SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
Setiap saat jantung kita
berdenyut, mengapa dalam
mekanismenya struktur jantung
dapat melakukan gerakan
“meremas” ?
OTOT JANTUNG
CIRI-CIRI :
- Bergaris-garis melintang
- Bekerja teratur terus menerus
- Tidak cepat lelah
- Mengerutnya lebih cepat dan lebih halus dari otot polos
- Bekerja di luar kesadaran kita
OTOT POLOS
CIRI-CIRI :
- Gelap dan tak tampak garis melintang
- Berkontraksinya pelan-pelan
- Tidak mudah lelah
- Bekerja diluar kehendak
OTOT LURIK
CIRI-CIRI :
- Melekat pada tulang
- Bagian urat pada kedua ujungnya disebut tendo
- Bagian daging yang ada di tengah disebut venter
- Tempat melekatnya tendo yang tak banyak bergerak disebut
origo (kepala)
- Perlekatan tendo yang banyak bergerak disebut insertio (ekor)
M A T E R I
Kelainan pada otot
Struktur otot
Macam-macam otot
Komposisi Otot
Fungsi Otot
Pengertian Otot
Fungsi Otot
-mempertahankan sikap tubuh.
-melakukan berbagai macam
pergerakan, diantaranya
menyangkut anggota tubuh.
-mendorong berbagai macam zat
yang terdapat didalam saluran
misalnya gerakan makanan dalam
saluran cerna,
-mendorong zat yang tersimpan
dalam suatu kantung, misalnya
empedu
-mengatur diameter saluran
misalnya diameter pembuluh
darah, diameter saluran nafas.
Ekspresi Senyum
 Levator labii superior
mengangkat bibir atas
 Zigomatikus mayor, minor
dan risorius menarik sudut
mulut dan bibir ke atas
dan ke arah samping
Ekspresi Cemberut
 Otot platisma dan depresor menarik
mulut dan sudut bibir ke bawah
 Mentalis mengerutkan dagu
 Korugator supersilia mengerutkan alis
 Dilator naris memperlebar lubang hidung
 Orbikularis okuli menyipitkan mata
Kenali Ototmu...
Pada saat otot bekerja (melakukan gerakan),
apakah membutuhkan energi?
Bagaimana jika tubuh kita dalam keadaan lemah
(energi berkurang), apakah masih dapat
melakukan kerja seperti biasa?
Jelaskan bagaimana mekanisme faal yang
terjadi.
Otot Berdasarkan Perlekatannya
• Origo : ujung otot melekat pada tulang yang tidak
dapat bergerak. Origo otot meliputi bisep (dua
tendon) dan trisep (tiga tendon)
• Insersio : ujung otot melekat pada tulang yang
bergerak
• Tendon : bagian urat pada kedua ujungnya (jaringan
ikat yang kuat)
• Venter : bagian daging
(fibrae otot) yang ada di
tengah-tengah.
Gambar Perlekatan Otot
Struktur Otot
Sarcolema
Sarkoplasma
Myofibril
Myofilamen
 Sarkolema : membran yang melapisi suatu sel
otot yang fungsinya sebagai pelindung otot
 Sarkoplasma : cairan sel otot yang fungsinya
untuk tempat dimana miofibril dan miofilamen
berada
 Miofilamen : benang-benang/filamen halus yang
berasal dari miofibril.Miofibril terbagi atas 2
macam, yakni :
a. Miofilamen homogen (terdapat pada otot
polos)
b. Miofilamen heterogen (terdapat pada otot
jantung/otot cardiak dan pada otot rangka/otot
lurik).
• Miofibril: sebuah bentukan silindris yang
memanjang sepanjang otot lurik, yang mengandung
filamen aktin dan miosin.
• Sarkomer: Struktur dan fungsional terkecil kontraksi
otot. ditemui pada miofibril. dibagi menjadi pita H,
A dan I.
• Aktin: filament kontraktil yang tipis yang
mengandung sisi “aktif” dan “ikatan”.
• Miosin: protein filamen yang lebih tebal dengan
penonjolan yang dikenal dengan kepala miosin.
• Tropomiosin: sebuah protein aktin pengikat yang
