SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Download to read offline
Laporan Praktikum Lokasi I dan II
Sampling dan Pengamatan Air
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
PROGRAM PASCA SARJANA
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
TAHUN 2014
Oleh :
Kelompok 2
1.Tujuan Praktikum
Mengetahui tingkat pencemaran air di kota palangka raya.
Air merupakan pelarut yang baik, sehingga air di alam tidak
pernah murni akan tetapi selalu mengandung berbagai zat
terlarut maupun zat tidak terlarut sertamengandung
mikroorganisme atau jasad renik. Apabila kandungan
berbagai zatmaupun mikroorganisme yang terdapat di
dalam air melebihi ambang batas yangdiperbolehkan,
kualitas air akan terganggu, sehingga tidak bisa digunakan
untuk berbagai keperluan baik untuk air minum, mandi,
mencuci atau keperluan lainya.
2. DasarTeori
Syarat-syarat Air Minum
 Persyaratan Fisika
 Persyaratan Kimia
 Persyaratan Biologis.
Standar Kualitas Air di Perairan Umum
( Peraturan Pemerintah No.20 Tahun 1990 )
No Parameter Satuan Kadar Maksimum
Golong
an A
Golong
an B
Golong
an C
Golongan
D
FISIKA
1 Bau - - - - -
2 Jumlah zat padat terlarut Mg/L 1000 1000 1000 1000
3 Kekeruhan Skala
NTU
5
4 Rasa -
5 Warna Skala
TCU
15
6 Suhu oC Suhu
udara
7 Daya Hantar Listrik Umhos
/cm
2250
lanjutan
KIMIA anorganik
1 Air raksa Mg/lt 0.001 0.001 0.002 0.005
2 Aluminium Mg/lt 0.2 -
3 Arsen Mg/lt 0.005 0.05 1 1
4 Barium Mg/lt 1 1
5 Besi Mg/lt 0.3 5
6 Florida Mg/lt 0.5 1.5 1.5
7 Kadmium Mg/lt 0.005 0.01 0.01 0.01
8 Kesadahan CaCO3 Mg/lt 500
9 Klorida Mg/lt 250 600 0.003
10 Kromium valensi 6 Mg/lt 0.005 0.05 0.05 1
11 .pH 6.5 - 8.5 5 - 9 6 – 9 5 – 9
3. Bahan dan Alat
a.Alat yang digunakan:
1. Thermometer
2. Ph meter
3. Meteran
4. Dissolved oxygen (DO) meter
5. Lc50
a. Bahan yang digunakan:
Botol 2 buah
4. Prosedur percobaan :
 Melakukan observasi terhadap lokasi yang akan
diamati, terdapat 2 lokasi yang berbeda yang
harus diamati
 Melakukan pengamatan dan pengambilan data
langsung terhadap pencemaran yang terjadi
disungai berdasarkan komposisi suhu, DO,
toksisitas, warna dan bau dari lokasi pengamatan.
 Membawa sampel air ke laboratorium analitik
untuk di analisis kadar toksisitasnya.
 Memotret keadaan lokasi perairan.
Sample A Air sungai
jln.Dr.murjani :
Parameter Fisika :
 Suhu 27 derajat C
 Kedalaman 100 cm
 Warnakeruh kehitaman
 Bau tidak sedap
Parameter Kimia :
 pH 7,46
 D.O (Oksigen terlarut) 0,51
Sample B Air sungai
jln.Adonis Samad
Parameter Fisika :
 Suhu 28 derajat C
 Kedalaman 120 cm
 Warna keruh kehitaman
dan terdapat buih/busa
 Bau tidak sedap
Parameter Kimia :
 pH 7,27
 D.O (Oksigen terlarut)
0,52
5. Hasil Pengamatan
Lokasi pengamatan jalan Dr. Murjani Gg. Suka Damai Kel.
