SlideShare a Scribd company logo
1 of 43
1
Week 6 (Oct-2022)
RIVER ENGINEERING
Topic 5
Hydrometry
 River Measurement
Theory
 Explanation of
River Measurement
PROCESS OF FLOW
RAINFALL (R)
Losses (I, P, L)
Effective Rainfall (Re)
Surface Runoff (Qs)
Direct Surface Runoff
(Qds)
Infiltration (I) Other Loss (L)
Percolation (P)
Sub-surface Flow
(Qss)
Groundwater Flow
(Qg)
RIVER DEBIT, Q
(Total Flow)
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Volume Total Aliran
Iklim (banyaknya curah hujan dan banyaknya evapotranspirasi)
DAS (ukuran dan tinggi tempat rata-rata DAS atau pengaruh orografis).
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Aliran
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Sebaran Aliran Menurut Waktu
Faktor Meteorologis
Curah hujan
Faktor-faktor yang mempengaruhi evapotranspirasi
Faktor-faktor DAS
Topografi, Geologi, Jenis tanah, Vegetasi,
Keadaan penutup lahan, Vegetasi pada alur sungai
Faktor-faktor Manusiawi
Struktur hidrolik, Teknik-teknik pertanian, Urbanisasi
Ruang; disajikan dalam bentuk peta-peta, untuk menunjukkan variasi
geografi aliran.
Waktu; diamati sebagai variasi musiman. Variasi musiman ini terutama
merupakan fungsi dari iklim kawasan yang bersangkutan.
Variasi Aliran Dalam Ruang dan Waktu
Pengukuran Aliran Sungai (Hidrometri)
Hidrometri adalah ilmu pengukuran air. Stasion hidrometri adalah stasion
pengukuran air. Pada stasion hidrometri dilakukan pengukuran tinggi air
dan pengukuran debit atau kecepatan aliran pada penampang melintang
sungai
Pemilihan Lokasi Pengukuran
Pemilihan lokasi stasion hidrometri didasarkan atas pertimbangan: mudah
dicapai (aksesibilitas), ketelitian, kemantapan dan kesinambungan.
Pemilihan Lokasi Pengukuran Tinggi Air
1) di dekat pertemuan maupun percabangan sungai, akan tetapi
di luar jangkauan pengaruh lengkung pembendungan (back
water curve),
2) di dekat muara (laut maupun danau atau waduk),
3) di hulu dan hilir bangunan air (bendung, bendungan dll),
4) di batas-batas negara,
5) di kota-kota besar,
6) yang mudah dicapai (jembatan dll),
7) di mana debit atau kecepatan dapat diukur dengan tepat,
di mana dasar alurnya mantap.
Pemilihan Lokasi Pengukuran Debit atau Kecepatan
1) garis-garis arusnya sejajar dengan arah aliran dan
tegak lurus penampang melintang alur sungai,
2) lengkung sebaran kecepatan memanjang maupun
melintangnya teratur,
3) kecepatannya lebih besar dari 10 - 15 cm/detik,
4) dasar alurnya mantap,
5) kedalaman aliran lebih besar dari 30 cm,
6) tidak terdapat limpasan pada saat banjir,
7) tidak terdapat tanaman air.
Frekuensi Pengamatan
Frekuensi pengamatan tergantung pada tingkat ketelitian
yang diinginkan. Untuk suatu sungai dengan variasi aliran
hariannya besar, pengamatan sekali sehari tentu tidak
memadai. Pada umumnya makin besar DASnya dan makin
tidak kedap air permukaannya, frekuensi pengamatan
dapat dikurangi.
Alat-alat Pengukur Tinggi Air
Pengukur tinggi air biasa (non-recording gauge)
A. Untuk pengamatan berkala
1) Mistar duga: mistar duga vertikal, mistar duga
bertingkat, mistar duga miring.
2) Mistar duga menggantung: mistar bobot kawat atau
mistar kontak permukaan dan cara-cara sederhana lainnya.
B. Untuk pengamatan permukaan air maksimum
1) Alat pengukur tipe Griffin,
2) Alat pengukur tipe pelampung dan
3) Alat pengukur tipe botol.
Alat-alat Pengukur Tinggi Air
Pengukur tinggi air otomatis
(Automatic Water Level Recorder)
A. Pencatat tipe kontak
1) Pencatat tipe pelampung.
2) Pencatat tipe tekanan (pneumatik).
B. Pencatat pengindera jauh
Pengukuran Penampang Melintang
Alur Sungai/Saluran
Pengukuran kedalaman dan lebar penampang melintang alur
dilakukan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan sebagai
berikut:
1) kedalaman ditentukan pada beberapa vertikal,
2) jika dasar alur sangat seragam, maka 10 vertikal cukup
memadai,
3) kedalaman mudah dibaca: menggunakan tongkat berskala,
menggunakan kawat dengan pembobot atau dengan pantulan
bunyi, lebar alur dan tanda jarak antar vertikal mudah dikenali.
Pengukuran Kecepatan Aliran
Metoda pengukuran yang sering digunakan:
A. Pengukur arus
1) Tipe mangkok
2) Tipe baling-baling: metoda satu-titik, dua-titik, tiga-titik,
lima-titik, metoda integrasi dan metoda semi-integrasi
B. Pelampung
C. Tabung Pitot
D. Bandul pengukur
E. Metoda gelembung udara
F. Pengukur aliran ultrasonik
Pengolahan Data Aliran
Metoda yang sering digunakan adalah:
A. Metoda kecepatan-luas
1) Secara aritmatik
2) Secara grafis
B. Metoda perahu yang bergerak
C. Metoda pelacak
D. Menggunakan bendung atau saluran
1) Bendung: ambang tajam atau ambang lebar
2) Saluran: sal.Parshal, saluran-V, saluran-H dan
saluran kedalaman kritis.
E. Persamaan teoritis: persamaan Chezy atau Manning
Sketsa Lingkup Hidrometri
Sketsa
Lokasi Pos Duga Air
Peralatan Duga Air
Ref.:
Liani
Susman
Pos Duga Air
Pos Duga Air
S. Mandau (KepRi)
Papan Duga
Tegak
Ref.: Liani Susman
Pengukuran Datum TMA
terhadap Titik Tetap
Papan Duga Tegak
Pada Pilar Jembatan
Pos Duga Air
Tipe Kerangka Baja
Pos Duga Air
Tipe Pembilas
Pos Duga Air
Tipe Konsol
Pos Duga Air
Tipe Gelembung
Ref.: Liani Susman
Pos Duga Air
Tipe Sumuran & Gelembung
Ref.:
Liani
Susman
Sketsa Jenis
Penampang
Kendali Alamiah
Contoh Grafik
Pengukuran
Tinggi Muka Air
Menggunakan
AWLR
(Automatic Water
Level Recorder)
Contoh Grafik
Pengukuran
Tinggi Muka Air
Menggunakan
Papan Duga
Perbedaan Pengukuran Tinggi
Muka Air Otomatis & Manual
Perhitungan Debit
Metode Integrasi Kecepatan Kedalaman
Perhitungan Debit
Metode Kontur Kecepatan
Pengukuran Debit
dengan Metode
Perahu Bergerak
Pengukuran Debit
dari Perahu
Ref.:
Abdul
Rouf
Pengukuran Debit
dengan Cara
Merawas
Sketsa
Profil Aliran
Pengukuran
Penampang
Basah
Current Meter
Pengukuran
Debit dengan
Metode Lain
Pengukuran
Debit dengan
Ambang
Lebar
Pengukuran
Debit dengan
Metode
Isotop &
Volumetrik
Terima Kasih
Selamat Ujian Tengah Semester

