SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
KODE UNIT : LOG.OO04.001.01
JUDUL UNIT : Mengoperasikan Tanur Peleburan
DESKRIPSI UNIT : Unit ini menggambarkan pengoperasian tanur peleburan, mulai dari
pemilihan bahan-bahan, pemeriksaan dan persiapan tanur, pemuatan
bahan kedalam tanur, pemantauan terhadap kondisi kerja dan analisa
kimia, pengeluaran cairan sampai dengan pengosongan tanur,
mematikan tanur serta perawatan rutin terhadap tanur.
Bidang : Pengecoran dan Pembuatan Cetakan
: Perakitan
Bobot Unit : 4
Unit Prasyarat : LOG.OO 13.004.01: Bekerja dengan aman dalam mengolah logam /
gelas cair
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
01 Bahan-bahan terpilih 1.1 Syarat-syarat dilengkapi sesuai kebutuhan menurut SOP.
1.2 Analisis pemuatan dilakukan menurut SOP
1.3 Analisis pemuatan dikonversikan terhadap berat pemuatan
dalam tanur dengan menggunakan SOP.
1.4 Pemuatan ditimbang menurut SOP.
02 Persiapan Tanur 2.1 Periksa tanur atas kemungkinan adanya kesalahan atau
kerusakan.
2.2 Perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan
menurut SOP.
2.3 Persiapan tanur sesuai dengan SOP.
2.4 Laporkan kesalahan-kesalahan dengan menggunakan SOP.
03 Pemuatan Tanur 3.1 Prosedur keadaan darurat/keselamatan kerja diidentifikasi
dan ditindak lanjuti seperlunya.
3.2 Jika diperlukan dapat dilakukan pemanasan awal terhadap
bahan menurut SOP
3.3 Bahan dimasukkan kedalam tanur menurut SOP.
3.4 Area yang sesuai untuk pembuangan cairan jika terjadi
keadaan darurat dapat diidentifikasi dan selalu dapat
digunakan.
Mengoperasikan Tanur Peleburan 97
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
04 Pemantauan Tanur 4.1 Tanur dirawat dan dijaga pada kondisi kerja yang optimal
menurut SOP.
4.2 Analisis kimia dilakukan dan bila perlu dilakukan penanganan
segera menurut SOP.
4.3 Area yang sesuai untuk pembuangan cairan jika terjadi keadaan
darurat dapat diidentifikasi dan selalu dapat digunakan.
05 Pengeluaran cairan
dari dalam tanur atau
pengosongan tanur
5.1 Jumlah logam yang diperlukan dapat diidentifikasi.
5.2 Jumlah pengeluaran logam seuai dengan SOP.
5.3 Pengeluaran dilakukan dan diselesaikan secara aman sesuai
dengan SOP
06 Mematikan tanur 6.1 Mematikan tanur sesuai dengan SOP.
6.2 Perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan sesuai
dengan SOP.
BATASAN VARIABEL
Unit ini meliputi tanur yang dioperasikan dengan kokas, minyak, gas, listrik atau kombinasi dari
sumber energi tersebut dan meliputi sejumlah jenis metal tertentu. Seluruh pekerjaan ini dilakukan
untuk penentuan awal spesifikasi dan standar kualitas, peraturan keselamatan dan perundang-
undangan yang diperlukan. Kerja yang dilakukan mungkin merupakan bagian dari suatu kerja
kelompok. Perawatan operasional dapat diperluas menjadi pelumasan rutin, pembersihan,
perbaikan bahan tahan api. Tanur pada mulanya digunakan untuk peleburan logam kontinyu,
penahanan panas terhadap cairan logam, atau peleburan logam untuk proses produksi, misalnya
penarikan (drawing), pengecoran, galvanisasi, extrusi dll. Unit ini pada umumnya tidak dipilih untuk
suatu pembuatan perkakas. Proses perlakuan panas sederhana seperti halnya anil, pemanasan
atau proses pencelupan yang dilakukan secara insidentil terhadap pekerjaan tertentu misalnya
pembuatan perkakas presisi dibahas dalam Unit LOG.OO06.007.01 (Melakukan proses
pemanasan/quenching, tempering dan annealing).
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
Unit ini harus dievaluasi pada saat kerja. Kompetensi-kompetensi yang harus tercakup dalam
unit ini ditunjukkan dengan kerja mandiri atau sebagai bagian dari suatu kerja kelompok.
Lingkungan evaluasi tidak boleh bersifat merugikan kandidat.
2. Kondisi penilaian
Kandidat memiliki akses ke seluruh perkakas, peralatan, bahan dan dokumentasi yang
diperlukan. Kandidat diijnkan untuk mendapatkan dokumen-dokumen berikut :
Mengoperasikan Tanur Peleburan 98
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
2.1 prosedur tempat kerja yang relevan.
2.2 spesifikasi produk dan proses manufaktur.
2.3 kode, standar, manual dan bahan acuan yang relevan.
2.4 Kandidat diharuskan:
2.4.1 menjawab pertanyaan yang diajukan oleh instruktur secara lisan maupun
dengan metoda komunikasi lainnya.
2.4.2 mengidentifikasi rekan yang dapat diajukan untuk pembuktian kompetensi, jika
hal tersebut diperlukan.
2.4.3 mempresentasikan bukti adanya latihan diluar tugas yang berhubungan dengan
unit ini, instruktur harus puas karena/bahwa kandidat dapat secara kompeten
dan konsisten menguasai seluruh elemen dalam unit ini seperti tercantum
dalam kriteria, termasuk juga didalamnya penguasaan atas pengetahuan yang
diperlukan.
3. Aspek Kritis
Unit ini dapat dievaluasi dalam hubungannya dengan unit lain yang membahas keselamatan,
kualitas, komunikasi, penanganan material, pencatatan dan pelaporan yang berhubungan
dengan operasi tanur atau unit-unit lain yang memerlukan latihan ketrampilan dan
pengetahuan seperti yang tercakup dalam unit ini. Kompetensi dalam unit ini tidak dapat
diklaim/diakui hingga seluruh prasyarat terpenuhi secara memuaskan.
4. Catatan Khusus
Selama evaluasi, setiap individu akan :
4.1 selalu mendemonstrasikan kerja praktik yang aman.
4.2 memberikan informasi tentang proses, kejadian atau tugas yang sedang dilakukan
untuk menjamin suatu kondisi kerja aman dan efisien.
4.3 bertanggung jawab atas kualitas kerja masing-masing,
4.4 merencanakan tugas-tugas dalam segala situasi dan mengulas ulang kebutuhan-
