SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
PEMIKIRAN DAN PERADABAN ISLAM MASA BANI ABBASIYAH
Tifa Ayu Praditya
16522008@students.uii.ac.id
Universitas Islam Indonesia
SUMMARY
Dinasti Bani Abbasiyah didirikan oleh paman Nabi Muhammad SAW, yaitu Abdullah Al-
Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Al-Abbas. Pada masa ini banyak
kesuksesan yang diperoleh Bani Abbasiyah di berbagai bidang. Karena itulah, Dinasti
Bani Abbasiyah dianggap menjadi dinasti Islam yang paling berhasil dalam
mengembangkan pemikiran dan peradaban Islam. Dinasti Bani Abbasiyah juga menjadi
bukti nyata bahwa peradaban umat Islam pernah memperoleh masa keemasan.
Perkembangan yang sukses dilakukan oleh Bani Abbasiyah diantara lain yaitu pada ilmu
pengetahuan, sosial kemasyarakatan, kebudayaan, serta politik dan ekonomi.
Pemerintahan pada masa Bani Abbasiyah dibagi dalam lima periode berdasarkan kondisi
politik pemerintahannya. Sedangkan faktor yang menjadi sebab kemunduran Dinasti Bani
Abbasiyah dibagi menjadi faktor internal dan faktor eksternal.
The Abbasid dynasty was founded by Prophet Muhammad's uncle, Abdullah Al-Saffah
bin Muhammad ibn Ali ibn Abdullah ibn al-Abbas. At this time a lot of success obtained
by the Abbasids in various fields. Therefore, the Abbasid dynasty was considered to be
the most successful Islamic dynasty in developing Islamic thought and civilization. The
Abbasid dynasty also proves that the civilization of Muslims has gained a golden age.
Successful development is done by Bani Abbasiyah among others that is on science,
social society, culture, and politics and economy. The reign of the Abbasids was divided
into five periods based on the political conditions of his government. While the factors
that cause the decline of the Abbasid Dynasty is divided into internal factors and external
factors.
A. PENDAHULUAN
Pemikiran dan peradaban Islam mulanya sudah ada sejak pertengahan
abad ke-7 saat masyarakat Islam sedang dalam masa kepemimpinan Khulafaur
Rasyidin. Seperti yang kita ketahui, setelah tumbangnya kepemimpinan masa
khulafaurrasyidin maka berganti pula sistem pemerintahan Islam pada masa itu
menjadi masa Dinasti. Lalu pemikiran dan peradaban Islam semakin berkembang
pada masa Dinasti Umayyah, dan mencapai puncak kejayaannya pada masa
Dinasti Abbasiyah.
Pada masa ini banyak kesuksesan yang diperoleh Bani Abbasiyah, baik itu
bidang Ekonomi, politik, dan ilmu pengetahuan. Ketinggian peradaban Islam pada
masa Dinasti Abbasiyah merupakan dampak positif dari aktifitas “kebebasan
berpikir” umat Islam masa tersebut. Perkembangan ilmu pengetahuan yang sangat
maju diawali dengan penerjemahan naskah asing kedalam bahasa arab. Selain itu,
dilakukan juga pendirian pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan
persputakaan, serta terbentuknya mahzab ilmu pengetahuan dan keagamaan
sebagai buah dari kebebasan berfikir.
Karena itulah, Dinasti Abbasiyah dianggap menjadi dinasti Islam yang
paling berhasil dalam mengembangkan pemikiran dan peradaban Islam. Dinasti
Bani Abbasiyah juga menjadi bukti nyata bahwa peradaban umat Islam pernah
memperoleh masa keemasan yang melampaui kesuksesan negara-negara Eropa
hingga di akui oleh seluruh dunia.
B. PEMBAHASAN
1. Sejarah Berdirinya Dinasti Bani Abbasiyah
Dinasti Bani Abbasiyah merupakan kelanjutan dari Dinasti Bani
Umayyah. Menjelang jatuhnya Bani Umayyah, telah terjadi banyak
kekacauan dalam berbagai bidang kehidupan bernegara seperti terjadi
kekeliruan dan kesalahan yang dibuat oleh para Khaliah dan pembesar
negara lainnya sehingga terjadi pelanggaran-pelanggaran terhadap aturan
pada ajaran Islam (Musli Afrizona Rahmad, 2012)
Ketika Bani Ummayah berkuasa, Bani Abbsiyah sudah berusaha
melakukan perebutan kekuasaan. Bani Abbasiyah bahkan telah mencoba
melakukan perebutan kekuasaan sejak masa kekhalifahan Umar bin Abdul
Aziz (717 – 720 M). Orang-orang Abbasiyah sebut Abbasiyah merasa
lebih berhak daripada Bani Umayyah atas kekhalifahan Islam, karena
mereka adalah dari cabang Bani Hasyim yang secara nasab keturunan
lebih dekat dengan Nabi. (Anon, trendilmu)
Dinasti Bani Abbasiyah didirikan oleh paman Nabi Muhammad
SAW, yaitu Abdullah Al-Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin
Al-Abbas. Kekuasaannya berlangsung dalam rentang waktu yang panjang,
yaitu dari tahun 132 s/d 656 H atau 750 s/d 1258 masehi.
Pergantian kekuasaan dinasti Umayyah oleh Dinasti Bani
Abbasiyah diwarnai dengan pertumpahan darah. Meskipun kedua dinasti
ini berlatar belakang beragama Islam, akan tetapi dalam pergantian posisi
pemerintahan melalui perlawanan yang panjang dalam sejarah Islam.
Dengan usaha ini, pada tahun 132 H/ 750 M tumbanglah Bani
Umayyah dengan terbunuhnya Marwan ibn Muhammad sebagai Khalifah
terakhir. Dengan terbunuhnya Marwan mulailah berdiri Dinasti Abbasiyah
dengan diangkatnya Khalifah pertama, yaitu Ali bin Abdullah bin Al-
Abbas dengan pusat kekuasaan awalnya di Kufah.
2. Perkembangan di berbagai bidang
Kekhalifahan Bani Abbasiyah adalah puncak kejayaan atau puncak
keemasan dalam berbagai bidang, yaitu ilmu pengetahuan, sosial
kemasyarakatan, kebudayaan, serta politik dan ekonomi.
a. Ilmu Pengetahuan
Pada bidang ilmu pengetahuan, terdapat beberapa cabang ilmu yang
berkembang. Diantara lain ilmu astronomi, ilmu kedokteran, ilmu
kimia, serta ilmu sejarah dan geografi (Anzhe Leliana, 2015).
1. Ilmu Astronomi, ilmu ini diterjemahkan oleh Muhammad ibnu
Ibrahim Al-Farizi. Beliau adalah astronom muslim pertama yang
membuat astroglobe (alat untuk mengukur ketinggian bintang).
Selain itu, ada juga ilmuwan-ilmuwan Islam lainnya seperti Ali
ibnu Isa Al-Asturlabi, Al-Faghani, Al-Batani, Umar Al-Khayan,
dan Al-Tusi.
2. Ilmu Kedokteran, dokter pertama yang terkenal pada masa ini
adalah Ali ibnu Rabban Al-Thabri. Tokoh lainnya yaitu Ar-Razi,
Al-Farabi, dan Ibnu Sina.
3. Ilmu Kimia, bapak ilmu kimia Islam yaitu Jabir ibnu Hayyan.
Tokoh lainnya yaitu Ar-Razi dan Al-Tuqrai.
4. Ilmu Sejarah dan Geografi, sejarawan ternama pada masa ini
adalah Ahmad Al-Yakubi dan Abu Jafar Muhammad bin Jafar bin
Jarir Al-Tabari. Sedangkan ahli geografi adalah ibnu Khurdazabah.
b. Sosial Kemasyarakatan
1. Masyarakat terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa dan agama.
Perbedaan ras, etnis dan agama tidak menjadi penghambat bagi
Bani Abbasiyah untuk mengembangkan sains dan ilmu
pengetahuan. George Zaydan mengatakan bahwa pada masa dinasti
Bani Abbasiyah masyarakat terbagi menjadi dua kelas sosial yaitu
kelas khusus yang terdiri dari Khalifah, keluarga Khalifah,
pembesar negara, para bangsawan, petugas khusus, dan kelas
