SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
Teorema Pythagoras
Sumber: Majalah Griya Asri (modifikasi penulis)
KOMPETENSI DASAR
• Menjelaskan dan membuktikan
teorema Pythagoras dan tripel
Pythagoras.
• Menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan teorema Pythagoras dan tripel
Pythagoras.
• Menggunakan alat peraga dan bentuk pola bilangan untuk
menemukan Teorema Pythagoras.
• Menentukan panjang sisi segitiga siku-siku jika panjang sisi
yang lain diketahui.
• Menentukan jenis segitiga (lancip, tumpul, atau siku-siku) jika
panjang sisi-sisinya diketahui.
• Menemukan hubungan antarpanjang sisi pada segitiga siku-
siku khusus.
• Menggunakan Teorema Pythagoras pada bangun datar dan
bangun ruang.
• Menyelesaikan permasalahan nyata dengan Teorema
Pythagoras.
PENGALAMAN BELAJAR
Pada bidang arsitektur,
teorema Pythagoras ini
digunakan untuk merencanakan
konstruksi bangunan.
Misalnya menghitung
panjang rangka kuda-kuda yang
berbentuk segitiga siku-siku
seperti pada gambar di samping.
Jika panjang rangka kuda-kuda
bangunan di samping 3,5 m dan
tingginya 2 m, dapatkah kamu
menghitung panjang kayu yang
dibutuhkan untuk membuat
rangka kuda-kuda tersebut?
Seorang matikawan berkebangsaan
Yunani bernama Pythagoras (579-495
SM) mengunggah teoremanya, yaitu:
“Luas persegi pada sisi miring
(hypotenusa) pada segitiga siku-siku
sama dengan jumlah luas persegi pada
sisi siku-sikunya”. Dalam memaparkan
pembuktian teoremanya, Pythagoras
menggunakan konsep aljabar untuk
mendapatkan tiga buah bilangan yang
merupakan tripel Pythagoras.
6.1 Sejarah Teorema Pythagoras
Pengetahuan dan pembuktian Teorema Pythagoras berkaitan erat
dengan luas persegi dan luas segitiga. Oleh karena itu, untuk
mempelajari Teorema Pythagoras perlu ditunjang oleh materi luas
persegi maupun luas segitiga, khususnya segitiga siku-siku.
6.2 Luas Persegi dan Luas Segitiga
Luas Persegi
Luas Segitiga Siku-Siku
6.2.3 Menghitung Luas Persegi Menggunakan Segitiga Siku-Siku
Untuk menentukan luas persegi ABCD, kita buat
persegi baru yang memuat persegi ABCD tersebut,
kemudian kita hitung luas persegi baru dan luas
segitiga yang berada di luar persegi ABCD. Luas
persegi dapat diperoleh dengan cara mengurang
luas persegi baru dengan luas beberapa segitiga
yang berada di luar persegi ABCD. Materi ini sangat
bermanfaat pada pembuktian teorema atau dalil
Pythagoras.
Untuk lebih jelasnya, lakukanlah Kegiatan
Siswa pada halaman 4 – 5.
Kamu bisa menguji
pemahaman dengan
mengerjakan soal
Latihan 1 pada
halaman 4
6.3 Pembuktian Teorema Pythagoras
Lakukanlah Kegiatan Siswa halaman 6 – 7
untuk membuktikan teorema Pythagoras
dengan persegi dan segitiga siku-siku.
Diperoleh bahwa:
Untuk setiap segitiga siku-siku selalu berlaku luas persegi
pada hipotenusa (sisi miring) sama dengan. jumlah luas
persegi pada siku-sikunya
Selanjutnya, hubungan panjang sisi pada setiap
segitiga siku-siku dapat dinyatakan dalam bentuk
rumus berikut.
6.4 Menghitung Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku
Kamu bisa menguji
pemahaman dengan
mengerjakan soal
Latihan 2 pada
halaman 9 - 10
6.5 Jenis Segitiga Berdasarkan Panjang Sisi dan Tripel
Pythagoras
Jenis
Segitiga
Kebalikan
Teorema
Pythagras (i)
Kebalikan
Teorema
Pythagras (ii)
Tripel
Pythagoras
Kamu bisa menguji
pemahaman dengan
mengerjakan soal
Latihan 3 pada
halaman 17 - 18
6.6 Penggunaan Teorema Pythagoras untuk
Menentukan Jarak Dua Titik
Kamu bisa menguji
pemahaman dengan
mengerjakan soal
Latihan 4 pada
halaman 20
6.7 Penggunaan Teorema Pythagoras pada
Bangun Datar dan Bangun Ruang
Kamu bisa menguji
pemahaman dengan
mengerjakan soal
Latihan 5 pada
halaman 22-23
6.8 Penerapan Teorema Pythagoras pada Soal Cerita
Langkah-langkah penyelesaian soal cerita
1. Buatlah gambar atau sketsa
berdasarkan soal cerita
2. Isikan ukuran-ukuan yang diketahui
dalam soal
3. Gunakan rumus dengan tepat
4. Jawablah pertanyaan sesuai dengan
yang ditanyakan pada soal
Kamu bisa menguji
pemahaman dengan
mengerjakan soal
Latihan 6 pada
halaman 25 - 26
6.9 Perbandingan Sisi Segitiga Siku-Siku Khusus
6.9.1 Segitiga Siku-Siku yang Salah Satu Sudutnya 30° atau 60°
KEGIATAN SISWA
HALAMAN 20
6.9.1 Segitiga Siku-Siku yang Salah Satu Sudutnya 45°
Dalam segitiga siku-siku yang salah satu sudutnya 45°
terdapat hubungan berikut.
Pada gambar di samping berlaku perbandingan
berikut.
AB : BC : AC = 1 : 1 : √2.
KEGIATAN SISWA
HALAMAN 29
Kamu bisa menguji
pemahaman dengan
mengerjakan soal
Latihan 7 pada
halaman 30
Kamu bisa menguji
pemahaman dengan
mengerjakan soal
Uji Kompetensi Bab 6 pada
halaman 32 – 34

