SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
1
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
BAB II
PEMERIKSAAN SAND CONE
2.1 Teori Ringkas
Percobaan kerucut pasir (sand cone) merupakan salah satu jenis
pengujianyang dilakukan di lapangan, untuk menentukan berat isi kering
(kepadatan tanah)asli ataupun hasil suatu pekerjaan pemadatan, pada tanah
kohesif maupun nonkohesif.
Percobaan ini biasanya dilakukan untuk mengevaluasi hasil pekerjaan
pemadatan di lapangan yang dinyatakan dalam derajat pemadatan (degree of
compaction), yaitu perbandingan antara γd lapangan (kerucut pasir) dengan
γdmaks hasil percobaan pemadatan di laboratorium dalam persentase lapangan.
Kerucut Pasir (sand cone) terdiri dari sebuah botol plastik atau kaca
dengan sebuah kerucut logam dipasang di atasnya. Botol kaca dan kerucut ini diisi
dengan pasir Ottawa kering yang bergradasi buruk, yang berat isinya sudah
diketahui.
Apabila menggunakan pasir lain, cari terlebih dahulu berat isi pasir
tersebut. Di lapangan, sebuah lubang kecil digali pada permukaan tanah yang
telah dipadatkan. Apabila berat tanah yang telah digali dari lubang tersebut dapat
ditentukan (Wwet) dan kadar air dari tanah galian itu juga diketahui, maka berat
kering dari tanah (Wdry) dapat dicari dengan persamaan:
Wdry = Wwet / (1 + (w/100)) dimana : w = kadar air.
Setelah lubang tersebut digali (tanah asli ditimbang seluruhnya), kerucut
dengan botol berisi pasir diletakkan di atas lubang itu. Pasir dibiarkan mengalir
2
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
keluar dari botol mengisi seluruh lubang dan kerucut. Sesudah itu, berat dari
tabung, kerucut, dan sisa pasir dalam botol ditimbang.
2.2 Tujuan Percobaan
Test ini dimaksudkan untuk menentukan kepadatan tanah dan derajat
kepadatan dalam lubang.
2.3 Spesifikasi Peralatan
2.3.1 Alat yang digunakan
1. Sand Cone bottle dan fannel / Kerucut Pasir botol, fannel
Gambar 2.1 Kerucut pasir botol
2. Base plate (SO-043) / Pelat Dasar
Gambar 2.2 Pelat Datar
3
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
3. Graduate sand (SO-043)
Gambar 2.3 Pasir kuarsa
4. Sample can (GE-380) / Sampel Dasar
Gambar 2.4 Contoh tanah
5. Spoon (GE-S01) / Sendok
Gambar 2.5 Sendok semen
4
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
6. Trowel (GE-871) / Sekop
Gambar 2.6 Sekop
7. Palu Karet (GE-900)
Gambar 2.7 Palu karet
Peralatan tambahan :
1. Glass plate (So-314)
Gambar 2.8 Pengalas kaca
5
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
2. Moisture Content (SO-450)
Gambar 2.9 oven
3. Heavy Duty solution balence (GE-157)
Gambar 2.10 Neraca ohaus
2.3.2 Bahan yang digunakan
1. Pasir Kuarsa
Gambar 2.11 Pasir Kuarsa
6
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
2.4 Prosedur Pengujian
1. Bersihkan permukaan tanah yang akan digali hingga bersih dan keadaan
datar.
2. Letakkan base plat (plat lapangan ) di permukaan tanah dalam posisi yang
rata.
3. Galilah lubang bulat dengan diameter lubang plat lapangan. Gunakan
chikel (pahat) ,rubber mallet (palu karet) dan spoon (sendok tanah).
4. Timbang kaleng lapangan yang telah dibersihkan dalam keadaan kosong
(W-7).
5. Masukkan semua tanah hasil galian tersebut kedalam kaleng lapangan lalu
timbang beratnya (W-8).
6. Ambil sebagian tanah tersebut lalu masukkan kedalam sampel can (kaleng
lapangan) untuk pemeriksaaan kadar airnya.
7. Isislah sand cone bottle dengan gradated sand (pasir gradasi) yang telah
dikalibrasi.
8. Timbang botol sand cone berisi pasir gradasi berikut sand cone funnel
(corong) (W-10).
9. Letakkan botol sand cocne berikut botol turun dan mengisi corong bagian
