SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
ALVITA FABIOLA A. (20216664)
MONICA DWI ANDINI (24216516)
PRIMAJATTI PRATIWI (25216797)
SABAR WAHYUDI (26216740)
Efisiensi Koperasi adalah pelayanan usaha
kepada anggotanya.
Koperasi yang tidak efisien dapat menekan
biaya serendah mungkin tetapi anggota tidak
memperoleh pelayanan yang baik dan tidak
memiliki tingkat efektivitas yang lebih tinggi,
sebab dampak kooperarifnya tidak dirasakan
anggota.
Efisiensi ekonomi usaha koperasi dapat diukur
dengan mempergunakan ukuran :
Efisiensi dalam operasional usaha yang terlihat
dari validitas keuangan (financial viability) dan
keragaan kewirakoperasian (entrepreneurship
performance).
Efisiensi yang dihubungkan dengan
pengembangan.
Efisiensi yang dihubungkan dengan pemenuhan
kebutuhan anggota.
1. Efisiensi Intern Masyarakat
 perbandingan terbaik dari akses biaya dengan biaya yang sebenarnya.
2. Efisiensi Okatif
 efisiensi yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya dan sumber
dana dari semua komponen koperasi tersebut.
3. Efisiensi Ekstern
 menunjukkan bagaimana efisiensi pada lembaga-lembaga dan
perseorangan diluar koperasi yang ikut memacu secara tidak langsung
efisiensi didalam koperasi.
4. Efisiensi Dinamis
 efisiensi yang biasa dikaitkan dengan tingkat optiniasi karena adanya
perubahan tekhnologi yang dipakai.
5. Efisiensi Sosial
 efisiensi yang dikaitkan dengan sumber daya dan dana secara tepat kerana
tidak menimbulkan biaya atau beban.
Tingkat Perputaran Modal
Tingkat perputaran modal usaha digunakan untuk
mengetahui efisiensi perusahaan dengan melihat
kecepatan perputaran operating asset dalam suatu
periode tertentu.
Tingkat Profit Margin
Perbandingan antara Net Operating Income dengan
Net Sales. Profit margin dimaksudkan untuk
mengetahui efisiensi perusahaan dengan melihat
kepada besar kecilnya laba usaha yang melekat
pada penjualan.
Rentabilitas Ekonomi
Yaitu menggambarkan kemampuan
perusahaan dengan modal usaha yang dimiliki
menghasilkan laba usaha sebelum pajak.
Rentabilitas Modal Sendiri
Yaitu kemampuan perusahaan dengan modal
sendiri yang bekerja di dalamnya untuk
menghasilkan keuntungan bersih setelah
pajak.
LANJUTAN…
Efisiensi merupakan penghematan input yang diukur denngan cara
membandingkan input anggaran atau seharusnya dengan input
realisasi atau sesungguhnya.
Berikut adalah manfaat-manfaat ekonomi koperasi, yaitu :
 Manfaat Ekonomi Langsung (MEL)
MEL adalah manfaat ekonomi yang diterima oleh anggota
langsung diperoleh pada saat terjadinya transaksi antara
anggota dengankoperasinya.
 Manfaat Ekonomi Tidak Langsung
MELT adalah manfaat ekonomi yang diterima oleh anggota
bukan pada saat terjadinya transaksi, tetapi diperoleh kemudian
setelah berakhirnya sutu periode tertentu (periode pelaporan
keuangan/ pertangguang jawaban pengurus dan pengawas yakni
penerimaan SHU anggota.
Organisasi ekonomi yang memiliki keharusan menangani
usaha berdasarkan prinsip efisiensi, efektivitas dan
produktivitas.
Prinsip efisiensi dan efektivitas untuk mewujudkan
produktivitas yang tinggi harus dipadukan dengan
optimasi pelayanan dan kesejahteraan mengenai
bagaimana dan apa ukuran efektivitas yang setepatnya .
