nm

1. PENELITIAN TINDAKAN KELAS
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA
TENTANG PENYAJIAN DATA DAN PENGOLAHANNYA
PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS VI
DI SDN BEKASI JAYA XIII KOTA BEKASI
PEMERINTAH KOTA BEKASI
DINAS PENDIDIKAN
UPTD PEMBINAAN SD KECAMATAN BEKASI TIMUR
SDN BEKASI JAYA XIII
Jl. Jati Raya No.1 Kelurahan Bekasi Jaya – Kecamatan Bekasi
Timur Kota Bekasi
2014
Disusun Oleh :
Nama : STEFANUS IKUT, S.Pd.
NIP : 196809072006041006
Pangkat/Gol : Penata / III b
Unit Kerja : SDN BEKASI JAYA XIII

2. A. Latar Belakang Masalah
Dari hasil temuan penulis menganalisis beberapa faktor penyebab
siswa kurang memperhatikan pelajaran dikarenakan :
• Guru kurang maksimal dalam memberikan motivasi belajar pada siswa
• Guru dalam menggunakan media dan metode pembelajaran kurang tepat
• Guru kurang memberikan latihan soal-soal pada siswa terutama selama
proses pembelajaran
Untuk mengatasi hal tersebut peneliti mencoba mengadakan perbaikan
pembelajaran dalam bentuk penelitian tindakan kelas dengan menekankan
pada model pembelajaran, yaitu model pembelajaran menggunakan model
pembelajaran kooperatif sebagai bahan dan acuan dalam penulisan
laporan ini.
BAB. I PENDAHULUAN

3. BAB. I PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah penulis mengidentifikasikan dan merumuskan
masalah adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif untuk meningkatkan
pemahamanan siswa tentang penyajian data dan pengolahannya dalam pembelajaran
matematika di kelas VI Sekolah Dasar Negeri Bekasi Jaya XIII?
2. Bagaimana pemahaman siswa tentang penyajian data dan pengolahannya dalam
pembelajaran matematika di kelas VI Sekolah Dasar Negeri Bekasi Jaya XIII dengan
menggunakan model pembelajaran kooperatif?

4. A. Latar Belakang Masalah
BAB. I PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Perbaikan
D. Manfaat Perbaikan

5. PENDAHULUAN
‫بالنظام‬ ‫الباطل‬ ‫يغلبه‬ ‫نظام‬ ‫بال‬ ‫الحق‬
”kebenaran yang tidak terorganisir dengan rapi
akan dihancurkan oleh kebathilan yang
tersusun rapi”.
 ‫يتقنه‬ ‫أن‬ ‫عمال‬ ‫أحدكم‬ ‫عمل‬ ‫إذا‬ ‫يحب‬ ‫وتعالى‬ ‫تبارك‬ ‫هللا‬ ‫إن‬
Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda: sesungguhnya Allah Yang
maha mulia dan Maha TInggi menyukai bila salahseorang diantara
kalian melakukan pekerjaan dengan professional/itqan (rapi,
teratur dan bagus ) HR Baihaqi

6. PENGERTIAN
Bahasa
Pengelolaan,
ketata
laksanaan, atau
tata pimpinan
MANAJEMEN
Istilah
Proses pemanfaatan
semua sumber daya
melalui bantuan
orang lain dan
bekerjasama
dengannya agar
tujuan bersama bisa
dicapai secara efektif,
efesien dan produktif.

7. Pendidikan Islam
proses transinternalisasi
nilai-nilai Islamkepada peserta
didiksebagai bekal untuk
mencapai kebahagiaan dan
kesejahteraan
di dunia dan di akhirat.

8. MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM
proses pemanfaatan semua sumber
daya yang dimiliki (ummat Islam,
lembaga pendidikan atau lainnya)
baik perangkat keras maupun lunak.
Pemanfaatan tersebut dilakukan
melalui kerjasama dengan orang lain
secara efektif, efisien, dan produktif
untuk mencapai kebahagiaan dan
kesejahteraan baik di dunia maupun
di akhirat.

9. www.themegallery.com
Company Logo
Diagram
Perencanaan ( ‫)التخطيط‬
Pengorganisasian (‫)التنظيم‬
Pengarahan (‫)اإلشراف‬
Pengawasan ( ‫ا‬
‫لرقابة‬ )
FUNGSI-
FUNGSI
MANAJE
MEN