bawa dari lubang tadi.
10. Buka kran corong sehingga pasir dalam botol turunn dan mengisi corong
bagian bawah dan lubang tadi.
11. Setelah pasir berhenti mengalir, tutup kan corong.
12. Timbang corong serta botol yang berisi sisa pasir didalamnya (W-11).
13. Ambil kembali pasir yang mengisi lubang tadi untuk dipergunakan pada
percobaan selanjutnya.
7
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
Kalibrasi Pasir
1. Timbang berat botol kosong dengan corong (W-1).
2. Isi botol dngan air dari corongnya sampai penuh batas volume lalu suhunya
dicatat kemudian ditimbang (W-2)
3. Ulangi prosedur ini (1s/d 2 ) sampai 3x percobaan.
4. Hitung volume botol setelah dikoreksi dengan koreksi temperatur kemudian
hitung volume rata-ratanya.
5. Perbedaan volume botol dengan harga rata-rata tidak boleh lebih dari 3 ml.
6. Kosongkan botol lalu keringkan.
7. Masukkan pasir kedalam botol melalui corong sampai batas volume. Biarkan
pasir turun dengan bebas.
8. Setelah penuh, timbang berikut corong (W-3), ulangi 3x berturut-turut. Ambil
harga rata-ratanya, perbedaan antara berat masing-masing dengan harga
rata-ratanya tidak boleh lebih dari 1%
9. Hitung kepadatan pasir tersebut.
10. Masukkan pasir kedalam botol kemudian pasang corongnya lalu timbang
(W-4).
11. Letakkan plat lapangan pada permukaan yang datar dan bersih kemudian
pasang botol berikut corong tadi diatasnya.
12. Buka kran corong dan biarkan pasir mengisi corong bawah.
13. Setelah pasir berhenti mengalir, kran corong ditutup kembali.
14. Timbang corong serta botol yang berisi sisa pasir di dalmmnya (W-5).
15. Ulangi prosedur ini (9 s/d 13) sebanyak 3 kali,lalu hasilnya dirata-ratakan.
Perbedaan hasil antara masing-masing percobaan tidak boleh leih dari 1%.
8
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
2.5 Alur Bagan Pengujian
Mulai
Untuk Kalibrasi : Timbang berat botol kosong + corong ( W1 )
Masukkan pasir kuarsa kedalam botol sampai penuh, timbang dengan
corongnya ( W2 )
Letakkan plat lapangan diatas permukaan yang datar, kemudian
pasang botol + corong diatas plat lapangan sehingga posisinya terbalik
Buka kran corong sampai pasir didalam botol berhenti mengalir
kemudian timbang ( W3 )
Kemudian hitung berat pasir didalam corong ( Wf )
Timbang kaleng lapangan dalam keadaan kosong ( W6 )
Galilah lubang sesuai diameter base plat dengan kedalaman 9,5 cm
Letakkan base plat pada permukaan tanah dalam posisi rata
Persiapkan alat sand cone yang akan digunakan
Bersihkan tempat yang akan digali
A
9
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
A
Analisa Data
Setelah pasir berhenti mengalir tutup kran corong, kemudian timbang
botol + corong + sisa pasir ( W4 )
Ambil pasir kuarsa pada lubang tadi.Pengujian selesai
Selesai
Masukkan semua tanah galian kedalam kaleng lapangan lalu timbang (
W5 )
Isi botol dengan pasir kuarsa yang telah dikalibrasi
Letakkan botol sand cone + corong pada lubang yang telah digali tadi,
buka kran corong sehingga pasir didalam botol turun dan mengisi
corong corong bagian bawah dan lubang tadi
Isi botol dengan air sampai penuh kemudian timbang + corongnya ( W2
), Kosongkan botol lalu keringkan
10
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
2.6 Analisa Data
2.6.1. Uraian Perhitungan
1. Kadar air
Data hasil p
ercobaan
Sampel I
W1 = 9.00 gram
W2 = 89.30 gram
W3 = 78.60 gram
Sampel II
W1 = 9.20 gram
W2 = 85.80 gram
W3 = 76.30 gram
Keterangan :
W1 = Berat conteiner
W2 = Berat conteiner + tanah basah
W3 = Berat conteiner + tanah kering
Kadar air
→ Menghitung Berat Air (Ww)
Ww = W2 - W3
Keterangan :
W2 = Berat Cawan + Tanah Basah
