2. Daftar Isi
1 Mengenal Scratch ................................................................................................................................. 2
2 Proyek Animasi Pertama....................................................................................................................... 5
3 Membuat Animasi Kartun Despicable Me............................................................................................8
4 Teknik Perekaman Gambar Animasi...................................................................................................22
5 Mempublikasikan Animasi..................................................................................................................27
1
3. 1 Mengenal Scratch
Program Scratch merupakan bahasa pemrograman yang membantu anak-anak membuat cerita
interaktif, animasi, dan game. Scratch dikembangkankan oleh perguruan tinggi MIT, Massachusetts
Institute of Technology di Amerika Serikat.
Gambar 1-1 Program Scratch yang digunakan untuk membuat animasi atau game
Dengan memakai Scratch orang dengan mudah menggabungkan gambar, suara, music, bahkan video
tanpa harus menuliskan serangkaian kode program yang sulit sebagaimana belajar bahasa
pemrograman komputer. Malahan, Scratch menampilkan antarmuka (user interface ) yang sangat
sederhana berupa pilihan gambar-gambar, dan blok diagram warna yang mudah dipergunakan. Sccratch
tidak hanya digunakan untuk mengasah kreatifitas anak-anak, namun juga dapat dipakai oleh berbagai
tingakatn usia dalam mengasah kreatifitas dan kemampuan logikanya.
Konsep pemrograman Scratch divisualisasikan dengan cara menyusun blok seperti menyusun puzzle
secara berurutan untuk menyusun gerakan atau logika yang dikehendaki.
Library Pendukung Scratch
Untuk memudahkan pemrograman atau pembuatan animasi Scratch menyediakan berbagai macam
library yang bisa dimanfaatkan. Library itu antara lain
1. Backdrop
Backdrop merupakan komponen yang berfungsi sebagai latar cerita, animasi yang akan
disajikan. Scratch menyediakan berbagai backdrop siap pakai meliputi
2
4. Gambar 1-2 Library Backdrop
2. Sprites
Sprites merupakan komponen yang berguna sebagai actor atau gambar dari animasi yang akan
kita buat.
Gambar 1-3 Library Sprites
3
5. 3. Sound
Sound merupakan komponen yang digunakan untuk menambahkan efek suara pada cerita
animasi kita. Suara angin, ombak, ataupun iringan musik background yang memperindah
animasi yang dibuat.
Gambar 1-4 Library Sound
4
6. 2 Proyek Animasi Pertama
Pada contoh yang pertama ini kita akan membuat animasi pendek berupa tarian binatang yang
mengikuti suara drum. Sebagai binatangnya kita pilih kucing. Kucing akan menari menggerakkan kakinya
mengikuti suara drum yang dipukul.
Langkah-langkahnya adalah:
No Tahapan Gambar
1 Buat proyek baru dengan
klik menu Baru
2 Klik GERAKAN dan drag blok
yang bernama “gerak 10
langkah” kedalam script
area, angka 10
bisa diganti sesuai dengan
keperluan.
5
7. 3 Klik suara dan drag blok
“mainkan drum 2 sebanyak
0,25”, adalah suara Drum
Bass. Bila scriptnya
dijalankan,maka kucing akan
bergerak dibarengi dengan
suara drum.
4 Sekarang ulangi langkah dan
2, namun kali ini nilai yang
diberikan adalah -10
sedangkan suranya
memakai Snare drum atau
1.
Bila script dijalankan, maka
kucing akan bergerak maju
mundur dalam jarak yang
sama dibarengi dengan
suara drum
5 Untuk membuat kucing
bergerak terus menerus
tanpa henti, pilih kontrol
kemudian drag dan drop
blok
“selamanya”
6
8. 6 Lalu , kita akan
menambahkan sedikit
modifikasi. Pilih kejadian ,
dan drag blok “ ketika diklik
“, letakan
diatas blok “ selamanya”.
7 Kemudian klik Tampilan,
tambahkan “ ubah warna
efek sebesar 25 “ , letakan
dibawah rangkaian script
Kemudian, pilih kejadian
dan drag blok “ ketika
tombol spasi ditekan “, atur
agar posisinya menempel
dengan blok “ ubah warna
efek sebesar 25 “.
8 Terakhir, jika semua script
dijalankan dengan menekan
tombol “ green flag “ maka
tampilan yang muncul
adalah kucing berjalan maju
mundur tanpa henti dengan
suara tepuk tangan dan
warnanya akan berubah
jika spacebar ditekan
7
9. 3 Membuat Animasi Kartun Despicable Me
Pernahkah melihat film animasi Despicable Me, sebuah film yang memperlihatkan tingkah jenaka para
Minion.
