pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
Askeb pp dg anemi
1. 1
TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian Data
1. Pengumpulan data
a. Data subyektif
1) Biodata
Nama : Ny. J Tn. S
Umur : 33 tahun 35 tahun
Agama : Islam Islam
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMA SMA
Pekerjaan : Karyawan Swasta Karyawan Swasta
Penghasilan : Rp. 1.800.000,-/bln Rp. 1.800.000,-/bln
Umur menikah : 31 tahun 33 tahun
Pernikahan ke-/lama : 2/ 2 tahun 2/ 2 tahun
Alamat : Desa Kuwon Kec. Karas Magetan
2) Keluhan utama
Saat MRS : Ibu mengatakan skit kepala, lemas, kesemuatan, mual,
dan sering meriang, sejak 2 minggu yang lalu
mengeluarkan darah matang dari jalan lahir.
Saat pengkajian : Ibu mengatakan saat ini merasa lemas, mual, dan
masih sedikit pusing.
3) Riwayat kesehatan
a) Riwayat kesehatan sekarang
Ibu mengatakan datang ke rumah sakit tanggal 7 Juli 2013 rujukan
dari puskesmas Taji dengan keluhan sakit kepala, lemas, kesemutan,
mual dan sering meriang sejak 2 minggu yang lalu. Sebelumnya
pada pukul 08.00 ibnu mnegeluarkan darah matang dari jalan lahir.
b) Riwayat kesehatan yang lalu
Ibu mengatakan sebelumnya pernah mempunyai penyakit dengan
gejala sesak nafas (asma). Ibu tidak pernah memiliki penyakit
menahun dengan gejala seperti banyak kencing, sering makan dan
minum (DM), sesak napas disertai batuk yang tak sembuh- sembuh
lebih dari 1 bulan (TBC). Penyakit menurun dengan gejala tekanan
darah tinggi (hipertensi), banyak kencing, sering makan dan minum
2. 2
(DM), jantung berdebar-debar, mudah lelah jika beraktifitas
(jantung), jika terluka darah sukar membeku (hemofilia). Penyakit
menular dengan gejala seperti nafsu makan berkurang, berat badan
berkurang drastis, mudah sakit dan lama sembuhnya (AIDS),
keputihan yang berbau, gatal, berwana hijau kekuningan dan nyeri
saat kencing atau keluar nanah (PMS), buang air kecil sakit dan
sering, nyeri perut bagian bawah, terdapat kondiloma akuminata
(gonorea), ada kemerahan pada alat kelamin, tidak sakit, terdapat
kondiloma matalata (sifilis).
c) Riwayat kesehatan keluarga
Ibu mengatakan di dalam keluarga memiliki riwayat gejala penyakit
yang mengarah pada penyakit hipertensi dari ibu, asma dari ibu dan
bapak, selain itu tidak ada yang memiliki riwayat penyakit menurun
seperti penyakit DM, hemofilia, jantung dan yang tinggal serumah
tidak ada yang memiliki penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
PMS, gonorea, sifilis, dan HIV/AIDS.
4) Riwayat kebidanan
a) Haid
Menarch : 14 tahun
Siklus : 28-30 hari
Lama : 7 hari
Konsistensi : Menggumpal pada hari 1 dan 2, selanjutnya
encer.
Keluhan : Nyeri perut dan pinggang sebelum haid.
Keputihan : Ya
Lama : 3 hari
Warna/ bau : Putih/ anyir
b) Kehamilan, persalinan, nifas yang lalu
Ibu mengatkanan pada kehamilan pertama rutin periksa ke bidan,
mendapatkan tablet Fe daan multifitamin, mengalami keluhan mual
muntah saat usia kehamilan 1 sampai 3 bulan. Pada kehamilan ke
dua rutin periksa ke bidan sebanyak 9 kali, sudah mendapatkan
tablet Fe dan multifitamin di minum sampai habis, selama hamil ibu
mengeluh mual dan muntah sampai usia kehamilan 2 bulan.
3. 3
Persalinan pertama normal, cukup bulan, ditolong bidan, tidak ada
komplikasi selama persalian seperti perdarahan, bayi tidak
menangis, dll, sekarang anak berusia 12 tahun jenis kelamin
perempuan, BB lahir: 2800 gram, PB: 49 cm.
