Dokumen tersebut membahas rencana pelaksanaan Survei Kesehatan Indonesia 2023 yang mencakup konsep, desain survei, metodologi, pengorganisasian lapangan, alur kegiatan laboratorium lapangan, dan prosedur pemeriksaan biomedis.
1. Survei Kesehatan Indonesia 2023
BLOK BIOMEDIS
BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN
2. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
3. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
4. TUJUAN DAN MANFAAT SKI 2023
Manfaat
Tujuan
❑ Nasional
1. Menilai status kesehatan masyarakat
(termasuk status gizi) di Indonesia
Menentukan Indeks Pembangunan
Kesehatan Masyarakat (IPKM)
tingkat Kab/Kota
Memberikan gambaran
1. Data dasar dan penyusunan program RPJMN
2024- 2029
Melakukan evaluasi pembangunan kesehatan
masyarakat di Indonesia
Sumber data baseline dan capaian beberapa
indikator SDG’s
2. 2.
3.
3.
permasalahan morbiditas dan
risiko pada tingkat nasional
faktor
❑ Provinsi & Kab/Kota
Data dasar dan penyusunan program
Pembangunan Kesehatan di daerah
berdasarkan hasil pemeriksaan
laboratorium
4
5. 345.000 Ruta
Biasa
SKI 2023
Biomedis dan
Pemeriksaan
Gilut**
Keterwakilan
Nasional
Keterwakilan Kab/Kota dan Nasional
2.500 BS
(25.000
Ruta)
5
Desain Metodologi
Desain :
1. Potong lintang menggunakan
kerangka sampel BPS 34.500 BS
dengan 345.000 Rumah
Tangga Biasa.*
1. Pengukuran status kesehatan
dan status gizi balita akan
ditambahkan ruta balita
dengan rumus yang telah
ditetapkan untuk keterwakilan
Kab/Kota***.
1. Sehingga total Rumah Tangga
yang dikunjungi ± 586.000
Lokasi :
Populasi adalah rumah tangga
di Indonesia, Mencakup seluruh provinsi
dan kabupaten/kota
(38 Provinsi, 416 kabupaten dan 98
kota)
SAMPEL SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023
* Hasil diskusi dengan BPS
** Pemeriksaan Biomedis dengan keterwakilan Nasional cukup dengan 25.000 Ruta.
*** Jumlah Ruta untuk status kesehatan dan status gizi balita mengacu pada hasil pencacahan secara proportional
5
34.500 BS
345.000 Ruta
Balita
104.000 Ruta Balita
yang beririsan
6. SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023
Sample Biomedis
• Sample Biomedis terdiri dari
2500 Blok Sensus (BS)
• Dengan 1 BS terdiri atas 10 RT
• Diperkirakan dalam 1 RT terdiri
atas 3 Anggota Rumah Tangga
(ART)
• Total perkiraan sample Biomedis
adalah 75.000 Responden
• Biomedis hanya dapat mewakili
angka Nasional
SKI 2023
Biomedis dan
Pemeriksaan
Gilut**
Keterwakilan
Nasional
2.500 BS
(25.000
Ruta)
8. SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 8
Data Hasil Pemeriksaan Biomedis
Faktor Resiko : PJK, Gagal ginjal, Dislipidemia, dan Diabetes
Malaria, Difteri, Measles, Pertusis, Tetanus, Rubella, dan
Hepatitis B (HBsAg, Anti HBs, Anti HBc)
Kadar Haemoglobin (HB) dan Vitamin A (Retinol)
9. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
11. 11
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
• Pejabat struktural Dinas Kesehatan Kab/ kota yang ditunjuk oleh Kepala
Dinas Kesehatan Kab/ kota
• PJO Kab/kota dibantu oleh PJAL Kab/kota
• Membantu Koordinator Kab/ kota dalam mengkoordinir pelaksanaan
SKI 2023
• Menyiapkan pelaksanaan pengumpulan data SKI 2023
• Berkoordinasi dengan ketua tim enumerator dalam pengiriman paket
spesimen dan dokumen pendukung ke Korwil
• Berkoordinasi dengan PJT Kab/kota, SAL Provinsi dan Korwil dalam
mengelola manajemen (administrasi, keuangan, dan logistik) SKI 2023 di
kab/kota
• Monitoring distribusi logistik ke tim enumerator
• Berkoordinasi dengan PJT Kab/kota dan PJAL Kab/ kota dalam
pengiriman alat biomedis ke Korwil setelah pengumpulan data
• Membantu penyusunan laporan administratif, keuangan dan logistik SKI
2023
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
• Pejabat struktural di Dinas Kesehatan Provinsi yang ditunjuk oleh Kepala
Dinas Kesehatan Provinsi
• PJO Provinsi dibantu oleh PJAL Provinsi
• Membantu Koordinator Provinsi dalam mengoordinir pelaksanaan SKI
2023
• Berkoordinasi dengan SAL Provinsi dan Korwil dalam mengelola
manajemen SKI 2023 di provinsi
• Monitoring distribusi logistik ke Kabupaten/ kota
• Berkoordinasi dengan PJT Provinsi dalam melaksanakan Rakornis
Provinsi, workshop enumerator (TC) dan nakes pendamping, serta
dalam pengumpulan data
PJO Provinsi PJO Kabupaten/Kota
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
• Staf Dinas Kesehatan Kabupaten/ kota yang ditunjuk secara langsung oleh
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/ kota
• Mengelola administrasi, keuangan, dan logistik
• Berkoordinasi dengan PJAL Provinsi dan SAL Provinsi dalam mengelola
pertanggungjawaban admnistrasi dan logistik setiap kegiatan
• Melakukan koordinasi dengan PJT Kab/kota dan PJO Kab/kota dalam
penerimaan, pendistribusian dan pengiriman logistik
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
• Staf Dinas Kesehatan Provinsi yang ditunjuk secara langsung oleh Kepala
Dinas Kesehatan Provinsi
• Mengelola administrasi dan logistik untuk Rakornis serta membantu
pengelolaan keuangan dan logistik di kegiatan pelatihan enumerator
(TC) dan tenaga updating ruta (kader) serta nakes pendamping
PJAL Provinsi PJAL Kabupaten/Kota
12. 12
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
• Melaksanakan pengorganisasian dan manajemen pengumpulan data
• Melakukan Koordinasi dengan PJO Kab/kota
• Melakukan koordinasi dengan PJ biomedis provinsi (khusus BS
Biomedis)
• Melakukan koordinasi dengan PJ kesehatan gigi dan mulut (khusus BS
Kesgilut)
• Melakukan Koordinasi dengan Puskesmas (khusus BS sampel Biomedis)
• Membuat laporan untuk PJT provinsi dan Ketua Korwil
• Melakukan pengawasan proses manajemen administrasi, keuangan dan
logistik di kabupaten/ kota
• Sebagai tenaga pelatih pada TC
• Tugas dan tanggungjawab PJT Kab/kota terhadap Enumerator:
o Menyusun skenario dan strategi pengumpulan data
o Monitoring dan evaluasi kerja seluruh anggota tim enumerator
o Melakukan cek hasil entri data dari enumerator
o Memantau pengiriman data elektronik hasil pengumpulan data kepada Tim
Data dan mengisi web laporan kemajuan pengumpulan data
o Berkoordinasi dengan enumerator dan nakes pendamping dalam
pengumpulan, pengemasan serta pengiriman paket spesimen serum
darah ke Labkesmas/ Labkesnas
o Bertanggungjawab terhadap keberhasilan tim dalam pencapaian target
sampel
o Memutuskan/ memberikan solusi bila terdapat ruta atau ART yang
tidak bersedia atau tidak ditemukan di lokasi pengumpulan data.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
• Berkoordinasi dengan manajemen Korwil dan PJO Provinsi dalam
melaksanakan Rakornis Provinsi
• Berkoordinasi dengan PJO Provinsi/Kab/ kota dan PJT Kabupaten/ kota dalam
mengidentifikasi daerah sulit
• Berkoordinasi dengan PJT dan PJO Kab/ kota dalam rekrutmen enumerator
dan tenaga updating ruta (kader) serta nakes pendamping