Gambar 3-1 Poster film animasi Despicable Me
Untuk membuat animasi Despicable Me langkah-langkahnya adalah:
No Urutan Langkah Gambar
1 Pilih menu File Baru
8
10. No Urutan Langkah Gambar
2 Pilih Sprite dari “Upload
sprite dari file”
3 Tentukan lokasi File
tempat gambar/ sprite
Minion berada
4 Hingga di layar muncul
gambar Minion
9
11. No Urutan Langkah Gambar
5 Klik Tab Kostum
6 Pilih Upload kostum dari
file untuk menentukan
gerakan Minion
7 Kemudian select/ pilih
Minion 2b
10
12. No Urutan Langkah Gambar
8 Lakukan hal yang sama
langkah 5-7 untuk
Kostum gambar Minion-
2c sampai Minion2g
9 Siapkan musik pengiring
tarian Minion dengan
menge-klik Tab Suara
11
13. No Urutan Langkah Gambar
10 Klik Upload suara dari file
11 Pilih lagu pengiring
“Despicable Me-Minion
Rush OST” yang
berekstensi WAV
12
14. No Urutan Langkah Gambar
12 Hingga pada bagian suara
terlihat seperti ini
13 Untuk mengatur gerakan
tarian klik Script dan
geser blok kode seperti
ini
13
15. No Urutan Langkah Gambar
14 Lengkapi dengan gerakan
perubahan kostum dan
suara musik pengiring
15 Supaya tidak sendiri
maka Minionnya
memanggil temannya.
Untuk menyiapkan
lakukan copy sprite
dengan klik kanan dan
pilih gandakan
16 Pilih bagian pengecilan
gambar pada icon panah
di atas
14
16. No Urutan Langkah Gambar
17 Lakukan hal sejenis
langkah 15-16 sejumlah
Minion yang dikehendaki
18 Pilih / select sprite
Minion 2a
15
17. No Urutan Langkah Gambar
19 Modifikasi Minion 2a
Scriptnya untuk
memanggil kawan
dengan mengirim pesan
Ayo kawan
16
18. No Urutan Langkah Gambar
20 Pilih sprite Minion 2a2
dan lakukan modifikasi
perintahnya
21 Lakukan langkah 20
untuk sprite Minion 2a3
17
19. No Urutan Langkah Gambar
22 Lakukan langkah 20
untuk sprite Minion 2a4
18
20. No Urutan Langkah Gambar
23 Mainkan dengan klik
bendera hijau-Run
24 Untuk menambah
suasana panggung klik
backdrop dan pilih
Choose backdrop from
library
25 Pilih Spotlight stage
19
21. No Urutan Langkah Gambar
26 Selanjutnya hapus latar1
dengan mengeklik tanda
silang atau klik kanan
pilih hapus.
20
22. No Urutan Langkah Gambar
27 Coba kembali mainkan
dengan klik bendera
hijau
21
23. 4 Teknik Perekaman Gambar Animasi
Proses perekaman gambar dalam pembuatan animasi dilakukan dengan menggunakan aplikasi
CamStudio. Aplikasi ini bisa digunakan untuk merekam gambar adegan demi adegan dalam animasi yang
telah kita buat.
Gambar 4-1Aplikasi CamStudio
Ada tiga tombol utama di CamStudio, yang bisa digunakan untuk mengatur proses perekaman gambar.
Gambar 4-2 Tombol perekaman gambar
Tombol-tombol itu adalah:
1. Tombol bulat berwarna merah adalah tombol untuk memulai merekam desktop recording.
Setelah mulai merekam, minimize CamStudio dan aplikasi ini akan minimize ke sistem tray.
2. Tomboll hitam gari berjejer adalah tombol pause. Tombol yang berguna untuk menghentikan
sejenak proses perekaman.
3. Tombol biru kotak adalah tombol stop merekam. Tombol untuk menyelesaikan rekaman dan
menghasilkan output video berekstensi AVI (Audio Video Interleave).
22
24. Sedangkan langkah-langkah untuk memulai perekaman menggunakan CamStudio adalah:
No Urutan Langkah Gambar
1 Menentukan ukuran area
perekaman
Region kita dapat menentukan ukuran dinamis sesuai dengan
kebutuhan. Kursor akan berubah menjadi pena cross , yang dapat
digeser dengan klik-seret tombol kiri mouse untuk menentukan
wilayah perekaman.
Sedangkan Fixed Region ukurannya ditentukan dari awal. Biasanya
digunakan jika ukuran resolusi output sudah ditentukan.
23
25. No Urutan Langkah Gambar
Pilihan Full Screen, jika ingin merekam seluruh layar komputer diambil.
2 Tentukan sumber audio
yang ikut direkam
apakah dari suara user
komputer atau suara
musik yang dimainkan
komputer. Jika suara
orang aktifkan Record
audio from microphone.
Jika berasal dari suara
musik yang dimainkan
komputer pilih Record
audio from speakers.
3 Klik tombol Recording
untuk memulai
perekaman
4 Jika ingin berhenti
sejenak tekan tombol
Pause
5 Kalau sudah selesai tekan
tombol Stop kemudian
beri nama file hasil
rekamannya dengan
ekstensi AVI
24
26. No Urutan Langkah Gambar
Ketika kita merekam film animasi meggunakan CamStudio, sebenarnya kita sedang menyimpan
urutan file gambar bitmaps, yang ketika ditampilkan dengan cepat dan berturut-turut
menimbulkan kesan sebuah gambar yang bergerak.