kebutuhan yang sesuai dengan tugas tersebut.
4.5 melakukan seluruh tugas sesuai dengan SOP.
4.6 membentuk seluruh tugas sesuai spesifikasi.
4.7 menggunakan teknik, praktik, proses dan prosedur tempat kerja yang dapat diterima.
5. Pedoman Penilai
5.1 Amati jumlah bahan yang dibutuhkan sudah dipesan sesuai prosedur tempat kerja.
5.2 Pastikan bahwa pemesanan/permintaan bahan yang baik dapat diidentifikasi. Orang
yang bertanggung jawab terhadap pengeluaran/pengujian pesanan/permintaan bahan
dapat diidentifikasi.
5.3 Amati bahwa analisis pemuatan didapatkan menurut prosedur tempat kerja.
5.4 Pastikan bahwa sumber informasi yang sesuai untuk analisa pemuatan dapat
diidentifikasi. Material yang akan dimasukkan kedalam tanur dapat diidentifikasi.
Prosentase tiap komponen yang diperlukan oleh bahan untuk memenuhi spesifikasi
dapat diidentifikasi.
5.5 Amati bahwa jumlah bahan yang dibutuhkan untuk mendapatkan berat pemuatan
tertentu sudah ditentukan dengan benar menurut prosedur tempat kerja.
5.6. Pastikan bahwa sumber informasi yang berhubungan dengan bahan dan komposisi
untuk membuat logam tertentu dapat diidentifikasi.
5.7 Amati bahwa berat pemuatan ditentukan dengan benar menurut prosedur tempat kerja.
Mengoperasikan Tanur Peleburan 99
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
5.8 Pastikan bahwa berat pemuatan ditentukan dengan benar menurut prosedur tempat
kerja.
5.9 Amati bahwa tanur sudah diperiksa atas kemungkinan adanya kesalahan atau
kerusakan menurut prosedur tempat kerja.
5.10 Pastikan bahwa sumber informasi yang berhubungan untuk memeriksa kerusakan atau
kesalahan tanur dapat diidentifikasi.
5.11 Amati bahwa perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan menurut prosedur
tempat kerja.
5.12 Pastikan bahwa perawatan operasional rutin yang harus dilakukan terhadap tanur
dapat diidentifikasi.
5.13 Amati bahwa persiapan tanur dilakukan menurut prosedur tempat kerja.
5.14 Pastikan bahwa sumber informasi untuk persiapan tanur dapat diidentifikasi.
5.15 Amati bahwa persiapan tanur dilakukan menurut prosedur tempat kerja.
5.16 Pastikan bahwa sumber informasi untuk persiapan tanur dapat diidentifikasi.
5.17 Amati bahwa kesalahan-kesalahan yang teridentifikasi selama proses persiapan tanur
dilaporkan menurut prosedur tempat kerja.
5.18 Pastikan bahwa sumber informasi untuk pelaporan kesalahan dapat teridentifikasi.
5.19 Amati bahwa tanur dirawat dan dijaga pada temperatur kerja yang optimal selama
proses sesuai dengan prosedur tempat kerja.
5.20 Pastikan bahwa temperatur kerja tanur yang optimal untuk menghasilkan suatu logam
tertentu dapat diidentifikasi. Sumber informasi atas temperatur kerja optimal dapat
diidentifikasi.
5.21 Amati bahwa pemanasan awal terhadap bahan dilakukan menurut prosedur tempat
kerja.
5.22 Pastikan bahwa sumber informasi untuk pemanasan awal terhadap bahan dapat
diidentifikasi.
5.23 Amati bahwa bahan dimasukkan ke dalam tanur secara aman dan dengan jumlah yang
sesuai menurut prosedur tempat kerja.
5.24 Pastikan bahwa jumlah pemasukan bahan untuk menghasilkan logam yang diinginkan
dapat diidentifikasi. Sumber informasi atas jumlah pemuatan untuk menghasilkan
logam tertentu dapat diidentifikasi.
5.25 Pastikan bahwa sumber informasi yang berhubungan dengan jumlah logam yang benar
sesuai yang diinginkan dapat diidentifikasi.
5.26 Amati bahwa logam dikeluarkan dari dalam tanur secara aman dan dalam jumlah yang
benar sesuai dengan prosedur tempat kerja.
5.27 Pastikan bahwa jumlah pengeluaran yang baik untuk logam yang diinginkan dapat
diidentifikasi. Sumber informasi atas jumlah pengeluaran untuk logam tertentu dapat
diidentifikasi.
5.28 Amati bahwa tanur dikosongkan secara aman sesuai dengan prosedur tempat kerja.
5.29 Pastikan bahwa sumber informasi untuk pengeluaran atau pengosongan tanur dapat
diidentifikasi.
5.30 Amati bahwa tanur dimatikan secara aman menurut prosedur tempat kerja.
5.31 Pastikan bahwa sumber informasi untuk mematikan tanur dapat diidentifikasi.
5.32 Amati bahwa perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan sesuai dengan
prosedur tempat kerja.
5.33 Amati bahwa perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan sesuai dengan
prosedur tempat kerja.
5.34 Pastikan bahwa perawatan operasional rutin yang dilakukan terhadap tanur dapat
diidentifikasi. Frekuensi perawatan tanur yang dilakukan dapat diberikan.
Mengoperasikan Tanur Peleburan 100
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
KOMPETENSI KUNCI
NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT
1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 3
2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2
3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 2
4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5. Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2
6. Memecahkan masalah 2
7. Menggunakan teknologi 2
Mengoperasikan Tanur Peleburan 101
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
KOMPETENSI KUNCI
NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT
1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 3
2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2
3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 2
4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5. Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2
6. Memecahkan masalah 2
7. Menggunakan teknologi 2
Mengoperasikan Tanur Peleburan 101

