SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
MAKALAH
KEADAAN DAN PERKEMBANGAN SOSIOLINGUISTIK DI
INDONESIA DAN LINGKUNGAN SEKITAR
Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sosiolinguistik
Dosen pengampu:
Maghfirotul Hamdiah Mpd
Disusun Oleh :
Qomariah tahlilan jamila
Sunaidi
Lutfiatul Latifah
PROGRAM STUDI TADRIS BAHASA INDONESIA
FAKULTAS TADRIS UMUM
UNIVERSITAS ISLAM ZAINUL HASAN GENGGONG
KRAKSAAN - PROBOLINGGO
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Segala Puji bagi Allah yang telah memberikan taufik dan hidayahnya.
Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada suri teladan kita, Nabi
Muhammad SAW, keluarga dan para sahabatnya yang membawa kebenaran bagi
kita semua.
Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing
Dosen pengampu: Maghfirotul Hamdiah M.Pd yang telah membimbing serta
mengajarkan kami, dan mendukung kami sehingga terselesaikan makalah yang
berjudul “Keadaan dan Perkembangan Sosiolinguistik di Indonesia” dan juga
terima kasih yang sebesar-besarnya kami ucapkan kepada semua pihak yang telah
membantu kami sehingga terselesaikan makalah ini.
Ucapan terima kasih tak lupa kami ucapkan, sebagai wujud rasa syukur
dengan tersusunnya makalah ini kepada semua pihak yang telah berpartisipasi
selama penyusunan makalah ini, yang telah dengan tulus ikhlas membantu,
terutama kepada Dosen Pengampu dan teman-teman sekalian.
Kraksaan, 18, juni, 2023
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1
A. Latar Belakang ..................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................................ 1
C. Tujuan Penulisan.................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................ 2
A. Keadaan Sosiolinguistk di Indonesia ................................................... 2
B. Perkembangan Sosiolinguistik di Indonesia ........................................ 4
C. Keadaan dan Perkembangan Sosiolinguistik di Indonesia…………...6
BAB III PENUTUP........................................................................................ 8
A. Kesimpulan .......................................................................................... 8
B. Saran..................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................... 9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kajian linguistik dari waktu ke waktu mengalami perkembangan.
Salah satunya adalah linguistik di bidang lingkungan. Istilah lingkungan
dan Bahasa merupakan aspek yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain.
Berkembangnya bahasa berada pada tataran lingkungan tertentu,
sedangkan berkembangknya lingkungan didasari dengan adanya bahasa
verbal sebagai media untuk berkomunikasi. Keberadaan bahasa dari
waktu ke waktu mengalami perkembangan, adanya bentuk perkembangan
tidak menutup kemungkinan bahwa keberadaan kosa kata lampau
semakin terlupakan atau bahkan semakin punah penggunaannya.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaiman keadaan sosiolinguistik di Indonesia?
2. Bagaimana perkembangan sosiolinguistik di Indonesia?
3. Bagaimana keadaan dan perkembangan sosiolinguistik di
lingkungan sekitar?
C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui keadaan sosiolinguistik di Indonesia
2. Untuk mengetahui perkembangan sosiolinguistik di Indonesia
3. Untuk mengetahui keadaan dan perkembangan sosiolinguistik di
lingkungan sekitar
BAB II
PEMBAHASAN
A. Keadaan Sosiolinguistik di Indonesia
Dalam karya bukunya yang berjudul Astdhahayi pabini di yakini
oleh banyak orang sebagai linguis, dalam buku tersebut membahas tentang
Stikistika bahasa. Dan saat itu juga sosiolinguistik mendapatkan perhatian,
setelah tahun 1869-1897 schuchard, hasselinh dan Van name pertama kali
mengkaji tentang dialek pedalaman Eropa dan kontrak bahasa yang
mengalami variasi bahasa. Dari tahun ke tahun sosiolinguistik memiliki
titik cerah. Dengan munculnya pendapat de saussure bahwa bahasa adalah
sebuah fakta sosial Yang ada di masyarakat yang mempunyai w istilah
yaitu parole dan langue. langue adalah pengetahuan yang dimilik oleh
penutur sedangkan parole ialah perilaku bahasa atau ujaran yang di
ucapkan penutur. Tindakan de saussure kemudan ditindaklanjuti oleh
beberapa sarjana Amerika Serikat yang melakukan beberapa kajian
bahasa, budaya dan kognisi. Setahun kemudian tepatnya pada tahun
weinreich menulis language in contac yang diikuti oleh karya karya besar
lainnya.
Kemudian kajian linguistik terbagi menjadi w yaitu bahasa dan
dimensi masyarakat. Yang digunakan pada penelitian tersebut ialah untuk
mengetahui
1. Identitas sosial dari penutur.
2. Identitas sosial dari pendengar yang terlibat dalam proses
komunikasi.
3. Lingkungan sosial tempat peristiwa tutur terjadi.