umum yang terdiri dari ulama, saudagar, petani, dan seniman.
2. Terjadi perkawinan campuran antara unsur-unsur bangsa tersebut
yang menyebabkan lahir anak-anak percampuran darah, yang
disebut dengan Taulid.
3. Sebanyak 5.000 orang Kristen Banu Tanukh di dekat Alleppo
mengikuti perintah khalifah al-Mahdi untuk masuk Islam. Proses
konversi secara normal berjalan lebih gradual, damai dan bersifat
pasti (A. Hasjmy, 1995).
c. Kebudayaan
1. Pembangunan Masjid Samarra dengan arsitektur yang sangat
megah pada zaman nya.
2. Pembangunan kota-kota baru dan pembaharuan kota-kota di
seluruh wilayah pemerintahan dinasti Abbasiyah telah membuka
jalan bagi pembangunan gedung-gedung, istana, masjid dan
sebagainya. Contohnya, kota Baghdad dan kota Samarra.
3. Perubahan dan perkembangan puisi dengan aliran baru dalam
sajak-sajaknya. Sastrawan pada masa ini telah mampu
mengombinasikannya tradisi Arab dengan sesuatu yang bukan
berasal dari tradisi Arab hingga banyak bermunculan penyair
terkenal.
4. Penyusunan kitab music dan banyak didirikan lembaga pendidikan
musik.
d. Politik dan Ekonomi
1. Pertumbuhan ekonomi cukup stabil dan menunjukkan angka
vertikal. Devisa negara pun berlimpah (Anzhe Leliana, 2015).
2. Daerah pertanian diperluas, bendungan-bendungan digali hingga
tidak ada daerah pertanian yang tidak terjangkau oleh irigasi.
3. Sungai Tigris dan Sungai Efrat menjadi pelabuhan transit bagi
kapal-kapal dagang dari berbagai penjuru dunia. Perdagangan
internasional ini terjadi sejak kekhalifahan Al-Mansur.
3. Periodesasi Bani Abbasiyah
Pada masa Bani Abbasiyah, konsep kekhalifahan berkembang
sebagai sistem politik. Menurut pandangan para pemimpin Bani
Abbasiyah, kedaulatan yang ada pada pemerintahan adalah berasal dari
Allah, bukan dari rakyat sebagaimana diaplikasikan oleh Abu Bakar dan
Umar pada masa Khulafaur Rasyidin (Juwanda Wanda, 2015).
Menurut Yogi Setyawan (2008), pemerintahan pada masa Bani
Abbasiyah dibagi dalam 5 periode berdasarkan kondisi politik
pemerintahannya:
a. Periode Pertama (132 H/750 M – 232 H/847 M)
Periode ini disebut periode pengaruh Persia pertama. Pada periode ini,
pemerintahan Bani Abbasiyah mencapai masa keemasannya. Secara
politis, para Khalifah betul-betul tokoh yang kuat dan merupakan pusat
kekuasaan politik dan agama sekaligus. Di sisi lain, kemakmuran
masyarakat mencapai tingkat tertinggi. Periode ini juga berhasil
menyiapkan landasan bagi perkembangan filsafat dan ilmu
pengetahuan dalam Islam. Namun setelah periode ini berakhir,
pemerintahan Bani Abbas mulai menurun dalam bidang politik,
meskipun filsafat dan ilmu pengetahuan terus berkembang. Dinasti
Abbasiyah pada periode pertama lebih menekankan pada pembinaan
peradaban dan kebudayaan Islam daripada perluasan wilayah.
Walaupun demikian pada periode ini banyak tantangan dan gerakan
politik yang mengganggu stabilitas, baik dari kalangan Bani Abbas
sendiri maupun dari luar.
Pada periode ini, terdapat kurang lebih 10 Khalifah yang memimpin,
yaitu (Anonim, 2015):
1. Saffah ibn Muhammad (132 H/750 M)
2. Abu Ja’far al-Manshur ibn Muhammad (136 H/754 M)
3. Mahdi ibn al-Manshur (158 H/775 M)
4. Hadi ibn Mahdi (169 H/785M)
5. Harun al-Rasyid ibn Mahdi (170 H/786M)
6. Amin ibn Harun (193 H/804 M)
7. Ma’mun ibn Harun (198 H/813 M)
8. Mu’tashim ibn Harun (218 H/833 M)
9. Watsiq ibn Mu’tashim (227 H/842 M)
10. Mutawakkil ibn Mu’tashim (232 H/847 M)
b. Periode Kedua (232 H/ 847 M – 334 H/ 945 M)
Periode ini disebut masa pengaruh Turki pertama. Untuk mengontrol
kekhalifahannya Al-Ma’mun bergantung kepada dukungan Tahir,
seorang bangsawan Khurasan yang sebagai imbalan diangkat sebagai
gubernur di Khurasan (820-822) dan jenderal bagi seluruh pasukan
Abbasiyah dengan janji bahwa jabatan ini akan diwarisi oleh
keturunannya. Al-Ma’mun dan Al-Mu’tashim mendirikan dea
kekuatan bersenjata yaitu; pasukan syakiriyah yang dipimpin oleh
pemimpin lokal dan pasukan Gilman yang terdiri dari budak-budak
belian Turki. Yang penting dicatat disini adalah kalau pada masa
kejayaannya bani Abbasa mendapat dukungan militer dari rakyatnya
sendiri, pada masa kemunduran ini mereka bergantung kepada pasukan
asing untuk dapat berkuasa atas rakyatnya sendiri, sehingga
pemerintahan pusat menjadi lemah. .Masa-masa berikutnya sampai
kedatangan kekuatan Bani Buwaih.
c. Periode Ketiga (334 H/ 945 M – 447 H/ 1055 M)
Periode ini adalah periode masa kekuasaaan dinasti Buwaih dalam
pemerintahan Khilafah Bani Abbasiyah. Periode ini disebut juga masa
pengaruh Persia kedua. Abu Syuja’ Buwaih adalah seorang
berkebangsaan Persia dari Dailam. Ketiga anaknya : Ali (‘Imad al-
Daulah), hasan (Rukn al-Daulah), dan Ahmad (Mu’izz al-Daulah)
merupakan pendiri dinasti Bani Buwaih. Kemunculan mereka dalam
panggung sejarah Bani Abbas bermula dari kedudukan panglima
perang yang diraih Ali dan Ahmad dalam pasukan Makan ibn kali dari
dinasti saman, tetapi kemudian berpindah ke kubu Mardawij.
Kemudian ketiga orang bersaudara ini menguasai bagian barat dan
barat daya Persia, dan pada tahun 945, setelah kematian jenderal Tuzun
(penguasa sebenarnya atas Baghdad) Ahmad memasuki Baghdad dan
memulai kekuasaan Bani Buwaih atas khalifah Abbasiyah.
Dengan berkuasanya Bani Buwaih, aliran Mu’tazilah bangkit lagi,
terutama diwilayah Persia, bergandengan tangan dengan kaum Syi’ah.
Pada masa ini muncul banyak pemikir Mu’tazilah dari aliran Basrah
yang walaupun nama mereka tidak sebesar para pendahulu mereka
dimasa kejayaannya yang pertama, meninggalkan banyak karya yang
bisa dibaca sampai sekarang. Selama ini orang mengenal Mu’tazilah
dari karya-karya lawan-lawan mereka, terutama kaum Asy’ariyah.
Yang terbesar diantara tokoh Mu’tazilah periode kebangkitan kedua ini
adalah al-Qadi Abd al-jabbar, penerus aliran Basra setelah Abu Ali dan
Abu Hasyim.
d. Periode Keempat (447 H/1055 M – 590 H/ 1194 M)
Periode ini adalah masa kekuasaan dinasti Bani Saljuk dalam
pemerintahan khilafah Abbasiyah atau disebut juga dengan masa
pengaruh Turki kedua. Saljuk (Saljuq) ibn Tuqaq adalah seorang
pemimpin kaum Turki yang tinggal di Asia Tengah tepatnnya
Transoxania atau Ma Wara’ al-Nahar atau Mavarranahr. Thughril Beg,
cucu Saljuq yang memulai penampilan kaum Saljuk dalam panggung
sejarah. Pada tahun 429/1037 ia tercatat sudah menguasai Merv.
Kekuasaannya makin bertambah luas dari tahun ke tahun dan pada
tahun 1055 menancapkan kekuasaannya atas Baghdad.
Tughril meninggal tanpa meninggalkan keturunan dan digantikan
kemenakannya Alp Arselan yang kemudian digantikan puteranya
Maliksyah yang merupakan penguasa terbesar dari dinasti Saljuk.
Sesudah itu bani Saljuk mengalami kemunduran sebelum kekuasan
