SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
1.SETTING DASAR ROUTER
1. Rubahidentitas
2. Rubahinterfaces, eth1=wan eth2=lan
3. Isi ipaddress,eth1 dan eth2
4. Isi gateway
5. Settingdns
6. Settingnat
2.CARA BLOKIR SITUS DENGAN LAYER 7
1. IP  FirewallLayer7 Protocols klik+
2. di halamanNewFirewallL7 Protocolsisi:
Name: Facebook
Regexp: www.facebook.com
3. Jika yang diblokirlebihdari1 situs makapadahalamanNewFirewallL7 Protocolsisi:
Name: Situsyang di Blokir(penamaanbebas)
Regexp: ^.+(facebook|faceindo|youtube|twitter|friendster|nimbuzz).*$
atau facebook|faceindo|twitter|friendster|nimbuzz
4. klikTab FilterRules klik+isi diTab General,Chain: forward,di Tab Advanced
Layer7 Protocol: Situsyang di Blokir (namayang diisi di Ip-Firewall-Layer7Protocol tadi),diTab Action
pilihAction : drop OK.
5. UntukmembukaBlokirnya kita tinggalmenggantiAction dropmenjadiaccept.
3.CARA BLOKIR SITUS DENGAN WEB PROXY INTERNAL
1. IP FirewallNAT  klikAdd, padaTabGeneralganti Chain: dstnat, Protocol: tcp, Dst. Port: 80
kemudianpindahkeTabAction GantiAction denganredirectdan To Port: 3128 OK
2. IP WebProxy, padaTabAccess pilihWeb ProxySettings,padaTabGeneralCentangEnabled,ganti
Port: 3128,CacheAdministrator :(isi denganemail)OK
3. IP  Web Proxy, PadaTabAccess klikAdd, Dst. Host: *.facebook.com*(Namasitusyang akan di
Blokir),Action :deny klikOK
4. Lakukan langkah1-3 jikasitus yang kita blokirlebihdari 1
4.CARA LIMIT BANDWITH BERDASARKAN SIANG DAN MALAM
1. SettingNTP Client
System NTPClientCentangEnabledMode:UnicastPrimaryNTP Server : 152.118.24.8
(bisa diisikan NTPClientyang lainmissalspeedy=202.134.0.155) OK
2. SettingJam dantanggaldi Mikrotik
System ClockTimeTime:gantidenganjamsekarangDate : gantidengantanggal
sekarangTimeZoneName: GantidenganAsia/Jakarta OK
3. Buat simplequeuenya :
QueuesAdd GeneralName:SiangTargetAddress : Alamatip lankita buntutpakai.0
(contoh=192.168.26.0/29) TargetUpload:256k TargetDownload:512k Advanced
Interface : LAN TargetUpload:256k TargetDowload: 512kQueueType : Default-small
OK
4. KemudianbuatkanlagiSimpleQueuenya dengannamaMalam seperticara di atas tinggaldisesuaikan
batasan limitnya untukmalamhari.
5. Buat scriptnya
System ScriptAddName:SiangSource:/queue simpleenableSiang;/queuesimple
disableMalam OK
Buatkan lagiScriptdengannamaMalamdenganSource: /queue simpleenableMalam;/queue simple
disableSiang
6. Jika scriptyang diberinama“Siang”dieksekusi,scripttersebutakan mengenablesimplequeueyang
diberinama“Siang”danmendisablesimplequeue “Malam”Untukscriptyang malamadalahsebaliknya.
7. Sekarangjadwalkan!(Scheduler)
System ScedulerAddName:SiangStartDate : 20 Januari2013 StartTime:06.00
Interval : 1d/ 1 hari OnEvent : Siang.
Buatkan lagiSystem ScedulerdengannamaMalamseperti cara diatasdenganstart time : 18.00
8. Di dalamschedulerdijelaskan:Scheduleryang diberinama“Siang”akanmengeksekusiscriptyang
diberinama“Siang”dimulaitanggal20Januari2013 padajam06.00 denganinterval 1 hari.Scheduler
yang diberinama“Malam”akan mengeksekusiscriptyang diberinama“Malam”dimulaitanggal20
Januari 2013padajam18.00/ jam6 sore denganinterval 1 hari.
5.CARA LIMIT BANDWITH MENGGUNAKAN PCQ (Per Connection Queue)
1. IP FirewallMangleAdd GeneralChain:forward Src.Address: 192.168.2.0/29
(Alamat NetworkjaringanLokalkita) ActionAction : markconnectionNew ConnectionMark
: user-con (penamaanbebas)Passthrough:yes (Centang) OK
2. IP FirewallMangleAdd GeneralChain:forward ConnectionMark : user-con
ActionAction : markpacketNewPacketMark : client-con(penamaanbebas)
Passthrough:no (tidakdi centang)OK
3. QueuesQueueTypes Add Type Name: pcq_downloadKind:pcqDst.Address (di
centang)OK
4. QueuesQueueTypes Add Type Name: pcq_uploadKind:pcqSrc.Address(di
centang)OK
5. QueuesQueueTree AddGeneralName:queue1(namabebas)Parent: LAN
PacketMarks : client-conQueueType : pcq_downloadOK
6. QueuesQueueTree AddGeneralName:queue2(namabebas)Parent: WAN
PacketMarks : client-conQueueType : pcq_uploadOK
6. CARA LIMIT BANDWITH PER CLIENT MENGGUNAKAN QUEUE TREE
1. IP FirewallMangleAddGeneralChain:preroutingSrc.Address :
192.168.2.2 (Alamat IP Client 1) ActionAction : markconnectionNewConnectionMark
: client1(penamaanbebas)Passthrough:yes (Centang) OK
2. IP FirewallMangleAdd GeneralChain:preroutingConnectionMark : client1
ActionAction : markpacketNewPacketMark : client1-con(penamaanbebas)
Passthrough:no (tidakdi centang)OK
3. UlangipembuatanMarkConnectiondan Mark Packetsebanyak jumlahClientkita, untukcontoh
diatassebanyak3 client
4. setting QueueTree nya yaitu langkah5 dan6
5. LimituntukDownload:
QueuesQueueTree AddGeneralName:client1-down(NamaBebas)Parent:
LAN (Interface jaringanlocalkita) PacketMark : client1-conMax Limit: 333k OK
6. Limituntuk Uploadnya :
QueuesQueueTree AddGeneralName:client1-up(NamaBebas)Parent:
WAN (Interface jaringanPublickita) PacketMark : client1-conMax Limit: 170k OK
7. Buatkan QueueTree nya sejumlahClientyang kita buat.
7.CARA LIMIT BANDWITH PER CLIENT MENGGUNAKAN SIMPLE QUEUE
1. Queues SimpleQueuesAddGeneralName:client1 TargetAddress: (ip lan pckita)
TargetUploadMax Limit: 170k TargetDownloadMax Limit: 333k Ok
2. UlangipembuatanSimpleQueuessebanyakjumlahClientkita,
8.Cara setting MikrotikRouter,ip address yang di perbolehkan konekke internet
1. “Ip” kemudian“Firewall”,Kemudianditab“NAT” hapusmasqueradeandayang lamacaranya klik
kanan kemudian“Remove”
2. Kliktanda +warna merahdan isikan“Chain:srcnat” kemudian“out-interface=namainterface yang
mengarahke modem”ditabadvanced“Src-address-list:DAFTAR_IP_CLIENT” kemudianditab action
“Action:masquerade”
