Mata kuliah ini membahas taksonomi, morfologi, habitat, tingkah laku, reproduksi, dan faktor lingkungan ikan kuwe (Giant trevally). Ikan ini tersebar di perairan Indo-Pasifik dan memangsa berbagai jenis ikan dan crustacea. Ikan jantan dan betina memiliki perbedaan warna dan ukuran tubuh.
7.
Lokasi :
Indo-Pacific region,
Rasio tempat dari samudra hindia sampai perairan
hawaii
Kepulauan marquesas di central Pacific Ocean
Kisaran kedalaman
Kedalaman 20 m, namun pada umumnya 100 m
koordinat lokasi 35°N - 37°S, 19°E - 129°W
Habitat
8.
Predator
Soliter dan schooling group
Feeding habit dari ikan kuwe (giant trevally), jenis
yang paling sering dimangsa adalah jenis crustacea
seperti kepiting dan lobster berduri, namun pada
kondisi malam memangsa ikan
Ciguatoxic
Migrasi
Tingkah Laku Ikan
10.
Pada saat musim panas
Area untuk bertelur (spawning
ground) adalah Atol, spawning ground
untuk ikan kuwe bersamaan dengan
migrasi yang dilakukan oleh ikan kuwe
(giant travelly).
Reproduksi
11.
Faktor lingkungan
Dapat hidup pada salinitas rendah
(payau) dan tinggi (laut)
Kisaran suhu 26°C - 29°C atau daerah
Tropis
koordinat lokasi 35°N - 37°S, 19°E -
129°W
12.
Blacktip shark (Carcharhinus limbatus)
Jenis Blacktip shark banyak tersebar di afrika selatan
Predator
13. Kepulauan hawai
Lokasi yang digunakan
untuk konservasi / area
perlindungan dan
pengamatan / penelitian
terhadap ikan kuwe (giant
travelly)
Kebanyakan ikan memiliki bentuk tubuh streamline dimana tubuh bagian anterior dan posterior mengerucut dan bila dilihat secara transversal, penampang tubuh seperti tetesan air. Penampang tubuh tersebut akan memberikan kemudahan ikan dalam menembus air sebagai media hidup. Bentuk tubuh tersebut biasanya dikatakan sebagai bentuk tubuh ideal (fusiform).