Efektivitas adalah pencapaian target output yang di ukur
dengan cara membandingkan output anggaran atau
seharusnya (Oa), dengan output realisasi atau
sungguhnya (Os), jika Os > Oa di sebut efektif.
Produktivitas koperasi merupakan ukuran sejauh
mana koperasi menggunakan sumber daya dan
dana untuk memperoleh pendapatan.
Produktivitas koperasi dapat dilihati dari tingkat
efesiensi penggunaan sumber-sumber organisasi
seperti penggunaan modal.
Produktivitas adalah pencapaian target output (O)
atas input yang digunakan (I), jika O>1 maka
disebut produktif.
Laporan keuangan koperasi pada dasarnya tidak
berbeda dengan laporan keuangan yang di buat
oleh badan usaha lain.
Secara umum laporan keuangan keuangan meliputi
:
Neraca
Perhitungan hasil usaha (income statement)
Laporan arus kas (cash flow)
Catatan atas laporan keuangan
Laporan perubahan kekayaan bersih sbg laporan
Tahapan Pembangunan Koperasi di Negara Berkembang menurut A.
Hanel, 1989:
1. Tahap I
Pemerintah mendukung perintisan pembentukan organisasi koperasi.
2. Tahap II
Melepaskan ketergantungan kepada sponsor dan pengawasan teknis,
manajemen dan keuangan secara langsung dari pemerintah dan atau
organisasi yang dikendalikan oleh pemerintah.
3. Tahap III
Perkembangan koperasi sebagai organisasi koperasi yang mandiri.
Permasalahan dalam Pembangunan Koperasi Koperasi bukan
kumpulan modal, dengan demikian tujuan pokoknya harus benar-benar
mengabdi untuk kepentingan anggota dan masyarakat di sekitarnya.
Kendala Pembangunan Koperasi di Negara
Berkembang :
1. Sering koperasi hanya dianggap sebagai organisasi swadaya
yang otonom partisipatif dan demokratis dari rakyat kecil (kelas
bawah) seperti petani, pengrajin, pedagang dan pekerja(buruh).
2. Adanya pendapat yang berbeda, diskusi-diskusi yang
controversial mengenai keberhasilan dan kegagalan dan
dampak koperasi terhadap proses pembangunan ekonomi
sosial di negara-negara berkembang.
3. Kriteria ( tolak ukur) yang dipergunakan untuk mengevaluasi
koperasi seperti perkembangan anggota, dan hasil penjualan
koperasi kepada anggota, pangsa pasar penjualan koperasi,
modal penyertaan para anggota, cadangan SHU, rabat dan
sebagainya, telah dan masih sering digunakan sebagai indikator
mengenai efisiensi koperasi.
Hakikat pasar persaingan sempurna adalah
struktur pasar yang paling banyak digunakan oleh
ahli ekonomi.
Berikut karakteristik pasar persaingan sempurna:
 Banyak pembeli dan penjual.
 Produk yang dijual perusahaan sejenis
(homogen).
 Perusahaan bebas untuk masuk dan keluar.
 Pengetahuan yang bagus dari para pelaku
pasar.
Adapun tujuan usaha Koperasi dalam pasar
persaingan sempurna adalah:
Maksimisasi profit
Maksimisasi output
Meminimisasi Average Cost
Maksimisasi SHU
Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar di mana
terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa
tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek.
Untuk mencapai keberhasilan, suatu koperasi harus mampu
meningkatkan pendapatan anggotanya, atau secara umum
dapat menambah kesehjateraan ekonomi para anggotanya.
Persaingan pasar monopolistik dapat ditandai dengan
