Teks ini menjelaskan tentang tiga orang (dua pejalan kaki dan satu pelajar) yang membuang sampah sembarangan dan ditangkap polisi. Mereka kemudian dipanggil ke persidangan dan dinyatakan bersalah oleh hakim dengan denda Rp100.000 atau 10 hari penjara. Ketiganya akhirnya membayar denda untuk mendapatkan kembali kartu identitas.
2. Pengertian
Teks prosedur kompleks adalah suatu
teks yang menjelaskan langkah-
langkah atau tahap-tahap yang harus
dilakukan seseorang demi mencapai
suatu tujuan.
3. Struktur
Pembuka
Merupakan suatu tulisan yang berisi
mengenai tujuan atau hasil akhir yang
nantinya akan dicapai jika sesorang tersebut
mengikuti langkah-langkah yang ada pada
teks
Langkah-Langkah
Prosedur yang wajib diikuti agar dapat
mencapai tujuan yang diinginkan
4. Ciri Kebahasaan Ciri Umum
Menggunakan
kalimat imperatif,
deklaratif, dan
introgatif
Partisipan manusia
Menggunakan verba
material dan tingkah
laku
Menggunakan
konjungsi temporal
Memiliki tujuan
informatif
Bersifat sistematis
Berisikan langkah-
langkah
Bersifat aktual dan
objektif
Bersifat universal
Dijelaskan mendetail
Bersifat umum, akurat,
dan logis
5. Akibat Membuang Sampah
Sembarangan
Abdul Rahman: Pelajar
Nafisha Merry Laraswaty: Hakim
Queenisya Salma Namira: Pejalan
kaki 2
Salsa Nur Aisyah: Pejalan kaki 1
Elisabeth Noviliana T: Narator
M. Daffarel Putra A: Polisi
6. Pada suatu hari, di sebuah jalan lewat
seorang pejalan kaki. Dengan sengaja
pejalan kaki tadi membuang sampah yang
dipegangnya secara sembarangan. Karena
tidak ada orang atau pejalan kaki yang
melihat, ia tetap berjalan dengan santai.
Setelah itu, lewatlah pejalan kaki yang lain.
Karena melihat pejalan kaki sebelumnya
melakukan hal yang sama dan tidak ditegur,
ia juga membuang sampah sembarangan.
Namun ternyata pejalan kaki kedua ditegur
oleh polisi. Karena pejalan kaki tidak terima,
ia protes kepada polisi.
7. Polisi :“Maaf mbak minta waktunya
sebentar.”
Salma :“Ada apa ya pak?”
Polisi :“Itu tadi saya lihat anda
membuang sampah sembarangan disana.”
Salma :“Tapi disana tidak ada tong
sampah.”
Polisi :“Jelas-jelas itu ada tong sampah
mbak.”
8. Pertama kenali petugas. Tanyakan nama dan
pangkat polisi yang tercantum pada
seragamnya
Salma :“Oh maaf pak, berarti tadi saya
tidak melihat. Lalu bapak polisi beneran?
Kenapa kalau bapak polisi beneran ada di
komplek?”
Polisi :“Saya polisi beneran disini.”
Salma :“Pangkat bapak apa?”
Polisi :“Pangkat saya Bribda. Brigadir
Polisi Dua.”
9. Salma :“Lalu pak, saya melakukan
pelanggaran apa ya?”
Polisi :“Saudari telah melanggar pasal 3
tahun 2013 tentang peraturan membuang
sampah sembarangan yang baru berlaku di
daerah Jakarta dan sekitarnya.”
Salma : “Tetapi tadi di depan saya ada yang
membuang sampah sembarangan namun tidak
bapak tegur.”
Polisi : “Memangnya ada?”
Salma : “Ada pak, itu buktinya.”
10. Lalu polisi pun memanggil pejalan kaki
sebelumnya
Polisi :“Maaf mbak permisi
sebentar.”
Salsa :“Maaf ada apa ya pak?”
Polisi :“Menurut pernyataan
saudari ini, anda telah membuang
sampah sembarangan.”
Salsa :“Mana buktinya?”
Salma :“Ini.” *sambil menunjukkan
bukti sampah yang dibuang oleh Salsa*
11. Salsa :“Oh maaf pak saya lupa.
Memang ada peraturannya ya pak?”
Polisi :“Iya baru-baru ini ditetapkan
tentang peraturan pasal 3 tahun 2013 tentang
peraturan membuang sampah
sembarangan.”
