Analysis Of E -Government In West Java

P a g e 1 | 55
PENDAHULUAN
E-Government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan
antara Pemerintah dan pihak-pihak lain. Penggunaan teknologi informasi ini kemudian
menghasilkan hubungan bentuk baru, seperti : G2C (Government to Citizen), GSB
(Government to Business Enterprises) dan G2G (Government to Government – inter agency
relationship).
Menurut panduan dari KOMINFO (2003), isi minimal pada setiap situs web pemerintah daerah:
1. Selayan Pandang.
Menjelaskan secara singkat tentang keberadaaan Pemda bersangkutan (sejarah, moto,
lambing dan arti lambing, lokasi dalam bentuk peta, visi dan misi)
2. Pemerintahan Daerah
Menjelaskan struktur organisasi yang ada di Pemda bersangkutan (eksekutif, legislative)
beserta nama, alamat, telepon, email dari pejabat daerah. Jika memungkinkan biodata dari
pimpinan daerah ditampilkan agar masyarakat luas mengetahuinya
3. Geografi
Menjelaskan antara lain keadaan topografi, demografi, cuaca dan iklim, social dan ekonomi,
budaya dari daerah bersangkutan. Semua data dalam bentuk numeric atau statistic harus
mencantumkan nama instansi dari sumber datanya
4. Peta Wilayah dan Sumberdaya
Menyajikan batas administrasi wilayah dalam bentuk peta wilayah (dari Bakosurtanal) dan
juga sumberdaya yang dimiliki oleh daerah bersangkutan dalam bentuk peta sumberdaya
(dikeluarkan oleh instansi pemda yang mempunyai tugas pokok dan fungsi pembuat peta)
yang dapat digunakan untuk keperluan pengguna.

P a g e 2 | 55
5. Peraturan/Kebijakan Daerah
Menjelaskan peraturan daerah (perda) yang telah dikeluarkan oleh pemerintah daerah
bersangkutan. Melalui situs web pemerintah daerah ini semua perda yang dikeluarkan
disosialisasikan kepada masyarakat luas.
6. Buku Tamu
Tempat untuk menerima masukan dari pengguna situs web pemda bersangkutan.
Unit Analisis E-Goverment dan kategorisasi
No Unit Analisis
Bobot
Nilai
Kategori
Bobot
Nilai
Jumlah
Total
% Nilai
Total
1
Informasi Menu Utama
dalam Website
25%
Potensi
daerah
Komoditas
Utama
Kualitas
SDM
40%
30%
30%
100% =NxB
2
Informasi tambahan
dalam fasilitas website
20%
Tahap I
Tahap II
Tahap III
20%
30%
50%
100% =NxB
3
Penyediaan
Hubungan
15%
G2C
G2B
G2G
40%
30%
30%
100% =NxB
4 Aksesibilitas 10%
<10 detik
10-30 detik
>30 detik
100%
70%
50%
100% =NxB
5 Design 10%
Animasi
Grafis
Teks lengkap
30%
30%
40%
100% =NxB
6
Jumlah tingkatan
informasi
20%
1 Tingkat
2 Tingkat
3 Tingkat
4 Tingkat
25%
25%
25%
25%
100% =NxB

P a g e 3 | 55
ANALISIS E-GOVERNMENT DI PROVINSI JAWA BARAT
I. Analisis berdasarkan panduan dari KOMINFO (2003)
Faktor
Daerah
Kabupaten
Sumedang
Kota
Cimahi
Kabupaten
Karawang
Kota
Bekasi
Kabupaten
Kuningan
Selayang Pandang     
Pemerintahan Daerah    
Geografi     
Peta Wilayah dan
Sumberdaya
    
Peraturan/Kebijakan
Daerah
    
Buku Tamu    
II. Analisis E-Goverment dan Kategorisasi
Range Nilai :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat Baik

P a g e 4 | 55
UNIT ANALISIS: INFORMASI MENU UTAMA DALAM WEBSITE
 Potensi Daerah
o Potensi daerah berisi informasi mengenai kondisi kabupaten terkait seperti investasi,
pariwisata dan penjualan hasil alam di kabupaten tersebut.
o Kriteria Penilaian Potensi Daerah :
1. Pertanian
2. Perkebunan
3. Perternakan
4. Perikanan
5. Perdagangan
6. Perindustrian
7. Pertambangan
8. Pariwisata
Range Indikator Keterangan
1 Tidak Memiliki Informasi Potensi Daerah Sangat Kurang
2 Memiliki 1 Informasi Potensi Daerah Kurang
3 Memiliki 2-3 Informasi Potensi Daerah Cukup
4 Memiliki 4-6 Informasi Potensi Daerah Baik
5 Memiliki > 6 Informasi Potensi Daerah Sangat Baik
 Komoditas Utama
o Komoditas utama berisi penjelasan atau informasi mengenai kekayaan alam yang
terkandung di kabupaten terkait yang berfungsi untuk menambah pemasukan daerah.
o Kriteria Penilaian Komoditas Utama:
1. Makanan (Kopi, Gula, Coklat, Beras, Kedelai, Gandum, dan sebagainya).
2. Ternak Hidup & Daging.
3. Bahan Bakar (Bensin, Batu Bara, Diesel, dan sebagainya).
4. Bahan Tambang (Batu, Pasir, Minyak).
5. Logam (Emas, Platinum, Siver, Palladium).

P a g e 5 | 55
6. Logam Industri (Tembaga, Timah, Alumunium, Nikel, Seng, Baja, dan
sebagainya).
1 Tidak Memiliki Infromasi Komoditas Utama Sangat Kurang
2 Memiliki 1 Informasi Komoditas Utama Kurang
3 Memiliki 2-3 Informasi Komoditas Utama Cukup
4 Memiliki 4-5 Informasi Komoditas Utama Baik
5 Memiliki > 5 Informasi Komoditas Utama Sangat Baik
 Kualitas SDM
o Kualitas SDM berisi kualitas masyarakat pada kabupaten terkait dimana latar
pendidikan harus dimiliki setiap masyarakat supaya dalam penempatan karyawan pada
suatu perusahaan lebih mudah dan sesuai dengan jenjang pendidikan yang mereka
dapat.
o Kriteria Penilaian Kualitas SDM:
1. Jumlah Penduduk berdasarkan Tingkat Pendidikan.
2. Jumlah Penduduk berdasarkan Kelompok Umur atau Jenis Kelamin.
3. Jumlah Pencari Kerja berdasarkan Kelompok Umur atau Jenis Kelamin.
4. Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk.
5. Informasi Lowongan Pekerjaan di Kota/ Kabupaten terkait.
1 Tidak memiliki Informasi Kualitas SDM Sangat Kurang
2 Memiliki 1-2 Informasi Kualitas SDM Kurang
3 Memiliki 2-3 Informasi Kualitas SDM Cukup
4 Memiliki 3-4 Informasi Kualitas SDM Baik
5 Memiliki > 4 Informasi Kualitas SDM Sangat Baik

P a g e 6 | 55
UNIT ANALISIS : INFORMASI TAMBAHAN DALAM WEBSITE
 Kategori Tahap I
o Tahap I merupakan informasi tambahan mengenai pendidikan baik informasi
pendidikan maupun informasi pengetahuan secara umum serta informasi pendidikan
yang terdapat pada kabupaten tersebut.
o Kriteria Penilaian Informasi Pendidikan dan Pengetahuan:
1. Jumlah Sekolah berdasarkan Jenjang (TK, SD, SMP, SMA).
2. Jumlah Siswa/Mahasiswa, Guru/Dosen, dan Tenaga Pengajar lainnya.
3. Jumlah Sarana dan Prasarana Pendidikan berdasarkan jenjang (TK, SD, SMP,
SMA) atau Kondisi Ruang (Baik, Rusak Ringan, Rusak Berat)
4. Jumlah Siswa Putus Sekolah berdasarkan Jenjang (SD, SMP, SMA)
5. Informasi Pendidikan (Berita Pendidikan, Informasi Beasiswa, Informasi
Seminar/Workshop, dan sebagainya)
6. Informasi Pengetahuan (Hasil Penelitian, Artikel Pengetahuan, Jurnal Penelitian,
dan sebagainya)
1 Tidak memiliki Informasi Pendidikan/Pengetahuan Sangat Kurang
2 Memiliki 1 Informasi Pendidikan/Pengetahuan Kurang
3 Memiliki 2-3 Informasi Pendidikan/Pengetahuan Cukup
4 Memiliki 4-5 Informasi Pendidikan/Pengetahuan Baik
5 Memiliki > 5 Informasi Pendidikan/Pengetahuan Sangat Baik
 Kategori Tahap II
o Tahap II merupakan informasi tambahan mengenai perniagaan yang terdapat pada
kabupaten tersebut.
o Kriteria Penilaian Informasi Perniagaan:
1. Informasi Pasar (Pasar Tradisional dan Pasar Modern).
2. Informasi Persekutuan Dagang (FIRMA, Koperasi, Perseroan Terbatas, Perseroan
Komanditer)