3. Langkahselanjutnya masihdi menu“Firewall”ditab sebelahnya pilih“AddressList” kemudiankliktanda
+warna merahdan isikan“Name:DAFTAR_IP_CLIENT” kemudian“Address:ipaddressnya(ipyang tidak
bolehkonekinternet)”
9. CARA MEMISAHKAN JALUR DOWNLOAD dan BROWSING (MANGLE dan quee treee)
Ip firewallmangle
addchain=preroutingaction=mark-connectionnew-connection-mark=con-uploadpassthrough=yes
in-interface=lancomment="mangleupload"
addchain=preroutingaction=mark-packetnew-packet-mark=pac-uploadpassthrough=yes
connection-mark=con-upload
addchain=preroutingaction=mark-connectionnew-connection-mark=con-downloadpassthrough=yes
in-interface=wlan1comment="mangledownload"
addchain=preroutingaction=mark-packetnew-packet-mark=pac-dowloadpassthrough=yes
connection-mark=con-download
ipqueuetree
addname="download"parent=global-inpacket-mark=pac-dowloadlimit-at=300k
queue=defaultpriority=8 max-limit=300kburst-limit=0burst-threshold=0burst-time=0s
addname="upload"parent=global-outpacket-mark=pac-uploadlimit-at=128k
queue=defaultpriority=2 max-limit=128kburst-limit=0burst-threshold=0burst-time=0s
9. CARA SETTING ROUTER MIKROTIK DI SET BRIDGE AGAR IP MODEM DAN CLIENT
TETAP 1 NETWORK
1. Bridge dan klik + pilih tab general isikan nama dan klik OK
2. Pilih tab Port dan + pilih tab general  interface nya pilih “ether1 dan di bagian Bridge
nya pilih bridge1 dan klik OK
3. Klik TAB yaitu Port sekali lagi  + di bagian interface nya pilih ether2 dan di bagian
Bridge nya pilih bridge1 dan klik OK
4. Selanjutnya kembali ke TAB Bridge dan klik Setting dan centang Use IP Firewall dan
klik OK
10. SETTING MIKROTIK WIRELESS BRIDGE
1. Pilih Bridge kemudian tekan + / Add, berilah nama bridge1 pada Name kemudian OK.
2. Masih di menu Bridge pilih Tab Port kemudian tekan tombol + / Add, pada New Bridge
Port masukkan Interface yang akan kita gunakan (misal ether1) dan Bridge : bridge1
kemudian OK
3. Masih di menu Bridge pilih Tab Port kembali, kemudian tekan tombol + / Add, pada
New Bridge Port masukkan Interface : wlan1 dan Bridge : bridge1 kemudian OK
4. Masukkan IP Address pada interface bridge1
Pilih menu IP kemudian Addresses, tekan tombol + / Add kemudian masukkan Address :
sesuai dengan IP AP dan interface : bridge1 kemudian OK
5. Selanjutnya adalah setting wireless interface. Kliklah pada menu Wireless ,pilihlah tab
interface lalu double click pada nama interface wireless yang akan digunakan Pilihlah tab
Wireless Pilihlah mode AP-bridge ,band 2.4GHz-B/G/N, tentukanlah Frekuensi , dan
SSID yang akan digunakan . Jangan lupa mengaktifkan default authenticated dan default
forward . Lalu aktifkanlah interface wireless dan klik OK .
--Konfigurasi pada Wireless Station
6. Pilih menu Bridge kemudian tekan + / Add, berilah nama bridge1 pada Name
kemudianOK.
7. Masih di menu Bridge pilih Tab Port kemudian tekan tombol + / Add, pada New Bridge
Port masukkan Interface : wlan1 dan Bridge : bridge1 kemudian OK
8. Masih di menu Bridge pilih Tab Port kembali kemudian tekan tombol + / Add, pada New
Bridge Port masukkan Interface yang akan kita gunakan (misal ether1) dan Bridge :
bridge1 kemudian OK
9. Pilih menu IP kemudian Addresses, tekan tombol + / Add kemudian masukkan Address :
sesuai dengan IP AP Station dan interface : bridge1 kemudian OK.
10. Selanjutnya adalah setting wireless interface. Kliklah pada menu Wireless, pilihlah tab
interface ,lalu double click pada nama interface wireless yang akan digunakan . Pilihlah tab
Wireless , Pilihlah mode station bridge / station pseudobridge , band 2.4GHz-B/G/N ,
tentukanlah Frekuensi yang sama dengan wireless AP Bridgenya kita tadi , dan tulis SSID
yang sama dengan wireless AP Bridge kita , aktifkan default authenticated . Lalu aktifkanlah
interface wireless dan klik OK Atau bisa juga dengan men scan wireless AP Bridge kita
dengan cara klik lah pada menu wireless, pilihlah tab Interface , lalu double click pada nama
interface wireless yang akan digunakan . Pilihlah tab Wireless , kemudian klik Scan .
11. Kemudian pilihlah nama SSID wireless AP Bridge kita tadi , lalu klik Connect dan klik
Close
11. SETTING MIKROTIK WIRELESS WDS MESH
1. Buatlah sebuah interface Mesh yang baru, berilah nama Mesh-interface
Pilih menu Mesh kemudian tekan + / Add, berilah nama Mesh-interface pada Name
kemudian OK
2. Masukkan ethernet ke dalam interface Mesh
Masih di menu Mesh pilih Tab Port kemudian tekan tombol + / Add, pada New Mesh Port
masukkan Ethernet yang akan kita gunakan (misal ether1) dan Mesh : Mesh-interface
kemudian OK
3. Masih di menu Mesh pilih Tab Port kembali, kemudian tekan tombol + / Add, pada New
Mesh Port masukkan Interface : wlan1 dan Mesh : Mesh-interface kemudian OK
4. Masukkan IP Address pada interface Mesh1
Pilih menu IP kemudian Addresses, tekan tombol + / Add kemudian masukkan Address :
sesuai dengan IP AP dan interface : Mesh-interface kemudian OK
5. Selanjutnya adalah setting wireless interface. Kliklah pada menu Wireless , pilihlah tab
interface lalu double click pada nama interface wireless yang akan digunakan . Pilihlah tab
Wireless Pilihlah mode AP-bridge , band 2.4GHz-B/G/N , tentukanlah Frekuensi , dan SSID
yang akan digunakan . Jangan lupa mengaktifkan default authenticated dan default forward .
Lalu aktifkanlah interface wireless dan klik OK
6. Berikutnya adalah konfigurasi WDS pada wireless interface yang digunakan. Bukalah
kembali konfigurasi wireless seperti langkah di atas atau double click pada wlan1 , pilihlah
tab WDS . Tentukanlah WDS Mode dynamic mesh dan pilihlah WDS Default Bridge ini
yaitu Mesh-interface . Lalu tekan tombol OK

