SlideShare a Scribd company logo
1 of 44
Download to read offline
Vira Septiyana Kasma
23217310
Pembimbing 1: Sarwono Sutikno, Dr.Eng.,CISA,CISSP,CISM
Pembimbing 2: Ir. Kridanto Surendro M.Sc.,Ph.D.
SISTEM TATA KELOLA KEAMANAN SPBE
MENGGUNAKAN COBIT 2019
(Studi Penerapan di Badan X)
Jumat, 1 November 2019
“
“Penerapan SPBE merupakan keharusan,
bukan pilihan. Karena itu jangan ditunda-
tunda lagi,”
Jusuf Kalla pada Penyerahan Hasil Evaluasi SPBE Tahun 2018
Bidakara, Jakarta, Kamis (28/03/2019)1/20
Latar Belakang
▷SPBE (bagian dari kegiatan Reformasi Birokrasi)
bertujuan untuk meningkatkan:
- efektivitas dan efisiensi tata kelola pemerintahan
- transparansi dan akuntabilitas
- kualitas layanan publik
▷SPBE diatur dengan Perpres 95/2018 dan
PermenPAN&RB Nomor 5/2018
▷Namun pengaturan Keamanan SPBE belum diatur
pada kedua peraturan tersebut
2/20
Rumusan Masalah dan Tujuan
▷Apa yang perlu diatur agar tata kelola dan
manajemen Keamanan SPBE dapat mendukung
pencapaian tujuan SPBE?
▷Bagaimana cara menghitung efektivitas
pengaturan untuk Sistem Tata Kelola
Keamanan SPBE?
▷ Kecukupan pengaturan tata kelola dan
manajemen yang diperlukan untuk Keamanan
SPBE.
▷ Ketersediaan sistem manajemen kinerja Keamanan
SPBE untuk mengukur keefektifan pengaturan.3/20
control design
control effectiveness
Metodologi Penelitian
4/20
DRM
Tipe 3
Batasan Masalah
▷ Tahapan yang dilakukan pada Tesis
adalah tahap perancangan/desain
▷ Evaluasi model, sebagai bagian dari
Initial DS-II, dilakukan pada Badan X.
▷ Pengaturan yang lebih teknis sebagai
misalnya pilihan teknologi, platform,
jenis algoritma, panjang kunci, dan
sejenisnya tidak dibahas dalam Tesis
ini.
5/20
PERANCANGAN/DESAIN
Pemilahan Model Utama/GMO
Kontrol IT untuk SPBE Referensi
COBIT
2019
No. Pemetaan
berdasar risiko
dan CSF SPBE
No. Pemetaan
berdasar toolkit
COBIT 2019
No. Pemetaan berdasar
PCAOB AS5*
Pengaturan dan Pemeliharaan
Kerangka Tata Kelola Dipastikan*
EDM01 1 X 1 X 1 X
Optimalisasi Risiko Dipastikan* EDM03 2 X 2 X 2 X
Keterlibatan Pemangku
Kepentingan Dipastikan*
EDM05 3 X 3 X
Kerangka Manajemen T&I
Dikelola
APO01 4 X 3 X 4 X
Strategi Dikelola APO02 5 X 4 X 5 X
Inovasi Dikelola APO04 6 X
Anggaran dan Biaya Dikelola APO06 7 X
Sumber Daya Manusia Dikelola APO07 8 X 5 X 6 X
6/20
*IT Control Objectives for Sarbanes-Oxley 3rd Edition
Pemilahan Model Utama/GMO
Kontrol IT untuk SPBE Referensi
COBIT 2019
No. Pemetaan
berdasar risiko
dan CSF SPBE
No. Pemetaan
berdasar toolkit
COBIT 2019
No. Pemetaan berdasar
PCAOB AS5
Hubungan Dikelola APO08 9 X
Perjanjian Layanan Dikelola APO09 10 X 7 X
Vendor Dikelola APO10 8 X
Kualitas Dikelola APO11 11 X 6 X 9 X
Risiko Dikelola APO12 12 X 7 X 10 X
Keamanan Dikelola APO13 13 X 8 X 11 X
Data Dikelola APO14 14 X 9 X
Definisi Persyaratan Dikelola BAI02 12 X
Identifikasi dan Pembangunan
Solusi Dikelola
BAI03 15 X 10 X 13 X
7/20
Pemilahan Model Utama/GMO
Kontrol IT untuk SPBE Referensi
COBIT 2019
No. Pemetaan
berdasar risiko
dan CSF SPBE
No. Pemetaan
berdasar toolkit
COBIT 2019
No. Pemetaan berdasar
PCAOB AS5
Pengelolaan Ketersediaan dan
Kapasitas
BAI04 14 X
Perubahan TI Dikelola BAI06 16 X 11 X 15 X
Pengelolaan Penerimaan
Perubahan dan Transisi IT
BAI07 17 X 16 X
Konfigurasi Dikelola BAI10 12 X 17 X
Proyek Dikelola BAI11 18 X
Operasional Dikelola DSS01 19 X 18 X
Permintaan dan Insiden
Layanan Dikelola
DSS02 20 X 13 X 19 X
Masalah Dikelola DSS03 21 X 14 X 20 X
8/20
Pemilahan Model Utama/GMO
Kontrol IT untuk SPBE Referensi
COBIT 2019
No. Pemetaan
berdasar risiko
dan CSF SPBE
No. Pemetaan
berdasar toolkit
COBIT 2019
No. Pemetaan berdasar
PCAOB AS5
Keberlanjutan Dikelola DSS04 22 X 15 X 21 X
Layanan Keamanan Dikelola DSS05 23 X 16 X 22 X
Kontrol Proses Bisnis Dikelola DSS06 24 X 17 X 23 X
Kinerja dan Pemantauan
Kesesuaian Dikelola
MEA01 25 X 18 X 24 X
Sistem Pengendalian Internal
Dikelola
MEA02 26 X 19 X 25 X
Kepatuhan Dikelola Dengan
Persyaratan Eksternal
MEA03 27 X 20 X 26 X
Penjaminan/Assurance Dikelola MEA04 28 X 21 X 27 X
9/20
Pemodelan
Sistem
Tata
Kelola
Proses
Struktur
Organisasi
Kebijakan dan
kerangka kerja
InformasiBudaya, etika
dan perilaku
SDM,
keterampilan
dan kompetensi
Layanan,
infrastruktur dan
aplikasi
10/20
Proses dan (Alur) Informasi
Praktik APO13.01 Menetapkan dan memelihara Sistem Manajemen Keamanan Informasi (ISMS)
Deskripsi Menetapkan dan memelihara sistem manajemen keamanan informasi (Security Management System/ISMS) yang menyediakan pendekatan
standar, formal dan berkelanjutan untuk manajemen keamanan informasi, memungkinkan teknologi yang aman dan proses bisnis yang
selaras dengan persyaratan tugas pekerjaan.
Tingkat Kapabilitas Aktivitas Tata Kelola/BP
2 1) Menentukan ruang lingkup dan batas-batas ISMS dalam hal karakteristik organisasi, lokasi, aset, dan teknologi. Sertakan detail dan
justifikasi untuk pengecualian dari ruang lingkup.
2) Menetapkan ISMS sesuai dengan kebijakan instansi dan konteks di mana instansi beroperasi.
3) Menyelaraskan ISMS dengan pendekatan organisasional (representasi, deskripsi dan definisi abstrak mengenai struktur, proses,
informasi, dan sumber daya yang dapat diidentifikasi dalam bisnis, badan pemerintah, atau organisasi besar lainnya) secara keseluruhan
pada manajemen keamanan.
4) Mendapatkan otorisasi dari pejabat struktural untuk menerapkan dan mengoperasikan atau mengubah ISMS.
5) Mempersiapkan dan memelihara pernyataan penerapan yang menggambarkan ruang lingkup ISMS.
6) Menetapkan serta mengomunikasikan peran dan tanggung jawab pengelola keamanan informasi.
7) Mengomunikasikan pendekatan ISMS.
Alur Informasi/WP
Input (Dari) Output (Ke) Tingkat Kapabilitas
Luar COBIT Pendekatan keamanan organisasi (APO13.01.WP01) Pernyataan ruang lingkup ISMS APO01.05; DSS06.03 2
(APO13.01.WP02) Kebijakan ISMS Internal 2
11/20
Struktur Organisasi
Praktik
CIO
CTO
KomiteRisiko
Organisasi
CISO
PemilikProses
Bisnis
Kantor
Manajemen
Proyek
KepalaArsitek
Kepala
Pengembangan
Kepala
OperasionalTI
Kepala
AdministrasiTI
Manajer
Pelayanan
Manajer
Keamanan
Informasi
Manajer
Kesinambungan
PetugasPrivasi
APO13.01 R R A R R
APO13.02 R R A R R R
APO13.03 R R A R R R R R R R R R R
Responsible/Pelaksana (R).
- Peran R berarti pihak yang mengerjakan sebuah kegiatan.
Accountable/Penanggung jawab (A)
- Peran A yang berhak membuat keputusan akhir “ya” atau “tidak” atas
sebuah kegiatan, serta menjawab pertanyaan-pertanyaan pihak dari lain.12/20
SDM, Keterampilan dan Kompetensi
Keterampilan Panduan Terkait (Standar, Kerangka Kerja, Persyaratan Kepatuhan) Panduan Terperinci
Informasi keamanan Skills Framework for the Information Age V6, 2015 Information security SCTY
Pengembangan strategi keamanan
informasi
e-Competence Framework (e-CF)—A common European Framework for ICT
Professionals in all industry sectors - Part 1: Framework, 2016
D. Enable—D.1. Information Security
Strategy Development
Kebijakan dan Kerangka Kerja
Kebijakan yang Relevan Deskripsi Kebijakan Panduan Terkait Panduan Terperinci
Keamanan informasi dan
kebijakan privasi
Menetapkan pedoman perilaku untuk melindungi
informasi, sistem, dan infrastruktur dalam
instansi.
Mengingat bahwa persyaratan tugas pekerjaan
terkait keamanan dan penyimpanan lebih dinamis
daripada manajemen risiko dan privasi T&I, tata
kelola mereka harus ditangani secara terpisah dari
risiko dan privasi T&I. Untuk efisiensi
operasional, sinkronkan kebijakan keamanan
informasi dengan risiko T&I dan kebijakan
privasi.
1) ISO/IEC 27001:2013/ Cor.2:2015(E);
2) ISO/IEC 27002:2013/Cor.2:2015(E);
3) National Institute of Standards and
Technology Special Publication 800-53,
Revision 5 (Draft), August 2017;
4) HITRUST CSF version 9, September
2017; (5) ISF, The Standard of Good
Practice for Information Security 2016
1) 5.2 Policy;
2) 5. Information security
policies;
3) 3.2 Awareness and training
(AT-1);
4) 04.01 Information Security
Policy;
5) SM1.1 Information Security
Policy
13/20
Budaya, Etika dan Perilaku
▷Perangkat manajemen konfigurasi
▷Layanan kesadaran keamanan dan privasi
▷Layanan penilaian keamanan pihak ketiga
Elemen Budaya Utama Panduan Terkait Panduan Terperinci
Menetapkan budaya keamanan dan kesadaran privasi yang secara positif memengaruhi
