Dokumen ini membahas tentang paragraf dalam bahasa Indonesia. Terdapat empat poin utama, yaitu: (1) mendefinisikan paragraf dan unsur-unsur pentingnya seperti gagasan utama dan penjelas, (2) menjelaskan tiga jenis paragraf berdasarkan letak gagasan utama, (3) menyebutkan syarat penyusunan paragraf yang baik, dan (4) menjelaskan empat pola pengembangan paragraf. Dokumen ini bertu
2. Objektif Pembelajaran
Setelah sesi ini, kalian diharpkan mampu untuk:
• Memahami tipe-tipe paragraf (deduktif, induktif, dan
campuran);
• Mengetahui tipe paragraf deduktif, induktif, dan
campuran;
• Memahami konsep induktif, dekuktif, dan campuran
dalam paragraf;
• Menulis sebuah paragraf argumentasi sederhana.
2
3. Pertanyaan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini:
1. Apa itu paragraf?
2. Mengapa kita menggunakan paragraf dalam
menulis?
3. Bagaimana kita menemukan ide pokok dalam
suatu paragraf?
4. Dapatkah kita membuat suatu paragraf tanpa ide
pokok? Jelaskan.
3
4. 4
Paragraf
Menurut KBBI, paragraf /pa-ra-graf/ bagian bab dalam
suatu karangan (biasanya mengandung satu ide pokok
dan penulisannya dimulai dengan garis baru).
5. 5
Unsur-Unsur
Gagasan
1. Gagasan utama: gagasan yang
menjadi dasar pengembangan
suatu paragraf.
2. Gagasan penjelas: gagasan
yang berfungsi menjelaskan
gagasan utama.
6. Jenis-Jenis Paragraf
Berdasarkan letak gagasan utamanya, paragraf dibagi
menjadi jenis-jenis berikut:
1 Deduktif
Gagasan utama terletak di awal paragraf.
2 Induktif
Gagasan utama terletak di akhir paragraf.
3 Campuran
Gagasan utama terletak di awal dan akhir paragraf.
4 Deskriptif/Naratif
Gagasan utama tersebar di seluruh kalimat.
6
7. 7
Syarat-syarat
penyusunan
paragraf yang baik
1. Kepaduan Makna (Koheren): kekompakan
antara gagasan yang dikemukakan
kalimat yang satu dengan kalimat lainnya.
2. Kepaduan Bentuk (Kohesif): kepaduan
antara kata-kata yang digunakan satu
dengan lainnya.
8. 01 02 03 04
8
Pola-pola pengembangan
paragraf
Narasi
Paragraf yang
menceritakan suatu
peristiwa atau
kejadian secara
berurutan.
Deskripsi
Paragraf yang
menggambarkan
sesuatu dengan jelas
dan terperinci.
Eksposisi
Paragraf yang
memaparkan atau
menerangkan suatu
hal atau objek.
Argumentasi
Paragraf yang
mengemukakan
alasan, contoh-
contoh, dan bukti-
bukti yang kuat dan
meyakinkan.
Tiap-tiap pola pengembangan paragraf di atas dapat ditentukan sesuai
dengan masalah apa yang ingin disampaikan lebih rinci.
Paragraf dapat dikembangkan menjadi jenis-jenis berikut:
9. 9
Tugas
Kerjakanlah bagian I (Nomor 1-7) dan
bagian II (Nomor 1-5) dari Uji Latih
Kompetensi dihalaman 33 di kertas
foolscap.