More Related Content

What's hot

Pembahasan UKK TKJ Paket 1 2013/2014
Pembahasan UKK TKJ Paket 1 2013/2014Pembahasan UKK TKJ Paket 1 2013/2014
Pembahasan UKK TKJ Paket 1 2013/2014Achmad Hadiyanto
 
Modul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
Modul Workshop Aplikasi Berbasis JaringanModul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
Modul Workshop Aplikasi Berbasis JaringanI Putu Hariyadi
 
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn serverwayan abyong
 
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internetTrik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internetrizal99x
 
Konfigurasi mikrotik-dasar-hotspot-dan-warnet
Konfigurasi mikrotik-dasar-hotspot-dan-warnetKonfigurasi mikrotik-dasar-hotspot-dan-warnet
Konfigurasi mikrotik-dasar-hotspot-dan-warnetR Arju Damar
 
Mikrotik ubuntu-proxy10.10
Mikrotik ubuntu-proxy10.10Mikrotik ubuntu-proxy10.10
Mikrotik ubuntu-proxy10.10terjunbebas19
 
Modul Solusi UN SMK TKJ Paket 1 - Membangun PC Router & Proxy Server
Modul Solusi UN SMK TKJ Paket 1 - Membangun PC Router & Proxy ServerModul Solusi UN SMK TKJ Paket 1 - Membangun PC Router & Proxy Server
Modul Solusi UN SMK TKJ Paket 1 - Membangun PC Router & Proxy ServerI Putu Hariyadi
 