W3 = Berat Cawan + Tanah Kering
Sampel I
Ww = 89.3 - 78.6
= 10.7 gram
Sampel II
Ww = 85.8 - 76.3
= 9.5 gram
→ Menghitung Tanah Kering (Ws)
Ws = W3 - W1
Keterangan :
W1 = Berat Cawan
W3 = Berat Cawan + Tanah Kering
11
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
Sampel I
Ws = W3 - W1
= 78.6 - 9
= 69.6 gram
Sampel II
Ws = 76.30 - 9.20
= 67.10 gram
→ Menghitung Kadar Air (w)
w =
Ww
x 100%
Ws
Keterangan :
Ww = Berat Air
Ws = Berat Tanah Kering
Sampel I
wI =
10.7
x 100%
69.6
= 15.37 %
Sampel II
wII =
9.5
x 100%
67.1
= 14.16 %
Kadar Air Rata-ratanya yaitu =
Rumus w = wI + wII
2
= 15.37 + 14.16
2
= 14.77%
→ Menghitung berat jenis pasir ( Vj )
Rumus
Vj =
W2 - W1
k x gwT0
=
5421 - 712
0.9974 x 0.9965
= 4737.857818
12
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
ˠsand
=
W3 - W1
Vj
=
7265 - 712
4737.858
= 1.383
→ Menghitung berat tanah basah dalam lubang (W)
Rumus W = W5 - W6
= 2827 - 281
= 2546 gram
→ Menghitung berat sisa pasir dilubang (W7)
Rumus W7 = W3 - berat sisa pasir dari lubang
= 7265 - 5808
= 1457 gram
→ Menghitung volume sisa pasir dilubang ( V )
Rumus
V =
W7
ˠsand
=
1457
1.383
= 1053.419631 cm3
→ Menghitung berat isi tanah basah (gw)
Rumus
gw =
W
V
=
2546
1053.419631
= 2.417
→ Menghitung berat isi tanah kering ( ϒd )
Rumus
ϒd =
gw
1 + w
=
2.417
1 + 14.77
= 0.153
→ Menghitung Derajat Kepadatan
Derajat
Kepadatan
=
ϒTanah Kering
x 100%
ϒdrylab
=
0.153
x 100%
1.12541
= 13.62 % = 0.136
13
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
2.6.2. Tabel pengujian
Tabel 2.1 pemeriksaan sand cone test
2.7 Kesimpulan dan saran
2.7.1. Kesimpulan
Dari pemeriksaan sand cone didapatkan kepadatan tanah (ϒd) = 0.164.
Dengan derajat kepadatan (D) sebesar = 13.62 %
2.7.2. Saran
Pada umumnya lubang untuk sand cone agak kecil, sehingga
memungkinkan adanya kesalahan, yang terpenting adalah tidak ada dari galian
lubang yang hilang pada saat pengambilan sampel dilapangan
Berat Jenis Pasir, ˠ sand
-
x
=
-
=
ˠdrylab 1.13
13.62
0.15
x 100% = %
Berat isi tanah kering, ϒd = gw/(1 + w ) Gram/Cm3
0.15 1.38
Derajat kepadatan =
ˠdryfield
x 100% =
Voleme sisa pasir dilubang, V = W7 / gsand cm3
1053.42
=
7265 712
Berat isi tanah basah, ˠw = W / V Gram/Cm3
2.417 4737.857818
Berat tanah basah dalam lubang W = W5 - W6 Gram 2546
ˠ sand =
W3-W1
Berat sisa pasir dilubang W7 = (W3 - W4) - Wf Gram 1457.00 Vj
0.9965
Berat tanah basah + kaleng lapangan (W5) Gram 2827 4737.857818
Berat kosong kaleng lapangan (W6) Gram 281
Berat botol +pasir + corong (W3) Gram 7265
=
5421 712
Berat sisa pasir+ botol + corong (W4) Gram 5808 0.9974
Berat botol + corong kosong (W1) Gram 712
Vj =
W2 - W1
Berat Botol+Corong air (W2) Gram 5421 k x gw T0
Kadar Air Rata-rata % 14.77
No. Titik
Kadar Air,w=Ww/Ws*100% % 15.37 14.16
Berat Tanah Kering,Ws = W3-W1 gram 69.6 67.10 Berat Pasir dalam Corong, (Wf)
Berat Air, Ww = W2 - W3 gram 10.7 9.5 Berat Jenis Pasir, g sand 1.38
Berat Cawang + Tanah Kering(W3)gram 78.6 76.3 Data Sand cone :
Berat Cawang + Tanah Basah (W2)
gram 89.3 85.8
Test Number 1 2 Hasil dari Test Kompaksi
Tabel 2.1 PEMERIKSAAN SAND CONE TEST
Berat Cawang (W1) gram 9.0 9.2 Kadar Air Optimumt (OMC) 35.71
No. Cawang - I II Berat Isi Kering Laboratorium, g dry Lab 1.12541
%
%
%
14
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
2.8 Dokumentasi pengujian
Gambar 2.12 penimbangan botol kosoong
Gambar 2.13 proses penimbangan botol beserta isi
Gambar 2.14 kalibrasi alat
15
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006
Laboratorium Mekanika Tanah
Program Studi Teknik Sipil FT-UIM
Gambar 2.15 Pengisian gradated sand pada lubang