4. Analisis sinkronik dan diakronik dari dialek-dialek sosial.
5. Penilaian sosial yang berbeda oleh penutur akan perilaku
bentuk bentuk ujaran.
6. Tingkatan variasi dan ragam linguistik.
7. Penerapan praktis dari penelitian sosiolinguistik (Dittmar
1976:128).
B. Perkembangan Sosiolinguistik di Indonesia
Poedjosoedamo merupakan salah satu pelopor perkembangan
sosiolinguistik di Indonesia, pada tahun 1979 menerbitkan buku Tindak
Tutur Bahasa Jawa. Meskipun sosiolinguistik tidak disebutkan secara
langsung, tindak tutur merupakan salah satu pokok bahasan yang dipelajari
dalam sosiolinguistik. Kemudian pada tahun 1983 diterbitkan buku dengan
judul Pengantar Awal Teori Sosiolinguistik dan Permasalahan Suwito.
Situasi sosiolinguistik di Indonesia cukup kompleks, karena menurut peta
bahasa yang diterbitkan pada tahun 1972 oleh Lembaga Bahasa Nasional
(sekarang Kielikeskus), terdapat sekitar 480 bahasa daerah di Indonesia.
Jumlah penutur masing-masing bahasa bervariasi dari 100 orang (Irian
Jaya) hingga sekitar 50 juta orang (Jawa). Bahasa Indonesia digunakan
sebagai bahasa pengantar di hampir seluruh wilayah Indonesia, terutama di
perkotaan. Hampir 87% penduduk Indonesia mengerti bahasa Indonesia.
Pada saat yang sama, lebih dari 65% penduduk Indonesia berbicara bahasa
Indonesia.
Pada umumnya bahasa ibu orang Indonesia bukanlah bahasa
Indonesia, melainkan bahasa daerah, dan mereka tidak menguasai bahasa
Indonesia sampai usia sekolah, karena bahasa pengantar di sekolah adalah
bahasa Indonesia. Namun saat ini, anak-anak Indonesia belajar tentang
Indonesia sejak usia dini berkat program televisi atau radio berbahasa
Indonesia. Jumlah orang Indonesia yang hanya berbicara bahasa Indonesia
meningkat karena perkawinan antar suku. Selain itu, karena alasan
ekonomi, bahasa Indonesia menjadi bahasa pengantar dalam kehidupan
sehari-hari di kota-kota utama Indonesia. Padahal, bahasa lain yang bukan
bahasa Indonesia jumlahnya cukup banyak. Sebanyak 706 bahasa. Di
antaranya, bahasa utama dari segi jumlah pemakainya adalah bahasa Jawa,
Sunda, Madurai, Bali, Minangkabau, dan Batak.
Pengaruh masuknya agama Islam ke Indonesia telah menyebabkan
banyaknya kata-kata serapan bahasa Arab ke dalam bahasa Indonsia,
seperti kata musyawarah, sahih, ikhtiar dsb. Begitu pula masuknya agama
Hindu telah memperkaya begitu banyak kosa kata bahasa Jawa dan bahasa
melayu (Indonesia) yang berasal dari bahasa sangskerta. Sebagai pengaruh
penjajahan Belanda telah banyak pula kosa kata yang telah diadopsi
menjadi bahasa Indonesia. Pengaruh ilmu dan teknologi telah banyak kata-
kata dan istilah yang diserap dari bahasa Inggris. Adanya kontak
perdagangan dengan bangsa lain telah banyak istilah-istilah bahasa bisnis
yang masuk menjadi kosa kata bahasa Indonesia. Yang juga tidak bisa kita
nafikan di Indonesia adalah adanya kontak sosial dengan masyarakat
(etnik) yang lain, karena sebagian besar etnik di Indonesia hidup dalam
lingkungan masyarakat multietnik yang sekaligus multilingual.
Sebagai dampak dari kontak-kontak sosial yang didasarkan pada
berbagai kepentingan tersebut menurut Poedjosoedarmo (2008) dapat
berdampak: (1) masuknya kata serapan; (2) masuknya unsur morfologi
baru; (3) masuknya fonem baru; dan (4) masuknya variasi tutur baru.
Fenomena perubahan linguistik ini menjadi sorotan kajian
sosiolinguistik yang menganggap konteks sosial sebagai hubungan antara
penggunaan bahasa dengan fenomena sosial yang terjadi dalam
masyarakat. Studi sosiolinguistik mencoba untuk mempelajari dan
mengkaji penggunaan bahasa di dalam kelas kelompok sosial yang
berbeda dan juga bahasa orang berpindah dari satu tempat ke tempat lain
daerah lain.Berbagai fenomena dan gejala wicara diamati dan dipelajari
dengan cermat Studi sosiolinguistik telah menghasilkan wawasan tentang
perubahan bahasa, termasuk: dialek sosial, dialek etnik, dialek gender, alih
kode dan campur kode, fungsi dan kedudukan Bahasa dan masih banyak
perubahan bahasa lainnya menurut kajian sosiolinguistik
C. Keadaan Dan Perkembangan Sosiolinguistik Di Lingkungan Sekitar
1. Keadaan Sosiolinguistik Di Lingkungan Sekitar
Sejalan dengan penjelasan di atas bahwa sosiolinguistik adalah
kajian interdisiplin ilmu yang mengkaji tentang sosiologi (berkaitan
dengan masyarakat) dan linguistik (ilmu bahasa dari satuan terkecil
hingga yang paling lengkap). Jadi sosiolinguistik adalah kajian tentang
bahasa dan dilihat dari penggunanya di masyarakat. Masyarakat
indonesia sangat beragam baik secara ras, suku, atau bangsa. Oleh
sebab itu muncullah teori sosiolinguistik untuk mengkaji bahasa yang
dituturkan oleh tiap-tiap masyarakat.
Salah satu daerah di indonesia yang memiliki berbagai macam
variasi bahasa ialah probolinggo. Probolinggo dikenal dengan kota