More Related Content

What's hot

Logam mesin fabrication 21
Logam mesin fabrication 21Logam mesin fabrication 21
Logam mesin fabrication 21Eko Supriyadi
 
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (11)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (11)Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (11)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (11)Eko Supriyadi
 
Logam mesin forging 4
Logam mesin forging 4Logam mesin forging 4
Logam mesin forging 4Eko Supriyadi
 
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (12)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (12)Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (12)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (12)Eko Supriyadi
 
Logam mesin casting and moulding 4
Logam mesin casting and moulding 4Logam mesin casting and moulding 4
Logam mesin casting and moulding 4Eko Supriyadi
 
Logam mesin materials handling 11.4 a, v1 rev (3)
Logam mesin materials handling 11.4 a, v1 rev (3)Logam mesin materials handling 11.4 a, v1 rev (3)
Logam mesin materials handling 11.4 a, v1 rev (3)Eko Supriyadi
 
Logam mesin forging 3
Logam mesin forging 3Logam mesin forging 3
Logam mesin forging 3Eko Supriyadi
 
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (14)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (14)Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (14)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (14)Eko Supriyadi
 
Logam mesin maintenance and diagnostic refrigeration & ac 18 (8)
Logam mesin maintenance and diagnostic refrigeration & ac 18 (8)Logam mesin maintenance and diagnostic refrigeration & ac 18 (8)
Logam mesin maintenance and diagnostic refrigeration & ac 18 (8)Eko Supriyadi
 
Logam mesin surface finishing 1 (11)
Logam mesin surface finishing 1 (11)Logam mesin surface finishing 1 (11)
Logam mesin surface finishing 1 (11)Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 20
Logam mesin fabrication 20Logam mesin fabrication 20
Logam mesin fabrication 20Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 24
Logam mesin fabrication 24Logam mesin fabrication 24
Logam mesin fabrication 24Eko Supriyadi
 
Logam mesin surface finishing 1 (12)
Logam mesin surface finishing 1 (12)Logam mesin surface finishing 1 (12)
Logam mesin surface finishing 1 (12)Eko Supriyadi
 
Logam mesin surface finishing 1 (13)
Logam mesin surface finishing 1 (13)Logam mesin surface finishing 1 (13)
Logam mesin surface finishing 1 (13)Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 22
Logam mesin fabrication 22Logam mesin fabrication 22
Logam mesin fabrication 22Eko Supriyadi
 
Logam mesin casting and moulding 6
Logam mesin casting and moulding 6Logam mesin casting and moulding 6
Logam mesin casting and moulding 6Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 7
Logam mesin fabrication 7Logam mesin fabrication 7
Logam mesin fabrication 7Eko Supriyadi
 
1654 p2-p psp-teknika kapal niaga
1654 p2-p psp-teknika kapal niaga1654 p2-p psp-teknika kapal niaga
1654 p2-p psp-teknika kapal niagaWinarto Winartoap
 