P a g e 7 | 55
3. Informasi Bank (Jumlah Bank, Jumlah Pinjaman, Jumlah Simpanan, Jumlah
Penggunaan)
4. Informasi Perniagaan (Harga Komoditas, Pelelangan, Penanaman Modal Asing,
Penanaman Modal Dalam Negeri)
5. Berita Perniagaan (Nilai Tukar Rupiah, Valuta Asing, IHSG)
1 Tidak memiliki Informasi Perniagaan Sangat Kurang
2 Memiliki 1 Informasi Perniagaan Kurang
3 Memiliki 2-3 Informasi Perniagaan Cukup
4 Memiliki 4-5 Informasi Perniagaan Baik
5 Memiliki > 5 Informasi Perniagaan Sangat Baik
 Kategori Tahap III
o Tahap III merupakan informasi tambahan baik informasi secara umum diluar dari
kegiatan pemerintahan maupun informasi khusus yang berkaitan dengan kegiatan
pemerintahan kabupaten/kota terkait.
o Kriteria Penilaian Informasi Tahapan III:
1. Transparansi Pengelolaan Anggaran.
2. Layanan Masyarakat (Daftar Telepon & Instansi Pemerintah dan Transportasi).
3. Informasi Peningkatan Infrastruktur (Rencana Pembangunan).
4. Berita Seputar Kabupaten/Kota terkait (Sosial, Budaya, Ekonomi, Politik)
1 Tidak memiliki Informasi Kegiatan Pemerintahan Sangat Kurang
2 Memiliki 1 Informasi Kegiatan Pemerintahan Kurang
3 Memiliki 2 Informasi Kegiatan Pemerintahan Cukup
4 Memiliki 3 Informasi Kegiatan Pemerintahan Baik
5 Memiliki > 3 Informasi Kegiatan Pemerintahan Sangat Baik

P a g e 8 | 55
UNIT ANALISIS : PENYEDIAAN HUBUNGAN
 Kategori G2C (Government to Citizen)
o Pada hubungan G2C, website dari kota/kabupaten terkait melakukan hubungan
langsung ke masyarakat. Contohnya, komunikasi secara online antara user dengan
website kota/kabupaten terkait.
o Kriteria Penilaian Hubungan G2C:
1. Kontak.
2. Buku Tamu.
3. Webmail.
4. Forum.
5. Social media.
1 Tidak memiliki hubungan G2C Sangat Kurang
2 Memiliki 1 hubungan G2C Kurang
3 Memiliki 2 hubungan G2C Cukup
4 Memiliki 3 hubungan G2C Baik
5 Memiliki > 3 hubungan G2C Sangat Baik
 Kategori G2B (Government to Business)
o Pada hubungan G2B, website dari kota/kabupaten terkait melakukan kerjasama antara
beberapa perusahaan untuk menghasilkan suatu keuntungan (bisnis). Contohnya, dalam
bidang pariwisata yang bekerjasama dengan perusahaan lain yang bersangkutan seperti
penginapan dan travel agent.
o Kriteria Peniliaian Hubungan G2B:
1. Kerja sama di bidang Pariwisata.
2. Kerja sama di bidang Perindustrian.
3. Kerja sama di bidang Perdagangan.
4. Kerja sama di bidang Pertanian.
5. Kerja sama di bidang Perkebunan.
6. Kerja sama di bidang Perikanan.

P a g e 9 | 55
7. Kerja sama di bidang Perternakan.
8. Kerja sama di bidang Pertambangan.
9. Kerja sama di bidang Pendidikan.
1 Tidak memiliki informasi hubungan G2B Sangat Kurang
2 Memiliki 1-2 informasi hubungan G2B Kurang
3 Memiliki 3-4 informasi hubungan G2B Cukup
4 Memiliki 5-6 informasi hubungan G2B Baik
5 Memiliki > 6 informasi hubungan G2B Sangat Baik
 Kategori G2G (Government to Government)
o Pada hubungan G2G, website dari kota/kabupaten terkait menjelaskan tentang
kerjasama antara beberapa kota/kabupaten lainnya.
o Kriteria Penilaian Hubungan G2G:
1. Struktur Organisasi.
2. Pemerintahan Daerah Setingkat.
3. Pemerintahan Pusat.
4. Badan atau Lembaga di bawah pemerintahan yang bersangkutan.
1 Tidak memiliki informasi hubungan G2G Sangat Kurang
2 Memiliki 1 informasi hubungan G2G Kurang
3 Memiliki 2 informasi hubungan G2G Cukup
4 Memiliki 3 informasi hubungan G2G Baik
5 Memiliki > 3 informasi hubungan G2G Sangat Baik

P a g e 10 | 55
UNIT ANALISIS : AKSESIBILITAS
 Kategori <10 detik, 10 – 30 detik dan >30 detik
o Aksesibilitas merupakan kecepatan jaringan dalam mengakses setiap menu pada
website kota/kabupaten terkait.
2.5 Aksesbilitas > 30 detik Kurang
3.5 Aksesbilitas 10-30 detik Cukup
5 Aksesbilitas < 10 detik Baik
UNIT ANALISIS : DESIGN
 Kategori Animasi
o Animasi merupakan suatu benda atau gambar yang didesign untuk bergerak.
o Kriteria Penilaian Desain Animasi:
1. Terdapat Animasi pada website bersangkutan.
2. Interaktif dan menarik.
3. Relevan dengan informasi yang bersangkutan.
4. Indah dan rapih pada penempatannya.
1 Tidak terdapat Animasi pada website. Sangat Kurang
2 Terdapat Animasi namun tidak interaktif dan menarik, tidak
relevan, dan penempatannya tidak sesuai (berantakan).
Kurang
3  Terdapat Animasi yang interaktif dan menarik namun,
kurang relevan dan penempatannya tidak sesuai
(berantakan);
 Terdapat Animasi yang relevan dengan informasi, namun
tidak interaktif dan menarik dan penempatannya tidak sesuai
(berantakan);
Cukup

P a g e 11 | 55
 Terdapat Animasi dan penempatannya sesuai (rapih dan
indah), namun tidak interaktif, tidak menarik, dan juga tidak
relevan dengan informasi.
4  Terdapat Animasi yang interaktif dan menarik, relevan
dengan informasi, namun penempatannya kurang sesuai
(indah dan rapih);
 Terdapat Animasi yang interaktif dan menarik,
penempatannya sesuai (indah dan rapih), namun tidak
relevan dengan informasi;
 Terdapat Animasi yang relevan dengan informasi dan
penempatannya sesuai (indah dan rapih), namun tidak
interaktif dan menarik.
Baik
5 Terdapat Animasi yang interaktif dan menarik, relevan dengan
informasi, serta penempatannya yang sesuai (indah dan rapih).
Sangat Baik
 Kategori Grafis
o Grafis merupakan gambar dengan perpaduan warna yang senada.
o Kriteria Penilaian Desain Grafis:
1. Pemilihan warna dan gambar.
2. Gambar yang sesuai dengan website atau informasi yang bersangkutan (relevan)
3. Kombinasi warna dan gambar yang interaktif dan menarik
4. Penempatan atau tata letak grafis yang indah dan rapih

P a g e 12 | 55
1 Pemilihan warna dan gambar yang tidak sesuai, tidak relevan
dengan informasi, tidak terdapat kombinasi antara warna dan
gambar yang interaktif dan menarik, dan penempatannya tidak
sesuai (berantakan).
Sangat Kurang
2 Pemilihan warna dan gambar yang sesuai, namun tidak relevan
dengan informasi, kombinasi warna dan gambar tidak interkatif
dan menarik, dan penempatannya yang tidak sesuai
(berantakan);
Kurang
3  Pemilihan warna dan gambar yang sesuai dan relevan
dengan informasi, namun kombinasi warna dan gambar yang
tidak interaktif dan menarik, dan penempatannya tidak
sesuai (berantakan);
 Pemilihan warna dan gambar yang sesuai dan kombinasi
warna dan gambar, namun tidak relevan dengan informasi
dan penempatannya tidak sesuai (berantakan);
 Pemilihan warna dan gambar yang sesuai dan
penempatannya yang sesuai (indah dan rapih), namun tidak
relevan dengan informasi dan kombinasi warna dan gambar
tidak interaktif dan menarik.
Cukup
4  Pemilihan warna dan gambar yang sesuai, kombinasi
warna dan gambar yang interaktif dan menarik, dan
relevan dengan informasi, namun penempatannya tidak
sesuai (berantakan);
 Pemilihan warna dan gambar yang sesuai, kombinasi
warna dan gambar yang interaktif dan menarik, dan
penempatannya yang sesuai (indah dan rapih), namun
tidak relevan dengan informasi.
Baik

P a g e 13 | 55
 Pemilihan warna dan gambar yang sesuai, relevan
dengan informasi, dan penempatannya yang sesuai
(indah dan rapih), namun kombinasi warna dan gambar
tidak sesuai.
5 Pemilihan warna dan gambar yang sesuai, kombinasi warna dan
gambar yang interaktif dan menarik, relevan dengan informasi,
dan penempatannya yang sesuai (indah dan rapih).
Sangat Baik
 Kategori Teks Lengkap
o Teks lengkap merupakan tulisan yang menjelaskan tentang website terkait secara detail
dan dalam penulisannya menggunakan bahasa yang mudah dimengerti.
o Kriteria Penilaian Desain Teks Lengkap:
1. Bahasa yang jelas (baku, formal, sesuai dengan EYD).
2. Pemilihan kata yang Komunikatif dan mudah dimengerti.
3. Pemilihan font yang sesuai (mudah dibaca dan dimengerti)
4. Ukuran font
2.5  Bahasa yang jelas, namun pemilihan kata, pemilihan font,
dan ukuran font yang tidak sesuai.
Kurang
3.5  Bahasa yang jelas dan pemilihan kata yang komunikatif,
namun pemilihan font dan ukuran font yang tidak sesuai;
 Bahasa yang jelas dan pemilihan font yang sesuai, namun
pemilihan kata dan ukuran font yang tidak sesuai;
 Bahasa yang jelas dan ukuran font yang sesuai, namun
pemilihan kata dan pemilihan font yang tidak sesuai.
Cukup
5 Bahasa yang jelas, pemilihan kata yang komunikatif, pemilihan
font dan ukuran font yang sesuai.
Baik