banyaknya pembeli dan penjual, dan produk yang heterogen.
Pasar monopsoni merupakan pasar dimana terdapat satu
pembeli yang menguasai pasar.
Pasar monopsoni mempunyai suatu kekhasan yaitu satu
pembeli yang menguasai pembeli menguasai dan banyak
penjual sangat bergantung pada satu pembeli tersebut.
Ciri-ciri pasar monopsoni, yaitu :
 Hanya terdapat satu pembeli
 Harga sesuai keinginan pembeli
 Produk yang dijual belikan produk mentah
 Pendapatan tidak merata
Ciri-ciri Pasar Monopolistik :
1. Penjual atau pengusaha dari suatu produk adalah
banyak, serta jenis produk yang beragam.
2. Ada produk substitusinya.
3. Keluar atau masuk ke industri relative mudah.
4. Harga produk tidak sama di semua pasar.
5. Pengusaha dan konsumen produk tertentu sama-
sama bersaing.
Pasar oligopoli adalah pasar di mana penawaran satu jenis
barang dikuasai oleh beberapa perusahaan.
Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari
sepuluh.
Secara empiris, banyak koperasi didirikan atau muncul dalam
struktur pasar oligopoli.
Pangsa-pangsa pasar ini hanya dikuasai oleh beberapa
penjual saja. Oleh sebab itu, keterbatasan jumlah penjual
akan mengakibatkan saling ketergantungan antara penjual
satu dengan lainnya, sehingga tiap keputusan masing-masing
penjualan akan mempunyai dampak signifikan.
Jenis-jenis pasar Oligopoli:
i. Pasar oligopoly murni.
Barang yang diperdagangkan sama fisiknya (identik),
hanya berbeda merknya saja.
ii. Pasar oligopoly dengan pembedaan (differentiated
oligopoly).
Barang yang diperdagangkan dapat dibedakan.
Perusahaan mengeluarkan beberapa produk untuk piihan
konsumen.
Ciri-ciri pasar Oligopoli:
1. Terdapat banyak pembeli di pasar.
2. Hanya ada beberapa perusahaan(penjual) yang
menguasai pasar.
3. Produk yang dijual bisa bersifat sejenis, namun bisa
berbeda mutunya.
4. Adanya hambatan bagi pesaing baru.
5. Adanya saling ketergantungan antar perusahaan
Hubungan Pasar dengan Koperasi
a. Hubungan Produsen dengan Pasar tanpa Koperasi
Hubungan produsen dengan pasar tanpa koperasi dapat digambarkan sebagai
berikut. Misalnya Produsen (P) yang menghasilakn kakao akan menjual
produksinya ke pasar (Konsumen C). Dalam hal ini Produsen P dan Konsumen C
tidak terintegrasi atau tidak saling mengetahui dengan baik. Oleh karena itu, peran
pedagang (T) adalah sangat strategis untuk menjembatani kepentingan ekonomi
kedua belah pihak.
b. Hubungan Produsen Anggota Koperasi dengan Pasar
Menurut konsep koperasi, sekelompok orang baik itu sebagai produsen maupun
sebagai konsrumen yang mempunyai kepentingan ekonomi yang sama dapat
membentuk perusahaan koperasi. Sebenarnya produsen/anggota koperasi sendiri
dapat berhubungan langsung ke pasar untuk menjual produksinya, tetapi karena
pertimbangan efisiensi atau adanya keuntungan ekonomis dan nonekonomis yabg
lebih besar, mereka menyerahkan pemasarannya kepada koperasi. Dengan
demikian, koperasi mengambil alih fungsi pemasaran atau penjualan yang semula
dilakukan secara sendiri oleh produsen tersebut. Selanjutnya koperasinya yang
berinteraksi atau melakukan lobi bisnis dengan pasar atau konsumen C untuk
memasarkan produksi anggotanya.
Materi kelompok 5 koperasi
Materi kelompok 5 koperasi