perilaku yang diinginkan dan implementasi aktual kebijakan keamanan dan privasi dalam
praktik sehari-hari. Memberikan panduan keamanan dan privasi yang memadai,
menunjukkan panutan keamanan dan privasi (termasuk eksekutif tingkat pimpinan,
pemimpin SDM, dan profesional keamanan dan/atau privasi) dan secara proaktif
mendukung dan mengomunikasikan program keamanan dan privasi, inovasi dan tantangan.
1) ISO/IEC 27001:2013/
Cor.2:2015(E)
2) Creating a Culture of
Security, ISACA, 2011
1) 7.3 Awareness;
2) Framework to achieve an
intentional security aware culture
(all chapters)
Layanan, Infrastruktur dan Aplikasi
14/20
Pemodelan Sistem Manajemen Kinerja
15/20
Tujuan
Capaian 1-Rintisan
Target Tingkat Komponen Kapabilitas Aktivitas
Rincian Kegiatan/
Output
Pertimbangan
Capaian
(N/P/L/F)
2-Terkelola Praktik
1-Rintisan
APO13.01
Menetapkan dan
memelihara ISMS
1-Rintisan APO13.01.1
Menentukan ruang lingkup dan batas-batas ISMS dalam
hal karakteristik organisasi, lokasi, aset, dan teknologi.
Berdasarkan penilaian partisipan, penentuan ruang lingkup dan
batasan ISMS sudah dilakukan (sampling).
P
APO13.01.2
Menetapkan ISMS sesuai dengan kebijakan instansi dan
konteks di mana instansi beroperasi.
Berdasarkan penilaian partisipan, penetapan ISMS sudah dilakukan . L
APO13.01.3
Menyelaraskan ISMS dengan pendekatan organisasional
secara keseluruhan pada manajemen keamanan.
Berdasarkan penilaian partisipan, penyelarasan ISMS belum
dilakukan.
N
APO13.01.4
Mendapatkan otorisasi dari pejabat struktural untuk
menerapkan dan mengoperasikan atau mengubah ISMS.
Berdasarkan penilaian partisipan, otorisasi terkait penerapan,
pengoperasian, dan pengubahan ISMS belum dilakukan.
N
APO13.01.5
Mempersiapkan dan memelihara pernyataan penerapan
yang menggambarkan ruang lingkup ISMS.
Berdasarkan penilaian partisipan, persiapan dan pemeliharaan
penerapan ISMS belum dilakukan.
N
APO13.01.6
Menetapkan serta mengomunikasikan peran dan
tanggung jawab pengelola keamanan informasi.
Berdasarkan penilaian partisipan, penetapan dan komunikasi peran
serta tanggung jawab belum dilakukan.
N
APO13.01.7 Mengomunikasikan pendekatan ISMS
Berdasarkan penilaian partisipan, komunikasi ISMS belum
dilakukan.
N
Alur Informasi
APO13.01 1-Rintisan APO13.01.WP01 Pernyataan ruang lingkup ISMS.
Berdasarkan penilaian partisipan, pernyataan ruang lingkup ISMS
internal belum ada.
N
APO13.01.WP02 Kebijakan ISMS.
Berdasarkan penilaian partisipan, kebijakan ISMS internal belum
ada.
N
APO13 Keamanan dikelola
Percobaan penerapan
▷Pusat Data dan TIK di Badan X
▷21 Agustus 2019 – 9 September 2019
▷Partisipan 6 Orang
▷Poin evaluasi:
Kriteria Penilaian Deskripsi
Kejelasan tujuan Setiap peraturan harus mempunyai tujuan yang jelas yang hendak dicapai. Pertanyaan:
“Apakah tujuan yang ingin dicapai dari pengaturan sudah jelas?“
Kemungkinan
penerapan
Setiap peraturan harus memperhitungkan efektivitas peraturan tersebut baik secara filosofis, sosiologis, maupun yuridis. Pertanyaan:
“Apakah pengaturan dalam desain ini mungkin untuk diterapkan dalam organisasi?”
Efektivitas dan
efisiensi
Setiap peraturan dibuat karena memang benar-benar dibutuhkan dalam mengatur kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Pertanyaan:
“Apakah aturan yang diatur dalam pengaturan ini dibutuhkan dalam organisasi?”
Memiliki rumusan
yang jelas
setiap peraturan harus menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti sehingga tidak menimbulkan berbagai macam interpretasi
dalam pelaksanaannya. Pertanyaan:
“Bagaimana bahasa yang digunakan dalam pengaturan? Apakah mudah dimengerti dan tidak ambigu? ”
16/20
Analisis (untuk tools)
▷Tujuan dari penyusunan sistem ini sudah jelas
▷ Sistem mungkin untuk diterapkan
▷Sistem dibutuhkan dalam instansi
▷Bahasa yang digunakan dalam sistem tidak
mudah dipahami dan ambigu sehingga
beberapa penulisan dari sistem yang sudah
dibuat perlu diperbaiki atau ditambahkan
keterangan
17/20
Analisis (saran untuk lokus)
GMO Saat
Ini
Target
(2 Tahun)
Kegiatan Target
(5 Tahun)
Kegiatan
APO13 1 2 APO13.01: Melakukan penentuan ruang lingkup
dan batasan ISMS untuk semua komponen
(organisasi, lokasi, aset, dan teknologi) sehingga
pernyataan ruang lingkup ISMS dapat dimiliki.
Selain itu melakukan hal-hal sebagai berikut:
- penyelarasan ISMS;
- otorisasi terkait penerapan, pengoperasian,
dan pengubahan ISMS;
- persiapan dan pemeliharaan penerapan
ISMS;
- penetapan dan komunikasi peran serta
tanggung jawab;
- komunikasi ISMS;
sehingga dapat dihasilkan Kebijakan ISMS.
3 APO13.02: Melakukan hal berikut:
- perumusan dan pemeliharaan rencana mitigasi risiko
keamanan informasi;
- pemeliharaan inventarisasi komponen solusi yang
tersedia;
- pengembangan proposal implementasi rencana mitigasi
risiko yang di dalamnya terdapat kasus kerja keamanan
informasi;
- pemberian masukan terhadap perencanaan mitigasi
risiko;
- pelatihan dan program kesadaran keamanan informasi
dan privasi;
- integrasi pemantauan keamanan informasi dengan
kontrol lainnya.
18/20
Kesimpulan
▷Tujuan Tesis untuk membuat masukan atas
ketersediaan pengaturan sistem tata kelola
manajemen Keamanan SPBE sudah tercapai.
▷Efektivitas pengaturan sistem tata kelola manajemen
Keamanan SPBE dapat diukur dengan menggunakan
sistem penilaian kinerja pada Tesis ini yang dibuat
berdasar PRM dan PAM dengan kerangka kerja COBIT
2019.
▷Hasil dari Tesis dapat digunakan sebagai bahan
masukan dalam pembuatan pengaturan dan evaluasi
Keamanan SPBE.19/20
Saran untuk penelitian selanjutnya
▷Menurunkan sistem tata kelola yang sudah
diatur dalam Tesis ini menjadi lebih teknis,
misalnya dengan menggunakan ISO 27000
Series.
▷Membuat Area Fokus lain selain Area Fokus
Keamanan, misalnya Area Fokus Risiko dengan
memperhatikan proses dari dan ke EDM03 dan
APO12.
20/20
TERIMA KASIH
Langkah Implementasi 1. Membangun komitmen
untuk melakukan pengukuran
kematangan kapabilitas
Keamanan SPBE.
2. Menentukan kondisi saat ini.
3. Menentukan kondisi yang
diharapkan.
4. Menentukan kegiatan
perubahan.
5. Melaksanakan kegiatan
perubahan.
6. Menilai kondisi setelah
pelaksanaan kegiatan
perubahan.
7. Menindaklanjuti penilaian
kondisi.
23
BAB IV Based on COBIT 2019
Tingkat Karakteristik
0 Belum lengkap/ Incomplete Pekerjaan dapat diselesaikan atau tidak dapat diselesaikan untuk mencapai tujuan tata kelola dan tujuan
manajemen di area fokus
1 Rintisan/
Initial
Pekerjaan dapat diselesaikan, tetapi keseluruhan tujuan dan maksud dari area fokus belum tercapai
2 Terkelola/ Managed Perencanaan dan pengukuran kinerja berlangsung, meskipun belum secara standar
3 Terstandardisasi/ Defined Standar organisasi menyediakan panduan di seluruh organisasi
4 Terukur/ Quantitative Organisasi berbasis data dengan peningkatan kinerja kuantitatif
5 Optimum/ Optimizing Organisasi berfokus pada perbaikan berkelanjutan
Tingkat Karakteristik
0 1. Kurangnya kapabilitas dasar
2. Pendekatan yang tidak lengkap untuk menangani tujuan tata kelola dan tujuan manajemen
3. Mungkin memenuhi atau mungkin tidak memenuhi maksud praktik proses
1 Proses kurang lebih mencapai tujuannya melalui penerapan serangkaian kegiatan yang tidak lengkap yang dapat dikategorikan
sebagai awal atau intuitif - tidak terlalu terorganisir.
2 Proses mencapai tujuannya melalui penerapan serangkaian kegiatan dasar yang lengkap dan dapat dikategorikan sebagai
beroperasi.
3 Proses mencapai tujuannya dengan cara yang jauh lebih terorganisir menggunakan aset organisasi. Proses biasanya didefinisikan
dengan baik.
4 Proses mencapai tujuannya, didefinisikan dengan baik, dan kinerjanya dapat diukur secara kuantitatif.
5 Proses mencapai tujuannya, didefinisikan dengan baik, kinerjanya diukur untuk meningkatkan kinerja dan perbaikan
berkelanjutan dilakukan.
Tingkat Kapabilitas
Tingkat Kematangan
24
BAB II Based on COBIT 2019
Maturity
COBIT 4.1
Six attributes:
1.Awareness and
communication
2.Policies, processes and
procedures
3.Tools and automation
4.Skills and expertise
5.Responsibility and
accountability
6.Goals and metrics
{
COBIT 2019 Framework Introduction & Methodology
COBIT PAM Using COBIT 4.1
25
COBIT 4.1 Executive Summary
26
IT Control Objectives for
Sarbanes-Oxley 3rd Edition