Panarung Kec. Pahandut Kota Palangka Raya
Sample A : air sungai jalan Dr.Murjani
Dari hasil pengamatan diketahui bahwa suhu air sungai
sample A yaitu 27 derajat Celsius, dengan kedalaman air 100
cm, dengan warna keruh kehitaman dan bau yang tidak sedap
hal ini menerangkan bahwa air sungai tersebut tidak
memenuhi standar persyaratan air bersih, yaitu harus
memiliki syarat fisik sebagai berikut : jernih, tidak berwarna,
tidak berasa, tidak berbau. Walau pun Temperatur tidak
melebihi suhu udara yaitu 27 derajat C, pH air sungai adalah
7,46 yaitu masuk katagori normal (pH normal adalah 6-8),
DO air sungai adalah 0,51 sedangkan agar ikan dapat hidup,
air harus mengandung oksigen paling sedikit 5 mg/ liter atau
5 ppm (part per million). Apabila kadar oksigen kurang dari 5
ppm, ikan akan mati namun disungai tersebut masih dijumpai
beberapa jenis ikan seperti ikan pepuyu dan ikan gabus,
tetapi bakteri yang kebutuhan oksigen terlarutnya lebih
rendah dari 5 ppm akan berkembang.
Pembahasan
Air sungai tersebut tercemar oleh
Limbah Industri yaitu pabrik tahu yang
berada di dekat sungai. Adanya
sebagian industri yang membuang
limbahnya ke air. Macam polutan yang
dihasilkan tergantung pada jenis
industri. Mungkin berupa polutan
organik (berbau busuk) dan juga
Limbah rumah tangga yang cair
merupakan sumber pencemaran air.
Dari limbah rumah tangga cair dapat
dijumpai berbagai bahan organik (misal
sisa sayur, ikan, nasi, minyak, lemek, air
buangan manusia) yang terbawa air
got/parit, kemudian ikut aliran sungai.
Adapula bahan-bahan anorganik
seperti plastik, alumunium, dan botol
yang hanyut terbawa arus air. Sampah
bertimbun, menyumbat saluran air, dan
mengakibatkan banjir. Bahan pencemar
lain dari limbah rumah tangga adalah
pencemar biologis berupa bibit penyakit,
bakteri, dan jamur.
Bahan organik yang larut dalam air
akan mengalami penguraian dan
pembusukan. Akibatnya kadar oksigen
dalam air turun dratis sehingga biota air
akan mati. Jika pencemaran bahan
organik meningkat, kita dapat menemui
cacing Tubifex berwarna kemerahan
bergerombol. Cacing ini merupakan
petunjuk biologis (bioindikator)
parahnya pencemaran oleh bahan
organik dari limbah pemukiman.
,
Lampiran lokasi I
Lokasi II
Dari hasil pengamatan dapat disimpulkan bahwa
kedua air sungai yang dijadikan objek
penelitian/praktikum tergolong air sungai yang
tercemar dan tidak memenuhi persyaratan air bersih
yaitu :
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No
416/MENKES/PER/IX/1990 tentang persyaratan air
bersih, harus memiliki syarat fisik sebagai berikut :
 Jernih
 Tidak berwarna
 Tidak berasa
 Tidak berbau
 Temperatur tidak melebihi suhu udara.
Kesimpulan
Air Sungai

