2. O2
ERP (Enterprise Resource Planning)
Enterprise Resource Planning System atau lebih
dikenal dengan sebutan sistem ERP adalah
singkatan dari tiga elemen kata enterprise
(perusahaan/organisasi), resource (sumber daya),
planning (perencanaan).
Secara umum, Enterprise Resource Planning
(ERP) merupakan konsep untuk merencanakan
dan mengelola sumber daya perusahaan, yaitu
berupa paket aplikasi program terintegrasi dan
multi modul yang dirancang untuk melayani dan
mendukung berbagai fungsi dalam perusahaan.
4. Kelemahan Implementasi ERP
• Penyesuaian di banyak situasi terbatas.
• Perlunya untuk mendesain ulang atau
proses bisnis pada perusahaan atau
organisasi yang bersangkutan.
• Harga ERP proprietary cenderung mahal.
Keuntungan Menggunakan Sistem ERP
• ERP menyediakan laporan standar yang
dapat diakses oleh manajemen kapan saja
saat dibutuhkan.
• Pekerjaan jadi lebih terstruktur
• Tracking dan prediksi dalam perusahaan
menjadi lebih baik.
5. Proses Tahapan Chain Supply Management :
- Customer
- Planning
- Purchasing
- Inventory
- Produksi
- Pengiriman
SCM Supply Chain
Management
Definisi singkat SCM:
Supply Chain Management sendiri didefinisikan
sebagai kegiatan yang meliputi koordinasi,
penjadwalan dan pengendalian terhadap
pengadaan, produksi, penyediaan, atau pun
pengiriman produk atau jasa kepada konsumen.
6. 1 2
3
4
Biaya
kendala ekonomi menyebabkan biaya
bahan baku, energi dan tenaga kerja
Yang meningkat
Solusi: Solusi terbaik dengan meningkatkan
pengendalian biaya dengan mengelola
rencana dan pemantauan terus menerus
melalui warehouse efficiency yang dibantu
dengan manufacturing data platform
Manajemen
Risiko
perubahan pasar yang konstan karena
kondisi politik dan permintaan konsumen
akan menyebabkan masalah pada
operasional perusahaan.
Solusi: Siapkan rencana manajemen
risiko tentang bagaimana perusahaan
dapat mengatasi segala gangguan
selama operasi.
Keterlambatan
Proses pengadaan material dan
produk memang mudah, namun
masalah logistik tidak selalu tepat
waktu karena berbagai faktor.
Solusi: Selalu sediakan buffer stock.
Dengan pengelolaan gudang yang
efisien, akan mengetahui kapan
waktu yang tepat untuk pengiriman
produk dan membuat bantalan
waktu agar semuanya berjalan
lancar.
Staff
SDM berperan sangat penting untuk
menjalankan tugas dan tanggung
jawab berdasar jobdesknya.
Solusi: Untuk menemukan personel
yang berdedikasi dan loyal semakin
sulit ditemukan, maka salah satu
opsinya yakni dengan mempromosikan
staf internal dan diberikan pelatihan.
Tantangan dan Solusi dalam SCM
7. CRM (Customer Relationship Management) adalah kegiatan manajemen
(pengelolaan) hubungan antar pelanggan dan perusahaan yang bertujuan
untuk memelihara dan membangun hubungan baik dengan pelanggan
agar kegiatan bisnis yang terjadi dengan pelanggan dapat terus berjalan
berkelanjutan. Kegiatan CRM ini biasanya menggunakan teknologi yang
berguna untuk mendukung dan mempermudah kegiatan manajemen
hubungan pelanggan yang disebut sistem CRM.
Apa itu Sistem CRM?
Sistem CRM adalah sebuah sistem informasi yang terintegrasi yang digunakan
untuk merencanakan, menjadwalkan, dan mengontrol atau mengendalikan
aktivitas-aktivitas pra-penjualan dan pasca-penjualan yang terjadi dalam
perusahaan. Dengan menggunakan sistem CRM pada perusahaan, akan
membantu dan mempermudah manajemen dalam memantau aktivitas
penjualan mulai dari leads masuk sampai dengan terjadinya deals.
8. Manajemen (management)
Hubungan (relationship)
Pelanggan (customer)
Komponen Dari CRM:
Strategi CRM
Pertama, anda harus membangun hubungan baik dengan pemasok bahan
baku. Tidak hanya pelanggan saja, pemasok juga termasuk ke dalam mata
rantai dalam pengelolaan manajemen supply chain. Dengan adanya
hubungan yang baik dengan mitra, maka dapat memperbesar peluang
untuk mendapatkan keuntunga0n dengan mitra bisnis yang lain.
Dan strategi bisnis yang kedua adalah dengan meningkatkan pelayanan
terhadap kepuasan pelanggan (customer). Apabila customer merasa puas
dengan pelayanan yang anda tawarkan, maka pelanggan tersebut dapat
melakukan pemesanan ulang kepada perusahaan anda.