2. • Supaya arus listrik
dapat terus mengalir
dalam suatu
penghantar, maka pada
ujung – ujung
penghantar itu harus
selalu ada beda
potensial.
• Alat yang dapat
mengadakan selisih
atau beda potensial
disebut sumber
tegangan atau sumber
arus listrik.
3. Sumber arus listrik dibedakan menjadi dua yaitu :
1. Sumber arus listrik bolak balik (AC)
• Sumber arus listrik bolak-balik (Alternating
Current) dihasilkan oleh dinamo arus AC dan
elemen basah (elemen sekunder).
2. Sumber arus listrik searah (DC)
• Sumber arus listrik searah (Direct Current)
dihasilkan oleh sel volta, elemen kering (baterai),
akumulator, solar sel, dan dinamo arus searah.
4. sumber arus listrik biasa disebut dengan
elemen listrik atau sel listrik
Elemen listrik dibedakan menjadi dua, yaitu
elemen kering (primer) dan elemen basah
(sekunder)
ELEMEN LISTRIK
5. 1. Elemen Volta
A. ELEMEN PRIMER
(sumber arus listrik yang tidak dapat diisi
ulang)
ditemukan oleh Fisikawan berkebangsaaan
Italia, Alessandro Volta (1745 – 1827)
Elemen volta adalah sel elektrokimia yang
dapat menghasilkan arus listrik. Bagian-
bagian elemen Volta adalah sebagai berikut.
a. Kutub positif (anoda) adalah tembaga (Cu).
b. Kutub negatif (katoda) adalah seng (Zn)
c. Larutan elektrolit adalah asam sulfat
(H2SO4)
6. 2. Baterai (elemen
kering)
A. ELEMEN PRIMER
(sumber arus listrik yang tidak dapat diisi
ulang)
Kutub positif baterai berupa batang karbon
Kutub negatif baterai adalah lapisan paling luar yang terbuat
dari seng (Zn).
Campuran mangan dioksida (MnO2) berfungsi sebagai zat
pelindung elektrolit.
pasta amonium klorida (NH4Cl) yang berfungsi sebagai
elektrolit.
Penyempurnaan dari sel seng karbon adalah baterai alkalin.
Di dalam sel alkalin mengandung elektrolit larutan kalium
hidroksida. Pelat logamnya terbuat dari nikel dan senyawa
kadmium
7. Contoh : Akumulator (aki) atau elemen
basah
B. ELEMEN SKUNDER
(sumber arus listrik yang dapat diisi ulang)
Akumulator terdiri atas pasangan-pasangan
keping timbal dan timbal dioksida (tiap
pasangan disebut sel)
Kutub negatif akumulator terletak pada
timbal
kutub positif pada timbal dioksida.
Timbal dan timbal dioksida dicelupkan ke
dalam larutan elektrolit asam sulfat (H2SO4)
Agar akumulator dapat berfungsi kembali,
perlu aliri sumber arus searah (DC)