + 4(-1) – 5 = -8
0 → f(0)=(0)2 + 4(0) – 5 = -5
1 → f(1)=(1)2 + 4(1) – 5 = 0
2 → f(2)=(2)2 + 4(2) – 5 = 7
daerah hasil/range = y = f(x) = {-9, -8, -5, 0, 7}
-2
-1
0
1
2
-9
-8
-5
0
7
x y=f(x)
Menggambar grafik fungsi linier
Bentuk umum : y = ax +b
Cara:
1. Menentukan titik potong sumbu y, yakni dengan memisalkan x=0, maka
diperoleh titik koordinat (0,y).
2. Menentukan titik potong sumbu x, yakni dengan memisalkan y=0, maka
diperoleh titik koordinat (x,0).
3. Hubungkan kedua titik koordinat yang diperoleh.
contoh
Gambarkan grafik fungsi y = 2x + 4
Jawab : ....
latihan
Gambarkan grafik fungsi berikut:
1. y = 3x – 12
2. 2x + 3y = 6
3. y = -9 – 3x
Menggambar grafik fungsi kuadrat
Bentuk umum : y = ax2 + bx + c
Cara :
1. Menentukan titik potong sumbu y, yakni dengan memisalkan x=0, maka
diperoleh titik koordinat (0,y).
2. Menentukan titik potong sumbu x, yakni dengan memisalkan y=0, untuk
menentukan nilai x ditentukan dari nilai Diskriminan
D = b2 – 4 ac
dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Jika D > 0, maka grafik akan memotong sumbu x di 2 titik yakni:
sehingga diperoleh titik koordinat (x1,0) dan (x2,0)
b. Jika D = 0, maka grafik akan menyinggung sumbu x di 1 titik yakni:
sehingga diperoleh titik koordinat (x,0)
c. Jika D < 0, maka grafik tidak melewati sumbu x, tidak ada nilai x yang
didapat.
a
b
x
2


a
D
b
x
2
2
,
1



Menggambar grafik fungsi kuadrat
Menggambar grafik fungsi kuadrat
3. Menentukan titik puncak, yakni titik yang akan mengembalikan grafik ke
arah semula.
4. Hubungkan semua titik koordinat yang didapat.





 


a
D
a
b
p
4
,
2
contoh
Gambarkan grafik fungsi dari y = x2 + 4x – 5
Jawab: .....
latihan
Gambarkan grafik fungsi berikut:
1. y = -x2 + 8x – 16
2. y = x2 – 6x + 8
3. y = 3x2 – 2x + 5
Operasi fungsi
Misalkan f(x) dan g(x) adalah 2 fungsi sembarang yang berbeda, maka berlaku:
      
x
g
x
f
x
g
f 


.
1
      
x
g
x
f
x
g
f .
.
.
2 
   
 
  0
dimana
,
.
3 









x
g
x
g
x
f
x
g
f
   
 2
2
.
4 x
f
x
f 
latihan
Diketahui :
Tentukan :
  1
2

 x
x
f  
4
2


x
x
g
  
2
.
1 g
f 
  
4
.
2 g
f 
  
0
.
.
4 g
f
 
6
.
3 







g
f
 
2
.
5 2

f
 
1
.
6 2
g
Contoh :
Diketahui :
Tentukan :
Jawaban : ....
FUNGSI KOMPOSISI
   
 
x
g
f
x
fog 
.
1
   
 
x
f
g
x
gof 
.
2
  1
2

 x
x
f  
4
2


x
x
g
 
1
.
1 fog
 
3
.
2 gof
Tugas 3
A. Gambarkan grafik berikut :
1. 4x – 3y = -12
2. y = 6x – 3
3. y = 3x2 + 12x + 12
4. y = x2 + 5x + 10
5. y = -2x2 + 12x – 16
Tugas 3
B. Diketahui :
Tentukan :
  