27
IT Control Objectives for
Sarbanes-Oxley 3rd Edition
28
Struktur Organisasi
Praktik
CIO
CTO
KomiteRisiko
Organisasi
CISO
PemilikProses
Bisnis
Kantor
Manajemen
Proyek
KepalaArsitek
Kepala
Pengembangan
Kepala
OperasionalTI
Kepala
AdministrasiTI
Manajer
Pelayanan
Manajer
Keamanan
Informasi
Manajer
Kesinambungan
PetugasPrivasi
APO13.01 R R A R R
APO13.02 R R A R R R
APO13.03 R R A R R R R R R R R R R
Jabatan pada COBIT 2019 Jabatan pada Badan X
Chief Information Officer/ CIO
Chief Technology Officer/ CTO
Chief Information Security Officer/ CISO
Kepala Pusat Data dan TIK
Enterprise Risk Committee/
Komite Risiko Organisasi
Satlak SPIP
Head Architect/
Kepala Arsitek
Kepala Bagian Organisasi dan
Tata Laksana
Head Development/
Kepala Pengembangan
Kepala Bidang Pengelolaan
Data dan Aplikasi & Kepala
Bidang Infrastruktur
Head IT Operations/
Kepala Operasional TI
Kepala Bidang Layanan
Operasional dan Keamanan
Jabatan pada COBIT 2019 Jabatan pada Badan X
Head IT Administration/
Kepala Administrasi TI
Kepala Subbag TU
Service Manager/
Manajer Pelayanan
Staf yang ditunjuk pada Bidang Layanan
Operasional dan Keamanan
Information Security Manager/
Manajer Keamanan Informasi
Staf yang ditunjuk pada Bidang Layanan
Operasional dan Keamanan
Business Continuity Manager/
Manajer Kesinambungan
Staf yang ditunjuk pada Bidang
Infrastruktur
Privacy Officer/
Petugas Privasi
Staf yang ditunjuk pada Bidang
Pengelolaan Data dan Aplikasi
29
Pengenalan Pusdatik
▷ Tugas: penyusunan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan di
bidang data dan teknologi informasi komunikasi.
▷ Fungsi:
a. penyiapan penyusunan infrastruktur, pusat data dan aplikasi, dan layanan
operasional dan keamanan teknologi informasi komunikasi untuk layanan
internal;
b. penyiapan pelaksanaan infrastruktur, pusat data dan aplikasi, dan layanan
operasional dan keamanan teknologi informasi komunikasi untuk layanan
internal;
c. penyiapan penyusunan evaluasi dan pelaporan di bidang infrastruktur, pusat
data dan aplikasi, dan layanan operasional dan keamanan teknologi informasi
komunikasi untuk layanan internal; dan
d. pelaksanaan urusan keuangan, rumah tangga, kepegawaian, persuratan,
kearsipan, persandian, serta pengumpulan bahan laporan kinerja dan program
kerja.
Secara ringkas:
Pusdatik memberikan layanan
data dan TIK (internal) pada
Badan tersebut
30
9 orang
3 orang Pengelola
Sistem dan Jaringan
8 orang
4 orang Pengelola
Sistem dan Jaringan
10 orang
4 orang Pengelola
Sistem dan Jaringan
31
No. Dimensi Keterangan
1 Tujuan evaluasi a. Mengetahui pemenuhan desain yang dibuat atas asas peraturan yang baik sebagaimana disampaikan
dalam UU Nomor 12/2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan.
b. Memberikan masukan atas desain yang dibuat
2 Pertanyaan
evaluasi
Apakah desain yang dibuat sudah:
a. memiliki tujuan yang jelas (Apakah tujuan yang ingin dicapai dari pengaturan sudah jelas?);
b. dapat dilaksanakan (Apakah pengaturan dalam desain ini mungkin untuk diterapkan dalam organisasi?);
c. berdaya guna dan berhasil guna (Apakah aturan yang diatur dalam pengaturan ini dibutuhkan dalam
organisasi?); dan
d. memiliki rumusan yang jelas (Bagaimana bahasa yang digunakan dalam pengaturan? Apakah mudah
dimengerti dan tidak ambigu? ).
3 Sifat evaluasi Tidak diintervensi oleh Pengamat dan tidak dibagi dalam kelompok
4 Unit analisis Bagian dari desain yang akan dicoba dalam studi percobaan adalah Fokus Area Keamanan (lebih lanjut
akan dijelaskan pada Studi Deskriptif Inisial)
5 Pengumpulan dan
perekaman data
Partisipan akan merekam atau mencatat yang dirasakan dan dialami selama studi percobaan penerapan
desain
6 Durasi Lama studi percobaan maksimal 10 hari kerja Dalam jangka waktu tersebut keseluruhan desain sistem pada
Fokus Area Keamanan sudah harus diterapkan
7 Proses yang
diamati
Proses yang diamati adalah pada saat penerapan. Pengamat juga akan mencatat pertanyaan yang diberikan
saat awal dan selama penerapan. Pengamat juga akan menanyakan tanggapan dari partisipan secara berkala
(maksimal dua kali)
8 Pengaturan Lokasi dari studi penerapan adalah salah satu unit kerja mandiri pada Badan X.
9 Partisipan Lima orang
10 Metode verifikasi Verifikasi dilakukan menggunakan tanda tangan dari partisipan pada dokumen yang diserahkan pada
Pengamat dan pada ikhtisar hasil evaluasi yang disarikan oleh Pengamat
32
Bab III Tesis
“Tata kelola T&I organisasi merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dalam tata
kelola organisasi yang digunakan untuk
mencapai tujuan organisasi (value
creation)
COBIT 2019 Framework: Introduction and Methodology
Tata kelola T&I organisasi
33
“Ensures that within the enterprise, information is
protected against disclosure to unauthorised users
(confidentiality), improper modification (integrity)
and non-access when required (availability).
Memastikan bahwa di dalam organisasi, informasi
dilindungi terhadap pengungkapan kepada
pengguna yang tidak sah (kerahasiaan), modifikasi
yang tidak patut (integritas) dan non-akses saat
diperlukan (ketersediaan).
COBIT-5-for-Information-Security
Information Security
34
“Risiko didefinisikan sebagai pengaruh
ketidakpastian yang pada tujuan-tujuan.
Pengaruh yang dimaksudkan pada definisi
ini adalah deviasi, dapat positif, negatif atau
keduanya, dari yang diharapkan. Pengaruh
tersebut dapat mendatangkan kesempatan
(opportunity) dan juga ancaman (threat)
ISO/IEC 31000:2018 Risk Management-Guidelines
Risiko
35
Kerangka dan Standar - Tinjauan
36
Sosialisasi SNI ISO/IEC 38500:2013 Tata Kelola Teknologi Informasi
Jakarta 9 September 2014
Pengaturan Turunan Perpres 95/2018
37
Pra Rapat Kerja BSSN, Komisi I Sektor Pemerintah, 14 Januari 2019
No. TUGAS PIC
1 Menyusun Kebijakan Peta Rencana SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 14 ayat 1f)
2 Menyusun Kebijakan arsitektur SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 9 ayat 3d)
3 Menyusun Kebijakan Bisnis Proses SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 23 ayat 1)
4 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan data dan informasi (ps 40)
5 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan pusat data (ps 30 ayat 2d; ps 40)
6 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan jaringan intra pemerintah (ps 31 ayat 1; pd 32 ayat 1, 3c; ps 40)
7 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan sistem penghubung layanan pemerintah (ps 33 ayat 3d; ps 40)
8 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan aplikasi SPBE Nasional (ps 40)
9 Menyusun kebijakan manajemen keamanan informasi (ps 48)
10 Menyusun kebijakan dan melaksanakan Audit Keamanan SPBE (ps 58)
Tata
kelola
Manajemen
Audit
Pengaturan Turunan Perpres 95/2018
38
No. TUGAS Dalam Tesis
1 Menyusun Kebijakan Peta Rencana SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE APO02
2 Menyusun Kebijakan arsitektur SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 9 ayat 3d) BAI07, DSS06, MEA02
3 Menyusun Kebijakan Bisnis Proses SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 23 ayat 1) APO03
4 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan data dan informasi (ps 40) APO13, DSS05
5 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan pusat data (ps 30 ayat 2d; ps 40) (IS06-MEA04, MEA01, DSS06)
6 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan jaringan intra pemerintah (ps 31
ayat 1; pd 32 ayat 1, 3c; ps 40)
DSS05
7 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan sistem penghubung layanan
pemerintah (ps 33 ayat 3d; ps 40)
APO01, APOO9, DSS02
8 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan aplikasi SPBE Nasional (ps 40) APO01
IS03-DSS05, DSS02, APO13
IS17-APO08, APO05, APO14
9 Menyusun kebijakan manajemen keamanan informasi (ps 48) APO, BAI, DSS, MEA terpilih
10 Menyusun kebijakan dan melaksanakan Audit Keamanan SPBE (ps 58) MEA03, MEA04
Reference Model
39
Proses IN-OUT APO13
1. EDM01
2. APO01
3. APO02
4. APO04
5. APO07
6. APO09
7. APO11
9. APO13
10.DSS02
11.DSS05
12.DSS06
13.MEA02
14.MEA04
Area Fokus
Keamanan Informasi:
40
Proses IN-OUT DSS05
41
42
43
Jenis proyek desain penelitian dan fokus
utamanya. (Iterasi dihilangkan)
44

