SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
TUGAS 1
PERBEDAAN PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF
Penelitian kualitatif berbeda dengan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif mengambil jarak
antara peneliti dengan obyek yang diteliti, menggunakan instrumen-instrumen formal, standar, dan
bersifat mengukur. Sedangkan penelitian kualitatif menyatu dengan situasi dan fenomena yang
diteliti, menggunakan peneliti sebagai instrumen. Perbedaan penelitian kuantitatif dan penelitian
kualitatif, yaitu:
1. Perbedaan Aksioma
Aksioma Dasar Kuantitatif Kualitatif
Bersifat realitas Tunggal, konkrit, teramati Ganda, holistik, hasil konstruksi dan
pemahaman
Hubungan peneliti
dengan yang diteliti
Independen Interaktif tidak dapat dipisahkan
Hubungan variabel Sebab-akibat Timbal balik/interaktif
Kemungkinan
generalisasi
Cenderung membuat
generalisasi
Transferability
Peranan nilai Cenderung bebas nilai Terikat nilai
(Sugiyono,2005;6)
2. Perbedaan Proses Penelitian
Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan bilangan angka dalam proses
pengambilan data guna menunjang keobjetivitasan penelitian.
Proses Pengumpulan Data
• Kualitatif: Penelitian kualitatif lebih berfokus pada sesuatu yang tidak bisa diukur oleh hitam
putih kebenaran, sehingga pada penelitian kualitatif peneliti mengorek data sedalam-dalamnya atas
hal-hal tertentu. Sehingga, kualitas penelitian kualitatif tidak terlalu ditentukan oleh banyaknya
narasumber yang terlibat, tetapi seberapa dalam peneliti menggali informasi spesifik dari
narasumber yang dipilih.
• Kuantitatif: Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan serangkaian instrumen penelitian
berupa tes/kuesioner. Data yang terkumpul kemudian dikonversikan menggunakan
kategori/kriteria yang sudah ditetapkan sebelumnya. Kualitas penelitian kuantitatif ditentukan oleh
banyaknya responden penelitian yang terlibat.
3. Desain Penelitian
• Kualitatif bersifat umum, fleksibel, dan dinamis. Penelitian kualitatif sendiri dapat berkembang
selama proses penelitian berlangsung.
• Kuantitatif memiliki sifat yang khusus, terperinci, dan statis. Alur dari penelitian kuantatif sendiri
sudah direncanakan sejak awal dan tidak dapat diubah lagi.
4. Analisis Data
• Kualitatif dapat dianalisis selama proses penelitian berlangsung.
• Kuantitatif dapat dianalisis pada tahap akhir sebelum laporan.
5. Istilah Subjek Penelitian
• Kualitatif memiliki subjek penelitian yang biasa disebut dengan narasumber.
• Kuantitatif memiliki subjek penelitian yang biasa disebut dengan responden.
6. Cara Memandang Fakta
• Kualitatif: Penelitian kualitatif memandang "Fakta/Kebenaran" tergantung pada cara peneliti
menginterpretasikan data. Hal ini dikarenakan ada hal-hal kompleks yang tidak bisa sekedar
dijelaskan oleh angka, seperti perasaan manusia. Penelitian kuantitatif berangkat dari data yang
kemudian dijelaskan oleh teori-teori yang dianggap relevan, untuk menghasilkan suatu teori yang
menguatkan teori yang sudah ada.
• Kuantitatif: Penelitian kuantitatif memandang "Fakta/Kebenaran" berada pada objek penelitian
di luar sana. Peneliti harus netral dan tidak memihak. Apapun yang ditemukan di lapangan, itulah
fakta. Penelitian kuantitatif berangkat dari teori menuju data.
7. Representasi Data
• Kualitatif: Hasil penelitian kualitatif berupa interpretasi peneliti akan sebuah fenomena, sehingga
laporan penelitian akan lebih banyak mengandung deskripsi.
• Kuantitatif: Hasil penelitian kuantitatif dipresentasikan dalam bentuk hasil penghitungan
matematis. Hasil penghitungan dianggap sebagai fakta yang sudah terkonfirmasi. Keabsahan
penelitian kuantitatif sangat ditentukan oleh validitas dan reliabilitas instrumen yang digunakan.
8. Implikasi Hasil Riset
• Kualitatif: Hasil penelitan kualitatif memiliki implikasi yang terbatas pada situasi-situasi tertentu.
Sehingga, hasil penelitian kualitatif tidak bisa digeneralisasi dalam setting berbeda.
• Kuantitatif: Hasil penelitian kuantitatif berupa fakta/teori yang berlaku secara umum
(generalized). Kapanpun dan di manapun, fakta itu berlaku.
9. Macam Metode
• Kualitatif: Fenomenologi, etnografi, studi kasus, historis, grounded theory.
• Kuantitatif: Eksperimen, survey, korelasi, regresi, analisis jalur, expost facto.
10. Tujuan Penelitian
• Kualitatif: Memperoleh pemahaman mendalam, mengembangkan teori, mendeskripikan
realitas dan kompleksitas sosial.
• Kuantitatif: Menjelaskan hubungan antar variabel, menguji teori, melakukan generalisasi
fenomena sosial yang diteliti.
11. Jenis Data
• Kualitatif: Deskriptif dan eksploratif
• Kuantitatif: Numerik dan statistik
12. Perbedaan Karakteristik Penelitian
Perbedaan Kuantitatif Perbedaan Kualitatif
Desain
 Spesifik, jelas, rinci
 Ditentukan secara mantap sejak awal
 Menjadi pegangan langkah demi langkah
Desain
 Umum
 Fleksibel
 Berkembang dan muncul dalam proses
penelitian
Tujuan
 Menunjukkan hubungan antar variabel
 Menguji teori
 Mencari generalisasi yang mempunyai
nilai prediktif
Tujuan
 Menguji teori
 Menemukan pola hubungan yang bersifar
interaktif
KUANTITATIF KUALITATIF
Eksperimental Non eksperimental Interaktif Non interaktif
 Eksperimental murni
 Eksperimental kuasi
 Eksperimental lemah
 Subyek tunggal
 Deskriptif
 Komparatif
 Korelasional
 Survai
 Ekspos fakto
 tindakan
 Etnografis
 Historis
 Fenomenologis
 Studi kasus
 Teori dasar
 Studi kritis
 Analisis konsep
 Analisis kebijakan
 Analisis historis
PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF
 Penggunaan statistika
 Bersifat induktif
 Berdasarkan angket
 Bentuk uraian naratif
 Menggunakan data primer
 Menggunakan analisis deskriptif
 Bersifat deduktif
 Berdasarkan seperangkat tes
 Bentuk uraian statistik
 Menggunakan data sekkunder
Berdasarkan jenis data dan cara pengolahannya, secara umum, penelitian dapat dibedakan atas
penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Berikut dipaparkan perbedaan penelitian kualitatif
dan penelitian kuantitatif.
KUALITATIF KUANTITATIF
Frase yang berkaitan dengan pendekatan
Etnografis Eksperimen
Dokumentasi Data keras
Penelitian lapangan Perspektif luar
Data lunak Empiris
Interaksi simbolis Positivis
Perspektif dalam Fakta sosial
Naturalistik Statistik
Etnometodologis Metode ilmiah
Deskriptif
Pengamatan perlibatan
Fenomenologis
Aliran Chicago
Riwayat hidup
Studi kasus
Ekologis
Naratif
Interpretatif
Konsep penting yang berkaitan dengan pendekatan
Makna Variabel
Pemahaman akal sehat Opersional
Penggolongan Reabilitas
Definisi situasi Hipotesis
Kehidupan sehari-hari Validitas
Tatanan negosiasi Signifan secara statistik