mangga, karena sebagian penduduknya banyak memiliki pohon
mangga di daerahnya masing-masing. Probolinggo adalah bagian dari
daerah provinsi jawa timur yang terletak di pulau jawa. Selaku
masyarakat yang hidup di pulau jawa, tentu banyak orang mengira
bahwa masyarakatnya menggunakan bahasa jawa saat berinteraksi
dengan sesama. Tapi realita mengatakan bahwa penduduk di
probolinggo juga mempunyai ragam bahasa yang unik sesuai dengan
tempat tinggal penduduk tersebut. Ada sebagian masyarakat yang
memiliki bahasa ibu dengan bahasa jawa, ada pula masyarakat yang
memiliki bahasa ibu dengan bahasa indonesia, dan ada pula
masyarakat yang memiliki bahasa ibu dengan bahasa madura. Di
dalam bahasa madura sendiri ada istilah bahasa kasar dan bahasa halus
menurut penuturnya. Contoh bahasa madura halus seperti “enggi” yang
bermakna “iya”, sedangkan bahasa madura yang kasar “iyyeh” yang
juga maknanya sama yakni “iya”. Akan tetapi, sebagian masyarakat
bahasa di sana menganggap bahwa keduanya adalah bahasa yang
berbeda.
Keadaan kebahasaan di indonesia kini didasari oleh beberapa
aspek, diantaranya;
a. Ditandai dengan adanya bahasa nasional yang sekaligus juga
menjadi bahasa negara, yaitu bahasa indonesia.
b. Adanya ratusan bahasa daerah
c. Adanya sejumlah bahasa asing yang digunakan atau diajarkan
dalam pendidikan formal.
2. Perkembangan Sosiolinguistik Di Lingkungan Sekitar
Bahasa daerah adalah ciri khas yang menjadi penanda dimana sang
penutur itu tinggal. Indonesia adalah negara terkaya akan bahasa
daerahnya. Kedudukan bahasa-bahasa daerah yang ada di indonesia ini
dijamin kehidupan dan kelestariannya. Sesuai dengan undang-undang
tahun 1945 bab xv. Bahwa bahasa daerah mempunyai tugas;
a. Sebagai lambang kebanggaan daerah.
b. Lambang identitas daerah.
c. Sarana penghubung di dalam keluarga dan masyarakat daerah,
dan;
d. Sarana pengembang dan pendukung kebudayaan daerah.
Sejalan dengan pendapat (Chaer dan Agustina, 2013:3)
mengatakan bahwa, “sebagai objek dari sosiolinguistik, bahasa tidak
hanya dipandang sebagai bahasa sebagaimana dilakukan linguistik
umum melainkan dipandang sebagai sarana interaksi atau komunikasi
di dalam masyarakat manusia”. Oleh sebab itu, bahasa menjadi hal
yang utama dikalangan masyarakat dan memiliki hubungan yang
sangat erat dengan masyarakat. Seiring dengan perkembangan zaman,
bahasa juga ikut berkembang di kalangan masyarakat khususnya di
lingkungan sekitar kita. Salah satu fakta bahwa bahasa itu berkembang
adalah adanya suatu penggunaan bahasa gaul pada generasi milenial.
Berikut adalah beberapa faktor terjadinya perkembangan
sosiolinguistik di lingkungan sekitar kita:
1. Banyaknya penduduk asing yang datang dan menetap bersama
penduduk lokal.
2. Media sosial
3. Teknologi
Ketiga faktor di atas sangat mempengaruhi dari adanya
perkembangan suatu bahasa di dalam masyarakat. Dari ketiga faktor
tersebut yang sangat menonjol akan perkembangan suatu bahasa
adalah media sosial. Media sosial merupakan sarana yang sangat erat
bagi masyarakat, karena dengan bermedia sosial, masyarakat dengan
mudah mengakses keluarga atau sahabat yang berada di luar
daerahnya.
Disisi lain, media sosial berdampak negatif akan perkembangan
bahasa di masyarakat. Sesuai dengan pedapat (fitri,2020) menyatakan
“salah satu efek yang dapat merugikan dari media sosial adalah
ketidaksopanan dalam berpakain dan berbicara yang disajikan dalam
bentuk konten kreator”. Oleh sebab itu mari kita gunakan media sosial
dengan bijaksana sesuai dengan kebutuhannya.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari paparan di atas dapat disimpulkan bahwa keberadaan sosiolinguitik di
indoneisa sangat beragam. Hal itu dikarenakan adanya perbedaan budaya
yang menghasilkan bahasa-bahasa baru. Begitupun dengan
perkembangannya, bahwa seiring perkembangan zaman, bahasa di dalam
masyarakat juga ikut berkembang. Salah satu faktor akan perkembangan
tersebut adalah media sosial.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh sebab
itu penulis menyarakan kepada pembaca untuk menjadikan makalah ini
sebagai ilmu tambahan dan refrensi dasar. Penulis juga mengharapkan
kritikan serta masukan dari pembaca guna untuk melengkapi kekurangan
yang terdapat dalam makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
Arsanti, M.2020. pudarnya bahasa indonesia di media sosial. jurnal bahasa,
sastra & pengajarannya. 4(2): 1-11
eliastuti, M, dkk. 2023. pengaruh perkembangan zaman terhadap pergeseran
bahasa indonesia. jurnal pendidikan dasar dan sosial humaniora. 2(6)
Fadillah, A. dkk. 2023. Ketidaksantunan berbahasa di indonesia: kajian
sosiolinguistik. Jurnal indonesian lenguage education and literature. 8(2):
290-304
Haryono, A. 2008. “Bahasa, etnisitas, dan Rasisme dalam masyarakat
Multilingual” Jurnal . Medan Bahasa 3(2).