mengatur kontraksi otot.
• Troponin: protein kompleks yang melekat pada
Tropomiosin.
Mekanisme Sliding Fillament
Hansen dan Huxly (l955):
• kontraksi didasarkan adanya dua set
filamen di dalam sel otot kontraktil yang
berupa filament aktin dan filamen miosin.
• Kontraksi otot diawali dengan pengeluaran
asetilkolin yang menyebabkan potensial
aksi ke seluruh permukan membran otot.
• Hal ini menyebabkan ion-ion kalsium lepas
dalam jumlah besar ke dalam sarkoplasma.
Ion-ion kalsium mengaktifkan kekuatan
filament aktin untuk menarik kepala
filament miosin.
• Rangsangan yang diterima oleh
asetilkolin menyebabkan aktomiosin
mengerut (kontraksi). Kontraksi ini
memerlukan energi
• Pada waktu kontraksi, filamen aktin
meluncur di antara miosin ke dalam
zona H (zona H adalah bagian terang
di antara 2 pita gelap).
• Dengan demikian serabut otot
menjadi memendek, yang tetap
panjangnya ialah Pita A (pita gelap),
sedangkan Pita I (pita terang) dan
zona H bertambah pendek waktu
kontraksi.
• Ujung miosin dapat mengikat ATP
dan menghidrolisisnya menjadi ADP.
Mekanisme Sliding Fillament
Hansen dan Huxly (l955):
• Beberapa energi dilepaskan
dengan cara memotong
pemindahan ATP ke miosin yang
berubah bentuk ke konfigurasi
energi tinggi.
• Miosin yang berenergi tinggi ini
kemudian mengikatkan diri dengan
kedudukan khusus pada aktin
membentuk jembatan silang (cross
bridge).
• Kemudian simpanan energi miosin
dilepaskan, dan ujung miosin lalu
beristirahat dengan energi rendah,
pada saat inilah terjadi relaksasi.
Mekanisme Sliding Fillament
Hansen dan Huxly (l955):
• Relaksasi ini mengubah sudut
perlekatan ujung myosin
menjadi miosin ekor.
• Ikatan antara miosin energi
rendah dan aktin terpecah
ketika molekul baru ATP
bergabung dengan ujung
miosin.
• Kemudian siklus tadi
berulang Iagi.
Mekanisme Sliding Fillament
Hansen dan Huxly (l955):
M A T E R I
Kelainan pada otot
Struktur otot
Macam-macam otot
Komposisi Otot
Fungsi Otot
Pengertian Otot
Komposisi Otot
Otot mengandung 75%-80% air.
Bahan anorganik Terdapat dalam
bentuk ion. Kalium dan natrium
merupakan ion-ion yang sangat
penting untuk otot karena akan
berperanan dalam penerimaan
rangsangan kontraksi otot. dan
Bahan organik Bahan organik lain
yang terdapat dalam otot antara
lain glikogen, lipida, steroid, dan
persenyawaan lain seperti ATP,
kreatin, fosfo kreatin.
Lanjutkan
S I s t e m M u s c u l a r
KINERJA OTOT
Otot manusia bekerja dengan cara berkontraksi
sehingga otot akan memendek, mengeras dan bagian
tengahnya menggelembung (membesar). Karena
memendek maka tulang yang dilekati oleh otot
tersebut akan tertarik atau terangkat. Agar tulang
dapat kembali ke posisi semula, otot tersebut harus
mengadakan relaksasi dan tulang harus ditarik ke
posisi semula.
• Gerak Antagonis
Contoh gerak antagonis yaitu kerja otot bisep dan
trisep pada lengan atas dan lengan bawah.
Otot bisep adalah otot yang mempunyai dua
tendon ( dua ujung ) yang melekat pada tulang
dan terletak di lengan atas bagian depan.
Otot trisep adalah otot yang mempunyai tiga
tendon ( tiga ujung ) yang melekat pada tulang
dan terletak di lengan atas bagian belakang.
Untuk mengangkat lengan bawah, otot bisep
berkontraksi dan otot trisep berelaksasi.