More Related Content

Similar to Materi kelompok 5 koperasi

Kelompok 4 (4).pdf
Kelompok 4  (4).pdfKelompok 4  (4).pdf
Kelompok 4 (4).pdfMutiMutiara2
 
KEBERADAAN KOPERASI DALAM PASAR .pptx
KEBERADAAN KOPERASI DALAM PASAR .pptxKEBERADAAN KOPERASI DALAM PASAR .pptx
KEBERADAAN KOPERASI DALAM PASAR .pptxSukmaSurezz
 
Ekonomi koperasi by eris
Ekonomi koperasi by erisEkonomi koperasi by eris
Ekonomi koperasi by erisEris Hariyanto
 
punya shadiq----.pptx
punya shadiq----.pptxpunya shadiq----.pptx
punya shadiq----.pptxnadia520018
 
Laporan Promosi Ekonomi Anggota
Laporan Promosi Ekonomi AnggotaLaporan Promosi Ekonomi Anggota
Laporan Promosi Ekonomi AnggotaBachtiar Hidayat
 
Jawaban pertanyaan dewa
Jawaban pertanyaan dewaJawaban pertanyaan dewa
Jawaban pertanyaan dewaAyu Wikan
 
PPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptx
PPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptxPPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptx
PPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptxFDLCHANNELeneng
 
Organisasi dan manajemen
Organisasi dan manajemenOrganisasi dan manajemen
Organisasi dan manajemenHany Rahardjo
 
BISNIS, PAJAK, DAN LINGKUNGAN PASAR KEUANGAN.pptx
BISNIS, PAJAK, DAN LINGKUNGAN PASAR KEUANGAN.pptxBISNIS, PAJAK, DAN LINGKUNGAN PASAR KEUANGAN.pptx
BISNIS, PAJAK, DAN LINGKUNGAN PASAR KEUANGAN.pptxDebiCarolina2
 
Presentation ekonomi koperasi
Presentation ekonomi koperasiPresentation ekonomi koperasi
Presentation ekonomi koperasiadamfirdaus46
 
Makalah tentang Koperasi
Makalah tentang KoperasiMakalah tentang Koperasi
Makalah tentang KoperasiRajabul Gufron
 
Koperasi sebagai organisasi bisnis kelompok 2
Koperasi sebagai organisasi bisnis kelompok 2Koperasi sebagai organisasi bisnis kelompok 2
Koperasi sebagai organisasi bisnis kelompok 2debora_elisabeth
 
Ekonomi koperasi
Ekonomi koperasiEkonomi koperasi
Ekonomi koperasifakhry noer
 
Makalah ekonomi mikro kel.2
Makalah ekonomi mikro kel.2Makalah ekonomi mikro kel.2
Makalah ekonomi mikro kel.2matiolestari
 

Similar to Materi kelompok 5 koperasi (20)

Kelompok 4 (4).pdf
Kelompok 4  (4).pdfKelompok 4  (4).pdf
Kelompok 4 (4).pdf
 
KEBERADAAN KOPERASI DALAM PASAR .pptx
KEBERADAAN KOPERASI DALAM PASAR .pptxKEBERADAAN KOPERASI DALAM PASAR .pptx
KEBERADAAN KOPERASI DALAM PASAR .pptx
 
Ekonomi koperasi by eris
Ekonomi koperasi by erisEkonomi koperasi by eris
Ekonomi koperasi by eris
 
punya shadiq----.pptx
punya shadiq----.pptxpunya shadiq----.pptx
punya shadiq----.pptx
 
Laporan Promosi Ekonomi Anggota
Laporan Promosi Ekonomi AnggotaLaporan Promosi Ekonomi Anggota
Laporan Promosi Ekonomi Anggota
 
Jawaban pertanyaan dewa
Jawaban pertanyaan dewaJawaban pertanyaan dewa
Jawaban pertanyaan dewa
 
PPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptx
PPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptxPPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptx
PPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptx
 
Kul 4 organisasi kop
Kul 4 organisasi kopKul 4 organisasi kop
Kul 4 organisasi kop
 
Kul 4 organisasi kop
Kul 4 organisasi kopKul 4 organisasi kop
Kul 4 organisasi kop
 
Tugas koperasi fran
Tugas koperasi franTugas koperasi fran
Tugas koperasi fran
 
Organisasi dan manajemen
Organisasi dan manajemenOrganisasi dan manajemen
Organisasi dan manajemen
 
BISNIS, PAJAK, DAN LINGKUNGAN PASAR KEUANGAN.pptx
BISNIS, PAJAK, DAN LINGKUNGAN PASAR KEUANGAN.pptxBISNIS, PAJAK, DAN LINGKUNGAN PASAR KEUANGAN.pptx
BISNIS, PAJAK, DAN LINGKUNGAN PASAR KEUANGAN.pptx
 