Saat nifas pertama normal, asi lancar, tidak ada perdarahan yang
berlebihan.
c) Persalinan sekarang
Ibu mnegatakan melahirkan tanggal 21 Juli 2013, lahir normal,
cukup bulan, ditolong bidan, dilakukan pelebaran jalan lahir
(episiotomi), ibu mengatakan setelah persalinan banyak
mengelurakan darah. Abak hidup jenis kelamin perempuan BB lahir:
3000 gram, PB: 48, bayi segera menangis setelah lahir.
d) Nifas sekarang
Ibu mnegatakan banyak menegluarkan darah, ibu sering mersa lemas
dan mual-mual. ASI ibu keluar setelah 2 hari. Saat makan ibu
merasa tidak ada rasa. Ibu dianjurkan dokter di puskesmas Taji
untuk USG melihat dan memastikan ada atau tidak sisa jaringan
yang masih tertinggal.
e) KB
Ibu mengatakan pernah memakai KB suntik setalah anak pertama
lahir selama 2 tahun dan KB pil selama 1 tahun. Berhenti
menggunkana KB setelah suami pertama meninggal.
Setelah persalinan ini ibu berencana untuk menggunkanan KB suntik
kembali.
5) Pola kebiasaan sehari-hari
a) Nutrisi
Selama di rumah : Makan 4x/ hari, porsi sedang, komposisi nasi,
lauk pauk (tempe, tahu, telur, daging, ayam),
sayur (daun singkong, pepaya, bayam
kangkung, dll), dan buah-buahan (pepaya,
mangga, pisang, dll). Tidak ada pantangan
makanan.
Minum 6-8 gelas/ hari. Air putih, teh, kopi,
susu.
4. 4
Selamam MRS : Makan 3x/ hari, porsi sedang komposisi nasi,
lauk pauk, sayur, buah-buahan dan makanan
selingan (roti, kue, dll).
Minum 4-5 gelas/hari. Air putih, sari kacang
hijau, teh, susu.
b) Eliminasi
Selama di rumah : BAK 5-6 x/hari, warna kuning jernih, bau khas
urine, tidak ada keluhan.
BAB 1x/ hari, warna kuning trengguli,
konsistensi lembek, tidak ada keluhan.
Selama MRS : BAK 3x/ hariwarna kuning pekat, bau kahs urin
dan obat, tidak ada keluhan.
Ibu belum BAB selama di rumah sakit.
c) Istirahat/tidur
Selama di rumah : Tidur malam 8-9 jam/hari, ibu jarang tidur
siang.
Selama MRS : Ibu bisa tidur > 10 jam/hari.
d) Aktifitas
Selama di rumah : Ibu bekerja samapai usia kehamilan 6 bulan
sebagai karyawan pabrik.
Selama MRS : ibu hanya berbaring bersender dan tidur,
berjalan-jlan jika ke kamar mandi.
e) Personal hygiene
Selama di rumah : Ibu mandi 2x/hari, keramas 3 x seminggu,
gosok gigi saat mandi, ganti baju dan pakaian
dalam saat mandi.
Selama MRS : Ibu mandi sibin, ganti baju 1 x sehari dan
pakaian dalam 2 kali sehari atau jika sudah
terasa kotor.
6) Riwayat ketergantungan
Ibu mengatakan tidak memiliki kebiasaan merokok, minum-minuman
keras, dan obat-obatan tertentu. Suami ibu merokok.
7) Psikososial dan spiritual
Ibu dan keluarga selalu berdoa pada Allah swt agar ibu cepat sembuh
dan segera pulang kerumah.
5. 5
8) Latar belakang sosial budaya
Di dalam keluarga ibu masih ada kepercayaan senden saat masa nifas
agar darah putih tidak naik ke otak, tidak ada kebiasaan pantang
makanan saat nifas
b. Data obyektif
1) Pemeriksaan umum
a) Keadaan umum cukup, kesadaran komposmentis
b) TTV
TD = 110/80 mmHg
N = 84x/ menit
RR = 20x/menit
S = 365 oC
2) Pemeriksaan fisik
Kepala : Kulit kepala bersih, tidak ada benjolan abnormal
Rambut : Warna hitam, persebaran merata, tidak mudah rontok
Muka : Simetris, tidak sembab, pucat
Mata : Simetris, kelopak mata tidak odem, konjungtiva
palpebrae pucat, seklera putih, tidak ada gangguan
fungsi.
