SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
KEBIJAKAN KESEHATAN DI INDONESIA
DEFINISI KEBIJAKAN
KESEHATAN
• Kebijakan kesehatan adalah serangkaian keputusan, rencana, dan
tindakan yang dilakukan untuk mencapai tujuan spesifik kesehatan
dalam masyarakat.
• Ahli lain menyebut kebijakan kesehatan sebagai kebijakan yang
bertujuan memberi dampak positif terhadap kesehatan populasi (de
Leeuw).
• WHO --> Sistem kesehatan sebagai seluruh kegiatan
yang mana mempunyai maksud utama untuk
meningkatkan dan memelihara kesehatan.
• Sistem kesehatan tidak terbatas pada seperangkat
institusi yang mengatur, membiayai, atau
memberikan pelayanan, namun juga termasuk
kelompok aneka organisasi yang memberikan input
pada pelayanan kesehatan, terutama sumber daya
manusia, sumber daya fisik (fasilitas dan alat), serta
pengetahuan/teknologi (WHO SEARO, 2000).
POKOK KEBIJAKAN KESEHATAN NASIONAL
Landasan kebijakan dalam pembangunan kesehatan nasional adalah:
• Landasan idiil yaitu Pancasila: Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia,
Kerakyatan yang dipimpin oleh hjkmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia.
• Landasan konstitusional yaitu UUD 1945, khususnya:
• Pasal 28 A; setiap orang berhak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya.
• Pasal 28 B ayat (2); setjap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang.
• Pasal 28 C ayat (1); setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak
mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi
meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia.
d. Pasal 28 H ayat (1); setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan
batin,bertempat tinggal,dan mendapatkan lingkungan hidup yang
baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan,dan ayat (3);
setiap orang berhak atas jaminan sosial yang memungkinkan pengembangan
dirinya secara utuh sebagai manusia yang bermartabat.
e. Pasal 34 ayat (2); negara mengembangkan sistem jaminan sosial
bagi seluruh rakyat dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak
mampu sesuai dengan martabat kemanusjaan,dan ayat (3); negara
bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan
kesehatan gan fasilitas pelayanan umum yang layak.
3. Landasan Operasional meliputi Undang-Undang Nomor 36 Tahun
2009 ten tang Kesehatan dan ketentuan peraturan
perundangundangan lainnya yang berkaitan dengan penyelenggaraan
SKN dan pembangunan kesehatan.
CONTOH
IMPLEMENT
ASI
landasan kebijakan kesehatan di Indonesia
PANCASILA
SILA PERTAMA
segala kebijakan kesehatan berlandaskan nilai2
moral yg baik dab berasaskan asas ketuhanan
PANCASILA
SILA KEDUA
setiap kebijakan kesehatan merata untuk
semua rakyat dan memprioritaskan
kesehatan serta kemanusiaan, tidak semata-
mata untuk profit
PANCASILA
SILA KETIGA
setiap kebijakan kesehatan ditetapkan untuk
kepentingan bangsa dan negara bukan
pribadi ataupun golongan tertentu
PANCASILA
SILA KEEMPAT
setiap kebijakan kesehatan ditetapkan melalui
musyawarah dan keputusan yang diambil didalamnya
harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral
kepada Tuhan YME, menjunjung tinggi harkat dan
martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan,
serta mengutamakan persatuan dan kesatuan demi
kepentingan bangsa dan negara
PANCASILA
SILA KELIMA
setiap kebijakan kesehatan bertujuan untuk memberikan
pelayanan secara adil kepada masyarakat tanpa
membeda-bedakan serta kebijakan tersebut dapat
menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
JUSTICE
Pembangunan kesehatan
diselenggarakan dengan
mengacu pada dasar
• Pembangunan kesehatan harus
berlandaskan pada prinsip
perikemanusiaan yang dijiwai, digerakkan,
dan dikendalikan oleh keimanan dan
ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha
Esa.
• Tenaga kesehatan harus berbudi luhurj
memegang teguh etika profesi, dan selalu
menerapkan prinsip perikemanusiaan
dalam penyelenggaraan pembangunan
kesehatan serta memiliki kepedulian sosial
terhadap lingkungan sekitar.
Perikemanusiaan
PEMBERDAYAAN DAN
KEMANDIRIAN
• Setiap orang dan masyarakat bersama dengan Pemerintah
dan Pemerintah Daerah berperan, berkewajiban, dan
bertanggung jawab untuk memelihara dan meningkatkan
derajat kesehatan perorangan, keluarga, masyarakat, dan
lingkungannya.
• Pembangunan kesehatan harus mampu meningkatkan dan
mendorong peran aktif masyarakat.
• Pembangunan kesehatan dilaksanakan dengan
berlandaskan pada kepercayaan atas kemampuan dan
kekuatan sendiri, kepribadian bangsa, semangat solidaritas
sosial, gotong royong, dan penguatan
• kesehatan sebagai ketahanan nasional.
• Dalam pembangunan kesehatan setiap orang
mempunyai hak yang sama dalam memperoleh
derajat kesehatan yang setinggi-tingginya,tanpa
memandang suku,agama,golongan,dan status sosial
ekonominya.
• Setiap orang berhak memperoleh pelayanan
kesehatan. Setiap anak berhak atas kelangsungan
hidup,tumbuh dan kembang,serta berhak atas
perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Adil dan merata
• Pembangunan kesehatan diselenggarakan
dengan mengutamakan kepentingan umum
daripada kepentlngan perorangan atau
golongan.
• Upaya kesehatan yang bermutu diselenggarakan
dengan memanfaatkan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta harus lebih
mengutamakan pendekatan peningkatan
kesehatan dan pencegahan penyakit.
• Pembangunan kesehatan diselenägarakan
berlandaskan pada dasar kemitraan atau
sinergisme yang dinamis dan tata
penyelenggaraan yang baik, sehingga secara
berhasil guna dan bertahap dapat
• memberi manfaat yang sebesar-besarnya bagi
peningkatan derajat kesehatan masyarakat,
beserta lingkungannya.
PENGUTAMAAN DAN
MANFAAT
arah
pembangunan
• Pembangunan kesehatan diarahkan
agar memberikan perhatian khusus
pada penduduk rentan, antara lain: ibu,
bayi, anak, manusia usia lanjut, dan
masyarakat miskin.
• Perlu diupayakan pembangunan
kesehatan secara terintegrasi antara
pusat dan daerah dengan
mengedepankan nilai-nilai
pembangunan kesehatan, yaitu:
berpihak pada rakyat, bertindak cepat
dan tepat, kerja sama tim, integritas yang
tinggi, dan transparansi serta
akuntabilitas.
• Pendekatan pengelolaan kesehatan dewasa ini dan kecenderungannya di masa depan adalah
kombinasi dari pendekatan sistem, kontingensi, dan sinergi yang dinamis.
• Mengacu pada perkembangan komponen pengelolaan kesehatan dewasa ini serta pendekatan
pengelolaan kesehatan tersebut di atas, maka subsistem SKN dikelompokkan sebagai berikut:
• Upaya kesehatan;
• Penelitian dan pengembangan kesehatan;
• Pembiayaan kesehatan;
• Sumber daya manusia kesehatan;
• Sediaan farmasj, alat kesehatan, dan makanan;
• Manajemen, informasi, dan regulasi kesehatan;
• Pemberdayaan masyarakat.
SUB SISTEM SKN
THANK
YOU