P a g e 14 | 55
UNIT ANALISIS : JUMLAH TINGKATAN INFORMASI
 Ktaegori 1 Tingkat
o Persiapan, meliputi pembuatan situs informasi dari setiap lembaga, penyiapan SDM,
penyiapan sarana akses yang mudah. Misalnya, warnet dan lain-lain.
o Kriteria Penilaian 1 Tingkat:
1. Pembuatan situs web Pemerintah di setiap lembaga.
2. Penyiapan SDM menuju penerapan e-Government (Pendidikan IT)
3. Penyediaan sarana akses publik (Multipurpose Community Center (MCC), Warung
Internet, WiFi area, dan sebagainya)
4. Sosialisasi keberadaan layanan informasi elektronik.
5. Penyiapan Peraturan (Undang-Undang, Peraturan Daerah, Peraturan Pemerintah,
dan sebagainya)
1 Tidak/belum adanya informasi Tahapan Persiapan Sangat Kurang
2 Memiliki 1 informasi Tahapan Persiapan Kurang
3 Memiliki 2-3 informasi Tahapan Persiapan Cukup
4 Memiliki 4 informasi Tahapan Persiapan Baik
5 Memiliki > 4 informasi Tahapan Persiapan Sangat Baik
 Kategori 2 Tingkat
o Pematangan, yaitu tingkat yang berupa Pembuatan situs web informasi publik yang
bersifat interaktif dan pembuatan antar muka keterhubungan dengan lembaga lain dan
juga menyantumkan poling interaktif sehingga user yang membrowsing website ini bisa
memberikan penilaian dengan adanya transaksi dan interaksi secara online antara suatu
institusi pemerintah dengan masyarakat. Misalnya, masyarakat tidak perlu lagi antri
membayar tagihan listrik, memperpanjang KTP, dan lain-lain.
1. Pembuatan situs informasi layanan publik interaktif (search engine).
2. Pembuatan hubungan dengan situs informasi lembaga lainnya (hyperlink).

P a g e 15 | 55
2.5 Tidak/belum memiliki informasi Tahapan Pematangan Kurang
3.5 Memiliki 1 informasi Tahapan Pematangan Cukup
5 Memiliki > 1 informasi Tahapan Pematangan Baik
o Pemantapan, yaitu adalah tahap yamh memerlukan kerja sama (kolaborasi) secara
online antar beberapa institusi dan masyarakat yang meliputi pembuatan situs transaksi
pelayanan publik dan pembuatan interoperabilitas aplikasi dan data dengan lembaga
lain dengan adanya transaksi layanan publik. Apabila masyarakat sudah bisa mengurus
perpanjangan KTP-nya secara online, selanjutnya mereka tidak perlu lagi melampirkan
KTP-nya untuk mengurus Paspor atau membuat SIM.
1. Penyediaan fasilitas transaksi secara elektronik (fasilitas penyerahan formulir,
fasilitas pembayaran, dan sebagainya).
2. Penyatuan penggunaan aplikasi dan data dengan lembaga lain
(interoperabilitas).
3. Waktu pemrosesan dokumen yang relatif lebih singkat dibanding secara manual,
dan pada akhirnya akan meningkatkan produktifitas dan kualitas layanan.
2.5 Tidak/belum memiliki informasi Tahapan Pemantapan Kurang
3.5 Memiliki 1-2 informasi Tahapan Pemantapan Cukup
5 Memiliki > 2 informasi Tahapan Pemantapan Baik
o Pemanfaatan, yaitu adalah tahap yang sangat kompleks. Bukan hanya memerlukan
kerjasama antar institusi dan masyarakat, tetapi juga menyangkut arsitektur teknis yang
semakin kompleks yang meliputi pembuatan aplikasi untuk pelayanan yang
bersifat G2G (Government to Gevernement – inter agency relationship), G2B
(Government to Business) dan G2C (Government to Citizen) yang terintegrasi.

P a g e 16 | 55
1. Pembuatan berbagai aplikasi untuk pelayanan G2G (Government to Government),
G2B (Government to Bussines) dan G2C (Government to Community) yang
terintegrasi.
2. Pengembangan proses layanan e-Government yang efektif dan efisien.
3. Seseorang bisa mengganti informasi yang menyangkut dirinya hanya dengan satu-
klik, dan pergantian tersebut secara otomatis berlaku untuk setiap institusi
pemerintah yang terkait.
4. Penyempurnaan menuju kualitas layanan terbaik (best practice).
1 Tidak/belum memiliki informasi Tahapan Pemanfaatan Sangat Kurang
2 Memiliki 1 informasi Tahapan Pemanfaatan Kurang
3 Memiliki 2 informasi Tahapan Pemanfaatan Cukup
4 Memiliki 3 informasi Tahapan Pemanfaatan Baik
5 Memiliki > 3 informasi Tahapan Pemanfaatan Sangat Baik

P a g e 17 | 55
ANALISIS E-GOVERNMENT KOTA/KABUPATEN PADA
PROVINSI JAWA BARAT
Gambar 1. Lambang Provinsi Jawa Barat
Analisis kinerja E-Government yang akan dibahas kali ini adalah analisis kota/kabupaten pada
Provinsi Jawa Barat. Adapun kota/kabupaten yang akan dibahas yaitu Kabupaten Sumedang,
Kota Cimahi, Kabupaten Karawang, Kota Bekasi, dan Kabupaten Kuningan.

P a g e 18 | 55
Website Kabupaten Sumedang
Gambar 2. Lambang Kabupaten Sumedang
Faktor
Daerah
Kabupaten
Sumedang
Selayang Pandang 
Pemerintahan Daerah 
Geografi 
Peta Wilayah dan Sumberdaya 
Peraturan/Kebijakan Daerah 
Buku Tamu
Situs Website resmi dari Kabupaten Sumedang adalah http://www.sumedangkab.go.id/. Berikut
ini merupakan hasil analisa dari Website Kabupaten Sumedang menurut panduan dari
KOMINFO (2003):
1. Selayang Pandang
Situs Website resmi Kabupaten Sumedang ini terdapat informasi mengenai sejarah singkat
Kabupaten Sumedang, terdapat lambang daerah beserta arti lambang dari daerah
Kabupaten Sumedang. Selain itu, Website resmi Kabupaten Sumedang ini juga terdapat
visi dan misi yang lengkap seperti visi dan misi jangka menengah daerah, visi dan misi
jangka panjang daerah, dan visi dan misi bupati Sumedang. Namun pada Website
Kabupaten Sumedang ini belum tersedianya moto dan lokasi dalam bentuk peta.

P a g e 19 | 55
Website resmi Kabupaten Sumedang ini terdapat struktur organisasi, namun belum
memiliki penjelasan lengkap mengenai profil pemerintah Eksekutif, Legislatif, serta
pejabat-pejabat daerah Sumedang lainnya seperti: nama, alamat, nomor telepon maupun
email. Pada Website resmi Kabupaten Sumedang ini hanya terdapat profil bupati,
sekretaris daerah, serta nama anggota dewan serta jabatannya saja.
3. Geografi
Dalam Website resmi Kabupaten Sumedang ini berisi informasi letak geografis dan luas
wilayah berdasarkan sumber Sumedang Dalam Angka Tahun 2008, dan topografi
berdasarkan BPS Kabupaten Sumedang Tahun 2008. Pada Website ini juga terdapat
informasi sosial, budaya, dan ekonomi dari daerah Kabupaten Sumedang. Selain itu juga
terdapat informasi mengenai demografi berdasarkan Badan Pusat Statistik Kabupaten
Sumedang Tahun 2013, serta terdapat juga informasi mengenai cuaca dan iklim.
4. Peta Wilayah dan Sumber daya
Website resmi Kabupaten Sumedang ini hanya menyajikan batas administrasi wilayah
dalam bentuk peta saja berdasarkan sumber dari Bappeda Sumedang, namun belum
tersedia sumber daya yang dimiliki Kab. Sumedang yang disajikan dalam bentuk peta.
Website Kabupaten Sumedang ini sudah memiliki informasi tentang penjelasan peraturan
daerah (perda) yang dimiliki Kabupaten Sumedang. Melalui situs Website ini, pemerintah
daerah Kab. Sumedang sudah mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai isi
peraturan daerah (perda) yang telah dikeluarkan oleh pemerintah Kabupaten Sumedang.
6. Buku Tamu
Website resmi Kabupaten Sumedang ini belum memiliki fitur buku tamu yang berfungsi
sebagai tempat untuk memberikan masukan kepada pemda Kabupaten Sumedang.