More Related Content

What's hot

LAPORAN HASIL UJI SONDIR.pdf
LAPORAN HASIL UJI SONDIR.pdfLAPORAN HASIL UJI SONDIR.pdf
LAPORAN HASIL UJI SONDIR.pdfMuh. Aksal
 
Buku petunjuk praktikum mekanika tanah
Buku petunjuk praktikum mekanika tanahBuku petunjuk praktikum mekanika tanah
Buku petunjuk praktikum mekanika tanahHendra Supriyanto
 
contoh soal menghitung momen ultimate pada balok
contoh soal menghitung momen ultimate pada balokcontoh soal menghitung momen ultimate pada balok
contoh soal menghitung momen ultimate pada balokShaleh Afif Hasibuan
 
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libre
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libreSni 03 2828-1992-sand-cone-libre
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libreHasanudin H
 
metode pondasi bore pile 1062017.pptttttt
metode pondasi bore pile 1062017.ppttttttmetode pondasi bore pile 1062017.pptttttt
metode pondasi bore pile 1062017.ppttttttMFazri2
 
Materi kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaMateri kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaperkasa45
 
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipaAliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipacahpati138
 
Mekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisikMekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisikInri Pata'dungan
 
Laporan Praktikum Bahan Bangunan 1 "Pengujian BERAT JENIS PASIR"
Laporan Praktikum Bahan Bangunan 1 "Pengujian BERAT JENIS PASIR"Laporan Praktikum Bahan Bangunan 1 "Pengujian BERAT JENIS PASIR"
Laporan Praktikum Bahan Bangunan 1 "Pengujian BERAT JENIS PASIR"bawon15505124020
 
Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...
Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...
Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...Sylvester Saragih
 
Sni 1742 2008 (proctor)
Sni 1742 2008 (proctor)Sni 1742 2008 (proctor)
Sni 1742 2008 (proctor)MuhammadToyeb
 
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normalSni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normalMira Pemayun
 
72219130 sondir
72219130 sondir72219130 sondir
72219130 sondirBunz Lynch
 

What's hot (20)

LAPORAN HASIL UJI SONDIR.pdf
LAPORAN HASIL UJI SONDIR.pdfLAPORAN HASIL UJI SONDIR.pdf
LAPORAN HASIL UJI SONDIR.pdf
 
Buku petunjuk praktikum mekanika tanah
Buku petunjuk praktikum mekanika tanahBuku petunjuk praktikum mekanika tanah
Buku petunjuk praktikum mekanika tanah
 
Geoteknik
GeoteknikGeoteknik
Geoteknik
 
Mekanika tanah 1 ppt
Mekanika tanah 1 pptMekanika tanah 1 ppt
Mekanika tanah 1 ppt
 
contoh soal menghitung momen ultimate pada balok
contoh soal menghitung momen ultimate pada balokcontoh soal menghitung momen ultimate pada balok
contoh soal menghitung momen ultimate pada balok
 
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libre
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libreSni 03 2828-1992-sand-cone-libre
Sni 03 2828-1992-sand-cone-libre
 
metode pondasi bore pile 1062017.pptttttt
metode pondasi bore pile 1062017.ppttttttmetode pondasi bore pile 1062017.pptttttt
metode pondasi bore pile 1062017.pptttttt
 
Soil study thesis
Soil study thesisSoil study thesis
Soil study thesis
 
Materi kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaMateri kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhana
 
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipaAliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
 
Mekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisikMekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisik
 
Laporan Praktikum Bahan Bangunan 1 "Pengujian BERAT JENIS PASIR"
Laporan Praktikum Bahan Bangunan 1 "Pengujian BERAT JENIS PASIR"Laporan Praktikum Bahan Bangunan 1 "Pengujian BERAT JENIS PASIR"
Laporan Praktikum Bahan Bangunan 1 "Pengujian BERAT JENIS PASIR"
 
Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...
Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...
Presentation washing plant kel. 5 Pencucian batubara dengan jig, pencucian ba...
 
Sni 1742 2008 (proctor)
Sni 1742 2008 (proctor)Sni 1742 2008 (proctor)
Sni 1742 2008 (proctor)
 
DASAR GEOLOGI TEKNIK
DASAR GEOLOGI TEKNIKDASAR GEOLOGI TEKNIK
DASAR GEOLOGI TEKNIK
 
mengenal pondasi
mengenal pondasi mengenal pondasi
mengenal pondasi
 
Hidrolika
HidrolikaHidrolika
Hidrolika
 
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normalSni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
Sni 03-2834-1993-tata-cara-pembuatan-rencana-campuran-beton-normal
 
72219130 sondir
72219130 sondir72219130 sondir
72219130 sondir
 
PPT Tekanan Hidrostatis
PPT Tekanan HidrostatisPPT Tekanan Hidrostatis
PPT Tekanan Hidrostatis
 