Logam mesin fabrication 27
Logam mesin fabrication 27Logam mesin fabrication 27
Logam mesin fabrication 27Eko Supriyadi
 
Logam mesin casting and moulding 9
Logam mesin casting and moulding 9Logam mesin casting and moulding 9
Logam mesin casting and moulding 9Eko Supriyadi
 

What's hot (20)

Logam mesin fabrication 21
Logam mesin fabrication 21Logam mesin fabrication 21
Logam mesin fabrication 21
 
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (11)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (11)Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (11)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (11)
 
Logam mesin forging 4
Logam mesin forging 4Logam mesin forging 4
Logam mesin forging 4
 
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (12)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (12)Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (12)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (12)
 
Logam mesin casting and moulding 4
Logam mesin casting and moulding 4Logam mesin casting and moulding 4
Logam mesin casting and moulding 4
 
Logam mesin materials handling 11.4 a, v1 rev (3)
Logam mesin materials handling 11.4 a, v1 rev (3)Logam mesin materials handling 11.4 a, v1 rev (3)
Logam mesin materials handling 11.4 a, v1 rev (3)
 
Logam mesin forging 3
Logam mesin forging 3Logam mesin forging 3
Logam mesin forging 3
 
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (14)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (14)Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (14)
Logam mesin maintenance and diagnostic mechanical 2 (14)
 
Logam mesin maintenance and diagnostic refrigeration & ac 18 (8)
Logam mesin maintenance and diagnostic refrigeration & ac 18 (8)Logam mesin maintenance and diagnostic refrigeration & ac 18 (8)
Logam mesin maintenance and diagnostic refrigeration & ac 18 (8)
 
Logam mesin surface finishing 1 (11)
Logam mesin surface finishing 1 (11)Logam mesin surface finishing 1 (11)
Logam mesin surface finishing 1 (11)
 
Logam mesin fabrication 20
Logam mesin fabrication 20Logam mesin fabrication 20
Logam mesin fabrication 20
 
Logam mesin fabrication 24
Logam mesin fabrication 24Logam mesin fabrication 24
Logam mesin fabrication 24
 
Logam mesin surface finishing 1 (12)
Logam mesin surface finishing 1 (12)Logam mesin surface finishing 1 (12)
Logam mesin surface finishing 1 (12)
 
Logam mesin surface finishing 1 (13)
Logam mesin surface finishing 1 (13)Logam mesin surface finishing 1 (13)
Logam mesin surface finishing 1 (13)
 
Logam mesin fabrication 22
Logam mesin fabrication 22Logam mesin fabrication 22
Logam mesin fabrication 22
 
Logam mesin casting and moulding 6
Logam mesin casting and moulding 6Logam mesin casting and moulding 6
Logam mesin casting and moulding 6
 
Logam mesin fabrication 7
Logam mesin fabrication 7Logam mesin fabrication 7
Logam mesin fabrication 7
 
1654 p2-p psp-teknika kapal niaga
1654 p2-p psp-teknika kapal niaga1654 p2-p psp-teknika kapal niaga
1654 p2-p psp-teknika kapal niaga
 
Logam mesin fabrication 27
Logam mesin fabrication 27Logam mesin fabrication 27
Logam mesin fabrication 27
 
Logam mesin casting and moulding 9
Logam mesin casting and moulding 9Logam mesin casting and moulding 9
Logam mesin casting and moulding 9
 

Viewers also liked (14)

1221
12211221
1221
 
62 0506 poseyendo todas las cosas
62 0506 poseyendo todas las cosas62 0506 poseyendo todas las cosas
62 0506 poseyendo todas las cosas
 
Joyita gp
Joyita gpJoyita gp
Joyita gp
 
Logam mesin fabrication 28
Logam mesin fabrication 28Logam mesin fabrication 28
Logam mesin fabrication 28
 
ประวัติส่วนตัว 1
ประวัติส่วนตัว 1ประวัติส่วนตัว 1
ประวัติส่วนตัว 1
 
Modelos de equipamiento
Modelos de equipamientoModelos de equipamiento
Modelos de equipamiento
 
- Colloque annuel de l'IFURTA 2014 - Titre de la Confénce: Les réseaux sociau...
- Colloque annuel de l'IFURTA 2014 - Titre de la Confénce: Les réseaux sociau...- Colloque annuel de l'IFURTA 2014 - Titre de la Confénce: Les réseaux sociau...
- Colloque annuel de l'IFURTA 2014 - Titre de la Confénce: Les réseaux sociau...
 