• Mengkompilasi, mengecek dan melaporkan nama enumerator dan tenaga
updating ruta (kader) serta nakes pendamping terpilih kepada Korwil/UPT
• Berkoordinasi dengan Manajemen Korwil dan PJO Provinsi dalam
menyelenggarakan pelatihan enumerator serta nakes pendamping di
provinsi
• Mengelola aspek manajemen dan koordinasi di masing-masing provinsi
• Koordinasi dengan Korwil, Tim Teknis, PJO provinsi, PJT dan PJO
Kabupaten/ kota dalam pelaksanaan dan evaluasi pelaksanaan
pengumpulan data
• Berkoordinasi dengan Korwil, Tim Teknis dan PJO Provinsi untuk
melakukan monitoring/ supervisi ke kabupaten/ kota
• Sebagai tenaga pelatih pada ToT dan TC
• Sebagai koordinator rujukan substansi dan manajemen umum untuk seluruh
kabupaten/ kota di provinsi terkait
• Membuat laporan pelaksanaan Rakornis, workshop dan pengumpulan data di
provinsi kepada Korwil
• Bertanggungjawab terhadap penyusunan laporan dan rekomendasi kebijakan
terkait SKI 2023
• Sosialisasi dan diseminasi hasil SKI 2023
• Sebagai focal point bagi daerah yang membutuhkan data/ informasi terkait
penyusunan kebijakan
PJT Provinsi PJT Kabupaten/Kota
13. Tenaga Pelaksana Puldata Biomedis
13
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Enumerator
1. Tenaga pengumpul data SKI
berpendidikan minimal D3
kesehatan
2. Bertugas mengumpulkan data
kesmas dan biomedis
3. Perlu berkoordinasi dengan nakes
untuk kegiatan di lab lapangan
Tenaga kesehatan (Nakes)
1. Terdiri dari dokter, analis kesehatan dan
perawat
2. Berasal dari puskesmas BS biomedis atau
puskesmas terdekat
3. Bertugas membantu kegiatan di lab
lapangan (skrining, pengambilan darah,
pemeriksaan, tatalaksana kejadian simpang,
edukasi)
Petugas Penghubung
1. Kader atau perangkat desa atau
staf puskesmas yang
berdomisili di BS biomedis
2. Membantu kegiatan di lab
lapangan
14. Kriteria Inklusi dan Ekslusi Responden Pemeriksaan Biomedis
14
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Kriteria Inklusi
1. Responden termasuk dalam
responden SKI-2023, sudah
dilakukan wawancara,
termasuk dalam Blok Sensus
Biomedis
2. Bersedia ikut serta dalam
kegiatan survei dengan
menandatangani lembar
persetujuan (informed consent)
Kriteria Ekslusi
1. Sakit Berat
2. Memiliki Riwayat pendarahan : Hemofili,
Idiopathic Thrombocytopenic Purpura (ITP), dll
3. Mengidap penyakit kronis yang mengharuskan
mengkonsumsi obat secara rutin seperti obat
pengencer darah (Asam asetil salisilat,
asetosal, aspirin, aspilet, ascardia)
4. Keadaan lainnya yang atas saran dokter pada
saat skrining di laboratorium lapangan
15. Skema pengumpulan data pada BS kesmas
•Perijinan
lapangan
•Updating Ruta
•Sampling Ruta
terpilih
Hari 1
•Pengumpulan data
di Ruta 1 – 3
•Editing dan entri
data
Hari 2
•Pengumpulan data
di Ruta 4 – 7
•Editing dan entri
data
Hari 3
•Pengumpulan data di
ruta 8 – 10
•Pengumpulan data di
Ruta Balita
•Editing dan entri data
Hari 4
Skema pengumpulan data pada BS Kesmas dan Biomedis
16. Skenario Pelaksanaan Biomedis SKI 2023
Gambaran hari wawancara di RT dan Laboratorium Lapangan
Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3
Lab Lapangan Lab Lapangan
17. LABORATORIUM LAPANGAN
M. Pendaftaran M. Anamesa M. Pengambilan & Pemeriksaan darah
M.
Pembebanan
M. Administrasi
R. Tunggu
Enumerator (E2)
Enumerator (E1) Dokter Nakes (N1)
Enumerator (E3)
Perawat (N3)
Analis (N2)
Enumerator (E4)
1 2
5
3
7
4
6
Nakes Puskesmas
TIM SKI 2023
RESPONDEN
MULAI
SELESAI
18. LABORATORIUM LAPANGAN
Anamnesa Pengambilan dan pemeriksaan darah
Pembebanan
Administrasi
Masuk Pindah
Pulang
Pindah
Pindah
R. Tunggu
Pindah
Nakes Puskesmas
TIM SKI 2023
Pengambilan darah ke-2
•Dokter melakukan
screening kriteria
inklusi dan kondisi
kesehatan responden
•Dokter memberikan
surat rujukan
•Analis melakukan
pengambilan darah
•Perawat membantu
melakukan
pemeriksaan
•Enumerator membantu
pemeriksaan
•Membantu mencatat hasil
pemeriksaan
•Enumerator mengecek kartu control
apakah semua tahap sudah dilalui
•Enumerator memastikan seluruh
hasil pemeriksaan sudah dicatat ke
kartu hasil
•Enumerator memastikan apakah ada
hasil pemeriksaan yang perlu dirujuk
oleh dokter
•Enumerator memberikan hak
responden
•Enumerator
memberikan
pembebanan
glukosa
Pendaftaran
•Enumerator bertugas
akan memastikan
responden adalah
benar responden SKI
Pindah
1 2
5
3
7
4
6
Pindah
19. 19
Wawancara Kesmas ART di RT
Pengukuran ART di RT
Puldata Biomedis
di Lab Lapangan
Pengepakan dan
Pengiriman Spesimen
4 Enumerator
3 Nakes
Petugas Penghubung
TAHAPAN KEGIATAN LAPANGAN BIOMEDIS
Survei Kesehatan Indonesia 2023
20. ❑ Persiapan sebelum memulai pengumpulan data
di BS Biomedis
❑ Persiapan sebelum turun ke RT
❑ Kegiatan biomedis di RT
❑ Kegiatan biomedis di Lab Lapangan
KEGIATAN ENUMERATOR
Survei Kesehatan Indonesia 2023
21. • Wawancara dan Sosialisasi pemeriksaan biomedis.
• Menyampaikan jadwal puasa dan pengambilan darah kepada ART.
• Mengisi lembar informed consent untuk kesediaan pemeriksaan
biomedis 🡪 satu rangkap diserahkan ke ART utk dibawa pada hari
Laboratorium Lapangan
• Memotivasi ART umur ≥15 tahun (kecuali wanita hamil) untuk
berpuasa sesuai jadwal pengambilan darah.
• Menginformasikan kepada ART bahwa kartu hasil pengukuran dan
pemeriksaan akan disimpan sementara oleh tim hingga
pelaksanaan laboratorium lapangan
KEGIATAN ENUMERATOR DI RT
Survei Kesehatan Indonesia 2023
22. CONTOH JADWAL PUASA*
Survei Kesehatan Indonesia 2023
* Jadwal ini hanya sebagai contoh untuk menghitung kapan responden mulai puasa dan
untuk mengatur waktu kedatangan responden di laboratorium lapangan
23. KEGIATAN DI RT ATAU BASE CAMP
• Kegiatan ini untuk alternatif bisa dilakukan di base camp bila dirasa kalau
dilakukan di RT tidak sempat
1. Menyalin Blok Pengenalan Tempat dan Blok Keterangan Anggota
Rumah Tangga Ke Form Biomedis
2. Menempelkan Stiker Barcode pada semua ART sesuai dengan Stiker
Barcode pada Kuesioner.
3. Menyusun jadwal puasa dan pengambilan darah ART 🡪 diinfokan ke
Petugas Penghubung
4. Menyiapkan kartu hasil pengukuran dan pemeriksaan ART
5. Menyiapkan alat dan bahan untuk pengambilan dan pemeriksaan darah
6. Menginformasikan kepada Petugas Penghubung mengenai jadwal
kedatangan ART ke laboratorium lapangan sesuai dengan jadwal yang
disampaikan kepada ART.
Survei Kesehatan Indonesia 2023
24. 1. Berkoordinasi dengan enumerator untuk mendapatkan jadwal puasa
dan pengambilan darah ART.
2. Sehari sebelum pelaksanaan laboratorium lapangan, petugas
penghubung membantu mengingatkan ART ≥15 tahun (kecuali ibu
hamil) untuk berpuasa dan datang ke lokasi laboratorium lapangan
sesuai dengan jadwal yang disampaikan kepada ART.
3. Pada hari laboratorium lapangan, membantu memobilisasi ART untuk
datang ke lokasi sesuai dengan jadwal.
4. Membantu mengatur alur ART selama pelaksanaan laboratorium
lapangan.