Hidung : Simetris, tidak ada pernafasan cuping hidung, tidak ada
sekret, tidak ada polip
Telinga : Simetris, tidak ada serumen, fungsi pendengaran baik.
Mulut & gigi : Mulut simetris, pucat, tidak pecah-pecah, tidak ada
stomatitis, ada karies gigi.
Leher : Tidak ada bendungan vena jogularis, tidak ada
pembengkakan kelenjar tyroid dan kelenjar limfe
Dada : Simetris, pernafasan teratur, tidak ada tarikan diding
dada, irama jantung normal. Payudara bersih, simetris,
puting susu menonjol, ASI sudah keluar, tidak ada
benjolan abnormal pada payudara. Pada axila tidak ada
benjolan abnormal.
Abdomen : Tidak ada luka bekas operasi, TFU tidak teraba, tidak
kembung, DDR ½ jari.
Genetalia : Bersih, tidak ada varises, tidak odem, ada luka parut
pada perinium, tidak ada kondiloma akuminata dan
6. 6
kondiloma matalata, keluar cairan berwarna putih, bau
anyir, tidak ada pembengkakan kelenjar bartulini dan
kelenjar skene. Tidak ada hemoroid pada anus.
Ekstermitas
Atas : Simetris, tidak ada poli daktili, sindaktili, dan
anendaktili. Tidak ada kelainan fungsi.
Bawah : Simetris, tidak picak, tidak odem, tidak ada kelainan
fungsi.
3) Pemeriksaan penunjang
a) Pemeriksaan DL (darah lengkap)
Hb (tgl 7-7-2013) = 6,6 gr%
HbsAg
b) USG = Tidak ada jaringan yang tertinggal.
4) Terapi
a) Infus RL 20 tpm
b) Transfusi 2 kolf
c) Paracelamol 3x1
d) Inj Cefotaksim 3x1
e) Inj Metergin 2x1
2. Analisis data
No. Diagnosa masalah Data Dasar
1. P20002 post partum hari ke 18 KU
baik, laktasi normal, involusi
normal, lochea normal, dengan
anemia
DS:
- Ibu mengatakan masih lemes, mual
dan sedikit pusing.
- Ibu mengeluarkan darah matang
dari jalan lahir tanggal 7-7-2013
- Ibu mengatakan telah melahirkan
anak ke 2 tanggal 21-7 – 2013.
- Saat persalinan ibu merasa
mengeluarkan banyak darah
DO:
- KU cukup, kesadaran
komposmentis
- TD = 110/80 mmHg
N = 84x/ menit
7. 7
RR = 20x/menit
S = 365 oC
- Muka pucat, konjungtivapalpebra
pucat
- ASI lancar, TFU tidak teraba,
genetalia mengeluarkan cairan
berwarna putih, bau anyir
- Hb = 6,6 gr %
HbsAg
2. Cemas sehubungan dengan
informasi yang kurang jelas.
DS:
- Ibu mengatakan dianjurkan dokter
di puskesmas Taji untuk USG
melihat dan memastikan ada atau
tidak sisa jaringan yang masih
tertinggal.
- Ibu sering menanyakan kapan
dikuret
DO:
- TD = 110/80 mmHg
N = 84x/ menit
RR = 20x/menit
S = 365 oC
- USG = Tidak ada jaringan yang
tertinggal.
B. Diagnosa Kebidanan
P20002 post partum hari ke 18 laktasi normal, involusi normal, lochea normal dengan
anemia dengan masalah cemas sehubungan dengan informasi yang kurang jelas.
KU cukup. Prognosa cukup.
C. Perencanaan
Tanggal 8 Juli 2013 pukul 11.00 WIB
1. Diagnosa : P20002 post partum hari ke 18 laktasi normal, involusi normal,
lochea normal dengan anemia.
Tujuan : Kondisi ibu membaik
8. 8
Kriteria : - KU baik
- TTV
TD = 100/60 – 140/90 mmHg
N = 68-92 x/menit
RR = 16-24 x/menit
S = 365 – 375 oC
- Hb = 12- 16 gr %
Intervensi:
a. Lakukan pendekatan terapiutik kepada ibu dan keluarga
R/ menanamkan rasa percaya antara pasien denga keluarga.
b. Jelaskan hasil pemeriksaan pada ibu
R/ Ibu mengerti keadaan dirinya dan lebih kooperatif
c. Jelaskan tentang kebutuhan nitrisi untuk ibu.