P a g e 20 | 55
Berikut ini adalah tabel unit analisis e-government dan kategorisasi:
No Unit Analisis
Bobot
Nilai
Kategori
Bobot
Nilai
Nilai
Indikator
Nilai
Nilai
Total
1
Informasi Menu
Utama Dalam Web
Site
25%
Potensi
Daerah
40% 5 40%
22%
Komoditas
Utama
30% 3 18%
Kualitas
SDM
30% 5 30%
2
Informasi Tambahan
dalam fasilitas
Website
20%
Tahap I 20% 4 16%
18%
Tahap II 30% 4 24%
Tahap III 50% 5 50%
3 Penyedia Hubungan 15%
G2C 40% 3 24%
9%
G2B 30% 1 6%
G2G 30% 5 30%
4 Aksesibilitas 10%
<10 Detik
100% 3.50 70% 7%
10-30
Detik
> 30 Detik
5 Design 10%
Animasi 30% 5 30%
10%
Grafis 30% 5 30%
Teks
Lengkap
40% 5 40%
6
Jumlah Tingkatan
Informasi
20%
1 Tingkat 25% 3 15%
12%
2 Tingkat 25% 3.50 17.5%
3 Tingkat 25% 2.50 12.5%
4 Tingkat 25% 3 15%
Total 78%
Rumus dalam mencari nilai :
Rumus dalam mencari nilai total :

P a g e 21 | 55
1. Unit Analisis : Informasi Menu Utama Dalam Website
a. Kategori Potensi daerah
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Informasi mengenai potensi daerah
yang ada pada Website ini sangat baik karena disajikan sangat lengkap. Pada Website
resmi Kabupaten Sumedang ini memiliki informasi mengenai potensi daerah seperti:
bidang pertanian, perkebunan, perternakan, perikanan, perdagangan, perindustrian,
pertambangan, dan juga pariwisata.
b. Kategori Komoditas Utama
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 3. Informasi mengenai komoditas
utama yang ada pada Website ini dapat dikatakan cukup, karena hanya terdapat 3
informasi saja yaitu informasi makanan khas Sumedang, ternak hidup (ikan dan sapi),
serta informasi bahan tambang seperti pasir dan batu.
c. Kategori Kualitas SDM
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Informasi mengenai kualitas SDM
ini sangat baik, karena pada Website ini mencakup semua informasi seperti: jumlah
penduduk berdasarkan tingkat pendidikan, jumlah penduduk berdasarkan kelompok
umur atau jenis kelamin, jumlah pencari kerja berdasarkan kelompok umur atau jenis
kelamin, jumlah laju pertumbuhan penduduk, dan informasi lowongan pekerjaan di
Kabupaten Sumedang.
2. Unit Analisis : Informasi Tambahan Dalam Fasilitas Website
a. Kategori Tahap I
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 4. Informasi mengenai pendidikan
pada Website ini dikatakan baik, karena terdapat 4 informasi yaitu: informasi jumlah
sekolah berdasarkan jenjang (TK, SD, SMP, SMA), informasi jumlah siswa dan guru,
informasi jumlah sarana dan prasarana pendidikan berdasarkan jenjang (TK, SD,
SMP, SMA), informasi jumlah siswa putus sekolah, informasi pendidikan seperti
informasi beasiswa. Informasi pendidikan ini disajikan dalam bentuk atau fasilitas

P a g e 22 | 55
search yang dapat menampilkan informasi berupa artikel atau berita kegiatan yang
dilakukan pemerintah dalam dunia pendidikan.
b. Kategori Tahap II
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 4. Informasi mengenai perniagaan
pada Website ini dikatakan baik, karena terdapat 4 informasi yaitu informasi tentang
pasar, informasi persekutuan dagang seperti koperasi, informasi Bank, dan informasi
perniagaan seperti pelelangan.
c. Kategori Tahap III
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Informasi mengenai kegiatan yang
dilakukan pemerintahan ini sangat baik, karena terdapat informasi transparansi
pengelolaan anggaran, terdapat layanan masyarakat seperti nomor telepon jasa derek
Sumedang, Polres Sumedang, rumah sakit yang dapat membantu masyarakat
Sumedang, serta yang disajikan dalam fasilitas search terdapat berita atau informasi
mengenai rencana pembangunan di Sumedang, serta terdapat informasi berita
pemerintahan.
3. Unit Analisis : Penyediaan Hubungan
a. Kategori G2C (Government to Citizen)
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 2. Untuk dapat saling berkomunikasi
antara pemerintah daerah Kabupaten Sumedang dengan masyarakat, fasilitas dalam
Website ini dikatakan cukup karena terdapat kontak dan webmail, yang dapat
digunakan untuk memberikan kritik serta saran melalui telepon/fax ataupun email.
b. Kategori G2B (Government to Business)
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 1. Informasi mengenai kerjasama
antara pemerintah daerah dengan perusahaan dikatakan sangat kurang, karena pada
Website Kabupaten Sumedang ini tidak ada informasi hubungan antara pemerintah
Kabupaten Sumedang dengan perusahan lain.

P a g e 23 | 55
c. Kategori G2G (Government to Government)
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Informasi kerjasama antara
pemerintah Kab. Sumedang dengan lembaga pemerintah lainnya dikatakan sangat
baik, karena terlihat hubungan antara permerintah dengan pemerintah lainnya pada
struktur organisasinya, adanya hubungan antara pemerintah setingkat seperti (sekda),
adanya hubungan pemerintah Kabupaten Sumedang dengan pemerintah pusat
(Provinsi Jawa Barat), dan hubungan pemerintah Kabupaten Sumedang dengan
lembaga di bawah pemerintahan (Disnakertrans).
4. Unit Analisis : Aksesibilitas
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 3,5 dengan perhitungan. Aksesbilitas
Website ini dapat dikatakan cukup, karena setelah melakukan percobaan menggunakan
http://tools.pingdom.com/fpt/ sebanyak 3 kali percobaan, yang dilakukan untuk
mengakses Website http://www.sumedangkab.go.id/ waktu yang dibutuhkan untuk
mengakses Website ini diantaranya adalah 11.02s, 10.66s, dan 12.64s. Rata-rata waktu
aksesnya adalah 11.02 +10.66 + 12.64 = 34.32 , kemudian dibagi 3 menjadi 11,44. Jadi
aksesbilitas dari Website Kabupaten Sumedang ini adalah 11,44 detik.
5. Unit Analisis : Design
a. Kategori Animasi
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Pada Website resmi Kabupaten
Sumedang ini terdapat animasi yang interaktif dan menarik, relevan dengan informasi,
serta penempatannya yang sesuai (indah dan rapih). Jadi animasi pada Website ini
dapat dikatakan sangat baik.
b. Kategori Grafis
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Grafis pada Website ini sangat baik
karena sesuai dalam pemilihan warna dan gambarnya, relevan, kombinasi warna dan
gambar yang interaktif dan menarik, serta penempatan atau tata letak grafisnya indah
dan rapih.

P a g e 24 | 55
c. Kategori Teks Lengkap
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Pada kategori ini Website
Kabupaten Sumedang dapat dikatakan baik, karena pemilihan bahasa yang digunakan
jelas, pemilihan kata yang komunikatif dan mudah dimengerti, pemilihan font yang
sesuai (mudah dibaca dan dimengerti), dan ukuran font yang sesuai.
6. Unit Analisis : Jumlah Tingkatan Informasi
a. Kategori 1 Tingkat
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 3. Pada kategori ini dapat dikatakan
cukup, karena adanya pembuatan situs web Pemerintah Sumedang ini di setiap
lembaga dan adanya sosialisasi keberadaan layanan informasi elektronik ini.
b. Kategori 2 Tingkat
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 3.5. Pada kategori ini dapat dikatakan
cukup, karena hanya ada 1 tahapan pematangan yaitu pembuatan hubungan dengan
situs lemabaga lainnya.
c. Kategori 3 Tingkat
kurang, karena belum adanya informasi mengenai tahapan pemantapan pada Website
ini.
d. Kategori 4 Tingkat
cukup, karena hanya terdapat 2 pemanfaatan seperti kemudahan dalam penggunaan,
dan penyempurnaan kualitas layanan.

P a g e 25 | 55
Website Kota Cimahi
Gambar 3. Lambang Kota Cimahi
Analisis berdasarkan panduan dari KOMINFO (2003)
Faktor
Daerah
Kota Cimahi
Geografi 
Buku Tamu 
Situs Website resmi dari Kota Cimahi adalah http://www.cimahikota.go.id/. Berikut ini
merupakan hasil analisa dari Website Kota Cimahi menurut panduan dari KOMINFO (2003):
1. Selayang Pandang
Website Kota Cimahi menampilkan Selayang Pandang yang lengkap, yaitu adanya sejarah
kota Cimahi, lambang kota Cimahi dan artinya, lokasi wilayah kota Cimahi dalam bentuk
peta, dan visi misi kota Cimahi.