Proses Replikasi
Pemahaman Prediksi
Tujuan praktis
Konstruksi sosial
Teori dasar
Afiliasi Teoritis
Interaksi simbolis Fungsionalisme stuktural
Etnometodologi Realisme, positivisme
Fenomenologi Behaviorisme
Kebudayaan Empirisme logis
Idealisme Teori sistem
Afiliasi Akademis
Sosiologi Psikologis
Sejarah Ilmu ekonomi
Antropologi Sosiologi
Ilmu politik
Tujuan
Mengembangkan konsep Menguji teori
Memberikan realitas ganda Menstabilkan fakta
Teori dasar (grounded theory) Deskriptif statistik
Mengembangkan pemahaman Menunjukkan hubungan antar variabel
Memprediksi
Rancangan
Berkembang, lentur, umum
Terstruktur, ditentukan di awal, formal,
khusus
Rancangan sebagai panduan proses penelitian Rencana kerja operasional
Usulan penelitian
Singkat Panjang lebar
Spekulatif Fokus rinci dan khusus
Menunjukkan bidang yang relevan untuk
diteliti
Prosedur rinci dan khusus
Sering ditulis setelah ada data terkumpul Melalui tinjauan pustaka yang substantif
Kajian pustaka yang substantif singkat Ditulis sebelum ada datanya
Ancangan disebut secara umum Hipotesis nyata
Data
Deskriptif Kuantitatif
Dokumen pribadi Kode kuantitatif
Catatan lapangan Bilangan, ukuran
Foto Variabel operasional
Kata-kata pelaku sendiri Statistik
Dokumen resmi dan artefak
Sampel
Kecil Besar
Tidak mewakili Berstratifikasi
Sampel teoritis Kelompok kontrol
Sampel bola salju Tepat, cermat
Bertujuan Dipilih acak
Kendali kontrrol untul variabel luar
Metode
Observasi Eksperimen
Observasi partisipasi Observasi terstruktur
Tinjauan atas berbagai dokumen Eksperimen semu
Wawancara terbuka/berkembang Wawancara terstruktur
Penjelasan sumber pertama Survei
Hubungan dengan subyek
Empati Ada pembatasan
Menekankan kepercayaan Jangka pendek
Kesetaraan Ada jarak
Subyek sebagai sahabat Subyek-peneliti
Hubungan dekat Musiman
Instrumen dan Alat
Tape, recorder Inventori, kuesioner
Alat penyalin tulisan Komputer
Komputer Indeks, skala, skor tes
Analisa Data
Berkelanjutan Deduktif
Model, tema, konsep Dikerjakan selesai pengumpulan data
Induktif Statistik
Induksi analitis
Metode komparatif
Masalah dalam penggunaan pendekatan
Prosedur tidak baku Mengendalikan variabel-variabel lain
Memakan waktu Mengontrol variabel lain
Sulit mereduksi data Reifikasi
Reliabilitas Obtrusiveness
Prosedur tidak baku Validitas
Sulit meneliti populasi besar
(Dawud,2010,8.42)
(Bab I buku Bogdan, Robert C. dan Biklen, Knopp S. 1998. Qualitative Research in Education:
An Introduction to Theory and Methods. Boston: Allyn and Bacon, Inc.)
Perbedaan Pendekatan Penelitian kualitatif dan Kuantitatif
(Menurut Fraenkel dan Wallen,1993)
KUANTITATIF KUALITATIF
1. Menekankan hipotesis jadi yang
dirumuskan sebelumnya
2. Menekankan definisi operasional yang
dirumuskan sebelumnya
3. Data diubah menjadi skor numerik
4. Menekankan pengukuran dan
penyempurnaan keajegan skor yang
diperoleh dari instrumen
5. Pengukuran validitas melalui rangkaian
perhitungan statistik
6. Menekankan teknik acak untuk
mendapatkan sampel representatif.
7. Menekankan prosedur penelitian yang
baku
8. Menekankan desain untuk pengontrolan
variabel ekstranus
9. Menekankan desain pengontrolan khusus
untuk menjaga bias dalam prosedur
penelitian
10. Menekankan rangkuman statistik dalam
hasil penelitian
1. Pengukuran validitas melalui cek silang
dari sumber informasi
2. Menekankan informasi ekspert untuk
mendapatkan sampel purposif
3. Menekankan prosedur penelitian deskriptif
naratif
4. Menekankan analisis logis untuk
pengotrolan variabel ekstranus
5. Menekankan kejujuran peneliti dalam
pengontrolan prosedur bias
6. Menekankan rangkuman naratif dalam
hasil penelitian
7. Menekankan deskripsi holistik dari
fenomena-fenomena yang kompleks
8. Menekankan sifat alamiah dari fenomena-
fenomena yang terjadi.
11. Menekankan penguraian fenomena
kompleks menjadi bagian-bagian yang
lebih kecil
12. Menekankan manipulasi aspek, situasi,
kondisi, dalam mengkaji fenomena yang
kompleks.
13. Menekankan hipotesis yang berkembang
dalam pelaksanaan penelitian
14. Menekankan definisi dalam konteks atau
perkembangan penelitian
15. Menekankan deskripsi naratif
16. Menekankan pada asumsi bahwa keajegan
inferensi ckup kuat
Perbedaan Menurut Para Ahli
1. Menurut Sugiyono
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat post
positivisme. Metode ini digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai
lawannya eksperimen) di mana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. Pengambilan sampel
sumber data dilakukan secara purposive dan snowball, teknik pengumpulan dengan tri-anggulasi
(gabungan), analisis data bersifat induktif atau kualitatif dan hasil penelitian kualitatif lebih
menekankan arti dari pada generalisasi.
Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan terhadap filsafat
positivisme. Metode ini digunakan dalam meneliti terhadap sampel dan populasi penelitian, teknik
pengambilan sampel umumnya dilakukan dengan acak atau random sampling. Sedangkan
pengumpulan data dilakukan dengan cara memanfaatkan instrumen penelitian yang dipakai.
Analisis data yang digunakan bersifat kuantitatif atau bisa diukur dengan tujuan untuk menguji
hipotesis yang ditetapkan sebelumnya.
2. Menurut Saryono
Penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk menyelidiki, menggambarkan,
menjelaskan, menemukan kualitas atau keistimewaan dari pengaruh sosial yang tidak dapat
dijelaskan, diukur atau digambarkan melalui pendekatan kuantitatif.
3. Menurut Strauss dan Corbin
Penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang
tidak dapat diperoleh dengan menggunakan prosedur-prosedur statistik atau cara-cara lain dari
kuantifikasi (pengukuran).
Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif dapat dilihat dari beberapa segi. Perlu kamu
ketahui bahwa kedua metode atau pendekatan penelitian tersebut tidak selamanya saling
bertentangan satu sama lain. Ada juga beberapa hal juga memiliki kesamaan atau kemiripan.
KESIMPULAN
Dari kedua penelitian tersebut dapat diketahui bahwa penelitian kualitatif yang sering
menonjol digunakan para ahli untuk meneliti suatu kebenaran, karena metode kualitatif secara
potensial dapat berguna dalam menyumbangkan pembangunan teori-teori ilmu sosial serta
metodologi dalam konteks pendidikan. Akan tetapi terkadang penelitian yang menggunakan
metode kualitatif juga sering disalahartikan. Karena peneliti kualitatif gagal dalam memahami dan
menerapkan prinsip-prinsip metode secara benar.
Penelitian kualitatif bercirikan informasi yang berupa ikatan konteks yang akan menggiring
pada pola-pola atau teori yang akan menjelaskan fenomena sosial. Pembangunan dan