Dalam proses perekaman, CamStudio memungkinkan user menentukan tingkat input dan
output rate. Pengaturan itu bisa dilakukan melalui :
1. Tingkat input memberitahu komputer berapa fram yang akan direkam per detik.
2. Ouput rate, memberitahu komputer seberapa cepat untuk memainkan hasil perekaman
kembali. Biasanya besaran kedua angka sama, sehingga waktu pemutaran sama dengan
waktu yang digunakan dalam proses perekaman.
3. Keyframe
Ketika sebuah frame disimpan dalam file AVI, maka frame dapat disipan sebagai penuh
frame atau hanya sebagai perbedaan frame sebelumnya. Keyframe ini menentukan
seberapa sering frame penuh ditulis ke file AVI. Nilai tinggi berarti kita dapat dengan cepat
menggeser maju/ mundur ke frame tertentu.
25
27. Gambar 4-3 Menu Video Option untuk menentukan kualitas perekaman
Gambar 4-4 Pengaturan Keyframe perekaman gambar
26
28. 5 Mempublikasikan Animasi
Mempublikasikan hasil perekaman animasi ada dua macam. Mempublikasikan ke berbagai macam
peralatan seperti VCD Player, handphone, tablet dan juga mempublikasikan ke situs-situs yang tersedia
di internet seperti Youtube.
5.1 Mempublikasikan ke berbagai macam peralatan
Format video animasi seringkli menjadi masalah ketika membuka atau memutar sebuah video animasi.
Sebagai misal kita mainkan video hasil perekaman CamStudio yang bereksetensi AVI di handphone lalu
muncul tulisan “vido format is not supported”. Atau dalam kasus lain, video player kita bermasalah
dengan codec, maka solusinya adalah melakukan proses konversi format video.
Sebelum mengkonversi format video, terlebih dahulu kita mengenal berbagai macam istilah dalam video
:
1. Video Format adalah hasil dari teknik kompresi video yang tipe filenya meliputi AVI, FLV, MKV,
MP4, 3GP, MOV dan sebagainya.
2. Codec adalah kependekan dari coder-decoder atau compressor-decompressor. Dalam hal ini
codec diartikan sebagai perangkat aplikasi komputer yang memiliki kemampuan
menerjemahkan / mengcoding data audio dan video ke dalam bentuk visual yang bisa kita
lihat.
3. Frame Size adalah ukuran tinggi dan lebar video dalam satuan pixel yang lebih dikenal sebagai
resolusi video.
4. Aspect Ratio adalah perbandingan antara lebar dengan tinggi sebuah gambar di video dalam
satuan pixel.
5. Bitrate atau Bit Rate adalah ukuran kecepatan bit suatu data yang menentukan jumlah data
yang ditampilkan saat video maupun audio dimainkan dalam satuan bps (bit per second). Jadi
semakin besar ukuran bitrate semakin bagus hasilnya.
6. Frame Rate adalah pergerakan halus/ motion gambar pada video yang ditampilkan setiap
detik (fps, frame per second). Sederhananya, Frame Rate menunjukkan jumlah gambar di
video yang terlihat setiap detik.
27
29. 7. Sample Rate atau Sampling Frequency adalah tolak ukur kualitas audio dalam satuan hertz
(Hz), jadi semakin besar angkanya semakin bagus dan mulus kualitasnya.
8. Audio Channels adalah pengolahan saluran sinyal audio pada sound system. Secara umum
dibagi menjadi mono dan stereo. Kualitas suara stereo lebih bagus daripada mono, namun
ukuran file yang dihasilkan juga lebih besar.
Untuk mengkonversi format file video yang sesuai dengan peralatan yang kita punyai kita menggunakan
aplikasi Format Factory. Mengkonversi video dengan menggunakan Format Factory sangat mudah dan
cepat. Program converter ini mendukung berbagai macam formt file video. Prosesnya cepat, 1:0.5
artinya 1 jam video memerlukan waktu kurang lebih 30 menit. Kadang bisa lebih cepat lagi.
Gambar 5-1 Bentuk icon aplikasi Format Factory
Pertama-tama, download aplikasi dari http://www.formatoz.com/index.html. Selesai mendownload,
install dan buka programnya. Tampilan awal dari aplikasi Format Factory seperti di bawah ini:
28
30. Gambar 5-2 Tampilan Format Factory pertama kali dibuka
Untuk merubah format file video sesuai dengan yang diinginkan langkah selengkapnya adalah :
No Urutan Langkah Gambar
1 Klik tab Video, kemudia
tentukan output format
file pilih MP4
29
31. No Urutan Langkah Gambar
2 Tentukan Output Setting
3 Menentukan kualitas
resolusi gambar
30
32. No Urutan Langkah Gambar
4 Pilih File yang akan
dikonversi
5 Tunggu sampai keluar
nama file yang akan
dikonversi
6 Klik OK
31
33. No Urutan Langkah Gambar
7 Klik Start untuk memulai
konversi
8 Tunggu sampai statusnya
100%
9 Setelah statusnya
“Completed ” bukalah
file output hasil konversi
10 File yang terbentuk siap
di-copy dan dipindahkan
ke peralatan player atau
mobile phone.
32