Pembahasan UKK TKJ Paket 1
Pembahasan UKK TKJ Paket 1Pembahasan UKK TKJ Paket 1
Pembahasan UKK TKJ Paket 1Dt Yunizaldi
 
Konfigurasi mikrotik
Konfigurasi mikrotikKonfigurasi mikrotik
Konfigurasi mikrotikHadi Nursyam
 
Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian WheezyTutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezyavsai
 
Instalasi dan Konfigurasi LXC Centos 7 pada Proxmox VE 5.1
Instalasi dan Konfigurasi LXC Centos 7 pada Proxmox VE 5.1Instalasi dan Konfigurasi LXC Centos 7 pada Proxmox VE 5.1
Instalasi dan Konfigurasi LXC Centos 7 pada Proxmox VE 5.1I Putu Hariyadi
 
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...David Adi Nugroho
 
Pembahasan Soal UKK TKJ 2017 - Paket 3
Pembahasan Soal UKK TKJ 2017 - Paket 3Pembahasan Soal UKK TKJ 2017 - Paket 3
Pembahasan Soal UKK TKJ 2017 - Paket 3Beni Krisbiantoro
 
Dokumentasi Pembangun Server Cloud di Domain TKJ SMKN 1 Cimahi
Dokumentasi Pembangun Server Cloud di Domain TKJ SMKN 1 CimahiDokumentasi Pembangun Server Cloud di Domain TKJ SMKN 1 Cimahi
Dokumentasi Pembangun Server Cloud di Domain TKJ SMKN 1 CimahiFebi Gelar Ramadhan
 
Tutorial Packet Tracer NAT DHCP DNS Web Server FTP Email NTP SSH TELNET
Tutorial Packet Tracer NAT DHCP DNS Web Server FTP Email NTP SSH TELNETTutorial Packet Tracer NAT DHCP DNS Web Server FTP Email NTP SSH TELNET
Tutorial Packet Tracer NAT DHCP DNS Web Server FTP Email NTP SSH TELNETDavid Adi Nugroho
 
Konfigurasi Statik Routing pada Linux CentOS
Konfigurasi Statik Routing pada Linux CentOSKonfigurasi Statik Routing pada Linux CentOS
Konfigurasi Statik Routing pada Linux CentOSI Putu Hariyadi
 
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )Dt Yunizaldi
 

What's hot (20)

Pembahasan UKK TKJ Paket 1 2013/2014
Pembahasan UKK TKJ Paket 1 2013/2014Pembahasan UKK TKJ Paket 1 2013/2014
Pembahasan UKK TKJ Paket 1 2013/2014
 
Modul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
Modul Workshop Aplikasi Berbasis JaringanModul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
Modul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
 
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
 
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internetTrik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
 
Konfigurasi mikrotik-dasar-hotspot-dan-warnet
Konfigurasi mikrotik-dasar-hotspot-dan-warnetKonfigurasi mikrotik-dasar-hotspot-dan-warnet
Konfigurasi mikrotik-dasar-hotspot-dan-warnet
 
Mikrotik ubuntu-proxy10.10
Mikrotik ubuntu-proxy10.10Mikrotik ubuntu-proxy10.10
Mikrotik ubuntu-proxy10.10
 
Modul Solusi UN SMK TKJ Paket 1 - Membangun PC Router & Proxy Server
Modul Solusi UN SMK TKJ Paket 1 - Membangun PC Router & Proxy ServerModul Solusi UN SMK TKJ Paket 1 - Membangun PC Router & Proxy Server
Modul Solusi UN SMK TKJ Paket 1 - Membangun PC Router & Proxy Server
 
Pembahasan UKK TKJ Paket 1
Pembahasan UKK TKJ Paket 1Pembahasan UKK TKJ Paket 1
Pembahasan UKK TKJ Paket 1
 
Konfigurasi mikrotik
Konfigurasi mikrotikKonfigurasi mikrotik
Konfigurasi mikrotik
 
FreeBSD Installation
FreeBSD InstallationFreeBSD Installation
FreeBSD Installation
 
Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian WheezyTutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
 
Instalasi dan Konfigurasi LXC Centos 7 pada Proxmox VE 5.1
Instalasi dan Konfigurasi LXC Centos 7 pada Proxmox VE 5.1Instalasi dan Konfigurasi LXC Centos 7 pada Proxmox VE 5.1
Instalasi dan Konfigurasi LXC Centos 7 pada Proxmox VE 5.1
 
Jeni slides j2 me-06-networking
Jeni slides j2 me-06-networkingJeni slides j2 me-06-networking
Jeni slides j2 me-06-networking
 
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
 
Pembahasan Soal UKK TKJ 2017 - Paket 3
Pembahasan Soal UKK TKJ 2017 - Paket 3Pembahasan Soal UKK TKJ 2017 - Paket 3
Pembahasan Soal UKK TKJ 2017 - Paket 3
 
Dokumentasi Pembangun Server Cloud di Domain TKJ SMKN 1 Cimahi
Dokumentasi Pembangun Server Cloud di Domain TKJ SMKN 1 CimahiDokumentasi Pembangun Server Cloud di Domain TKJ SMKN 1 Cimahi
Dokumentasi Pembangun Server Cloud di Domain TKJ SMKN 1 Cimahi
 