More Related Content

What's hot

Tugas scm (unilever ppt)
Tugas scm (unilever ppt)Tugas scm (unilever ppt)
Tugas scm (unilever ppt)lysa anggraini
 
PM Risk management plan
PM Risk management planPM Risk management plan
PM Risk management planBagus Wahyu
 
Perhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat Tangible
Perhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat TangiblePerhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat Tangible
Perhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat TangibleTrisnadi Wijaya
 
Analisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiAnalisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiFahmi Hakam
 
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanPemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanTri Widodo W. UTOMO
 
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066LukmanHermanto
 
Interaksi Manusia Dan Komputer Soal + Jawaban
Interaksi Manusia Dan Komputer Soal + JawabanInteraksi Manusia Dan Komputer Soal + Jawaban
Interaksi Manusia Dan Komputer Soal + JawabanAwang Ramadhani
 
12. praktek kode etik dalam penggunaan ti
12. praktek kode etik dalam penggunaan ti12. praktek kode etik dalam penggunaan ti
12. praktek kode etik dalam penggunaan tiFarhanYazid6
 
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMENMATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMENRisky Amalia
 
Manajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi RisikoManajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi RisikoDeady Rizky Yunanto
 
Mengevaluasi kasus bisnis contoh laporan business case
Mengevaluasi kasus bisnis contoh laporan business caseMengevaluasi kasus bisnis contoh laporan business case
Mengevaluasi kasus bisnis contoh laporan business caseFajar Baskoro
 
Peranan sistem informasi manajemen pada Gojek
Peranan sistem informasi manajemen pada GojekPeranan sistem informasi manajemen pada Gojek
Peranan sistem informasi manajemen pada Gojekjelitawidyastuti
 
Pengantar Dan Konsep Keamanan Sistem Informasi
Pengantar Dan Konsep Keamanan Sistem Informasi   Pengantar Dan Konsep Keamanan Sistem Informasi
Pengantar Dan Konsep Keamanan Sistem Informasi Indri Sukmawati Rahayu
 
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaSlide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaHendy Mustiko Aji
 

What's hot (20)

COBIT 5
COBIT 5COBIT 5
COBIT 5
 
Tugas scm (unilever ppt)
Tugas scm (unilever ppt)Tugas scm (unilever ppt)
Tugas scm (unilever ppt)
 
PM Risk management plan
PM Risk management planPM Risk management plan
PM Risk management plan
 
Perhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat Tangible
Perhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat TangiblePerhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat Tangible
Perhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat Tangible
 
Togaf
TogafTogaf
Togaf
 
Analisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam OrganisasiAnalisis SWOT dalam Organisasi
Analisis SWOT dalam Organisasi
 
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanPemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
 
Tata Kelola TI
Tata Kelola TITata Kelola TI
Tata Kelola TI
 
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066
 
Interaksi Manusia Dan Komputer Soal + Jawaban
Interaksi Manusia Dan Komputer Soal + JawabanInteraksi Manusia Dan Komputer Soal + Jawaban
Interaksi Manusia Dan Komputer Soal + Jawaban
 
Manajemen Risiko SNIISO31000
Manajemen Risiko SNIISO31000Manajemen Risiko SNIISO31000
Manajemen Risiko SNIISO31000
 
12. praktek kode etik dalam penggunaan ti
12. praktek kode etik dalam penggunaan ti12. praktek kode etik dalam penggunaan ti
12. praktek kode etik dalam penggunaan ti
 
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMENMATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
 
Manajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi RisikoManajemen Risiko - Identifikasi Risiko
Manajemen Risiko - Identifikasi Risiko
 
Mengevaluasi kasus bisnis contoh laporan business case
Mengevaluasi kasus bisnis contoh laporan business caseMengevaluasi kasus bisnis contoh laporan business case
Mengevaluasi kasus bisnis contoh laporan business case
 
5 metode perumusan strategi
5 metode perumusan strategi5 metode perumusan strategi
5 metode perumusan strategi
 
Peranan sistem informasi manajemen pada Gojek
Peranan sistem informasi manajemen pada GojekPeranan sistem informasi manajemen pada Gojek
Peranan sistem informasi manajemen pada Gojek
 
153084837 makalah-cobit
153084837 makalah-cobit153084837 makalah-cobit
153084837 makalah-cobit
 
Pengantar Dan Konsep Keamanan Sistem Informasi
Pengantar Dan Konsep Keamanan Sistem Informasi   Pengantar Dan Konsep Keamanan Sistem Informasi
Pengantar Dan Konsep Keamanan Sistem Informasi
 
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaSlide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
 

Similar to SPBE SECURITY

Kajian framework audit TI
Kajian framework audit TIKajian framework audit TI
Kajian framework audit TIRanduYudha
 
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...khristina damayanti
 
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof. Dr. HAPZI ALI. CMA, MEMBANDINGKAN KERANG...
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof. Dr. HAPZI ALI. CMA, MEMBANDINGKAN KERANG...SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof. Dr. HAPZI ALI. CMA, MEMBANDINGKAN KERANG...
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof. Dr. HAPZI ALI. CMA, MEMBANDINGKAN KERANG...sevrindaanggia
 
Si & Pi, cilin christianto, hapzi ali, control objective for information and ...
Si & Pi, cilin christianto, hapzi ali, control objective for information and ...Si & Pi, cilin christianto, hapzi ali, control objective for information and ...
Si & Pi, cilin christianto, hapzi ali, control objective for information and ...Cilin christianto
 
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...Yohanes Agung Nugroho
 
10.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengen...
10.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengen...10.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengen...
10.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengen...Yohanes Agung Nugroho
 
PPT-UEU-Audit-Kendali-Sistem-Informasi-Pertemuan-9.ppt
PPT-UEU-Audit-Kendali-Sistem-Informasi-Pertemuan-9.pptPPT-UEU-Audit-Kendali-Sistem-Informasi-Pertemuan-9.ppt
PPT-UEU-Audit-Kendali-Sistem-Informasi-Pertemuan-9.pptIkhwaniSaputra
 
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...Yohanes Agung Nugroho
 
10 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
10 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...10 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
10 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...yohana premavari
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Int...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Int...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Int...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Int...yohana premavari
 
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Internal,...
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Internal,...SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Internal,...
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Internal,...Sari Kartika
 
SI0046-111062-808-4.pptx
SI0046-111062-808-4.pptxSI0046-111062-808-4.pptx
SI0046-111062-808-4.pptxValentinoLie1
 
CELOE TAKSI Lecture Notes 01.pdf
CELOE TAKSI Lecture Notes 01.pdfCELOE TAKSI Lecture Notes 01.pdf
CELOE TAKSI Lecture Notes 01.pdfDhata Praditya
 
Materi Teknis_Ngobar.pptx
Materi Teknis_Ngobar.pptxMateri Teknis_Ngobar.pptx
Materi Teknis_Ngobar.pptxRiyhanzaAsBray
 
08. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian Internal, U...
08. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian Internal, U...08. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian Internal, U...
08. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian Internal, U...Gusti_Ketut_Suardika
 
Pengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Pengawasan atas penerapan GRC TerintegrasiPengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Pengawasan atas penerapan GRC TerintegrasiSentot Baskoro
 

Similar to SPBE SECURITY (20)

Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev31 - 9 sept 2014
 
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
Sosialisasi sni iso iec 38500-2015 rev2 - 15 des2015
 
Kajian framework audit TI
Kajian framework audit TIKajian framework audit TI
Kajian framework audit TI
 
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
SI-PI, Khristina Damayanti, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
 
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev2 - sept 2014
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev2 - sept 2014Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev2 - sept 2014
Sosialisasi sni iso iec 38500-2013 rev2 - sept 2014
 
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof. Dr. HAPZI ALI. CMA, MEMBANDINGKAN KERANG...
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof. Dr. HAPZI ALI. CMA, MEMBANDINGKAN KERANG...SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof. Dr. HAPZI ALI. CMA, MEMBANDINGKAN KERANG...
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof. Dr. HAPZI ALI. CMA, MEMBANDINGKAN KERANG...
 
