2. A. RISIKO DAN
KETIDAKPASTIAN
1. ketidakpastian
ketidakpastian sering โunexpected riskโ atau resiko tak
terduga dari sebuah kejadian. Contoh :
a. Perubahan cuaca yang berakibat pada masalah pengiriman
barang .
b. Resiko yang terjadi karena bencana alam.
c. Resiko atas kerugian yang timbul karena perubahan kurs mata
uang negara lain terhadap negara lain
โข Ciri-ciri risiko dari ketidakpastian
๏ a. tidak bisa diduga sebelumnya
๏ b. sulit direncanakan
๏ c. bersifat tiba-tiba
๏ d. bisa digolongkan โforce majeureโ (bencana alam)
3. 2. Risiko
Risiko merupakan informasi, kejadian,
kerugian atau pekerjaan yang terjadi
sebagai akibat dari keputusan yang
diambil dalam kehidupan sehari-hari.
Risiko dapat bersifat pasti maupun tidak
pasti yang bisa dikalkulasi secara
kuantitatif. Contoh:
a. kerugian akibat hilangnya barang
b. penurunan pendapatan karena
penurunan penjualan
4. B. KLASIFIKASI RISIKO
USAHA
1. Risiko Murni
Risiko murni adalah risiko yang
menyebabkan kerugian dan tidak mungkin
menimbulkan keuntungan. Resiko murni
terjadi karena ketidaksengajaan dan tidak
dapat dicegah. Contoh:
a. Kerugian akibat kerusakan mesin
b. Kerugian akibat mati listrik
c. Kerugian karena kebakaran gedung
5. 2. RESIKO SPEKULATIF
Risiko spekulatif adalah resiko yang diambil
secara sengaja atau sadar oleh seorang
wirausaha dan memiliki dua kemungkinan
hasil, keuntungan atau kerugian.
Berdasarkan jenis dampaknya, risiko usaha
bisa diklasifikasikan sebagai berikut:
1. Risiko Sistematis
resiko sistematis adalah resiko yang
mempunyai dampak lebih kompleks
dibandingkan risiko murni dan risiko
spekulatif.
6. 2. RISIKO SPESIFIK
Risiko spesifik adalah resiko yang
memiliki dampak khusus dan tidak
dapat dihindari tetapi bisa diminimalisasi
tingkat risikonya. Contoh:
Berjualan es krim akan mengalami
penurunan penjualan pada saat musin
hujan. Berjualan payung atau jas hujan
akan mengalami penurunan bila musin
hujan talah lewat.
7. C. JENIS-JENIS RISIKO
USAHA
Jenis-jenis risiko yang sering terjadi dalam dunia usaha dan berwirausaha adalah
sebagai berikut:
1. Risiko Perusahaan
Risiko perusahaan adalah risiko yang terjadi pada usaha anda yang akan berdampak
pada kelangsungan hidup atau saham perusahaan anda.
Contoh:
โข Perusahan anda di demo oleh warga karna masalah pencemaran lingkungan
2.Risiko keuangan
๏ Risiko keuangan adalah risiko yang berdampak kerugian pada aspek ke uangan
perusahaan
Contoh:
โข Risiko selisih kurs mata uang. Bila produk anda di beli dengan kurs mata uang asing,
ada risiko kerugian akibat perubahan nilai kurs tersebut
8. 3.Risiko likuiditas(ketersediaan
uang tunaai)
๏ Risiko likuiditas terjadi ketika ada tagihan macet dari
pelanggang yang menyebabkan permasalahan
dalam ketersediaan uang
tunai(likuiditas)perusahaan. Hal ini bisa berdampak
pada kerugian tingkat suku bunga dan kesulitan
dalam membayar gaji karyawan.
๏ 4.Risiko permodalan
๏ Risiko permodalan adalah risikoyang terjadi karna
kerugian penjualan, likuiditas, dan keuangan yang
membuat modal usaha anda mengalami penurunan
yang signifikan(rugi besar). Hal ini harus segera di
atasi dengan meneliti dan mengevaluasi faktor
penyebabnya.
9. 5.Risiko pasar
๏ Risiko pasar artinya risiko yang terjadi akibat
persaingan usaha, perubahan pola persaingan, daya
hidup pelanggan, mau pun munculnya persaingan
baruyang potensial di pasar produk anda.
๏ Dampak yang Muncul adalah berkurang nya angka
persentase pasar dan omzet penjualan
๏ 6.Risiko oprasional
๏ Risiko oprasionaal adalah risiko dari penyimpangan
hasil yang di prediksikan karna tidak sempurnanya
peneraapan keputusan, perubahan sistem, SDM,
teknologi, produktivitas, inovasi, proses dan mutu
produk.