PETUGAS PENGHUBUNG RT DENGAN
KEGIATAN LABORATORIUM LAPANGAN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
25. 1. Mempersiapkan ruang laboratorium lapangan (tempat pendaftaran, pengambilan
darah, pemeriksaan darah, ruang tunggu )
2. Mempersiapkan alat, bahan dan form biomedis
3. Meminta petugas penghubung untuk membantu memobilisasi ART sesuai jadwal
kedatangan ART
4. Melakukan pemeriksaan darah dibantu nakes pendamping (dokter, perawat, analis)
5. Bersama-sama dengan nakes pendamping melakukan pemisahan serum dan
pengepakan spesimen
KEGIATAN ENUMERATOR
DI LABORATORIUM LAPANGAN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
26. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
28. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
28
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Enumerator 1 (E1)
Memanggil ART secara bergantian
sesuai urutan kedatangan 🡪
Mencocokan kartu pengenal ART
dengan kartu hasil pemeriksaan dan
informed consent.
Mencocokan nama ART dengan
tercantum pada Form BMBG.01.
Mengisi Form BM.02 pada bagian
pengenalan tempat dan keterangan ART.
1 2
3 4
• Menyerahkan map berisi Form BM.02,
stiker barcode, kartu hasil pemeriksaan
dan kartu kontrol ke ART
• Pengesahan kartu kontrol.
29. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
29
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Enumerator 1 (E1)
Perlengkapan Pendukung:
• Arsip/salian Informed consent yang telah ditandatangani ART.
• Form BMBG.01 (daftar ART yang memenuhi kriteria inklusi
dalam 1 rumah tangga).
• Kartu hasil pemeriksaan
• Form BM.02
• Stiker Barcode ART
• Kartu Kontrol
• Alat tulis
Tetap berada
di meja
pendaftaran
30. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
30
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Dokter (N1)
• Meminta map berisi Form BM.02, stiker barcode, kartu hasil
dan kartu control dari ART (atau menerima dari petugas
pendaftaran)
• Mengkonfirmasi kesesuaian identitas responden dengan
form-nya
• Melakukan skrining kriteria inklusi dan anamnesa, mengisi
Form BM.02 bagian A3, A4, A5, B4, B5, D1, D2, D3, D4
• Menyerahkan kembali map beserta isinya kepada ART
untuk diserahkan ke petugas di meja pengambilan dan
pemeriksaan darah.
• Pengesahan kartu kontrol.
• Mengisi Form BM.03 jika ada kondisi atau hasil
pemeriksaan yang perlu dirujuk
Perlengkapan Pendukung : Alat tulis
31. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
31
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pengambilan
dan
pemeriksaan
darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Analis (N2)
• Menerima map berisi Form BM.02, stiker barcode, kartu
hasil dan kartu control dari ART dan kemudian diserahkan
ke petugas pemeriksa (Analis 3 dan Enumerator 2).
• Mengkonfirmasi kesesuaian identitas responden dengan
form-nya
• Mengecek anamnesa dokter (terkait dengan puasa).
• Melakukan pengambilan darah vena sesuai prosedur.
• Menutup spuit dan memberikannya ke petugas pemeriksa
di sampingnya.
• ART yang puasa selanjutnya diarahkan menuju ke meja
pembebanan sedangkan ART yang tidak puasa menuju ke
meja administrasi
• Pengesahan kartu kontrol.
32. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
32
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Enumerator 2 (E2) Persiapaan Pengumpulan Darah/Serum dan Pemeriksaan Hb
1. Menempelkan Stiker Barcode nomor ART
pada tabung vacutainer dan cryotube
sesuai dengan Form BM.02 dan menulis
kode L/P serta umur.
2. Menyiapkan
parafilm untuk
menempatkan
tetesan darah.
3. Melengkapi Form BM.02 pada bagian tanggal
dan jam pengambilan darah.
4. Meneteskan darah pada parafilm
5. Memasukan darah ke dalam
vacutainer yang sudah ditempel stiker
barcode
6 Melakukan pemeriksaan darah
(glukosa, Hb, malaria)
33. 7/18/2023
33
PEMERIKSAAN DARAH PADA LABORATORIUM LAPANGAN
PEMERIKSAAN GLUKOSA
DARAH
PEMERIKSAAN HB Preparat Apus
PEMERIKSAAN MALARIA
Kriteria responden :
• Dewasa ( ≥ 15 tahun) 🡪
GDP dan GDPP
• Bumil 🡪 glukosa sewaktu
• Penyakit khusus 🡪 glukosa
sewaktu
Kriteria responden :
Semua umur
Kriteria responden :
Semua umur dan punya riwayat
demam dalam 48 jam terakhir
Kriteria responden :
Semua umur
(Alat Accu-chek dan strip glukosa)
(Alat Hemoque)
(Kuvet)
(slide box malaria)
(Alat RDT-Malaria)
(Preparat darah apus)
34. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
34
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Nakes 2 (N2) dan Enumerator 2 (E2)
Pemeriksaan kadar glukosa darah puasa atau sewaktu
• Melakukan pemeriksaan kadar glukosa darah puasa atau
sewaktu, segera setelah darah diteteskan pada
parafilm.
• Menuliskan hasil pemeriksaan glukosa darah puasa atau
sewaktu pada Form BM.02 dan Kartu hasil pemeriksaan
darah.
• Pengisian hasil dapat juga direkap pada lembar rekap hasil
pemeriksaan darah*
*Lembar ini tidak disediakan
35. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
35
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Pemeriksaan Kadar Haemoglobin (Hb)
• Melakukan pemeriksaan Hb dari sampel darah di parafilm.
• Mengisi hasil pemeriksaan Hb pada Form BM.02 dan
Kartu Hasil pemeriksaan darah
• Pengisian hasil dapat juga pada Lembar rekap hasil
pemeriksaan darah*
Nakes 2 (N2) dan Enumerator 2 (E2)
*Lembar ini tidak disediakan
36. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
36
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Pemeriksaan malaria
• Menempelkan Stiker Barcode ART di bagian depan kaset RDT malaria.
• Melakukan pemeriksaan RDT malaria untuk ART semua umur 🡪 darah
pada parafilm diambil dengan mikropipet/ose/plastic loop 🡪 dipindahkan
ke lubang sampel 🡪 kemudian teteskan buffer pada lubang buffer.
• Menuliskan waktu penetesan buffer dan juga waktu pembacaan hasil, pada
sisi samping kaset RDT.
• Mencatat interpretasi hasil pemeriksaan RDT pada Form BM.02 atau
Lembar rekap hasil pemeriksaan darah.
Nakes 2 (N2) dan Enumerator 2 (E2)
37. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
37
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Pembuatan Sediaan apus darah tebal malaria
• Syarat: ART memiliki riwayat demam dalam 48 jam terakhir
sebelum pelaksanaan laboratorium lapangan (Form BM.02
bagian B4)
• Melakukan pembuatan sediaan darah tebal sesuai
prosedur.
Selesai pemeriksaan malaria:
• Menyerahkan map berisi Form BM.02, stiker barcode,
kartu hasil dan kartu kontrol kepada ART
• Mengarahkan responden ke meja pembebanan (jika ART
puasa) atau ke meja administrasi (jika ART tidak puasa)
Nakes 2 (N2) dan Enumerator 2 (E2)
38. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
38
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Enumerator 3 (E3)
Pemberian Pembebanan Glukosa
• Membuat larutan pembebanan untuk ART umur ≥15 tahun
yang puasa
• Memberikan pembebanan (sesuai hasil pemeriksaan glukosa
darah puasa) kepada ART untuk dihabiskan dalam 5 menit.
Catat waktu mulai pembebanan.
• Waktu mulai pembebanan dimulai saat responden selesai
minum larutan pembebanan.
• Waktu pemeriksaan kadar glukosa darah setelah
pembebanan adalah 2 jam setelah waktu mulai pembebanan
• Bila hasil pemeriksaan glukosa puasa ≥126 mg/dL
atau ART memiliki riwayat diabetes diberi pembebanan
suplemen makanan, sedangkan
• Jika hasil pemeriksaan glukosa <126 mg/dL diberikan
pembebanan glukosa monohidrat 75 gr
39. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
39
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Enumerator 3 (E3)
Pemberian Pembebanan
• Melengkapi Form BM.02 pada bagian D5
• Contoh: ART selesai minum pembebanan jam 09.15 WIB🡪 catat
sebagai waktu mulai pembebanan. Maka kadar glukosa darah 2
jam setelah pembebanan diukur pada pukul 11.15 WIB.
• Menempelkan stiker waktu pemeriksaan kadar glukosa darah
pasca pembebanan (darah kapiler) pada lengan atas ART.
• Mengarahkan ART untuk menunggu di ruang tunggu dan
menasehati agar selama menunggu 2 jam ART tidak beraktivitas
berat, makan dan minum (minum air putih/air mineral
diperkenankan), merokok sampai pengambilan darah kapiler.