mereka di Baghdad pudar sama sekali pada tahun 552 H/ 1157 M.
Dalam bidang keagamaan, masa ini ditandai dengan kemenangan
kaum Sunni, terutama dengan kebijakan Nidham al-Muluk mendirikan
sekolah-sekolah yang disebut dengan namanya Madaris Nidhamiyyah.
Hal lain yang perlu dicatat dari masa ini dan masa sebelumnya adalah
munculnya berbagai dinasti di dunia Islam yang menggambarkan
mulai hilangnya persatuan dunia Islam di bidang politik. Seperti dinasti
Fatimiyah lahir di Mesir (969) dan bertahan sampai tahun 1171. Dari
segi budaya dan pemikiran keagamaan, terdapat berbagai wilayah
dengan pusatnya sendiri yang masing-masing mempunyai peran
sendiri dalam mengekspresikan Islam, sesuai dengan kondisi masing-
masing. Misal, Andalus dan Afrika Utara mengembangkan seni yang
mencapai puncaknya pada al-Hambra dan pemikiran filsafat denngan
tokoh Ibn Tufail dan Ibn Rusyd.
e. Periode Kelima (590 H/ 1194 M – 656 H/ 1258 M)
Periode ini adalah masa Khalifah bebas dari pengaruh dinasti lain,
tetapi kekuasaannya hanya efektif di sekitar kota Baghdad. Sesudah
Saljuk, para khalifah tidak lagi dikuasai oleh kaum tertentu. Tetapi,
negara sudah terbagi-bagi dalam berbagai kerajaan kecil yang
merdeka. Khalifah al-Nashir (1180-1255) yang berusaha untuk
mengangkat kewibawaan kekhalifahan Abbasiyah. Untuk itu ia
mencari dukungan atas kedudukannya dengan bekerja sama dengan
suatu gerakan dari orang-orang yang memuja Ali. Dari kalangan
pengrajin dan pedagang meyakini Ali sebagai pelindung korporasi.
Anggota dari gerakan ini bertemu secara teratur, dan tidak jarang
melakukan latihan-latihan spiritual dibawah pimpinan seorang pir. Al-
Nashir menempatkan dirinya sebagai pelindung dari gerakan ini.
Sementara itu, kekuatan Mongol Tartar mulai merayap dari arah timur
dan pada tahun 656 H/1258 H, Hulagu dengan pasukannya memasuki
Baghdad dan membunuh khalifah al-Musta’shim dan membunuh
penduduk kota ini. Mereka menjarah harta, membakar kitab-kitab dan
menghancurkan banyak bangunan. Dengan demikian berakhirlah
kekhalifahan Bani Abbas di Baghdad
4. Kemunduran Kekhalifahan Bani Abbasiyah
Pada masa kemunduran kekhalifahan Bani Abbasiyah, terdapat beberapa
faktor. Faktor tersebut dibagi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal
(Anzhe Leliana, 2015).
a. Faktor Internal
1. Adanya persaingan tidak sehat antara beberapa bangsa yang
terhimpun dalam Bani Abbasiyah
2. Terjadinya perselisihan antara kelompok pemikir agama yang
berkembang hingga terjadi pertumpahan darah
3. Munculnya dinasti-dinasti kecil yang mengakibatkan perpecahan
sosial
4. Perekonomian yang merosot akibat bentrokan politik
b. Faktor Eksternal
1. Terjadinya Perang Salib yang berkepanjangan
2. Pasukan Mongol dan Tartar yang berhasil menguasai semua pusat-
pusat kekuasaan maupun pusat ilmu pengetahuan
C. KESIMPULAN
1. Dinasti Bani Abbasiyah merupakan kelanjutan dari Dinasti Bani Umayyah.
Bani Abbasiyah didirikan oleh paman Nabi Muhammad SAW, yaitu Abdullah
Al-Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Al-Abbas. Kekuasaannya
berlangsung dalam rentang waktu yang panjang, yaitu dari tahun 132 s/d 656
H atau 750 s/d 1258 masehi.
2. Kekhalifahan Bani Abbasiyah adalah puncak kejayaan atau puncak keemasan
dalam berbagai bidang, yaitu ilmu pengetahuan, sosial kemasyarakatan,
kebudayaan, serta politik dan ekonomi. Ilmu pengetahuan memiliki empat
cabang ilmu, yaitu kedokteran, kimia, astronomi, serta sejarah dan geografi.
3. Pada masa Bani Abbasiyah, konsep kekhalifahan berkembang sebagai sistem
politik. Menurut pandangan para pemimpin Bani Abbasiyah, kedaulatan yang
ada pada pemerintahan adalah berasal dari Allah, bukan dari rakyat.
Pemerintahan pada masa Bani Abbasiyah dibagi menjadi lima periode.
Periode pertama disebut periode pengaruh Persia pertama. Pada periode ini,
pemerintahan Bani Abbasiyah mencapai masa keemasannya. Periode kedua
disebut masa pengaruh Turki pertama. Periode ketiga adalah periode masa
kekuasaaan Dinasti Buwaih dalam pemerintahan Khilafah Bani Abbasiyah
atau disebut juga masa pengaruh Persia kedua. Periode keempat adalah masa
kekuasaan Dinasti Bani Saljuk dalam pemerintahan khilafah Abbasiyah atau
disebut juga dengan masa pengaruh Turki kedua. Periode kelima adalah masa
Khalifah bebas dari pengaruh dinasti lain, tetapi kekuasaannya hanya efektif di
sekitar kota Baghdad.
4. Pada masa kemunduran kekhalifahan Bani Abbasiyah, terdapat beberapa
faktor. Faktor tersebut dibagi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
D. DAFTAR PUSTAKA
Hasjmy, A. 1995. Sejarah Kebudayaan Islam. Jakarta: Bulan Bintang.
Albar, Jovy. 2015. Makalah Sejarah Peradaban Islam Bani Abbasiyah dan Masa
Disintegrasi. (online) :
http://kumpulanmakalah2012.blogspot.co.id/2015/01/makalah-sejarah-peradaban-
islam-bani.html (Diakses 11 Oktober 2017)
Wanda, Juwanda. 2015. Peradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah. (online) :
http://ilmubudayadasar-wanda.blogspot.co.id/2015/05/peradaban-islam-pada-
masa-daulah.html (Diakses 23 Oktober 2017)
Anonim. 2015. Dinasti Abbasiyah (Kemajuan dan Keberhasilannya). (online) :
https://peradabandansejarah.blogspot.co.id/2015/08/Abbasiyah.html (Diakses 25
Oktober 2017)
Faricha, Ameela. 2017. Bani Abbasiyah: Peradaban Islam di Bidang Sosial dan
Budaya. (online) :
https://www.academia.edu/11950592/BANI_ABBASIYAH_PERADABAN_ISL
AM_DI_BIDANG_SOSIAL_DAN_BUDAYA (Diakses 25 Oktober 2017)
Hidayacht, Wahyu. 2015. Sejara, Faktor Berdirinya dan Khalifah Pada Masa Bani
Abbasiyah. (online) :
http://www.trendilmu.com/2015/10/Sejarah.Pada.Masa.Bani.Abbasiyah.html
(Diakses 23 Oktober 2017)
Leliana, Anzhe. 2015. Kemajuan dan Kemunduran Bani Abbasiyah. (online) :
http://kumpulantugassekolahdankuliah.blogspot.co.id/2015/01/kemajuan-dan-
kemunduran-bani-abbasiyah.html (Diakses 25 Oktober 2017)
Mugiyono. 2013. Perkembangan Pemikiran dan Peradaban Islam dalam Perspektif
Sejarah.
Mustari, Eka Aji. 2016. Peradaban Islam Pada Masa Daulah Bani Abbasiyah.
(online) : http://ekaajimustari.blogspot.co.id/2016/03/makalah-peradaban-islam-
pada-masa.html (Diakses 11 Oktober 2017)
Najib, Ainun. 2014. Makalah Peradaban Islam dan Ilmu Pengetahuan Pada Masa
Dinasti Abbasiyah. (online) :
http://ainunnajib1994.blogspot.co.id/2016/02/makalah-peradaban-islam-pada-
masa.html (Diakses 11 Oktober 2017)
Rahmad, Musli Afrizona. 2012. Kelahiran Daulah Abbasiyah. (online) :
http://afrizona.blogspot.co.id/2012/06/kelahiran-daulah-abbasiyah.html (Diakses
23 Oktober 2017)
Setyawan, Yodi. 2008. Periodesasi Bani Abbasiyah. (online) :
https://yodisetyawan.wordpress.com/2008/05/19/periodisasi-dinasti-abbasiyah/
(Diakses 23 Oktober 2017)