Copia de 60 0610 el rey rechazado
Copia de 60 0610 el rey rechazadoCopia de 60 0610 el rey rechazado
Copia de 60 0610 el rey rechazado
 
61 0521 muéstranos el padre
61 0521 muéstranos el padre61 0521 muéstranos el padre
61 0521 muéstranos el padre
 
Caso 15
Caso 15Caso 15
Caso 15
 
Food Packaging,Fish Keeper,IDM8
Food Packaging,Fish Keeper,IDM8Food Packaging,Fish Keeper,IDM8
Food Packaging,Fish Keeper,IDM8
 
Future Earth SSCP KAN Development Team meeting on 2 November 2016
Future Earth SSCP KAN Development Team meeting on 2 November 2016Future Earth SSCP KAN Development Team meeting on 2 November 2016
Future Earth SSCP KAN Development Team meeting on 2 November 2016
 
Food packging, Smart food Heater
Food packging, Smart food HeaterFood packging, Smart food Heater
Food packging, Smart food Heater
 
EDITORIAL
EDITORIALEDITORIAL
EDITORIAL
 

Similar to Logam mesin casting and moulding 1

Logam mesin fabrication 12
Logam mesin fabrication 12Logam mesin fabrication 12
Logam mesin fabrication 12Eko Supriyadi
 
Logam mesin forging 2
Logam mesin forging 2Logam mesin forging 2
Logam mesin forging 2Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 9
Logam mesin fabrication 9Logam mesin fabrication 9
Logam mesin fabrication 9Eko Supriyadi
 
Logam mesin forging 5
Logam mesin forging 5Logam mesin forging 5
Logam mesin forging 5Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 26
Logam mesin fabrication 26Logam mesin fabrication 26
Logam mesin fabrication 26Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 4
Logam mesin fabrication 4Logam mesin fabrication 4
Logam mesin fabrication 4Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 18
Logam mesin fabrication 18Logam mesin fabrication 18
Logam mesin fabrication 18Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 8
Logam mesin fabrication 8Logam mesin fabrication 8
Logam mesin fabrication 8Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 15
Logam mesin fabrication 15Logam mesin fabrication 15
Logam mesin fabrication 15Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 19
Logam mesin fabrication 19Logam mesin fabrication 19
Logam mesin fabrication 19Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 14
Logam mesin fabrication 14Logam mesin fabrication 14
Logam mesin fabrication 14Eko Supriyadi
 
Logam mesin planning m14 (1)
Logam mesin planning m14 (1)Logam mesin planning m14 (1)
Logam mesin planning m14 (1)Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 13
Logam mesin fabrication 13Logam mesin fabrication 13
Logam mesin fabrication 13Eko Supriyadi
 
Logam mesin casting and moulding 8
Logam mesin casting and moulding 8Logam mesin casting and moulding 8
Logam mesin casting and moulding 8Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 5
Logam mesin fabrication 5Logam mesin fabrication 5
Logam mesin fabrication 5Eko Supriyadi
 
Logam mesin casting and moulding 5
Logam mesin casting and moulding 5Logam mesin casting and moulding 5
Logam mesin casting and moulding 5Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 23
Logam mesin fabrication 23Logam mesin fabrication 23
Logam mesin fabrication 23Eko Supriyadi
 
Logam mesin fabrication 17
Logam mesin fabrication 17Logam mesin fabrication 17
Logam mesin fabrication 17Eko Supriyadi
 
Logam mesin forging 7
Logam mesin forging 7Logam mesin forging 7
Logam mesin forging 7Eko Supriyadi
 
Logam mesin surface finishing 1 (3)
Logam mesin surface finishing 1 (3)Logam mesin surface finishing 1 (3)
Logam mesin surface finishing 1 (3)Eko Supriyadi
 

Similar to Logam mesin casting and moulding 1 (20)

Logam mesin fabrication 12
Logam mesin fabrication 12Logam mesin fabrication 12
Logam mesin fabrication 12
 
Logam mesin forging 2
Logam mesin forging 2Logam mesin forging 2
Logam mesin forging 2
 
Logam mesin fabrication 9
Logam mesin fabrication 9Logam mesin fabrication 9
Logam mesin fabrication 9
 
Logam mesin forging 5
Logam mesin forging 5Logam mesin forging 5
Logam mesin forging 5
 
Logam mesin fabrication 26
Logam mesin fabrication 26Logam mesin fabrication 26
Logam mesin fabrication 26
 
Logam mesin fabrication 4
Logam mesin fabrication 4Logam mesin fabrication 4
Logam mesin fabrication 4
 
Logam mesin fabrication 18
Logam mesin fabrication 18Logam mesin fabrication 18
Logam mesin fabrication 18
 
Logam mesin fabrication 8
Logam mesin fabrication 8Logam mesin fabrication 8
Logam mesin fabrication 8
 
Logam mesin fabrication 15
Logam mesin fabrication 15Logam mesin fabrication 15
Logam mesin fabrication 15
 
Logam mesin fabrication 19
Logam mesin fabrication 19Logam mesin fabrication 19
Logam mesin fabrication 19
 
Logam mesin fabrication 14
Logam mesin fabrication 14Logam mesin fabrication 14
Logam mesin fabrication 14
 
Logam mesin planning m14 (1)
Logam mesin planning m14 (1)Logam mesin planning m14 (1)
Logam mesin planning m14 (1)
 
Logam mesin fabrication 13
Logam mesin fabrication 13Logam mesin fabrication 13
Logam mesin fabrication 13
 
Logam mesin casting and moulding 8
Logam mesin casting and moulding 8Logam mesin casting and moulding 8
Logam mesin casting and moulding 8
 
Logam mesin fabrication 5
Logam mesin fabrication 5Logam mesin fabrication 5
Logam mesin fabrication 5
 