• Pengesahan kartu kontrol
40. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
40
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Pemeriksaan Glukosa 2 jam PP
Persiapan :
• Form BM.02, Kartu hasil pemeriksaan darah
• Bahan pemeriksaan : strip accu chek, alat glukometer
(accu chek), lancet, alcohol swab, tisu.
• Melakukan pemeriksaan glukosa darah 2 jam PP dengan
mengambil sampel darah kapiler / darah jari.
• Menuliskan hasil pemeriksaan glukosa darah 2 jam PP
pada Form BM.02 dan Kartu Hasil pemeriksaan darah.
• Pengisian hasil dapat juga pada lembar rekap hasil
pemeriksaan darah
Nakes 2 (N2) dan Enumerator 2 (E2)
41. ALUR KEGIATAN BIOMEDIS
DI LAPANGAN
41
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Apa
Ya
Kira-
kira
Pendaftaran
1
Anamnesa
2
Pemeriksaan
&
Ambil
Darah
3
Pembebanan
4
Administrasi
5
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Enumerator 4 (E4)
Penyerahan bahan kontak (meja administrasi)
• Menerima map berisi Form BM.02, stiker barcode, kartu hasil dan kartu
kontrol dari ART
• Memastikan ART sudah melalui seluruh rangkaian dalam alur laboratorium
lapangan
• Memeriksa apakah seluruh hasil pemeriksaan sudah tercatat pada Form
BM.02 dan kartu hasil pemeriksaan
• Mengarahkan ART ke meja Dokter Pendamping (N1) apabila ada hasil
pemeriksaan yang perlu dirujuk (Form BM.03)
• Menyerahkan Kartu hasil pemeriksaan darah kepada ART
• Menyerahkan bahan kontak kepada ART dan meminta ART menandatangani
lembar tanda terima
• Bersama-sama dengan Enumerator 1 melengkapi pengisian Form BMBG.01
kolom 6
42. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
43. Instrumen Survei Kesehatan Indonesia Tahun 2023
Kuesioner Formulir Pedoman Lain-lain
KESMAS 1. Kuesioner Rumah
Tangga
2. Kuesioner Individu
3. Kuesioner Rumah
Tangga Balita
1. Form Updating
Rumah Tangga
2. Lembar Tambahan
Keswa
1. Buku Peraga
2. Pedoman
Pengisian
Kuesioner
3. Pedoman
Manajemen Data
1. Naskah PSP
2. Kartu Hasil
BIOMEDIS 1. Kuesioner Individu
(lokasi
penempelan stiker
barcode biomedis)
1. Form Pemeriksaan
Biomedis
2. Form Kontrol Lab
lapangan
1. Pedoman Biomedis 1. Kartu Hasil
2. Sticker Barcode
43
46. Stiker Barcode
46
Penomoran Stiker Barcode Biomedis sudah diurutkan berdasarkan Provinsi dan
Kabupaten.
1 ART akan mendapatkan 20 rangkap/buah stiker barcode dengan nomor yang
sama, yang akan ditempelkan pada Kuesioner Kesmas, Form Biomedis, tabung
spesimen dan saat pemeriksaan darah di laboratorium lapangan
Nomor Stiker Barcode individu yang ditempelkan HARUS sama untuk 1 ART di
setiap tempat yang sudah ditentukan 🡪 jangan sampai tidak tertempel,
tertukar/salah tempel dan/atau salah entri !!!
Survei Kesehatan Indonesia 2023
47. PENEMPELAN STIKER BARCODE ART
DI RUMAH TANGGA ATAU DI BASE CAMP
47
1. Kuesioner SKI 2023 Kuisioner Individu (1 buah)
2. Formulir BMBG.01 🡪 rangkap 3 (3 buah)
3. Formulir BM.02 🡪 rangkap 2 (2 buah)
4. Kartu kontrol (1 buah)
Survei Kesehatan Indonesia 2023
48. SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023
PENEMPELAN
STIKER
BARCODE ART
UNTUK
LABORATORIUM
LAPANGAN
48
SKI123456789
Survei Kesehatan Indonesia 2023
1. Kuesioner SKI 2023 Ind. 🡪 1 buah
2. Formulir BMBG.01 (rangkap 3) 🡪 (3 buah)
3. Formulir BM.02 (rangkap 2) 🡪 (2 buah)
4. Kartu Kontrol 🡪 1 buah
5. Tabung Vacutainer Ungu 🡪 1 buah
6. Tabung Vacutainer Kuning 🡪 1 buah
7. Cryotube 5 ml 🡪 1 buah
8. Cryotube 2 ml 🡪 2 buah (ART <15 thn) atau 1 buah (ART ≥ 15 thn)
9. Kaset RDT Malaria 🡪 1 buah
10.Slide Malaria (duplo) 🡪 2 buah
11.Tissue pembungkus slide malaria 🡪 1 buah
12.Cadangan 🡪 4 - 5 buah
51. STIKER ART PADA FORMULIR BM.02
Penempelan stiker 2 rangkap
51
Survei Kesehatan Indonesia 2023
SKI123456789
52. SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023
Penempelan stiker 1 buah
52
Survei Kesehatan Indonesia 2023
STIKER PADA KARTU KONTROL
SKI123456789
53. 53
STIKER BARCODE ART
PADA TABUNG VACUTAINER
SKI123456789
Penempelan stiker secara vertical dengan digit awal dari tutup atas
1 buah
Survei Kesehatan Indonesia 2023
SKI123456789
SKI123456789
SKI123456789
54. STIKER BARCODE ART
PADA KASET RDT MALARIA
54
Penempelan stiker 1 buah
Survei Kesehatan Indonesia 2023
SKI123456789
11.20 – 11.40
55. SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023
Penempelan stiker (duplo) pada bagian kaca slide yang berwarna buram
masing-masing 1 buah
55
STIKER BARCODE ART
PADA SEDIAAN DARAH APUS TEBAL
Survei Kesehatan Indonesia 2023
56. SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023
Penempelan stiker pada sisi cryotube yang berwarna putih
1 buah
56
STIKER BARCODE ART
PADA CRYOTUBE
SKI123456789
SKI123456789
Survei Kesehatan Indonesia 2023
57. 57
No Nama
ART
No.
Stiker
Glukosa
Puasa
Glukosa
Sewaktu
Glukosa 2
Jam PP
Kadar
Hb
Slide Waktu
Penetesan
buffer
Hasil RDT
Malaria
*Lembar ini tidak disediakan
STIKER BARCODE ART
PADA LEMBAR REKAP PEMERIKSAAN DARAH *
Tempat penempelan stiker
1 buah
Survei Kesehatan Indonesia 2023
• Lembar rekap pemeriksaan darah dapat digunakan untuk mempermudah tim
enumerator dan nakes pendamping dalam memantau tahapan pemeriksaan
setiap responden pada saat pelaksanaan laboratorium lapangan
• Lembar ini tidak termasuk dalam logistik biomedis yang dikirim dari pusat
• Pembuatan dan penggunaan lembar rekap ini bersifat optional
SKI123456789
59. FORM BIOMEDIS : FORM BMBG.01
59
Survei Kesehatan Indonesia 2023
• Form penghubung antara data
Kuesioner dan Data Biomedis
• Berisi daftar ART yang terdata dalam
BS Biomedis yang telah
diwawancarai.
• Diisi enumerator saat pengumpulan
data di Rumah Tangga atau Base
Camp Enumerator dan Laboratorium
Lapangan.
Diisi per Rumah Tangga
60. FORM BMBG.01
60
Pengenalan Tempat
1. Rincian Provinsi, Kab/Kota, Kec, Desa/Kel, D/K, Nomor Kode Sampel, No. Bangunan Sensus, No.Urut RT
• Diisi sesuai dengan yang tertulis di Kuesioner SKI23. RT Blok I Pengenalan Tempat
2. Alamat Lengkap:
• Isi dengan alamat lengkap RT sesuai yang tertulis di Kuesioner SKI23.RT Blok I. Pengenalan Tempat.
Survei Kesehatan Indonesia 2023
61. FORM BMBG.01
61
2. Tempat kumpul / Laboratorium lapangan untuk
pengambilan darah:
adalah tempat yang telah disepakati oleh tim enumerator
dan Nakes sebagai laboratorium lapangan berdasarkan
persyaratan yang tertulis di Buku Pedoman
• diisi dengan nama (Balai Desa, Pustu, Puskesmas,
Posyandu, Rumah Penduduk) dan alamat laboratorium
lapangan yang telah disepakati.
