2. Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama
Kabupaten Ponorogo
Masa Khidmat 2021-2023
• PC IPNU Kabupaten Ponorogo Masa Khidmat 2021 - 2023 secara resmi
melaksanakan amanah terhitung sejak tanggal 30 Januari 2022 dengan
dilaksanakan nya pelantikan di gedung SMAN 1 Ponorogo.
Secara dinamis PC IPNU Kab.Ponorogo
melaksanakan aktivitas organisasi dengan
menerapkan model managerial baik
meliputi :
1. Administrasi
2. Program kerja
3. Agenda iventual
4. Serta Sumber Daya
Manusia
Dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi organisasi
sehingga tercipta role model yang sistematis dan
terpimpin.
4. Pada Semester Pertama PC IPNU dan IPPNU Kab.Ponorogo fokus untuk
mengkaji isu-isu terkini baik meliputi Organisasi, Pendidikan ,dan Sosial
Budaya , hal tersebut tertuang pada Rapat Kerja I PC IPNU IPPNU pada
tanggal 30 januari 2022 , Program kerja diproyeksikan dalam jangka satu
tahun.
Semester 1
berikut lampiran kalender Program
Kerja
6. Terhitung Bulan Februari - Juni 202
Untuk mengawali agenda organisasi pada tahun pertama , PC IPNU dan
IPPNU Kab.Ponorogo melakukan beberapa kegiatan yang fokus kepada
pemantapan SDM Kader meliputi :
Lawatan merupakan agenda TURBA kepada
PAC Se-Kab.Ponorogo
1
Lawatan Pelajar NU
Ponorogo
Ahad Wage merupakan agenda Rutinan
untuk merawat Amaliah Tradisi
2
AHAD WAGE
pendampingan pra kaderisasi hingga fasilitator
pengkaderan dilakukan sebagai upaya menjamin
mutu kader.
3
Kaderisasi
Semarak HARLAH IPNU & IPPNU, dan Konten
Bulan Ramadhan, serta silaturahim rutin Hari Raya
Idhul Fitri kepada parah tokoh dan Ulama NU.
4
Agenda Iventual
7. Taklupa IPNU IPPNU juga aktif memeriahkan
HBN meliputi, Hari Pancasila, Hari pendidikan
Nasional , Hari Pers Nasional, dengan berbagai
Lomba.
5
Hari Besar Nasional
Sebagai forum formal untuk menyampaikan
,mendengar, dan juga menginstruksikan segala
muatan program PC IPNU dan IPPNU kepada
PAC Se-Kabupaten Ponorogo
6
RAPIMCAB 1
MUJAHADAH KADER
7
Supporting Agenda PCNU
Visual Benua adalah pelatihan digital dalam rangka
menunjang eksistensi IPNU dan IPPNU di Media
Sosial
8
Visual Benua
8. Semester 2
Dalam rentang Juli - Desember 2022
PC IPNU dan IPPNU Kab.Ponorogo mengembangkan beberapa
Fokus Program untuk menunjang kebutuhan Organisasi :
Menjalin Silaturahim kepada Stake holder
Daerah , baik itu Bupati, Lembaga dan Dinas-
dinas terkait
9
AUDIENSI
PC IPNU dan IPPNU Kab.Ponorogo juga turut
serta aktif dalam forum pemusyawaratan
tertinggi Organisasi yang dilaksanakan di DKI
Jakarta
10 KONGRES NASIONAL
9. Lomba Literasi , yakni menulis Profil Kyai Desa
dan Soeara Santri untuk lomba Orasi Santri
dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional
11 Lomba – Lomba
Istighotsah dan Halaqoh Kebangsaan bersama 9
Kyai Sepuh
12
Supporting Agenda PCNU
Kegiatan ini sebagai kampanye Tertib
Administrasi
13 Penataran Sekretaris PAC
Untuk mempersiapkan program Organisasi guna
menghadapi tantangan tahun Kedua
14 RAKERCAB II
Sebagai forum formal untuk menyampaikan
,mendengar, dan juga menginstruksikan segala
muatan program PC IPNU dan IPPNU kepada
PAC Se-Kabupaten Ponorogo
15 RAPIMCAB II
Suatu gagasan untuk memulai sebuah sistem
organisasi yang tertata, launching berupa Buku
Pedoman Organisasi, Juknis Kaderisasi, Buku
Dakwah, Modul CBP & KPP, dan Modul
Komisariat Sekolah IPNU & IPPNU
15 LAUNCHING
10. EVALUASI
Dari seluruh capaian organisasi yang terpapar diatas, tak luput diwarnai
dengan berbagai dinamika baik eksternal maupun Internal ;
Internal
1. Perbedaan sudut pandang dalam memahami sebuah
keadaan organisasi sehingga menyebabkan
Disintegrasi antar pengurus
2. Lemahnya komunikasi berdampak pada menurunya
intensitas kehadiran pengurus
3. Egosentris masih menjadi warna dalam menyikapi
problem organisasi, sehingga sering tidak bertemu
pada mufakat yang sama.
4. Profesi kader yang beraneka ragam tidak menjadi
basis potensi akan tetapi sering menjadi dalih ketidak
hadiran.
5. Kurangnya forum ilmiah yang menunjang
intelektualitas kader
Eksternal
1. Zaman yang sangat cepat berubah , seringkali IPNU
dan IPPNU tidak bisa mengimbangi transformasi nya
2. UU Nomor 20 Tahun 2003; tentang sistem Pendidikan
Nasional, dan beberapa produk hukum yang lain
menjadi dinding besar bagi IPNU dan IPPNU untuk
melakukan Komisariatisasi megingat Lembaga
pendidikan yang seharusnya menjadi lahan garap
Organisasi
3. Keberadaan Rohis yang menjadi trend organisasi
keagamaan pada lembaga pendidikan
4. Maraknya pendirian sekolah atau madrasah yang
mengadopsi faham modernis dan ekstrimis
5. Minimnya lahan distribusi kader IPNU dan IPPNU
baik di perguruan tinggi maupun bidang profesi lain
nya.
11. REKOMENDASI
Merekomendasikan kepada PCNU agar membuat instruksi tertulis kepada
Lembaga Pendidikan dibawah naungan NU untuk melakukan Wajib IPNU
dan IPPNU sebagai organisasi Intra Sekolah
1
Merekomendasikan kepada PCNU untuk mengganti MOS pada lembaga
pendidikan dibawah naungan NU mejadi MOP yang sesuai dengan
pedoman Komisariat IPNU dan IPPNU
2
Merekomendasikan kepada PCNU untuk membuka lahan distrisbusi kader
IPNU dan IPPNU di berbagai bidang khsusnya pada beasiswa pendidikan
tinggi, dan atau program lainnya.
3
Mendorong LP Ma’arif NU Kab.Ponorogo untuk mengadakan agenda
bersama seperti Jambore, Olimpiade dan atau pengembangan skill siswa
lainya sebagai upaya meningkatkan eksistensi Komisariat IPNU dan
IPPNU
4