More Related Content

What's hot

Bab 1 peradaban bangsa arab sebelum kedatangan islam
Bab 1 peradaban bangsa arab sebelum kedatangan islamBab 1 peradaban bangsa arab sebelum kedatangan islam
Bab 1 peradaban bangsa arab sebelum kedatangan islamhadisukmo
 
Ppt peradaban islam di dunia
Ppt peradaban islam di duniaPpt peradaban islam di dunia
Ppt peradaban islam di duniaMaverick60
 
Khulafaur rasyidin
Khulafaur rasyidinKhulafaur rasyidin
Khulafaur rasyidinmbahkelip
 
PPT perkembangan peradaban Islam masa abbasiyah
PPT perkembangan peradaban Islam masa abbasiyahPPT perkembangan peradaban Islam masa abbasiyah
PPT perkembangan peradaban Islam masa abbasiyahtriutaribismillah
 
sejarah peradaban islam (kekhalifahan abbasiyah)
sejarah peradaban islam (kekhalifahan abbasiyah)sejarah peradaban islam (kekhalifahan abbasiyah)
sejarah peradaban islam (kekhalifahan abbasiyah)reazwan
 
Makalah manthuq dan mafhum
Makalah manthuq dan mafhumMakalah manthuq dan mafhum
Makalah manthuq dan mafhumrismariszki
 
PPT fiqh (sejarah pembentukan empat mahzab dalam fiqh) Kelompok 5
PPT fiqh (sejarah pembentukan empat mahzab dalam fiqh) Kelompok 5PPT fiqh (sejarah pembentukan empat mahzab dalam fiqh) Kelompok 5
PPT fiqh (sejarah pembentukan empat mahzab dalam fiqh) Kelompok 5NavenAbsurd
 
Daulah Umayyah di Andalusia
Daulah Umayyah di AndalusiaDaulah Umayyah di Andalusia
Daulah Umayyah di AndalusiaRizkita Putri
 
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin KhattabPPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin KhattabDewi_Sejarah
 
Ustman bin affan (Khulafaur Rasyidin ke 3)
Ustman bin affan (Khulafaur Rasyidin ke 3)Ustman bin affan (Khulafaur Rasyidin ke 3)
Ustman bin affan (Khulafaur Rasyidin ke 3)Khansha Hanak
 
Kodifikasi al quran
Kodifikasi al quranKodifikasi al quran
Kodifikasi al quranNisa Ell
 
Sejarah Perkembangan dan Peradaban Islam Pada Masa Klasik
Sejarah Perkembangan dan Peradaban Islam Pada Masa KlasikSejarah Perkembangan dan Peradaban Islam Pada Masa Klasik
Sejarah Perkembangan dan Peradaban Islam Pada Masa KlasikHana Medina
 
perkembangan islam pada masa modern
perkembangan islam pada masa modernperkembangan islam pada masa modern
perkembangan islam pada masa modernRakha Al
 
10 sahabat yang dijamin masuk surga
10 sahabat yang dijamin masuk surga10 sahabat yang dijamin masuk surga
10 sahabat yang dijamin masuk surgaBahRum Subagia
 
Dinasti al ayyubiyah
Dinasti al ayyubiyahDinasti al ayyubiyah
Dinasti al ayyubiyahrizafifah
 

What's hot (20)

Bab 1 peradaban bangsa arab sebelum kedatangan islam
Bab 1 peradaban bangsa arab sebelum kedatangan islamBab 1 peradaban bangsa arab sebelum kedatangan islam
Bab 1 peradaban bangsa arab sebelum kedatangan islam
 
Ppt peradaban islam di dunia
Ppt peradaban islam di duniaPpt peradaban islam di dunia
Ppt peradaban islam di dunia
 
Turki utsmani
Turki utsmaniTurki utsmani
Turki utsmani
 
Ibnu khaldun
Ibnu khaldunIbnu khaldun
Ibnu khaldun
 
Khulafaur rasyidin
Khulafaur rasyidinKhulafaur rasyidin
Khulafaur rasyidin
 
Abbasiyah
AbbasiyahAbbasiyah
Abbasiyah
 
PPT perkembangan peradaban Islam masa abbasiyah
PPT perkembangan peradaban Islam masa abbasiyahPPT perkembangan peradaban Islam masa abbasiyah
PPT perkembangan peradaban Islam masa abbasiyah
 
sejarah peradaban islam (kekhalifahan abbasiyah)
sejarah peradaban islam (kekhalifahan abbasiyah)sejarah peradaban islam (kekhalifahan abbasiyah)
sejarah peradaban islam (kekhalifahan abbasiyah)
 
Makalah manthuq dan mafhum
Makalah manthuq dan mafhumMakalah manthuq dan mafhum
Makalah manthuq dan mafhum
 
PPT fiqh (sejarah pembentukan empat mahzab dalam fiqh) Kelompok 5
PPT fiqh (sejarah pembentukan empat mahzab dalam fiqh) Kelompok 5PPT fiqh (sejarah pembentukan empat mahzab dalam fiqh) Kelompok 5
PPT fiqh (sejarah pembentukan empat mahzab dalam fiqh) Kelompok 5
 
Dinasti umayyah
Dinasti umayyahDinasti umayyah
Dinasti umayyah
 
Daulah Umayyah di Andalusia
Daulah Umayyah di AndalusiaDaulah Umayyah di Andalusia
Daulah Umayyah di Andalusia
 
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin KhattabPPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
 
Ustman bin affan (Khulafaur Rasyidin ke 3)
Ustman bin affan (Khulafaur Rasyidin ke 3)Ustman bin affan (Khulafaur Rasyidin ke 3)
Ustman bin affan (Khulafaur Rasyidin ke 3)
 
Kodifikasi al quran
Kodifikasi al quranKodifikasi al quran
Kodifikasi al quran
 
Sejarah Perkembangan dan Peradaban Islam Pada Masa Klasik
Sejarah Perkembangan dan Peradaban Islam Pada Masa KlasikSejarah Perkembangan dan Peradaban Islam Pada Masa Klasik
Sejarah Perkembangan dan Peradaban Islam Pada Masa Klasik
 
perkembangan islam pada masa modern
perkembangan islam pada masa modernperkembangan islam pada masa modern
perkembangan islam pada masa modern
 
Ibnu sina
Ibnu sinaIbnu sina
Ibnu sina
 
10 sahabat yang dijamin masuk surga
10 sahabat yang dijamin masuk surga10 sahabat yang dijamin masuk surga
10 sahabat yang dijamin masuk surga
 
Dinasti al ayyubiyah
Dinasti al ayyubiyahDinasti al ayyubiyah
Dinasti al ayyubiyah
 

Similar to Pemikiran dan Peradaban Islam Masa Bani Abbasiyah

Perkembangan islam pada masa abbasiyah
Perkembangan islam pada masa abbasiyahPerkembangan islam pada masa abbasiyah
Perkembangan islam pada masa abbasiyahOsmar Simamora
 