1. Waktu kumpul untuk pengambilan darah:
adalah waktu yang disepakati oleh tim enumerator untuk
mengambil darah anggota rumah tangga (ART) biomedis
di laboratorium lapangan.
• Kolom tanggal diisi dengan urutan
tanggal/bulan/tahun.
• Kolom hari diisi dengan nama hari pada tanggal yang
tertulis.
• Kolom jam diisi dengan waktu yang disepakati untuk
berkumpul.
Diisi enumerator saat pengumpulan data di Rumah Tangga
Survei Kesehatan Indonesia 2023
62. 62
FORM BMBG.01
Waktu kumpul untuk pengambilan darah:
⮚ ART puasa (ART berumur ≥15 tahun dan tidak hamil), waktu puasa dihitung dari waktu terakhir ART
makan ataupun minum ataupun merokok sampai dengan waktu pengambilan darah (10 - 12 jam)
⮚ ART tidak puasa (berumur <15 tahun atau hamil) waktu kumpul disesuaikan dengan kegiatan ART
Catatan untuk Enumerator :
⮚ Memotivasi ART yang puasa agar tidak merokok atau sarapan.
⮚ Perlu mengingatkan ART bahwa puasa yang dimaksud bukan seperti puasa saat bulan Ramadhan
⮚ Selama berpuasa ART diperbolehkan minum air putih tawar termasuk minum obat yang rutin
diminum (tanpa mengkonsumsi makanan)
⮚ Mengingatkan ART untuk membawa obat yang rutin diminum saat ke laboratorium lapangan.
Survei Kesehatan Indonesia 2023
63. FORM BMBG.01
63
Kolom nomor 1 - 5 (diisi Enumerator di Rumah Tangga) dengan menyalin dari Kuesioner SKI23.RT Blok yang berisi:
1. Nomor disesuaikan dengan nomor urut ART pada
kuisioner RT
2. Nama ART: diisi sesuai nama ART tersebut
3. Umur : diisi sesuai dengan umur pada SKI23.RT
Jenis kelamin : diisi angka 1 jika Pria dan angka 2 jika
Wanita
4. Nomor Stiker Barcode ART : Tempelkan stiker sesuai
dengan stiker pada kuesioner individu
5. Pertanyaan diambil darah: diisi angka 1 jika Ya dan
angka 2 jika Tidak.
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Pengisian dan penempelan stiker dilakukan
SEBELUM hari laboratorium lapangan
64. FORM BMBG.01
64
Formulir Biomedis BMBG.01 terdiri dari 3 rangkap:
1. Lembar 1 (Warna putih): untuk Pusat Kebijakan Sistem Ketahanan dan Sumber Daya
Kesehatan BKPK (dikirim bersama spesimen)
2. Lembar 2 (Warna hijau): untuk ketua Tim Enumerator sebagai arsip dan keperluan entri
data di lapangan.
3. Lembar 3 (Warna merah) : untuk PJT Kab/Kota sebagai arsip dan keperluan cek entri data
di lapangan
Survei Kesehatan Indonesia 2023
65. FORM BIOMEDIS : FORM BM.02
65
• Form Hasil Pemeriksaan ART
(Individu) pada Laboratorium
Lapangan
• Diisi oleh Tim Enumerator dan
dapat dibantu oleh Nakes
pendamping
• Proses pengisian di Laboratorium
Lapangan
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Diisi per Anggota Rumah Tangga
66. FORM BM.02
66
FORM BM.02 : Merupakan formulir untuk hasil pemeriksaan malaria, Hemoglobin,
dan Gula Darah
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Pengenalan Tempat : diisikan kode yang sama seperti pada Form BMBG.01
67. FORM
BM.02
67
• Rincian A.1 Nomor Urut ART HARUS SAMA dengan kuesioner RT
dan BMBG.01
• Satu Responden HANYA memiliki 1 nomor stiker barcode
• Rincian A3, A4, A5, B4, B5, D1, D2, D3, D4 diisi oleh dokter
Survei Kesehatan Indonesia 2023
68. FORM
BM.02
• Rincian B.1 Diisi dengan tanggal-bulan-tahun (DD-MM-YYYY)
• Rincian B.2 Diisi dengan jam dan menit saat penetesan buffer dan waktu pembacaannya
• Rincian B.3 Diisi hasil pembacaan dari kaset Malaria
• Rincian B.4 Diisi dengan Riwayat demam
• Rincian B.5 Diisi jika ART memiliki Riwayat demam untuk dibuat preparate apus tebal
68
Survei Kesehatan Indonesia 2023
69. Form BM.02
69
• Pemeriksaan Kadar Haemoglobin dilakukan pada ART semua umur
• Rincian C.1 Diisi dengan kadar pemeriksaan HB pada hasil pembacaan alat Hemoque
Survei Kesehatan Indonesia 2023
ART SEMUA UMUR
71. Form BM.02
Formulir Biomedis BM.02 terdiri dari
2 rangkap:
• Lembar 1 (Warna putih): untuk
Pusat Kebijakan Sistem
Ketahanan dan Sumber Daya
Kesehatan
• Lembar 2 (Warna hijau): untuk
ketua Tim Enumerator sebagai
arsip dan keperluan entri data di
lapangan.
71
Survei Kesehatan Indonesia 2023
72. FORM BIOMEDIS : FORM BM.03
72
• Form Rujukan, berfungsi untuk merujuk
responden Biomedis jika menurut hasil
pemeriksaan didapatkan kondisi yang secara
klinis perlu dilakukan rujukan ke Faskes terdekat
• Diisi oleh Tim Enumerator dan disahkan oleh
oleh Dokter (nakes pendamping)
• Proses pengisian di Laboratorium Lapangan
Survei Kesehatan Indonesia 2023
73. FORM BM.03
73
• Merupakan formulir yang digunakan untuk merujuk ART ke Puskesmas atau Rumah
Sakit untuk mendapatkan tindak lanjut apabila :
- Pemeriksaan RDT Malaria Positif
- Pemeriksaan RDT Malaria Negatif namun mengalami demam saat hari
pelaksanaan laboratorium lapangan
- Kadar hemoglobin tidak normal
- Kadar glukosa darah tidak normal
Survei Kesehatan Indonesia 2023
74. PENGISIAN FORM BM.03
74
Isi faskes tujuan rujukan: Puskesmas/RS, Nama, Umur, Jenis
Kelamin dan Alamat ART yang akan dirujuk
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Isikan nama faskes
75. PENGISIAN FORM BM.03
75
Survei Kesehatan Indonesia 2023
8
325
234
--
Untuk kadar glukosa darah
dicantumkan
seluruh hasil pemeriksaan
yang didapatkan
76. PENGISIAN
FORM
BM.03
76
Rincian Tanggal, Tanda Tangan dan Nama Jelas
Dokter :
Dokter menuliskan tanggal, bulan dan tahun saat mengisi
surat rujukan disertai pembubuhan tanda tangan dan
penulisan nama jelas.
Survei Kesehatan Indonesia 2023
77. PENGISIAN
FORM BM.03
•Formulir Biomedis BM.03 terdiri dari 2 rangkap :
• Lembar 1 (Warna putih): untuk Puskesmas/ Rumah Sakit
tempat ART dirujuk.
• Lembar 2 (Warna hijau): untuk Pusat Kebijakan SKK dan SDK
* Lingkari sesuai kondisi responden dan bisa lebih dari 1 kondisi
** Coret yang tidak Perlu
Lembar 1 (putih) : untuk Puskesmas/Rumah Sakit rujukan tempat ART dirujuk
Lembar 2 (hijau) : untuk Pusat Kebijakan Sistem Ketahanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan
Survei Kesehatan Indonesia 2023
78. FORM PENGIRIMAN : FORM BM.04
78
Survei Kesehatan Indonesia 2023
• Formulir rekapitulasi untuk
pengiriman spesimen dan dokumen
pendukung lainnya (Form BMBG.01,
BM.02 dan BM.03)
79. FORM BM.04
79
Pengenalan Tempat 🡪 Diisi Oleh Enumerator
1. Rincian Provinsi, Kab/Kota, Kec, Desa/Kel, D/K, Nomor Kode Sampel, No. Bangunan
Sensus, No.Urut RT
⮚Diisi sesuai dengan yang tertulis di Kuesioner SKI23.RT Blok I Pengenalan Tempat
2. Alamat Lengkap:
⮚Isi dengan alamat lengkap RT sesuai yang tertulis di Kuesioner SKI23.RT Blok I. Pengenalan
Tempat.