Si & Pi, cilin christianto, hapzi ali, control objective for information and ...
Si & Pi, cilin christianto, hapzi ali, control objective for information and ...Si & Pi, cilin christianto, hapzi ali, control objective for information and ...
Si & Pi, cilin christianto, hapzi ali, control objective for information and ...
 
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
 
10.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengen...
10.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengen...10.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengen...
10.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengen...
 
PPT-UEU-Audit-Kendali-Sistem-Informasi-Pertemuan-9.ppt
PPT-UEU-Audit-Kendali-Sistem-Informasi-Pertemuan-9.pptPPT-UEU-Audit-Kendali-Sistem-Informasi-Pertemuan-9.ppt
PPT-UEU-Audit-Kendali-Sistem-Informasi-Pertemuan-9.ppt
 
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, kerangka pengendal...
 
10 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
10 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...10 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
10 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian In...
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Int...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Int...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Int...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Int...
 
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Internal,...
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Internal,...SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Internal,...
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Membandingkan Kerangka Pengendalian Internal,...
 
SI0046-111062-808-4.pptx
SI0046-111062-808-4.pptxSI0046-111062-808-4.pptx
SI0046-111062-808-4.pptx
 
CELOE TAKSI Lecture Notes 01.pdf
CELOE TAKSI Lecture Notes 01.pdfCELOE TAKSI Lecture Notes 01.pdf
CELOE TAKSI Lecture Notes 01.pdf
 
Materi Teknis_Ngobar.pptx
Materi Teknis_Ngobar.pptxMateri Teknis_Ngobar.pptx
Materi Teknis_Ngobar.pptx
 
08. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian Internal, U...
08. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian Internal, U...08. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian Internal, U...
08. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Kerangka Pengendalian Internal, U...
 
Sosialisasi Aplikasi Indeks KAMI-Intan Rahayu
Sosialisasi Aplikasi Indeks KAMI-Intan RahayuSosialisasi Aplikasi Indeks KAMI-Intan Rahayu
Sosialisasi Aplikasi Indeks KAMI-Intan Rahayu
 
Pengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Pengawasan atas penerapan GRC TerintegrasiPengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Pengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
 

More from Sarwono Sutikno, Dr.Eng.,CISA,CISSP,CISM,CSX-F

More from Sarwono Sutikno, Dr.Eng.,CISA,CISSP,CISM,CSX-F (20)

TataKelola dan KamSiber Kecerdasan Buatan v022.pdf
TataKelola dan KamSiber Kecerdasan Buatan v022.pdfTataKelola dan KamSiber Kecerdasan Buatan v022.pdf
TataKelola dan KamSiber Kecerdasan Buatan v022.pdf
 
Keamanan Data Digital - SPI ITB - Rabu 3 Agustus 2022 -v2.pdf
Keamanan Data Digital - SPI ITB - Rabu 3 Agustus 2022 -v2.pdfKeamanan Data Digital - SPI ITB - Rabu 3 Agustus 2022 -v2.pdf
Keamanan Data Digital - SPI ITB - Rabu 3 Agustus 2022 -v2.pdf
 
Keamanan Informasi Metaverse - 18 Juni 2022.pdf
Keamanan Informasi Metaverse - 18 Juni 2022.pdfKeamanan Informasi Metaverse - 18 Juni 2022.pdf
Keamanan Informasi Metaverse - 18 Juni 2022.pdf
 
Webinar Sabtu 14 Mei 2022 - Digital Signature dan Keamanan Transaksi Keuangan...
Webinar Sabtu 14 Mei 2022 - Digital Signature dan Keamanan Transaksi Keuangan...Webinar Sabtu 14 Mei 2022 - Digital Signature dan Keamanan Transaksi Keuangan...
Webinar Sabtu 14 Mei 2022 - Digital Signature dan Keamanan Transaksi Keuangan...
 
SMKI vs SMAP vs SMM vs SMOP v06
SMKI vs SMAP vs SMM vs SMOP v06SMKI vs SMAP vs SMM vs SMOP v06
SMKI vs SMAP vs SMM vs SMOP v06
 
Tata Kelola Informasi & Teknologi (I&T), dan Aset Informasi
Tata Kelola Informasi & Teknologi (I&T), dan Aset InformasiTata Kelola Informasi & Teknologi (I&T), dan Aset Informasi
Tata Kelola Informasi & Teknologi (I&T), dan Aset Informasi
 
Silabus el5213 internal auditing (audit internal) v021
Silabus el5213 internal auditing (audit internal) v021Silabus el5213 internal auditing (audit internal) v021
Silabus el5213 internal auditing (audit internal) v021
 
Kuliah tamu itb 11 maret 2020
Kuliah tamu itb 11 maret 2020Kuliah tamu itb 11 maret 2020
Kuliah tamu itb 11 maret 2020
 
Keamanan Informasi - batasan
Keamanan Informasi - batasanKeamanan Informasi - batasan
Keamanan Informasi - batasan
 
Buku gratifikasi dalam perspektif agama - Desember 2019 - KPK
Buku gratifikasi dalam perspektif agama - Desember 2019 - KPKBuku gratifikasi dalam perspektif agama - Desember 2019 - KPK
Buku gratifikasi dalam perspektif agama - Desember 2019 - KPK
 
Rancang bangun portable hacking station menggunakan raspberry pi tesis-sath...
Rancang bangun portable hacking station menggunakan raspberry pi   tesis-sath...Rancang bangun portable hacking station menggunakan raspberry pi   tesis-sath...
Rancang bangun portable hacking station menggunakan raspberry pi tesis-sath...
 
Indeks Presepsi Korupsi Indonesia 20 thn Reformasi - TII
Indeks Presepsi Korupsi Indonesia 20 thn Reformasi - TIIIndeks Presepsi Korupsi Indonesia 20 thn Reformasi - TII
Indeks Presepsi Korupsi Indonesia 20 thn Reformasi - TII
 
Materi wisuda untag 7 sep2019 won
Materi wisuda untag 7 sep2019   wonMateri wisuda untag 7 sep2019   won
Materi wisuda untag 7 sep2019 won
 
Materi caleg road show bus nganjuk - mod won
Materi caleg road show bus  nganjuk - mod wonMateri caleg road show bus  nganjuk - mod won
Materi caleg road show bus nganjuk - mod won
 
Antikorupsi mahasiswa
Antikorupsi mahasiswaAntikorupsi mahasiswa
Antikorupsi mahasiswa
 
Islam, pendidikan karakter & antikorupsi mod won v02
Islam, pendidikan karakter & antikorupsi mod won v02Islam, pendidikan karakter & antikorupsi mod won v02
Islam, pendidikan karakter & antikorupsi mod won v02
 
SMKI vs SMAP vs SMM vs SML v04
SMKI vs SMAP vs SMM vs SML v04SMKI vs SMAP vs SMM vs SML v04
SMKI vs SMAP vs SMM vs SML v04
 
Perguruan tinggi dan pencegahan korupsi mod won
Perguruan tinggi dan pencegahan korupsi mod wonPerguruan tinggi dan pencegahan korupsi mod won
Perguruan tinggi dan pencegahan korupsi mod won
 
Majalah Integrito, KPK, edisi 1-tahun-2019 #Pemilihan Umum 2019
Majalah Integrito, KPK, edisi 1-tahun-2019 #Pemilihan Umum 2019Majalah Integrito, KPK, edisi 1-tahun-2019 #Pemilihan Umum 2019
Majalah Integrito, KPK, edisi 1-tahun-2019 #Pemilihan Umum 2019
 
Pengantar tot persiapan implementasi pak di lingkungan KKP
Pengantar tot persiapan implementasi pak di lingkungan KKPPengantar tot persiapan implementasi pak di lingkungan KKP
Pengantar tot persiapan implementasi pak di lingkungan KKP
 

Recently uploaded

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 

Recently uploaded (20)