S p-i-dinasti-abasiyyah
S p-i-dinasti-abasiyyahS p-i-dinasti-abasiyyah
S p-i-dinasti-abasiyyahLtfltf
 
makalah dinasti abbasiyah
makalah dinasti abbasiyahmakalah dinasti abbasiyah
makalah dinasti abbasiyahAzka Al-Kahfi
 
Makalah Agama Dinasti Abbasiyah
Makalah Agama Dinasti AbbasiyahMakalah Agama Dinasti Abbasiyah
Makalah Agama Dinasti AbbasiyahMira Pribadi
 
Peradaban Islam Pada Masa Bani Abbasiyah
Peradaban Islam Pada Masa Bani AbbasiyahPeradaban Islam Pada Masa Bani Abbasiyah
Peradaban Islam Pada Masa Bani AbbasiyahBaitinnajmah
 
Perkembangan ilmu pengetahuan kedokteran pada masa dinasti abbasiyah
Perkembangan ilmu pengetahuan kedokteran pada masa dinasti abbasiyahPerkembangan ilmu pengetahuan kedokteran pada masa dinasti abbasiyah
Perkembangan ilmu pengetahuan kedokteran pada masa dinasti abbasiyahOperator Warnet Vast Raha
 
M.WISNU AGUNG SAPUTRA_D_221003222011743_PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DARI ZAM...
M.WISNU AGUNG SAPUTRA_D_221003222011743_PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DARI ZAM...M.WISNU AGUNG SAPUTRA_D_221003222011743_PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DARI ZAM...
M.WISNU AGUNG SAPUTRA_D_221003222011743_PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DARI ZAM...Wisnu542307
 
Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 9
Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 9Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 9
Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 9sitisarahrahmania
 
Peradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah fix.pptx
Peradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah fix.pptxPeradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah fix.pptx
Peradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah fix.pptxTsaltsakhairiyah
 
Bab 8 bani abasiyah
Bab 8 bani abasiyahBab 8 bani abasiyah
Bab 8 bani abasiyah2805khusna
 
makalah Dinasti Abbasiyah
makalah Dinasti Abbasiyahmakalah Dinasti Abbasiyah
makalah Dinasti AbbasiyahRizalFahri5
 
PEMURNIAN_DAN_PEMBAHARUAN_DI_DUNIA_MUSLI.pptx
PEMURNIAN_DAN_PEMBAHARUAN_DI_DUNIA_MUSLI.pptxPEMURNIAN_DAN_PEMBAHARUAN_DI_DUNIA_MUSLI.pptx
PEMURNIAN_DAN_PEMBAHARUAN_DI_DUNIA_MUSLI.pptxudin100
 
Rpp ski kurikulum 2013 kelas viii
Rpp ski kurikulum 2013 kelas viii Rpp ski kurikulum 2013 kelas viii
Rpp ski kurikulum 2013 kelas viii miftah1984
 
Masa Kejayaan Islam Yang dinantikan kembali
Masa Kejayaan Islam Yang dinantikan kembaliMasa Kejayaan Islam Yang dinantikan kembali
Masa Kejayaan Islam Yang dinantikan kembaliمحمد Rydoe
 
Peradaban Islam Masa Bani Abbasiyah
Peradaban Islam Masa Bani AbbasiyahPeradaban Islam Masa Bani Abbasiyah
Peradaban Islam Masa Bani AbbasiyahRizal203749
 

Similar to Pemikiran dan Peradaban Islam Masa Bani Abbasiyah (20)

Perkembangan islam pada masa abbasiyah
Perkembangan islam pada masa abbasiyahPerkembangan islam pada masa abbasiyah
Perkembangan islam pada masa abbasiyah
 
S p-i-dinasti-abasiyyah
S p-i-dinasti-abasiyyahS p-i-dinasti-abasiyyah
S p-i-dinasti-abasiyyah
 
makalah dinasti abbasiyah
makalah dinasti abbasiyahmakalah dinasti abbasiyah
makalah dinasti abbasiyah
 
Makalah Agama Dinasti Abbasiyah
Makalah Agama Dinasti AbbasiyahMakalah Agama Dinasti Abbasiyah
Makalah Agama Dinasti Abbasiyah
 
Peradaban Islam Pada Masa Bani Abbasiyah
Peradaban Islam Pada Masa Bani AbbasiyahPeradaban Islam Pada Masa Bani Abbasiyah
Peradaban Islam Pada Masa Bani Abbasiyah
 
Bab I Pemurnian dan pembaharuan di dunia muslim.pptx
Bab I Pemurnian dan pembaharuan di dunia muslim.pptxBab I Pemurnian dan pembaharuan di dunia muslim.pptx
Bab I Pemurnian dan pembaharuan di dunia muslim.pptx
 
Perkembangan ilmu pengetahuan kedokteran pada masa dinasti abbasiyah
Perkembangan ilmu pengetahuan kedokteran pada masa dinasti abbasiyahPerkembangan ilmu pengetahuan kedokteran pada masa dinasti abbasiyah
Perkembangan ilmu pengetahuan kedokteran pada masa dinasti abbasiyah
 
M.WISNU AGUNG SAPUTRA_D_221003222011743_PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DARI ZAM...
M.WISNU AGUNG SAPUTRA_D_221003222011743_PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DARI ZAM...M.WISNU AGUNG SAPUTRA_D_221003222011743_PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DARI ZAM...
M.WISNU AGUNG SAPUTRA_D_221003222011743_PERKEMBANGAN PERADABAN ISLAM DARI ZAM...
 
Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 9
Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 9Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 9
Kelas 08 SMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bab 9
 
Sejarah munculnya daulah
Sejarah munculnya daulahSejarah munculnya daulah
Sejarah munculnya daulah
 
Peradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah fix.pptx
Peradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah fix.pptxPeradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah fix.pptx
Peradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah fix.pptx
 
Bab 8 bani abasiyah
Bab 8 bani abasiyahBab 8 bani abasiyah
Bab 8 bani abasiyah
 
makalah Dinasti Abbasiyah
makalah Dinasti Abbasiyahmakalah Dinasti Abbasiyah
makalah Dinasti Abbasiyah
 
PEMURNIAN_DAN_PEMBAHARUAN_DI_DUNIA_MUSLI.pptx
PEMURNIAN_DAN_PEMBAHARUAN_DI_DUNIA_MUSLI.pptxPEMURNIAN_DAN_PEMBAHARUAN_DI_DUNIA_MUSLI.pptx
PEMURNIAN_DAN_PEMBAHARUAN_DI_DUNIA_MUSLI.pptx
 
Rpp ski kurikulum 2013 kelas viii
Rpp ski kurikulum 2013 kelas viii Rpp ski kurikulum 2013 kelas viii
Rpp ski kurikulum 2013 kelas viii
 
Tugas spi
Tugas spiTugas spi
Tugas spi
 
Presentasi Agama
Presentasi Agama Presentasi Agama
Presentasi Agama
 
Masa Kejayaan Islam Yang dinantikan kembali
Masa Kejayaan Islam Yang dinantikan kembaliMasa Kejayaan Islam Yang dinantikan kembali
Masa Kejayaan Islam Yang dinantikan kembali
 
Peradaban Islam Masa Bani Abbasiyah
Peradaban Islam Masa Bani AbbasiyahPeradaban Islam Masa Bani Abbasiyah
Peradaban Islam Masa Bani Abbasiyah
 