Survei Kesehatan Indonesia 2023
80. FORM BM.04
80
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Catatan :
• Tulisan “Form BM.04” diganti dengan “Spesimen Darah EDTA /Whole Blood” yang dikirim dalam 1
paket
• Tanggal ambil darah diisi saat pembukaan laboratorium lapangan ; tanggal kirim diisi saat tanggal
paket akan diambil oleh kurir
Spesimen Darah EDTA
30 Baik
2 Baik
10 Baik
30 Baik
1 Baik
30 Baik
15 Agustus 20 Agustus
81. FORM BM.04
81
• Rincian Tanggal, Tanda Tangan dan Nama Jelas Ketua Tim Enumerator
🡪 Ketua Tim Enumerator menuliskan tanggal pengiriman paket (spesimen dan formulir)
• Form BM.04 dapat ditandatangani oleh Ketua Tim Enumerator atau Dokter Pendamping
82. FORM BM.04
82
Formulir Biomedis BM.04 terdiri dari 2 rangkap:
1. Lembar 1 (Warna putih): untuk Pusat Kebijakan Sistem Ketahanan dan Sumber Daya
Kesehatan BKPK (dikirim bersama spesimen)
2. Lembar 2 (Warna hijau): untuk Ketua Tim Enumerator sebagai arsip dan keperluan entri
data di lapangan.
Survei Kesehatan Indonesia 2023
84. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
85. PENGAMBILAN
DARAH VENA
• Analis (N2) mengkonfirmasi identitas
responden dan memastikan responden
dapat diambil darah sesuai keterangan
dalam Form BM.02
• Siapkan alat dan bahan
• Alat dan bahan disesuaikan dengan
umur ART yang akan diambil darahnya
• Pastikan responden mengerti tindakan
yang akan dilakukan
85
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Turniket
Disposable syringe 5ml dan 10ml
Wing-needle
• Vacutainer tube kuning
• Vacutainer tube ungu
• Mini collect
Hand sanitizer
Plester luka
Sarung tangan
86. Perlengkapan pengambilan darah
86
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Sharp Safety Container
Digunakan untuk membuang bekas:
• syringe / wing-needle
• Microcuvette Hb
• Tabung vacutainer dan mini collect
• Kaca sediaan yang tidak terpakai
• Blood lancet
Digunakan untuk membuang bekas:
• Alcohol swab
• Sarung tangan
• Strip accu-check
• Kaset kit RDT
• Tisu
Biohazard bag
Parafilm
• Digunakan sebagai wadah
untuk meneteskan darah
pertama kali dari syringe
• Darah yang diteteskan
selanjutnya digunakan untuk
pemeriksaan di lapangan
87. PENGAMBILAN
DARAH VENA
• Cuci tangan dengan sabun atau
menggunakan hand sanitizer
• Gunakan Alat Pelindung Diri (APD)
87
Survei Kesehatan Indonesia 2023
88. ART duduk tegak,
letakkan 1 tangan di meja
1
Pasang turniket 5cm atau
3 jari diatas vena cubiti
ART diminta
mengepalkan tangan
keempat jari sbg penyangga,
ibu jari di atas syringe
Bersihkan area sekitar
vena dengan alcohol swab
Lakukan perabaan
untuk memastikan
posisi vena
2
5
3
4
6
PENGAMBILAN DARAH VENA
Survei Kesehatan Indonesia 2023
89. Survei Kesehatan Indonesia 2023
Lepas turniket, minta ART
membuka kepalan tangan
secara perlahan
tarik syringe perlahan
dan tempelkan plester
Jarum ditutup dan buang
di sharp safety container
7 8
Teteskan 1-2 tetes darah
pada parafilm
Pindahkan sisa darah
pada syringe ke
vacutainer ungu dan
kuning
10
11
PENGAMBILAN DARAH VENA
9
Catatan:
Bila terjadi kegagalan pengambilan
darah vena, proses pengambilan
dapat diulang 1x dengan
persetujuan dari ART
90. 90
Bersihkan lokasi untuk
pengambilan darah
Ambil dengan mikropipet/ose/plastic loop untuk
pemeriksaan RDT malaria dan tempelkan tabung
mini collect untuk menampung darah
Tetesan pertama dibersihkan
dengan tisu
4 3
2
1
Tempel microcuvette untuk pemeriksaan
Hb
CONTOH
PENGAMBILAN DARAH KAPILER PADA BAYI
Survei Kesehatan Indonesia 2023
91. Jari manis tangan kiri
dibersihkan dengan alcohol swab
Buka penutup jarum lanset dengan memutar sampai
terlepas
Tekan ujung lancet pada jari dan lalu tekan
kokang sampai terdengar bunyi ‘klik’
Bersihkan tetesan darah yang keluar
pertama kali menggunakan tisu.
Gunakan tetesan darah selanjutnya pada
strip accu-check
4 3
1 2
PENGAMBILAN DARAH KAPILER
UNTUK PEMERIKSAAN GLUKOSA DARAH 2 JAM PP
DAN ART YANG GAGAL DIAMBIL DARAH VENA
92. KEJADIAN SIMPANG (ADVERSE EVENTS) SAAT
PENGAMBILAN DARAH & TATALAKSANA
•Kejadian simpang sangat jarang terjadi, namun kadang terjadi beberapa hal
berikut:
• Hematoma
• Reaksi vasovagal (ringan dan berat)
❖ Ringan: mual, pusing
❖ Berat: Sinkop/pingsan (kehilangan kesadaran yg timbul belakangan)
• Perdarahan arteri
• Kerusakan saraf
• Penanganan kejadian simpang HARUS dilakukan oleh Dokter yang
bertugas di Laboratorium Lapangan sesuai buku pedoman
92
Survei Kesehatan Indonesia 2023
93. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
95. LABORATORIUM LAPANGAN
M. Pendaftaran M. Anamesa M. Pengambilan & Pemeriksaan darah
M.
Pembebanan
M. Administrasi
R. Tunggu
Enumerator (E2)
Enumerator (E1) Dokter Nakes (N1)
Enumerator (E3)
Perawat (N3)
Analis (N2)
Enumerator (E4)
1 2
5
3
7
4
6
Nakes Puskesmas
TIM SKI 2023
RESPONDEN
MULAI
SELESAI
96. 7/18/2023
96
PEMERIKSAAN BIOMEDIS DI LABORATORIUM LAPANGAN
URUTAN PRIORITAS PEMERIKSAAN DARAH
Kriteria responden :
• ART ≥ 15 tahun 🡪 GDP dan GDPP
• Bumil 🡪 Gukosa Darah Sewaktu
• Kondisi khusus 🡪 Glukosa Darah
Sewaktu
(Alat Accu-chek dan strip glukosa)
PEMERIKSAAN
GLUKOSA DARAH
1
PEMERIKSAAN
HAEMOGLOBIN
Kriteria responden :
ART Semua Umur
(Alat Hemocue)
(Microcuvette)
2
PEMERIKSAAN
RDT MALARIA
Kriteria responden :
ART Semua Umur
(Kit RDT-Malaria)
3
(box slide malaria)
PEMBUATAN
SEDIAAN APUS TEBAL
Kriteria responden :
ART Semua Umur dengan riwayat
demam ≥ 38℃ dalam 48 jam terakhir
(Sediaan apus tebal)
4
97. 7/18/2023
PEMERIKSAAN BIOMEDIS DI LABORATORIUM NASIONAL
Pemeriksaan Serologi
1. Hepatitis B (HBsAg, Anti HBs,
dan Anti HBc)
2. Difteri
3. Pertusis
4. Tetanus
5. Measles
6. Rubella
Pewarnaan dan Pemeriksaan
Mikroskopik
Sediaan Apus Tebal Malaria
Pemeriksaan Kimia Klinis
• Kolesterol
• HDL
• LDL
• Trigliserda
• Kreatinin
• HbA1C
HPLC
Vitamin A (Retinol)
100. 100
Merujuk pada cut-off diagnosis DM dan prediabetes dalam Konsensus PERKENI
2015 yang berpegang pada American Diabetes Association (ADA) 2015,
• Kadar Glukosa Darah Puasa (GDP) sebaiknya <100 mg/dl 🡪 GDP 100-125
mg/dl terindikasi GDP terganggu & GDP >126 mg/dl terindikasi DM
• Kadar Glukosa Darah Sewaktu (GDS) sebaiknya <200 mg/dl 🡪 GDS > 200
mg/dl terindikasi DM
• Kadar Glukosa Darah 2 jam Pasca Pembebanan (GD2PP) sebaiknya <140
mg/dl 🡪 GD2PP 140-199 mg/dl terindikasi TGT & GD2PP > 200 mg/dl
terindikasi DM
PEMERIKSAAN KADAR GLUKOSA DARAH
Survei Kesehatan Indonesia 2023
101. • Alat pengukur glukosa / Glukometer Accu-Check
• Strip Accu-Check
• Stiker waktu
• Alcohol swab
• Glukosa monohidrat 75 gr (sudah 1 porsi per ziplock)
• Makanan berkalori
• Gelas plastik
• Air 600 ml
• Sendok pengaduk*
101
*) tidak tersedia dalam paket BS Biomedis
ALAT DAN BAHAN PEMERIKSAAN GLUKOSA
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Diadakan saat di lapangan
103. 103
Sentuhkan lengkung
strip ke darah
1 2
3
4
Setelah penuh tunggu
beberapa saat
Angka yang muncul salin ke
Form BM.02 atau lembar rekap
PEMBACAAN KADAR GLUKOSA DARAH
(PUASA ATAU SEWAKTU)
Survei Kesehatan Indonesia 2023
104. • Jika GD puasa ART < 126 mg/dl 🡪 beri glukosa monohidrat 75 gr
dalam 250 ml air.