2
.
1 f
g 
  
8
.
2 g
f 
  
1
.
.
4 f
g
 
1
.
3 








g
f
 
2
.
5 2

f
 
 2
7
.
6 g
 
x
x
x
f
2
4 
   2
2

 x
x
g
 
4
.
7 
fog
 
4
.
8 gof
1.JohnBird.HigherEngineeringMathematics.Seventh
Edition.Routledge.2014
2.DaleVarberg,EdwinJ.Purcell,SteveE.Rigdon.Calculus
withDifferentialEquations(9thEdition).Pearson.2006.
REFERENSI

More Related Content

Similar to Matdas.pptx

Persamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadratPersamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadratNadia Angelin
 
fungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptfungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptssuser2388ec
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, dan Diskriminan
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, dan DiskriminanPersamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, dan Diskriminan
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, dan Diskriminanhari wihana
 
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadratBab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadratPutri Komala
 
Pertemuan-2.pptx
Pertemuan-2.pptxPertemuan-2.pptx
Pertemuan-2.pptxMeilaErita
 
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...Agoeng Siswantara
 
Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linearSistem persamaan linear
Sistem persamaan linearkusnadiyoan
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadratAde Apindo
 
Materi kalkulus i ti
Materi kalkulus i tiMateri kalkulus i ti
Materi kalkulus i tipt.ccc
 
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptxbahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptxmuhammadfaisal797900
 

Similar to Matdas.pptx (20)

Modul Kalkulus
Modul KalkulusModul Kalkulus
Modul Kalkulus
 
Modul kalkulus
Modul kalkulusModul kalkulus
Modul kalkulus
 
Persamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadratPersamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadrat
 
fungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptfungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).ppt
 
Operasi aljabar
Operasi aljabarOperasi aljabar
Operasi aljabar
 
Fungsi rasional (2)
Fungsi rasional (2)Fungsi rasional (2)
Fungsi rasional (2)
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, dan Diskriminan
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, dan DiskriminanPersamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, dan Diskriminan
Persamaan dan Pertidaksamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, dan Diskriminan
 
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadratBab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
 
Pertemuan-2.pptx
Pertemuan-2.pptxPertemuan-2.pptx
Pertemuan-2.pptx
 
Fungsi 1
Fungsi 1Fungsi 1
Fungsi 1
 
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
 
Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linearSistem persamaan linear
Sistem persamaan linear
 
Kalkulus1
Kalkulus1Kalkulus1
Kalkulus1
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 
Indra mds
Indra mdsIndra mds
Indra mds
 
1. PENDAHULUAN.pdf
1. PENDAHULUAN.pdf1. PENDAHULUAN.pdf
1. PENDAHULUAN.pdf
 
13184085.ppt
13184085.ppt13184085.ppt
13184085.ppt
 
INISIASI 4 - PDGK 4108.pptx
INISIASI 4 - PDGK 4108.pptxINISIASI 4 - PDGK 4108.pptx
INISIASI 4 - PDGK 4108.pptx
 
Materi kalkulus i ti
Materi kalkulus i tiMateri kalkulus i ti
Materi kalkulus i ti
 
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptxbahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
bahan-ajar-persamaan-kuadrat-smpppt.pptx
 

Recently uploaded

Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 

Recently uploaded (7)

Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 

Matdas.pptx

  • 2. 1 2 3 4 5 Aritmatika Dasar • Pecahan • Desimal • Rasio-Proporsi • Perpangkatan Sistem Bilangan FUNGSI & GRAFIK Matematika DASAR WEEK 1 WEEK 1 WEEK 1
  • 5. Bilangan Kompleks ℂ: Bilangan Real ∪ Bilangan Imajiner {3+2i, 4+9j} Bilangan Riil ℝ: Bilangan Rasional ∪ Bilangan Irrasional { −∞, … . . , −𝟏𝟎𝟎, … , −𝟐, … , −𝟎. 𝟖𝟗, … , 𝟎, 𝟎. 𝟏𝟏𝟏, … , 𝟏𝟎𝟎𝟎, … , +∞} Bilangan Rasional ℚ : 𝒂 𝒃 , 𝒂, 𝒃 ∈ ℤ Himpunan Bilangan NOTASI himpunan: { } ℕ : Natural/asli ℤ : Integer/bulat ℚ : Rasional ℝ : Real I : Imajiner ℂ : Complex Bilangan Bulat ℤ : {…, -2,-1,0,1,2,…} Bilangan Asli ℕ: { 1,2,…} Bilangan Irrasional : {𝝅, 𝟑, 𝒆} Bilangan Imajiner I: {3i, -5j}
  • 6. Bilangan berpangkat Digunakan untuk memudahkan penulisan bilangan yang sangat besar atau sangat kecil. Contoh: 1. bilangan Avogadro sebesar 602.000.000.000.000.000.000.000 atau dapat ditulis menjadi 6,02 x 1023 2. massa elektron sebesar 0,000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.911 atau atau dapat ditulis menjadi 9,11 x 10-31
  • 7. Pangkat Bulat Positif Definisi: a → bilangan pokok (a ≠ 0) n → pangkat atau eksponen (n > 0) Jika n = 1 → an = a1 = a n = 0 → an = a0 = 1 a = 0, n = 0 → an = 00 = tidak terdefinisi a a a a an      ....
  • 8. Pangkat Bulat Negatif Definisi: atau a a a a a a n n        .... 1 1 n n a a   1
  • 9. Aturan Bilangan Berpangkat y x y x a a a    . 1 y x y x a a a   . 2   y x y x a a . . 3    n n n b a b a    . 4 n n n b a b a        . 5
  • 10. Contoh 625 5 5 5 5 5 . 1 4      27 1 3 3 3 1 3 1 3 . 2 3 3       32 2 2 2 2 . 3 5 2 3 2 3      16 4 4 4 4 . 4 2 4 6 4 6     81 2 81 1 2 3 1 2 3 2 . 5 4 4        4 4 3 3 . 6 p p     729 3 3 3 . 7 6 3 . 2 3 2   
  • 11. Bentuk Akar Bentuk akar adalah akar dari bilangan rasional yang menghasilkan bilangan irrasional. Tanda pada bilangan tidak selalu menjamin bahwa bilangan tersebut merupakan bentuk akar jika nilai yang dihasilkan adalah bilangan rasional. Contoh: akar bentuk 4142135624 , 1 2   akar bentuk 9129311828 , 1 7 3   akar bentuk bukan 9 81   akar bentuk bukan 2 32 5  
  • 12. Pangkat Pecahan Definisi : akar pangkat bilangan Dibaca akar n dari a Contoh: n n a a b 1     3 3 3 9 9 1 2 1 2 2 1       5 5 5 625 625 1 4 1 4 4 1 4    
  • 14. Himpunan Bilangan Riil merupakan gabungan dari himpunan bilangan rasional dan himpunan bilangan irrasional. Sistem Bilangan Riil 0
  • 15. 1. Komutatif ◦ Penjumlahan  a + b = b + a ◦ Perkalian  a . b = b . a 2. Assosiatif ◦ Penjumlahan  (a + b) + c = a + (b + c) ◦ Perkalian  ( a . b ) . c = a . ( b . c ) 3. Distributif  (a + b) . c = ac + bc 4. Tertutup  a + (b x c) Sifat-sifat Bilangan Riil
  • 16. Persamaan Linier Bentuk umum: ax + b = 0 Syarat: a ≠ 0 ; a,b ∈ R dimana a : koefisien b : konstanta x : variabel 12 8 5   x 4 5 20 20 5 8 12 5 12 8 5        x x x x x Contoh : Selesaikan persamaan Jawab :