R/ ibu mendapat pengetahuan baru dan dapat memperbaiki kondisi
tubuhnya.
d. Lakukan observasi TTV dan PPV
R/ menilai kondisi dan perkebnagan pasien.
e. Lakukan kolaborasi dengan dr. Spesialis.
R/ Memberikan penatalaksanaan yang tepat untuk pasien.
2. Masalah : Cemas sehubungan dengan informasi yang kurang jelas.
Tujuan : Cemas berkurang sampai hilang dan ibu mampu beradaptasi
dengan kondisinya.
Kriteria : - Wajah ibu tampak tenang
- Ibu sudah tidak menanyakan hal yang sama diulang-ulang.
- N = 68-92 x/menit
- RR= 16-24 x/menit
Intervensi
a. Bina hubungan saling percaya dengan ibu
R/ ibu tenang dan lebih kooperatif
b. Beri penjelasan tentang keadaan ibu.
R/ dengan mengetahui kondisinya, ibu lebih kooperatif dan dapat
menyesuaikan diri dengan keadaan dirinya.
c. Observasi TTV
R/ Memantau kondisi ibu.
d. Ajarkan ibu teknik relaksasi.
9. 9
R/ mengurangi rasa cemas.
e. Anjurkan ibu untuk lebih mendekatkan diri pada Allah SWT.
R/ Ibu lebih tenang dan memberikan kenyamanan secara psikologis.
D. Pelaksanaan
Tanggal 8 Juli 2013 pukul 11.00 WIB
1. Diagnosis : P20002 post partum hari ke 18 dengan anemia.
Implemenasi:
a. Melakukan pendekatan terapiutik pada ibu dan menanyakan kondisi serta
keluhan yang dirasakan.
b. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa Hbnya rendah, yaitu 6,6 gr
% dan masih kurang dari batasan nilai normal.
c. Menjelaskan kebutuhan nutrisi untuk ibu sehubungan dengan ibu yang
menyusuhi dan kadar Hb ibu yang rendah sehingga membutuhkan asupan
gizi yang adekuat.
d. Mengobservasi keadaan umum ibu, tanda-tanda vital dan penegluaran
pervaginam.
e. Melakukan kolaborasi dengan dr. Spesialis untuk memberikan terapi yang
etpat pada ibu. Yaitu:
1) Infus RL 20 tpm
2) Transfusi 2 kolf
- Sebelum dan sesudah tranfusi beri cairan Infus NaCl grojok.
- Setelah tranfusi kolf ke III dan VII inj Ca glukonas 1 amp/IV
- Setelah tranfusi kolf ke IV dan VIII inj Lasix 1 amp/IV
3) Paracelamol 3x1
4) Inj Cefotaksim 3x1
5) Inj Metergin 2x1
2. Masalah : Cemas sehubungan dengan informasi yang kurang jelas.
Impelmentasi:
a. Menjelaskan hasil USG pada ibu bahwa sudah tidak ada sisa jaringan yang
tertinggal pada kandungan ibu, sehingga tidak perlu dilakukan tindakan
yang lebih lanjut (kuretase) hanya perlu memperbaiki keadaan umum ibu
yang disebabkan karena anemia akibat perdarahan sebelumnya yang
banyak.
10. 10
b. Mengobserfasi tanda-tanda vital ibu.
c. Menganjarkan ibu untuk nafas panjang dan mengalihkan perhatian dengan
berbincang dengan orang lain saat rasa cemas ibu muncl.
d. Menganjurkan ibu untuk senantiasa berdoa pada Allah SWT agar keadaan
ibu segera pulih dan bisa pulang.
E. Evaluasi
Tanggal 8 Juli 2013 pukul 13.00 WIB
Diagnosa : P20002 post partum hari ke 18 dengan anemia dengan masalah cemas
sehubungan dengan informasi yang kurang jelas. KU cukup. Prognosa
cukup.
S : - Ibu mengatakan mengerti dengan penjelasan yang telah diberikan.
- Ibu mengatakan sudah lega dan ingin segera pulang.
O : - KU cukup, kesadaran komposmentis
- Ibu tampak tenang, muka menyeringai
- TD = 110/80 mmHg
N = 84x/ menit
RR = 20x/menit
S = 365 oC
- laktasi lancar, lokea normal
P : - Observasi KU dan TTV
- Kaji PPV
- Observasi pemenuhan nutrisi adekuat
- Kolaborasi dengan dr. Spesialis