• Jika GD puasa ART ≥ 126 mg/dl atau ART menderita DM 🡪 makanan
300 kalori dalam 250 ml air.
• Bahan pembebanan diminum dalam 5 menit dan waktu pengambilan
darah kapiler ditentukan pada saat ART selesai meminum
pembebanan 🡪 tempelkan stiker waktu pada lengan ART.
• Selama proses pembebanan hindari : aktivitas berat, merokok,
makan, dan minum kecuali air putih tawar.
104
PERSIAPAN PEMERIKSAAN GLUKOSA DARAH (GD) 2 JAM PP
Survei Kesehatan Indonesia 2023
105. 105
Tempelkan strip accu chek ke
tetesan darah sampai penuh
Tunggu beberapa saat
sampai keluar hasil
Prosedur pengambilan darah untuk pemeriksaan glukosa darah 2 Jam pasca
pembebanan 🡪 dilakukan dari darah kapiler (darah jari).
PEMERIKSAAN GLUKOSA DARAH
DUA JAM SETELAH PEMBEBANAN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
106. 1. Pemeriksaan Glukosa Darah puasa harus secepatnya dilakukan sesaat setelah darah vena diteteskan
pada parafilm.
2. Strip accu-check mudah teroksidasi sehingga botol strip harus segera ditutup rapat setelah dibuka.
3. Bahan pemeriksaan kadar glukosa seperti makanan berkalori, air mineral dan gelas plastik diadakan
di daerah menggunakan anggaran yang sudah disediakan dari korwil masing-masing.
4. Untuk perlengkapan pemeriksaan kadar glukosa yang tidak disediakan pada paket BS biomedis bisa
diadakan pada saat di lapangan dengan menggunakan anggaran untuk operasional laboratorium
lapangan yang sudah disediakan per BS oleh masing-masing korwil
5. Hasil pemeriksaan ditulis pada Form BM.02 dan Kartu hasil atau Lembar Rekap Pemeriksaan
Darah*
106
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
Survei Kesehatan Indonesia 2023 *Lembar ini tidak disediakan
107. 6. Range pembacaan kadar glukosa pada alat glukometer/accu-check adalah 10 – 600 mg/dL. Jika hasil
kadar glukosa menunjukkan >600 mg/dL atau “HIGH”, pada entri hasil diketikkan “888”
7. Jika hasil kadar GDP abnormal tinggi, maka ART tetap diberikan pembebanan sesuai riwayat DM
dan hasil kadar GDP
8. Jika ART tidak berpuasa:
• ART tetap dilakukan pengambilan darah vena
• Pemeriksaan kadar glukosanya adalah Glukosa Darah Sewaktu
• TIDAK DILAKUKAN pembebanan glukosa
• Entri hasil pemeriksaan: hanya data GDS yang dapat dientri
107
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
108. 9. Jika pada saat atau sesaat setelah meminum larutan pembebanan ART merasa mual dan
memuntahkan minuman pembebanan:
• pemeriksaan GD2PP tidak dilanjutkan
• Entri hasil pemeriksaan: hasil GDP diisikan sesuai hasil pemeriksaan, sementara hasil
GD2PP diisi dengan kode “999” (kode missing)
10. Jika ART perlu dirujuk karena ada hasil pemeriksaan kadar glukosa yang abnormal maka
seluruh hasil pemeriksaan kadar glukosa darah harus dicantumkan pada Form BM.03
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
111. 111
Nilai normal kadar hemoglobin dalam darah merujuk pada WHO, 2011
(WHO/NMH/NHD/MNM/11.1) adalah sbb:
1. Bayi 0 – 4 bln (belum ada nilai referensi🡪 perlu penilaian dokter)
2. Anak 5 bln - 14 thn (≥11 g/dl)
3. Wanita ≥ 15 thn (≥ 12 g/dl)
4. Wanita hamil (≥ 11 g/dl)
5. Laki-laki ≥ 15 thn (≥ 13 g/dl)
Jika hasil pemeriksaan di luar nilai normal (beri tanda*) 🡪untuk dirujuk ke
puskesmas/rumah sakit terdekat.
PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
112. 112
Alat Pengukur Haemoglobin Tisu dan Microcuvette
Kemasan microcuvette
ALAT DAN BAHAN PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
113. Cek tanggal kadaluarsa
Tulis tanggal pertama kali
membuka botol microcuvette
Cek kelengkapan alat
PERSIAPAN PENGUKURAN KADAR HB
Survei Kesehatan Indonesia 2023
114. 114
ON Buka
Holder
Catat di BM.02
& Kartu Hasil
atau Lembar
Rekap
Pemeriksaan
Darah
Masukkanmicrocuvette
dan tutup alat
Setelah penuh, darah di
permukaan microcuvette
bersihkan dengan tisu
Tunggu beberapa saat
sampai keluar hasil
Sentuhkan ujung
microcuvette ke
darah di parafilm
PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
115. 115
1 2
4 3
Bersihkan tempat microcuvette
dengan alcohol swab
Buka, tekan sisi kanan, tarik
tempat microcuvette
Bagian luar lap
dengan alcohol swab
Masukkan kembali
tempat microcuvette
PERAWATAN ALAT
Survei Kesehatan Indonesia 2023
116. 1. Pemeriksaan Hemoglobin segera dilaksanakan setelah pemeriksaan kadar glukosa
darah
2. Microcuvette bersifat higroskopis 🡪 kemasan harus ditutup rapat
3. Microcuvette yang telah digunakan dibuang ke Sharp Safety Container
4. Jika kadar haemoglobin diluar nilai normal (kadar rendah/anemi) ART dirujuk
dengan mengisi Form BM.03
5. Penggantian baterai dilakukan bila muncul kode E07 pada display.
116
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
118. Kit RDT malaria terdiri dari :
• kaset RDT,
• Mikropipet/ose/plastic loop
• Larutanbuffer,
• alcohol swab,
• blood lancet
118
ALAT DAN BAHAN PEMERIKSAAN RDT MALARIA
Survei Kesehatan Indonesia 2023
119. 119
Teteskan 3 tetes
buffer
Tulis jam:menit penetesan
buffer dan pembacaan
• Baca hasil RDT antara
20-30 menit*
• Tulis hasil dalam Form
BM.02 dan Kartu Hasil
atau Lembar Rekap
Pemeriksaan Darah
Tempel Stiker Barcode
di atas kaset RDT
Ambil darah dari parafilm,
teteskan di lubang tengah
10.25-10.45
PEMERIKSAAN RDT MALARIA
Survei Kesehatan Indonesia 2023
SKI123456789
SKI123456789
SKI123456789
*disesuaikan dengan insert kit RDT Malaria
120. 120
Negatif Malaria Positif P.
falciparum
Positif non falciparum (PAN)
Positif P. falciparum dan PAN
(mixed/ campuran)
Hasil tidak sahih
10.25-10.45 10.25-10.45
10.25-10.45 10.25-10.45
10.25-10.45
HASIL PEMERIKSAAN RDT MALARIA
Survei Kesehatan Indonesia 2023
SKI123456789
SKI123456789
SKI123456789
SKI123456789
SKI123456789
Hasil tidak sahih
SKI123456789
10.25-10.45
122. 1. Letakkan kaset malaria pada bidang datar dan rata
2. Hati-hati saat membuka tutup botol buffer RDT.
3. Penetesan buffer dilakukan secara tegak lurus.
4. Apabila hasil pemeriksaan RDT positif dan atau ART demam pada saat
pelaksanaan laboratorium lapangan, maka ART dirujuk ke Puskesmas/RS
menggunakan Form BM.03.