Presentation ekonomi koperasi
Presentation ekonomi koperasiPresentation ekonomi koperasi
Presentation ekonomi koperasi
 
Makalah tentang Koperasi
Makalah tentang KoperasiMakalah tentang Koperasi
Makalah tentang Koperasi
 
Koperasi sebagai organisasi bisnis kelompok 2
Koperasi sebagai organisasi bisnis kelompok 2Koperasi sebagai organisasi bisnis kelompok 2
Koperasi sebagai organisasi bisnis kelompok 2
 
Makalah produksi
Makalah produksiMakalah produksi
Makalah produksi
 
Ekonomi koperasi
Ekonomi koperasiEkonomi koperasi
Ekonomi koperasi
 
Ekonomi koperasi
Ekonomi koperasiEkonomi koperasi
Ekonomi koperasi
 
mengenal keuangan
mengenal keuanganmengenal keuangan
mengenal keuangan
 
Makalah ekonomi mikro kel.2
Makalah ekonomi mikro kel.2Makalah ekonomi mikro kel.2
Makalah ekonomi mikro kel.2
 

More from Monica Dwi Andini

Undang-Undang Macam-Macam Hak Atas kekayaan Intelektual
Undang-Undang Macam-Macam Hak Atas kekayaan IntelektualUndang-Undang Macam-Macam Hak Atas kekayaan Intelektual
Undang-Undang Macam-Macam Hak Atas kekayaan IntelektualMonica Dwi Andini
 
Macam-Macam Hak Atas Kekayaan Intelektual
Macam-Macam Hak Atas Kekayaan IntelektualMacam-Macam Hak Atas Kekayaan Intelektual
Macam-Macam Hak Atas Kekayaan IntelektualMonica Dwi Andini
 
contoh lampiran lpj koperasi kelompok 5
contoh lampiran lpj koperasi kelompok 5contoh lampiran lpj koperasi kelompok 5
contoh lampiran lpj koperasi kelompok 5Monica Dwi Andini
 
contoh lampiran lpj koperasi kelas 2eb15
contoh lampiran lpj koperasi kelas 2eb15contoh lampiran lpj koperasi kelas 2eb15
contoh lampiran lpj koperasi kelas 2eb15Monica Dwi Andini
 
LAMPIRAN LPJ KOPERASI ABADI JAYA
LAMPIRAN LPJ KOPERASI ABADI JAYALAMPIRAN LPJ KOPERASI ABADI JAYA
LAMPIRAN LPJ KOPERASI ABADI JAYAMonica Dwi Andini
 

More from Monica Dwi Andini (7)

Undang-Undang Macam-Macam Hak Atas kekayaan Intelektual
Undang-Undang Macam-Macam Hak Atas kekayaan IntelektualUndang-Undang Macam-Macam Hak Atas kekayaan Intelektual
Undang-Undang Macam-Macam Hak Atas kekayaan Intelektual
 
Macam-Macam Hak Atas Kekayaan Intelektual
Macam-Macam Hak Atas Kekayaan IntelektualMacam-Macam Hak Atas Kekayaan Intelektual
Macam-Macam Hak Atas Kekayaan Intelektual
 
contoh lampiran lpj koperasi kelompok 5
contoh lampiran lpj koperasi kelompok 5contoh lampiran lpj koperasi kelompok 5
contoh lampiran lpj koperasi kelompok 5
 
contoh lampiran lpj koperasi kelas 2eb15
contoh lampiran lpj koperasi kelas 2eb15contoh lampiran lpj koperasi kelas 2eb15
contoh lampiran lpj koperasi kelas 2eb15
 
LAMPIRAN LPJ KOPERASI ABADI JAYA
LAMPIRAN LPJ KOPERASI ABADI JAYALAMPIRAN LPJ KOPERASI ABADI JAYA
LAMPIRAN LPJ KOPERASI ABADI JAYA
 