04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 

SPBE SECURITY

  • 1. Vira Septiyana Kasma 23217310 Pembimbing 1: Sarwono Sutikno, Dr.Eng.,CISA,CISSP,CISM Pembimbing 2: Ir. Kridanto Surendro M.Sc.,Ph.D. SISTEM TATA KELOLA KEAMANAN SPBE MENGGUNAKAN COBIT 2019 (Studi Penerapan di Badan X) Jumat, 1 November 2019
  • 2. “ “Penerapan SPBE merupakan keharusan, bukan pilihan. Karena itu jangan ditunda- tunda lagi,” Jusuf Kalla pada Penyerahan Hasil Evaluasi SPBE Tahun 2018 Bidakara, Jakarta, Kamis (28/03/2019)1/20
  • 3. Latar Belakang ▷SPBE (bagian dari kegiatan Reformasi Birokrasi) bertujuan untuk meningkatkan: - efektivitas dan efisiensi tata kelola pemerintahan - transparansi dan akuntabilitas - kualitas layanan publik ▷SPBE diatur dengan Perpres 95/2018 dan PermenPAN&RB Nomor 5/2018 ▷Namun pengaturan Keamanan SPBE belum diatur pada kedua peraturan tersebut 2/20
  • 4. Rumusan Masalah dan Tujuan ▷Apa yang perlu diatur agar tata kelola dan manajemen Keamanan SPBE dapat mendukung pencapaian tujuan SPBE? ▷Bagaimana cara menghitung efektivitas pengaturan untuk Sistem Tata Kelola Keamanan SPBE? ▷ Kecukupan pengaturan tata kelola dan manajemen yang diperlukan untuk Keamanan SPBE. ▷ Ketersediaan sistem manajemen kinerja Keamanan SPBE untuk mengukur keefektifan pengaturan.3/20 control design control effectiveness
  • 6. Batasan Masalah ▷ Tahapan yang dilakukan pada Tesis adalah tahap perancangan/desain ▷ Evaluasi model, sebagai bagian dari Initial DS-II, dilakukan pada Badan X. ▷ Pengaturan yang lebih teknis sebagai misalnya pilihan teknologi, platform, jenis algoritma, panjang kunci, dan sejenisnya tidak dibahas dalam Tesis ini. 5/20 PERANCANGAN/DESAIN
  • 7. Pemilahan Model Utama/GMO Kontrol IT untuk SPBE Referensi COBIT 2019 No. Pemetaan berdasar risiko dan CSF SPBE No. Pemetaan berdasar toolkit COBIT 2019 No. Pemetaan berdasar PCAOB AS5* Pengaturan dan Pemeliharaan Kerangka Tata Kelola Dipastikan* EDM01 1 X 1 X 1 X Optimalisasi Risiko Dipastikan* EDM03 2 X 2 X 2 X Keterlibatan Pemangku Kepentingan Dipastikan* EDM05 3 X 3 X Kerangka Manajemen T&I Dikelola APO01 4 X 3 X 4 X Strategi Dikelola APO02 5 X 4 X 5 X Inovasi Dikelola APO04 6 X Anggaran dan Biaya Dikelola APO06 7 X Sumber Daya Manusia Dikelola APO07 8 X 5 X 6 X 6/20 *IT Control Objectives for Sarbanes-Oxley 3rd Edition
  • 8. Pemilahan Model Utama/GMO Kontrol IT untuk SPBE Referensi COBIT 2019 No. Pemetaan berdasar risiko dan CSF SPBE No. Pemetaan berdasar toolkit COBIT 2019 No. Pemetaan berdasar PCAOB AS5 Hubungan Dikelola APO08 9 X Perjanjian Layanan Dikelola APO09 10 X 7 X Vendor Dikelola APO10 8 X Kualitas Dikelola APO11 11 X 6 X 9 X Risiko Dikelola APO12 12 X 7 X 10 X Keamanan Dikelola APO13 13 X 8 X 11 X Data Dikelola APO14 14 X 9 X Definisi Persyaratan Dikelola BAI02 12 X Identifikasi dan Pembangunan Solusi Dikelola BAI03 15 X 10 X 13 X 7/20
  • 9. Pemilahan Model Utama/GMO Kontrol IT untuk SPBE Referensi COBIT 2019 No. Pemetaan berdasar risiko dan CSF SPBE No. Pemetaan berdasar toolkit COBIT 2019 No. Pemetaan berdasar PCAOB AS5 Pengelolaan Ketersediaan dan Kapasitas BAI04 14 X Perubahan TI Dikelola BAI06 16 X 11 X 15 X Pengelolaan Penerimaan Perubahan dan Transisi IT BAI07 17 X 16 X Konfigurasi Dikelola BAI10 12 X 17 X Proyek Dikelola BAI11 18 X Operasional Dikelola DSS01 19 X 18 X Permintaan dan Insiden Layanan Dikelola DSS02 20 X 13 X 19 X Masalah Dikelola DSS03 21 X 14 X 20 X 8/20
  • 10. Pemilahan Model Utama/GMO Kontrol IT untuk SPBE Referensi COBIT 2019 No. Pemetaan berdasar risiko dan CSF SPBE No. Pemetaan berdasar toolkit COBIT 2019 No. Pemetaan berdasar PCAOB AS5 Keberlanjutan Dikelola DSS04 22 X 15 X 21 X Layanan Keamanan Dikelola DSS05 23 X 16 X 22 X Kontrol Proses Bisnis Dikelola DSS06 24 X 17 X 23 X Kinerja dan Pemantauan Kesesuaian Dikelola MEA01 25 X 18 X 24 X Sistem Pengendalian Internal Dikelola MEA02 26 X 19 X 25 X Kepatuhan Dikelola Dengan Persyaratan Eksternal MEA03 27 X 20 X 26 X Penjaminan/Assurance Dikelola MEA04 28 X 21 X 27 X 9/20
  • 11. Pemodelan Sistem Tata Kelola Proses Struktur Organisasi Kebijakan dan kerangka kerja InformasiBudaya, etika dan perilaku SDM, keterampilan dan kompetensi Layanan, infrastruktur dan aplikasi 10/20
  • 12. Proses dan (Alur) Informasi Praktik APO13.01 Menetapkan dan memelihara Sistem Manajemen Keamanan Informasi (ISMS) Deskripsi Menetapkan dan memelihara sistem manajemen keamanan informasi (Security Management System/ISMS) yang menyediakan pendekatan standar, formal dan berkelanjutan untuk manajemen keamanan informasi, memungkinkan teknologi yang aman dan proses bisnis yang selaras dengan persyaratan tugas pekerjaan. Tingkat Kapabilitas Aktivitas Tata Kelola/BP 2 1) Menentukan ruang lingkup dan batas-batas ISMS dalam hal karakteristik organisasi, lokasi, aset, dan teknologi. Sertakan detail dan justifikasi untuk pengecualian dari ruang lingkup. 2) Menetapkan ISMS sesuai dengan kebijakan instansi dan konteks di mana instansi beroperasi. 3) Menyelaraskan ISMS dengan pendekatan organisasional (representasi, deskripsi dan definisi abstrak mengenai struktur, proses, informasi, dan sumber daya yang dapat diidentifikasi dalam bisnis, badan pemerintah, atau organisasi besar lainnya) secara keseluruhan pada manajemen keamanan. 4) Mendapatkan otorisasi dari pejabat struktural untuk menerapkan dan mengoperasikan atau mengubah ISMS. 5) Mempersiapkan dan memelihara pernyataan penerapan yang menggambarkan ruang lingkup ISMS. 6) Menetapkan serta mengomunikasikan peran dan tanggung jawab pengelola keamanan informasi. 7) Mengomunikasikan pendekatan ISMS. Alur Informasi/WP Input (Dari) Output (Ke) Tingkat Kapabilitas Luar COBIT Pendekatan keamanan organisasi (APO13.01.WP01) Pernyataan ruang lingkup ISMS APO01.05; DSS06.03 2 (APO13.01.WP02) Kebijakan ISMS Internal 2 11/20
  • 13. Struktur Organisasi Praktik CIO CTO KomiteRisiko Organisasi CISO PemilikProses Bisnis Kantor Manajemen Proyek KepalaArsitek Kepala Pengembangan Kepala OperasionalTI Kepala AdministrasiTI Manajer Pelayanan Manajer Keamanan Informasi Manajer Kesinambungan PetugasPrivasi APO13.01 R R A R R APO13.02 R R A R R R APO13.03 R R A R R R R R R R R R R Responsible/Pelaksana (R). - Peran R berarti pihak yang mengerjakan sebuah kegiatan. Accountable/Penanggung jawab (A) - Peran A yang berhak membuat keputusan akhir “ya” atau “tidak” atas sebuah kegiatan, serta menjawab pertanyaan-pertanyaan pihak dari lain.12/20
  • 14. SDM, Keterampilan dan Kompetensi Keterampilan Panduan Terkait (Standar, Kerangka Kerja, Persyaratan Kepatuhan) Panduan Terperinci Informasi keamanan Skills Framework for the Information Age V6, 2015 Information security SCTY Pengembangan strategi keamanan informasi e-Competence Framework (e-CF)—A common European Framework for ICT Professionals in all industry sectors - Part 1: Framework, 2016 D. Enable—D.1. Information Security Strategy Development Kebijakan dan Kerangka Kerja Kebijakan yang Relevan Deskripsi Kebijakan Panduan Terkait Panduan Terperinci Keamanan informasi dan kebijakan privasi Menetapkan pedoman perilaku untuk melindungi informasi, sistem, dan infrastruktur dalam instansi. Mengingat bahwa persyaratan tugas pekerjaan terkait keamanan dan penyimpanan lebih dinamis daripada manajemen risiko dan privasi T&I, tata kelola mereka harus ditangani secara terpisah dari risiko dan privasi T&I. Untuk efisiensi operasional, sinkronkan kebijakan keamanan informasi dengan risiko T&I dan kebijakan privasi. 1) ISO/IEC 27001:2013/ Cor.2:2015(E); 2) ISO/IEC 27002:2013/Cor.2:2015(E); 3) National Institute of Standards and Technology Special Publication 800-53, Revision 5 (Draft), August 2017; 4) HITRUST CSF version 9, September 2017; (5) ISF, The Standard of Good Practice for Information Security 2016 1) 5.2 Policy; 2) 5. Information security policies; 3) 3.2 Awareness and training (AT-1); 4) 04.01 Information Security Policy; 5) SM1.1 Information Security Policy 13/20