Untuk menurunkan lengan bawah, otot trisep
berkontraksi dan otot bisep berelaksasi.
Gambar otot bisep dan trisep
• Gerak Sinergis
Gerak sinergis terjadi apabila ada 2 otot yang
bergerak dengan arah yang sama.
Contoh : gerak tangan menengadah dan
menelungkup. Gerak ini terjadi karena kerja
sama antara otot pronator teres dengan otot
pro nator kuadratus.
FAKTA ATAU MITOS?
Bayam dapat membuat orang menjadi kuat.
Pengaruh makanan terhadap masa
otot
Selama ini orang mengatakan bahwa bayam
adalah makanan yang paling baik untuk
membentuk otot. Bayam merupakan bahan
bakar otot, karena mampu meningkatkan
sintesis protein hingga mencapai 120 persen
sehingga jaringan otot mampu memperbaiki
dirinya sendiri.
FAKTA ATAU MITOS?
Kangkung dapat menyebabkan sakit badan.
Energi untuk kontraksi otot
Energi untuk kontraksi otot diperoleh dari penguraian ATP (Adenosin
trifosfat). Sewaktu kontraksi ATP terurai menjadi ADP (Adenosin difosfat)
dan melepaskan energi yang digunakan untuk mengikatkan aktin dan
miosin. Selanjutnya ADP masih dapat dipecah lagi menjadi AMP dan
melepaskan energi. Bila ATP dan ADP dalam otot telah habis, maka otot
tidak mampu lagi berkontraksi. Untuk dapat berkontraksi kembali maka
ATP harus dibentuk lagi.
Energi untuk membentuk kembali ATP berasal dari hasil penguraian
glikogen. Glikogen akan diubah dulu menjadi laktasidogen lalu diubah
menjadi glukosa (bentuk gula yang larut dalam darah). Glukosa akan
dioksidasi secara aerob dan menghasilkan energi untuk mengikatkan
gugus P pada ADP sehingga terbentuk ATP yang siap kembali digunakan
untuk sumber energi bagi kontraksi otot. Proses respirasi aerob ini
dilepaskan CO2 dan H2O.
Bila otot bekerja amat keras diperlukan banyak ATP yang tidak bisa
tercukupi dengan respirasi aerob saja. Untuk itu selain respirasi aerob,
juga berlangsung respirasi anaerob dimana glukosa dipecah tanpa oksigen
menghasilkan energi dan CO2 dengan hasil samping asam laktat yang
menyebabkan lelah dan linu pada otot.
KRAM PADA OTOT
 Kram otot : nyeri yang diakibatkan oleh kontraksi
terus-menerus yang dialami oleh otot atau kelompok
otot. Kram otot ini dapat mengenai semua jenis otot
terutama pada otot-otot besar, seperti kaki, perut dan
tangan.
 Penyebab: beberapa kondisi yang
beresiko menyebabkan terjadinya kram
adalah kondisi otot yang terlalu lelah,
penggunaan kontraksi otot yang
tiba-tiba (kurang pemanasan dan
penegangan serta gangguan sirkulasi
darah ke otot)
Kelainan pada otot
Palsi serebral berdampak pada postur
tubuh, keseimbangan dan fungsi
motorik. Kerusakan otak selama atau
sebelum melahirkan menyebabkan
hilangnya kekencangan otot, sehingga
sulit untuk melakukan tugas sehari-hari.
Ini adalah salah satu kelainan bawaan
yang paling umum.
Miastenia gravis menyebabkan
kelemahan otot dan kelelahan.
menyebabkan otak kehilangan kontrol
atas otot-otot ini, yang dapat
menyebabkan kesulitan bernapas dan
menelan.
Kelainan pada otot
Distrofi adalah penyakit genetik yang
merusak serat otot. Gejala-gejala
penyakit distrofi yaitu kelemahan,
kehilangan mobilitas dan kurangnya
koordinasi.
Fibromyalgia adalah gangguan yang
ditandai dengan nyeri otot yang luas,
kekakuan, kelelahan, dan nyeri di daerah
tertentu.
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptx

Similar to OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptx (20)

tugas 1 fisiologi olahraga.pptx
tugas 1 fisiologi olahraga.pptxtugas 1 fisiologi olahraga.pptx
tugas 1 fisiologi olahraga.pptx
 
Otot manusia
Otot manusiaOtot manusia
Otot manusia
 
Makala otot
Makala ototMakala otot
Makala otot
 
Sistem otot
Sistem ototSistem otot
Sistem otot
 
ANFISMAN_OTOT new.pptx
ANFISMAN_OTOT new.pptxANFISMAN_OTOT new.pptx
ANFISMAN_OTOT new.pptx
 
Sistem Otot
Sistem OtotSistem Otot
Sistem Otot
 
Sistem gerak
Sistem gerakSistem gerak
Sistem gerak
 
_Muskuloskeletal_.pdf
_Muskuloskeletal_.pdf_Muskuloskeletal_.pdf
_Muskuloskeletal_.pdf
 
Anatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia Sistem Otot Dan Rangka
Anatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia Sistem Otot Dan RangkaAnatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia Sistem Otot Dan Rangka
Anatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia Sistem Otot Dan Rangka
 
Sistem gerak
Sistem gerakSistem gerak
Sistem gerak
 
Faal muskuloskeletal
Faal muskuloskeletalFaal muskuloskeletal
Faal muskuloskeletal
 
Makalah tentang Otot Manusia
Makalah tentang Otot ManusiaMakalah tentang Otot Manusia
Makalah tentang Otot Manusia
 
Anfis tuma
Anfis tumaAnfis tuma
Anfis tuma
 
Pjm 3106 anatomi dan fisiologi-Sistem otot
Pjm 3106 anatomi dan fisiologi-Sistem ototPjm 3106 anatomi dan fisiologi-Sistem otot
Pjm 3106 anatomi dan fisiologi-Sistem otot
 
Muskulo Skeletal
Muskulo SkeletalMuskulo Skeletal
Muskulo Skeletal
 
Sistem otot
Sistem ototSistem otot
Sistem otot
 
otot ppt
otot pptotot ppt
otot ppt
 
Sistem Otot pada Manusia
Sistem Otot pada ManusiaSistem Otot pada Manusia
Sistem Otot pada Manusia
 
Sistem gerak pada manusia (presentation)
Sistem gerak pada manusia (presentation)Sistem gerak pada manusia (presentation)
Sistem gerak pada manusia (presentation)
 
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 4 & 5
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia   4 & 5Anatomi dan fisiologi tubuh manusia   4 & 5
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 4 & 5
 