More Related Content

Similar to 1. Pythagoras.pptx

1001037 nurli fasni teorema phytagoras
1001037 nurli fasni teorema phytagoras1001037 nurli fasni teorema phytagoras
1001037 nurli fasni teorema phytagoras140720
 
Rpp matematika-teorema-pythagoras
Rpp matematika-teorema-pythagorasRpp matematika-teorema-pythagoras
Rpp matematika-teorema-pythagorasAdinda Umiq
 
Silabus kelas sm 1 viii (phytagoras)
Silabus kelas sm 1 viii (phytagoras)Silabus kelas sm 1 viii (phytagoras)
Silabus kelas sm 1 viii (phytagoras)Halimirna Inha
 
Materi pythagoras
Materi pythagorasMateri pythagoras
Materi pythagorasbunddie
 
Teorema_Pythagoras.pptx
Teorema_Pythagoras.pptxTeorema_Pythagoras.pptx
Teorema_Pythagoras.pptxAsriMulya2
 
Materi Teorema Pythagoras
Materi Teorema PythagorasMateri Teorema Pythagoras
Materi Teorema PythagorasAsty Ridha
 
Phytagoras
PhytagorasPhytagoras
Phytagoraseky45
 
teorema-pythagoras1.pptx
teorema-pythagoras1.pptxteorema-pythagoras1.pptx
teorema-pythagoras1.pptxahmadfaishol8
 
Phytagoras Kelas 8 SMP/Mts
Phytagoras Kelas 8 SMP/MtsPhytagoras Kelas 8 SMP/Mts
Phytagoras Kelas 8 SMP/MtsM Fadillah
 
Teorema Pythagoras & BRSD (Review)
Teorema Pythagoras & BRSD (Review)Teorema Pythagoras & BRSD (Review)
Teorema Pythagoras & BRSD (Review)Shinta Novianti
 
23 Cara Pembuktian Teorema Pythagoras
23 Cara Pembuktian Teorema Pythagoras23 Cara Pembuktian Teorema Pythagoras
23 Cara Pembuktian Teorema PythagorasRahma Siska Utari
 
Rpp pythagoras
Rpp pythagorasRpp pythagoras
Rpp pythagoraslina hesti
 
1. phytagoras.pptx
1. phytagoras.pptx1. phytagoras.pptx
1. phytagoras.pptxDedeSuhery
 
Pembuktian teorema pythagoras oleh presiden James A. Garfield
Pembuktian teorema pythagoras oleh presiden James A. GarfieldPembuktian teorema pythagoras oleh presiden James A. Garfield
Pembuktian teorema pythagoras oleh presiden James A. GarfieldSri Handayani
 
TEOREMA PHYTAGORAS.pptx
TEOREMA PHYTAGORAS.pptxTEOREMA PHYTAGORAS.pptx
TEOREMA PHYTAGORAS.pptxssuserb397ab1
 
PPT Teorema Pythagoras
PPT Teorema PythagorasPPT Teorema Pythagoras
PPT Teorema PythagorasRyaAgustini
 

Similar to 1. Pythagoras.pptx (20)