More Related Content

What's hot

Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013MTsN PASIR TALANG
 
Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...
Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...
Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...ZainulHasan13
 
Mikroorganisme dalam makanan, tanah, air dan udara
Mikroorganisme dalam makanan, tanah, air dan udaraMikroorganisme dalam makanan, tanah, air dan udara
Mikroorganisme dalam makanan, tanah, air dan udaraAgnescia Sera
 
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan HewanRPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewansajidintuban
 
ppt Sistem pencernaan
ppt Sistem pencernaan ppt Sistem pencernaan
ppt Sistem pencernaan sinupid
 
Kumpulan soal-soal Konsep Zat dan Wujudnya UN IPA SMP Kelas 9 Nurul Faela Shufa
Kumpulan soal-soal Konsep Zat dan Wujudnya UN IPA SMP Kelas 9 Nurul Faela ShufaKumpulan soal-soal Konsep Zat dan Wujudnya UN IPA SMP Kelas 9 Nurul Faela Shufa
Kumpulan soal-soal Konsep Zat dan Wujudnya UN IPA SMP Kelas 9 Nurul Faela ShufaNurul Shufa
 
Alur Tujuan Pembelajaran IPA Kurikulum Merdeka Fase D SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Alur Tujuan Pembelajaran IPA Kurikulum Merdeka Fase D SMP Ibrahimy 1 SukorejoAlur Tujuan Pembelajaran IPA Kurikulum Merdeka Fase D SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Alur Tujuan Pembelajaran IPA Kurikulum Merdeka Fase D SMP Ibrahimy 1 SukorejoZainulHasan13
 
MODUL AJAR KELAS 10.docx
MODUL AJAR KELAS 10.docxMODUL AJAR KELAS 10.docx
MODUL AJAR KELAS 10.docxnadia868813
 
Administrasi laboratorium ipa
Administrasi laboratorium ipaAdministrasi laboratorium ipa
Administrasi laboratorium ipaNana Umar Sumarna
 
LKPD Nutrisi dalam Bahan makanan
LKPD Nutrisi dalam Bahan makananLKPD Nutrisi dalam Bahan makanan
LKPD Nutrisi dalam Bahan makananRully Novida
 
Power point peredaran darah
Power point peredaran darahPower point peredaran darah
Power point peredaran darahsicua050896
 
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasiSterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasiHildaHerman1
 
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & PerkembanganRPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & PerkembanganSelly Noviyanty Yunus
 
Power point pencemaran udara
Power point pencemaran udaraPower point pencemaran udara
Power point pencemaran udarapanjinugroho
 

What's hot (20)

Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN  kurikulum 2013
Power point Listrik Dinamis Kelas IX SMP/MTsN kurikulum 2013
 
Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...
Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...
Bab 6. IPA Kelas 7 (Ekologi dan Keragaman Hayati ) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Ku...
 
Mikroorganisme dalam makanan, tanah, air dan udara
Mikroorganisme dalam makanan, tanah, air dan udaraMikroorganisme dalam makanan, tanah, air dan udara
Mikroorganisme dalam makanan, tanah, air dan udara
 
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan HewanRPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
RPP IPA KELAS 9 Bab.2. Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan
 
ppt Sistem pencernaan
ppt Sistem pencernaan ppt Sistem pencernaan
ppt Sistem pencernaan
 
Kunci LKPD Hukum Archimedes
Kunci LKPD Hukum ArchimedesKunci LKPD Hukum Archimedes
Kunci LKPD Hukum Archimedes
 
Penentuan do, cod dan bod
Penentuan do, cod dan bodPenentuan do, cod dan bod
Penentuan do, cod dan bod
 
Kumpulan soal-soal Konsep Zat dan Wujudnya UN IPA SMP Kelas 9 Nurul Faela Shufa
Kumpulan soal-soal Konsep Zat dan Wujudnya UN IPA SMP Kelas 9 Nurul Faela ShufaKumpulan soal-soal Konsep Zat dan Wujudnya UN IPA SMP Kelas 9 Nurul Faela Shufa
Kumpulan soal-soal Konsep Zat dan Wujudnya UN IPA SMP Kelas 9 Nurul Faela Shufa
 
Alur Tujuan Pembelajaran IPA Kurikulum Merdeka Fase D SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Alur Tujuan Pembelajaran IPA Kurikulum Merdeka Fase D SMP Ibrahimy 1 SukorejoAlur Tujuan Pembelajaran IPA Kurikulum Merdeka Fase D SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Alur Tujuan Pembelajaran IPA Kurikulum Merdeka Fase D SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
 
Bahan Iritan
Bahan IritanBahan Iritan
Bahan Iritan
 
PENCEMARAN
PENCEMARANPENCEMARAN
PENCEMARAN
 
MODUL AJAR KELAS 10.docx
MODUL AJAR KELAS 10.docxMODUL AJAR KELAS 10.docx
MODUL AJAR KELAS 10.docx
 