More Related Content

Similar to Keadaan Sosiolinguistik

Perspektif sosial dan psikologis dalam pengajaran bahasa juniato sidauruk
Perspektif sosial dan psikologis dalam pengajaran bahasa juniato sidaurukPerspektif sosial dan psikologis dalam pengajaran bahasa juniato sidauruk
Perspektif sosial dan psikologis dalam pengajaran bahasa juniato sidaurukjuniato
 
Bahasa Indonesia
 Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesiaarifin554
 
B.indo buat besok copy
B.indo buat besok   copyB.indo buat besok   copy
B.indo buat besok copydianirnt99
 
SOSIOLINGUISTIK PRESENTASI PBSI 23ppt.pptx
SOSIOLINGUISTIK PRESENTASI PBSI 23ppt.pptxSOSIOLINGUISTIK PRESENTASI PBSI 23ppt.pptx
SOSIOLINGUISTIK PRESENTASI PBSI 23ppt.pptxmusdalifahskg0123
 
Diglosia by klp. 6 (ibi, cecep, lulu)
Diglosia by klp. 6 (ibi, cecep, lulu)Diglosia by klp. 6 (ibi, cecep, lulu)
Diglosia by klp. 6 (ibi, cecep, lulu)Ibi E
 
Tugasan bahasa melayu
Tugasan bahasa melayuTugasan bahasa melayu
Tugasan bahasa melayuElyn Eveline
 
Sri Lestari "Fonemik Bahasa Melayu Sambas di Sekolah Menengah Pertama Negeri ...
Sri Lestari "Fonemik Bahasa Melayu Sambas di Sekolah Menengah Pertama Negeri ...Sri Lestari "Fonemik Bahasa Melayu Sambas di Sekolah Menengah Pertama Negeri ...
Sri Lestari "Fonemik Bahasa Melayu Sambas di Sekolah Menengah Pertama Negeri ...Rina Fadhali
 
Peranan bahasa indonesia dalam perkembangan budaya daerah
Peranan bahasa indonesia dalam perkembangan budaya daerahPeranan bahasa indonesia dalam perkembangan budaya daerah
Peranan bahasa indonesia dalam perkembangan budaya daerahHikmah Siti Nazwah
 
Language change
Language changeLanguage change
Language changejuniato
 
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)roviantoelieser
 
Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Indonesia 4-6 November 2014
Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Indonesia 4-6 November 2014Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Indonesia 4-6 November 2014
Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Indonesia 4-6 November 2014Wulandari Fajriyah
 
Makalah standardisasi bahasa
Makalah standardisasi bahasaMakalah standardisasi bahasa
Makalah standardisasi bahasaMimiKartika2
 
Makalah tentang bahasa indonesia : penggunaan bahasa indonesia
Makalah tentang bahasa indonesia : penggunaan bahasa indonesiaMakalah tentang bahasa indonesia : penggunaan bahasa indonesia
Makalah tentang bahasa indonesia : penggunaan bahasa indonesiaDian Kirtley Kristi
 

Similar to Keadaan Sosiolinguistik (20)

Perspektif sosial dan psikologis dalam pengajaran bahasa juniato sidauruk
Perspektif sosial dan psikologis dalam pengajaran bahasa juniato sidaurukPerspektif sosial dan psikologis dalam pengajaran bahasa juniato sidauruk
Perspektif sosial dan psikologis dalam pengajaran bahasa juniato sidauruk
 
Bahasa Indonesia
 Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
 
B.indo buat besok copy
B.indo buat besok   copyB.indo buat besok   copy
B.indo buat besok copy
 
SOSIOLINGUISTIK PRESENTASI PBSI 23ppt.pptx
SOSIOLINGUISTIK PRESENTASI PBSI 23ppt.pptxSOSIOLINGUISTIK PRESENTASI PBSI 23ppt.pptx
SOSIOLINGUISTIK PRESENTASI PBSI 23ppt.pptx
 
disain PenelitianKebahasaan
disain PenelitianKebahasaandisain PenelitianKebahasaan
disain PenelitianKebahasaan
 
Diglosia by klp. 6 (ibi, cecep, lulu)
Diglosia by klp. 6 (ibi, cecep, lulu)Diglosia by klp. 6 (ibi, cecep, lulu)
Diglosia by klp. 6 (ibi, cecep, lulu)
 
Doc 1
Doc 1Doc 1
Doc 1
 
Tugasan bahasa melayu
Tugasan bahasa melayuTugasan bahasa melayu
Tugasan bahasa melayu
 
Sri Lestari "Fonemik Bahasa Melayu Sambas di Sekolah Menengah Pertama Negeri ...
Sri Lestari "Fonemik Bahasa Melayu Sambas di Sekolah Menengah Pertama Negeri ...Sri Lestari "Fonemik Bahasa Melayu Sambas di Sekolah Menengah Pertama Negeri ...
Sri Lestari "Fonemik Bahasa Melayu Sambas di Sekolah Menengah Pertama Negeri ...
 