Proposal koperasi 2 eb15
Proposal koperasi 2 eb15 Proposal koperasi 2 eb15
Proposal koperasi 2 eb15
 
Mindmap kelompok 5 koperasi
Mindmap kelompok 5 koperasiMindmap kelompok 5 koperasi
Mindmap kelompok 5 koperasi
 

Recently uploaded

Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptxAsam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptxRizkiMuhammad58
 
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxSistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxmonikabudiman19
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxgulieglue
 
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptxdokumentasiutnd
 
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfMATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfIndahPuspitaMaharani1
 
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatlangkahgontay88
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...BagaimanaCaraMenggug
 
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdfDeret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdfSupianSauri8
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh Cityjaanualu31
 
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../stfatimah131
 
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfKemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfsoftraxindo
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5SubhiMunir3
 

Recently uploaded (20)

Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptxAsam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
 
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxSistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
 
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
 
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
 
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di SorongJual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
 
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfMATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
 
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
 
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdfDeret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
 
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
 
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfKemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 

Materi kelompok 5 koperasi

  • 1. ALVITA FABIOLA A. (20216664) MONICA DWI ANDINI (24216516) PRIMAJATTI PRATIWI (25216797) SABAR WAHYUDI (26216740)
  • 2.
  • 3.
  • 4. Efisiensi Koperasi adalah pelayanan usaha kepada anggotanya. Koperasi yang tidak efisien dapat menekan biaya serendah mungkin tetapi anggota tidak memperoleh pelayanan yang baik dan tidak memiliki tingkat efektivitas yang lebih tinggi, sebab dampak kooperarifnya tidak dirasakan anggota.
  • 5. Efisiensi ekonomi usaha koperasi dapat diukur dengan mempergunakan ukuran : Efisiensi dalam operasional usaha yang terlihat dari validitas keuangan (financial viability) dan keragaan kewirakoperasian (entrepreneurship performance). Efisiensi yang dihubungkan dengan pengembangan. Efisiensi yang dihubungkan dengan pemenuhan kebutuhan anggota.
  • 6. 1. Efisiensi Intern Masyarakat  perbandingan terbaik dari akses biaya dengan biaya yang sebenarnya. 2. Efisiensi Okatif  efisiensi yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya dan sumber dana dari semua komponen koperasi tersebut. 3. Efisiensi Ekstern  menunjukkan bagaimana efisiensi pada lembaga-lembaga dan perseorangan diluar koperasi yang ikut memacu secara tidak langsung efisiensi didalam koperasi. 4. Efisiensi Dinamis  efisiensi yang biasa dikaitkan dengan tingkat optiniasi karena adanya perubahan tekhnologi yang dipakai. 5. Efisiensi Sosial  efisiensi yang dikaitkan dengan sumber daya dan dana secara tepat kerana tidak menimbulkan biaya atau beban.
