SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
GEOGRAFI
Kelompok 4
 AMALIA UDI NUGRAHENI
(01)
 NUR RINA MARTYAS
NINGRUM (11)
 UZY BELA PUSPITA
(14)
TIMOR
LESTE
(Republika Democratika de Timor
Leste)
 Nama resmi: Republika Democratika de Timor Leste
 Ibu kota : Dilli
 Luas Wilayah : ± 14.874 km²
 Jumlah Penduduk : ± 1.040.880 jiwa (2005)
 Kepadatan Penduaduk : ± 69 jiwa/km²
 Agama : - Katolik Roma 90% (Utama)
- Kristen 5%,
- Islam (3%),
- Dan sisanya Budha, Hindu 2%
Mata Uang
Masih menggunakan Dolas AS dan Rupiah
 Bahasa : Tet un (resmi), Port ugis,
dan I ndonesia
 Lagu Kebangsaan : Pát ria
 Kemerdekaan :
Diproklamasikan 28 November 1975 (dari
Port ugal) dan diakui 20 Mei 2002 set elah
berada di bawah naungan I ndonesia
SUKU DI TIMOR LESTE
 Suku bangsa :
1.S.Timor
2.S.Belu
3.S.Galo
4.S.Nombi
5.S.Subu
6.S.Rot e
7. S.Telun
Letak Astronomis dan Batas Batas
• Let ak Ast ronomis :
8°LS – 10°LS dan 124°BT – 127°30’BT.
• Bat as – Bat as :
U : Selat Wet ar dan Laut Banda
B : I ndonesia (NTT)
S : Laut Timor
T : Laut Araf uru
PETA TIMOR LESTE
BENTANG ALAM
Wilayah Timor Leste berada di pulau
Timor terbagi menjadi 2 bagian yaitu:
1. Bagian luas : Sebagian wilayah pulau
Timor
2.Bagian sempit :
Membentuk kantong di wilayah timor
leste sebagian besar berupa
pegunungan bagian utara dan selatan
I KLI M
Timor Leste mempunyai iklim
tropis dengan curah hujan yang
rendah akibatnya banyak dijumpai
savana karena wilayahnya kering
PEREKONOMI AN
Sebagai negara yang baru merdeka
Timor Leste relatif sedang merintis
perekonomian dari pertanian dan
pertambangan
Per t ani an
Secara umum Timor leste beriklim tropis
dan penduduknya secara kasat mata
berprofesi sebagai petani yakni sektor
pertanian padi.
Hasil pertanian utama Timor
Leste adalah: Kopi, Jagung,
Padi dan Kentang
Per t ambangan
 Hasil tambang di Timor Leste yaitu:
Emas, Perak, Marmer
 Potensi minyak bumi di Celah Timor
(Timor Gapi) namun minyak bumi
tersebut belum bisa di eksploitasi
secara sendiri karena terbatas sarana
dan prasarana. Eskploitasi tersebut
dilaksanakan oleh Australia dengan
pembagian hasil
HUBUNGAN INDONESIA
DENGAN TIMOR LESTE
EKSPOR IMPOR
• Komoditas ekspor Indonesia ke Timor
Leste antara lain adalah kendaraan
bermotor, produk tembakau, minyak
kelapa sawit, alat rumah tangga, barang
elektronik dan barang pangan.
• Sementara impor Indonesia dari Timor
Leste adalah kopi, bijih besi dan ternak
seperti lembu dan kerbau.
Bidang Kehutanan
• Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Demokratik Timor
Leste sepakat melakukan kerjasama bilateral dalam bidang
kehutanan.
• Kerjasama tersebut akan dituangkan dalam bentuk nota
kesepakatan (MoU), yang akan ditandatangani pada
tanggal 29 Oktober 2008 di Jakarta.
• Pemerintah Indonesia akan diwakili oleh Menteri
Kehutanan RI, H.M.S. Kaban, dan pemerintah Demokratik
Timor Leste akan diwakili oleh Menteri Pertanian dan
Perikanan, Mariano Assanami Sabino
Bidang Ekonomi
• Indonesia sejauh ini merupakan mitra dagang
terbesar Timor Timur (Sekitar 50% dari impor,
2005) dan terus meningkat saham.
• Saling mengirimkan duta dan konsul
• Mengadakan pertandingan persahabatan antar
tim nasional Indonesia-TimorLeste
I NTEGRASI KE I NDONESI A
Timor Leste dulu adalah salah satu provinsi di
Indonesia, Timor Timur merupakan sebuah wilayah
bekas koloni portugis yang dianeksasi oleh militer
Indonesia menjadi sebuah provinsi yang pernah
menjadi bagian Indonesia antara 17 Juli 1976 sampai
19 Oktober 1999. Kala itu provinsi ini merupakan
provinsi Indonesia yang ke-27. Timor Timur
berintegrasi dengan wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia setelah dijajah selama 450 tahun
oleh Portugal. Wilayah provinsi ini meliputi bagian
timur pulau Timor, pulau Kambing, atau Atauro,
pulau Jaco dan sebuah eksklave di Timor barat yang
dikelilingi pleh provinsi Nusa Tenggara Timur.
• Patung Pembebasan Timor Timur yang
dibuat pada masa Timor Timur
berintregasi ke Indonesia
Demonstrasi menuntut pemisahan Timor
Timur dari Indonesia Timor Leste secara
administratif dibagi menjadi 13 distrik.
13 distrik tersebut yaitu:
• Aileu
• Ainaro
• Baucau
• Bobonaro
• Cova-Lima (Suai)
• Dili
• Ermera
• Lautem (Lospalos)
• Liquica
• Manatuto
• Manufahi (Same)
• Oecussi-Ambeno (Pante Makasar)
• Viqueque (Cabira-Oan)
IX: Profil Negara Timor Leste