Dinasti
DinastiDinasti
Dinasti
 

Recently uploaded

alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 

Recently uploaded (20)

alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 

Pemikiran dan Peradaban Islam Masa Bani Abbasiyah

  • 1. PEMIKIRAN DAN PERADABAN ISLAM MASA BANI ABBASIYAH Tifa Ayu Praditya 16522008@students.uii.ac.id Universitas Islam Indonesia SUMMARY Dinasti Bani Abbasiyah didirikan oleh paman Nabi Muhammad SAW, yaitu Abdullah Al- Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Al-Abbas. Pada masa ini banyak kesuksesan yang diperoleh Bani Abbasiyah di berbagai bidang. Karena itulah, Dinasti Bani Abbasiyah dianggap menjadi dinasti Islam yang paling berhasil dalam mengembangkan pemikiran dan peradaban Islam. Dinasti Bani Abbasiyah juga menjadi bukti nyata bahwa peradaban umat Islam pernah memperoleh masa keemasan. Perkembangan yang sukses dilakukan oleh Bani Abbasiyah diantara lain yaitu pada ilmu pengetahuan, sosial kemasyarakatan, kebudayaan, serta politik dan ekonomi. Pemerintahan pada masa Bani Abbasiyah dibagi dalam lima periode berdasarkan kondisi politik pemerintahannya. Sedangkan faktor yang menjadi sebab kemunduran Dinasti Bani Abbasiyah dibagi menjadi faktor internal dan faktor eksternal. The Abbasid dynasty was founded by Prophet Muhammad's uncle, Abdullah Al-Saffah bin Muhammad ibn Ali ibn Abdullah ibn al-Abbas. At this time a lot of success obtained by the Abbasids in various fields. Therefore, the Abbasid dynasty was considered to be the most successful Islamic dynasty in developing Islamic thought and civilization. The Abbasid dynasty also proves that the civilization of Muslims has gained a golden age. Successful development is done by Bani Abbasiyah among others that is on science, social society, culture, and politics and economy. The reign of the Abbasids was divided into five periods based on the political conditions of his government. While the factors that cause the decline of the Abbasid Dynasty is divided into internal factors and external factors.
  • 2. A. PENDAHULUAN Pemikiran dan peradaban Islam mulanya sudah ada sejak pertengahan abad ke-7 saat masyarakat Islam sedang dalam masa kepemimpinan Khulafaur Rasyidin. Seperti yang kita ketahui, setelah tumbangnya kepemimpinan masa khulafaurrasyidin maka berganti pula sistem pemerintahan Islam pada masa itu menjadi masa Dinasti. Lalu pemikiran dan peradaban Islam semakin berkembang pada masa Dinasti Umayyah, dan mencapai puncak kejayaannya pada masa Dinasti Abbasiyah. Pada masa ini banyak kesuksesan yang diperoleh Bani Abbasiyah, baik itu bidang Ekonomi, politik, dan ilmu pengetahuan. Ketinggian peradaban Islam pada masa Dinasti Abbasiyah merupakan dampak positif dari aktifitas “kebebasan berpikir” umat Islam masa tersebut. Perkembangan ilmu pengetahuan yang sangat maju diawali dengan penerjemahan naskah asing kedalam bahasa arab. Selain itu, dilakukan juga pendirian pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan persputakaan, serta terbentuknya mahzab ilmu pengetahuan dan keagamaan sebagai buah dari kebebasan berfikir. Karena itulah, Dinasti Abbasiyah dianggap menjadi dinasti Islam yang paling berhasil dalam mengembangkan pemikiran dan peradaban Islam. Dinasti Bani Abbasiyah juga menjadi bukti nyata bahwa peradaban umat Islam pernah memperoleh masa keemasan yang melampaui kesuksesan negara-negara Eropa hingga di akui oleh seluruh dunia. B. PEMBAHASAN 1. Sejarah Berdirinya Dinasti Bani Abbasiyah Dinasti Bani Abbasiyah merupakan kelanjutan dari Dinasti Bani Umayyah. Menjelang jatuhnya Bani Umayyah, telah terjadi banyak kekacauan dalam berbagai bidang kehidupan bernegara seperti terjadi kekeliruan dan kesalahan yang dibuat oleh para Khaliah dan pembesar negara lainnya sehingga terjadi pelanggaran-pelanggaran terhadap aturan pada ajaran Islam (Musli Afrizona Rahmad, 2012)
  • 3. Ketika Bani Ummayah berkuasa, Bani Abbsiyah sudah berusaha melakukan perebutan kekuasaan. Bani Abbasiyah bahkan telah mencoba melakukan perebutan kekuasaan sejak masa kekhalifahan Umar bin Abdul Aziz (717 – 720 M). Orang-orang Abbasiyah sebut Abbasiyah merasa lebih berhak daripada Bani Umayyah atas kekhalifahan Islam, karena mereka adalah dari cabang Bani Hasyim yang secara nasab keturunan lebih dekat dengan Nabi. (Anon, trendilmu) Dinasti Bani Abbasiyah didirikan oleh paman Nabi Muhammad SAW, yaitu Abdullah Al-Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Al-Abbas. Kekuasaannya berlangsung dalam rentang waktu yang panjang, yaitu dari tahun 132 s/d 656 H atau 750 s/d 1258 masehi. Pergantian kekuasaan dinasti Umayyah oleh Dinasti Bani Abbasiyah diwarnai dengan pertumpahan darah. Meskipun kedua dinasti ini berlatar belakang beragama Islam, akan tetapi dalam pergantian posisi pemerintahan melalui perlawanan yang panjang dalam sejarah Islam. Dengan usaha ini, pada tahun 132 H/ 750 M tumbanglah Bani Umayyah dengan terbunuhnya Marwan ibn Muhammad sebagai Khalifah terakhir. Dengan terbunuhnya Marwan mulailah berdiri Dinasti Abbasiyah dengan diangkatnya Khalifah pertama, yaitu Ali bin Abdullah bin Al- Abbas dengan pusat kekuasaan awalnya di Kufah. 2. Perkembangan di berbagai bidang Kekhalifahan Bani Abbasiyah adalah puncak kejayaan atau puncak keemasan dalam berbagai bidang, yaitu ilmu pengetahuan, sosial kemasyarakatan, kebudayaan, serta politik dan ekonomi. a. Ilmu Pengetahuan Pada bidang ilmu pengetahuan, terdapat beberapa cabang ilmu yang berkembang. Diantara lain ilmu astronomi, ilmu kedokteran, ilmu kimia, serta ilmu sejarah dan geografi (Anzhe Leliana, 2015). 1. Ilmu Astronomi, ilmu ini diterjemahkan oleh Muhammad ibnu Ibrahim Al-Farizi. Beliau adalah astronom muslim pertama yang
  • 4. membuat astroglobe (alat untuk mengukur ketinggian bintang). Selain itu, ada juga ilmuwan-ilmuwan Islam lainnya seperti Ali ibnu Isa Al-Asturlabi, Al-Faghani, Al-Batani, Umar Al-Khayan, dan Al-Tusi. 2. Ilmu Kedokteran, dokter pertama yang terkenal pada masa ini adalah Ali ibnu Rabban Al-Thabri. Tokoh lainnya yaitu Ar-Razi, Al-Farabi, dan Ibnu Sina. 3. Ilmu Kimia, bapak ilmu kimia Islam yaitu Jabir ibnu Hayyan. Tokoh lainnya yaitu Ar-Razi dan Al-Tuqrai. 4. Ilmu Sejarah dan Geografi, sejarawan ternama pada masa ini adalah Ahmad Al-Yakubi dan Abu Jafar Muhammad bin Jafar bin Jarir Al-Tabari. Sedangkan ahli geografi adalah ibnu Khurdazabah. b. Sosial Kemasyarakatan 1. Masyarakat terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa dan agama. Perbedaan ras, etnis dan agama tidak menjadi penghambat bagi Bani Abbasiyah untuk mengembangkan sains dan ilmu pengetahuan. George Zaydan mengatakan bahwa pada masa dinasti Bani Abbasiyah masyarakat terbagi menjadi dua kelas sosial yaitu kelas khusus yang terdiri dari Khalifah, keluarga Khalifah, pembesar negara, para bangsawan, petugas khusus, dan kelas umum yang terdiri dari ulama, saudagar, petani, dan seniman. 2. Terjadi perkawinan campuran antara unsur-unsur bangsa tersebut yang menyebabkan lahir anak-anak percampuran darah, yang disebut dengan Taulid. 3. Sebanyak 5.000 orang Kristen Banu Tanukh di dekat Alleppo mengikuti perintah khalifah al-Mahdi untuk masuk Islam. Proses konversi secara normal berjalan lebih gradual, damai dan bersifat pasti (A. Hasjmy, 1995). c. Kebudayaan 1. Pembangunan Masjid Samarra dengan arsitektur yang sangat megah pada zaman nya.
