Hakikat bahasa adalah cara pandang terhadap bahasa sebagai suatu pesan akibat adanya aktivitas, ruang dan waktu serta digunakan oleh manusia sebagai alat komunikasi (Saputra, 05/04/2015)
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Bahasa di Hubungkan dengan Pembelajaran
1. Bahasa di Hubungkan dengan Pembelajaran
Oleh :
Anggi Saputra (1305476)
Kelas 3 A PGSD
Pendalaman Bahasa 3
Universitas Pendidikan Indonesia
Kampus Tasikmalaya
2016
Hakikat bahasa adalah cara pandang terhadap bahasa sebagai suatu pesan akibat adanya
aktivitas, ruang dan waktu serta digunakan oleh manusia sebagai alat komunikasi (Saputra,
05/04/2015). Sedangkan menurut Wibowo (2001), bahasa adalah sistem bunyi yang bermakna
dan berartikulasi (dihasilkan oleh alat ucap) yang bersifat arbiter dan konvensional, yang dipakai
sebagai alat berkomunikasi oleh sekelompok manusia untuk melahirkan perasaan dan pikiran.
Untuk itu bahasa dapat dianalisis berdasarkan persamaan dan perbedaan. Analisis berdasarkan
permasaan kedua pendapat mengenai bahasa terletak pada fungsi bahasa sebagai alat komunikasi
dan analisis perbedaan terletak dari cara pandang terhadap memaknai bahasa. Bahasa digunakan
untuk berkomunikasi akan tetapi tidak setiap komunikasi adalah bahasa. Misalnya guru
mengacungkan jempol ketika siswa sudah pandai membaca.
Pembelajaran adalah proses interaksi antara siswa dengan guru sehingga siswa belajar.
Salah satu ciri siswa diakatan belajar apabila terdapat perubahan tingkah laku, menentap,
dinamis dan disadari. Dalam perkuliahan tanggal 03 Februari 2016, Dr. Dian Indihadi, M.Pd
menjelaskan bahwa peran guru adalah merubah potensi menjadi kompetensi (Dian Indihadi,
2016). Setiap siswa memiliki karakteristik berbeda dan unik, ada siswa bertipe audio, video,
audio visual dan kinestetik. Misalnya menulis adalah suatu potensi dan ketika siswa dimintakan
untuk menulis puisi, itulah kompetensi. Sifat potensi bersifat alami/natural berbeda dengan
kompetensi yakni tidak dibawa sejak lahir/tidak di fitrahkan dan sifatnya tidak alami.
Pembelajaran sebagai suatu interaksi tentu memerlukan bahasa sebagai alat komunikasi.
Interaksi menandai adanya sifat dinamis dan kedinamisan terlihat pada proses pembelajaran
antara guru dengan siswa dan perubahan tingkah laku pada siswa. Oreintasi utama dalam proses
pembelajaran adalah memberikan pengalaman dan pemahaman kepada siswa sehingga siswa
mampu medeskripsikan, menghubungkan, mengelompokan, mengendalikan dan mengapresiasi.
Dengan demikian hubungan bahasa dapat di gambarkan sebagai berikut :
2. PembelajaranKomponen
Pembelajaran
Bahasa
Komunikasi
Merujuk pada gambar tersebut dijelaskan perihal hubungan antara bahasa dengan
pembelajaran Hubungan antara bahasa dengan pembelajaran merupakan sesuatu yang tidak dapat
dipisahkan atau memiliki hubungn erat. Bahasa memfasilitasi guru dalam menyampaikan pesan
(ide, gagasan, kegunaan, info) kepada siswa dan begitu pula siswa kepada guru. Bahasa
memberikan kemungkinan-kemungkinan pada siswa untuk saling berinteraksi untuk
mengembangkan penalaran sebagai upaya untuk memahami fenomena. Peran guru dalam hal ini
adalah perlu memandang siswa sebagai individu dengan karakter dan potensi yang berbeda