Tutorial Packet Tracer NAT DHCP DNS Web Server FTP Email NTP SSH TELNET
Tutorial Packet Tracer NAT DHCP DNS Web Server FTP Email NTP SSH TELNETTutorial Packet Tracer NAT DHCP DNS Web Server FTP Email NTP SSH TELNET
Tutorial Packet Tracer NAT DHCP DNS Web Server FTP Email NTP SSH TELNET
 
Konfigurasi Statik Routing pada Linux CentOS
Konfigurasi Statik Routing pada Linux CentOSKonfigurasi Statik Routing pada Linux CentOS
Konfigurasi Statik Routing pada Linux CentOS
 
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
 
Tutorial mikrotik-1
Tutorial mikrotik-1Tutorial mikrotik-1
Tutorial mikrotik-1
 

Viewers also liked

prezentacija_diplomska_koncna
prezentacija_diplomska_koncnaprezentacija_diplomska_koncna
prezentacija_diplomska_koncnaIva Hari
 
доклад "формирование духовно-нравственных качеств личности"
доклад "формирование духовно-нравственных качеств личности"доклад "формирование духовно-нравственных качеств личности"
доклад "формирование духовно-нравственных качеств личности"Angelina Trofimova
 

Viewers also liked (6)

Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Konfigurasi
KonfigurasiKonfigurasi
Konfigurasi
 
prezentacija_diplomska_koncna
prezentacija_diplomska_koncnaprezentacija_diplomska_koncna
prezentacija_diplomska_koncna
 
Next generation manaseer
Next generation manaseerNext generation manaseer
Next generation manaseer
 
доклад "формирование духовно-нравственных качеств личности"
доклад "формирование духовно-нравственных качеств личности"доклад "формирование духовно-нравственных качеств личности"
доклад "формирование духовно-нравственных качеств личности"
 
The Rise of Stalin - Part 2
The Rise of Stalin - Part 2The Rise of Stalin - Part 2
The Rise of Stalin - Part 2
 

Similar to setting mikrotik

Pengenalan mikrotik revisi
Pengenalan mikrotik revisiPengenalan mikrotik revisi
Pengenalan mikrotik revisiCuhendra C
 
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet TracerMembuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet TracerPT Jaya Teknik Indonesia
 
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantaiKelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantaiWilly Winas
 
Penyelesaian soal paket 3 ukk2016
Penyelesaian soal paket 3 ukk2016Penyelesaian soal paket 3 ukk2016
Penyelesaian soal paket 3 ukk2016Syamsul Alam
 
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu ganpembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu ganSaipulAnwar18
 
Manejemen bandwith
Manejemen bandwithManejemen bandwith
Manejemen bandwithhubolt
 
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganRancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganFanny Oktaviarti
 
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017Ira Rosdiana
 
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn serverwayan abyong
 
Rancangan 3 Gedung 4 Ruangan di setiap gedung
Rancangan 3 Gedung 4 Ruangan di setiap gedungRancangan 3 Gedung 4 Ruangan di setiap gedung
Rancangan 3 Gedung 4 Ruangan di setiap gedungFanny Oktaviarti
 
Deyan bayu permana
Deyan bayu permanaDeyan bayu permana
Deyan bayu permanadeyanbayu87
 
Konfigurasi mikrotik dengan routerboard RB-750
Konfigurasi mikrotik dengan routerboard RB-750Konfigurasi mikrotik dengan routerboard RB-750
Konfigurasi mikrotik dengan routerboard RB-750Agustina Amelia
 
Load balancing Speedy & Biznet
Load balancing Speedy & BiznetLoad balancing Speedy & Biznet
Load balancing Speedy & Biznethallowangsa
 
Installasi jaringan UKK paket 3.pptx
Installasi jaringan UKK paket 3.pptxInstallasi jaringan UKK paket 3.pptx
Installasi jaringan UKK paket 3.pptxAnandaRitoKusumaAbri
 
Internet gratis dengan vpn tunnel
Internet gratis dengan vpn tunnelInternet gratis dengan vpn tunnel
Internet gratis dengan vpn tunnelGhondronk
 

Similar to setting mikrotik (20)

Jaringan Komputer
Jaringan KomputerJaringan Komputer
Jaringan Komputer
 
Pengenalan mikrotik revisi
Pengenalan mikrotik revisiPengenalan mikrotik revisi
Pengenalan mikrotik revisi
 
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet TracerMembuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
 
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantaiKelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
 
Penyelesaian soal paket 3 ukk2016
Penyelesaian soal paket 3 ukk2016Penyelesaian soal paket 3 ukk2016
Penyelesaian soal paket 3 ukk2016
 
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu ganpembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
 
Manejemen bandwith
Manejemen bandwithManejemen bandwith
Manejemen bandwith
 
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganRancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
 
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
 
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
 
Laporan PIJK 8
Laporan PIJK 8Laporan PIJK 8
Laporan PIJK 8
 
Mikrotik
MikrotikMikrotik
Mikrotik
 
Rancangan 3 Gedung 4 Ruangan di setiap gedung
Rancangan 3 Gedung 4 Ruangan di setiap gedungRancangan 3 Gedung 4 Ruangan di setiap gedung
Rancangan 3 Gedung 4 Ruangan di setiap gedung
 