More Related Content

Similar to Kebijakan_kesehatan_di_Indonesia (1).pptx

UU Nomor 36 Tahun 2009 (1).pdf
UU Nomor 36 Tahun 2009 (1).pdfUU Nomor 36 Tahun 2009 (1).pdf
UU Nomor 36 Tahun 2009 (1).pdfMichelleAngelika
 
Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang KesehatanUndang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang KesehatanPenataan Ruang
 
UU_36_2009_Kesehatan.pdf
UU_36_2009_Kesehatan.pdfUU_36_2009_Kesehatan.pdf
UU_36_2009_Kesehatan.pdfCIkumparan
 
Uu kesehatan no. 36 thn 2009
Uu kesehatan no. 36 thn 2009Uu kesehatan no. 36 thn 2009
Uu kesehatan no. 36 thn 2009Mohammad Ichsan
 
Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009
Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009
Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009JalinKrakatau
 
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatanUu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatanDickdick Maulana
 
Uu kesehatan no. 36 thn 2009
Uu kesehatan no. 36 thn 2009Uu kesehatan no. 36 thn 2009
Uu kesehatan no. 36 thn 2009Mohammad Ichsan
 
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatanUu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatanDeni Lestari
 
Uu no.36-thn-2009-ttg-0 kesehatan alinea 1
Uu no.36-thn-2009-ttg-0 kesehatan alinea 1Uu no.36-thn-2009-ttg-0 kesehatan alinea 1
Uu no.36-thn-2009-ttg-0 kesehatan alinea 1Zumaro Zumaro
 
Undang undang no 23 tahun 1992
Undang undang no 23 tahun 1992Undang undang no 23 tahun 1992
Undang undang no 23 tahun 1992Afrizal Christie
 
sistem pelayanan kesehatan di indonesia
sistem pelayanan kesehatan di indonesiasistem pelayanan kesehatan di indonesia
sistem pelayanan kesehatan di indonesiarisdiana21
 
sistem pelayanan kesehatan di indonesia
 sistem pelayanan kesehatan di indonesia sistem pelayanan kesehatan di indonesia
sistem pelayanan kesehatan di indonesiarisdiana21
 