Administrasi laboratorium ipa
Administrasi laboratorium ipaAdministrasi laboratorium ipa
Administrasi laboratorium ipa
 
LKPD Nutrisi dalam Bahan makanan
LKPD Nutrisi dalam Bahan makananLKPD Nutrisi dalam Bahan makanan
LKPD Nutrisi dalam Bahan makanan
 
keseimbangan pada tuas
keseimbangan pada tuaskeseimbangan pada tuas
keseimbangan pada tuas
 
Power point peredaran darah
Power point peredaran darahPower point peredaran darah
Power point peredaran darah
 
Lks sistem gerak manusia
Lks sistem gerak manusiaLks sistem gerak manusia
Lks sistem gerak manusia
 
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasiSterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
 
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & PerkembanganRPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
RPP Problem Based Learning Pertumbuhan & Perkembangan
 
Power point pencemaran udara
Power point pencemaran udaraPower point pencemaran udara
Power point pencemaran udara
 

Similar to Air Sungai

PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK 2020 (1).ppt
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK  2020 (1).pptPENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK  2020 (1).ppt
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK 2020 (1).pptTIRASBALYO
 
PB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
PB 1. PENCEMARAN AIR.pptPB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
PB 1. PENCEMARAN AIR.pptTIRASBALYO
 
PB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
PB 1. PENCEMARAN AIR.pptPB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
PB 1. PENCEMARAN AIR.pptRizkyNazty
 
PROSES PENGOLAHAN AIR SUNGAI MENJADI AIR BERSIH
PROSES PENGOLAHAN AIR  SUNGAI MENJADI AIR BERSIHPROSES PENGOLAHAN AIR  SUNGAI MENJADI AIR BERSIH
PROSES PENGOLAHAN AIR SUNGAI MENJADI AIR BERSIHAhmad Jihad Almuhdhor
 
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah DasarObservasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasarnaryati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggismarlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis marlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggismarlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggismarlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggismarlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok ManggisKearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggisalitarahayu
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggismarlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok ManggisKearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok ManggisDwi_prastyo
 
Analisis Sungai Bengawan Solo.pptx
Analisis Sungai Bengawan Solo.pptxAnalisis Sungai Bengawan Solo.pptx
Analisis Sungai Bengawan Solo.pptxVelyPurba
 
Pencemaran Air.pptx
Pencemaran Air.pptxPencemaran Air.pptx
Pencemaran Air.pptxssuser359a74
 

Similar to Air Sungai (20)

PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK 2020 (1).ppt
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK  2020 (1).pptPENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK  2020 (1).ppt
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK 2020 (1).ppt
 
PB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
PB 1. PENCEMARAN AIR.pptPB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
PB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
 
PB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
PB 1. PENCEMARAN AIR.pptPB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
PB 1. PENCEMARAN AIR.ppt
 
PROSES PENGOLAHAN AIR SUNGAI MENJADI AIR BERSIH
PROSES PENGOLAHAN AIR  SUNGAI MENJADI AIR BERSIHPROSES PENGOLAHAN AIR  SUNGAI MENJADI AIR BERSIH
PROSES PENGOLAHAN AIR SUNGAI MENJADI AIR BERSIH
 
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah DasarObservasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal
Kearifan LokalKearifan Lokal
Kearifan Lokal
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal
Kearifan LokalKearifan Lokal
Kearifan Lokal
 
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok ManggisKearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok ManggisKearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
 
cemling
cemlingcemling
cemling
 
Analisis Sungai Bengawan Solo.pptx
Analisis Sungai Bengawan Solo.pptxAnalisis Sungai Bengawan Solo.pptx
Analisis Sungai Bengawan Solo.pptx
 
Pencemaran Air.pptx
Pencemaran Air.pptxPencemaran Air.pptx
Pencemaran Air.pptx
 
PENCEMARAN AIR.pptx
PENCEMARAN AIR.pptxPENCEMARAN AIR.pptx
PENCEMARAN AIR.pptx
 
101095339 kualitas-air-bersih
101095339 kualitas-air-bersih101095339 kualitas-air-bersih
101095339 kualitas-air-bersih
 