More Related Content

Similar to IX: Profil Negara Timor Leste

Geo Indonesia.pptx
Geo Indonesia.pptxGeo Indonesia.pptx
Geo Indonesia.pptx
ShofaRifqi1
 
Negara inggris
Negara inggrisNegara inggris
Negara inggris
VJ Asenk
 
keragaman sosial dan budaya indonesia
keragaman sosial dan budaya indonesiakeragaman sosial dan budaya indonesia
keragaman sosial dan budaya indonesia
zanandasimda
 
keragaman sosial dan budaya indonesia
keragaman sosial dan budaya indonesiakeragaman sosial dan budaya indonesia
keragaman sosial dan budaya indonesia
zanandasimda
 

Similar to IX: Profil Negara Timor Leste (6)

Geo Indonesia.pptx
Geo Indonesia.pptxGeo Indonesia.pptx
Geo Indonesia.pptx
 
Asia Tenggara
Asia TenggaraAsia Tenggara
Asia Tenggara
 
Negara inggris
Negara inggrisNegara inggris
Negara inggris
 
Integrasi timor timor
Integrasi timor timorIntegrasi timor timor
Integrasi timor timor
 
keragaman sosial dan budaya indonesia
keragaman sosial dan budaya indonesiakeragaman sosial dan budaya indonesia
keragaman sosial dan budaya indonesia
 
keragaman sosial dan budaya indonesia
keragaman sosial dan budaya indonesiakeragaman sosial dan budaya indonesia
keragaman sosial dan budaya indonesia
 

More from Nur Rina Martyas Ningrum

D1 Pajak: Penyusunan APBN dan Kebijakan Fiskal
D1 Pajak: Penyusunan APBN dan Kebijakan FiskalD1 Pajak: Penyusunan APBN dan Kebijakan Fiskal
D1 Pajak: Penyusunan APBN dan Kebijakan Fiskal
Nur Rina Martyas Ningrum
 