P a g e 26 | 55
Website Resmi kota Cimahi menampilkan Pemerintahan Daerah yang lengkap, yaitu
adanya struktur organisasi beserta tugas pokok dan fungsi masing-masing dari Dinas dan
Lembaga Teknis yang ada di kota Cimahi, dan juga menampilkan Profil Lengkap
mengenai Walikota dan Wakil Walikota Kota Cimahi.
3. Geografi
Website resmi Kota Cimahi menampilkan informasi letak geografis, luas wilayah, dan
topografi berdasarkan sumber Kota Cimahi Dalam Angka Tahun 2010. Namun, Website
ini tidak menampilkan informasi mengenai cuaca dan iklim kota Cimahi beserta informasi
mengenai sosial dan ekonomi, budaya kota Cimahi.
Website resmi kota Cimahi menampilkan batas administrasi wilayah dalam bentuk peta
wilayah, namun tidak menampilkan informasi dan juga sumberdaya yang dimiliki oleh
daerah bersangkutan dalam bentuk peta sumberdaya.
Website Kota Cimahi ini sudah memiliki informasi yang lengkap mengenai Peraturan
Daerah (Perda) kota Cimahi yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Cimahi dan Peraturan
Walikota (Perwal) yang dikeluarkan oleh Walikota kota Cimahi.
6. Buku Tamu
Website resmi Kota Cimahi ini telah memiliki fitur buku tamu yang berfungsi sebagai
tempat untuk memberikan masukan kepada pemda Kota Cimahi.

P a g e 27 | 55
No Unit Analisis
Bobot
Nilai
Kategori
Bobot
Nilai
Nilai
Indikator
Nilai
Nilai
Total
1
Dalam Web Site
25%
Potensi
Daerah
40% 4 32%
20%
Komoditas
Utama
30% 3 18%
Kualitas
SDM
30% 5 30%
2
Informasi Tambahan
dalam fasilitas Website
20%
Tahap I 20% 5 20%
15%
Tahap II 30% 4 24%
Tahap III 50% 3 30%
G2C 40% 4 32%
10%
G2B 30% 1 6%
G2G 30% 5 30%
4 Aksesibilitas 10%
<10 Detik
100% 3.50 70% 7%
10-30 Detik
> 30 Detik
5 Design 10%
Animasi 30% 5 30%
10%
Grafis 30% 5 30%
Teks
Lengkap
40% 5 40%
6
Jumlah Tingkatan
Informasi
20%
1 Tingkat 25% 5 25%
18%
2 Tingkat 25% 5.00 25%
3 Tingkat 25% 3.50 18%
4 Tingkat 25% 4 20%
Total 80%

P a g e 28 | 55
yang ada pada Website ini dikatakan baik karena disajikan lengkap. Pada Website
resmi Kota Cimahi ini memiliki informasi mengenai potensi daerah di bidang
pertanian, perternakan, perdagangan, dan perindustrian.
utama yang ada pada Website ini dikatakan cukup, karena hanya terdapat 2 informasi
saja yaitu informasi makanan dan ternak hidup (sapi, domba, dan ayam).
ini dikatakan sangat baik, karena pada Website ini mencakup semua informasi seperti:
jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikan, jumlah penduduk berdasarkan
kelompok umur atau jenis kelamin, jumlah pencari kerja berdasarkan kelompok umur
atau jenis kelamin, jumlah laju pertumbuhan penduduk, dan informasi lowongan
pekerjaan di kota Cimahi. (Kota Cimahi Dalam Angka 2010)
a. Kategori Tahap I
pada Website ini dikatakan sangat baik, karena terdapat 5 informasi yaitu: informasi
jumlah sekolah berdasarkan jenjang (TK, SD, SMP, SMA), informasi jumlah siswa
dan guru, informasi jumlah sarana dan prasarana pendidikan berdasarkan jenjang (TK,
SD, SMP, SMA), informasi jumlah siswa putus sekolah, informasi pendidikan seperti
informasi beasiswa. Informasi pendidikan ini, dan informasi pengetahuan. (Kota
Cimahi Dalam Angka 2010)

P a g e 29 | 55
pada Website ini dikatakan baik, karena terdapat 4 informasi yaitu informasi tentang
pasar, informasi Bank, informasi perniagaan, dan berita perniagaan. (Kota Cimahi
Dalam Angka 2010)
dilakukan pemerintahan ini baik, karena terdapat informasi transparansi pengelolaan
anggaran, informasi infrastruktur seperti rumah sakit yang dapat membantu
masyarakat Cimahi, dan berita pemerintahan seperti prestasi dan kegiatan pemda Kota
Cimahi. (Kota Cimahi Dalam Angka 2010)
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 4. Fasilitas Penyediaan Hubungan
G2C dalam Website ini dikatakan baik, karena menampilkan informasi kontak,
tersedianya buku tamu, webmail, dan sosial media (facebook dan twitter) pemda Kota
Cimahi.
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 1 dengan perhitungannya. Informasi
mengenai kerjasama antara pemerintah daerah dengan perusahaan dikatakan sangat
kurang, karena pada Website Kota Cimahi ini tidak/belum ada informasi hubungan
antara pemerintah Kota Cimahi dengan pihak luar dalam dalam urusan bisnis.
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5 dengan perhitungannya. Informasi
kerjasama antara pemerintah Kota Cimahi dengan lembaga pemerintah lainnya
dikatakan sangat baik, karena terlihat hubungan antara permerintah dengan pemerintah

P a g e 30 | 55
lainnya pada struktur organisasinya, adanya hubungan antara pemerintah setingkat
seperti (Sekda), adanya hubungan pemerintah Kota Cimahi dengan pemerintah pusat
(Provinsi Jawa Barat), dan hubungan pemerintah Kota Cimahi dengan lembaga di
bawah pemerintahan (Disnakertrans).
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 3,5. Aksesbilitas Website ini dapat
dikatakan cukup, karena setelah melakukan percobaan menggunakan
mengakses Website http://www.cimahikota.go.id/ dan didapat rata-rata akses waktunya
adalaha 22.19 detik. Jadi aksesbilitas dari Website Kota Cimahi ini adalah 22.19 detik.
a. Kategori Animasi
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Pada Website resmi Kota Cimahi
ini terdapat animasi yang interaktif dan menarik, relevan dengan informasi, serta
penempatannya yang sesuai (indah dan rapih). Jadi animasi pada Website ini dapat
dikatakan sangat baik.
b. Kategori Grafis
dan rapih.
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Pada kategori ini Website Kota
Cimahi dapat dikatakan baik, karena pemilihan bahasa yang digunakan jelas,
pemilihan kata yang komunikatif dan mudah dimengerti, pemilihan font yang sesuai
(mudah dibaca dan dimengerti), dan ukuran font yang sesuai.

P a g e 31 | 55
sangat baik, karena adanya pembuatan situs web Pemerintah Kota Cimahi, penyiapan
SDM (Pendidikan & Pelatihan), penyiapan sarana akses internet (warnet dan WiFi
area), Sosialisasi, dan penyiapan peraturan yang bersangkutan.
cukup, karena ada 2 tahapan pematangan yaitu situs informasi layanan public dan
pembuatan hubungan dengan situs informasi lembaga terkait.
cukup, karena terdapat 2 tahapan pemantapan yaitu fasilitas transaksi elektronik dan
interoperabilitas.
cukup, karena hanya terdapat 3 tahapan pemanfaatan yaitu pengembangan e-
Government secara efisien dan efektif, kemudahan penggunaan, dan penyempurnaan
kualitas layanan (kinerja).

P a g e 32 | 55
Website Kabupaten Karawang
Gambar 4. Lambang Kabupaten Karawang
Faktor
Daerah
Kabupaten
Karawang
Geografi 
Buku Tamu 
Website resmi dari Kabupaten Karawang adalah http://karawangkab.go.id. Berikut ini merupakan
hasil analisa dari Website Kabupaten Karawang menurut panduan dari KOMINFO (2003):
1. Selayang Pandang
Website resmi Kabupaten Karawang pada bagian ini terdapat berbagai informasi
diantaranya yaitu : Sejarah Kabupaten Karawang, Nama-nama Bupati Kabupaten
Karawang, Arti Lambang Daerah, Gambaran umum, Visi Misi, Peta Daerah, Biodata
Bupati dan Wakil Bupati, dimana informasi ini bisa didapat baik dari Website maupun dari
dokumen yang terlampir.

P a g e 33 | 55
Informasi mengenai Pemerintahan Daerah terdapat pada dokumen terlampir dimana isinya
sudah terdapat struktur organisasi, namun belum memiliki penjelasan lengkap mengenai
profil pemerintah Eksekutif, Legislatif, serta pejabat-pejabat daerah Karawang lainnya
seperti: nama, alamat, nomor telepon maupun email. Pada Website resmi Kabupaten
Karawang ini hanya terdapat profil bupati, dan wakil bupati saja.
3. Geografi
Website resmi Kabupaten Karawang sudah berisi informasi tentang letak geografis dan luas
wilayah berdasarkan sumber Booklet Karawang 2012 tertulis secara singkat dan detail
informasi berdasarkan sumber Karawang Dalam Angka Tahun 2013. Pada Website ini juga
terdapat informasi sosial, budaya, pendidikan, ekonomi, dan tempat wisata dari daerah
Kabupaten Karawang. Mengenai Geografi pada dokumen terseut juga terdapat informasi
mengenai kondisi jalan, cuaca dan iklim.
Website resmi Kabupaten Karawang ini sudah terdapat peta wilayah, informasi mengenai
sumberdaya juga sudah lengkap dan detail yang terdaat pada dokumen terlampir. Namun
Website ini belum ada pengabungan peta wilayah dengan sumber daya, seperti peta
penghasil bahan tambang, bahan pangan, makanan, kerajinan, dan sebagainya.
Website Kabupaten Karawang ini sudah memiliki informasi tentang penjelasan peraturan
daerah (perda) terbaru yang dimiliki Kabupaten Karawang. Melalui situs Website ini,
pemerintah daerah Kab. Karawang sudah mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai
isi peraturan daerah (perda) terbaru yang telah dikeluarkan oleh pemerintah Kabupaten
Karawang.
6. Buku Tamu
Website resmi Kabupaten Karawang ini sudah memiliki fitur buku tamu yang berfungsi
sebagai tempat untuk memberikan masukan baik berupa kritik maupun saran kepada
pemda Kabupaten Karawang.