  • 17. Selesaikan persamaan berikut : a. d. b. e. c. f. 8 2 2   x y 4 24 8   3 5   q 3 2 5 5    x x 10 2 6   p 2 2 10   p Latihan
  • 18. Penyelesaian Persamaan Kuadrat : 1. Dengan Memfaktorkan 2.Dengan Rumus , yakni dengan menentukan nilai Diskriminan (D) yaitu, D = b2 – 4 ac Bentuk umum: ax2 +bx + c = 0 Syarat: a ≠ 0 , a,b,c ∈ R Persamaan Kuadrat Dengan ketentuan diskriminan sebagai berikut: a. Jika D > 0, maka persamaan kuadrat memiliki dua jawaban yang berlainan, yakni dicari dengan rumus: b. Jika D = 0, maka persamaan memiliki satu jawaban yakni: c. Jika D < 0, maka persamaan memiliki jawaban bilangan kompleks. a b x 2   a D b x 2 2 , 1    i a D b x 2 2 , 1    
  • 20. Selesaikan persamaan kuadrat berikut: a. b. c. 0 5 3 2 2    x x 0 15 8 2     x x Latihan 0 16 8 2    x x
  • 21. Bentuk umun: Contoh: Maka nilai mutlak adalah nilai yang selalu positif. Persamaan Nilai Mutlak , jika 0 , jika 0 x x x x x x        0 2 - karena 2 2 2 - 0 2 karena 2 2       
  • 22. Sifat-sifat Nilai Mutlak 1. 𝑎 ≥ 0 2. −𝑎 = 𝑎 3. 𝑎 + 𝑏 = 𝑎 + 𝑏 4. 𝑎 − 𝑏 = 𝑎 − 𝑏 5. 𝑎. 𝑏 = 𝑎 . 𝑏 6. 𝑎 𝑏 = 𝑎 𝑏 7. 𝑎2 = 𝑎 8. 𝑎 = 𝑏 ⇔ 𝑎 2 = 𝑏 2
  • 23. Contoh: selesaikan persamaan berikut: a. b. c. Jawab : ........ 7 3   x 5 3 4    x 3 4 1 2    x x
  • 24. Bentuk umum pertaksamaan adalah : dengan A (x), B (x), C (x), dan D (x) : suku banyak. (tanda < dapat diganti oleh >, ≥, ≤) Himpunan Penyelesaian (Hp) untuk pertidaksamaan dapat berupa selang/interval. Berikut beberapa notasi penulisan HP dalam selang dan grafik: Pertidaksamaan         A x C x B x D x 
  • 25. no Himpunan Selang Grafik Jenis 1 {x/a ≤ x ≤ b} [a,b] Interval Tertutup 2 {x/a < x < b} (a,b) Interval Terbuka 3 {x/a ≤ x < b} [a,b) Interval Setengah Terbuka 4 {x/a < x ≤ b} (a,b] Interval Setengah Terbuka 5 {x/x ≥ a} [a,∞) Interval Tak Hingga 6 {x/x > a} (a,∞) Interval Tak Hingga 7 {x/x ≤ a} (-∞,a] Interval Tak Hingga 8 {x/x < a} (-∞,a) Interval Tak Hingga a a a a a a a a b b b
  • 26. Pertidaksamaan Nilai Mutlak Sifat yang berlaku adalah: 1 , maka 2. , maka b x  0  b b x b    b x  0  b b x b x    atau
  • 27. Contoh: Selesaikan pertidaksamaan berikut: a. d. b. e. c. f. Jawab: ........... 2 7 4 2 x x    2 3 2 0 x x    5 3 2   x 6 6 2 4    x 12 6 3   x 16 8 4   x
  • 28. Tugas 2 A. Tentukan penyelesaian untuk persamaan berikut: 1. 2. 3. 0 25 10 2    x x 0 6 5 2    x x 0 7 2 3 2     x x A. Tentukan penyelesaian untuk persamaan berikut: 4. 5. 14 4 5   x 2 3 2    x x
  • 29. B. Carilah himpunan penyelesaian dari ketaksamaan berikut: 1. 2. 3. 4. 5. 25 16 2    x x 1 3 2 6      x 0 14 5 2    x x 4 3 x   5 2 3x  
  • 31. Definisi Fungsi adalah suatu aturan yang memadankan satu anggota di x dengan satu anggota di y. x y=f(x) Dimana : x = domain / daerah asal y = range / daerah hasil