More from Dody Perdana

Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai di ta...
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai  di ta...Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai  di ta...
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai di ta...Dody Perdana
 
Makalah konservasi penyu
Makalah konservasi penyuMakalah konservasi penyu
Makalah konservasi penyuDody Perdana
 
Makalah reproduksi tumbuhan Angiospermae pdf
Makalah reproduksi tumbuhan Angiospermae pdfMakalah reproduksi tumbuhan Angiospermae pdf
Makalah reproduksi tumbuhan Angiospermae pdfDody Perdana
 
Angiospermae Reproduction and controls
Angiospermae Reproduction and controlsAngiospermae Reproduction and controls
Angiospermae Reproduction and controlsDody Perdana
 
Gangguan perkembangan Janin
Gangguan perkembangan JaninGangguan perkembangan Janin
Gangguan perkembangan JaninDody Perdana
 
Laporan praktikum pengamatan dampak perebunan sawit
Laporan praktikum pengamatan dampak perebunan sawitLaporan praktikum pengamatan dampak perebunan sawit
Laporan praktikum pengamatan dampak perebunan sawitDody Perdana
 
Laporan penerapan model pembelajaran problem based Instruction (PBI)
Laporan penerapan model pembelajaran problem based Instruction (PBI)Laporan penerapan model pembelajaran problem based Instruction (PBI)
Laporan penerapan model pembelajaran problem based Instruction (PBI)Dody Perdana
 
Struktur dan posisi gen
Struktur dan posisi genStruktur dan posisi gen
Struktur dan posisi genDody Perdana
 
Rpp pencemaran lingkungan pdf
Rpp pencemaran lingkungan pdfRpp pencemaran lingkungan pdf
Rpp pencemaran lingkungan pdfDody Perdana
 
Makalah bioteknologi pdf
Makalah bioteknologi pdfMakalah bioteknologi pdf
Makalah bioteknologi pdfDody Perdana
 
Karya tulis ilmiah picture and picture
Karya tulis ilmiah picture and pictureKarya tulis ilmiah picture and picture
Karya tulis ilmiah picture and pictureDody Perdana
 
Rpp peredaran darah inkuiri
Rpp peredaran darah inkuiriRpp peredaran darah inkuiri
Rpp peredaran darah inkuiriDody Perdana
 
The innovation decision process
The innovation decision processThe innovation decision process
The innovation decision processDody Perdana
 
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmu
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmuDimensi kreatif dalam filsafat ilmu
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmuDody Perdana
 

More from Dody Perdana (14)

Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai di ta...
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai  di ta...Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai  di ta...
Pengaruh komposisi kompos organik terhadap pertumbuhan tanaman kedelai di ta...
 
Makalah konservasi penyu
Makalah konservasi penyuMakalah konservasi penyu
Makalah konservasi penyu
 
Makalah reproduksi tumbuhan Angiospermae pdf
Makalah reproduksi tumbuhan Angiospermae pdfMakalah reproduksi tumbuhan Angiospermae pdf
Makalah reproduksi tumbuhan Angiospermae pdf
 
Angiospermae Reproduction and controls
Angiospermae Reproduction and controlsAngiospermae Reproduction and controls
Angiospermae Reproduction and controls
 
Gangguan perkembangan Janin
Gangguan perkembangan JaninGangguan perkembangan Janin
Gangguan perkembangan Janin
 
Laporan praktikum pengamatan dampak perebunan sawit
Laporan praktikum pengamatan dampak perebunan sawitLaporan praktikum pengamatan dampak perebunan sawit
Laporan praktikum pengamatan dampak perebunan sawit
 
Laporan penerapan model pembelajaran problem based Instruction (PBI)
Laporan penerapan model pembelajaran problem based Instruction (PBI)Laporan penerapan model pembelajaran problem based Instruction (PBI)
Laporan penerapan model pembelajaran problem based Instruction (PBI)
 