Salsa :“Oh maaf ya pak saya baru
tahu.”
Tiba-tiba lewatlah seorang pelajar yang
tanpa sadar melakukan hal yang sama. Lalu
pelajar itu juga ditangkap oleh polisi bersama
kedua pejalan kaki tadi.
12. Abdul :“Ada apa ya pak?”
Polisi :“Tadi saya melihat anda
membuang sampah sembarangan dengan
bukti botol minum ini. Anda telah melanggar
pasal 3 tahun 2013 tentang peraturan
membuang sampah sembarangan. Dua
orang ini juga tadi melakukan pelanggaran
yang sama.”
Kedua, pahami kesalahan anda.
Tanyakan apa kesalahan anda, pasal berapa
yang dilanggar, dan berapa dendanya
13. Salma :“Ya sudah supaya cepat, saya
membayar denda disini saja pak.”
Polisi :“Tidak bisa seperti itu.
Kalian bertiga harus saya bawa ke kantor
polisi untuk melakukan persidangan.”
Salsa : “Ya sudah pak”
Polisi :“Anda harus menyerahkan
kartu identitas kepada saya. Karena
masing-masing sudah memegang kartu
bukti pelanggaran, maka sekarang ikut
saya ke kantor polisi.”
14. Lalu, ketiga orang tadi dibawa ke kantor polisi
untuk menjalani proses persidangan.
Ketiga orang tersebut menunggu untuk
dipanggil namanya.
Kemudian polisi memanggil ketiga
pelaku pembuang sampah tersebut.
Polisi : “kepada saudara rahman, salsa,
dan salma harap untuk masuk ke ruang
persidangan.”
*ditempat persidangan*
Hakim : “Apakah saudara dalam
keadaan sehat?”
Terdakwa : “ya, benar.”
15. Hakim : “Apakah anda merasa
tertekan?”
Ketiga terdakwa: “Tidak”
Hakim : “sidang saya mulai”.
Lalu Hakim mengetuk palu tanda sidang
telah dimulai.
Hakim :“Apakah saudara benar
telah melakukan pelanggaran berupa
membuang sampah sembarangan?”
Ketiga terdakwa: “Ya benar”
16. Hakim : “Menurut pernyataan saudara,
saudara melanggar pasal 3 tahun 2013. kepada
saudara atas nama Salsa, Salma, dan Abdul
saya nyatakan bersalah,dengan denda Rp
100.000 atau subsider 10 hari kurungan
penjara.”
*hakim mengetuk palu*
Kemudian para ketiga terdakwa berjabat tangan
dengan hakim, lalu keluar dari ruang
persidangan untuk membayar denda yang telah
ditetapkan.
Sesampainya di loket pembayaran ketiga
terdakwa mengantri untuk membayar denda
17. Penjaga Loket : “Dengan saudara siapa?”
Abdul :”Abdul Rahman.” *menyerahkan uang
denda*
Penjaga Loket : “Tunggu sebentar ya.”
*penjaga loket memberikan kartu identitas*
Penjaga Loket :”Terimakasih”
Penjaga Loket : “Dengan saudara siapa?”
Salma: “Salma” *menyerahkan uang denda*
Penjaga Loket : “Tunggu sebentar ya.”
*penjaga loket memberikan kartu identitas*
Penjaga Loket :”Terimakasih”
18. Penjaga Loket : “Dengan saudara siapa?”
Salsa: “Salsa” *menyerahkan uang denda*
Penjaga Loket : “Tunggu sebentar ya.”
*penjaga loket memberikan kartu identitas*
Penjaga Loket :”Terimakasih”
Ketiga Terdakwa keluar dari ruangan setelah
melakukan pembayaran di loket untuk
mengambil Identitasnya kembali.
19. Polisi mendatangi ketiga pelaku pembuang sampah
tersebut
Polisi : “bagaimana sudah jera?”
Ketiga pelaku : “sudah pak…”
Polisi : “makanya lain kali jangan membuang
sampah sembarangan, selain merugikan diri sendiri
juga merugikan orang lain, uang anda juga menjadi
mubazir hanya karena membuang sampang
sembarangan”.
Ketiga pelaku : “ya pak, terimakasih, duluan ya
pak”.
Polisi : “ya, hati hati”.
Ketiga pelaku dan poliisi tersebut pun kembali
dengan aktivitasnya masing-masing.