pengembangan teori sosial khususnya sosiologi dapat dibentuk dari empiri melalui berbaga
fenomena atau kasus yang diteliti. Sehingga teori yang dihasilkan mendapat pijakan yang kuat
pada realitas, bersifat konstektual dan historis.
Dengan penggunaan metode kualitatif yang berstandart pada kaidah-kaidah ilmiah,
diharapkan dapat menemukan kebenaran dan ketepatan dalam ilmu sains. Dengan demikian
mencari relevansi dan konstektualisasi adalah penting sebagai orientasi ilmu untuk kedepannya.
3 PENELITIAN KUALITATIF DAN 2 PENELITIAN KUANTITATIF
KUALITATIF
1. Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Konsumen Membeli Produk.
2. Analisis Peran Kepala Sekolah Dalam Menerapkan Manajemen Mutu Pendidikan.
3. Model Pemberian Tugas Pembelajaran Matematika.
KUANTITATIF
1. Analisa Perbandingan Panjang Antrian Menggunakan Teori Antrian Dan Analisa Gelombang
Kejut Di Loket Keluar Kendaraan Kawasan Megamas Manado.
2. Studi Pemanfaatan Lampu Lalu Lintas Untuk Penyeberang Jalan Dan Pengaruhnya Terhadap
Panjang Antrian Kendaraan (Studi Kasus : Pelican Depan Manado Town Square).
TUGAS 2
Judul
Analisa Perbandingan Panjang antrian menggunakan teori antrian dan analisa gelombang kejut di
loket keluar kendaraan kawasan megamas Manado.
Permasalahan
Terjadi antrian di pintu loket keluar pada saat lalu lintas sibuk.
Latar Belakang
Penulis akan dicari teori yang paling ideal untuk menganalisa antrian dan tundaan. Penerapan
metode yang ideal untuk menganalisa antrian dapat mengoptimalkan sistem pelayanan pada loket
antrian sehingga kerugian yang timbul bisa dihindari atau diminimalisasi.
Manfaat Penelitian
1. Dapat memberikan analisa yang paling ideal dari dua metode yang digunakan dalam penelitian
ini, sehingga diperoleh metode yang memiliki karakteristik paling sesuai untuk menganalisa
panjang antrian di suatu pintu loket keluar.
2. Dapat memberikan kontribusi dalam perkembangan ilmu teknik sipil khususnya di bidang
transportasi dan bisa menjadi salah satu bahan untuk mencari solusi pemecahan panjang antrian
di pintu loket keluar Kawasan Megamass Manado.
Landasan Teori
1. Hubungan Volume, Kecepatan, dan Kepadata
2. Model Greenshields
3. Model Greenberg
4. Model Underwood
5. Gelombang Kejut (Shockwave)
6. Teori Antrian
7. Tingkat kedatangan
8. Tingkat pelayanan
9. Disiplin antrian
10. Parameter antrian
Cara Penelitian
1) Analisa Teori Antrian
▪ Tingkat kedatangan (λ) dinyatakan dalam satuan kendaraan per jam (kend/jam)
Data ini diperoleh dengan menghitung jumlah kendaraan yang datang meuju setiap loket antrian
yang ada dalam periode waktu tertentu dalam hal ini setiap 15 menit.
▪ Waktu Pelayanan (WP) dinyatakan dalam satuan menit/kendaraan (menit/kend)
Data ini diperoleh dengan menghitung waktu pelayanan setiap kendaraan pada loket mulai dari
kendaraaan tersebut dilayani oleh petugas loket sampai kendaraan keluar dari portal.
Jumlah loket pelayanan (N).
Data ini diperoleh dengan mengetahui berapa banyak loket yang beroperasi dalam hal ini
terdapat 6 loket kendaraan namun 1 loker tidak beroperasi. Loket kendaraan yang beroperasi
terdiri dari 2 loket kendaraan motor dan 3 loket kendaraan mobil.
2) Analisa Gelombang Kejut (Shockwave)
V = Volume (smp/jam)
Data ini diperoleh dengan melakukan survei lalu lintas yaitu menghitung jumlah kendaraan yang
lewat pada ruas jalan yang dilalui kendaraan menuju loket keluar, pada periode 15 menit. Ruas
jalan yang dilalui kendaraan menuju loket keluar, dimana terdapat dua ruas yaitu ruas A dan ruas
B.
S = Kecepatan(km/jam)
Data ini diperoleh dengan menghitung kecepatan setiap kendaraan yang lewat ruas jalan menuju
loket keluar pada periode 15 menit, dimana jarak 50 meter di tentukan di masing-masing ruas.
Metode pengumpulan data untuk penelitian ini adalah: Observasi, yaitu pengamatan yang
dilakukan langsung di pintu keluar Megamall
Metode Pengambilan Sampel
Untuk metode pengambilan data dilakukan dengan survey lapangan yaitu pengambilan data
primer pada lokasi loket keluar Megamall.
Jadwal Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada Rabu, 30 Agustus 2017, Jumat, 1 September 2017, Minggu, 3
September 2017, dan Senin, 4 September 2017. Pengambilan data dilakukan pada jam-jam sibuk
yaitu 11.00 s/d 22.45.
Daftar Pustaka
Anonim, 1997. Manual Kapasitas Jalan Indonesia. Direktorat Jendral Bina Marga, Departemen
Pekerjaan Umum.
Clarkson, O Dan Hicks G. R, 1999. Teknik Jalan Raya Jilid IV, Erlangga, Jakarta.
Cooper, R.B, 1981. Introduction to Queueing Theory, 2nd ed. New York: North-Holland
(Elsevier). Reprinted 1990. Washington DC: CEEPress, The George Washington University.
Gang-Len Chang, 2009. Traffic Flow Analysis: (traffic stream and shockwave). University of
Maryland, College Park, MD 20742.
Gerlough Daniel L.and Huber, Matthew J, 1975. Traffic Flow Theory (A Monograph), Special.
Report 165 Transportation Research Board National Research Council Washington, D.C., 1975
Gharta Hadisa Halim, 2011. Teori Antrian (Queueing Theory). Sekolah Teknik Elektro dan
Informatika Institut Teknologi Bandung
Hobbs, F. D., 1995. Perencanaan dan Teknik Lalu Lintas, Edisi kedua, Gadjah Mada University
Press, Yogyakarta.
Hoogendoorn, S.P., 2010. Traffic Flow Theory & Simulation Lecture 4. Delft University
Technology.
Immers, L.H., S. Logghe, 2002. Traffic flow theory. Fac. Eng. Dep. Civ. Eng. Sect. TRAFFIC
Infrastruct. KASTEELPARK ARENBERG 40 B-3001 HEVERLEE Belg.
Kakiay, Thomas J. (2004). Dasar Teori Antrian, Penerbit ANDI, Yogyakarta
Kasan, Muhammad, 1999, Aplikasi Teori Gelombang Kejut Dalam Penentuan Panjang Antrian
Kendaraan Pada Lengan Persimpangan Bersinyal, Teknik Sipil Pascasarjana Institut Teknologi
Bandung.
Kasenda Natalie Diane, 2013. Analisa Gelombang Kejut dan Pengaruhnya terhadap Arus Lalau
Lintas di Jalan Sarapung Manado.Jurnal Ilmiah Media Engineering Vol. 3. Universitas Sam
Ratulangi Manado.
Maerivoet Sven and Bart De Moor, 2008. Traffic Flow Theory. Department of Electrical
Engineering ESAT-SCD , Katholieke Universiteit Leuven.
May, A.D, 1990. Traffic Flow Fundamentals, Prentice-Hall Inc, New Jersey.
Morlok, Edward K.1985. Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi. Jakarta: Penerbit
Erlangga.
Tamim Ofyar Z., 2000. Perencanaan dan pemodelan transportasi. Penerbit ITB.
Tamim Ofyar Z., Tito L. Soedirdjo, Heru B. Utomo, Evaluasi Kinerja Persimpangan
Berlalulintas Dengan Metoda Gelombang Kejut (Shockwave).
Ross P, Roger, McShane R, William, and Presses S, Elena, 2006. Traffic Engineering. Second
Edition. Prentice Hall, Upper Saddle River, New Jersey.
Lampiran
Lampiran berupa data-data survei dan perhitungan yang telah dilakukan oleh penulis.