D1 Pajak: Asas Asas Pemungutan Pajak, Teori Pemungutan Pajak Adil, Yurisdiksi...
D1 Pajak: Asas Asas Pemungutan Pajak, Teori Pemungutan Pajak Adil, Yurisdiksi...D1 Pajak: Asas Asas Pemungutan Pajak, Teori Pemungutan Pajak Adil, Yurisdiksi...
D1 Pajak: Asas Asas Pemungutan Pajak, Teori Pemungutan Pajak Adil, Yurisdiksi...
Nur Rina Martyas Ningrum
 
D1 Pajak: Kriteria Pajak Masukan yang Tidak Dapat Dikreditkan
D1 Pajak: Kriteria Pajak Masukan yang Tidak Dapat DikreditkanD1 Pajak: Kriteria Pajak Masukan yang Tidak Dapat Dikreditkan
D1 Pajak: Kriteria Pajak Masukan yang Tidak Dapat Dikreditkan
Nur Rina Martyas Ningrum
 
D1 Pajak: Kewajiban Melaporkan Usaha Untuk Dikukuhkan Sebagai PKP
D1 Pajak: Kewajiban Melaporkan Usaha Untuk Dikukuhkan Sebagai PKPD1 Pajak: Kewajiban Melaporkan Usaha Untuk Dikukuhkan Sebagai PKP
D1 Pajak: Kewajiban Melaporkan Usaha Untuk Dikukuhkan Sebagai PKP
Nur Rina Martyas Ningrum
 

More from Nur Rina Martyas Ningrum (20)

D1 Pajak: Tax Ratio
D1 Pajak: Tax RatioD1 Pajak: Tax Ratio
D1 Pajak: Tax Ratio
 
D1 Pajak: Sumber Sumber Penerimaan Negara
D1 Pajak: Sumber Sumber Penerimaan NegaraD1 Pajak: Sumber Sumber Penerimaan Negara
D1 Pajak: Sumber Sumber Penerimaan Negara
 
X: Sumber Hukum Formal
X: Sumber Hukum FormalX: Sumber Hukum Formal
X: Sumber Hukum Formal
 
D1 Pajak: Penyusunan APBN dan Kebijakan Fiskal
D1 Pajak: Penyusunan APBN dan Kebijakan FiskalD1 Pajak: Penyusunan APBN dan Kebijakan Fiskal
D1 Pajak: Penyusunan APBN dan Kebijakan Fiskal
 
D1 Pajak: Peradilan Umum
D1 Pajak: Peradilan UmumD1 Pajak: Peradilan Umum
D1 Pajak: Peradilan Umum
 
D1 Pajak: Peradilan Tata Usaha Negara
D1 Pajak: Peradilan Tata Usaha NegaraD1 Pajak: Peradilan Tata Usaha Negara
D1 Pajak: Peradilan Tata Usaha Negara
 
D1 Pajak: Peradilan Pajak
D1 Pajak: Peradilan PajakD1 Pajak: Peradilan Pajak
D1 Pajak: Peradilan Pajak
 
D1 Pajak: Peradilan Militer
D1 Pajak: Peradilan MiliterD1 Pajak: Peradilan Militer
D1 Pajak: Peradilan Militer
 
D1 Pajak: Peradilan International
D1 Pajak: Peradilan InternationalD1 Pajak: Peradilan International
D1 Pajak: Peradilan International
 
D1 Pajak: Peradilan Agama
D1 Pajak: Peradilan AgamaD1 Pajak: Peradilan Agama
D1 Pajak: Peradilan Agama
 
D1 Pajak: Asas kekuasaan kehakiman
D1 Pajak: Asas kekuasaan kehakimanD1 Pajak: Asas kekuasaan kehakiman
D1 Pajak: Asas kekuasaan kehakiman
 
D1 Pajak: Asas Asas Pemungutan Pajak, Teori Pemungutan Pajak Adil, Yurisdiksi...
D1 Pajak: Asas Asas Pemungutan Pajak, Teori Pemungutan Pajak Adil, Yurisdiksi...D1 Pajak: Asas Asas Pemungutan Pajak, Teori Pemungutan Pajak Adil, Yurisdiksi...
D1 Pajak: Asas Asas Pemungutan Pajak, Teori Pemungutan Pajak Adil, Yurisdiksi...
 