Logam mesin casting and moulding 5
Logam mesin casting and moulding 5Logam mesin casting and moulding 5
Logam mesin casting and moulding 5
 
Logam mesin fabrication 23
Logam mesin fabrication 23Logam mesin fabrication 23
Logam mesin fabrication 23
 
Logam mesin fabrication 17
Logam mesin fabrication 17Logam mesin fabrication 17
Logam mesin fabrication 17
 
Logam mesin forging 7
Logam mesin forging 7Logam mesin forging 7
Logam mesin forging 7
 
Logam mesin surface finishing 1 (3)
Logam mesin surface finishing 1 (3)Logam mesin surface finishing 1 (3)
Logam mesin surface finishing 1 (3)
 

More from Eko Supriyadi

Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabEko Supriyadi
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Eko Supriyadi
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomEko Supriyadi
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinanEko Supriyadi
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaEko Supriyadi
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didikEko Supriyadi
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaEko Supriyadi
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hotsEko Supriyadi
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Eko Supriyadi
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifikEko Supriyadi
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Eko Supriyadi
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Eko Supriyadi
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Eko Supriyadi
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdEko Supriyadi
 

More from Eko Supriyadi (20)

Metode pembelajaran
Metode pembelajaranMetode pembelajaran
Metode pembelajaran
 
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabKamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa Arab
 
Hots templates 2019
Hots templates  2019Hots templates  2019
Hots templates 2019
 
Buku penilaian hots
Buku penilaian hotsBuku penilaian hots
Buku penilaian hots
 
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017 Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
Modul Penyusunan Soal Hots Tahun 2017
 
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori BloomKata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
Kata Kerja Operasional KKO Edisi Revisi Teori Bloom
 
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019   salinanPermendikbud nomor 16 tahun 2019   salinan
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinan
 
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka KreditnyaBuku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
Buku 4 Pedoman PKB Dan Angka Kreditnya
 
1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik1. menguasai karakteristik peserta didik
1. menguasai karakteristik peserta didik
 
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaJabatan fungsional guru dan angka kreditnya
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
 
Teori x y
Teori   x yTeori   x y
Teori x y
 
Ppt penyusunan soal hots
Ppt  penyusunan soal  hotsPpt  penyusunan soal  hots
Ppt penyusunan soal hots
 
Personality plus
Personality plusPersonality plus
Personality plus
 
Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2Pendidikan karakter P2KPTK2
Pendidikan karakter P2KPTK2
 
Pendekatan saintifik
Pendekatan saintifikPendekatan saintifik
Pendekatan saintifik
 
Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016Panduan penilaian sd desember 2016
Panduan penilaian sd desember 2016
 
Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013Model model pembelajaran kurikulum 2013
Model model pembelajaran kurikulum 2013
 
Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017Lk telaah rpp sd 2017
Lk telaah rpp sd 2017
 
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sdLk pengamatan praktik pembelajaran sd
Lk pengamatan praktik pembelajaran sd
 
