1. BAB VI
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MEDIA dan KOMUNIKASI MASSA
A. PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MEDIA
1. Riwayat Komunikasi dan Sejarah Kemanusiaan
Riwayat perkembangan komunikasi antarmanusia adalah sama dengan sejarah kehidupan manusia itu
sendiri. Menurut Nordenstreng dan Varis (1973) dalam (Nasution, 1989:15), ada 4 titik penentu yang utama
dalam sejarah komunikasi manusia, yaitu :
a. Ditemukannya bahasa
b. Berkembangnya seni tulisan dan berkembangnya kemampuan bicara manusia
c. Berkembangnya kemampuan reproduksi kata-kata tertulis
d. lahirnya komunikasi elektronik
2. Perkembangan Komunikasi dan Teknologi Komunikasi
Gambar
LINGKUNGAN SOSIOTEKNOLOGI
Struktur Masyarakat
Sistem dan
Teknologi Informasi
Proses
Sosial
Masyarakat dan
Budaya
Strategi Komunikasi
2. O’Brien, 1996 dalam Kadir, (2003:8) mengatakan bahwa, perilaku manusia dan teknologi memiliki interaksi di
dalam lingkaran lingkungan sosiiteknologi diatas. Kelima komponen itu berinteraksi dalam proses sosial,
satu dan lainnya saling berinteraksi dan mempengaruhi dimana setiap komponen memiliki visi masing-
masing yang saling bersinergi serta menghasilkan output proses sosial sebagaimana diharapkan oleh
seluruh stakeholder sosioteknologi.
a. Media Komunikasi Antarpribadi
Saylin Wen mengategorikan perkembangan awal pada media komunikasi antara pribadi dengan enam
media, seperti :
1. Suara
2. Grafik
3. Teks
4. Musik
5. Animasi
6. Video
b. Media Penyimpanan
Sayling Wen (2002:39-63) mengatakan bahwa, jenis-jenis media penyimapnan adalah :
1. Buku dan kertas
2. Kamera
3. Alat perekam kaset
4. Kamera Film Proyektor
5. Pita Perekam Video
6. Disk Optikal
7. Disket dan Hard disk
8. Flash Disk
3. c. Media Transmisi
Transmisi media bukanlah sekedar tentang penyimpanan serta penyebaran. Kita juga menginginkan
informasi ditransmisikan seketika (real-time) sebelum beritanya ketinggalan. Demikianlah selain media
penyimpanan, kita juga membutuhkan transmisi seketika (real-time). Transmisi dapat dibagi menjadi 3
kategori, yaitu :
1. Komunikasi, transmisi dari orang ke orang
2. Penyiaran, transimisi dari satu orang ke banyak orang
3. Jaringan, transmisi dari banyak orang ke banyak orang
3. Empat Era Perkembangan Komputerisasi
Fase yang paling menentukan dakam revolusi komputer adalah pengembangan notasi biner di tahun 1679,
dimana notasi biner ini adalah dasar bagi semua bahasa komputer.
Perkembangan teknologi komputer yang sedemikian cepatnya telah membawa dunia memasuki era baru yg
lebih cepat dari yang pernah dibayangkan sebelumnya. Setidaknya ada 4 era penting sejak ditemukannya
komputer sebagai alat pengolah data sampai dengan era Internet saat komputer menjadi senjata utama
dalam komputerisasi, yaitu :
1. Era Komputerisasi
2. Era Teknologi Informasi
3. Era Sistem Informasi
4. Era Globalisasi Informasi
Setiap Era memiliki karakteristik masing-masing dan secara langsung maupun tidak memiliki hubungan
yang erat dengan alam kompetisi dunia uaaha, baik secara mikro maupun makro.
4. Media Massa Depan dan Platform Teknologi Komunikasi
Teknologi komunikasi membutuhkan Platform pengembangan yang jelas di masa depan. Perkembangan
teknologi telematika berada pada situasi anomi, dimana tidak ada platform yang jelas arah
pengembangannya. Hal ini disebabkan karen setiap negara berlomba-lomba mengebangkan teknologi
telematika sesuai dengan pasar nasional maupun internasional.
4. B. ADOPSI INOVASI dan SIKAP MASYARAKAT TERHADAP MEDIA
Neubeck dan Clasberg (1996:294-299) telah menulis subbab teknologi dan perubahan sosial dalam bab
perubahan sosial dan pergerakan sosial pada bukunya “Sosiology a Critical Approach”. Perubahan-
prubahan sosial selalu dipengaruhi oleh hal-hal baru di masyarakat yang menciptakan suatu keadaan
yang berbeda dengan keadaan sebelumnya dalam sistem sosial.
Inovasi berkaitan dengan gagasan, tindakan atau barang yang dianggap baru oleh seseorang dan
masyaraktnya. Konsep baru ini terbentang antara konsep pengenalan, persuasi dan keputusan
menggunakannya (adopsi). Difusi Inovasi berhubungan dengan rentang waktu yang berlalu selama
difusi inonasi berlangsung. Difusi Inovasi berlangsung pada sisitem sosial sudah mulai terbuka
terhadap ide-ide baru, paling tidak ditandai dengan perubahan wawasan, pandangan, sikap dan baru
masuk pada perubahan perilaku. Difusi Inovasi amat dekat dengan perubahan sosial, sedangkan
perubahan sosial itu berkaitan dengan sistem sosial masyarakatnya.