Struktur dan posisi gen
Struktur dan posisi genStruktur dan posisi gen
Struktur dan posisi gen
 
Rpp pencemaran lingkungan pdf
Rpp pencemaran lingkungan pdfRpp pencemaran lingkungan pdf
Rpp pencemaran lingkungan pdf
 
Makalah bioteknologi pdf
Makalah bioteknologi pdfMakalah bioteknologi pdf
Makalah bioteknologi pdf
 
Karya tulis ilmiah picture and picture
Karya tulis ilmiah picture and pictureKarya tulis ilmiah picture and picture
Karya tulis ilmiah picture and picture
 
Rpp peredaran darah inkuiri
Rpp peredaran darah inkuiriRpp peredaran darah inkuiri
Rpp peredaran darah inkuiri
 
The innovation decision process
The innovation decision processThe innovation decision process
The innovation decision process
 
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmu
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmuDimensi kreatif dalam filsafat ilmu
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmu
 

Recently uploaded

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 

Air Sungai

  • 1. Laporan Praktikum Lokasi I dan II Sampling dan Pengamatan Air UNIVERSITAS PALANGKA RAYA PROGRAM PASCA SARJANA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI TAHUN 2014 Oleh : Kelompok 2
  • 2. 1.Tujuan Praktikum Mengetahui tingkat pencemaran air di kota palangka raya. Air merupakan pelarut yang baik, sehingga air di alam tidak pernah murni akan tetapi selalu mengandung berbagai zat terlarut maupun zat tidak terlarut sertamengandung mikroorganisme atau jasad renik. Apabila kandungan berbagai zatmaupun mikroorganisme yang terdapat di dalam air melebihi ambang batas yangdiperbolehkan, kualitas air akan terganggu, sehingga tidak bisa digunakan untuk berbagai keperluan baik untuk air minum, mandi, mencuci atau keperluan lainya. 2. DasarTeori
  • 3. Syarat-syarat Air Minum  Persyaratan Fisika  Persyaratan Kimia  Persyaratan Biologis.
  • 4. Standar Kualitas Air di Perairan Umum ( Peraturan Pemerintah No.20 Tahun 1990 ) No Parameter Satuan Kadar Maksimum Golong an A Golong an B Golong an C Golongan D FISIKA 1 Bau - - - - - 2 Jumlah zat padat terlarut Mg/L 1000 1000 1000 1000 3 Kekeruhan Skala NTU 5 4 Rasa - 5 Warna Skala TCU 15 6 Suhu oC Suhu udara 7 Daya Hantar Listrik Umhos /cm 2250
  • 5. lanjutan KIMIA anorganik 1 Air raksa Mg/lt 0.001 0.001 0.002 0.005 2 Aluminium Mg/lt 0.2 - 3 Arsen Mg/lt 0.005 0.05 1 1 4 Barium Mg/lt 1 1 5 Besi Mg/lt 0.3 5 6 Florida Mg/lt 0.5 1.5 1.5 7 Kadmium Mg/lt 0.005 0.01 0.01 0.01 8 Kesadahan CaCO3 Mg/lt 500 9 Klorida Mg/lt 250 600 0.003 10 Kromium valensi 6 Mg/lt 0.005 0.05 0.05 1 11 .pH 6.5 - 8.5 5 - 9 6 – 9 5 – 9
  • 6. 3. Bahan dan Alat a.Alat yang digunakan: 1. Thermometer 2. Ph meter 3. Meteran 4. Dissolved oxygen (DO) meter 5. Lc50 a. Bahan yang digunakan: Botol 2 buah
  • 7. 4. Prosedur percobaan :  Melakukan observasi terhadap lokasi yang akan diamati, terdapat 2 lokasi yang berbeda yang harus diamati  Melakukan pengamatan dan pengambilan data langsung terhadap pencemaran yang terjadi disungai berdasarkan komposisi suhu, DO, toksisitas, warna dan bau dari lokasi pengamatan.  Membawa sampel air ke laboratorium analitik untuk di analisis kadar toksisitasnya.  Memotret keadaan lokasi perairan.
