Teks tersebut menjelaskan tentang struktur tanah dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Struktur tanah merupakan susunan partikel tanah dari lapisan terdalam hingga permukaan, yang terbentuk secara alami maupun dipengaruhi oleh curah hujan dan suhu di setiap daerah. Struktur tanah dapat berupa butiran, remah, membulat, lempeng, tiang, atau prismatik.
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Struktur Tanah
1.
2. Struktur tanah adalah sifat fisik
tanah yang menggambarkan
susunan komposisi partikel tanah
dari lapisan terbawah sampai
permukaan. Partikel tersebut mulai
dari batuan kerikil, batuan padat,
debu, pasir, sampai tanah liat yang
terbentuk dengan cara alami
3. Campuran partikel seperti karbon, silika hingga
oksida juga turut berpengaruh pada struktur dalam tanah.
Selain itu, faktor yang mempengaruhi struktur tanah adalah
curah hujan yang berbeda di setiap daerah. Hal ini cukup
berpengaruh pada kualitas tanah.
Tanah yang terletak di daerah dengan curah hujan
tinggi cenderung memiliki struktur remah. Sedangkan
daerah yang panas biasanya memiliki struktur yang lebih
prismatik di bagian lapisan bawah.
4. 1. Mengecek kondisi lingkungan sekitar
2. Menentukan pondasi rumah
3. Memastikan kekuatan bangunan
4. Melakukan perhitungan sistem penyerapan air
5. Melihat kandungan organisme
6. Melakukan penelitian
5. • 1. Struktur tanah granular (butiran)
• Struktur granular memiliki karakteristik dengan bentuk membulat dan mempunyai
banyak sisi serta setiap gumpalannya tidak berpori. Tanah dengan struktur ini
cenderung tidak terlalu kering.
• 2. Struktur tanah remah (crumb)
• Bersifat kebalikan dengan granular, tanah dengan struktur remah cenderung
lebih kering dan gumpalan tanahnya terlihat berpori. Tanah dengan struktur ini
sering dijumpai pada wilayah dengan curah hujan rendah.
• 3. Struktur tanah gumpal membulat dan bersudut
• Struktur ini terbentuk dari gumpalan-gumpalan tanah yang membulat dan secara
fisik terlihat cukup jelas. Seperti pada struktur gumpal membulat, tanah dengan
struktur ini juga menggumpal namun memiliki rusuk bersegi yang tajam.
• 4. Struktur tanah lempeng (Platy)
• Tanah lempeng memiliki struktur yang sumbu horizontalnya lebih panjang
daripada sumbu vertikalnya. Namun, jika dilihat nampak seperti lempengan
tanah..
• 5. Struktur tanah tiang (Columnar)
• Tanah tiang adalah kebalikan dari tanah lempeng. Tanah ini memiliki struktur
yang sumbu horizontalnya lebih panjang daripada sumbu vertikal. Dan jika dilihat
sedikit membulat.
• 6. Struktur tanah prismatik (Prismatic)
• Tanah lempeng memiliki struktur yang sumbu horizontalnya lebih pendek
daripada sumbu vertikalnya. Namun, jika dilihat dari atas tidak berbentuk
membulat.
6. • 1. Tekstur tanah sedang
• Berikut ciri-ciri tanah yang bertekstur sedang:
• Terdiri dari 50% unsur pasir
• Pasir didalamnya memiliki tekstur yang berbeda
• Dipengaruhi oleh kondisi lingkungan kering. Semakin kering maka pasir akan
semakin banyak dan halus
• 2. Tekstur tanah halus
• Berikut ciri-ciri tanah yang bertekstur halus:
• Terdiri dari kandungan tanah liat sebesar 37,5%
• Tanah liat membentuk pori-pori yang semakin mengecil
• Tanah terasa lebih padat dan berat
• Semakin banyak debu, pori-pori semakin banyak
• 3. Tekstur tanah kasar dan berpasir
• Berikut ciri-ciri tanah yang bertekstur kasar dan berpasir:
• Terdiri dari unsur pasir sebanyak 70%
• Terdapat di daerah dengan curah hujan rendah
• Cenderung berada di wilayah yang gersang