Literacy mh
Literacy mhLiteracy mh
Literacy mh
 

Logam mesin casting and moulding 1

  • 1. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin KODE UNIT : LOG.OO04.001.01 JUDUL UNIT : Mengoperasikan Tanur Peleburan DESKRIPSI UNIT : Unit ini menggambarkan pengoperasian tanur peleburan, mulai dari pemilihan bahan-bahan, pemeriksaan dan persiapan tanur, pemuatan bahan kedalam tanur, pemantauan terhadap kondisi kerja dan analisa kimia, pengeluaran cairan sampai dengan pengosongan tanur, mematikan tanur serta perawatan rutin terhadap tanur. Bidang : Pengecoran dan Pembuatan Cetakan : Perakitan Bobot Unit : 4 Unit Prasyarat : LOG.OO 13.004.01: Bekerja dengan aman dalam mengolah logam / gelas cair ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 01 Bahan-bahan terpilih 1.1 Syarat-syarat dilengkapi sesuai kebutuhan menurut SOP. 1.2 Analisis pemuatan dilakukan menurut SOP 1.3 Analisis pemuatan dikonversikan terhadap berat pemuatan dalam tanur dengan menggunakan SOP. 1.4 Pemuatan ditimbang menurut SOP. 02 Persiapan Tanur 2.1 Periksa tanur atas kemungkinan adanya kesalahan atau kerusakan. 2.2 Perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan menurut SOP. 2.3 Persiapan tanur sesuai dengan SOP. 2.4 Laporkan kesalahan-kesalahan dengan menggunakan SOP. 03 Pemuatan Tanur 3.1 Prosedur keadaan darurat/keselamatan kerja diidentifikasi dan ditindak lanjuti seperlunya. 3.2 Jika diperlukan dapat dilakukan pemanasan awal terhadap bahan menurut SOP 3.3 Bahan dimasukkan kedalam tanur menurut SOP. 3.4 Area yang sesuai untuk pembuangan cairan jika terjadi keadaan darurat dapat diidentifikasi dan selalu dapat digunakan. Mengoperasikan Tanur Peleburan 97
  • 2. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 04 Pemantauan Tanur 4.1 Tanur dirawat dan dijaga pada kondisi kerja yang optimal menurut SOP. 4.2 Analisis kimia dilakukan dan bila perlu dilakukan penanganan segera menurut SOP. 4.3 Area yang sesuai untuk pembuangan cairan jika terjadi keadaan darurat dapat diidentifikasi dan selalu dapat digunakan. 05 Pengeluaran cairan dari dalam tanur atau pengosongan tanur 5.1 Jumlah logam yang diperlukan dapat diidentifikasi. 5.2 Jumlah pengeluaran logam seuai dengan SOP. 5.3 Pengeluaran dilakukan dan diselesaikan secara aman sesuai dengan SOP 06 Mematikan tanur 6.1 Mematikan tanur sesuai dengan SOP. 6.2 Perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan sesuai dengan SOP. BATASAN VARIABEL Unit ini meliputi tanur yang dioperasikan dengan kokas, minyak, gas, listrik atau kombinasi dari sumber energi tersebut dan meliputi sejumlah jenis metal tertentu. Seluruh pekerjaan ini dilakukan untuk penentuan awal spesifikasi dan standar kualitas, peraturan keselamatan dan perundang- undangan yang diperlukan. Kerja yang dilakukan mungkin merupakan bagian dari suatu kerja kelompok. Perawatan operasional dapat diperluas menjadi pelumasan rutin, pembersihan, perbaikan bahan tahan api. Tanur pada mulanya digunakan untuk peleburan logam kontinyu, penahanan panas terhadap cairan logam, atau peleburan logam untuk proses produksi, misalnya penarikan (drawing), pengecoran, galvanisasi, extrusi dll. Unit ini pada umumnya tidak dipilih untuk suatu pembuatan perkakas. Proses perlakuan panas sederhana seperti halnya anil, pemanasan atau proses pencelupan yang dilakukan secara insidentil terhadap pekerjaan tertentu misalnya pembuatan perkakas presisi dibahas dalam Unit LOG.OO06.007.01 (Melakukan proses pemanasan/quenching, tempering dan annealing). PANDUAN PENILAIAN 1. Konteks penilaian Unit ini harus dievaluasi pada saat kerja. Kompetensi-kompetensi yang harus tercakup dalam unit ini ditunjukkan dengan kerja mandiri atau sebagai bagian dari suatu kerja kelompok. Lingkungan evaluasi tidak boleh bersifat merugikan kandidat. 2. Kondisi penilaian Kandidat memiliki akses ke seluruh perkakas, peralatan, bahan dan dokumentasi yang diperlukan. Kandidat diijnkan untuk mendapatkan dokumen-dokumen berikut : Mengoperasikan Tanur Peleburan 98
  • 3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin 2.1 prosedur tempat kerja yang relevan. 2.2 spesifikasi produk dan proses manufaktur. 2.3 kode, standar, manual dan bahan acuan yang relevan. 2.4 Kandidat diharuskan: 2.4.1 menjawab pertanyaan yang diajukan oleh instruktur secara lisan maupun dengan metoda komunikasi lainnya. 2.4.2 mengidentifikasi rekan yang dapat diajukan untuk pembuktian kompetensi, jika hal tersebut diperlukan. 2.4.3 mempresentasikan bukti adanya latihan diluar tugas yang berhubungan dengan unit ini, instruktur harus puas karena/bahwa kandidat dapat secara kompeten dan konsisten menguasai seluruh elemen dalam unit ini seperti tercantum dalam kriteria, termasuk juga didalamnya penguasaan atas pengetahuan yang diperlukan. 3. Aspek Kritis Unit ini dapat dievaluasi dalam hubungannya dengan unit lain yang membahas keselamatan, kualitas, komunikasi, penanganan material, pencatatan dan pelaporan yang berhubungan dengan operasi tanur atau unit-unit lain yang memerlukan latihan ketrampilan dan pengetahuan seperti yang tercakup dalam unit ini. Kompetensi dalam unit ini tidak dapat diklaim/diakui hingga seluruh prasyarat terpenuhi secara memuaskan. 4. Catatan Khusus Selama evaluasi, setiap individu akan : 4.1 selalu mendemonstrasikan kerja praktik yang aman. 4.2 memberikan informasi tentang proses, kejadian atau tugas yang sedang dilakukan untuk menjamin suatu kondisi kerja aman dan efisien. 