Similar to Kebijakan_kesehatan_di_Indonesia (1).pptx (20)

UU Nomor 36 Tahun 2009 (1).pdf
UU Nomor 36 Tahun 2009 (1).pdfUU Nomor 36 Tahun 2009 (1).pdf
UU Nomor 36 Tahun 2009 (1).pdf
 
Uu no. 36 th 2009 ttg kesehatan
Uu no. 36 th 2009 ttg kesehatanUu no. 36 th 2009 ttg kesehatan
Uu no. 36 th 2009 ttg kesehatan
 
Uu 36-2009 kesehatan
Uu 36-2009 kesehatanUu 36-2009 kesehatan
Uu 36-2009 kesehatan
 
Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang KesehatanUndang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
 
UU_36_2009_Kesehatan.pdf
UU_36_2009_Kesehatan.pdfUU_36_2009_Kesehatan.pdf
UU_36_2009_Kesehatan.pdf
 
UU 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
UU 36 Tahun 2009 Tentang KesehatanUU 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
UU 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
 
Uu kesehatan no. 36 thn 2009
Uu kesehatan no. 36 thn 2009Uu kesehatan no. 36 thn 2009
Uu kesehatan no. 36 thn 2009
 
Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009
Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009
Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009
 
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatanUu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
 
Uu kesehatan no. 36 thn 2009
Uu kesehatan no. 36 thn 2009Uu kesehatan no. 36 thn 2009
Uu kesehatan no. 36 thn 2009
 
Uu 36 2009 kesehatan
Uu 36 2009 kesehatanUu 36 2009 kesehatan
Uu 36 2009 kesehatan
 
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatanUu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
Uu no. 36_th_2009_ttg_kesehatan
 
Uu 36 2009_kesehatan
Uu 36 2009_kesehatanUu 36 2009_kesehatan
Uu 36 2009_kesehatan
 
Uu no.36 2009
Uu no.36 2009Uu no.36 2009
Uu no.36 2009
 
Uu no.36-thn-2009-ttg-0 kesehatan alinea 1
Uu no.36-thn-2009-ttg-0 kesehatan alinea 1Uu no.36-thn-2009-ttg-0 kesehatan alinea 1
Uu no.36-thn-2009-ttg-0 kesehatan alinea 1
 
Undang undang no 23 tahun 1992
Undang undang no 23 tahun 1992Undang undang no 23 tahun 1992
Undang undang no 23 tahun 1992
 
Dokumen kesehatan
Dokumen kesehatanDokumen kesehatan
Dokumen kesehatan
 
Dokumen kesehatan
Dokumen kesehatanDokumen kesehatan
Dokumen kesehatan
 
sistem pelayanan kesehatan di indonesia
sistem pelayanan kesehatan di indonesiasistem pelayanan kesehatan di indonesia
sistem pelayanan kesehatan di indonesia
 
sistem pelayanan kesehatan di indonesia
 sistem pelayanan kesehatan di indonesia sistem pelayanan kesehatan di indonesia
sistem pelayanan kesehatan di indonesia
 