Peranan bahasa indonesia dalam perkembangan budaya daerah
Peranan bahasa indonesia dalam perkembangan budaya daerahPeranan bahasa indonesia dalam perkembangan budaya daerah
Peranan bahasa indonesia dalam perkembangan budaya daerah
 
Untuk cover
Untuk coverUntuk cover
Untuk cover
 
Kuliah a1
Kuliah a1Kuliah a1
Kuliah a1
 
Language change
Language changeLanguage change
Language change
 
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
Bahasa indonesia sebagai media komunikasi baru (2)
 
Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Indonesia 4-6 November 2014
Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Indonesia 4-6 November 2014Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Indonesia 4-6 November 2014
Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Indonesia 4-6 November 2014
 
Winda d
Winda dWinda d
Winda d
 
Gita r w
Gita r wGita r w
Gita r w
 
Nila
NilaNila
Nila
 
Makalah standardisasi bahasa
Makalah standardisasi bahasaMakalah standardisasi bahasa
Makalah standardisasi bahasa
 
Makalah tentang bahasa indonesia : penggunaan bahasa indonesia
Makalah tentang bahasa indonesia : penggunaan bahasa indonesiaMakalah tentang bahasa indonesia : penggunaan bahasa indonesia
Makalah tentang bahasa indonesia : penggunaan bahasa indonesia
 

More from Zukét Printing

ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxZukét Printing
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfZukét Printing
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxZukét Printing
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfZukét Printing
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxZukét Printing
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfManajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfZukét Printing
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxManajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxZukét Printing
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfHukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfZukét Printing
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxHukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxZukét Printing
 
Gejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfGejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfZukét Printing
 
Gejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxGejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxZukét Printing
 
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfKaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfZukét Printing
 

More from Zukét Printing (20)

ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
 
Fiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdfFiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdf
 
Fiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.docFiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.doc
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfManajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxManajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
 
Fiqih Muamalah.pdf
Fiqih Muamalah.pdfFiqih Muamalah.pdf
Fiqih Muamalah.pdf
 
Fiqih Muamalah.docx
Fiqih Muamalah.docxFiqih Muamalah.docx
Fiqih Muamalah.docx
 
Fiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdfFiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdf
 
Fiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.docFiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.doc
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfHukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxHukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
 
Integral.docx
Integral.docxIntegral.docx
Integral.docx
 
Integral.pdf
Integral.pdfIntegral.pdf
Integral.pdf
 
Gejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfGejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdf
 
Gejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxGejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docx
 
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfKaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
 

Recently uploaded

PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIAPPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIACochipsPJW
 
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIPresentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIariwidiyani3
 
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxKelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxWitaadw
 
power point ini berisi tentang Kerugian akibat gulma.
power point ini berisi tentang Kerugian akibat gulma.power point ini berisi tentang Kerugian akibat gulma.
power point ini berisi tentang Kerugian akibat gulma.tency1
 
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaKelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaErvina Puspita
 
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfMembaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfindigobig
 
MODUL AJAR KELARUTAN DAN KSP KIMIA SMA.pptx
MODUL AJAR KELARUTAN DAN KSP KIMIA SMA.pptxMODUL AJAR KELARUTAN DAN KSP KIMIA SMA.pptx
MODUL AJAR KELARUTAN DAN KSP KIMIA SMA.pptx12MIPA3NurulKartikaS
 
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdfMutiaraArafah2
 
Metodologi penelitian teknik sipil unesa
Metodologi penelitian teknik sipil unesaMetodologi penelitian teknik sipil unesa
Metodologi penelitian teknik sipil unesaYanuarBayu2
 

Recently uploaded (9)

PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIAPPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
 
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIPresentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
 
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxKelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
 
power point ini berisi tentang Kerugian akibat gulma.
power point ini berisi tentang Kerugian akibat gulma.power point ini berisi tentang Kerugian akibat gulma.
power point ini berisi tentang Kerugian akibat gulma.
 
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaKelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
 
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfMembaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
 
MODUL AJAR KELARUTAN DAN KSP KIMIA SMA.pptx
MODUL AJAR KELARUTAN DAN KSP KIMIA SMA.pptxMODUL AJAR KELARUTAN DAN KSP KIMIA SMA.pptx
MODUL AJAR KELARUTAN DAN KSP KIMIA SMA.pptx
 
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
 
Metodologi penelitian teknik sipil unesa
Metodologi penelitian teknik sipil unesaMetodologi penelitian teknik sipil unesa
Metodologi penelitian teknik sipil unesa
 