Deyan bayu permana
Deyan bayu permanaDeyan bayu permana
Deyan bayu permana
 
Laporan 9 konfigurasi router lanjutan
Laporan 9 konfigurasi router lanjutanLaporan 9 konfigurasi router lanjutan
Laporan 9 konfigurasi router lanjutan
 
Mikrotik hotspot
Mikrotik hotspotMikrotik hotspot
Mikrotik hotspot
 
Konfigurasi mikrotik dengan routerboard RB-750
Konfigurasi mikrotik dengan routerboard RB-750Konfigurasi mikrotik dengan routerboard RB-750
Konfigurasi mikrotik dengan routerboard RB-750
 
Load balancing Speedy & Biznet
Load balancing Speedy & BiznetLoad balancing Speedy & Biznet
Load balancing Speedy & Biznet
 
Installasi jaringan UKK paket 3.pptx
Installasi jaringan UKK paket 3.pptxInstallasi jaringan UKK paket 3.pptx
Installasi jaringan UKK paket 3.pptx
 
Internet gratis dengan vpn tunnel
Internet gratis dengan vpn tunnelInternet gratis dengan vpn tunnel
Internet gratis dengan vpn tunnel
 

Recently uploaded

Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 

Recently uploaded (7)

Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 

setting mikrotik

  • 1. 1.SETTING DASAR ROUTER 1. Rubahidentitas 2. Rubahinterfaces, eth1=wan eth2=lan 3. Isi ipaddress,eth1 dan eth2 4. Isi gateway 5. Settingdns 6. Settingnat 2.CARA BLOKIR SITUS DENGAN LAYER 7 1. IP  FirewallLayer7 Protocols klik+ 2. di halamanNewFirewallL7 Protocolsisi: Name: Facebook Regexp: www.facebook.com 3. Jika yang diblokirlebihdari1 situs makapadahalamanNewFirewallL7 Protocolsisi: Name: Situsyang di Blokir(penamaanbebas) Regexp: ^.+(facebook|faceindo|youtube|twitter|friendster|nimbuzz).*$ atau facebook|faceindo|twitter|friendster|nimbuzz 4. klikTab FilterRules klik+isi diTab General,Chain: forward,di Tab Advanced Layer7 Protocol: Situsyang di Blokir (namayang diisi di Ip-Firewall-Layer7Protocol tadi),diTab Action pilihAction : drop OK. 5. UntukmembukaBlokirnya kita tinggalmenggantiAction dropmenjadiaccept. 3.CARA BLOKIR SITUS DENGAN WEB PROXY INTERNAL 1. IP FirewallNAT  klikAdd, padaTabGeneralganti Chain: dstnat, Protocol: tcp, Dst. Port: 80 kemudianpindahkeTabAction GantiAction denganredirectdan To Port: 3128 OK 2. IP WebProxy, padaTabAccess pilihWeb ProxySettings,padaTabGeneralCentangEnabled,ganti Port: 3128,CacheAdministrator :(isi denganemail)OK
  • 2. 3. IP  Web Proxy, PadaTabAccess klikAdd, Dst. Host: *.facebook.com*(Namasitusyang akan di Blokir),Action :deny klikOK 4. Lakukan langkah1-3 jikasitus yang kita blokirlebihdari 1 4.CARA LIMIT BANDWITH BERDASARKAN SIANG DAN MALAM 1. SettingNTP Client System NTPClientCentangEnabledMode:UnicastPrimaryNTP Server : 152.118.24.8 (bisa diisikan NTPClientyang lainmissalspeedy=202.134.0.155) OK 2. SettingJam dantanggaldi Mikrotik System ClockTimeTime:gantidenganjamsekarangDate : gantidengantanggal sekarangTimeZoneName: GantidenganAsia/Jakarta OK 3. Buat simplequeuenya : QueuesAdd GeneralName:SiangTargetAddress : Alamatip lankita buntutpakai.0 (contoh=192.168.26.0/29) TargetUpload:256k TargetDownload:512k Advanced Interface : LAN TargetUpload:256k TargetDowload: 512kQueueType : Default-small OK 4. KemudianbuatkanlagiSimpleQueuenya dengannamaMalam seperticara di atas tinggaldisesuaikan batasan limitnya untukmalamhari. 5. Buat scriptnya System ScriptAddName:SiangSource:/queue simpleenableSiang;/queuesimple disableMalam OK Buatkan lagiScriptdengannamaMalamdenganSource: /queue simpleenableMalam;/queue simple disableSiang 6. Jika scriptyang diberinama“Siang”dieksekusi,scripttersebutakan mengenablesimplequeueyang diberinama“Siang”danmendisablesimplequeue “Malam”Untukscriptyang malamadalahsebaliknya. 7. Sekarangjadwalkan!(Scheduler) System ScedulerAddName:SiangStartDate : 20 Januari2013 StartTime:06.00 Interval : 1d/ 1 hari OnEvent : Siang. Buatkan lagiSystem ScedulerdengannamaMalamseperti cara diatasdenganstart time : 18.00 8. Di dalamschedulerdijelaskan:Scheduleryang diberinama“Siang”akanmengeksekusiscriptyang diberinama“Siang”dimulaitanggal20Januari2013 padajam06.00 denganinterval 1 hari.Scheduler