  • 8. Sample A Air sungai jln.Dr.murjani : Parameter Fisika :  Suhu 27 derajat C  Kedalaman 100 cm  Warnakeruh kehitaman  Bau tidak sedap Parameter Kimia :  pH 7,46  D.O (Oksigen terlarut) 0,51 Sample B Air sungai jln.Adonis Samad Parameter Fisika :  Suhu 28 derajat C  Kedalaman 120 cm  Warna keruh kehitaman dan terdapat buih/busa  Bau tidak sedap Parameter Kimia :  pH 7,27  D.O (Oksigen terlarut) 0,52 5. Hasil Pengamatan
  • 9. Lokasi pengamatan jalan Dr. Murjani Gg. Suka Damai Kel. Panarung Kec. Pahandut Kota Palangka Raya
  • 10. Sample A : air sungai jalan Dr.Murjani Dari hasil pengamatan diketahui bahwa suhu air sungai sample A yaitu 27 derajat Celsius, dengan kedalaman air 100 cm, dengan warna keruh kehitaman dan bau yang tidak sedap hal ini menerangkan bahwa air sungai tersebut tidak memenuhi standar persyaratan air bersih, yaitu harus memiliki syarat fisik sebagai berikut : jernih, tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau. Walau pun Temperatur tidak melebihi suhu udara yaitu 27 derajat C, pH air sungai adalah 7,46 yaitu masuk katagori normal (pH normal adalah 6-8), DO air sungai adalah 0,51 sedangkan agar ikan dapat hidup, air harus mengandung oksigen paling sedikit 5 mg/ liter atau 5 ppm (part per million). Apabila kadar oksigen kurang dari 5 ppm, ikan akan mati namun disungai tersebut masih dijumpai beberapa jenis ikan seperti ikan pepuyu dan ikan gabus, tetapi bakteri yang kebutuhan oksigen terlarutnya lebih rendah dari 5 ppm akan berkembang. Pembahasan
  • 11. Air sungai tersebut tercemar oleh Limbah Industri yaitu pabrik tahu yang berada di dekat sungai. Adanya sebagian industri yang membuang limbahnya ke air. Macam polutan yang dihasilkan tergantung pada jenis industri. Mungkin berupa polutan organik (berbau busuk) dan juga Limbah rumah tangga yang cair merupakan sumber pencemaran air. Dari limbah rumah tangga cair dapat dijumpai berbagai bahan organik (misal sisa sayur, ikan, nasi, minyak, lemek, air buangan manusia) yang terbawa air got/parit, kemudian ikut aliran sungai.
  • 12. Adapula bahan-bahan anorganik seperti plastik, alumunium, dan botol yang hanyut terbawa arus air. Sampah bertimbun, menyumbat saluran air, dan mengakibatkan banjir. Bahan pencemar lain dari limbah rumah tangga adalah pencemar biologis berupa bibit penyakit, bakteri, dan jamur. Bahan organik yang larut dalam air akan mengalami penguraian dan pembusukan. Akibatnya kadar oksigen dalam air turun dratis sehingga biota air akan mati. Jika pencemaran bahan organik meningkat, kita dapat menemui cacing Tubifex berwarna kemerahan bergerombol. Cacing ini merupakan petunjuk biologis (bioindikator) parahnya pencemaran oleh bahan organik dari limbah pemukiman. ,
  • 15. Dari hasil pengamatan dapat disimpulkan bahwa kedua air sungai yang dijadikan objek penelitian/praktikum tergolong air sungai yang tercemar dan tidak memenuhi persyaratan air bersih yaitu : Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No 416/MENKES/PER/IX/1990 tentang persyaratan air bersih, harus memiliki syarat fisik sebagai berikut :  Jernih  Tidak berwarna  Tidak berasa  Tidak berbau  Temperatur tidak melebihi suhu udara. Kesimpulan