P a g e 34 | 55
No Unit Analisis
Bobot
Nilai
Kategori
Bobot
Nilai
Nilai
Indikator
Nilai
Nilai
Total
1
Dalam Web Site
25%
Potensi
Daerah
40% 5 40%
22%
Komoditas
Utama
30% 3 18%
Kualitas
SDM
30% 5 30%
2
Informasi Tambahan
dalam Fasilitas WebSite
20%
Tahap I 20% 5 20%
19%
Tahap II 30% 4 24%
Tahap III 50% 5 50%
G2C 40% 4 32%
9%
G2B 30% 1 6%
G2G 30% 4 24%
4 Aksesibilitas 10%
<10 Detik
100% 2.50 50% 5%
10-30 Detik
> 30 Detik
5 Design 10%
Animasi 30% 5 30%
10%
Grafis 30% 5 30%
Teks
Lengkap
40% 5 40%
6
Jumlah Tingkatan
Informasi
20%
1 Tingkat 25% 4 20%
14%
2 Tingkat 25% 3.50 17.5%
3 Tingkat 25% 2.50 12.5%
4 Tingkat 25% 4 20%
Total 79%

P a g e 35 | 55
yang ada pada Website ini sangat baik karena disajikan sangat lengkap. Pada Website
resmi Kabupaten Karawang ini memiliki informasi mengenai potensi daerah seperti:
bidang pertanian, perkebunan, perikanan, perdagangan, perindustrian, pertambangan,
dan juga pariwisata.
utama yang ada pada Website ini dapat dikatakan cukup, karena hanya terdapat 3
informasi saja yaitu informasi makanan khas Karawang, ternak hidup (ikan dan sapi),
serta informasi bahan tambang seperti pasir dan batu.
ini sangat baik, karena pada Website ini mencakup semua informasi seperti: jumlah
Kabupaten Karawang.
a. Kategori Tahap I
pada Website ini dikatakan sangat baik, karena menampilkan seluruh informasi yaitu:
informasi jumlah sekolah berdasarkan jenjang (TK, SD, SMP, SMA), informasi
jumlah siswa dan guru, informasi jumlah sarana dan prasarana pendidikan
berdasarkan jenjang (TK, SD, SMP, SMA), informasi jumlah siswa putus sekolah,
informasi pendidikan, dan informasi pengetahuan.

P a g e 36 | 55
pada Website ini baik, karena terdapat 5 informasi yaitu informasi tentang pasar,
informasi persekutuan dagang seperti koperasi, informasi Bank, informasi perniagaan,
dan berita perniagaan.
pengelolaan anggaran, terdapat layanan masyarakat seperti nomor telepon jasa derek
Karawang, Polres Karawang, rumah sakit yang dapat membantu masyarakat
Karawang, serta yang disajikan dalam fasilitas search terdapat berita atau informasi
mengenai rencana pembangunan di Karawang, serta terdapat informasi berita
pemerintahan.
antara pemerintah daerah Kabupaten Karawang dengan masyarakat, fasilitas dalam
Website ini dikatakan cukup karena terdapat kontak dan webmail, yang dapat
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 1. Informasi mengenai kerjasama
Website Kabupaten Karawang ini tidak ada informasi hubungan antara pemerintah
Kabupaten Karawang dengan perusahan lain.

P a g e 37 | 55
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 4. Informasi kerjasama antara
pemerintah Kab. Karawang dengan lembaga pemerintah lainnya dikatakan baik,
karena terlihat hubungan antara permerintah dengan pemerintah lain, yaitu adanya
hubungan antara pemerintah setingkat seperti (sekda), adanya hubungan pemerintah
Kabupaten Karawang dengan pemerintah pusat (Provinsi Jawa Barat), dan hubungan
pemerintah Kabupaten Karawang dengan lembaga di bawah pemerintahan
(Disnakertrans).
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 2.5. Aksesbilitas Website ini dapat
dikatakan kurang, karena setelah melakukan percobaan menggunakan
mengakses Website http://www.Karawangkab.go.id/ waktu yang dibutuhkan untuk
mengakses Website ini diantaranya adalah 38.64s, 54.54s, dan 44.91s. Rata-rata waktu
aksesnya adalah 38.64+54.54+44.91 = 136.09 , kemudian dibagi 3 menjadi 45.36. Jadi
aksesbilitas dari Website Kabupaten Karawang ini adalah 45.36 detik.
a. Kategori Animasi
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Pada Website resmi Kabupaten
Karawang ini terdapat animasi yang interaktif dan menarik, relevan dengan informasi,
serta penempatannya yang sesuai (indah dan rapih). Jadi animasi pada Website ini
dapat dikatakan sangat baik.
b. Kategori Grafis
dan rapih.

P a g e 38 | 55
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Pada kategori ini Website
Kabupaten Karawang dapat dikatakan baik, karena pemilihan bahasa yang digunakan
baik, karena terdapat 4 tahapan persiapan, yaitu penyiapan SDM, penyiapan sarana
akses, sosialisasi, dan penyiapan peraturan.
cukup, karena hanya ada 1 tahapan pematangan yaitu pembuatan situs informasi
layanan public.
kurang, karena tidak/belum adanya informasi mengenai tahapan pemantapan pada
Website ini.
cukup, karena hanya terdapat 2 tahapan pemanfaatan seperti kemudahan dalam
penggunaan, dan penyempurnaan kualitas layanan.

P a g e 39 | 55
Website Kota Bekasi
Gambar 5. Lambang Kota Bekasi
Faktor
Daerah
Kota Bekasi
Geografi 
Buku Tamu 
Situs website resmi dari Kota Bekasi adalah http://bekasikota.go.id/. Berikut ini merupakan
hasil analisa dari website Kota Bekasi menurut panduan dari KOMINFO (2003):
1. Selayang Pandang
Website Kota Bekasi memiliki penjelasan mengenai sejarah singkat terbentuknya kota
tersebut. Terlihat pada website tersebut begitu lengkap mengenai informasi sejarah Kota
Bekasi dengan adanya pengarsipan dengan e book yang dapat di unduh yang terlihat pada
menu beranda yang terletak di sebelah kiri bawah tampilan beranda.Dan website tersebut
juga telah mencantumkan Visi & Misi dan peta administratif yang dapat di download
dalam bentuk pdf sehingga pengunjung dapat mengetahui letak posisi Kota Bekasi
tersebut dengan jelas dan rinci setiap batas-batas daerah nya.

P a g e 40 | 55
Website ini telah memiliki penjelasan yang jelas mengenai struktur organisasi yang ada
pada Kota Bekasi mulai dari Pemerintah Kota Bekasi, Sekretariat Daerah, Sekretariat
DPRD, Lembaga Teknis Daerah, Dinas Daerah,Lembaga Lain, hingga Kecamatan
Kelurahan. Pemerintah eksekutif dan yudikatif yang meliputi walikota dan wakil walikota
selaku pimpinan daerah Kota Bekasi, STAF AHLI, SEKRETARIAT DAERAH, DPRD,
INSPEK- TORAT dan Staff-staff lain tersusun rapi di dalam suatu bagan yang dapat di
download pada lampiran PEMERINTAH KOTA BEKASI. Profil dari pemerintah
eksekutif tidak menginformasikan nama dan alamat.Hanya ada sejarah pejabat kepala
pemerintahan sampai tahun 2005.
3. Geografi
Dalam website resmi Kota Bekasi ini juga berisi Luas Wilayah, Letak Geografis Kota
Bekasi, dan juga terdapat topografi yang menjelaskan keadaaan alam Kota Bekasi dengan
jelas mulai dari luas wilayah nya, batas-batas wilayahnya, kemiringan dan juga ketinggian
tanah kota Bekasi.Selain itu juga di berikan penjelasan tentang Geologi, Jenis tanah,
Hidrologi dan Klimatologi.
Website resmi Kota Bekasi ini menyajikan Peta Administrasi Wilayah Kota Bekasi dalam
bentuk pdf yang dijelaskan batas-batas provinsi, batas kota, batas kecamatan, batas
kelurahan, Batas Sungai, dan lain-lain. Tersedia juga rencana tata ruang wilayah Kota
Bekasi dari tahun 2008 sampai 2028 yang telah diatur oleh Perda Kota Bekasi tahun 2008
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bekasi Tahun 2008 – 2028.
Website Kota Bekasi ini sudah memiliki informasi tentang penjelasan peraturan daerah
(perda) yang dimiliki Kota Bekasi yang terdapat pada menu produk daerah. Di menu ini
terdapat 2 sub menu yaitu Peraturan Daerah dan juga Peraturan Pemerintah.Di dalam sub
menu Peraturan Daerah terdapat peraturan daerah dari tahun 1998 sampai dengan 2014.Di

P a g e 41 | 55
dalam sub menu Peraturan Walikota terdapat Peraturan Walikota dari tahun 2010 sampai
dengan tahun 2014.Melalui situs website ini, pemerintah daerah Kota Bekasi sudah
mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai isi peraturan daerah (perda) yang telah
dikeluarkan oleh pemerintah Kota Bekasi
6. Buku Tamu
Website resmi Kota Bekasi telah terdapat fitur buku tamu yang berfungsi sebagai tempat
untuk memberikan masukan kepada pemda Kota Bekasi sehingga website nya lebih
interaktif dan bisa lebih memahami permasalahan masyarakat Bekasi.

