Dokumen tersebut membahas tentang Perang Dingin antara Blok Barat dipimpin AS dengan Blok Timur dipimpin Uni Soviet. Perang Dingin terjadi akibat persaingan ideologi antara kapitalisme liberal dan komunisme serta upaya kedua blok untuk memperluas pengaruhnya. Dokumen ini juga menjelaskan organisasi dan doktrin kunci dari masing-masing blok seperti NATO, Pakta Warsawa, Doktrin Truman dan Brezhnev.
4. Definisi
Pasca PD II terjadi perebutan
pengaruh antara AS dengan US yang
melahirkan Perang Dingin. Perang
Dingin adalah suasana Internasional
yang penuh ketegangan dan
bermusuhan akibat konflik ideologi
antara Block Barat (liberal kapitalis)
yang dipimpin AS dan Block Timur
(komunis) yang dipimpin US.
5. Latar Belakang
1. Munculnya Amerika Serikat sebagai negara
pemenang perang di pihak Sekutu (Inggris,
Perancis, dan AS). AS berperan besar dalam
membantu negara-negara Eropa Barat untuk
memperbaiki kehidupan perekonomiannya.
2. Munculnya Rusia (Uni Soviet) sebagai negara besar
dan berperan membebaskan Eropa bagian Timur
dari tangan Jerman dan membangun perekonomian
negara-negara di Eropa Timur.
3. Munculnya negara-negara yang baru merdeka
setelah Perang Dunia II di luar wilayah Eropa.
Dampaknya muncul 2 kelompok negara di dunia
yaitu negara-negara maju dengan negara-negara
berkembang, yang memberikan pengaruh bagi
perkembangan politik dan ekonomi dunia.
6. Faktor Penyebab
1. Penyebaran Ideologi. Amerika Serikat
dan Uni Soviet sebagai pemenang Perang
Dunia II memiliki paham/ ideologi yang
berbeda Amerika Serikat
memiliki ideologi liberal-kapitalis
sedangkan Uni Soviet berideologi
komunis. Paham Liberal-Kapitalis (AS)
yang mengagungkan kebebasan individu
yang memungkinkan kapitalisme
berkembang dengan subur bertentangan
dengan paham Sosialis-Komunis (US)
yang berkeyakinan bahwa paham itu
dapat lebih mempercepat kesejahteraan
buruh maupun rakyatnya karena negara-
negara yang mengendalikan perusahaan
akan memanfaatkan keuntungannya
7. Adapun tujuan menyebarkan ideologi
adalah untuk mendapatkan dukungan dari
negara lain. Amerika dan Soviet yang
berperan besar dalam mengakhiri Perang
Dunia 2 sama-sama ingin berkompetisi
untuk memperluas pengaruhnya ke
seluruh dunia.
8. 2. Keinginan untuk Berkuasa. AS dan US
mempunyai keinginan untuk menjadi
penguasa di dunia dengan cara-cara yang
baru. AS sebagai negara kreditor besar
membantu negara-negara yang sedang
berkembang berupa pinjaman modal
sedangkan membantu perjuangan nasional
berupa bantuan senjata atau tenaga ahli.
Hal ini dilakukan untuk mempengaruhi
negara-negara tersebut.
9. 3. Berdirinya Pakta Pertahanan. Guna
mengatasi berbagai perbedaan yang ada
dan kepentingan untuk dapat berkuasa
maka negara-negara Eropa Barat dan
Amerika Serikat mendirikan pakta
pertahanan tahun 1949 yang dikenal
dengan nama NATO (North Atlantic Treaty
Organization) atau Organisasi Pertahanan
Atlantik Utara. Sementara untuk
mengimbangi kekuatan NATO pada tahun
1955 Uni Soviet mendirikan pakta
pertahanan yaitu PAKTA WARSAWA.
10. Dampak
1. Bidang Politik
Amerika Serikat berusaha menjadikan
negara-negara yang sedang berkembang
menjadi negara demokrasi agar hak asasi
manusia dapat dijamin.
Uni Soviet dengan paham sosialis-komunis
mendengungkan pembangunan negara
dengan Rencana Lima Tahun.
Demi kepentingan politik, ekonomi, dan
militer kedua negara adikuasa tersebut
menjalankan politik pecah belah sehingga
beberapa negara menjadi terpecah dan
saling ber’perang’ seperti Korea,
Vietnam, dan Jerman.
11. 2. Bidang Ekonomi
AS sebagai negara kreditor terbesar memberikan
pinjaman atau bantuan ekonomi kepada negara-negara
yang sedang berkembang berupa Marshall Plan.
AS juga memberikan bantuan ”Grants in
Aid” yaitu bantuan ekonomi dengan kewajiban
mengembalikan berupa dollar atau dengan membeli
barang-barang Amerika Serikat
Bagi negara-negara di Asia Presiden Truman
mengeluarkan “The Four Points Program for the
Economic Development in Asia” berupa teknik dalam
wujud perlengkapan-perlengkapan ekonomis atau
bantuan kredit yang berasal dari sektor swasta di
Amerika Serikat yang disalurkan oleh pemerintah
kepada negara-negara yang sedang berkembang.
12. 4. Bidang Militer
Persaingan senjata semakin maju dan berkembang
pesat memicu tiap negara untuk terus
mengembangkan pertahanan negaranya masing-
masing.
Kedua negara besar saling bersaing dan
mengancam satu sama lain dengan senjata nuklir
masing-masing.