  • 32. contoh Tentukan daerah hasil dari f(x)=x2 + 4x – 5 jika domain x= {x/-2 ≤ x ≤ 2} Jawab: x= {-2, -1, 0, 1, 2} x → f(x)=x2 + 4x – 5 -2 → f(-2)=(-2)2 + 4(-2) – 5 = -9 -1 → f(-1)=(-1)2 + 4(-1) – 5 = -8 0 → f(0)=(0)2 + 4(0) – 5 = -5 1 → f(1)=(1)2 + 4(1) – 5 = 0 2 → f(2)=(2)2 + 4(2) – 5 = 7 daerah hasil/range = y = f(x) = {-9, -8, -5, 0, 7} -2 -1 0 1 2 -9 -8 -5 0 7 x y=f(x)
  • 33. Menggambar grafik fungsi linier Bentuk umum : y = ax +b Cara: 1. Menentukan titik potong sumbu y, yakni dengan memisalkan x=0, maka diperoleh titik koordinat (0,y). 2. Menentukan titik potong sumbu x, yakni dengan memisalkan y=0, maka diperoleh titik koordinat (x,0). 3. Hubungkan kedua titik koordinat yang diperoleh.
  • 34. contoh Gambarkan grafik fungsi y = 2x + 4 Jawab : ....
  • 35. latihan Gambarkan grafik fungsi berikut: 1. y = 3x – 12 2. 2x + 3y = 6 3. y = -9 – 3x
  • 36. Menggambar grafik fungsi kuadrat Bentuk umum : y = ax2 + bx + c Cara : 1. Menentukan titik potong sumbu y, yakni dengan memisalkan x=0, maka diperoleh titik koordinat (0,y). 2. Menentukan titik potong sumbu x, yakni dengan memisalkan y=0, untuk menentukan nilai x ditentukan dari nilai Diskriminan D = b2 – 4 ac dengan ketentuan sebagai berikut:
  • 37. a. Jika D > 0, maka grafik akan memotong sumbu x di 2 titik yakni: sehingga diperoleh titik koordinat (x1,0) dan (x2,0) b. Jika D = 0, maka grafik akan menyinggung sumbu x di 1 titik yakni: sehingga diperoleh titik koordinat (x,0) c. Jika D < 0, maka grafik tidak melewati sumbu x, tidak ada nilai x yang didapat. a b x 2   a D b x 2 2 , 1    Menggambar grafik fungsi kuadrat
  • 38. Menggambar grafik fungsi kuadrat 3. Menentukan titik puncak, yakni titik yang akan mengembalikan grafik ke arah semula. 4. Hubungkan semua titik koordinat yang didapat.          a D a b p 4 , 2
  • 39. contoh Gambarkan grafik fungsi dari y = x2 + 4x – 5 Jawab: .....
  • 40. latihan Gambarkan grafik fungsi berikut: 1. y = -x2 + 8x – 16 2. y = x2 – 6x + 8 3. y = 3x2 – 2x + 5
  • 41. Operasi fungsi Misalkan f(x) dan g(x) adalah 2 fungsi sembarang yang berbeda, maka berlaku:        x g x f x g f    . 1        x g x f x g f . . . 2          0 dimana , . 3           x g x g x f x g f      2 2 . 4 x f x f 
  • 42. latihan Diketahui : Tentukan :   1 2   x x f   4 2   x x g    2 . 1 g f     4 . 2 g f     0 . . 4 g f   6 . 3         g f   2 . 5 2  f   1 . 6 2 g
  • 43. Contoh : Diketahui : Tentukan : Jawaban : .... FUNGSI KOMPOSISI       x g f x fog  . 1       x f g x gof  . 2   1 2   x x f   4 2   x x g   1 . 1 fog   3 . 2 gof
  • 44. Tugas 3 A. Gambarkan grafik berikut : 1. 4x – 3y = -12 2. y = 6x – 3 3. y = 3x2 + 12x + 12 4. y = x2 + 5x + 10 5. y = -2x2 + 12x – 16
  • 45. Tugas 3 B. Diketahui : Tentukan :    2 . 1 f g     8 . 2 g f     1 . . 4 f g   1 . 3          g f   2 . 5 2  f    2 7 . 6 g   x x x f 2 4     2 2   x x g   4 . 7  fog   4 . 8 gof