Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis biaya produksi yang meliputi biaya material langsung, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik, serta perbedaan antara biaya produksi dengan biaya non-produksi."
3. Biaya produksi adalah akumulasi dari semua
biaya-biaya yang dibutuhkan dalam proses
produksi dengan tujuan untuk menghasilkan
suatu produk atau barang.
Pengertian Biaya Produksi
4. Rumus Biaya Produksi
Biaya Produksi =
Biaya Material Langsung + Biaya Tenaga
Kerja Langsung + Biaya Tenaga Kerja
Tidak Langsung +Biaya Overhead Pabrik
5. Biaya Material Langsung
Merupakan biaya bahan baku
yang bersentuhan langsung
dengan produksi. Seperti biji kopi,
air, gula untuk menjadi sebuah
kopi, merupakan biaya material
langsung
Biaya Overhead Pabrik
merupakan biaya secara tidak
langsung yang berkaitan dengan
aktifitas pabrik dalam memproduksi
suatu produk. BOP ini meliputi biaya
material tidak langsung dan biaya
kerja tidak langsung.
Unsur-unsur Biaya Produksi
Biaya Tenaga Kerja
Langsung
merupakan biaya untuk asuransi
, tunjangan dan upah kepada peg
awai yang terlibat dalam proses
produksi
6. Biaya Produksi Di bedakan menjadi 2 macam yaitu ;
1. Biaya eksplisit, yaitu pengeluaran nyata dari kas perusahaan untuk menyewa jasa-jasa faktor produksi yang
dibutuhkan dalam berproduksi.
Contoh: biaya tenaga kerja, sewa gedung, dll.
2. Biaya implisit, yaitu biaya yang tidak terlihat. Biaya implisit ini tidak dikeluarkan langsung dari kas
perusahaan. Biaya implisit diperhitungkan dari faktor-faktor produksi yang dimiliki sendiri oleh
perusahaan. Biaya implisit ini disebut juga biaya kesempatan (opportunity cost), yaitu kesempatan untuk
memperoleh sesuatu yang hilang karena kita telah memilih alternatif lain.
Contoh: biaya untuk keahlian produsen, modal pribadi yang digunakan dalam perusahaan, dan bangunan
yang di miliki oleh perusahaan.
Klasifikasi Biaya Produksi
7. Biaya yang terjadi pada
periode tertentu dengan
jumlah yang sama dan tidak
bergantung pada hasil
produksi. Misalnya, sewa
gedung, pajak perusahaan,
biaya administrasi, biaya lain-
lain.
Biaya Tetap / Fixed Cost Biaya Variabel / Variable Cost
01 02 03
Jenis-jenis Biaya Produksi
Biaya yang jumlahnya dapat
berubah-ubah sesuai dengan
tingkat hasil produksi. Berarti,
semakin banyak hasil produksi
maka semakin banyak pula
biaya variabelnya. Misalnya,
biaya upah pekerja dan biaya
bahan baku.
Total semua biaya tetap dan
biaya variabel yang digunakan
oleh suatu perusahaan untuk
menghasilkan barang jadi
dalam satu periode tertentu.
Biaya Total
8. Total biaya produksi per unit yang
dihasilkan. Artinya, biaya rata-rata
ini tergantung pada total biaya
kemudian dibagi dengan jumlah
produk yang dihasilkan.
Biaya Rata-rata / Average Cost
04 05
Jenis-jenis Biaya Produksi
Biaya tambahan yang diperlukan
untuk menghasilkan hasil satu unit
barang jadi. Biaya ini ada ketika
dilakukan perluasan produksi dengan
tujuan menambah jumlah barang
yang dihasilkannya.
Biaya Marjinal / Marginal Cost
9. Tujuan Penentuan
Biaya produksi
Untuk menetapkan jumlah
biaya produksi secara tepat
01
Membantu manajemen
mengadakan pengendalian
biaya yang tepat
02
Membantu manajemen
dalam pengambilan
keputusan jangka pendek
03
10. Analisis Biaya Produksi, dibedakan menjadi dua jangka waktu:
1. Biaya jangka pendek yaitu biaya yang menunjukkan sebagian
faktor produksi tidak dapat ditambah jumlahnya. Salah satu faktor
produksi bersifat tetap, yang lain berubah.
2. Biaya jangka panjang adalah biaya yang menunjukkan semua factor
produksi dapat mengalami perubahan. Semua faktor produksi
bersifat berubah.
Analisis Biaya Produksi
11. Perbedaan Biaya Produksi
dan Biaya Non-Produksi
Biaya produksi berbeda dari biaya non-produksi. Perbedaannya adalah bahwa biaya non-produksi adal
ah biaya yang berkaitan erat dengan pengembangan umum, pemasaran / distribusi, layanan pelanggan,
desain, dan fungsi administrasi. Bergantung pada ekonomi, biaya non-produksi dapat dibagi menjadi 2
(dua) kategori, yaitu:
1. Biaya penjualan yang mencakup biaya pemasaran / distribusi dan layanan pelanggan.
2. Biaya administrasi yang mencakup biaya pengembangan, administrasi umum dan pengembangan.