5. Bahan-bahan bekas pakai ditangani sesuai pedoman penanganan limbah.
122
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
123. 123
PEMBUATAN SEDIAAN DARAH APUS TEBAL
Dilakukan terhadap semua ART yang memiliki riwayat demam dalam 48 jam terakhir.
Survei Kesehatan Indonesia 2023
124. • Stiker Barcode ART
• Plastic loop*
• Kaca sediaan yang bersih & bebas lemak
• Tisu gulung
124
ALAT DAN BAHAN
PEMBUATAN SEDIAAN DARAH APUS TEBAL
Survei Kesehatan Indonesia 2023
SKI123456789
*tersedia dalam kit RDT malaria
125. 125
Penempelan Stiker Barcode
ART (dibuat Duplo)
Pada bagian kasar
Ambil 3 spot darah
dari parafilm
(disesuaikan)
Gunakan salah satu ujung kaca
sediaan baru sebagai pengaduk
dan buat lingkaran berdiameter
~1-1,5 cm
Pengemasan
Diamkan dalam suhu
kamar sampai kering
sempurna (± 2 jam)
PEMBUATAN SEDIAAN DARAH APUS TEBAL
Survei Kesehatan Indonesia 2023
126. 1. Sediaan darah apus tebal malaria yang sudah kering
sempurna digulung dengan tisu per ART dan direkatkan
dengan stiker barcode ART tersebut.
2. Gulungan tisu berisi slide sediaan apus tebal kemudian
disusun pada bagian tengah kotak slide malaria
3. Selanjutnya kotak slide malaria dikemas dan dikirim
bersamaan dengan spesimen darah dan form biomedis ke
Laboratorium Nasional Prof Sri Oemijati, Jakarta
126
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
Survei Kesehatan Indonesia 2023
127. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
128. SPESIMEN DARAH ART DEWASA (≥ 15 TAHUN)
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Sampel darah responden
yang telah diambil sebanyak
9 mL dibagi ke dalam dua
vacuum tube
Vacuum tube kuning
sebanyak 7 mL
(untuk pemeriksaan
kimia klinis dan serologi)
Vacuum tube ungu
sebanyak 2 mL
(untuk pemeriksaan HbA1c)
129. PEMISAHAN SERUM
SPESIMEN DARAH ART DEWASA (≥ 15 TAHUN)
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Tube berisi sampel
darah dibolak- balik
sebanyak ± 10 kali
Dipindahkan ke dalam
cryotube 2 mL
Vacuum tube
ungu
Disimpan di dalam
refrigerator 2-8℃
Tube berisi sampel darah
disentrifuse pada
kecepatan 3000 G selama
15 menit
Serum dipisahkan ke
dalam cryotube 5 mL
Vacuum tube
kuning
Disimpan di dalam
freezer -20℃
130. SPESIMEN DARAH ART ANAK (< 15 TAHUN)
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Sampel darah responden
yang telah diambil sebanyak
5 mL dibagi ke dalam dua
vacuum tube
Vacuum tube kuning
sebanyak 4 mL
(untuk pemeriksaan
kimia klinis dan serologi)
Mini collect tube ungu
sebanyak 1 mL
(untuk pemeriksaan HbA1c)
Gambar : Wing needle
131. 131
PEMISAHAN SERUM SAMPEL ANAK
131
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Cryotube 1 : 500 µL
Cryotube 2 : sisa serumnya
Tube berisi sampel darah
disentrifuse pada kecepatan
3000 G selama 15 menit
Vacuum tube
kuning
Serum dipisahkan ke
dalam dua cryotube 2
mL sebanyak :
Cryotube 1 dilapisi
Alumunium foil
kemudian disimpan
pada freezer -20℃
Cryotube 2 langsung
disimpan di dalam
freezer -20℃
Tube berisi sampel
darah dibolak- balik
sebanyak ± 10 kali
Dipindahkan ke dalam
cryotube 2 mL
Mini collect tube
ungu
Disimpan di dalam
refrigerator 2-8℃
133. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
134. 134
Prinsip Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
Mengacu pada dokumen panduan yang dikeluarkan NHS UK, US CDC, WHO
Tahap penting dalam transport spesimen
1. Klasifikasi
a. Kategori A : bahan infeksius yang menyebabkan fatalitas dan
disabilitas permanen (virus HIV, Hepatitis B, kultur virus) 🡪 UN
2814 dan UN 2900
b. Kategori B : selain kategori A, termasuk cairan tubuh dan organ 🡪
(UN 3373)
2. Pengepakan 🡪 prinsip Triple Packaging
3. Labeling 🡪 Jelas, tidak mudah rusak, Lengkap
4. Pengiriman
a. Kejelasan Pengirim
b. Kejelasan Penerima
c. Konfirmasi waktu
136. Pengemasan Serum
1. Pastikan Cryotube dan
Sampel utuh dan
barcode jelas
2. Lapisi cryotube dengan
parafilm
3. Masukan Cryotube ke
dalam Cryobox sesuai
urutan dan Tutup
Cryobox dengan rapat
4. Letakan Gel Pack pada
semua sisi Ice box
5. Atur Cryobox di dalam
Ice box dengan baik dan
sangga dengan
pengganjal
6. Atur Gel Pack diantara
Cryobox jika hendak
menumpuk secara
vertikal
7. Berikan Penyangga
pada setiap celah yang
mungkin membuat
Cryobox dan Gel Pack
bergoyang saat
pengiriman
137. Pengemasan Form Biomedis
138
1. Pastikan Semua form
lengkap
2. Masukan Semua form
dalam Plastik Khusus
3. Masukan plastik berisi
form ke dalam Amplop
besar
4. Tulis nama Provinsi
dan Kabupaten/kota
pada amplop secara
jelas
5. Pastikan Amplop
tertutup rapat dan form
tidak mudah keluar
138. Pengepakan Spesimen, sediaan apus darah dan Form
139
2. Susun Icepack, form
dan kotak apus darah
malaria dalam satu
susunan vertikal
3. Rekatkan semua
dengan lakban hingga
kokoh dan solid
4. Masukan ke dalam dus
besar yang sudah
dilengkapi alamat
pengiriman
5. Berikan pengganjal
dan tutup dus dengan
sempurna, potong dus
bila terlalu besar
6. Paket spesimen siap
dikirim
1. Koordinasi dengan kurir
pengiriman dan
penerima spesimen di
jakarta
139. 140
PENERIMA Kepada Yth.
Dr. Wirabrata, Apt.
Kepala Pusat Kebijakan
SISTEM KETAHANAN KESEHATAN & SUMBER DAYA KESEHATAN
BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
UP. Koordinator LIMS Laboratorium Nasional Prof Sri Oemiyati
(Holy Arif Wibowo 0817 9684 999)
Komplek pergudangan Kemenkes RI,
Jalan Percetakan Negara 23 Jakarta Pusat 10560
PENGIRIM.
NAMA : ……………………………………………………..
PROVINSI. : ……………………………………………………..
DINKES KAB/KOTA : ……………………………………………………..
NO TELP : ……………………………………………………..
ALAMAT PENGIRIMAN
LENGKAP
TEPA
T
JELAS
140. • Konsep, Desain Survei dan Metodologi
• Pengorganisasian Lapangan
• Alur Kegiatan Laboratorium Lapangan
• Kelengkapan Dokumen Biomedis
• Pengambilan Spesimen Darah
• Pemeriksaan Biomedis di Laboratorium Lapangan dan
Laboratorium Nasional
• Pengelolaan Spesimen
• Pengepakan dan Pengiriman Spesimen
• Penanganan Limbah Biomedis
POKOK
BAHASAN
2
141. Penanganan Limbah Biomedis
142
TUJUAN
Untuk menghindarkan terjadinya kontaminasi pada petugas dan lingkungan selama pelaksanaan
kegiatan laboratorium lapangan di BS Biomedis
Mekanisme Koordinasi :
• Enumerator berkoordinasi dengan nakes pendamping, PJT dan PJO Kab/ kota untuk penanganan
limbah
• Pelaksanaan penanganan limbah disesuaikan dengan penanganan limbah pada faskes setempat
• Jika dibutuhkan biaya penanganan limbah maka dapat diambil dari biaya operasional laboratorium
lapangan yang sudah dianggarkan per BS Biomedis dari masing-masing korwil
Survei Kesehatan Indonesia 2023
142. Alat dan Bahan
143
1. Sarung tangan 4. Biohazard bag
1. Masker wajah
5. Sharp safety container
3. Tisue
Survei Kesehatan Indonesia 2023