Similar to PENGUJIAN SAND CONE.docx

Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasir
Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasirSni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasir
Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasirSeputar Teknik Sipil
 
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docx
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docxKADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docx
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docxMuh. Aksal
 
PENGUJIAN STANDAR PENETRATION TEST.docx
PENGUJIAN STANDAR PENETRATION TEST.docxPENGUJIAN STANDAR PENETRATION TEST.docx
PENGUJIAN STANDAR PENETRATION TEST.docxMuh. Aksal
 
BERAT JENIS TANAH.docx
BERAT JENIS TANAH.docxBERAT JENIS TANAH.docx
BERAT JENIS TANAH.docxMuh. Aksal
 
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docx
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docxPENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docx
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docxMuh. Aksal
 
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docx
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docxPEMERIKSAAN KOMPAKSI.docx
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docxMuh. Aksal
 
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut PasirLaboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut PasirReski Aprilia
 
16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di bali16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di baliEdi Supriyanto
 
16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di bali16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di balisurveyorengineer
 
Prak.mekanika tanah i v1 (1)
Prak.mekanika tanah i v1 (1)Prak.mekanika tanah i v1 (1)
Prak.mekanika tanah i v1 (1)Subandy Civil
 
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksi
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksiPraktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksi
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksinoussevarenna
 
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdf
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdfSlide-TSP301-pemadatan-tanah.pdf
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdfFauziAlantia1
 
Hukum archimedes
Hukum archimedesHukum archimedes
Hukum archimedesRifqy_Nury
 
Skripsi 2014 (putih)
Skripsi 2014 (putih)Skripsi 2014 (putih)
Skripsi 2014 (putih)PebriItom
 

Similar to PENGUJIAN SAND CONE.docx (20)

Uji sand-cone
Uji sand-coneUji sand-cone
Uji sand-cone
 
Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasir
Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasirSni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasir
Sni 03 2828-1992-metoda_pengujian_kepadatan_lapangan_dengan_alat_konus_pasir
 
Bab 8 sand cone
Bab 8 sand coneBab 8 sand cone
Bab 8 sand cone
 
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docx
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docxKADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docx
KADAR AIR DAN BERAT ISI TANAH.docx
 
PENGUJIAN STANDAR PENETRATION TEST.docx
PENGUJIAN STANDAR PENETRATION TEST.docxPENGUJIAN STANDAR PENETRATION TEST.docx
PENGUJIAN STANDAR PENETRATION TEST.docx
 
BERAT JENIS TANAH.docx
BERAT JENIS TANAH.docxBERAT JENIS TANAH.docx
BERAT JENIS TANAH.docx
 
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docx
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docxPENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docx
PENGUJIAN CALIFORNIA BEARING RATIO ( CBR ).docx
 
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docx
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docxPEMERIKSAAN KOMPAKSI.docx
PEMERIKSAAN KOMPAKSI.docx
 
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut PasirLaboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
Laboratorium Uji Tanah - Percobaan Kerucut Pasir
 
16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di bali16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di bali
 
16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di bali16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di bali
 
16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di bali16 jasa sand cone test di bali
16 jasa sand cone test di bali
 
Prak.mekanika tanah i v1 (1)
Prak.mekanika tanah i v1 (1)Prak.mekanika tanah i v1 (1)
Prak.mekanika tanah i v1 (1)
 
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksi
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksiPraktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksi
Praktek Mekanika Tanah - Laporan uji kompaksi
 
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdf
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdfSlide-TSP301-pemadatan-tanah.pdf
Slide-TSP301-pemadatan-tanah.pdf
 
Bab 4 konsolidasi
Bab 4 konsolidasiBab 4 konsolidasi
Bab 4 konsolidasi
 
Hukum archimedes
Hukum archimedesHukum archimedes
Hukum archimedes
 
Skripsi 2014 (putih)
Skripsi 2014 (putih)Skripsi 2014 (putih)
Skripsi 2014 (putih)
 
Kompaksi
KompaksiKompaksi
Kompaksi
 
Pemadatan tanah
Pemadatan tanahPemadatan tanah
Pemadatan tanah
 

Recently uploaded

UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxAndimarini2
 
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfGambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfYoyokSuwiknyo
 
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptKalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptAchmadDwitamaKarisma
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptarifyudianto3
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...rororasiputra
 
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfGambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfYoyokSuwiknyo
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptDellaEkaPutri2
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPusatKeteknikanKehut
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxyoodika046
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxarifyudianto3
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxArisatrianingsih
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptxilanarespatinovitari1
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfIftitahKartika
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptxVinaAmelia23
 
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturBahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturAhmadAffandi36
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdffitriAnnisa54
 