  • 7. Tingkat Perputaran Modal Tingkat perputaran modal usaha digunakan untuk mengetahui efisiensi perusahaan dengan melihat kecepatan perputaran operating asset dalam suatu periode tertentu. Tingkat Profit Margin Perbandingan antara Net Operating Income dengan Net Sales. Profit margin dimaksudkan untuk mengetahui efisiensi perusahaan dengan melihat kepada besar kecilnya laba usaha yang melekat pada penjualan.
  • 8. Rentabilitas Ekonomi Yaitu menggambarkan kemampuan perusahaan dengan modal usaha yang dimiliki menghasilkan laba usaha sebelum pajak. Rentabilitas Modal Sendiri Yaitu kemampuan perusahaan dengan modal sendiri yang bekerja di dalamnya untuk menghasilkan keuntungan bersih setelah pajak. LANJUTAN…
  • 9. Efisiensi merupakan penghematan input yang diukur denngan cara membandingkan input anggaran atau seharusnya dengan input realisasi atau sesungguhnya. Berikut adalah manfaat-manfaat ekonomi koperasi, yaitu :  Manfaat Ekonomi Langsung (MEL) MEL adalah manfaat ekonomi yang diterima oleh anggota langsung diperoleh pada saat terjadinya transaksi antara anggota dengankoperasinya.  Manfaat Ekonomi Tidak Langsung MELT adalah manfaat ekonomi yang diterima oleh anggota bukan pada saat terjadinya transaksi, tetapi diperoleh kemudian setelah berakhirnya sutu periode tertentu (periode pelaporan keuangan/ pertangguang jawaban pengurus dan pengawas yakni penerimaan SHU anggota.
  • 10. Organisasi ekonomi yang memiliki keharusan menangani usaha berdasarkan prinsip efisiensi, efektivitas dan produktivitas. Prinsip efisiensi dan efektivitas untuk mewujudkan produktivitas yang tinggi harus dipadukan dengan optimasi pelayanan dan kesejahteraan mengenai bagaimana dan apa ukuran efektivitas yang setepatnya . Efektivitas adalah pencapaian target output yang di ukur dengan cara membandingkan output anggaran atau seharusnya (Oa), dengan output realisasi atau sungguhnya (Os), jika Os > Oa di sebut efektif.
  • 11. Produktivitas koperasi merupakan ukuran sejauh mana koperasi menggunakan sumber daya dan dana untuk memperoleh pendapatan. Produktivitas koperasi dapat dilihati dari tingkat efesiensi penggunaan sumber-sumber organisasi seperti penggunaan modal. Produktivitas adalah pencapaian target output (O) atas input yang digunakan (I), jika O>1 maka disebut produktif.
  • 12. Laporan keuangan koperasi pada dasarnya tidak berbeda dengan laporan keuangan yang di buat oleh badan usaha lain. Secara umum laporan keuangan keuangan meliputi : Neraca Perhitungan hasil usaha (income statement) Laporan arus kas (cash flow) Catatan atas laporan keuangan Laporan perubahan kekayaan bersih sbg laporan
  • 13.
  • 14. Tahapan Pembangunan Koperasi di Negara Berkembang menurut A. Hanel, 1989: 1. Tahap I Pemerintah mendukung perintisan pembentukan organisasi koperasi. 2. Tahap II Melepaskan ketergantungan kepada sponsor dan pengawasan teknis, manajemen dan keuangan secara langsung dari pemerintah dan atau organisasi yang dikendalikan oleh pemerintah. 3. Tahap III Perkembangan koperasi sebagai organisasi koperasi yang mandiri. Permasalahan dalam Pembangunan Koperasi Koperasi bukan kumpulan modal, dengan demikian tujuan pokoknya harus benar-benar mengabdi untuk kepentingan anggota dan masyarakat di sekitarnya.
  • 15. Kendala Pembangunan Koperasi di Negara Berkembang : 1. Sering koperasi hanya dianggap sebagai organisasi swadaya yang otonom partisipatif dan demokratis dari rakyat kecil (kelas bawah) seperti petani, pengrajin, pedagang dan pekerja(buruh). 2. Adanya pendapat yang berbeda, diskusi-diskusi yang controversial mengenai keberhasilan dan kegagalan dan dampak koperasi terhadap proses pembangunan ekonomi sosial di negara-negara berkembang. 3. Kriteria ( tolak ukur) yang dipergunakan untuk mengevaluasi koperasi seperti perkembangan anggota, dan hasil penjualan koperasi kepada anggota, pangsa pasar penjualan koperasi, modal penyertaan para anggota, cadangan SHU, rabat dan sebagainya, telah dan masih sering digunakan sebagai indikator mengenai efisiensi koperasi.