  • 5. 2. Pembangunan kota-kota baru dan pembaharuan kota-kota di seluruh wilayah pemerintahan dinasti Abbasiyah telah membuka jalan bagi pembangunan gedung-gedung, istana, masjid dan sebagainya. Contohnya, kota Baghdad dan kota Samarra. 3. Perubahan dan perkembangan puisi dengan aliran baru dalam sajak-sajaknya. Sastrawan pada masa ini telah mampu mengombinasikannya tradisi Arab dengan sesuatu yang bukan berasal dari tradisi Arab hingga banyak bermunculan penyair terkenal. 4. Penyusunan kitab music dan banyak didirikan lembaga pendidikan musik. d. Politik dan Ekonomi 1. Pertumbuhan ekonomi cukup stabil dan menunjukkan angka vertikal. Devisa negara pun berlimpah (Anzhe Leliana, 2015). 2. Daerah pertanian diperluas, bendungan-bendungan digali hingga tidak ada daerah pertanian yang tidak terjangkau oleh irigasi. 3. Sungai Tigris dan Sungai Efrat menjadi pelabuhan transit bagi kapal-kapal dagang dari berbagai penjuru dunia. Perdagangan internasional ini terjadi sejak kekhalifahan Al-Mansur. 3. Periodesasi Bani Abbasiyah Pada masa Bani Abbasiyah, konsep kekhalifahan berkembang sebagai sistem politik. Menurut pandangan para pemimpin Bani Abbasiyah, kedaulatan yang ada pada pemerintahan adalah berasal dari Allah, bukan dari rakyat sebagaimana diaplikasikan oleh Abu Bakar dan Umar pada masa Khulafaur Rasyidin (Juwanda Wanda, 2015). Menurut Yogi Setyawan (2008), pemerintahan pada masa Bani Abbasiyah dibagi dalam 5 periode berdasarkan kondisi politik pemerintahannya: a. Periode Pertama (132 H/750 M – 232 H/847 M)
  • 6. Periode ini disebut periode pengaruh Persia pertama. Pada periode ini, pemerintahan Bani Abbasiyah mencapai masa keemasannya. Secara politis, para Khalifah betul-betul tokoh yang kuat dan merupakan pusat kekuasaan politik dan agama sekaligus. Di sisi lain, kemakmuran masyarakat mencapai tingkat tertinggi. Periode ini juga berhasil menyiapkan landasan bagi perkembangan filsafat dan ilmu pengetahuan dalam Islam. Namun setelah periode ini berakhir, pemerintahan Bani Abbas mulai menurun dalam bidang politik, meskipun filsafat dan ilmu pengetahuan terus berkembang. Dinasti Abbasiyah pada periode pertama lebih menekankan pada pembinaan peradaban dan kebudayaan Islam daripada perluasan wilayah. Walaupun demikian pada periode ini banyak tantangan dan gerakan politik yang mengganggu stabilitas, baik dari kalangan Bani Abbas sendiri maupun dari luar. Pada periode ini, terdapat kurang lebih 10 Khalifah yang memimpin, yaitu (Anonim, 2015): 1. Saffah ibn Muhammad (132 H/750 M) 2. Abu Ja’far al-Manshur ibn Muhammad (136 H/754 M) 3. Mahdi ibn al-Manshur (158 H/775 M) 4. Hadi ibn Mahdi (169 H/785M) 5. Harun al-Rasyid ibn Mahdi (170 H/786M) 6. Amin ibn Harun (193 H/804 M) 7. Ma’mun ibn Harun (198 H/813 M) 8. Mu’tashim ibn Harun (218 H/833 M) 9. Watsiq ibn Mu’tashim (227 H/842 M) 10. Mutawakkil ibn Mu’tashim (232 H/847 M) b. Periode Kedua (232 H/ 847 M – 334 H/ 945 M) Periode ini disebut masa pengaruh Turki pertama. Untuk mengontrol kekhalifahannya Al-Ma’mun bergantung kepada dukungan Tahir, seorang bangsawan Khurasan yang sebagai imbalan diangkat sebagai gubernur di Khurasan (820-822) dan jenderal bagi seluruh pasukan
  • 7. Abbasiyah dengan janji bahwa jabatan ini akan diwarisi oleh keturunannya. Al-Ma’mun dan Al-Mu’tashim mendirikan dea kekuatan bersenjata yaitu; pasukan syakiriyah yang dipimpin oleh pemimpin lokal dan pasukan Gilman yang terdiri dari budak-budak belian Turki. Yang penting dicatat disini adalah kalau pada masa kejayaannya bani Abbasa mendapat dukungan militer dari rakyatnya sendiri, pada masa kemunduran ini mereka bergantung kepada pasukan asing untuk dapat berkuasa atas rakyatnya sendiri, sehingga pemerintahan pusat menjadi lemah. .Masa-masa berikutnya sampai kedatangan kekuatan Bani Buwaih. c. Periode Ketiga (334 H/ 945 M – 447 H/ 1055 M) Periode ini adalah periode masa kekuasaaan dinasti Buwaih dalam pemerintahan Khilafah Bani Abbasiyah. Periode ini disebut juga masa pengaruh Persia kedua. Abu Syuja’ Buwaih adalah seorang berkebangsaan Persia dari Dailam. Ketiga anaknya : Ali (‘Imad al- Daulah), hasan (Rukn al-Daulah), dan Ahmad (Mu’izz al-Daulah) merupakan pendiri dinasti Bani Buwaih. Kemunculan mereka dalam panggung sejarah Bani Abbas bermula dari kedudukan panglima perang yang diraih Ali dan Ahmad dalam pasukan Makan ibn kali dari dinasti saman, tetapi kemudian berpindah ke kubu Mardawij. Kemudian ketiga orang bersaudara ini menguasai bagian barat dan barat daya Persia, dan pada tahun 945, setelah kematian jenderal Tuzun (penguasa sebenarnya atas Baghdad) Ahmad memasuki Baghdad dan memulai kekuasaan Bani Buwaih atas khalifah Abbasiyah. Dengan berkuasanya Bani Buwaih, aliran Mu’tazilah bangkit lagi, terutama diwilayah Persia, bergandengan tangan dengan kaum Syi’ah. Pada masa ini muncul banyak pemikir Mu’tazilah dari aliran Basrah yang walaupun nama mereka tidak sebesar para pendahulu mereka dimasa kejayaannya yang pertama, meninggalkan banyak karya yang bisa dibaca sampai sekarang. Selama ini orang mengenal Mu’tazilah dari karya-karya lawan-lawan mereka, terutama kaum Asy’ariyah.
  • 8. Yang terbesar diantara tokoh Mu’tazilah periode kebangkitan kedua ini adalah al-Qadi Abd al-jabbar, penerus aliran Basra setelah Abu Ali dan Abu Hasyim. d. Periode Keempat (447 H/1055 M – 590 H/ 1194 M) Periode ini adalah masa kekuasaan dinasti Bani Saljuk dalam pemerintahan khilafah Abbasiyah atau disebut juga dengan masa pengaruh Turki kedua. Saljuk (Saljuq) ibn Tuqaq adalah seorang pemimpin kaum Turki yang tinggal di Asia Tengah tepatnnya Transoxania atau Ma Wara’ al-Nahar atau Mavarranahr. Thughril Beg, cucu Saljuq yang memulai penampilan kaum Saljuk dalam panggung sejarah. Pada tahun 429/1037 ia tercatat sudah menguasai Merv. Kekuasaannya makin bertambah luas dari tahun ke tahun dan pada tahun 1055 menancapkan kekuasaannya atas Baghdad. Tughril meninggal tanpa meninggalkan keturunan dan digantikan kemenakannya Alp Arselan yang kemudian digantikan puteranya Maliksyah yang merupakan penguasa terbesar dari dinasti Saljuk. Sesudah itu bani Saljuk mengalami kemunduran sebelum kekuasan mereka di Baghdad pudar sama sekali pada tahun 552 H/ 1157 M. Dalam bidang keagamaan, masa ini ditandai dengan kemenangan kaum Sunni, terutama dengan kebijakan Nidham al-Muluk mendirikan sekolah-sekolah yang disebut dengan namanya Madaris Nidhamiyyah. Hal lain yang perlu dicatat dari masa ini dan masa sebelumnya adalah munculnya berbagai dinasti di dunia Islam yang menggambarkan mulai hilangnya persatuan dunia Islam di bidang politik. Seperti dinasti Fatimiyah lahir di Mesir (969) dan bertahan sampai tahun 1171. Dari segi budaya dan pemikiran keagamaan, terdapat berbagai wilayah dengan pusatnya sendiri yang masing-masing mempunyai peran sendiri dalam mengekspresikan Islam, sesuai dengan kondisi masing- masing. Misal, Andalus dan Afrika Utara mengembangkan seni yang mencapai puncaknya pada al-Hambra dan pemikiran filsafat denngan tokoh Ibn Tufail dan Ibn Rusyd.