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxMuhamadIrfan190120
 
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxPPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxssuserdfcb68
 

Recently uploaded (19)

UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfGambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
 
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptKalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
 
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfGambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
 
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturBahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
 
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
 
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxPPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
 

PENGUJIAN SAND CONE.docx

  • 1. 1 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM BAB II PEMERIKSAAN SAND CONE 2.1 Teori Ringkas Percobaan kerucut pasir (sand cone) merupakan salah satu jenis pengujianyang dilakukan di lapangan, untuk menentukan berat isi kering (kepadatan tanah)asli ataupun hasil suatu pekerjaan pemadatan, pada tanah kohesif maupun nonkohesif. Percobaan ini biasanya dilakukan untuk mengevaluasi hasil pekerjaan pemadatan di lapangan yang dinyatakan dalam derajat pemadatan (degree of compaction), yaitu perbandingan antara γd lapangan (kerucut pasir) dengan γdmaks hasil percobaan pemadatan di laboratorium dalam persentase lapangan. Kerucut Pasir (sand cone) terdiri dari sebuah botol plastik atau kaca dengan sebuah kerucut logam dipasang di atasnya. Botol kaca dan kerucut ini diisi dengan pasir Ottawa kering yang bergradasi buruk, yang berat isinya sudah diketahui. Apabila menggunakan pasir lain, cari terlebih dahulu berat isi pasir tersebut. Di lapangan, sebuah lubang kecil digali pada permukaan tanah yang telah dipadatkan. Apabila berat tanah yang telah digali dari lubang tersebut dapat ditentukan (Wwet) dan kadar air dari tanah galian itu juga diketahui, maka berat kering dari tanah (Wdry) dapat dicari dengan persamaan: Wdry = Wwet / (1 + (w/100)) dimana : w = kadar air. Setelah lubang tersebut digali (tanah asli ditimbang seluruhnya), kerucut dengan botol berisi pasir diletakkan di atas lubang itu. Pasir dibiarkan mengalir
  • 2. 2 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM keluar dari botol mengisi seluruh lubang dan kerucut. Sesudah itu, berat dari tabung, kerucut, dan sisa pasir dalam botol ditimbang. 2.2 Tujuan Percobaan Test ini dimaksudkan untuk menentukan kepadatan tanah dan derajat kepadatan dalam lubang. 2.3 Spesifikasi Peralatan 2.3.1 Alat yang digunakan 1. Sand Cone bottle dan fannel / Kerucut Pasir botol, fannel Gambar 2.1 Kerucut pasir botol 2. Base plate (SO-043) / Pelat Dasar Gambar 2.2 Pelat Datar
  • 3. 3 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM 3. Graduate sand (SO-043) Gambar 2.3 Pasir kuarsa 4. Sample can (GE-380) / Sampel Dasar Gambar 2.4 Contoh tanah 5. Spoon (GE-S01) / Sendok Gambar 2.5 Sendok semen
  • 4. 4 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM 6. Trowel (GE-871) / Sekop Gambar 2.6 Sekop 7. Palu Karet (GE-900) Gambar 2.7 Palu karet Peralatan tambahan : 1. Glass plate (So-314) Gambar 2.8 Pengalas kaca
  • 5. 5 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM 2. Moisture Content (SO-450) Gambar 2.9 oven 3. Heavy Duty solution balence (GE-157) Gambar 2.10 Neraca ohaus 2.3.2 Bahan yang digunakan 1. Pasir Kuarsa Gambar 2.11 Pasir Kuarsa