4.3 bertanggung jawab atas kualitas kerja masing-masing, 4.4 merencanakan tugas-tugas dalam segala situasi dan mengulas ulang kebutuhan- kebutuhan yang sesuai dengan tugas tersebut. 4.5 melakukan seluruh tugas sesuai dengan SOP. 4.6 membentuk seluruh tugas sesuai spesifikasi. 4.7 menggunakan teknik, praktik, proses dan prosedur tempat kerja yang dapat diterima. 5. Pedoman Penilai 5.1 Amati jumlah bahan yang dibutuhkan sudah dipesan sesuai prosedur tempat kerja. 5.2 Pastikan bahwa pemesanan/permintaan bahan yang baik dapat diidentifikasi. Orang yang bertanggung jawab terhadap pengeluaran/pengujian pesanan/permintaan bahan dapat diidentifikasi. 5.3 Amati bahwa analisis pemuatan didapatkan menurut prosedur tempat kerja. 5.4 Pastikan bahwa sumber informasi yang sesuai untuk analisa pemuatan dapat diidentifikasi. Material yang akan dimasukkan kedalam tanur dapat diidentifikasi. Prosentase tiap komponen yang diperlukan oleh bahan untuk memenuhi spesifikasi dapat diidentifikasi. 5.5 Amati bahwa jumlah bahan yang dibutuhkan untuk mendapatkan berat pemuatan tertentu sudah ditentukan dengan benar menurut prosedur tempat kerja. 5.6. Pastikan bahwa sumber informasi yang berhubungan dengan bahan dan komposisi untuk membuat logam tertentu dapat diidentifikasi. 5.7 Amati bahwa berat pemuatan ditentukan dengan benar menurut prosedur tempat kerja. Mengoperasikan Tanur Peleburan 99
  • 4. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin 5.8 Pastikan bahwa berat pemuatan ditentukan dengan benar menurut prosedur tempat kerja. 5.9 Amati bahwa tanur sudah diperiksa atas kemungkinan adanya kesalahan atau kerusakan menurut prosedur tempat kerja. 5.10 Pastikan bahwa sumber informasi yang berhubungan untuk memeriksa kerusakan atau kesalahan tanur dapat diidentifikasi. 5.11 Amati bahwa perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan menurut prosedur tempat kerja. 5.12 Pastikan bahwa perawatan operasional rutin yang harus dilakukan terhadap tanur dapat diidentifikasi. 5.13 Amati bahwa persiapan tanur dilakukan menurut prosedur tempat kerja. 5.14 Pastikan bahwa sumber informasi untuk persiapan tanur dapat diidentifikasi. 5.15 Amati bahwa persiapan tanur dilakukan menurut prosedur tempat kerja. 5.16 Pastikan bahwa sumber informasi untuk persiapan tanur dapat diidentifikasi. 5.17 Amati bahwa kesalahan-kesalahan yang teridentifikasi selama proses persiapan tanur dilaporkan menurut prosedur tempat kerja. 5.18 Pastikan bahwa sumber informasi untuk pelaporan kesalahan dapat teridentifikasi. 5.19 Amati bahwa tanur dirawat dan dijaga pada temperatur kerja yang optimal selama proses sesuai dengan prosedur tempat kerja. 5.20 Pastikan bahwa temperatur kerja tanur yang optimal untuk menghasilkan suatu logam tertentu dapat diidentifikasi. Sumber informasi atas temperatur kerja optimal dapat diidentifikasi. 5.21 Amati bahwa pemanasan awal terhadap bahan dilakukan menurut prosedur tempat kerja. 5.22 Pastikan bahwa sumber informasi untuk pemanasan awal terhadap bahan dapat diidentifikasi. 5.23 Amati bahwa bahan dimasukkan ke dalam tanur secara aman dan dengan jumlah yang sesuai menurut prosedur tempat kerja. 5.24 Pastikan bahwa jumlah pemasukan bahan untuk menghasilkan logam yang diinginkan dapat diidentifikasi. Sumber informasi atas jumlah pemuatan untuk menghasilkan logam tertentu dapat diidentifikasi. 5.25 Pastikan bahwa sumber informasi yang berhubungan dengan jumlah logam yang benar sesuai yang diinginkan dapat diidentifikasi. 5.26 Amati bahwa logam dikeluarkan dari dalam tanur secara aman dan dalam jumlah yang benar sesuai dengan prosedur tempat kerja. 5.27 Pastikan bahwa jumlah pengeluaran yang baik untuk logam yang diinginkan dapat diidentifikasi. Sumber informasi atas jumlah pengeluaran untuk logam tertentu dapat diidentifikasi. 5.28 Amati bahwa tanur dikosongkan secara aman sesuai dengan prosedur tempat kerja. 5.29 Pastikan bahwa sumber informasi untuk pengeluaran atau pengosongan tanur dapat diidentifikasi. 5.30 Amati bahwa tanur dimatikan secara aman menurut prosedur tempat kerja. 5.31 Pastikan bahwa sumber informasi untuk mematikan tanur dapat diidentifikasi. 5.32 Amati bahwa perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan sesuai dengan prosedur tempat kerja. 5.33 Amati bahwa perawatan operasional rutin terhadap tanur dilakukan sesuai dengan prosedur tempat kerja. 5.34 Pastikan bahwa perawatan operasional rutin yang dilakukan terhadap tanur dapat diidentifikasi. Frekuensi perawatan tanur yang dilakukan dapat diberikan. Mengoperasikan Tanur Peleburan 100
  • 5. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin KOMPETENSI KUNCI NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT 1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 3 2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2 3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 2 4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1 5. Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2 6. Memecahkan masalah 2 7. Menggunakan teknologi 2 Mengoperasikan Tanur Peleburan 101
  • 6. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin KOMPETENSI KUNCI NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT 1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 3 2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2 3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 2 4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1 5. Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2 6. Memecahkan masalah 2 7. Menggunakan teknologi 2 Mengoperasikan Tanur Peleburan 101