Recently uploaded

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 

Kebijakan_kesehatan_di_Indonesia (1).pptx

  • 2. DEFINISI KEBIJAKAN KESEHATAN • Kebijakan kesehatan adalah serangkaian keputusan, rencana, dan tindakan yang dilakukan untuk mencapai tujuan spesifik kesehatan dalam masyarakat. • Ahli lain menyebut kebijakan kesehatan sebagai kebijakan yang bertujuan memberi dampak positif terhadap kesehatan populasi (de Leeuw).
  • 3.
  • 4. • WHO --> Sistem kesehatan sebagai seluruh kegiatan yang mana mempunyai maksud utama untuk meningkatkan dan memelihara kesehatan. • Sistem kesehatan tidak terbatas pada seperangkat institusi yang mengatur, membiayai, atau memberikan pelayanan, namun juga termasuk kelompok aneka organisasi yang memberikan input pada pelayanan kesehatan, terutama sumber daya manusia, sumber daya fisik (fasilitas dan alat), serta pengetahuan/teknologi (WHO SEARO, 2000).
  • 5. POKOK KEBIJAKAN KESEHATAN NASIONAL Landasan kebijakan dalam pembangunan kesehatan nasional adalah: • Landasan idiil yaitu Pancasila: Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hjkmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. • Landasan konstitusional yaitu UUD 1945, khususnya: • Pasal 28 A; setiap orang berhak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya. • Pasal 28 B ayat (2); setjap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang. • Pasal 28 C ayat (1); setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia.
  • 6. d. Pasal 28 H ayat (1); setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin,bertempat tinggal,dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan,dan ayat (3); setiap orang berhak atas jaminan sosial yang memungkinkan pengembangan dirinya secara utuh sebagai manusia yang bermartabat. e. Pasal 34 ayat (2); negara mengembangkan sistem jaminan sosial bagi seluruh rakyat dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu sesuai dengan martabat kemanusjaan,dan ayat (3); negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan gan fasilitas pelayanan umum yang layak. 3. Landasan Operasional meliputi Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 ten tang Kesehatan dan ketentuan peraturan perundangundangan lainnya yang berkaitan dengan penyelenggaraan SKN dan pembangunan kesehatan.
  • 8. PANCASILA SILA PERTAMA segala kebijakan kesehatan berlandaskan nilai2 moral yg baik dab berasaskan asas ketuhanan
  • 9. PANCASILA SILA KEDUA setiap kebijakan kesehatan merata untuk semua rakyat dan memprioritaskan kesehatan serta kemanusiaan, tidak semata- mata untuk profit
  • 10. PANCASILA SILA KETIGA setiap kebijakan kesehatan ditetapkan untuk kepentingan bangsa dan negara bukan pribadi ataupun golongan tertentu
  • 11. PANCASILA SILA KEEMPAT setiap kebijakan kesehatan ditetapkan melalui musyawarah dan keputusan yang diambil didalamnya harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan YME, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan, serta mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bangsa dan negara
  • 12. PANCASILA SILA KELIMA setiap kebijakan kesehatan bertujuan untuk memberikan pelayanan secara adil kepada masyarakat tanpa membeda-bedakan serta kebijakan tersebut dapat menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban JUSTICE
  • 14. • Pembangunan kesehatan harus berlandaskan pada prinsip perikemanusiaan yang dijiwai, digerakkan, dan dikendalikan oleh keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. • Tenaga kesehatan harus berbudi luhurj memegang teguh etika profesi, dan selalu menerapkan prinsip perikemanusiaan dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan serta memiliki kepedulian sosial terhadap lingkungan sekitar. Perikemanusiaan
  • 15. PEMBERDAYAAN DAN KEMANDIRIAN • Setiap orang dan masyarakat bersama dengan Pemerintah dan Pemerintah Daerah berperan, berkewajiban, dan bertanggung jawab untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan perorangan, keluarga, masyarakat, dan lingkungannya. • Pembangunan kesehatan harus mampu meningkatkan dan mendorong peran aktif masyarakat. • Pembangunan kesehatan dilaksanakan dengan berlandaskan pada kepercayaan atas kemampuan dan kekuatan sendiri, kepribadian bangsa, semangat solidaritas sosial, gotong royong, dan penguatan • kesehatan sebagai ketahanan nasional.
  • 16. • Dalam pembangunan kesehatan setiap orang mempunyai hak yang sama dalam memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-tingginya,tanpa memandang suku,agama,golongan,dan status sosial ekonominya. • Setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan. Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup,tumbuh dan kembang,serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Adil dan merata
  • 17. • Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan mengutamakan kepentingan umum daripada kepentlngan perorangan atau golongan. • Upaya kesehatan yang bermutu diselenggarakan dengan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta harus lebih mengutamakan pendekatan peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit. • Pembangunan kesehatan diselenägarakan berlandaskan pada dasar kemitraan atau sinergisme yang dinamis dan tata penyelenggaraan yang baik, sehingga secara berhasil guna dan bertahap dapat • memberi manfaat yang sebesar-besarnya bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat, beserta lingkungannya. PENGUTAMAAN DAN MANFAAT
  • 18. arah pembangunan • Pembangunan kesehatan diarahkan agar memberikan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara lain: ibu, bayi, anak, manusia usia lanjut, dan masyarakat miskin. • Perlu diupayakan pembangunan kesehatan secara terintegrasi antara pusat dan daerah dengan mengedepankan nilai-nilai pembangunan kesehatan, yaitu: berpihak pada rakyat, bertindak cepat dan tepat, kerja sama tim, integritas yang tinggi, dan transparansi serta akuntabilitas.
  • 19.
  • 20. • Pendekatan pengelolaan kesehatan dewasa ini dan kecenderungannya di masa depan adalah kombinasi dari pendekatan sistem, kontingensi, dan sinergi yang dinamis. • Mengacu pada perkembangan komponen pengelolaan kesehatan dewasa ini serta pendekatan pengelolaan kesehatan tersebut di atas, maka subsistem SKN dikelompokkan sebagai berikut: • Upaya kesehatan; • Penelitian dan pengembangan kesehatan; • Pembiayaan kesehatan; • Sumber daya manusia kesehatan; • Sediaan farmasj, alat kesehatan, dan makanan; • Manajemen, informasi, dan regulasi kesehatan; • Pemberdayaan masyarakat. SUB SISTEM SKN