Keadaan Sosiolinguistik

  • 1. MAKALAH KEADAAN DAN PERKEMBANGAN SOSIOLINGUISTIK DI INDONESIA DAN LINGKUNGAN SEKITAR Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sosiolinguistik Dosen pengampu: Maghfirotul Hamdiah Mpd Disusun Oleh : Qomariah tahlilan jamila Sunaidi Lutfiatul Latifah PROGRAM STUDI TADRIS BAHASA INDONESIA FAKULTAS TADRIS UMUM UNIVERSITAS ISLAM ZAINUL HASAN GENGGONG KRAKSAAN - PROBOLINGGO
  • 2. KATA PENGANTAR Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala Puji bagi Allah yang telah memberikan taufik dan hidayahnya. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada suri teladan kita, Nabi Muhammad SAW, keluarga dan para sahabatnya yang membawa kebenaran bagi kita semua. Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing Dosen pengampu: Maghfirotul Hamdiah M.Pd yang telah membimbing serta mengajarkan kami, dan mendukung kami sehingga terselesaikan makalah yang berjudul “Keadaan dan Perkembangan Sosiolinguistik di Indonesia” dan juga terima kasih yang sebesar-besarnya kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu kami sehingga terselesaikan makalah ini. Ucapan terima kasih tak lupa kami ucapkan, sebagai wujud rasa syukur dengan tersusunnya makalah ini kepada semua pihak yang telah berpartisipasi selama penyusunan makalah ini, yang telah dengan tulus ikhlas membantu, terutama kepada Dosen Pengampu dan teman-teman sekalian. Kraksaan, 18, juni, 2023
  • 3. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR.................................................................................... i DAFTAR ISI................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1 A. Latar Belakang ..................................................................................... 1 B. Rumusan Masalah................................................................................ 1 C. Tujuan Penulisan.................................................................................. 1 BAB II PEMBAHASAN................................................................................ 2 A. Keadaan Sosiolinguistk di Indonesia ................................................... 2 B. Perkembangan Sosiolinguistik di Indonesia ........................................ 4 C. Keadaan dan Perkembangan Sosiolinguistik di Indonesia…………...6 BAB III PENUTUP........................................................................................ 8 A. Kesimpulan .......................................................................................... 8 B. Saran..................................................................................................... 8 DAFTAR PUSTAKA..................................................................................... 9
  • 4. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kajian linguistik dari waktu ke waktu mengalami perkembangan. Salah satunya adalah linguistik di bidang lingkungan. Istilah lingkungan dan Bahasa merupakan aspek yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Berkembangnya bahasa berada pada tataran lingkungan tertentu, sedangkan berkembangknya lingkungan didasari dengan adanya bahasa verbal sebagai media untuk berkomunikasi. Keberadaan bahasa dari waktu ke waktu mengalami perkembangan, adanya bentuk perkembangan tidak menutup kemungkinan bahwa keberadaan kosa kata lampau semakin terlupakan atau bahkan semakin punah penggunaannya. B. Rumusan Masalah 1. Bagaiman keadaan sosiolinguistik di Indonesia? 2. Bagaimana perkembangan sosiolinguistik di Indonesia? 3. Bagaimana keadaan dan perkembangan sosiolinguistik di lingkungan sekitar? C. Tujuan Masalah 1. Untuk mengetahui keadaan sosiolinguistik di Indonesia 2. Untuk mengetahui perkembangan sosiolinguistik di Indonesia 3. Untuk mengetahui keadaan dan perkembangan sosiolinguistik di lingkungan sekitar
  • 5. BAB II PEMBAHASAN A. Keadaan Sosiolinguistik di Indonesia Dalam karya bukunya yang berjudul Astdhahayi pabini di yakini oleh banyak orang sebagai linguis, dalam buku tersebut membahas tentang Stikistika bahasa. Dan saat itu juga sosiolinguistik mendapatkan perhatian, setelah tahun 1869-1897 schuchard, hasselinh dan Van name pertama kali mengkaji tentang dialek pedalaman Eropa dan kontrak bahasa yang mengalami variasi bahasa. Dari tahun ke tahun sosiolinguistik memiliki titik cerah. Dengan munculnya pendapat de saussure bahwa bahasa adalah sebuah fakta sosial Yang ada di masyarakat yang mempunyai w istilah yaitu parole dan langue. langue adalah pengetahuan yang dimilik oleh penutur sedangkan parole ialah perilaku bahasa atau ujaran yang di ucapkan penutur. Tindakan de saussure kemudan ditindaklanjuti oleh beberapa sarjana Amerika Serikat yang melakukan beberapa kajian bahasa, budaya dan kognisi. Setahun kemudian tepatnya pada tahun weinreich menulis language in contac yang diikuti oleh karya karya besar lainnya. Kemudian kajian linguistik terbagi menjadi w yaitu bahasa dan dimensi masyarakat. Yang digunakan pada penelitian tersebut ialah untuk mengetahui 1. Identitas sosial dari penutur. 2. Identitas sosial dari pendengar yang terlibat dalam proses komunikasi. 3. Lingkungan sosial tempat peristiwa tutur terjadi. 4. Analisis sinkronik dan diakronik dari dialek-dialek sosial. 5. Penilaian sosial yang berbeda oleh penutur akan perilaku bentuk bentuk ujaran. 6. Tingkatan variasi dan ragam linguistik. 7. Penerapan praktis dari penelitian sosiolinguistik (Dittmar 1976:128).