More Related Content

What's hot

Manajemen strategi
Manajemen strategiManajemen strategi
Manajemen strategiArdi Susanto
 
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasioContoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasiofirman afriansyah
 
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan data
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan dataJenis jenis data dan teknik pengumpulan data
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan dataFirman Marine
 
04 peran kepemimpinan
04 peran kepemimpinan04 peran kepemimpinan
04 peran kepemimpinanRina Putrawan
 
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPuw Elroy
 
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Wulandari Rima Kumari
 
Komunikasi Organisasi
Komunikasi OrganisasiKomunikasi Organisasi
Komunikasi Organisasidedeaa98
 
Contoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriContoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriPrayogozero
 
Ppt perumusan masalah penelitian
Ppt perumusan masalah penelitianPpt perumusan masalah penelitian
Ppt perumusan masalah penelitianyurika mariani
 
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaSlide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaHendy Mustiko Aji
 
Metodologi penelitian powerpoint
Metodologi penelitian  powerpointMetodologi penelitian  powerpoint
Metodologi penelitian powerpointRobert Lakka
 
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)Margii Utamii
 
PPT Langkah - langkah Penelitian
PPT Langkah - langkah PenelitianPPT Langkah - langkah Penelitian
PPT Langkah - langkah PenelitianNona Zesifa
 
Tabel Nilai Kritis Distribusi Chi-Square
Tabel Nilai Kritis Distribusi Chi-SquareTabel Nilai Kritis Distribusi Chi-Square
Tabel Nilai Kritis Distribusi Chi-SquareTrisnadi Wijaya
 
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorPerilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorDadang Solihin
 

What's hot (20)

Manajemen strategi
Manajemen strategiManajemen strategi
Manajemen strategi
 
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasioContoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
Contoh nominal,ordinal,interval,dan rasio
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampelPopulasi dan sampel
Populasi dan sampel
 
Skala pengukuran dalam penelitian
Skala pengukuran dalam penelitianSkala pengukuran dalam penelitian
Skala pengukuran dalam penelitian
 
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan data
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan dataJenis jenis data dan teknik pengumpulan data
Jenis jenis data dan teknik pengumpulan data
 
04 peran kepemimpinan
04 peran kepemimpinan04 peran kepemimpinan
04 peran kepemimpinan
 
Ppt proposal
Ppt proposalPpt proposal
Ppt proposal
 
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
 
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
 
Ppt sidang skripsi
Ppt sidang skripsiPpt sidang skripsi
Ppt sidang skripsi
 
Komunikasi Organisasi
Komunikasi OrganisasiKomunikasi Organisasi
Komunikasi Organisasi
 
Contoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriContoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan Diri
 
Ppt perumusan masalah penelitian
Ppt perumusan masalah penelitianPpt perumusan masalah penelitian
Ppt perumusan masalah penelitian
 
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaSlide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
 
Metodologi penelitian powerpoint
Metodologi penelitian  powerpointMetodologi penelitian  powerpoint
Metodologi penelitian powerpoint
 
Manajemen Kinerja
Manajemen KinerjaManajemen Kinerja
Manajemen Kinerja
 
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
Kewirausahaan - Mengelola Sumber Daya Manusia (SDM)
 
PPT Langkah - langkah Penelitian
PPT Langkah - langkah PenelitianPPT Langkah - langkah Penelitian
PPT Langkah - langkah Penelitian
 
Tabel Nilai Kritis Distribusi Chi-Square
Tabel Nilai Kritis Distribusi Chi-SquareTabel Nilai Kritis Distribusi Chi-Square
Tabel Nilai Kritis Distribusi Chi-Square
 
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational BehaviorPerilaku Organisasi Organizational Behavior
Perilaku Organisasi Organizational Behavior
 

Similar to Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

Metode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatifMetode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatifMhd Habib
 
Klasifikasi penelitian yusuf (source)
Klasifikasi penelitian yusuf (source)Klasifikasi penelitian yusuf (source)
Klasifikasi penelitian yusuf (source)Heldy Eriston
 
PPT 2 Metpel S2.pptx
PPT 2 Metpel  S2.pptxPPT 2 Metpel  S2.pptx
PPT 2 Metpel S2.pptxRasniSaini2
 
Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan KualitatifPerbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatifnadia_anisa22
 
Penelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatifPenelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatifAngel Purwanti
 