  • 6. 6 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM 2.4 Prosedur Pengujian 1. Bersihkan permukaan tanah yang akan digali hingga bersih dan keadaan datar. 2. Letakkan base plat (plat lapangan ) di permukaan tanah dalam posisi yang rata. 3. Galilah lubang bulat dengan diameter lubang plat lapangan. Gunakan chikel (pahat) ,rubber mallet (palu karet) dan spoon (sendok tanah). 4. Timbang kaleng lapangan yang telah dibersihkan dalam keadaan kosong (W-7). 5. Masukkan semua tanah hasil galian tersebut kedalam kaleng lapangan lalu timbang beratnya (W-8). 6. Ambil sebagian tanah tersebut lalu masukkan kedalam sampel can (kaleng lapangan) untuk pemeriksaaan kadar airnya. 7. Isislah sand cone bottle dengan gradated sand (pasir gradasi) yang telah dikalibrasi. 8. Timbang botol sand cone berisi pasir gradasi berikut sand cone funnel (corong) (W-10). 9. Letakkan botol sand cocne berikut botol turun dan mengisi corong bagian bawa dari lubang tadi. 10. Buka kran corong sehingga pasir dalam botol turunn dan mengisi corong bagian bawah dan lubang tadi. 11. Setelah pasir berhenti mengalir, tutup kan corong. 12. Timbang corong serta botol yang berisi sisa pasir didalamnya (W-11). 13. Ambil kembali pasir yang mengisi lubang tadi untuk dipergunakan pada percobaan selanjutnya.
  • 7. 7 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM Kalibrasi Pasir 1. Timbang berat botol kosong dengan corong (W-1). 2. Isi botol dngan air dari corongnya sampai penuh batas volume lalu suhunya dicatat kemudian ditimbang (W-2) 3. Ulangi prosedur ini (1s/d 2 ) sampai 3x percobaan. 4. Hitung volume botol setelah dikoreksi dengan koreksi temperatur kemudian hitung volume rata-ratanya. 5. Perbedaan volume botol dengan harga rata-rata tidak boleh lebih dari 3 ml. 6. Kosongkan botol lalu keringkan. 7. Masukkan pasir kedalam botol melalui corong sampai batas volume. Biarkan pasir turun dengan bebas. 8. Setelah penuh, timbang berikut corong (W-3), ulangi 3x berturut-turut. Ambil harga rata-ratanya, perbedaan antara berat masing-masing dengan harga rata-ratanya tidak boleh lebih dari 1% 9. Hitung kepadatan pasir tersebut. 10. Masukkan pasir kedalam botol kemudian pasang corongnya lalu timbang (W-4). 11. Letakkan plat lapangan pada permukaan yang datar dan bersih kemudian pasang botol berikut corong tadi diatasnya. 12. Buka kran corong dan biarkan pasir mengisi corong bawah. 13. Setelah pasir berhenti mengalir, kran corong ditutup kembali. 14. Timbang corong serta botol yang berisi sisa pasir di dalmmnya (W-5). 15. Ulangi prosedur ini (9 s/d 13) sebanyak 3 kali,lalu hasilnya dirata-ratakan. Perbedaan hasil antara masing-masing percobaan tidak boleh leih dari 1%.
  • 8. 8 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM 2.5 Alur Bagan Pengujian Mulai Untuk Kalibrasi : Timbang berat botol kosong + corong ( W1 ) Masukkan pasir kuarsa kedalam botol sampai penuh, timbang dengan corongnya ( W2 ) Letakkan plat lapangan diatas permukaan yang datar, kemudian pasang botol + corong diatas plat lapangan sehingga posisinya terbalik Buka kran corong sampai pasir didalam botol berhenti mengalir kemudian timbang ( W3 ) Kemudian hitung berat pasir didalam corong ( Wf ) Timbang kaleng lapangan dalam keadaan kosong ( W6 ) Galilah lubang sesuai diameter base plat dengan kedalaman 9,5 cm Letakkan base plat pada permukaan tanah dalam posisi rata Persiapkan alat sand cone yang akan digunakan Bersihkan tempat yang akan digali A
  • 9. 9 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM A Analisa Data Setelah pasir berhenti mengalir tutup kran corong, kemudian timbang botol + corong + sisa pasir ( W4 ) Ambil pasir kuarsa pada lubang tadi.Pengujian selesai Selesai Masukkan semua tanah galian kedalam kaleng lapangan lalu timbang ( W5 ) Isi botol dengan pasir kuarsa yang telah dikalibrasi Letakkan botol sand cone + corong pada lubang yang telah digali tadi, buka kran corong sehingga pasir didalam botol turun dan mengisi corong corong bagian bawah dan lubang tadi Isi botol dengan air sampai penuh kemudian timbang + corongnya ( W2 ), Kosongkan botol lalu keringkan