P a g e 42 | 55
No Unit Analisis
Bobot
Nilai
Kategori
Bobot
Nilai
Nilai
Indikator
Nilai
Nilai
Total
1
Dalam Web Site
25%
Potensi
Daerah
40% 5 40%
19%
Komoditas
Utama
30% 1 6%
Kualitas
SDM
30% 5 30%
2
Informasi Tambahan
dalam fasilitas WebSite
20%
Tahap I 20% 4 16%
17%
Tahap II 30% 3 18%
Tahap III 50% 5 50%
G2C 40% 5 40%
11%
G2B 30% 1 6%
G2G 30% 5 30%
4 Aksesibilitas 10%
<10 Detik
100% 5.00 100% 10%
10-30
Detik
> 30 Detik
5 Design 10%
Animasi 30% 3 18%
5%
Grafis 30% 1 6%
Teks
Lengkap
40% 3 24%
6
Jumlah Tingkatan
Informasi
20%
1 Tingkat 25% 3 15%
12%
2 Tingkat 25% 3.50 17.5%
3 Tingkat 25% 2.50 12.5%
4 Tingkat 25% 3 13%
Total 74%

P a g e 43 | 55
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 5. Informasi mengenai potensi daerah
yang ada pada website ini sangat baik karena disajikan sangat lengkap. Pada website
resmi Kota Bekasi ini memiliki informasi mengenai potensi daerah seperti: bidang
pertanian, perkebunan, perternakan, perikanan, perdagangan, perindustrian, dan juga
pariwisata.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 1. Informasi mengenai komoditas
utama yang ada pada website ini mendapatkan kategori kurang, karena hanya terdapat
3 informasi saja yaitu informasi makanan khas Bekasi dan indikator lain tidak ada
informasi nya.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 5. Informasi mengenai kualitas SDM
ini sangat baik, karena pada website ini mencakup semua informasi seperti: jumlah
Kota Bekasi.
a. Kategori Tahap I
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 4. Informasi mengenai pendidikan
pada website ini dikatakan baik, karena terdapat 4 informasi yaitu: informasi jumlah
sekolah berdasarkan jenjang (TK, SD, SMP, SMA), informasi jumlah siswa dan guru,
informasi jumlah sarana dan prasarana pendidikan berdasarkan jenjang (TK, SD,
SMP, SMA), informasi jumlah siswa putus sekolah, informasi pendidikan seperti
informasi beasiswa. Informasi pendidikan ini disajikan dalam bentuk atau fasilitas

P a g e 44 | 55
search yang dapat menampilkan informasi berupa artikel atau berita kegiatan yang
dilakukan pemerintah dalam dunia pendidikan.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 3. Informasi mengenai perniagaan
pada website ini cukup lengkap, karena terdapat 3 informasi yaitu informasi
persekutuan dagang,informasi Bank, informasi perniagaan.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 5. Informasi mengenai kegiatan yang
pengelolaan anggaran, terdapat layanan masyarakat seperti nomor telepon call center
Kota Bekasi, Polres Kota Bekasi, rumah sakit yang dapat membantu masyarakat
Bekasi, serta yang disajikan dalam fasilitas menu info dan terdapat dalam sub menu
rencana pembangunan terdapat berita atau informasi mengenai rencana pembangunan
di Bekasi, serta terdapat informasi berita pemerintahan.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 5. Untuk dapat saling berkomunikasi
antara pemerintah daerah Kota Bekasi dengan masyarakat, fasilitas dalam website ini
dikatakan sangat baik karena terdapat kontak dan webmail, buku tamu, Forum, Media
Sosial yang dapat digunakan untuk memberikan kritik serta saran sehingga masyarakat
dapat menyampaikan aspirasinya.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 1. Informasi mengenai kerjasama
website Kota Bekasi ini tidak ada informasi hubungan antara pemerintah Kota Bekasi
dengan perusahan lain.

P a g e 45 | 55
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 5. Informasi kerjasama antara
pemerintah Kota Bekasi dengan lembaga pemerintah lainnya dikatakan sangat baik,
karena terlihat hubungan antara permerintah dengan pemerintah lainnya pada struktur
organisasinya, adanya hubungan antara pemerintah setingkat seperti (sekda), adanya
hubungan pemerintah Kota Bekasi dengan pemerintah pusat (Provinsi Jawa Barat),
dan hubungan pemerintah Kota Bekasi dengan lembaga di bawah pemerintahan
(Disnakertrans), dan ada juga dengan Kominfo.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 5. Aksesbilitas website ini dapat dikatakan
baik, karena setelah melakukan percobaan menggunakan http://tools.pingdom.com/fpt/
sebanyak 3 kali percobaan, yang dilakukan untuk mengakses website
http://www.bekasikota.go.id/ dan didapat rata-rata 9.31 detik
a. Kategori Animasi
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 3. Pada website resmi Kota Bekasi ini
terdapat animasi dan relevan dengan informasi, namun penempatannya yang tidak
sesuai (indah dan rapih). Jadi animasi pada website ini dapat dikatakan kurang.
b. Kategori Grafis
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 2. Grafis pada website ini dikatakan
kurang karena kurang sesuai dalam pemilihan warna dan gambarnya tetapi masih
relevan, kombinasi warna dan gambar yang kurang menarik, serta penempatan atau
tata letak grafisnya kurang indah dan rapih disebabkan tamplate nya ada gambar yang
terpotong.

P a g e 46 | 55
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 3.5. Pada kategori ini website Kota
Bekasi dapat dikatakan cukup, karena pemilihan bahasa yang digunakan jelas dan
ukuran font yang sesuai.Namun, pemilihan kata yang tidak komunikatif dan susah
untuk dimengerti, pemilihan font juga yang kurang sesuai (mudah dibaca dan
dimengerti),
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 3. Pada kategori ini dapat dikatakan
cukup, karena adanya pembuatan situs web Pemerintah Kota Bekasi ini di setiap
lembaga, dan adanya sosialisasi keberadaan layanan informasi elektronik ini.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 3.5. Pada kategori ini dapat dikatakan
cukup, karena terdapat 2 tahapan pematangan yaitu pembuatan hubungan dengan situs
lemabaga lainnya dan Pembuatan situs informasi layanan publik.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 2.5. Pada kategori ini dapat dikatakan
kurang, karena tidak adanya informasi mengenai tahapan pemantapan pada website
ini.
Nilai indikator website pada kategori ini adalah 3. Pada kategori ini dapat dikatakan
cukup, karena hanya terdapat 2 pemanfaatan seperti kemudahan dalam penggunaan,
dan penyempurnaan kualitas layanan.

P a g e 47 | 55
Website Kabupaten Kuningan
Gambar 6. Lambang Kabupaten Kuningan
Faktor
Daerah
Kabupaten
Kuningan
Geografi 
Buku Tamu 
Website resmi dari Kabupaten Kuningan adalah http://kuningankab.go.id. Berikut ini
merupakan hasil analisa dari Website Kabupaten Kuningan menurut panduan dari KOMINFO
(2003):
1. Selayan Pandang
Website Kabupaten Kuningan menampilkan informasi sejarah Kuningan, lambang daerah,
visi dan misi, sasanti daerah, dan moto juang daerah.

P a g e 48 | 55
2. Pemerintah Daerah
Website Kabupaten Kuningan menampilkan informasi Pemerintahan diantaranya
Pemerintah eksekutif meliputi Bupati Kuningan, Wakil Bupati Kuningan, Sekertariat
Daerah, Staf Ahli Bupati, Inspektorat, sedangkan badan pemerintahan legislatif meliputi
Sekretariat DPRD, Pemimpin DPRD, Fraksi-fraksi, Komisi DPRD, Badan Anggaran,
Badan Kehormatan, Badan Legislasi, Badan Masyarakat. Pada profil Sekretariat DPRD
melampirkan informasi mengenai NIP, Pangkat, Alamat, Telp/Fax, e-mail dan website.
3. Geografi
Website Kabupaten Kuningan telah menjelaskan letak dan geografis dari Kabupaten
Kuningan. Selain itu juga menampilkan informasi prakiraan cuaca Kabupaten Kuningan
secara realtime yang dilengkapi dengan suhu, kelembapan, kecepatan angin dan arah
angin.
4. Peta Wilayah dan Sumberdaya
Website Kabupaten kuningan telah menjelaskan informasi Peta Wilayah dan Sumberdaya
yang terdapat di Kabupaten Kuningan.
5. Peraturan dan Kebijakan Daerah
Website Kabupaten Kuningan telah menjelaskan peraturan dan kebijakan yang terdapat
pada Kabupaten Kuningan seperti Peraturan daerah (Perda).
6. Buku Tamu
Website Kabupaten Kuningan telah menyediakan fasilitas Buku Tamu yang dapat
digunakan sebagai sarana menyampaikan pendapat (kritik dan saran).