5. Bidang Luar Angkasa
Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut
menguasai ruang angkasa karena dunia dirasa
terlalu sempit untuk diperebutkan. Mereka saling
bersaing untuk membuat roket, pesawat ulang alik
dan satelit untuk kepentingan masing-masing
negara.
13. Marshall Plan
Rencana Marshall atau Marshall Plan
adalah program ekonomi skala besar pada
tahun 1947 - 1951 oleh Amerika Serikat
yang bertujuan membangun kembali
kekuatan ekonomi negara - negara di
Eropa setelah Perang Dunia II usai.
Inisiatif penamaan diambil dari sekretaris
negara George Marshall.
14. Detente
Kedua negara adikuasa akhirnya menyadari bahwa
hubungan anatar keduanya sudah sanagat panas,
oleh karena itu mereka ingin mengurangi
ketegangan yang ada sebelum akhirnya
menyebabkan perang terbuka yang diperkirakan
akan menghancurkan seluruh dunia dengan adanya
Perang Dunia III.
Sehingga sejak 1970-an hubungan antarnegara
dunia mulai membaik dan ketegangan dalam
perang dingin mulai berkurang. Pengurangan
ketegangan terhadap
pihak yangbertikai disebut Detente.
15. Perisitiwa Detente :
Isu Berlin Barat dapat diselesaikan dalam meja
perundingan tahun 1971.
Inggris mulai bergabung dengan Masyarakat
Ekonomi Eropa.
Negara barat mulai menjalin hubungan diplomatik
dengan RRC pada 1973.
Terjadi kesepakatan antara Amerika Serikat dan
Uni Soviet dengan ditandatanganinya persetujuan
SALT I (Strategic Arm Limited Task) dan SALT II
atau pembatasan persenjataan strategis.
18. Doktrin Truman
Doktrin Truman adalah kebijakan yang ditetapkan oleh
Presiden AS Harry S. Truman pada 12 Maret 1947 yang
menyatakan bahwa AS akan mendukung Yunani dan
Turki dengan bantuan ekonomi dan militer untuk
mencegah mereka jatuh ke dalam lingkup sosial.
19. Doktrin Brezhnev
Doktrin ini diumumkan untuk menjustifikasi invasi
Soviet ke Cekoslovakia pada Agustus 1968 yang
mengakhiri pergerakan Musim Semi Praha dan
intervensi-intervensi militer Soviet sebelumnya, seperti
invasi Hongaria tahun 1956. Intervensi-intervensi
tersebut dimaksudkan untuk mengakhiri upaya
liberalisasi dan pemberontakan yang berpotensi
mengancam hegemoni Soviet di Blok Timur.
Negara-negara yang tergabung dalam Blok Timur sendiri
dianggap oleh Soviet sebagai batas strategis dan
defensif yang penting apabila perang dengan NATO
meletus.
20. Paktawarsawa
Pakta Warsawa adalah sebuah aliansi militer negara-negara
Blok Timur di Eropa Timur, yang bertujuan
mengorganisasikan diri terhadap kemungkinan ancaman dari aliansi
NATO (yang dibentuk pada 1949). Pembentukan Pakta Warsawa dipicu
oleh integrasi Jerman Barat ke dalam NATO melalui ratifikasi
Persetujuan Paris.
21.
22. NATO
Pakta Pertahanan Atlantik Utara (bahasa Inggris: North
Atlantic Treaty Organization atau NATO adalah sebuah
organisasi internasional untuk keamanan bersama yang
didirikan pada tahun 1949, sebagai bentuk dukungan
terhadap Persetujuan Atlantik Utara yang ditanda
tangani di Washiongton,DC pada 4 April 1949.
23. Adapun pasal utama persetujuan tersebut adalah Pasal V, yang
berisi:
“Para anggota setuju bahwa sebuah serangan
bersenjata terhadap salah satu atau lebih dari mereka
di Eropa maupun di Amerika Utara akan dianggap
sebagai serangan terhadap semua anggota. Selanjutnya
mereka setuju bahwa, jika serangan bersenjata seperti itu
terjadi, setiap anggota, dalam menggunakan hak untuk
mepertahankan diri secara pribadi maupun bersama-sama
seperti yang tertuang dalam Pasal ke-51 dari Piagam PBB,
akan membantu anggota yang diserang jika penggunaan
kekuatan semacam itu, baik sendiri maupun bersama-sama,
dirasakan perlu, termasuk penggunaan pasukan bersenjata,
untuk mengembalikan dan menjaga keamanan wilayah
Atlantik Utara.”
24.
25. COMECON
Dewan Bantuan Ekonomi Mutual (Rusia : Совет
экономической взаимопомощи, СЭВ, SEV, COMECON,
CMEA, atau CAME), 1949-1991, adalah sebuah organisasi
ekonomi di bawah hegemoni Uni Soviet terdiri dari
negara-negara Timur blok bersama dengan sejumlah
negara komunis di tempat lain di dunia.
Comecon ini didirikan pada tahun 1949 oleh Uni Soviet,
Bulgaria, Cekoslowakia, Hongaria, Polandia, dan Rumania.
Faktor-faktor utama dalam pembentukan Comecon yang
karena keinginan Joseph Stanlin untuk bekerjasama dan
memperkuat hubungan sosialis internasional pada tingkat
ekonomi dengan negara-negara kecil Eropa Tengah, dan
yang sekarang, semakin, terputus dari tradisional mereka
pasar dan pemasok di Eropa Barat.