Dokumen tersebut membahas tentang sistem operasi Linux Mint, termasuk pengertian, sejarah perkembangan, dan versi-versinya. Dokumen lain membahas tentang browser Google Chrome, meliputi pengenalan, kelebihan, dan kekurangannya.
2. Pengertian Linux Mint
Linux mint adalah sistem operasi linux yang merupakan
suatu distribusi Linux dengan basis Debian dan Ubuntu.
Distribusi ini dibuat oleh Clement Lefebvre, dan
dikembangkan secara aktif oleh tim dari Linux maupun
komunitas yang ada didalamnya
3. Sejarah Linux Mint
Pertama dirilis pada tahun 2006 linux mint beredar versi
1.0 versi ini masih dalam tahap beta.Distro ini kurang
mendapat perhatian,mungkin versinya masih tahap beta
dan belum dirilis dengan versi yang kurang
stabil,sehingga distro ini kurang dikenal. Dengan
munculnya linux mint 2.0 (barbara) selang beberapa
bulan linux mint itu mulai mendapat perhatian dari suatu
komunitas linux. dengan adanya komunitas linux mint
distro ini merilis versi yang lebih sukses pada tahun
2006-2008.
4. Perkembangan Linux Mint
Tahun 2006
Linux mint Versi 1.0 (Ada), Linux mint 2.0 (Barbara), Linux mint Versi 2.1 (Bea).
Tahun 2007
Linux mint Versi 2.2 (Bianca), Linux mint Versi 3.0 (Cassandra), Linux mint Versi
3.1 (Celena), Linux mint Versi 4.0 (Daryna)
Tahun 2008
Linux mint Versi 5 LTS (Elyssa), Linux mint Versi 6 (Felicia)
Tahun 2009
Linux mint Versi 7 (Gloria), Linux mint Versi 8 (Helena)
Tahun 2010
Linux mint Versi 9 LTS (Isadora), Linux mint Versi 10 (Julia)
Tahun 2011
Linux mint Versi 11 (Katya), Linux mint Versi 12 (Lisa)
5. Perkembangan Linux Mint
Tahun 2012
Linux mint Versi 13 LTS (Maya), Linux mint 14 (Nadia)
Tahun 2013
Linux mint Versi 15 (Olivia), Linux mint Versi 16 (Petra)
Tahun 2014
Linux mint Versi 17 (Qiana), Linux mint Versi 17.1 (Rebecca)
Tahun 2015
Linux mint Versi 17.2 (Rafaela), Linux mint Versi 17.3 (Rosa)
Tahun 2016
Linux mint Versi 18 (Sarah)
Tahun 2018
Linux mint Versi 18.1 (Serena)
6. Chrome Browser
Google Chrome merupakan browser yang dikeluarkan oleh
Google, sebuah perusahaan search engine terkemuka didunia.
Google Chrome juga dirancang agar berjalan secepat mungkin
Cepat dimulai dari desktop, memuat laman web dalam sekejap,
dan menjalankan aplikasi web yang rumit dengan sangat cepat.
Google Chrome pertama kali di rilis oleh Google pada tanggal 2
September 2008, yang saat itu hanya untuk Microsoft Windows
karena masih dalam status beta. Lalu pada 11 Desember pada
tahun yang sama Google Chrome di luncurkan untuk semua
sistem operasi karena telah mencapai versi stabil.
7. Kelebihan Chrome
Tampilan : Pada Interface dari Chrome terlihat bahawa google ingin para
penggunanya lebih fokus pada web dan melupakan browser yang
digunakan. Ini atinya Google Chrome memiliki tampilan yang tidak mengusik
dan nyaman ketika sedang digunakan
Aplikasi Web : Google memberikan opsi “Make Application Shortcut” .
Dengan underline ini sebuah aplikasi web seperti GMAIL atau Google
Teader dapat dijalankan lewat shrtcut pada Desktop atau Start Menu.
Sehingga kelihatan seperti sebuah aplikasi lokal
Pengelolaan Memori : Pada setiap TAB yang dibuka di Chrome memiliki
proses yang terpisah, sehingga ketika eror/crash pada salah satu ta tidak
akan meyebabkan seluruh browser eror. (ini kekurangan yang terdapat pada
FireFox dan browser lainnya)
Pencarian : Chrome memiliki fungsi pencarian yang sangat baik. Contohnya,
chrome daat mendeteksi ketika pengguna pernah melakukan pencarian di
suatu website dan memasukkan website tersebut dalam daftar penyedia
pencarian.
8. Kekurangan Chrome
Privasi : Google menyimpan 2% interpretation pencarian pengguna, lengkap
dengan alamat IP-a. Walaupun dalam beberapa waktu tertentu interpretation
ini akan dianonimkan. Ini artinya google bisa saja tahu “siapa mencari apa
dan dimana”
Celah Keamanan : Beberapa pakar confidence menemukan adanya lubang
kecil/bugs pada chrome. Sehingga ketika membuka suatu halaman website
akan membuat browser ini menjadi crash. Lalu Chrome juga memiliki
underline Download Otomatis yang dikhawatirkan akan disalah gunakan
oleh Hacker
Bahasa : Pada chrome ketika kita memilih untuk menggunakan dalam
bahasa Indonesia maka akan terdapat beberapa kejanggalan dalam
bahasanya.
Extensions : Pada Chrome tidak terdapat extension/plugin/addons yang
dapat ditambahkan. Tidak seperti Firefox yang memiliki banyak aplikasi2
tambahan yang dapat membuat dan meningkatkan kinerja browser.