  • 15. Budaya, Etika dan Perilaku ▷Perangkat manajemen konfigurasi ▷Layanan kesadaran keamanan dan privasi ▷Layanan penilaian keamanan pihak ketiga Elemen Budaya Utama Panduan Terkait Panduan Terperinci Menetapkan budaya keamanan dan kesadaran privasi yang secara positif memengaruhi perilaku yang diinginkan dan implementasi aktual kebijakan keamanan dan privasi dalam praktik sehari-hari. Memberikan panduan keamanan dan privasi yang memadai, menunjukkan panutan keamanan dan privasi (termasuk eksekutif tingkat pimpinan, pemimpin SDM, dan profesional keamanan dan/atau privasi) dan secara proaktif mendukung dan mengomunikasikan program keamanan dan privasi, inovasi dan tantangan. 1) ISO/IEC 27001:2013/ Cor.2:2015(E) 2) Creating a Culture of Security, ISACA, 2011 1) 7.3 Awareness; 2) Framework to achieve an intentional security aware culture (all chapters) Layanan, Infrastruktur dan Aplikasi 14/20
  • 16. Pemodelan Sistem Manajemen Kinerja 15/20 Tujuan Capaian 1-Rintisan Target Tingkat Komponen Kapabilitas Aktivitas Rincian Kegiatan/ Output Pertimbangan Capaian (N/P/L/F) 2-Terkelola Praktik 1-Rintisan APO13.01 Menetapkan dan memelihara ISMS 1-Rintisan APO13.01.1 Menentukan ruang lingkup dan batas-batas ISMS dalam hal karakteristik organisasi, lokasi, aset, dan teknologi. Berdasarkan penilaian partisipan, penentuan ruang lingkup dan batasan ISMS sudah dilakukan (sampling). P APO13.01.2 Menetapkan ISMS sesuai dengan kebijakan instansi dan konteks di mana instansi beroperasi. Berdasarkan penilaian partisipan, penetapan ISMS sudah dilakukan . L APO13.01.3 Menyelaraskan ISMS dengan pendekatan organisasional secara keseluruhan pada manajemen keamanan. Berdasarkan penilaian partisipan, penyelarasan ISMS belum dilakukan. N APO13.01.4 Mendapatkan otorisasi dari pejabat struktural untuk menerapkan dan mengoperasikan atau mengubah ISMS. Berdasarkan penilaian partisipan, otorisasi terkait penerapan, pengoperasian, dan pengubahan ISMS belum dilakukan. N APO13.01.5 Mempersiapkan dan memelihara pernyataan penerapan yang menggambarkan ruang lingkup ISMS. Berdasarkan penilaian partisipan, persiapan dan pemeliharaan penerapan ISMS belum dilakukan. N APO13.01.6 Menetapkan serta mengomunikasikan peran dan tanggung jawab pengelola keamanan informasi. Berdasarkan penilaian partisipan, penetapan dan komunikasi peran serta tanggung jawab belum dilakukan. N APO13.01.7 Mengomunikasikan pendekatan ISMS Berdasarkan penilaian partisipan, komunikasi ISMS belum dilakukan. N Alur Informasi APO13.01 1-Rintisan APO13.01.WP01 Pernyataan ruang lingkup ISMS. Berdasarkan penilaian partisipan, pernyataan ruang lingkup ISMS internal belum ada. N APO13.01.WP02 Kebijakan ISMS. Berdasarkan penilaian partisipan, kebijakan ISMS internal belum ada. N APO13 Keamanan dikelola
  • 17. Percobaan penerapan ▷Pusat Data dan TIK di Badan X ▷21 Agustus 2019 – 9 September 2019 ▷Partisipan 6 Orang ▷Poin evaluasi: Kriteria Penilaian Deskripsi Kejelasan tujuan Setiap peraturan harus mempunyai tujuan yang jelas yang hendak dicapai. Pertanyaan: “Apakah tujuan yang ingin dicapai dari pengaturan sudah jelas?“ Kemungkinan penerapan Setiap peraturan harus memperhitungkan efektivitas peraturan tersebut baik secara filosofis, sosiologis, maupun yuridis. Pertanyaan: “Apakah pengaturan dalam desain ini mungkin untuk diterapkan dalam organisasi?” Efektivitas dan efisiensi Setiap peraturan dibuat karena memang benar-benar dibutuhkan dalam mengatur kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pertanyaan: “Apakah aturan yang diatur dalam pengaturan ini dibutuhkan dalam organisasi?” Memiliki rumusan yang jelas setiap peraturan harus menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti sehingga tidak menimbulkan berbagai macam interpretasi dalam pelaksanaannya. Pertanyaan: “Bagaimana bahasa yang digunakan dalam pengaturan? Apakah mudah dimengerti dan tidak ambigu? ” 16/20
  • 18. Analisis (untuk tools) ▷Tujuan dari penyusunan sistem ini sudah jelas ▷ Sistem mungkin untuk diterapkan ▷Sistem dibutuhkan dalam instansi ▷Bahasa yang digunakan dalam sistem tidak mudah dipahami dan ambigu sehingga beberapa penulisan dari sistem yang sudah dibuat perlu diperbaiki atau ditambahkan keterangan 17/20
  • 19. Analisis (saran untuk lokus) GMO Saat Ini Target (2 Tahun) Kegiatan Target (5 Tahun) Kegiatan APO13 1 2 APO13.01: Melakukan penentuan ruang lingkup dan batasan ISMS untuk semua komponen (organisasi, lokasi, aset, dan teknologi) sehingga pernyataan ruang lingkup ISMS dapat dimiliki. Selain itu melakukan hal-hal sebagai berikut: - penyelarasan ISMS; - otorisasi terkait penerapan, pengoperasian, dan pengubahan ISMS; - persiapan dan pemeliharaan penerapan ISMS; - penetapan dan komunikasi peran serta tanggung jawab; - komunikasi ISMS; sehingga dapat dihasilkan Kebijakan ISMS. 3 APO13.02: Melakukan hal berikut: - perumusan dan pemeliharaan rencana mitigasi risiko keamanan informasi; - pemeliharaan inventarisasi komponen solusi yang tersedia; - pengembangan proposal implementasi rencana mitigasi risiko yang di dalamnya terdapat kasus kerja keamanan informasi; - pemberian masukan terhadap perencanaan mitigasi risiko; - pelatihan dan program kesadaran keamanan informasi dan privasi; - integrasi pemantauan keamanan informasi dengan kontrol lainnya. 18/20
  • 20. Kesimpulan ▷Tujuan Tesis untuk membuat masukan atas ketersediaan pengaturan sistem tata kelola manajemen Keamanan SPBE sudah tercapai. ▷Efektivitas pengaturan sistem tata kelola manajemen Keamanan SPBE dapat diukur dengan menggunakan sistem penilaian kinerja pada Tesis ini yang dibuat berdasar PRM dan PAM dengan kerangka kerja COBIT 2019. ▷Hasil dari Tesis dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam pembuatan pengaturan dan evaluasi Keamanan SPBE.19/20
  • 21. Saran untuk penelitian selanjutnya ▷Menurunkan sistem tata kelola yang sudah diatur dalam Tesis ini menjadi lebih teknis, misalnya dengan menggunakan ISO 27000 Series. ▷Membuat Area Fokus lain selain Area Fokus Keamanan, misalnya Area Fokus Risiko dengan memperhatikan proses dari dan ke EDM03 dan APO12. 20/20
  • 23. Langkah Implementasi 1. Membangun komitmen untuk melakukan pengukuran kematangan kapabilitas Keamanan SPBE. 2. Menentukan kondisi saat ini. 3. Menentukan kondisi yang diharapkan. 4. Menentukan kegiatan perubahan. 5. Melaksanakan kegiatan perubahan. 6. Menilai kondisi setelah pelaksanaan kegiatan perubahan. 7. Menindaklanjuti penilaian kondisi. 23 BAB IV Based on COBIT 2019
  • 24. Tingkat Karakteristik 0 Belum lengkap/ Incomplete Pekerjaan dapat diselesaikan atau tidak dapat diselesaikan untuk mencapai tujuan tata kelola dan tujuan manajemen di area fokus 1 Rintisan/ Initial Pekerjaan dapat diselesaikan, tetapi keseluruhan tujuan dan maksud dari area fokus belum tercapai 2 Terkelola/ Managed Perencanaan dan pengukuran kinerja berlangsung, meskipun belum secara standar 3 Terstandardisasi/ Defined Standar organisasi menyediakan panduan di seluruh organisasi 4 Terukur/ Quantitative Organisasi berbasis data dengan peningkatan kinerja kuantitatif 5 Optimum/ Optimizing Organisasi berfokus pada perbaikan berkelanjutan Tingkat Karakteristik 0 1. Kurangnya kapabilitas dasar 2. Pendekatan yang tidak lengkap untuk menangani tujuan tata kelola dan tujuan manajemen 3. Mungkin memenuhi atau mungkin tidak memenuhi maksud praktik proses 1 Proses kurang lebih mencapai tujuannya melalui penerapan serangkaian kegiatan yang tidak lengkap yang dapat dikategorikan sebagai awal atau intuitif - tidak terlalu terorganisir. 2 Proses mencapai tujuannya melalui penerapan serangkaian kegiatan dasar yang lengkap dan dapat dikategorikan sebagai beroperasi. 3 Proses mencapai tujuannya dengan cara yang jauh lebih terorganisir menggunakan aset organisasi. Proses biasanya didefinisikan dengan baik. 4 Proses mencapai tujuannya, didefinisikan dengan baik, dan kinerjanya dapat diukur secara kuantitatif. 5 Proses mencapai tujuannya, didefinisikan dengan baik, kinerjanya diukur untuk meningkatkan kinerja dan perbaikan berkelanjutan dilakukan. Tingkat Kapabilitas Tingkat Kematangan 24 BAB II Based on COBIT 2019
  • 25. Maturity COBIT 4.1 Six attributes: 1.Awareness and communication 2.Policies, processes and procedures 3.Tools and automation 4.Skills and expertise 5.Responsibility and accountability 6.Goals and metrics { COBIT 2019 Framework Introduction & Methodology COBIT PAM Using COBIT 4.1 25
  • 26. COBIT 4.1 Executive Summary 26
  • 27. IT Control Objectives for Sarbanes-Oxley 3rd Edition 27