D1 Pajak: Pajak Bumi dan Bangunan
D1 Pajak: Pajak Bumi dan BangunanD1 Pajak: Pajak Bumi dan Bangunan
D1 Pajak: Pajak Bumi dan Bangunan
 
D1 Pajak: Mahkamah Konstitusi
D1 Pajak: Mahkamah KonstitusiD1 Pajak: Mahkamah Konstitusi
D1 Pajak: Mahkamah Konstitusi
 
D1 Pajak: Kriteria Pajak Masukan yang Tidak Dapat Dikreditkan
D1 Pajak: Kriteria Pajak Masukan yang Tidak Dapat DikreditkanD1 Pajak: Kriteria Pajak Masukan yang Tidak Dapat Dikreditkan
D1 Pajak: Kriteria Pajak Masukan yang Tidak Dapat Dikreditkan
 
D1 Pajak: Kewajiban Melaporkan Usaha Untuk Dikukuhkan Sebagai PKP
D1 Pajak: Kewajiban Melaporkan Usaha Untuk Dikukuhkan Sebagai PKPD1 Pajak: Kewajiban Melaporkan Usaha Untuk Dikukuhkan Sebagai PKP
D1 Pajak: Kewajiban Melaporkan Usaha Untuk Dikukuhkan Sebagai PKP
 
D1 Pajak: Hukum Pajak
D1 Pajak: Hukum PajakD1 Pajak: Hukum Pajak
D1 Pajak: Hukum Pajak
 
X: Kerajaan Banten
X: Kerajaan BantenX: Kerajaan Banten
X: Kerajaan Banten
 
X: Penerapan Trigonometri
X: Penerapan TrigonometriX: Penerapan Trigonometri
X: Penerapan Trigonometri
 
X: Kerajaan Panjalu
X: Kerajaan PanjaluX: Kerajaan Panjalu
X: Kerajaan Panjalu
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Recently uploaded (20)

Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 

IX: Profil Negara Timor Leste

  • 1. GEOGRAFI Kelompok 4  AMALIA UDI NUGRAHENI (01)  NUR RINA MARTYAS NINGRUM (11)  UZY BELA PUSPITA (14)
  • 3.
  • 4.  Nama resmi: Republika Democratika de Timor Leste  Ibu kota : Dilli  Luas Wilayah : ± 14.874 km²  Jumlah Penduduk : ± 1.040.880 jiwa (2005)  Kepadatan Penduaduk : ± 69 jiwa/km²  Agama : - Katolik Roma 90% (Utama) - Kristen 5%, - Islam (3%), - Dan sisanya Budha, Hindu 2%
  • 5. Mata Uang Masih menggunakan Dolas AS dan Rupiah
  • 6.  Bahasa : Tet un (resmi), Port ugis, dan I ndonesia  Lagu Kebangsaan : Pát ria  Kemerdekaan : Diproklamasikan 28 November 1975 (dari Port ugal) dan diakui 20 Mei 2002 set elah berada di bawah naungan I ndonesia
  • 7. SUKU DI TIMOR LESTE  Suku bangsa : 1.S.Timor 2.S.Belu 3.S.Galo 4.S.Nombi 5.S.Subu 6.S.Rot e 7. S.Telun
  • 8. Letak Astronomis dan Batas Batas • Let ak Ast ronomis : 8°LS – 10°LS dan 124°BT – 127°30’BT. • Bat as – Bat as : U : Selat Wet ar dan Laut Banda B : I ndonesia (NTT) S : Laut Timor T : Laut Araf uru
  • 10. BENTANG ALAM Wilayah Timor Leste berada di pulau Timor terbagi menjadi 2 bagian yaitu: 1. Bagian luas : Sebagian wilayah pulau Timor 2.Bagian sempit : Membentuk kantong di wilayah timor leste sebagian besar berupa pegunungan bagian utara dan selatan
  • 11. I KLI M Timor Leste mempunyai iklim tropis dengan curah hujan yang rendah akibatnya banyak dijumpai savana karena wilayahnya kering
  • 12. PEREKONOMI AN Sebagai negara yang baru merdeka Timor Leste relatif sedang merintis perekonomian dari pertanian dan pertambangan
  • 13. Per t ani an Secara umum Timor leste beriklim tropis dan penduduknya secara kasat mata berprofesi sebagai petani yakni sektor pertanian padi.
  • 14. Hasil pertanian utama Timor Leste adalah: Kopi, Jagung, Padi dan Kentang
  • 15. Per t ambangan  Hasil tambang di Timor Leste yaitu: Emas, Perak, Marmer  Potensi minyak bumi di Celah Timor (Timor Gapi) namun minyak bumi tersebut belum bisa di eksploitasi secara sendiri karena terbatas sarana dan prasarana. Eskploitasi tersebut dilaksanakan oleh Australia dengan pembagian hasil
  • 17. EKSPOR IMPOR • Komoditas ekspor Indonesia ke Timor Leste antara lain adalah kendaraan bermotor, produk tembakau, minyak kelapa sawit, alat rumah tangga, barang elektronik dan barang pangan. • Sementara impor Indonesia dari Timor Leste adalah kopi, bijih besi dan ternak seperti lembu dan kerbau.
  • 18. Bidang Kehutanan • Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Demokratik Timor Leste sepakat melakukan kerjasama bilateral dalam bidang kehutanan. • Kerjasama tersebut akan dituangkan dalam bentuk nota kesepakatan (MoU), yang akan ditandatangani pada tanggal 29 Oktober 2008 di Jakarta. • Pemerintah Indonesia akan diwakili oleh Menteri Kehutanan RI, H.M.S. Kaban, dan pemerintah Demokratik Timor Leste akan diwakili oleh Menteri Pertanian dan Perikanan, Mariano Assanami Sabino
  • 19. Bidang Ekonomi • Indonesia sejauh ini merupakan mitra dagang terbesar Timor Timur (Sekitar 50% dari impor, 2005) dan terus meningkat saham. • Saling mengirimkan duta dan konsul • Mengadakan pertandingan persahabatan antar tim nasional Indonesia-TimorLeste
  • 20. I NTEGRASI KE I NDONESI A Timor Leste dulu adalah salah satu provinsi di Indonesia, Timor Timur merupakan sebuah wilayah bekas koloni portugis yang dianeksasi oleh militer Indonesia menjadi sebuah provinsi yang pernah menjadi bagian Indonesia antara 17 Juli 1976 sampai 19 Oktober 1999. Kala itu provinsi ini merupakan provinsi Indonesia yang ke-27. Timor Timur berintegrasi dengan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia setelah dijajah selama 450 tahun oleh Portugal. Wilayah provinsi ini meliputi bagian timur pulau Timor, pulau Kambing, atau Atauro, pulau Jaco dan sebuah eksklave di Timor barat yang dikelilingi pleh provinsi Nusa Tenggara Timur.
  • 21. • Patung Pembebasan Timor Timur yang dibuat pada masa Timor Timur berintregasi ke Indonesia
  • 22. Demonstrasi menuntut pemisahan Timor Timur dari Indonesia Timor Leste secara administratif dibagi menjadi 13 distrik.
  • 23. 13 distrik tersebut yaitu: • Aileu • Ainaro • Baucau • Bobonaro • Cova-Lima (Suai) • Dili • Ermera • Lautem (Lospalos) • Liquica • Manatuto • Manufahi (Same) • Oecussi-Ambeno (Pante Makasar) • Viqueque (Cabira-Oan)