10. PERENCANAAN
proses perdana ketika hendak melakukan
pekerjaan baik dalam bentuk pemikiran
maupun kerangka kerja agar tujuan yang
hendak dicapai mendapatkan hasil yang
optimal.
Al Hasyr : 18
ُ‫ظ‬‫ن‬َ‫ت‬ْ‫ل‬ َ‫و‬ َ‫هللا‬ ‫وا‬ُ‫ق‬َّ‫ت‬‫ا‬ ‫وا‬ُ‫ن‬َ‫م‬‫ا‬َ‫ء‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ال‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُّ‫ي‬َ‫اأ‬َ‫ي‬
َ‫و‬ ٍ‫د‬َ‫غ‬ِ‫ل‬ ْ‫ت‬َ‫م‬َّ‫د‬َ‫ق‬‫ا‬َّ‫م‬ ُُ ُ‫س‬ْ‫ف‬َ‫ن‬ ْ‫ر‬
‫وا‬ُ‫ق‬َّ‫ت‬‫ا‬
َ‫ون‬ُ‫ل‬َ‫م‬ْ‫ع‬َ‫ت‬ ‫ا‬َ‫م‬ِ‫ب‬ ُُُ‫ير‬ِ‫ب‬َ‫خ‬ َ‫هللا‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ َ‫هللا‬

11. AGAR PERENCANAAN BERHASIL
 Ketelitian dan kejelasan dalam membentuk tujuan
 Ketepatan waktu dengan tujuan yang hendak dicapai
 Keterkaitan antara fase-fase operasional rencana
dengan penanggung jawab operasional, agar mereka
mengetahui fase-fase tersebut dengan tujuan yang
hendak dicapai
 Perhatian terhadap aspek-aspek amaliah ditinjau dari
sisi penerimaan masyarakat, mempertimbangkan
perencanaa, kesesuaian perencanaan dengan tim
yang bertanggung jawab terhadap operasionalnya
atau dengan mitra kerjanya, kemungkinan-
kemungkinan yang bisa dicapai, dan kesiapan
perencanaan melakukan evaluasi secara terus
menerus dalam merealisasikan tujuan.
 Kemampuan organisatoris penanggung jawab
operasional.

12. UNSUR-UNSUR PERENCANAAN
PENENTUAN PRIORITAS
PENETAPAN TUJUAN
FORMULASI (Merumuskan)
PROSEDUR
PNYERAHAN TANGGUNG JAWAB

13. PENGORGANISASIAN
proses penentuan struktur, aktivitas,
interkasi, koordinasi, desain struktur,
wewenang, tugas secara transparan,
dan jelas. Dalam lembaga pendidikan
Islam, baik yang bersifat individual,
kelompok, maupun kelembagaan.
‫أن‬ ‫عمال‬ ‫أحدكم‬ ‫عمل‬ ‫إذا‬ ‫يحب‬ ‫وتعالى‬ ‫تبارك‬ ‫هللا‬ ‫إن‬
‫يتقنه‬
Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda: sesungguhnya
Allah Yang maha mulia dan Maha TInggi menyukai bila
salahseorang diantara kalian melakukan pekerjaan dengan
professional/itqan (rapi, teratur dan bagus ) HR Baihaqi

14. AGAR PENGORGANISASIAN BERHASIL
SASARAN
VOLUME PEKERJAAN
JENIS PEKERJAAN
ASET YANG DIPERLUKAN UNTUK
KEBERHASILAN ORGANISAI
KONSOLIDASI
PEMBAGIAN PEKERJAAN

15. PENGARAHAN
proses memberikan bimbingan
kepada rekan kerja sehingga mereka
menjadi pegawai yang
berpengetahuan dan akan bekerja
efektif menuju sasaran yang telah
ditetapkan sebelumnya.

16. KOMPONEN PENGARAHAN
PENGARAH
YANG DIBERI PENGARAHAN
ISI PENGARAHAN
METODE PENGARAHAN

17. AGAR PENGARAHAN BERHASIL
SIFAT YANG DIMILIKI PENGARAH
KETELADANAN
KONSISTENSI
KETERBUKAAN
KELEMBUTAN
KEBIJAKAN

18. Yang Menerima Pengarahan
Memiliki etos Kerja yang tinggi
BEKERJA ADALAH IBADAH (Lillah,
Fillah, dan Mardlatillah

19. Isi Pengarahan
Bertahap
Tidak Memberatkan (sesuai kemampuan)

20. metode
Sarana komunikasi
Saluran Komunikasi

21. PENGAWASAN
upaya pengamatan pelaksanaan
kegiatan operasional guna menjamin
bahwa kegiatan tersebut sesuai dengan
rencana yang telah ditetapkan
sebelumnya.

22. Tiga Makna Yang Terkandung dalam Pengawasan
Penjagaan, menjaga potensi, harta,
dan waktu agar tidak mubazir
Pemeliharaan, memelihara agar
tujuan tercapai melalui program2
yang disiapkan, sesuai rencana kerja
yang dicanangkan
Pengawasan, Mengawasi langkah-
langkah operasional

23. Pengawas dalam MPI

24. LOGO