P a g e 49 | 55
Berikut ini ada table unit analisis E-Government dan kategorisasi :
No Unit Analisis
Bobot
Nilai
Kategori
Bobot
Nilai
Nilai
Indikator
Nilai
Nilai
Total
1
Dalam Web Site
25%
Potensi
Daerah
40% 5 40%
22%
Komoditas
Utama
30% 3 18%
Kualitas
SDM
30% 5 30%
2
Informasi Tambahan
dalam fasilitas WebSite
20%
Tahap I 20% 4 16%
17%
Tahap II 30% 3 18%
Tahap III 50% 5 50%
G2C 40% 4 32%
14%
G2B 30% 5 30%
G2G 30% 5 30%
4 Aksesibilitas 10%
<10 Detik
100% 3.50 70% 7%
10-30 Detik
> 30 Detik
5 Design 10%
Animasi 30% 5 30%
10%
Grafis 30% 5 30%
Teks
Lengkap
40% 5 40%
6
Jumlah Tingkatan
Informasi
20%
1 Tingkat 25% 4 20%
15%
2 Tingkat 25% 5.00 25%
3 Tingkat 25% 2.50 13%
4 Tingkat 25% 3 15%
Total 84%

P a g e 50 | 55
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5 karena informasi mengenai potensi
daerah yang ada pada Website ini sangat baik yang disajikan sangat lengkap. Pada
Website resmi Kabupaten Kuningan ini memiliki informasi mengenai potensi daerah
seperti: bidang pertanian, perkebunan, perternakan, perikanan, perdagangan,
perindustrian, dan juga pariwisata.
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 3 karena informasi mengenai
komoditas utama yang ada pada Website ini dapat dikatakan cukup. Pada Website ini
hanya terdapat 2 informasi yaitu informasi makanan khas Kuningan, dan ternak hidup.
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5, berdasarkan nilai indikator Website
ini dapat dikategorikan ke dalam informasi mengenai kualitas SDM sangat baik. Pada
Website ini mencakup semua informasi seperti: jumlah penduduk berdasarkan tingkat
pendidikan, jumlah penduduk berdasarkan kelompok umur atau jenis kelamin, jumlah
pencari kerja berdasarkan kelompok umur atau jenis kelamin, jumlah laju
pertumbuhan penduduk, dan informasi lowongan pekerjaan di Kabupaten Kuningan.
a. Kategori Tahap I
pendidikan pada Website ini dikatakan baik. Terdapat 5 informasi dalam Website ini
yaitu: informasi jumlah sekolah berdasarkan jenjang (TK, SD, SMP, SMA), informasi
jumlah siswa dan guru, informasi jumlah sarana dan prasarana pendidikan
berdasarkan jenjang (TK, SD, SMP, SMA), informasi pendidikan seperti informasi
beasiswa, informasi pengetahuan.

P a g e 51 | 55
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 3 karena informasi mengenai kategori
tahap III pada Website ini dapat dikatakan cukup, 3 informasi tersebut yaitu informasi
tentang pasar, informasi bank, dan informasi perniagaan seperti pelelangan.
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5 karena informasi mengenai kegiatan
yang dilakukan pemerintahan ini sangat baik. Adapun kriteria yang terdapat pada
kategori ini yaitu informasi transparansi pengelolaan anggaran, terdapat layanan
masyarakat seperti Polres Kabupaten Kuningan, Puskesmas dan Rumah Sakit yang
dapat membantu masyarakat Kuningan, serta yang disajikan dalam fasilitas search
terdapat berita atau informasi mengenai rencana pembangunan di Kabupaten
Kuningan, serta terdapat informasi berita pemerintahan.
antara pemerintah daerah Kabupaten Kuningan dengan masyarakat, fasilitas dalam
Website ini dikatakan baik karena terdapat kontak, buku tamu dan webmail, yang dapat
kerjasama antara pemerintah daerah dengan perusahaan dikatakan sangat baik.
Berdasarkan pada kriteria G2B dalam Website Kabupaten Kuningan ini terdapat
adanya informasi hubungan antara pemerintah Kabupaten Kuningan dengan
perusahan lain. Adapun kriteria G2B tersebut yaitu bidang pariwisata, bidang
perindustrian, bidang perdagangan, bidang pertanian, bidang perkebunan, bidang
perikanan, bidang peternakan, dan bidang pendidikan.

P a g e 52 | 55
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5 karena informasi kerjasama antara
pemerintah Kabupaten Kuningan dengan lembaga pemerintah lainnya dikatakan
sangat baik, hal tersebut dapat dilihat dari hubungan antara permerintah dengan
pemerintah lainnya pada struktur organisasinya, adanya hubungan antara pemerintah
setingkat seperti (sekda), adanya hubungan pemerintah Kabupaten Kuningan dengan
pemerintah pusat (Provinsi Jawa Barat), dan hubungan pemerintah Kabupaten
Kuningan dengan lembaga di bawah pemerintahan.
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 3,5. Aksesbilitas website ini dapat
dikatakan cukup, karena setelah melakukan percobaan menggunakan
http://tools.pingdom.com sebanyak tiga kali percobaan, yang dilakukan untuk mengakses
Website http://www.kuningankab.go.id waktu yang dibutuhkan untuk mengakses website
ini diantaranya adalah 28.24s, 13.56s, dan 20.61s. Rata-rata waktu aksesnya adalah 28.24
+13.56 + 20.61 = 62.41 , kemudian dibagi 3 menjadi 20.80. Jadi aksesbilitas dari Website
Kabupaten Kuningan ini adalah 20.80s.
a. Kategori Animasi
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Pada Website Kabupaten Kuningan
ini terdapat animasi yang interaktif dan menarik, relevan dengan informasi, serta
penempatannya yang sesuai (indah dan rapih). Jadi animasi pada Website ini dapat
dikatakan sangat baik.

P a g e 53 | 55
b. Kategori Grafis
dan rapih.
Nilai indikator Website pada kategori ini adalah 5. Pada kategori ini website
Kabupaten Kuningan dapat dikatakan baik, karena pemilihan bahasa yang digunakan
baik, karena adanya kriteria seperti penyiapan SDM, penyiapan sarana akses,
sosialisasi dan penyiapan peraturan pada pembuatan situs Website Pemerintah
Kabupaten Kuningan.
baik, karena terdapat pembuatan situs informasi layanan publik dan pembuatan
hubungan dengan situs informasi lembaga terkait.
kurang, karena belum adanya informasi mengenai tahapan pemantapan pada Website
ini.

P a g e 54 | 55
cukup, karena hanya terdapat 2 pemanfaatan seperti pengembangan E-Government
(Efektif & Efisien) dan kemudahan dalam penggunaan.

P a g e 55 | 55
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil analisis e-government dari 5 kota/kabupaten, yaitu Kabupaten Sumedang,
Kota Cimahi, Kabupaten Karawang, Kota Bekasi, dan Kabupaten Kuningan, didapatkan bahwa
Kabupaten Kuningan meraih nilai tertinggi dengan Nilai Total mencapai 85%. Keunggulan
Kabupaten Kuningan ini terdapat pada Unit Analisis: Penyedia Hubungan tepatnya pada
kategori hubungan G2B (Government to Business). Pada unit analisis tersebut Kabupaten
Kuningan meraih nilai total 14%, jika dibandingkan dengan keempat competitor lainnya yang
rata-rata hanya meraih nilai total 9%.
Sedangkan, nilai total terendah diraih oleh Kota Bekasi dengan Nilai Total 74%. Kota Bekasi
hanya mencapai nilai terbaik pada Unit Analisis: Aksesbilitas dengan meraih nilai sempurna
yaitu 10%, namun pada Nilai Total keempat Analisis lainnya kota Bekasi hanya meraih nilai
rata-rata yang sama dengan keempat competitor lainnya.
INFORMASI
UTAMA
INFORMASI
TAMBAHAN
PENYEDIA
HUBUNGAN
AKSESBILITAS DESIGN
TINGKATAN
INFORMASI
Bekasi 19 17 11 10 5 12
Karawang 22 19 9 5 10 14
Cimahi 20 15 10 7 10 18
Kuningan 22 17 14 7 10 15
Sumedang 22 18 9 7 10 12
19
17
11
10
5
12
22
19
9
5
10
14
20
15
10
7
10
18
22
17
14
7
10
15
22
18
9
7
10
12
0
5
10
15
20
25
GRAFIK ANALISIS
Bekasi Karawang Cimahi Kuningan Sumedang

Analysis Of E -Government In West Java

Recommended

Recommended

More Related Content

Similar to Analysis Of E -Government In West Java

Similar to Analysis Of E -Government In West Java (20)

More from Hannah Baker

More from Hannah Baker (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (20)

Analysis Of E -Government In West Java