Rpp bab 5
Rpp   bab 5Rpp   bab 5
Rpp bab 5
 
sejarah pythagoras
sejarah pythagorassejarah pythagoras
sejarah pythagoras
 
1001037 nurli fasni teorema phytagoras
1001037 nurli fasni teorema phytagoras1001037 nurli fasni teorema phytagoras
1001037 nurli fasni teorema phytagoras
 
Rpp matematika-teorema-pythagoras
Rpp matematika-teorema-pythagorasRpp matematika-teorema-pythagoras
Rpp matematika-teorema-pythagoras
 
Silabus kelas sm 1 viii (phytagoras)
Silabus kelas sm 1 viii (phytagoras)Silabus kelas sm 1 viii (phytagoras)
Silabus kelas sm 1 viii (phytagoras)
 
Kata pengantar baru
Kata pengantar baruKata pengantar baru
Kata pengantar baru
 
Materi pythagoras
Materi pythagorasMateri pythagoras
Materi pythagoras
 
Teorema_Pythagoras.pptx
Teorema_Pythagoras.pptxTeorema_Pythagoras.pptx
Teorema_Pythagoras.pptx
 
Materi Teorema Pythagoras
Materi Teorema PythagorasMateri Teorema Pythagoras
Materi Teorema Pythagoras
 
Phytagoras
PhytagorasPhytagoras
Phytagoras
 
Phytagoras
PhytagorasPhytagoras
Phytagoras
 
teorema-pythagoras1.pptx
teorema-pythagoras1.pptxteorema-pythagoras1.pptx
teorema-pythagoras1.pptx
 
Phytagoras Kelas 8 SMP/Mts
Phytagoras Kelas 8 SMP/MtsPhytagoras Kelas 8 SMP/Mts
Phytagoras Kelas 8 SMP/Mts
 
Teorema Pythagoras & BRSD (Review)
Teorema Pythagoras & BRSD (Review)Teorema Pythagoras & BRSD (Review)
Teorema Pythagoras & BRSD (Review)
 
23 Cara Pembuktian Teorema Pythagoras
23 Cara Pembuktian Teorema Pythagoras23 Cara Pembuktian Teorema Pythagoras
23 Cara Pembuktian Teorema Pythagoras
 
Rpp pythagoras
Rpp pythagorasRpp pythagoras
Rpp pythagoras
 
1. phytagoras.pptx
1. phytagoras.pptx1. phytagoras.pptx
1. phytagoras.pptx
 
Pembuktian teorema pythagoras oleh presiden James A. Garfield
Pembuktian teorema pythagoras oleh presiden James A. GarfieldPembuktian teorema pythagoras oleh presiden James A. Garfield
Pembuktian teorema pythagoras oleh presiden James A. Garfield
 
TEOREMA PHYTAGORAS.pptx
TEOREMA PHYTAGORAS.pptxTEOREMA PHYTAGORAS.pptx
TEOREMA PHYTAGORAS.pptx
 
PPT Teorema Pythagoras
PPT Teorema PythagorasPPT Teorema Pythagoras
PPT Teorema Pythagoras
 

Recently uploaded

Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 

Recently uploaded (20)

Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 

1. Pythagoras.pptx

  • 1. Teorema Pythagoras Sumber: Majalah Griya Asri (modifikasi penulis)
  • 2. KOMPETENSI DASAR • Menjelaskan dan membuktikan teorema Pythagoras dan tripel Pythagoras. • Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan teorema Pythagoras dan tripel Pythagoras.
  • 3. • Menggunakan alat peraga dan bentuk pola bilangan untuk menemukan Teorema Pythagoras. • Menentukan panjang sisi segitiga siku-siku jika panjang sisi yang lain diketahui. • Menentukan jenis segitiga (lancip, tumpul, atau siku-siku) jika panjang sisi-sisinya diketahui. • Menemukan hubungan antarpanjang sisi pada segitiga siku- siku khusus. • Menggunakan Teorema Pythagoras pada bangun datar dan bangun ruang. • Menyelesaikan permasalahan nyata dengan Teorema Pythagoras. PENGALAMAN BELAJAR
  • 4. Pada bidang arsitektur, teorema Pythagoras ini digunakan untuk merencanakan konstruksi bangunan. Misalnya menghitung panjang rangka kuda-kuda yang berbentuk segitiga siku-siku seperti pada gambar di samping. Jika panjang rangka kuda-kuda bangunan di samping 3,5 m dan tingginya 2 m, dapatkah kamu menghitung panjang kayu yang dibutuhkan untuk membuat rangka kuda-kuda tersebut?
  • 5. Seorang matikawan berkebangsaan Yunani bernama Pythagoras (579-495 SM) mengunggah teoremanya, yaitu: “Luas persegi pada sisi miring (hypotenusa) pada segitiga siku-siku sama dengan jumlah luas persegi pada sisi siku-sikunya”. Dalam memaparkan pembuktian teoremanya, Pythagoras menggunakan konsep aljabar untuk mendapatkan tiga buah bilangan yang merupakan tripel Pythagoras. 6.1 Sejarah Teorema Pythagoras
  • 6. Pengetahuan dan pembuktian Teorema Pythagoras berkaitan erat dengan luas persegi dan luas segitiga. Oleh karena itu, untuk mempelajari Teorema Pythagoras perlu ditunjang oleh materi luas persegi maupun luas segitiga, khususnya segitiga siku-siku. 6.2 Luas Persegi dan Luas Segitiga Luas Persegi Luas Segitiga Siku-Siku
  • 7. 6.2.3 Menghitung Luas Persegi Menggunakan Segitiga Siku-Siku Untuk menentukan luas persegi ABCD, kita buat persegi baru yang memuat persegi ABCD tersebut, kemudian kita hitung luas persegi baru dan luas segitiga yang berada di luar persegi ABCD. Luas persegi dapat diperoleh dengan cara mengurang luas persegi baru dengan luas beberapa segitiga yang berada di luar persegi ABCD. Materi ini sangat bermanfaat pada pembuktian teorema atau dalil Pythagoras. Untuk lebih jelasnya, lakukanlah Kegiatan Siswa pada halaman 4 – 5.
  • 8. Kamu bisa menguji pemahaman dengan mengerjakan soal Latihan 1 pada halaman 4
  • 9. 6.3 Pembuktian Teorema Pythagoras Lakukanlah Kegiatan Siswa halaman 6 – 7 untuk membuktikan teorema Pythagoras dengan persegi dan segitiga siku-siku. Diperoleh bahwa: Untuk setiap segitiga siku-siku selalu berlaku luas persegi pada hipotenusa (sisi miring) sama dengan. jumlah luas persegi pada siku-sikunya
  • 10. Selanjutnya, hubungan panjang sisi pada setiap segitiga siku-siku dapat dinyatakan dalam bentuk rumus berikut.
  • 11. 6.4 Menghitung Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku
  • 12. Kamu bisa menguji pemahaman dengan mengerjakan soal Latihan 2 pada halaman 9 - 10
  • 13. 6.5 Jenis Segitiga Berdasarkan Panjang Sisi dan Tripel Pythagoras Jenis Segitiga Kebalikan Teorema Pythagras (i) Kebalikan Teorema Pythagras (ii) Tripel Pythagoras
  • 14. Kamu bisa menguji pemahaman dengan mengerjakan soal Latihan 3 pada halaman 17 - 18
  • 15. 6.6 Penggunaan Teorema Pythagoras untuk Menentukan Jarak Dua Titik
  • 16.
  • 17. Kamu bisa menguji pemahaman dengan mengerjakan soal Latihan 4 pada halaman 20
  • 18. 6.7 Penggunaan Teorema Pythagoras pada Bangun Datar dan Bangun Ruang
  • 19.
  • 20.
  • 21. Kamu bisa menguji pemahaman dengan mengerjakan soal Latihan 5 pada halaman 22-23
  • 22. 6.8 Penerapan Teorema Pythagoras pada Soal Cerita Langkah-langkah penyelesaian soal cerita 1. Buatlah gambar atau sketsa berdasarkan soal cerita 2. Isikan ukuran-ukuan yang diketahui dalam soal 3. Gunakan rumus dengan tepat 4. Jawablah pertanyaan sesuai dengan yang ditanyakan pada soal
  • 23.
  • 24.
  • 25. Kamu bisa menguji pemahaman dengan mengerjakan soal Latihan 6 pada halaman 25 - 26
  • 26. 6.9 Perbandingan Sisi Segitiga Siku-Siku Khusus 6.9.1 Segitiga Siku-Siku yang Salah Satu Sudutnya 30° atau 60° KEGIATAN SISWA HALAMAN 20
  • 27. 6.9.1 Segitiga Siku-Siku yang Salah Satu Sudutnya 45° Dalam segitiga siku-siku yang salah satu sudutnya 45° terdapat hubungan berikut. Pada gambar di samping berlaku perbandingan berikut. AB : BC : AC = 1 : 1 : √2. KEGIATAN SISWA HALAMAN 29
  • 28. Kamu bisa menguji pemahaman dengan mengerjakan soal Latihan 7 pada halaman 30
  • 29. Kamu bisa menguji pemahaman dengan mengerjakan soal Uji Kompetensi Bab 6 pada halaman 32 – 34