  • 6. B. Perkembangan Sosiolinguistik di Indonesia Poedjosoedamo merupakan salah satu pelopor perkembangan sosiolinguistik di Indonesia, pada tahun 1979 menerbitkan buku Tindak Tutur Bahasa Jawa. Meskipun sosiolinguistik tidak disebutkan secara langsung, tindak tutur merupakan salah satu pokok bahasan yang dipelajari dalam sosiolinguistik. Kemudian pada tahun 1983 diterbitkan buku dengan judul Pengantar Awal Teori Sosiolinguistik dan Permasalahan Suwito. Situasi sosiolinguistik di Indonesia cukup kompleks, karena menurut peta bahasa yang diterbitkan pada tahun 1972 oleh Lembaga Bahasa Nasional (sekarang Kielikeskus), terdapat sekitar 480 bahasa daerah di Indonesia. Jumlah penutur masing-masing bahasa bervariasi dari 100 orang (Irian Jaya) hingga sekitar 50 juta orang (Jawa). Bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa pengantar di hampir seluruh wilayah Indonesia, terutama di perkotaan. Hampir 87% penduduk Indonesia mengerti bahasa Indonesia. Pada saat yang sama, lebih dari 65% penduduk Indonesia berbicara bahasa Indonesia. Pada umumnya bahasa ibu orang Indonesia bukanlah bahasa Indonesia, melainkan bahasa daerah, dan mereka tidak menguasai bahasa Indonesia sampai usia sekolah, karena bahasa pengantar di sekolah adalah bahasa Indonesia. Namun saat ini, anak-anak Indonesia belajar tentang Indonesia sejak usia dini berkat program televisi atau radio berbahasa Indonesia. Jumlah orang Indonesia yang hanya berbicara bahasa Indonesia meningkat karena perkawinan antar suku. Selain itu, karena alasan ekonomi, bahasa Indonesia menjadi bahasa pengantar dalam kehidupan sehari-hari di kota-kota utama Indonesia. Padahal, bahasa lain yang bukan bahasa Indonesia jumlahnya cukup banyak. Sebanyak 706 bahasa. Di antaranya, bahasa utama dari segi jumlah pemakainya adalah bahasa Jawa, Sunda, Madurai, Bali, Minangkabau, dan Batak. Pengaruh masuknya agama Islam ke Indonesia telah menyebabkan banyaknya kata-kata serapan bahasa Arab ke dalam bahasa Indonsia, seperti kata musyawarah, sahih, ikhtiar dsb. Begitu pula masuknya agama
  • 7. Hindu telah memperkaya begitu banyak kosa kata bahasa Jawa dan bahasa melayu (Indonesia) yang berasal dari bahasa sangskerta. Sebagai pengaruh penjajahan Belanda telah banyak pula kosa kata yang telah diadopsi menjadi bahasa Indonesia. Pengaruh ilmu dan teknologi telah banyak kata- kata dan istilah yang diserap dari bahasa Inggris. Adanya kontak perdagangan dengan bangsa lain telah banyak istilah-istilah bahasa bisnis yang masuk menjadi kosa kata bahasa Indonesia. Yang juga tidak bisa kita nafikan di Indonesia adalah adanya kontak sosial dengan masyarakat (etnik) yang lain, karena sebagian besar etnik di Indonesia hidup dalam lingkungan masyarakat multietnik yang sekaligus multilingual. Sebagai dampak dari kontak-kontak sosial yang didasarkan pada berbagai kepentingan tersebut menurut Poedjosoedarmo (2008) dapat berdampak: (1) masuknya kata serapan; (2) masuknya unsur morfologi baru; (3) masuknya fonem baru; dan (4) masuknya variasi tutur baru. Fenomena perubahan linguistik ini menjadi sorotan kajian sosiolinguistik yang menganggap konteks sosial sebagai hubungan antara penggunaan bahasa dengan fenomena sosial yang terjadi dalam masyarakat. Studi sosiolinguistik mencoba untuk mempelajari dan mengkaji penggunaan bahasa di dalam kelas kelompok sosial yang berbeda dan juga bahasa orang berpindah dari satu tempat ke tempat lain daerah lain.Berbagai fenomena dan gejala wicara diamati dan dipelajari dengan cermat Studi sosiolinguistik telah menghasilkan wawasan tentang perubahan bahasa, termasuk: dialek sosial, dialek etnik, dialek gender, alih kode dan campur kode, fungsi dan kedudukan Bahasa dan masih banyak perubahan bahasa lainnya menurut kajian sosiolinguistik C. Keadaan Dan Perkembangan Sosiolinguistik Di Lingkungan Sekitar 1. Keadaan Sosiolinguistik Di Lingkungan Sekitar Sejalan dengan penjelasan di atas bahwa sosiolinguistik adalah kajian interdisiplin ilmu yang mengkaji tentang sosiologi (berkaitan dengan masyarakat) dan linguistik (ilmu bahasa dari satuan terkecil hingga yang paling lengkap). Jadi sosiolinguistik adalah kajian tentang bahasa dan dilihat dari penggunanya di masyarakat. Masyarakat