Perbedaan dasar-kual-kuan
Perbedaan dasar-kual-kuanPerbedaan dasar-kual-kuan
Perbedaan dasar-kual-kuanPutriPamungkas8
 
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatifMateri 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatifKuliahMandiri.org
 
Metode ilmiah
Metode ilmiahMetode ilmiah
Metode ilmiahrasyidiq
 
Riset keperawatan kelompok
Riset keperawatan kelompokRiset keperawatan kelompok
Riset keperawatan kelompokanisdwiprakasiwi
 
2. Jenis – Jenis Metode Penelitian.pptx
2. Jenis – Jenis Metode Penelitian.pptx2. Jenis – Jenis Metode Penelitian.pptx
2. Jenis – Jenis Metode Penelitian.pptxLisLubis1
 
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...Chairani Rahiimi
 
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifPenelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifSofia
 
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifPenelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifSofia
 
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifPenelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifNos_T
 
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifWarnet Raha
 
Metode Penelitian Kuantitatif.pptx
Metode Penelitian Kuantitatif.pptxMetode Penelitian Kuantitatif.pptx
Metode Penelitian Kuantitatif.pptxPanca Titis
 

Similar to Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif (20)

Metode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatifMetode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatif
 
Klasifikasi penelitian yusuf (source)
Klasifikasi penelitian yusuf (source)Klasifikasi penelitian yusuf (source)
Klasifikasi penelitian yusuf (source)
 
PPT 2 Metpel S2.pptx
PPT 2 Metpel  S2.pptxPPT 2 Metpel  S2.pptx
PPT 2 Metpel S2.pptx
 
Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan KualitatifPerbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
 
Penelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatifPenelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatif
 
Perbedaan dasar-kual-kuan
Perbedaan dasar-kual-kuanPerbedaan dasar-kual-kuan
Perbedaan dasar-kual-kuan
 
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatifMateri 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
Materi 011-penelitian-kuantitatif-dan-kualitatif
 
Metode ilmiah
Metode ilmiahMetode ilmiah
Metode ilmiah
 
Riset keperawatan kelompok
Riset keperawatan kelompokRiset keperawatan kelompok
Riset keperawatan kelompok
 
2. Jenis – Jenis Metode Penelitian.pptx
2. Jenis – Jenis Metode Penelitian.pptx2. Jenis – Jenis Metode Penelitian.pptx
2. Jenis – Jenis Metode Penelitian.pptx
 
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
Pendekatan penelitian kualitatif dan kuantittatif (Kelas X IIS 1 SMAN 1 Karaw...
 
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
 
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
 
2791218.ppt
2791218.ppt2791218.ppt
2791218.ppt
 
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifPenelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
 
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifPenelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
 
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatifPenelitian kualitatif dan kuantitatif
Penelitian kualitatif dan kuantitatif
 
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
 
Metode Penelitian Kuantitatif.pptx
Metode Penelitian Kuantitatif.pptxMetode Penelitian Kuantitatif.pptx
Metode Penelitian Kuantitatif.pptx
 
Makalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatifMakalah penelitian kualitatif
Makalah penelitian kualitatif
 

Recently uploaded

Transfer Massa dan Panas Teknik Kimia Industri
Transfer Massa dan Panas Teknik Kimia IndustriTransfer Massa dan Panas Teknik Kimia Industri
Transfer Massa dan Panas Teknik Kimia Industririzwahyung
 
Kelompok 5 PPt Penerapan Teori Fuzzy.pdf
Kelompok 5 PPt Penerapan Teori Fuzzy.pdfKelompok 5 PPt Penerapan Teori Fuzzy.pdf
Kelompok 5 PPt Penerapan Teori Fuzzy.pdfVardyFahrizal
 
Materi Safety Talk Persiapan Libur Lebaran
Materi Safety Talk Persiapan Libur LebaranMateri Safety Talk Persiapan Libur Lebaran
Materi Safety Talk Persiapan Libur LebaranSintaMarlina3
 
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptxPPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptxYehezkielAkwila3
 
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptxQCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptxdjam11
 
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptxPPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptxHamidNurMukhlis
 
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptxAnnisaNurHasanah27
 
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptxSesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx185TsabitSujud
 
Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptx
Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptxAhli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptx
Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptxarifyudianto3
 

Recently uploaded (9)

Transfer Massa dan Panas Teknik Kimia Industri
Transfer Massa dan Panas Teknik Kimia IndustriTransfer Massa dan Panas Teknik Kimia Industri
Transfer Massa dan Panas Teknik Kimia Industri
 
Kelompok 5 PPt Penerapan Teori Fuzzy.pdf
Kelompok 5 PPt Penerapan Teori Fuzzy.pdfKelompok 5 PPt Penerapan Teori Fuzzy.pdf
Kelompok 5 PPt Penerapan Teori Fuzzy.pdf
 
Materi Safety Talk Persiapan Libur Lebaran
Materi Safety Talk Persiapan Libur LebaranMateri Safety Talk Persiapan Libur Lebaran
Materi Safety Talk Persiapan Libur Lebaran
 
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptxPPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
PPT PENILAIAN PERKERASAN JALAN Metode PCI.pptx
 
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptxQCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
QCC MANAJEMEN TOOL MAINTENANCE (MAINTENANCE TEAM).pptx
 
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptxPPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
 
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
 
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptxSesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
Sesi_02_Rangkaian_Hubungan_Seri_Paralel.pptx
 
Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptx
Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptxAhli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptx
Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptx
 

Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

  • 1. TUGAS 1 PERBEDAAN PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF Penelitian kualitatif berbeda dengan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif mengambil jarak antara peneliti dengan obyek yang diteliti, menggunakan instrumen-instrumen formal, standar, dan bersifat mengukur. Sedangkan penelitian kualitatif menyatu dengan situasi dan fenomena yang diteliti, menggunakan peneliti sebagai instrumen. Perbedaan penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif, yaitu: 1. Perbedaan Aksioma Aksioma Dasar Kuantitatif Kualitatif Bersifat realitas Tunggal, konkrit, teramati Ganda, holistik, hasil konstruksi dan pemahaman Hubungan peneliti dengan yang diteliti Independen Interaktif tidak dapat dipisahkan Hubungan variabel Sebab-akibat Timbal balik/interaktif Kemungkinan generalisasi Cenderung membuat generalisasi Transferability Peranan nilai Cenderung bebas nilai Terikat nilai (Sugiyono,2005;6) 2. Perbedaan Proses Penelitian Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan bilangan angka dalam proses pengambilan data guna menunjang keobjetivitasan penelitian. Proses Pengumpulan Data • Kualitatif: Penelitian kualitatif lebih berfokus pada sesuatu yang tidak bisa diukur oleh hitam putih kebenaran, sehingga pada penelitian kualitatif peneliti mengorek data sedalam-dalamnya atas hal-hal tertentu. Sehingga, kualitas penelitian kualitatif tidak terlalu ditentukan oleh banyaknya narasumber yang terlibat, tetapi seberapa dalam peneliti menggali informasi spesifik dari narasumber yang dipilih. • Kuantitatif: Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan serangkaian instrumen penelitian berupa tes/kuesioner. Data yang terkumpul kemudian dikonversikan menggunakan kategori/kriteria yang sudah ditetapkan sebelumnya. Kualitas penelitian kuantitatif ditentukan oleh banyaknya responden penelitian yang terlibat. 3. Desain Penelitian • Kualitatif bersifat umum, fleksibel, dan dinamis. Penelitian kualitatif sendiri dapat berkembang selama proses penelitian berlangsung.
  • 2. • Kuantitatif memiliki sifat yang khusus, terperinci, dan statis. Alur dari penelitian kuantatif sendiri sudah direncanakan sejak awal dan tidak dapat diubah lagi. 4. Analisis Data • Kualitatif dapat dianalisis selama proses penelitian berlangsung. • Kuantitatif dapat dianalisis pada tahap akhir sebelum laporan. 5. Istilah Subjek Penelitian • Kualitatif memiliki subjek penelitian yang biasa disebut dengan narasumber. • Kuantitatif memiliki subjek penelitian yang biasa disebut dengan responden. 6. Cara Memandang Fakta • Kualitatif: Penelitian kualitatif memandang "Fakta/Kebenaran" tergantung pada cara peneliti menginterpretasikan data. Hal ini dikarenakan ada hal-hal kompleks yang tidak bisa sekedar dijelaskan oleh angka, seperti perasaan manusia. Penelitian kuantitatif berangkat dari data yang kemudian dijelaskan oleh teori-teori yang dianggap relevan, untuk menghasilkan suatu teori yang menguatkan teori yang sudah ada. • Kuantitatif: Penelitian kuantitatif memandang "Fakta/Kebenaran" berada pada objek penelitian di luar sana. Peneliti harus netral dan tidak memihak. Apapun yang ditemukan di lapangan, itulah fakta. Penelitian kuantitatif berangkat dari teori menuju data. 7. Representasi Data • Kualitatif: Hasil penelitian kualitatif berupa interpretasi peneliti akan sebuah fenomena, sehingga laporan penelitian akan lebih banyak mengandung deskripsi. • Kuantitatif: Hasil penelitian kuantitatif dipresentasikan dalam bentuk hasil penghitungan matematis. Hasil penghitungan dianggap sebagai fakta yang sudah terkonfirmasi. Keabsahan penelitian kuantitatif sangat ditentukan oleh validitas dan reliabilitas instrumen yang digunakan. 8. Implikasi Hasil Riset • Kualitatif: Hasil penelitan kualitatif memiliki implikasi yang terbatas pada situasi-situasi tertentu. Sehingga, hasil penelitian kualitatif tidak bisa digeneralisasi dalam setting berbeda. • Kuantitatif: Hasil penelitian kuantitatif berupa fakta/teori yang berlaku secara umum (generalized). Kapanpun dan di manapun, fakta itu berlaku. 9. Macam Metode • Kualitatif: Fenomenologi, etnografi, studi kasus, historis, grounded theory. • Kuantitatif: Eksperimen, survey, korelasi, regresi, analisis jalur, expost facto.
  • 3. 10. Tujuan Penelitian • Kualitatif: Memperoleh pemahaman mendalam, mengembangkan teori, mendeskripikan realitas dan kompleksitas sosial. • Kuantitatif: Menjelaskan hubungan antar variabel, menguji teori, melakukan generalisasi fenomena sosial yang diteliti. 11. Jenis Data • Kualitatif: Deskriptif dan eksploratif • Kuantitatif: Numerik dan statistik 12. Perbedaan Karakteristik Penelitian Perbedaan Kuantitatif Perbedaan Kualitatif Desain  Spesifik, jelas, rinci  Ditentukan secara mantap sejak awal  Menjadi pegangan langkah demi langkah Desain  Umum  Fleksibel  Berkembang dan muncul dalam proses penelitian Tujuan  Menunjukkan hubungan antar variabel  Menguji teori  Mencari generalisasi yang mempunyai nilai prediktif Tujuan  Menguji teori  Menemukan pola hubungan yang bersifar interaktif KUANTITATIF KUALITATIF Eksperimental Non eksperimental Interaktif Non interaktif  Eksperimental murni  Eksperimental kuasi  Eksperimental lemah  Subyek tunggal  Deskriptif  Komparatif  Korelasional  Survai  Ekspos fakto  tindakan  Etnografis  Historis  Fenomenologis  Studi kasus  Teori dasar
  • 4.  Studi kritis  Analisis konsep  Analisis kebijakan  Analisis historis PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF  Penggunaan statistika  Bersifat induktif  Berdasarkan angket  Bentuk uraian naratif  Menggunakan data primer  Menggunakan analisis deskriptif  Bersifat deduktif  Berdasarkan seperangkat tes  Bentuk uraian statistik  Menggunakan data sekkunder Berdasarkan jenis data dan cara pengolahannya, secara umum, penelitian dapat dibedakan atas penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Berikut dipaparkan perbedaan penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. KUALITATIF KUANTITATIF Frase yang berkaitan dengan pendekatan Etnografis Eksperimen Dokumentasi Data keras Penelitian lapangan Perspektif luar Data lunak Empiris Interaksi simbolis Positivis Perspektif dalam Fakta sosial Naturalistik Statistik
  • 5. Etnometodologis Metode ilmiah Deskriptif Pengamatan perlibatan Fenomenologis Aliran Chicago Riwayat hidup Studi kasus Ekologis Naratif Interpretatif Konsep penting yang berkaitan dengan pendekatan Makna Variabel Pemahaman akal sehat Opersional Penggolongan Reabilitas Definisi situasi Hipotesis Kehidupan sehari-hari Validitas Tatanan negosiasi Signifan secara statistik Proses Replikasi Pemahaman Prediksi Tujuan praktis Konstruksi sosial Teori dasar