Recently uploaded

LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 

OTOT MANUSIA DAN GANGGUANNYA.pptx

  • 1.
  • 2. Setiap saat jantung kita berdenyut, mengapa dalam mekanismenya struktur jantung dapat melakukan gerakan “meremas” ?
  • 3.
  • 4. OTOT JANTUNG CIRI-CIRI : - Bergaris-garis melintang - Bekerja teratur terus menerus - Tidak cepat lelah - Mengerutnya lebih cepat dan lebih halus dari otot polos - Bekerja di luar kesadaran kita
  • 5. OTOT POLOS CIRI-CIRI : - Gelap dan tak tampak garis melintang - Berkontraksinya pelan-pelan - Tidak mudah lelah - Bekerja diluar kehendak
  • 6. OTOT LURIK CIRI-CIRI : - Melekat pada tulang - Bagian urat pada kedua ujungnya disebut tendo - Bagian daging yang ada di tengah disebut venter - Tempat melekatnya tendo yang tak banyak bergerak disebut origo (kepala) - Perlekatan tendo yang banyak bergerak disebut insertio (ekor)
  • 7. M A T E R I Kelainan pada otot Struktur otot Macam-macam otot Komposisi Otot Fungsi Otot Pengertian Otot Fungsi Otot -mempertahankan sikap tubuh. -melakukan berbagai macam pergerakan, diantaranya menyangkut anggota tubuh. -mendorong berbagai macam zat yang terdapat didalam saluran misalnya gerakan makanan dalam saluran cerna, -mendorong zat yang tersimpan dalam suatu kantung, misalnya empedu -mengatur diameter saluran misalnya diameter pembuluh darah, diameter saluran nafas.
  • 8. Ekspresi Senyum  Levator labii superior mengangkat bibir atas  Zigomatikus mayor, minor dan risorius menarik sudut mulut dan bibir ke atas dan ke arah samping
  • 9. Ekspresi Cemberut  Otot platisma dan depresor menarik mulut dan sudut bibir ke bawah  Mentalis mengerutkan dagu  Korugator supersilia mengerutkan alis  Dilator naris memperlebar lubang hidung  Orbikularis okuli menyipitkan mata
  • 10. Kenali Ototmu... Pada saat otot bekerja (melakukan gerakan), apakah membutuhkan energi? Bagaimana jika tubuh kita dalam keadaan lemah (energi berkurang), apakah masih dapat melakukan kerja seperti biasa? Jelaskan bagaimana mekanisme faal yang terjadi.
  • 11. Otot Berdasarkan Perlekatannya • Origo : ujung otot melekat pada tulang yang tidak dapat bergerak. Origo otot meliputi bisep (dua tendon) dan trisep (tiga tendon) • Insersio : ujung otot melekat pada tulang yang bergerak • Tendon : bagian urat pada kedua ujungnya (jaringan ikat yang kuat) • Venter : bagian daging (fibrae otot) yang ada di tengah-tengah.
  • 15.  Sarkolema : membran yang melapisi suatu sel otot yang fungsinya sebagai pelindung otot  Sarkoplasma : cairan sel otot yang fungsinya untuk tempat dimana miofibril dan miofilamen berada  Miofilamen : benang-benang/filamen halus yang berasal dari miofibril.Miofibril terbagi atas 2 macam, yakni : a. Miofilamen homogen (terdapat pada otot polos) b. Miofilamen heterogen (terdapat pada otot jantung/otot cardiak dan pada otot rangka/otot lurik).
  • 16.
  • 17. • Miofibril: sebuah bentukan silindris yang memanjang sepanjang otot lurik, yang mengandung filamen aktin dan miosin. • Sarkomer: Struktur dan fungsional terkecil kontraksi otot. ditemui pada miofibril. dibagi menjadi pita H, A dan I. • Aktin: filament kontraktil yang tipis yang mengandung sisi “aktif” dan “ikatan”. • Miosin: protein filamen yang lebih tebal dengan penonjolan yang dikenal dengan kepala miosin. • Tropomiosin: sebuah protein aktin pengikat yang mengatur kontraksi otot. • Troponin: protein kompleks yang melekat pada Tropomiosin.
  • 18. Mekanisme Sliding Fillament Hansen dan Huxly (l955): • kontraksi didasarkan adanya dua set filamen di dalam sel otot kontraktil yang berupa filament aktin dan filamen miosin. • Kontraksi otot diawali dengan pengeluaran asetilkolin yang menyebabkan potensial aksi ke seluruh permukan membran otot. • Hal ini menyebabkan ion-ion kalsium lepas dalam jumlah besar ke dalam sarkoplasma. Ion-ion kalsium mengaktifkan kekuatan filament aktin untuk menarik kepala filament miosin. • Rangsangan yang diterima oleh asetilkolin menyebabkan aktomiosin mengerut (kontraksi). Kontraksi ini memerlukan energi
  • 19. • Pada waktu kontraksi, filamen aktin meluncur di antara miosin ke dalam zona H (zona H adalah bagian terang di antara 2 pita gelap). • Dengan demikian serabut otot menjadi memendek, yang tetap panjangnya ialah Pita A (pita gelap), sedangkan Pita I (pita terang) dan zona H bertambah pendek waktu kontraksi. • Ujung miosin dapat mengikat ATP dan menghidrolisisnya menjadi ADP. Mekanisme Sliding Fillament Hansen dan Huxly (l955):
  • 20. • Beberapa energi dilepaskan dengan cara memotong pemindahan ATP ke miosin yang berubah bentuk ke konfigurasi energi tinggi. • Miosin yang berenergi tinggi ini kemudian mengikatkan diri dengan kedudukan khusus pada aktin membentuk jembatan silang (cross bridge). • Kemudian simpanan energi miosin dilepaskan, dan ujung miosin lalu beristirahat dengan energi rendah, pada saat inilah terjadi relaksasi. Mekanisme Sliding Fillament Hansen dan Huxly (l955):
