Dokumen tersebut membahas tentang kemagnetan, termasuk sifat benda magnet seperti feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik. Juga dibahas cara membuat magnet dengan menggosok, induksi, dan arus listrik serta penghilangan sifat magnet. Diuraikan pula tentang medan magnet dan gaya Lorentz.
3. Sifat Benda Magnet
• FeromagnetikDapat menarik kuat.
(besi, baja, nikel, kobalt)
• ParamagnetikBenda yang ditarik lemah oleh
Magnet.
(platina, garam, tembaga)
• DiamagnetikBenda yang ditolak oleh
magnet dengan lemah.
(timah, alumunium, emas bismuth)
6. Menggosok
• Di gosok dengan salah satu
magnet tetap.
• Gosokan dibuat searah.
• Ujung besi akan terbentuk
kutub.
• Ujung yang terakhir digosok
akan berlawanan kutubnya.
7. Induksi
• Besi/ baja diletakkan
didekat magnet tetap.
• Besi/ baja akan terinduksi
Magnet.
• Ujung besi/ baja akan
berlawanan dengan Magnet.
8. Arus Listrik
• Baja/ besi dililit dengan kawat
yang dihubungkan beterai.
• Baja/ besi akan terpengaruh
magnet, karena aliran arus searah
(DC) yang dihasilkan baterai.
• Arah arus berlawanan arah jarum jam akan
menjadi kutub utara, begitu pula sebaliknya.
10. Medan Magnet
Ruang disekitar Magnet
yang masih terdapat gaya
tarik Magnet.
11. Garis-garis Gaya Magnet
• Garis-garis yang menggambarkan pola medan
Magnet.
• Arah: keluar kutub Utara, masuk kutub
Selatan.
12. Arah Garis Gaya Magnet
• Sejenis Tolak menolak.
• Tak Sejenis Tarik Menarik.
13. Bumi Sebagai Magnet
• Kutub Utara Magnet
terletak disekitar kutub
selatan magnet bumi.
• Kutub Selatan Magnet
terletak disekitar
kutub utara magnet bumi.
14. Deklinasi dan Inklinasi
• DeklinasiSudut yang
dibentuk oleh kutub utara
dengan garis lurus.
• InklinasiSudut yang
dibentuk oleh kutub utara
dengan garis mendatar.
16. Gaya Lorentz
• Oleh Hendrik Anton Lorentz
• Rumus F= B.I.l
F = Gaya Lorentz (N)
B = Kuat Medan Magnet (T)
L = Panjang Kawat (m)
I = Kuat Arus Listrik (A)
17. Arah Menentukan Gaya Lorentz
• Kaidah tangan kanan
I = arah ibu jari
B = arah jari telunjuk
F = arah jari tengah