  • 3. yang diberinama“Malam”akan mengeksekusiscriptyang diberinama“Malam”dimulaitanggal20 Januari 2013padajam18.00/ jam6 sore denganinterval 1 hari. 5.CARA LIMIT BANDWITH MENGGUNAKAN PCQ (Per Connection Queue) 1. IP FirewallMangleAdd GeneralChain:forward Src.Address: 192.168.2.0/29 (Alamat NetworkjaringanLokalkita) ActionAction : markconnectionNew ConnectionMark : user-con (penamaanbebas)Passthrough:yes (Centang) OK 2. IP FirewallMangleAdd GeneralChain:forward ConnectionMark : user-con ActionAction : markpacketNewPacketMark : client-con(penamaanbebas) Passthrough:no (tidakdi centang)OK 3. QueuesQueueTypes Add Type Name: pcq_downloadKind:pcqDst.Address (di centang)OK 4. QueuesQueueTypes Add Type Name: pcq_uploadKind:pcqSrc.Address(di centang)OK 5. QueuesQueueTree AddGeneralName:queue1(namabebas)Parent: LAN PacketMarks : client-conQueueType : pcq_downloadOK 6. QueuesQueueTree AddGeneralName:queue2(namabebas)Parent: WAN PacketMarks : client-conQueueType : pcq_uploadOK 6. CARA LIMIT BANDWITH PER CLIENT MENGGUNAKAN QUEUE TREE 1. IP FirewallMangleAddGeneralChain:preroutingSrc.Address : 192.168.2.2 (Alamat IP Client 1) ActionAction : markconnectionNewConnectionMark : client1(penamaanbebas)Passthrough:yes (Centang) OK 2. IP FirewallMangleAdd GeneralChain:preroutingConnectionMark : client1 ActionAction : markpacketNewPacketMark : client1-con(penamaanbebas) Passthrough:no (tidakdi centang)OK 3. UlangipembuatanMarkConnectiondan Mark Packetsebanyak jumlahClientkita, untukcontoh diatassebanyak3 client 4. setting QueueTree nya yaitu langkah5 dan6 5. LimituntukDownload: QueuesQueueTree AddGeneralName:client1-down(NamaBebas)Parent: LAN (Interface jaringanlocalkita) PacketMark : client1-conMax Limit: 333k OK 6. Limituntuk Uploadnya :
  • 4. QueuesQueueTree AddGeneralName:client1-up(NamaBebas)Parent: WAN (Interface jaringanPublickita) PacketMark : client1-conMax Limit: 170k OK 7. Buatkan QueueTree nya sejumlahClientyang kita buat. 7.CARA LIMIT BANDWITH PER CLIENT MENGGUNAKAN SIMPLE QUEUE 1. Queues SimpleQueuesAddGeneralName:client1 TargetAddress: (ip lan pckita) TargetUploadMax Limit: 170k TargetDownloadMax Limit: 333k Ok 2. UlangipembuatanSimpleQueuessebanyakjumlahClientkita, 8.Cara setting MikrotikRouter,ip address yang di perbolehkan konekke internet 1. “Ip” kemudian“Firewall”,Kemudianditab“NAT” hapusmasqueradeandayang lamacaranya klik kanan kemudian“Remove” 2. Kliktanda +warna merahdan isikan“Chain:srcnat” kemudian“out-interface=namainterface yang mengarahke modem”ditabadvanced“Src-address-list:DAFTAR_IP_CLIENT” kemudianditab action “Action:masquerade” 3. Langkahselanjutnya masihdi menu“Firewall”ditab sebelahnya pilih“AddressList” kemudiankliktanda +warna merahdan isikan“Name:DAFTAR_IP_CLIENT” kemudian“Address:ipaddressnya(ipyang tidak bolehkonekinternet)” 9. CARA MEMISAHKAN JALUR DOWNLOAD dan BROWSING (MANGLE dan quee treee) Ip firewallmangle addchain=preroutingaction=mark-connectionnew-connection-mark=con-uploadpassthrough=yes in-interface=lancomment="mangleupload" addchain=preroutingaction=mark-packetnew-packet-mark=pac-uploadpassthrough=yes connection-mark=con-upload addchain=preroutingaction=mark-connectionnew-connection-mark=con-downloadpassthrough=yes in-interface=wlan1comment="mangledownload" addchain=preroutingaction=mark-packetnew-packet-mark=pac-dowloadpassthrough=yes connection-mark=con-download ipqueuetree addname="download"parent=global-inpacket-mark=pac-dowloadlimit-at=300k queue=defaultpriority=8 max-limit=300kburst-limit=0burst-threshold=0burst-time=0s addname="upload"parent=global-outpacket-mark=pac-uploadlimit-at=128k