  • 10. 10 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM 2.6 Analisa Data 2.6.1. Uraian Perhitungan 1. Kadar air Data hasil p ercobaan Sampel I W1 = 9.00 gram W2 = 89.30 gram W3 = 78.60 gram Sampel II W1 = 9.20 gram W2 = 85.80 gram W3 = 76.30 gram Keterangan : W1 = Berat conteiner W2 = Berat conteiner + tanah basah W3 = Berat conteiner + tanah kering Kadar air → Menghitung Berat Air (Ww) Ww = W2 - W3 Keterangan : W2 = Berat Cawan + Tanah Basah W3 = Berat Cawan + Tanah Kering Sampel I Ww = 89.3 - 78.6 = 10.7 gram Sampel II Ww = 85.8 - 76.3 = 9.5 gram → Menghitung Tanah Kering (Ws) Ws = W3 - W1 Keterangan : W1 = Berat Cawan W3 = Berat Cawan + Tanah Kering
  • 11. 11 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM Sampel I Ws = W3 - W1 = 78.6 - 9 = 69.6 gram Sampel II Ws = 76.30 - 9.20 = 67.10 gram → Menghitung Kadar Air (w) w = Ww x 100% Ws Keterangan : Ww = Berat Air Ws = Berat Tanah Kering Sampel I wI = 10.7 x 100% 69.6 = 15.37 % Sampel II wII = 9.5 x 100% 67.1 = 14.16 % Kadar Air Rata-ratanya yaitu = Rumus w = wI + wII 2 = 15.37 + 14.16 2 = 14.77% → Menghitung berat jenis pasir ( Vj ) Rumus Vj = W2 - W1 k x gwT0 = 5421 - 712 0.9974 x 0.9965 = 4737.857818
  • 12. 12 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM ˠsand = W3 - W1 Vj = 7265 - 712 4737.858 = 1.383 → Menghitung berat tanah basah dalam lubang (W) Rumus W = W5 - W6 = 2827 - 281 = 2546 gram → Menghitung berat sisa pasir dilubang (W7) Rumus W7 = W3 - berat sisa pasir dari lubang = 7265 - 5808 = 1457 gram → Menghitung volume sisa pasir dilubang ( V ) Rumus V = W7 ˠsand = 1457 1.383 = 1053.419631 cm3 → Menghitung berat isi tanah basah (gw) Rumus gw = W V = 2546 1053.419631 = 2.417 → Menghitung berat isi tanah kering ( ϒd ) Rumus ϒd = gw 1 + w = 2.417 1 + 14.77 = 0.153 → Menghitung Derajat Kepadatan Derajat Kepadatan = ϒTanah Kering x 100% ϒdrylab = 0.153 x 100% 1.12541 = 13.62 % = 0.136
  • 13. 13 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM 2.6.2. Tabel pengujian Tabel 2.1 pemeriksaan sand cone test 2.7 Kesimpulan dan saran 2.7.1. Kesimpulan Dari pemeriksaan sand cone didapatkan kepadatan tanah (ϒd) = 0.164. Dengan derajat kepadatan (D) sebesar = 13.62 % 2.7.2. Saran Pada umumnya lubang untuk sand cone agak kecil, sehingga memungkinkan adanya kesalahan, yang terpenting adalah tidak ada dari galian lubang yang hilang pada saat pengambilan sampel dilapangan Berat Jenis Pasir, ˠ sand - x = - = ˠdrylab 1.13 13.62 0.15 x 100% = % Berat isi tanah kering, ϒd = gw/(1 + w ) Gram/Cm3 0.15 1.38 Derajat kepadatan = ˠdryfield x 100% = Voleme sisa pasir dilubang, V = W7 / gsand cm3 1053.42 = 7265 712 Berat isi tanah basah, ˠw = W / V Gram/Cm3 2.417 4737.857818 Berat tanah basah dalam lubang W = W5 - W6 Gram 2546 ˠ sand = W3-W1 Berat sisa pasir dilubang W7 = (W3 - W4) - Wf Gram 1457.00 Vj 0.9965 Berat tanah basah + kaleng lapangan (W5) Gram 2827 4737.857818 Berat kosong kaleng lapangan (W6) Gram 281 Berat botol +pasir + corong (W3) Gram 7265 = 5421 712 Berat sisa pasir+ botol + corong (W4) Gram 5808 0.9974 Berat botol + corong kosong (W1) Gram 712 Vj = W2 - W1 Berat Botol+Corong air (W2) Gram 5421 k x gw T0 Kadar Air Rata-rata % 14.77 No. Titik Kadar Air,w=Ww/Ws*100% % 15.37 14.16 Berat Tanah Kering,Ws = W3-W1 gram 69.6 67.10 Berat Pasir dalam Corong, (Wf) Berat Air, Ww = W2 - W3 gram 10.7 9.5 Berat Jenis Pasir, g sand 1.38 Berat Cawang + Tanah Kering(W3)gram 78.6 76.3 Data Sand cone : Berat Cawang + Tanah Basah (W2) gram 89.3 85.8 Test Number 1 2 Hasil dari Test Kompaksi Tabel 2.1 PEMERIKSAAN SAND CONE TEST Berat Cawang (W1) gram 9.0 9.2 Kadar Air Optimumt (OMC) 35.71 No. Cawang - I II Berat Isi Kering Laboratorium, g dry Lab 1.12541 % % %
  • 14. 14 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM 2.8 Dokumentasi pengujian Gambar 2.12 penimbangan botol kosoong Gambar 2.13 proses penimbangan botol beserta isi Gambar 2.14 kalibrasi alat
  • 15. 15 LABORATORIUM MEKANIKA TANAH MUH. AKSAL / 20025014006 Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil FT-UIM Gambar 2.15 Pengisian gradated sand pada lubang