More Related Content

Similar to W-06_Hydrometry_of-River.pptx

Similar to W-06_Hydrometry_of-River.pptx (20)

Fluida kelompok 1
Fluida kelompok 1Fluida kelompok 1
Fluida kelompok 1
 
Pengukuran Hidrografi (Dimas bayu)
Pengukuran Hidrografi (Dimas bayu)Pengukuran Hidrografi (Dimas bayu)
Pengukuran Hidrografi (Dimas bayu)
 
Materi Aliran/Limpasan Permukaan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Aliran/Limpasan Permukaan Mata Kuliah HidrologiMateri Aliran/Limpasan Permukaan Mata Kuliah Hidrologi
Materi Aliran/Limpasan Permukaan Mata Kuliah Hidrologi
 
ba4cb_Modul_2__SURVAI_LAPANGAN__99_hal_ (1).ppt
ba4cb_Modul_2__SURVAI_LAPANGAN__99_hal_ (1).pptba4cb_Modul_2__SURVAI_LAPANGAN__99_hal_ (1).ppt
ba4cb_Modul_2__SURVAI_LAPANGAN__99_hal_ (1).ppt
 
Ba4cb modul 2__survai_lapangan__99_hal_
Ba4cb modul 2__survai_lapangan__99_hal_Ba4cb modul 2__survai_lapangan__99_hal_
Ba4cb modul 2__survai_lapangan__99_hal_
 
current meter
current meter current meter
current meter
 
Jurnal
JurnalJurnal
Jurnal
 
Penyaliran Tambang
Penyaliran TambangPenyaliran Tambang
Penyaliran Tambang
 
Hidraulika.ppt
Hidraulika.pptHidraulika.ppt
Hidraulika.ppt
 
Morfometri
MorfometriMorfometri
Morfometri
 
Morfometri
MorfometriMorfometri
Morfometri
 
1.pdf
1.pdf1.pdf
1.pdf
 
Mekanika fluida 2 pertemuan 8 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 8 okkMekanika fluida 2 pertemuan 8 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 8 okk
 
Presentation wahyu.pptx
Presentation wahyu.pptxPresentation wahyu.pptx
Presentation wahyu.pptx
 
rumus hidrologi hss limantara
rumus hidrologi hss limantararumus hidrologi hss limantara
rumus hidrologi hss limantara
 
Praktikum i anhid
Praktikum i anhidPraktikum i anhid
Praktikum i anhid
 
PPT Seminar Proposal.pptx
PPT Seminar Proposal.pptxPPT Seminar Proposal.pptx
PPT Seminar Proposal.pptx
 
PPT S1.ppt
PPT S1.pptPPT S1.ppt
PPT S1.ppt
 
Hamdan
HamdanHamdan
Hamdan
 
Bahan kuliah hidrologi (s1)
Bahan kuliah hidrologi (s1)Bahan kuliah hidrologi (s1)
Bahan kuliah hidrologi (s1)
 

Recently uploaded

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxmuhammadrizky331164
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studiossuser52d6bf
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptxMuhararAhmad
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxmateri pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxsiswoST
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 

Recently uploaded (8)

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptxmateri pengendalian proyek konstruksi.pptx
materi pengendalian proyek konstruksi.pptx
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 

W-06_Hydrometry_of-River.pptx

Editor's Notes

  1. Dwita S K Marsudiantoro