  • 5. queue=defaultpriority=2 max-limit=128kburst-limit=0burst-threshold=0burst-time=0s 9. CARA SETTING ROUTER MIKROTIK DI SET BRIDGE AGAR IP MODEM DAN CLIENT TETAP 1 NETWORK 1. Bridge dan klik + pilih tab general isikan nama dan klik OK 2. Pilih tab Port dan + pilih tab general  interface nya pilih “ether1 dan di bagian Bridge nya pilih bridge1 dan klik OK 3. Klik TAB yaitu Port sekali lagi  + di bagian interface nya pilih ether2 dan di bagian Bridge nya pilih bridge1 dan klik OK 4. Selanjutnya kembali ke TAB Bridge dan klik Setting dan centang Use IP Firewall dan klik OK 10. SETTING MIKROTIK WIRELESS BRIDGE 1. Pilih Bridge kemudian tekan + / Add, berilah nama bridge1 pada Name kemudian OK. 2. Masih di menu Bridge pilih Tab Port kemudian tekan tombol + / Add, pada New Bridge Port masukkan Interface yang akan kita gunakan (misal ether1) dan Bridge : bridge1 kemudian OK 3. Masih di menu Bridge pilih Tab Port kembali, kemudian tekan tombol + / Add, pada New Bridge Port masukkan Interface : wlan1 dan Bridge : bridge1 kemudian OK 4. Masukkan IP Address pada interface bridge1 Pilih menu IP kemudian Addresses, tekan tombol + / Add kemudian masukkan Address : sesuai dengan IP AP dan interface : bridge1 kemudian OK 5. Selanjutnya adalah setting wireless interface. Kliklah pada menu Wireless ,pilihlah tab interface lalu double click pada nama interface wireless yang akan digunakan Pilihlah tab Wireless Pilihlah mode AP-bridge ,band 2.4GHz-B/G/N, tentukanlah Frekuensi , dan SSID yang akan digunakan . Jangan lupa mengaktifkan default authenticated dan default forward . Lalu aktifkanlah interface wireless dan klik OK . --Konfigurasi pada Wireless Station 6. Pilih menu Bridge kemudian tekan + / Add, berilah nama bridge1 pada Name kemudianOK. 7. Masih di menu Bridge pilih Tab Port kemudian tekan tombol + / Add, pada New Bridge Port masukkan Interface : wlan1 dan Bridge : bridge1 kemudian OK 8. Masih di menu Bridge pilih Tab Port kembali kemudian tekan tombol + / Add, pada New Bridge Port masukkan Interface yang akan kita gunakan (misal ether1) dan Bridge : bridge1 kemudian OK 9. Pilih menu IP kemudian Addresses, tekan tombol + / Add kemudian masukkan Address : sesuai dengan IP AP Station dan interface : bridge1 kemudian OK. 10. Selanjutnya adalah setting wireless interface. Kliklah pada menu Wireless, pilihlah tab interface ,lalu double click pada nama interface wireless yang akan digunakan . Pilihlah tab Wireless , Pilihlah mode station bridge / station pseudobridge , band 2.4GHz-B/G/N , tentukanlah Frekuensi yang sama dengan wireless AP Bridgenya kita tadi , dan tulis SSID yang sama dengan wireless AP Bridge kita , aktifkan default authenticated . Lalu aktifkanlah interface wireless dan klik OK Atau bisa juga dengan men scan wireless AP Bridge kita
  • 6. dengan cara klik lah pada menu wireless, pilihlah tab Interface , lalu double click pada nama interface wireless yang akan digunakan . Pilihlah tab Wireless , kemudian klik Scan . 11. Kemudian pilihlah nama SSID wireless AP Bridge kita tadi , lalu klik Connect dan klik Close 11. SETTING MIKROTIK WIRELESS WDS MESH 1. Buatlah sebuah interface Mesh yang baru, berilah nama Mesh-interface Pilih menu Mesh kemudian tekan + / Add, berilah nama Mesh-interface pada Name kemudian OK 2. Masukkan ethernet ke dalam interface Mesh Masih di menu Mesh pilih Tab Port kemudian tekan tombol + / Add, pada New Mesh Port masukkan Ethernet yang akan kita gunakan (misal ether1) dan Mesh : Mesh-interface kemudian OK 3. Masih di menu Mesh pilih Tab Port kembali, kemudian tekan tombol + / Add, pada New Mesh Port masukkan Interface : wlan1 dan Mesh : Mesh-interface kemudian OK 4. Masukkan IP Address pada interface Mesh1 Pilih menu IP kemudian Addresses, tekan tombol + / Add kemudian masukkan Address : sesuai dengan IP AP dan interface : Mesh-interface kemudian OK 5. Selanjutnya adalah setting wireless interface. Kliklah pada menu Wireless , pilihlah tab interface lalu double click pada nama interface wireless yang akan digunakan . Pilihlah tab Wireless Pilihlah mode AP-bridge , band 2.4GHz-B/G/N , tentukanlah Frekuensi , dan SSID yang akan digunakan . Jangan lupa mengaktifkan default authenticated dan default forward . Lalu aktifkanlah interface wireless dan klik OK 6. Berikutnya adalah konfigurasi WDS pada wireless interface yang digunakan. Bukalah kembali konfigurasi wireless seperti langkah di atas atau double click pada wlan1 , pilihlah tab WDS . Tentukanlah WDS Mode dynamic mesh dan pilihlah WDS Default Bridge ini yaitu Mesh-interface . Lalu tekan tombol OK