  • 8. indonesia sangat beragam baik secara ras, suku, atau bangsa. Oleh sebab itu muncullah teori sosiolinguistik untuk mengkaji bahasa yang dituturkan oleh tiap-tiap masyarakat. Salah satu daerah di indonesia yang memiliki berbagai macam variasi bahasa ialah probolinggo. Probolinggo dikenal dengan kota mangga, karena sebagian penduduknya banyak memiliki pohon mangga di daerahnya masing-masing. Probolinggo adalah bagian dari daerah provinsi jawa timur yang terletak di pulau jawa. Selaku masyarakat yang hidup di pulau jawa, tentu banyak orang mengira bahwa masyarakatnya menggunakan bahasa jawa saat berinteraksi dengan sesama. Tapi realita mengatakan bahwa penduduk di probolinggo juga mempunyai ragam bahasa yang unik sesuai dengan tempat tinggal penduduk tersebut. Ada sebagian masyarakat yang memiliki bahasa ibu dengan bahasa jawa, ada pula masyarakat yang memiliki bahasa ibu dengan bahasa indonesia, dan ada pula masyarakat yang memiliki bahasa ibu dengan bahasa madura. Di dalam bahasa madura sendiri ada istilah bahasa kasar dan bahasa halus menurut penuturnya. Contoh bahasa madura halus seperti “enggi” yang bermakna “iya”, sedangkan bahasa madura yang kasar “iyyeh” yang juga maknanya sama yakni “iya”. Akan tetapi, sebagian masyarakat bahasa di sana menganggap bahwa keduanya adalah bahasa yang berbeda. Keadaan kebahasaan di indonesia kini didasari oleh beberapa aspek, diantaranya; a. Ditandai dengan adanya bahasa nasional yang sekaligus juga menjadi bahasa negara, yaitu bahasa indonesia. b. Adanya ratusan bahasa daerah c. Adanya sejumlah bahasa asing yang digunakan atau diajarkan dalam pendidikan formal. 2. Perkembangan Sosiolinguistik Di Lingkungan Sekitar Bahasa daerah adalah ciri khas yang menjadi penanda dimana sang penutur itu tinggal. Indonesia adalah negara terkaya akan bahasa
  • 9. daerahnya. Kedudukan bahasa-bahasa daerah yang ada di indonesia ini dijamin kehidupan dan kelestariannya. Sesuai dengan undang-undang tahun 1945 bab xv. Bahwa bahasa daerah mempunyai tugas; a. Sebagai lambang kebanggaan daerah. b. Lambang identitas daerah. c. Sarana penghubung di dalam keluarga dan masyarakat daerah, dan; d. Sarana pengembang dan pendukung kebudayaan daerah. Sejalan dengan pendapat (Chaer dan Agustina, 2013:3) mengatakan bahwa, “sebagai objek dari sosiolinguistik, bahasa tidak hanya dipandang sebagai bahasa sebagaimana dilakukan linguistik umum melainkan dipandang sebagai sarana interaksi atau komunikasi di dalam masyarakat manusia”. Oleh sebab itu, bahasa menjadi hal yang utama dikalangan masyarakat dan memiliki hubungan yang sangat erat dengan masyarakat. Seiring dengan perkembangan zaman, bahasa juga ikut berkembang di kalangan masyarakat khususnya di lingkungan sekitar kita. Salah satu fakta bahwa bahasa itu berkembang adalah adanya suatu penggunaan bahasa gaul pada generasi milenial. Berikut adalah beberapa faktor terjadinya perkembangan sosiolinguistik di lingkungan sekitar kita: 1. Banyaknya penduduk asing yang datang dan menetap bersama penduduk lokal. 2. Media sosial 3. Teknologi Ketiga faktor di atas sangat mempengaruhi dari adanya perkembangan suatu bahasa di dalam masyarakat. Dari ketiga faktor tersebut yang sangat menonjol akan perkembangan suatu bahasa adalah media sosial. Media sosial merupakan sarana yang sangat erat bagi masyarakat, karena dengan bermedia sosial, masyarakat dengan mudah mengakses keluarga atau sahabat yang berada di luar daerahnya.
  • 10. Disisi lain, media sosial berdampak negatif akan perkembangan bahasa di masyarakat. Sesuai dengan pedapat (fitri,2020) menyatakan “salah satu efek yang dapat merugikan dari media sosial adalah ketidaksopanan dalam berpakain dan berbicara yang disajikan dalam bentuk konten kreator”. Oleh sebab itu mari kita gunakan media sosial dengan bijaksana sesuai dengan kebutuhannya.
  • 11. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Dari paparan di atas dapat disimpulkan bahwa keberadaan sosiolinguitik di indoneisa sangat beragam. Hal itu dikarenakan adanya perbedaan budaya yang menghasilkan bahasa-bahasa baru. Begitupun dengan perkembangannya, bahwa seiring perkembangan zaman, bahasa di dalam masyarakat juga ikut berkembang. Salah satu faktor akan perkembangan tersebut adalah media sosial. B. Saran Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu penulis menyarakan kepada pembaca untuk menjadikan makalah ini sebagai ilmu tambahan dan refrensi dasar. Penulis juga mengharapkan kritikan serta masukan dari pembaca guna untuk melengkapi kekurangan yang terdapat dalam makalah ini.
  • 12. DAFTAR PUSTAKA Arsanti, M.2020. pudarnya bahasa indonesia di media sosial. jurnal bahasa, sastra & pengajarannya. 4(2): 1-11 eliastuti, M, dkk. 2023. pengaruh perkembangan zaman terhadap pergeseran bahasa indonesia. jurnal pendidikan dasar dan sosial humaniora. 2(6) Fadillah, A. dkk. 2023. Ketidaksantunan berbahasa di indonesia: kajian sosiolinguistik. Jurnal indonesian lenguage education and literature. 8(2): 290-304 Haryono, A. 2008. “Bahasa, etnisitas, dan Rasisme dalam masyarakat Multilingual” Jurnal . Medan Bahasa 3(2).