  • 6. Afiliasi Teoritis Interaksi simbolis Fungsionalisme stuktural Etnometodologi Realisme, positivisme Fenomenologi Behaviorisme Kebudayaan Empirisme logis Idealisme Teori sistem Afiliasi Akademis Sosiologi Psikologis Sejarah Ilmu ekonomi Antropologi Sosiologi Ilmu politik Tujuan Mengembangkan konsep Menguji teori Memberikan realitas ganda Menstabilkan fakta Teori dasar (grounded theory) Deskriptif statistik Mengembangkan pemahaman Menunjukkan hubungan antar variabel Memprediksi Rancangan Berkembang, lentur, umum Terstruktur, ditentukan di awal, formal, khusus Rancangan sebagai panduan proses penelitian Rencana kerja operasional Usulan penelitian
  • 7. Singkat Panjang lebar Spekulatif Fokus rinci dan khusus Menunjukkan bidang yang relevan untuk diteliti Prosedur rinci dan khusus Sering ditulis setelah ada data terkumpul Melalui tinjauan pustaka yang substantif Kajian pustaka yang substantif singkat Ditulis sebelum ada datanya Ancangan disebut secara umum Hipotesis nyata Data Deskriptif Kuantitatif Dokumen pribadi Kode kuantitatif Catatan lapangan Bilangan, ukuran Foto Variabel operasional Kata-kata pelaku sendiri Statistik Dokumen resmi dan artefak Sampel Kecil Besar Tidak mewakili Berstratifikasi Sampel teoritis Kelompok kontrol Sampel bola salju Tepat, cermat Bertujuan Dipilih acak Kendali kontrrol untul variabel luar Metode
  • 8. Observasi Eksperimen Observasi partisipasi Observasi terstruktur Tinjauan atas berbagai dokumen Eksperimen semu Wawancara terbuka/berkembang Wawancara terstruktur Penjelasan sumber pertama Survei Hubungan dengan subyek Empati Ada pembatasan Menekankan kepercayaan Jangka pendek Kesetaraan Ada jarak Subyek sebagai sahabat Subyek-peneliti Hubungan dekat Musiman Instrumen dan Alat Tape, recorder Inventori, kuesioner Alat penyalin tulisan Komputer Komputer Indeks, skala, skor tes Analisa Data Berkelanjutan Deduktif Model, tema, konsep Dikerjakan selesai pengumpulan data Induktif Statistik Induksi analitis Metode komparatif Masalah dalam penggunaan pendekatan
  • 9. Prosedur tidak baku Mengendalikan variabel-variabel lain Memakan waktu Mengontrol variabel lain Sulit mereduksi data Reifikasi Reliabilitas Obtrusiveness Prosedur tidak baku Validitas Sulit meneliti populasi besar (Dawud,2010,8.42) (Bab I buku Bogdan, Robert C. dan Biklen, Knopp S. 1998. Qualitative Research in Education: An Introduction to Theory and Methods. Boston: Allyn and Bacon, Inc.) Perbedaan Pendekatan Penelitian kualitatif dan Kuantitatif (Menurut Fraenkel dan Wallen,1993) KUANTITATIF KUALITATIF 1. Menekankan hipotesis jadi yang dirumuskan sebelumnya 2. Menekankan definisi operasional yang dirumuskan sebelumnya 3. Data diubah menjadi skor numerik 4. Menekankan pengukuran dan penyempurnaan keajegan skor yang diperoleh dari instrumen 5. Pengukuran validitas melalui rangkaian perhitungan statistik 6. Menekankan teknik acak untuk mendapatkan sampel representatif. 7. Menekankan prosedur penelitian yang baku 8. Menekankan desain untuk pengontrolan variabel ekstranus 9. Menekankan desain pengontrolan khusus untuk menjaga bias dalam prosedur penelitian 10. Menekankan rangkuman statistik dalam hasil penelitian 1. Pengukuran validitas melalui cek silang dari sumber informasi 2. Menekankan informasi ekspert untuk mendapatkan sampel purposif 3. Menekankan prosedur penelitian deskriptif naratif 4. Menekankan analisis logis untuk pengotrolan variabel ekstranus 5. Menekankan kejujuran peneliti dalam pengontrolan prosedur bias 6. Menekankan rangkuman naratif dalam hasil penelitian 7. Menekankan deskripsi holistik dari fenomena-fenomena yang kompleks 8. Menekankan sifat alamiah dari fenomena- fenomena yang terjadi.
  • 10. 11. Menekankan penguraian fenomena kompleks menjadi bagian-bagian yang lebih kecil 12. Menekankan manipulasi aspek, situasi, kondisi, dalam mengkaji fenomena yang kompleks. 13. Menekankan hipotesis yang berkembang dalam pelaksanaan penelitian 14. Menekankan definisi dalam konteks atau perkembangan penelitian 15. Menekankan deskripsi naratif 16. Menekankan pada asumsi bahwa keajegan inferensi ckup kuat Perbedaan Menurut Para Ahli 1. Menurut Sugiyono Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat post positivisme. Metode ini digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya eksperimen) di mana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. Pengambilan sampel sumber data dilakukan secara purposive dan snowball, teknik pengumpulan dengan tri-anggulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif atau kualitatif dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan arti dari pada generalisasi. Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan terhadap filsafat positivisme. Metode ini digunakan dalam meneliti terhadap sampel dan populasi penelitian, teknik pengambilan sampel umumnya dilakukan dengan acak atau random sampling. Sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan cara memanfaatkan instrumen penelitian yang dipakai. Analisis data yang digunakan bersifat kuantitatif atau bisa diukur dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang ditetapkan sebelumnya. 2. Menurut Saryono Penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk menyelidiki, menggambarkan, menjelaskan, menemukan kualitas atau keistimewaan dari pengaruh sosial yang tidak dapat dijelaskan, diukur atau digambarkan melalui pendekatan kuantitatif. 3. Menurut Strauss dan Corbin Penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak dapat diperoleh dengan menggunakan prosedur-prosedur statistik atau cara-cara lain dari kuantifikasi (pengukuran).