  • 16.
  • 17. Hakikat pasar persaingan sempurna adalah struktur pasar yang paling banyak digunakan oleh ahli ekonomi. Berikut karakteristik pasar persaingan sempurna:  Banyak pembeli dan penjual.  Produk yang dijual perusahaan sejenis (homogen).  Perusahaan bebas untuk masuk dan keluar.  Pengetahuan yang bagus dari para pelaku pasar.
  • 18. Adapun tujuan usaha Koperasi dalam pasar persaingan sempurna adalah: Maksimisasi profit Maksimisasi output Meminimisasi Average Cost Maksimisasi SHU
  • 19. Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek. Untuk mencapai keberhasilan, suatu koperasi harus mampu meningkatkan pendapatan anggotanya, atau secara umum dapat menambah kesehjateraan ekonomi para anggotanya. Persaingan pasar monopolistik dapat ditandai dengan banyaknya pembeli dan penjual, dan produk yang heterogen.
  • 20. Pasar monopsoni merupakan pasar dimana terdapat satu pembeli yang menguasai pasar. Pasar monopsoni mempunyai suatu kekhasan yaitu satu pembeli yang menguasai pembeli menguasai dan banyak penjual sangat bergantung pada satu pembeli tersebut. Ciri-ciri pasar monopsoni, yaitu :  Hanya terdapat satu pembeli  Harga sesuai keinginan pembeli  Produk yang dijual belikan produk mentah  Pendapatan tidak merata
  • 21. Ciri-ciri Pasar Monopolistik : 1. Penjual atau pengusaha dari suatu produk adalah banyak, serta jenis produk yang beragam. 2. Ada produk substitusinya. 3. Keluar atau masuk ke industri relative mudah. 4. Harga produk tidak sama di semua pasar. 5. Pengusaha dan konsumen produk tertentu sama- sama bersaing.
  • 22. Pasar oligopoli adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh. Secara empiris, banyak koperasi didirikan atau muncul dalam struktur pasar oligopoli. Pangsa-pangsa pasar ini hanya dikuasai oleh beberapa penjual saja. Oleh sebab itu, keterbatasan jumlah penjual akan mengakibatkan saling ketergantungan antara penjual satu dengan lainnya, sehingga tiap keputusan masing-masing penjualan akan mempunyai dampak signifikan.
  • 23. Jenis-jenis pasar Oligopoli: i. Pasar oligopoly murni. Barang yang diperdagangkan sama fisiknya (identik), hanya berbeda merknya saja. ii. Pasar oligopoly dengan pembedaan (differentiated oligopoly). Barang yang diperdagangkan dapat dibedakan. Perusahaan mengeluarkan beberapa produk untuk piihan konsumen. Ciri-ciri pasar Oligopoli: 1. Terdapat banyak pembeli di pasar. 2. Hanya ada beberapa perusahaan(penjual) yang menguasai pasar. 3. Produk yang dijual bisa bersifat sejenis, namun bisa berbeda mutunya. 4. Adanya hambatan bagi pesaing baru. 5. Adanya saling ketergantungan antar perusahaan
  • 24. Hubungan Pasar dengan Koperasi a. Hubungan Produsen dengan Pasar tanpa Koperasi Hubungan produsen dengan pasar tanpa koperasi dapat digambarkan sebagai berikut. Misalnya Produsen (P) yang menghasilakn kakao akan menjual produksinya ke pasar (Konsumen C). Dalam hal ini Produsen P dan Konsumen C tidak terintegrasi atau tidak saling mengetahui dengan baik. Oleh karena itu, peran pedagang (T) adalah sangat strategis untuk menjembatani kepentingan ekonomi kedua belah pihak. b. Hubungan Produsen Anggota Koperasi dengan Pasar Menurut konsep koperasi, sekelompok orang baik itu sebagai produsen maupun sebagai konsrumen yang mempunyai kepentingan ekonomi yang sama dapat membentuk perusahaan koperasi. Sebenarnya produsen/anggota koperasi sendiri dapat berhubungan langsung ke pasar untuk menjual produksinya, tetapi karena pertimbangan efisiensi atau adanya keuntungan ekonomis dan nonekonomis yabg lebih besar, mereka menyerahkan pemasarannya kepada koperasi. Dengan demikian, koperasi mengambil alih fungsi pemasaran atau penjualan yang semula dilakukan secara sendiri oleh produsen tersebut. Selanjutnya koperasinya yang berinteraksi atau melakukan lobi bisnis dengan pasar atau konsumen C untuk memasarkan produksi anggotanya.