  • 9. e. Periode Kelima (590 H/ 1194 M – 656 H/ 1258 M) Periode ini adalah masa Khalifah bebas dari pengaruh dinasti lain, tetapi kekuasaannya hanya efektif di sekitar kota Baghdad. Sesudah Saljuk, para khalifah tidak lagi dikuasai oleh kaum tertentu. Tetapi, negara sudah terbagi-bagi dalam berbagai kerajaan kecil yang merdeka. Khalifah al-Nashir (1180-1255) yang berusaha untuk mengangkat kewibawaan kekhalifahan Abbasiyah. Untuk itu ia mencari dukungan atas kedudukannya dengan bekerja sama dengan suatu gerakan dari orang-orang yang memuja Ali. Dari kalangan pengrajin dan pedagang meyakini Ali sebagai pelindung korporasi. Anggota dari gerakan ini bertemu secara teratur, dan tidak jarang melakukan latihan-latihan spiritual dibawah pimpinan seorang pir. Al- Nashir menempatkan dirinya sebagai pelindung dari gerakan ini. Sementara itu, kekuatan Mongol Tartar mulai merayap dari arah timur dan pada tahun 656 H/1258 H, Hulagu dengan pasukannya memasuki Baghdad dan membunuh khalifah al-Musta’shim dan membunuh penduduk kota ini. Mereka menjarah harta, membakar kitab-kitab dan menghancurkan banyak bangunan. Dengan demikian berakhirlah kekhalifahan Bani Abbas di Baghdad 4. Kemunduran Kekhalifahan Bani Abbasiyah Pada masa kemunduran kekhalifahan Bani Abbasiyah, terdapat beberapa faktor. Faktor tersebut dibagi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal (Anzhe Leliana, 2015). a. Faktor Internal 1. Adanya persaingan tidak sehat antara beberapa bangsa yang terhimpun dalam Bani Abbasiyah 2. Terjadinya perselisihan antara kelompok pemikir agama yang berkembang hingga terjadi pertumpahan darah 3. Munculnya dinasti-dinasti kecil yang mengakibatkan perpecahan sosial
  • 10. 4. Perekonomian yang merosot akibat bentrokan politik b. Faktor Eksternal 1. Terjadinya Perang Salib yang berkepanjangan 2. Pasukan Mongol dan Tartar yang berhasil menguasai semua pusat- pusat kekuasaan maupun pusat ilmu pengetahuan C. KESIMPULAN 1. Dinasti Bani Abbasiyah merupakan kelanjutan dari Dinasti Bani Umayyah. Bani Abbasiyah didirikan oleh paman Nabi Muhammad SAW, yaitu Abdullah Al-Saffah bin Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Al-Abbas. Kekuasaannya berlangsung dalam rentang waktu yang panjang, yaitu dari tahun 132 s/d 656 H atau 750 s/d 1258 masehi. 2. Kekhalifahan Bani Abbasiyah adalah puncak kejayaan atau puncak keemasan dalam berbagai bidang, yaitu ilmu pengetahuan, sosial kemasyarakatan, kebudayaan, serta politik dan ekonomi. Ilmu pengetahuan memiliki empat cabang ilmu, yaitu kedokteran, kimia, astronomi, serta sejarah dan geografi. 3. Pada masa Bani Abbasiyah, konsep kekhalifahan berkembang sebagai sistem politik. Menurut pandangan para pemimpin Bani Abbasiyah, kedaulatan yang ada pada pemerintahan adalah berasal dari Allah, bukan dari rakyat. Pemerintahan pada masa Bani Abbasiyah dibagi menjadi lima periode. Periode pertama disebut periode pengaruh Persia pertama. Pada periode ini, pemerintahan Bani Abbasiyah mencapai masa keemasannya. Periode kedua disebut masa pengaruh Turki pertama. Periode ketiga adalah periode masa kekuasaaan Dinasti Buwaih dalam pemerintahan Khilafah Bani Abbasiyah atau disebut juga masa pengaruh Persia kedua. Periode keempat adalah masa kekuasaan Dinasti Bani Saljuk dalam pemerintahan khilafah Abbasiyah atau disebut juga dengan masa pengaruh Turki kedua. Periode kelima adalah masa Khalifah bebas dari pengaruh dinasti lain, tetapi kekuasaannya hanya efektif di sekitar kota Baghdad. 4. Pada masa kemunduran kekhalifahan Bani Abbasiyah, terdapat beberapa faktor. Faktor tersebut dibagi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
  • 11. D. DAFTAR PUSTAKA Hasjmy, A. 1995. Sejarah Kebudayaan Islam. Jakarta: Bulan Bintang. Albar, Jovy. 2015. Makalah Sejarah Peradaban Islam Bani Abbasiyah dan Masa Disintegrasi. (online) : http://kumpulanmakalah2012.blogspot.co.id/2015/01/makalah-sejarah-peradaban- islam-bani.html (Diakses 11 Oktober 2017) Wanda, Juwanda. 2015. Peradaban Pada Masa Daulah Abbasiyah. (online) : http://ilmubudayadasar-wanda.blogspot.co.id/2015/05/peradaban-islam-pada- masa-daulah.html (Diakses 23 Oktober 2017) Anonim. 2015. Dinasti Abbasiyah (Kemajuan dan Keberhasilannya). (online) : https://peradabandansejarah.blogspot.co.id/2015/08/Abbasiyah.html (Diakses 25 Oktober 2017) Faricha, Ameela. 2017. Bani Abbasiyah: Peradaban Islam di Bidang Sosial dan Budaya. (online) : https://www.academia.edu/11950592/BANI_ABBASIYAH_PERADABAN_ISL AM_DI_BIDANG_SOSIAL_DAN_BUDAYA (Diakses 25 Oktober 2017) Hidayacht, Wahyu. 2015. Sejara, Faktor Berdirinya dan Khalifah Pada Masa Bani Abbasiyah. (online) : http://www.trendilmu.com/2015/10/Sejarah.Pada.Masa.Bani.Abbasiyah.html (Diakses 23 Oktober 2017) Leliana, Anzhe. 2015. Kemajuan dan Kemunduran Bani Abbasiyah. (online) : http://kumpulantugassekolahdankuliah.blogspot.co.id/2015/01/kemajuan-dan- kemunduran-bani-abbasiyah.html (Diakses 25 Oktober 2017)
  • 12. Mugiyono. 2013. Perkembangan Pemikiran dan Peradaban Islam dalam Perspektif Sejarah. Mustari, Eka Aji. 2016. Peradaban Islam Pada Masa Daulah Bani Abbasiyah. (online) : http://ekaajimustari.blogspot.co.id/2016/03/makalah-peradaban-islam- pada-masa.html (Diakses 11 Oktober 2017) Najib, Ainun. 2014. Makalah Peradaban Islam dan Ilmu Pengetahuan Pada Masa Dinasti Abbasiyah. (online) : http://ainunnajib1994.blogspot.co.id/2016/02/makalah-peradaban-islam-pada- masa.html (Diakses 11 Oktober 2017) Rahmad, Musli Afrizona. 2012. Kelahiran Daulah Abbasiyah. (online) : http://afrizona.blogspot.co.id/2012/06/kelahiran-daulah-abbasiyah.html (Diakses 23 Oktober 2017) Setyawan, Yodi. 2008. Periodesasi Bani Abbasiyah. (online) : https://yodisetyawan.wordpress.com/2008/05/19/periodisasi-dinasti-abbasiyah/ (Diakses 23 Oktober 2017)