  • 11. Perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif dapat dilihat dari beberapa segi. Perlu kamu ketahui bahwa kedua metode atau pendekatan penelitian tersebut tidak selamanya saling bertentangan satu sama lain. Ada juga beberapa hal juga memiliki kesamaan atau kemiripan. KESIMPULAN Dari kedua penelitian tersebut dapat diketahui bahwa penelitian kualitatif yang sering menonjol digunakan para ahli untuk meneliti suatu kebenaran, karena metode kualitatif secara potensial dapat berguna dalam menyumbangkan pembangunan teori-teori ilmu sosial serta metodologi dalam konteks pendidikan. Akan tetapi terkadang penelitian yang menggunakan metode kualitatif juga sering disalahartikan. Karena peneliti kualitatif gagal dalam memahami dan menerapkan prinsip-prinsip metode secara benar. Penelitian kualitatif bercirikan informasi yang berupa ikatan konteks yang akan menggiring pada pola-pola atau teori yang akan menjelaskan fenomena sosial. Pembangunan dan pengembangan teori sosial khususnya sosiologi dapat dibentuk dari empiri melalui berbaga fenomena atau kasus yang diteliti. Sehingga teori yang dihasilkan mendapat pijakan yang kuat pada realitas, bersifat konstektual dan historis. Dengan penggunaan metode kualitatif yang berstandart pada kaidah-kaidah ilmiah, diharapkan dapat menemukan kebenaran dan ketepatan dalam ilmu sains. Dengan demikian mencari relevansi dan konstektualisasi adalah penting sebagai orientasi ilmu untuk kedepannya. 3 PENELITIAN KUALITATIF DAN 2 PENELITIAN KUANTITATIF KUALITATIF 1. Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Konsumen Membeli Produk. 2. Analisis Peran Kepala Sekolah Dalam Menerapkan Manajemen Mutu Pendidikan. 3. Model Pemberian Tugas Pembelajaran Matematika. KUANTITATIF 1. Analisa Perbandingan Panjang Antrian Menggunakan Teori Antrian Dan Analisa Gelombang Kejut Di Loket Keluar Kendaraan Kawasan Megamas Manado. 2. Studi Pemanfaatan Lampu Lalu Lintas Untuk Penyeberang Jalan Dan Pengaruhnya Terhadap Panjang Antrian Kendaraan (Studi Kasus : Pelican Depan Manado Town Square).
  • 12. TUGAS 2 Judul Analisa Perbandingan Panjang antrian menggunakan teori antrian dan analisa gelombang kejut di loket keluar kendaraan kawasan megamas Manado. Permasalahan Terjadi antrian di pintu loket keluar pada saat lalu lintas sibuk. Latar Belakang Penulis akan dicari teori yang paling ideal untuk menganalisa antrian dan tundaan. Penerapan metode yang ideal untuk menganalisa antrian dapat mengoptimalkan sistem pelayanan pada loket antrian sehingga kerugian yang timbul bisa dihindari atau diminimalisasi. Manfaat Penelitian 1. Dapat memberikan analisa yang paling ideal dari dua metode yang digunakan dalam penelitian ini, sehingga diperoleh metode yang memiliki karakteristik paling sesuai untuk menganalisa panjang antrian di suatu pintu loket keluar. 2. Dapat memberikan kontribusi dalam perkembangan ilmu teknik sipil khususnya di bidang transportasi dan bisa menjadi salah satu bahan untuk mencari solusi pemecahan panjang antrian di pintu loket keluar Kawasan Megamass Manado. Landasan Teori 1. Hubungan Volume, Kecepatan, dan Kepadata 2. Model Greenshields 3. Model Greenberg 4. Model Underwood 5. Gelombang Kejut (Shockwave) 6. Teori Antrian 7. Tingkat kedatangan 8. Tingkat pelayanan 9. Disiplin antrian 10. Parameter antrian Cara Penelitian 1) Analisa Teori Antrian ▪ Tingkat kedatangan (λ) dinyatakan dalam satuan kendaraan per jam (kend/jam) Data ini diperoleh dengan menghitung jumlah kendaraan yang datang meuju setiap loket antrian yang ada dalam periode waktu tertentu dalam hal ini setiap 15 menit. ▪ Waktu Pelayanan (WP) dinyatakan dalam satuan menit/kendaraan (menit/kend)
  • 13. Data ini diperoleh dengan menghitung waktu pelayanan setiap kendaraan pada loket mulai dari kendaraaan tersebut dilayani oleh petugas loket sampai kendaraan keluar dari portal. Jumlah loket pelayanan (N). Data ini diperoleh dengan mengetahui berapa banyak loket yang beroperasi dalam hal ini terdapat 6 loket kendaraan namun 1 loker tidak beroperasi. Loket kendaraan yang beroperasi terdiri dari 2 loket kendaraan motor dan 3 loket kendaraan mobil. 2) Analisa Gelombang Kejut (Shockwave) V = Volume (smp/jam) Data ini diperoleh dengan melakukan survei lalu lintas yaitu menghitung jumlah kendaraan yang lewat pada ruas jalan yang dilalui kendaraan menuju loket keluar, pada periode 15 menit. Ruas jalan yang dilalui kendaraan menuju loket keluar, dimana terdapat dua ruas yaitu ruas A dan ruas B. S = Kecepatan(km/jam) Data ini diperoleh dengan menghitung kecepatan setiap kendaraan yang lewat ruas jalan menuju loket keluar pada periode 15 menit, dimana jarak 50 meter di tentukan di masing-masing ruas. Metode pengumpulan data untuk penelitian ini adalah: Observasi, yaitu pengamatan yang dilakukan langsung di pintu keluar Megamall Metode Pengambilan Sampel Untuk metode pengambilan data dilakukan dengan survey lapangan yaitu pengambilan data primer pada lokasi loket keluar Megamall. Jadwal Penelitian Penelitian dilaksanakan pada Rabu, 30 Agustus 2017, Jumat, 1 September 2017, Minggu, 3 September 2017, dan Senin, 4 September 2017. Pengambilan data dilakukan pada jam-jam sibuk yaitu 11.00 s/d 22.45. Daftar Pustaka Anonim, 1997. Manual Kapasitas Jalan Indonesia. Direktorat Jendral Bina Marga, Departemen Pekerjaan Umum. Clarkson, O Dan Hicks G. R, 1999. Teknik Jalan Raya Jilid IV, Erlangga, Jakarta. Cooper, R.B, 1981. Introduction to Queueing Theory, 2nd ed. New York: North-Holland (Elsevier). Reprinted 1990. Washington DC: CEEPress, The George Washington University. Gang-Len Chang, 2009. Traffic Flow Analysis: (traffic stream and shockwave). University of Maryland, College Park, MD 20742. Gerlough Daniel L.and Huber, Matthew J, 1975. Traffic Flow Theory (A Monograph), Special. Report 165 Transportation Research Board National Research Council Washington, D.C., 1975 Gharta Hadisa Halim, 2011. Teori Antrian (Queueing Theory). Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung
  • 14. Hobbs, F. D., 1995. Perencanaan dan Teknik Lalu Lintas, Edisi kedua, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Hoogendoorn, S.P., 2010. Traffic Flow Theory & Simulation Lecture 4. Delft University Technology. Immers, L.H., S. Logghe, 2002. Traffic flow theory. Fac. Eng. Dep. Civ. Eng. Sect. TRAFFIC Infrastruct. KASTEELPARK ARENBERG 40 B-3001 HEVERLEE Belg. Kakiay, Thomas J. (2004). Dasar Teori Antrian, Penerbit ANDI, Yogyakarta Kasan, Muhammad, 1999, Aplikasi Teori Gelombang Kejut Dalam Penentuan Panjang Antrian Kendaraan Pada Lengan Persimpangan Bersinyal, Teknik Sipil Pascasarjana Institut Teknologi Bandung. Kasenda Natalie Diane, 2013. Analisa Gelombang Kejut dan Pengaruhnya terhadap Arus Lalau Lintas di Jalan Sarapung Manado.Jurnal Ilmiah Media Engineering Vol. 3. Universitas Sam Ratulangi Manado. Maerivoet Sven and Bart De Moor, 2008. Traffic Flow Theory. Department of Electrical Engineering ESAT-SCD , Katholieke Universiteit Leuven. May, A.D, 1990. Traffic Flow Fundamentals, Prentice-Hall Inc, New Jersey. Morlok, Edward K.1985. Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi. Jakarta: Penerbit Erlangga. Tamim Ofyar Z., 2000. Perencanaan dan pemodelan transportasi. Penerbit ITB. Tamim Ofyar Z., Tito L. Soedirdjo, Heru B. Utomo, Evaluasi Kinerja Persimpangan Berlalulintas Dengan Metoda Gelombang Kejut (Shockwave). Ross P, Roger, McShane R, William, and Presses S, Elena, 2006. Traffic Engineering. Second Edition. Prentice Hall, Upper Saddle River, New Jersey. Lampiran Lampiran berupa data-data survei dan perhitungan yang telah dilakukan oleh penulis.