  • 28. IT Control Objectives for Sarbanes-Oxley 3rd Edition 28
  • 29. Struktur Organisasi Praktik CIO CTO KomiteRisiko Organisasi CISO PemilikProses Bisnis Kantor Manajemen Proyek KepalaArsitek Kepala Pengembangan Kepala OperasionalTI Kepala AdministrasiTI Manajer Pelayanan Manajer Keamanan Informasi Manajer Kesinambungan PetugasPrivasi APO13.01 R R A R R APO13.02 R R A R R R APO13.03 R R A R R R R R R R R R R Jabatan pada COBIT 2019 Jabatan pada Badan X Chief Information Officer/ CIO Chief Technology Officer/ CTO Chief Information Security Officer/ CISO Kepala Pusat Data dan TIK Enterprise Risk Committee/ Komite Risiko Organisasi Satlak SPIP Head Architect/ Kepala Arsitek Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana Head Development/ Kepala Pengembangan Kepala Bidang Pengelolaan Data dan Aplikasi & Kepala Bidang Infrastruktur Head IT Operations/ Kepala Operasional TI Kepala Bidang Layanan Operasional dan Keamanan Jabatan pada COBIT 2019 Jabatan pada Badan X Head IT Administration/ Kepala Administrasi TI Kepala Subbag TU Service Manager/ Manajer Pelayanan Staf yang ditunjuk pada Bidang Layanan Operasional dan Keamanan Information Security Manager/ Manajer Keamanan Informasi Staf yang ditunjuk pada Bidang Layanan Operasional dan Keamanan Business Continuity Manager/ Manajer Kesinambungan Staf yang ditunjuk pada Bidang Infrastruktur Privacy Officer/ Petugas Privasi Staf yang ditunjuk pada Bidang Pengelolaan Data dan Aplikasi 29
  • 30. Pengenalan Pusdatik ▷ Tugas: penyusunan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan di bidang data dan teknologi informasi komunikasi. ▷ Fungsi: a. penyiapan penyusunan infrastruktur, pusat data dan aplikasi, dan layanan operasional dan keamanan teknologi informasi komunikasi untuk layanan internal; b. penyiapan pelaksanaan infrastruktur, pusat data dan aplikasi, dan layanan operasional dan keamanan teknologi informasi komunikasi untuk layanan internal; c. penyiapan penyusunan evaluasi dan pelaporan di bidang infrastruktur, pusat data dan aplikasi, dan layanan operasional dan keamanan teknologi informasi komunikasi untuk layanan internal; dan d. pelaksanaan urusan keuangan, rumah tangga, kepegawaian, persuratan, kearsipan, persandian, serta pengumpulan bahan laporan kinerja dan program kerja. Secara ringkas: Pusdatik memberikan layanan data dan TIK (internal) pada Badan tersebut 30
  • 31. 9 orang 3 orang Pengelola Sistem dan Jaringan 8 orang 4 orang Pengelola Sistem dan Jaringan 10 orang 4 orang Pengelola Sistem dan Jaringan 31
  • 32. No. Dimensi Keterangan 1 Tujuan evaluasi a. Mengetahui pemenuhan desain yang dibuat atas asas peraturan yang baik sebagaimana disampaikan dalam UU Nomor 12/2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan. b. Memberikan masukan atas desain yang dibuat 2 Pertanyaan evaluasi Apakah desain yang dibuat sudah: a. memiliki tujuan yang jelas (Apakah tujuan yang ingin dicapai dari pengaturan sudah jelas?); b. dapat dilaksanakan (Apakah pengaturan dalam desain ini mungkin untuk diterapkan dalam organisasi?); c. berdaya guna dan berhasil guna (Apakah aturan yang diatur dalam pengaturan ini dibutuhkan dalam organisasi?); dan d. memiliki rumusan yang jelas (Bagaimana bahasa yang digunakan dalam pengaturan? Apakah mudah dimengerti dan tidak ambigu? ). 3 Sifat evaluasi Tidak diintervensi oleh Pengamat dan tidak dibagi dalam kelompok 4 Unit analisis Bagian dari desain yang akan dicoba dalam studi percobaan adalah Fokus Area Keamanan (lebih lanjut akan dijelaskan pada Studi Deskriptif Inisial) 5 Pengumpulan dan perekaman data Partisipan akan merekam atau mencatat yang dirasakan dan dialami selama studi percobaan penerapan desain 6 Durasi Lama studi percobaan maksimal 10 hari kerja Dalam jangka waktu tersebut keseluruhan desain sistem pada Fokus Area Keamanan sudah harus diterapkan 7 Proses yang diamati Proses yang diamati adalah pada saat penerapan. Pengamat juga akan mencatat pertanyaan yang diberikan saat awal dan selama penerapan. Pengamat juga akan menanyakan tanggapan dari partisipan secara berkala (maksimal dua kali) 8 Pengaturan Lokasi dari studi penerapan adalah salah satu unit kerja mandiri pada Badan X. 9 Partisipan Lima orang 10 Metode verifikasi Verifikasi dilakukan menggunakan tanda tangan dari partisipan pada dokumen yang diserahkan pada Pengamat dan pada ikhtisar hasil evaluasi yang disarikan oleh Pengamat 32 Bab III Tesis
  • 33. “Tata kelola T&I organisasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam tata kelola organisasi yang digunakan untuk mencapai tujuan organisasi (value creation) COBIT 2019 Framework: Introduction and Methodology Tata kelola T&I organisasi 33
  • 34. “Ensures that within the enterprise, information is protected against disclosure to unauthorised users (confidentiality), improper modification (integrity) and non-access when required (availability). Memastikan bahwa di dalam organisasi, informasi dilindungi terhadap pengungkapan kepada pengguna yang tidak sah (kerahasiaan), modifikasi yang tidak patut (integritas) dan non-akses saat diperlukan (ketersediaan). COBIT-5-for-Information-Security Information Security 34
  • 35. “Risiko didefinisikan sebagai pengaruh ketidakpastian yang pada tujuan-tujuan. Pengaruh yang dimaksudkan pada definisi ini adalah deviasi, dapat positif, negatif atau keduanya, dari yang diharapkan. Pengaruh tersebut dapat mendatangkan kesempatan (opportunity) dan juga ancaman (threat) ISO/IEC 31000:2018 Risk Management-Guidelines Risiko 35
  • 36. Kerangka dan Standar - Tinjauan 36 Sosialisasi SNI ISO/IEC 38500:2013 Tata Kelola Teknologi Informasi Jakarta 9 September 2014
  • 37. Pengaturan Turunan Perpres 95/2018 37 Pra Rapat Kerja BSSN, Komisi I Sektor Pemerintah, 14 Januari 2019 No. TUGAS PIC 1 Menyusun Kebijakan Peta Rencana SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 14 ayat 1f) 2 Menyusun Kebijakan arsitektur SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 9 ayat 3d) 3 Menyusun Kebijakan Bisnis Proses SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 23 ayat 1) 4 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan data dan informasi (ps 40) 5 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan pusat data (ps 30 ayat 2d; ps 40) 6 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan jaringan intra pemerintah (ps 31 ayat 1; pd 32 ayat 1, 3c; ps 40) 7 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan sistem penghubung layanan pemerintah (ps 33 ayat 3d; ps 40) 8 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan aplikasi SPBE Nasional (ps 40) 9 Menyusun kebijakan manajemen keamanan informasi (ps 48) 10 Menyusun kebijakan dan melaksanakan Audit Keamanan SPBE (ps 58) Tata kelola Manajemen Audit
  • 38. Pengaturan Turunan Perpres 95/2018 38 No. TUGAS Dalam Tesis 1 Menyusun Kebijakan Peta Rencana SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE APO02 2 Menyusun Kebijakan arsitektur SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 9 ayat 3d) BAI07, DSS06, MEA02 3 Menyusun Kebijakan Bisnis Proses SPBE Nasional bid. Keamanan SPBE (ps 23 ayat 1) APO03 4 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan data dan informasi (ps 40) APO13, DSS05 5 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan pusat data (ps 30 ayat 2d; ps 40) (IS06-MEA04, MEA01, DSS06) 6 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan jaringan intra pemerintah (ps 31 ayat 1; pd 32 ayat 1, 3c; ps 40) DSS05 7 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan sistem penghubung layanan pemerintah (ps 33 ayat 3d; ps 40) APO01, APOO9, DSS02 8 Menyusun kebijakan dan melaksanakan keamanan aplikasi SPBE Nasional (ps 40) APO01 IS03-DSS05, DSS02, APO13 IS17-APO08, APO05, APO14 9 Menyusun kebijakan manajemen keamanan informasi (ps 48) APO, BAI, DSS, MEA terpilih 10 Menyusun kebijakan dan melaksanakan Audit Keamanan SPBE (ps 58) MEA03, MEA04
  • 40. Proses IN-OUT APO13 1. EDM01 2. APO01 3. APO02 4. APO04 5. APO07 6. APO09 7. APO11 9. APO13 10.DSS02 11.DSS05 12.DSS06 13.MEA02 14.MEA04 Area Fokus Keamanan Informasi: 40
  • 42. 42
  • 43. 43
  • 44. Jenis proyek desain penelitian dan fokus utamanya. (Iterasi dihilangkan) 44