10. D.FAKTOR PENYEBAB
RISIKO USAHA
๏ Faktor โ faktor yang menyebabkan munculnya
risiko adalah sebagai berikut
๏ 1. perubahan, meeliputi
a.lingkungan dan global
b.sosial dan ekonomi
c.Persaingan
d.Gaya hidup
โข 2. kesalahan strategi dan perencanaan
โข 3. keputusan yang tidak tepat sehingga
menimbulkan kejadian di luar rencana.
โข 4.persiapan yang kurang matang.
โข 5.Kelengahan pribadi atau penaggungjawab.
11. E.Klasifikasi orang dalam
menghadapi risiko usaha
๏ Berdasarkan cara pandang dan
menghadapi risiko, setiap orang/wira
usaha dapat di klasifikasikan sebagai
berikut.
1.Risk Avoider
Risk avoider adalah orang yang tidak
senang menghadapi risiko bahkan
cenderung menghindari risiko. Menurut
orang orang ini, risiko merupakan sumber
masalah. Risk avoider juga dikenal
dengan istilah risk free atau orang yang
ingin bebas dari risiko.
12. 2. Risk calculator
๏ Risk calculator adalah orang yang berani
mengambil keputusan bila risiko atau
dampak nya bisa di kalkulasikan (dihitung
berapa tingkatan kerugian)
๏ 3.Risk taker
๏ Risk taker adalah orang yang berani
namun spekulatif dalam mengambil
keputusan dengan mengatur resiko
secara intiutif saja.
para risk taker ini serinmg disebut
speculator atau gambler.
13. 4.Risk manager
๏ Risk menager adalah orang yang
berani dan mampu mengambil
keputusan berdasarkan perhitungan
tingkat risiko dan ke tidak pastian
dengan mengandalkan intiusinya untuk
memperoleh ke untungan bisnis.
14. F.Cara mengindentifikasi
risiko usaha
๏ Seorang wira usaha perlu
mengidentifikasi risiko agar
meminimalkan dampak yang terjadi.
Cara mengidenfikasi risiko adalah
sebagai berikut.
a.Informasi keluhan pelanggang
b.Informasi kecacatan produk
15. 2. Metode pengamatan dan
survei
๏ Dengan melakukan pengamatan dan survei, akan di
peroleh informasi tentang hal yang diinginkan.
Contoh.
a.Pengamatan dan survei tingkat kebutuhan pasar
b.Pengamatan dan survei tentang ketidak kepuasan
pelanggang.
3.Metode acuan
Metode acuan sering digunakan dalam menemukan
kelemahan, peluang, hambatan, kekuatan dan
ancaman sehingga wirausaha tahu apakah produk,
strategi, dan mutunya telah sesuai dengan pasar .
acun yang di gunakan adalah acuan yang bersifat
strategis, yaitu pemimpin pasar atau produk
unggulan
16. 4.Metode dari para pakar
atau pendapat ahli
๏ Risiko bisa diminimalisir dengan
semakin banyaknya pengamalan,
pengetahuan, dan wawasan yang
anda miliki. Semakin banyak
pengetahuan dan keterampilan terasa
dan teliti. Beranimenghadapi
kegagalang dan mengambil manfaat
nya merupan cara satu- satunya untuk
mengelola risiko.
17. Mengatasi dan memperkecil
risiko usaha
๏ Salah satu faktor sukses berwira usaha
adalah mengatasi, memperkecil risiko. Cara
mengatasi dan memperkecil risiko adalah
sebagai berikut.
1.Gunakan pengetahuan anda atau untuk
mengetahui dampak risiko yang akan terjadi
2. Manfaatkan pengalaman yang anda miliki
3.Berfikir kreatif dan inovatif dan yakinlah
bahwa segala sesuatu psti ada
penyelesaiannya.
4.Asuransi apa yang perlu di asuransikan
5.Bekerja dan berfikir prestatif
18. H.Prosedur menganalisis
risiko usaha
๏ Prosedur menganalisis risko usaha yaitu :
1.Tentukan tujuan dan sasaran (visi dan
misi)Anda ketika menghadapi suatu
permasalahan
2.Carilah kemungkinan adanya alternatif lain dari
risiko yang akan terjadi
3.Pilih rencanakan, dan tentukan langkah
selanjutnya
4.Perkirakan risiko lain yang bisa muncul
berdasarkan tabel perbandingan sebabakibat
5.Kumpulkan semua informasi yang bisa anda
peroleh sebaagai bahan pertimbangan