  • 21. • Relaksasi ini mengubah sudut perlekatan ujung myosin menjadi miosin ekor. • Ikatan antara miosin energi rendah dan aktin terpecah ketika molekul baru ATP bergabung dengan ujung miosin. • Kemudian siklus tadi berulang Iagi. Mekanisme Sliding Fillament Hansen dan Huxly (l955):
  • 22. M A T E R I Kelainan pada otot Struktur otot Macam-macam otot Komposisi Otot Fungsi Otot Pengertian Otot Komposisi Otot Otot mengandung 75%-80% air. Bahan anorganik Terdapat dalam bentuk ion. Kalium dan natrium merupakan ion-ion yang sangat penting untuk otot karena akan berperanan dalam penerimaan rangsangan kontraksi otot. dan Bahan organik Bahan organik lain yang terdapat dalam otot antara lain glikogen, lipida, steroid, dan persenyawaan lain seperti ATP, kreatin, fosfo kreatin. Lanjutkan S I s t e m M u s c u l a r
  • 23. KINERJA OTOT Otot manusia bekerja dengan cara berkontraksi sehingga otot akan memendek, mengeras dan bagian tengahnya menggelembung (membesar). Karena memendek maka tulang yang dilekati oleh otot tersebut akan tertarik atau terangkat. Agar tulang dapat kembali ke posisi semula, otot tersebut harus mengadakan relaksasi dan tulang harus ditarik ke posisi semula.
  • 24. • Gerak Antagonis Contoh gerak antagonis yaitu kerja otot bisep dan trisep pada lengan atas dan lengan bawah. Otot bisep adalah otot yang mempunyai dua tendon ( dua ujung ) yang melekat pada tulang dan terletak di lengan atas bagian depan. Otot trisep adalah otot yang mempunyai tiga tendon ( tiga ujung ) yang melekat pada tulang dan terletak di lengan atas bagian belakang. Untuk mengangkat lengan bawah, otot bisep berkontraksi dan otot trisep berelaksasi. Untuk menurunkan lengan bawah, otot trisep berkontraksi dan otot bisep berelaksasi.
  • 25. Gambar otot bisep dan trisep
  • 26. • Gerak Sinergis Gerak sinergis terjadi apabila ada 2 otot yang bergerak dengan arah yang sama. Contoh : gerak tangan menengadah dan menelungkup. Gerak ini terjadi karena kerja sama antara otot pronator teres dengan otot pro nator kuadratus.
  • 27. FAKTA ATAU MITOS? Bayam dapat membuat orang menjadi kuat.
  • 28. Pengaruh makanan terhadap masa otot Selama ini orang mengatakan bahwa bayam adalah makanan yang paling baik untuk membentuk otot. Bayam merupakan bahan bakar otot, karena mampu meningkatkan sintesis protein hingga mencapai 120 persen sehingga jaringan otot mampu memperbaiki dirinya sendiri.
  • 29. FAKTA ATAU MITOS? Kangkung dapat menyebabkan sakit badan.
  • 30. Energi untuk kontraksi otot Energi untuk kontraksi otot diperoleh dari penguraian ATP (Adenosin trifosfat). Sewaktu kontraksi ATP terurai menjadi ADP (Adenosin difosfat) dan melepaskan energi yang digunakan untuk mengikatkan aktin dan miosin. Selanjutnya ADP masih dapat dipecah lagi menjadi AMP dan melepaskan energi. Bila ATP dan ADP dalam otot telah habis, maka otot tidak mampu lagi berkontraksi. Untuk dapat berkontraksi kembali maka ATP harus dibentuk lagi. Energi untuk membentuk kembali ATP berasal dari hasil penguraian glikogen. Glikogen akan diubah dulu menjadi laktasidogen lalu diubah menjadi glukosa (bentuk gula yang larut dalam darah). Glukosa akan dioksidasi secara aerob dan menghasilkan energi untuk mengikatkan gugus P pada ADP sehingga terbentuk ATP yang siap kembali digunakan untuk sumber energi bagi kontraksi otot. Proses respirasi aerob ini dilepaskan CO2 dan H2O. Bila otot bekerja amat keras diperlukan banyak ATP yang tidak bisa tercukupi dengan respirasi aerob saja. Untuk itu selain respirasi aerob, juga berlangsung respirasi anaerob dimana glukosa dipecah tanpa oksigen menghasilkan energi dan CO2 dengan hasil samping asam laktat yang menyebabkan lelah dan linu pada otot.
  • 31. KRAM PADA OTOT  Kram otot : nyeri yang diakibatkan oleh kontraksi terus-menerus yang dialami oleh otot atau kelompok otot. Kram otot ini dapat mengenai semua jenis otot terutama pada otot-otot besar, seperti kaki, perut dan tangan.  Penyebab: beberapa kondisi yang beresiko menyebabkan terjadinya kram adalah kondisi otot yang terlalu lelah, penggunaan kontraksi otot yang tiba-tiba (kurang pemanasan dan penegangan serta gangguan sirkulasi darah ke otot)
  • 32. Kelainan pada otot Palsi serebral berdampak pada postur tubuh, keseimbangan dan fungsi motorik. Kerusakan otak selama atau sebelum melahirkan menyebabkan hilangnya kekencangan otot, sehingga sulit untuk melakukan tugas sehari-hari. Ini adalah salah satu kelainan bawaan yang paling umum. Miastenia gravis menyebabkan kelemahan otot dan kelelahan. menyebabkan otak kehilangan kontrol atas otot-otot ini, yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan menelan.
  • 33. Kelainan pada otot Distrofi adalah penyakit genetik yang merusak serat otot. Gejala-gejala penyakit distrofi yaitu kelemahan, kehilangan mobilitas dan kurangnya koordinasi. Fibromyalgia adalah gangguan yang ditandai dengan nyeri otot yang luas, kekakuan, kelelahan, dan nyeri di daerah tertentu.