1. MAKALAH KOMUNIKASI MASSA
“PERKEMBANGAN MEDIA BARU DI
INDONESIA”
Dosen :
Di susun oleh :
Elisa Adi Nugraha (20410084)
Fachrurozy Yafirrul Rifi (20410090)
Adika Rifqi Ramadhan (20410094)
Bayu Tresna Setya Endrat (20410096)
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
PRODI ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS SLAMET RIYADI
2. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini media massa semakin tak ingin tertinggal dengan pembaca dan pendengarnya.
Mereka terus berinovasi agar khalayak bisa semakin cepat memperoleh informasi.
Perkembangan media yang paling baru adalah penemuan internet. Tidak hanya berkembang
dan tumbuh, penemuan internet saat ini juga sedang digemari oleh masyarakat luas, salah
satunya adalah media online. Dengan perkembangan internet yang semakin menguasai lini
kehidupan masyarakat, media massa mengambil kesempatan baik ini.
Jauh sebelum internet menjadi gaya hidup masyarakat modern, media massa hanya
tampil dalam bentuk media konvensional dan media penyiaran. Namun kini media massa
dapat kita jumpai dalam bentuk website, blog, dan lain sebagainya. Bahkan mereka juga
tampil diberbagai media sosial (medsos) seperti facebook, twitter, dan instagram. Semua itu
dilakukan oleh media massa agar khalayak dapat mengakses informasi secara aktual.
Definisi dari komunikasi adalah proses interaksi antara individu dengan individu,
individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok. Sedangkan komunikasi massa
adalah proses komunikasi yang hanya berlangsung satu arah dan bersifat heterogen. Pada
dasarnya komunikasi masa merupakan komunikasi melalui media massa (media cetak dan
elektronik). Sedangkan media massa ialah saluran yang dihasilkan oleh teknologi modern.
Saat ini media massa terbagi menjadi media cetak, media elektronik dan media online
sebagai media massa baru.
B. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini diantara lain :
1. Untuk mengetahui perkembangan media baru di Indonesia
2. Untuk mengetahui tujuan ataupun manfaat media bar
3. Untuk mengetahui jenis dan ciri-ciri media baru
3. BAB II
PEMBAHASAN
A. Komunikasi Massa
Pada dasarnya komunikasi massa adalah komunikasi melalui media massa. Komunikasi
melibatkan komunikator sebagai alat penyampaian pesan dan komunikan sebagai penerimanya.
Kemudian, dua unsur ini dikembangkan lebih lanjut dengan melibatkan saluran (chanel), umpan
balik (feedback).
Komunikasi massa dapat dijelaskan dari dua cara pandang, yakni bagaimana orang
memproduksi pesan dan menyebarkannya melalui media di satu pihak, dan bagaimana orang-
orang mencari serta menggunakan pesan-pesan tersebut di pihak lainnya. Secara sederhana,
komunikasi massa dapat diartikan sebagai proses komunikasi melalui media massa. Faktor media
massa sangat dominan dalam studi komunikasi massa. Pengkajian komunikasi massa banyak
dipengaruhi oleh dinamika media massa dan penggunaannya oleh khalayak. Perkembangan
media massa sendiri banyak dikaitkan dengan sejumlah faktor yang melingkupinya, misalnya
jumlah melek huruf yang semakin besar, perkembangan pesat dalam bidang ekonomi, kemajuan
teknologi informasi dan komunikasi, fenomena urbanisasi, dan faktor iklan.
B. Media Baru
Menurut Marshall McLuhan media baru atau new media adalah perkembangan teknologi
komunikasi yang dalam sejarahnya telah memperluas jangkauan komunikasi manusia. Disisi
lain, McLuhan menggunakan istilah media baru untuk mengartikan sesuatu yang sangat mirip
dengan yang dimaksudkan saat ini.
Sejak zaman McLuhan, istilah media baru muncul dan bertahan serta mempunyai banyak
definisi yang bisa disesuaikan dengan konteks penggunaanya.Pada buku Encyclopedia of New
Media (2003), tidak ada satupun jawaban pasti mengenai definisi media baru bahkan media lama
atau tradisional pernah juga disebut media baru, tetapi media baru sendiri secara konsisten terus
berubah dan berkembang. Ronal Rice (1984) mendefinisikan media baru sebagai teknologi
komunikasi yang memfasilitasi dan memungkinkan untuk terjadinya interaktivitas antara
pengguna dan informasi. Interaktivitas sendiri pun sebagian besarnya merupakan karakteristik
4. dari media baru. Saat ini, media baru dipahami sebagai istilah yang memayungi penjelasan
mengenai kondiri teknologi digital dan internet teraktual, dan dampaknya terhadap budaya di
sekitarnya (dapat disebut revolusi digital).
C. Sejarah Perkembangan Media Baru
Istilah media baru sudah diperkenalkan sejak tahun 1969 dan Masrshall McLuhan
menjadi salah satu tokoh yang berperan dalam memperkenalkan istilah tersebut. Menurut
McLuhan, media baru merupakan perkembangan teknologi komunikasi yang berperan dalam
memperluas jangkauan komunikasi manusia, sehingga dapat disimpulkan bahwa istilah media
baru tidak berujuk pada suatu teknologi yang spesifik. McLuhan juga menyatakan terkait media
baru bahwa teknologi komunikasi yang baru dapat menghasilkan efek budaya yang luas, sulit
diprediksi, mengganggu, dan mengubah dinamika hubungan manusia.
Dalam buku Encylopdia of New Media (2003), tidak ada definisi spesifik media baru .
Sehingga media baru pun terus berubah dan berkembang seiring berjalannya waktu. Salah satu
perkembangan media baru yang pesat adalah pada saat terjadinya digitalisasi. Kemunculan
nternet sangat berperan dalam hubungan digitalisasi dengan media baru. Septiawan Santana
Kurnia dalam bukunya yang berjudul Jurnalisme Kontemporer (2005), mengemukakan bahwa
internet merupakan medium yang mampu mengkonvergensikan seluruh karakteristik media dari
bentuk-bentuk yang terdahulu, yang berfokus pada proses komunikasi. Bila dikaitkan dengan
perkembangan media baru, kemunculan internet berperan dalam melahirkan media online yang
sempat booming, seperti Chicago Online yang merupakan koran online pertama di Amerika
Serikat yang diluncurkan oleh surat kabar Chicago Tribune
D. Tujuan Dan Manfaat Media Baru
Tujuan dari media baru adalah untuk mengkonstruksi realitas yang direkayasa oleh
sebuah media demi mendapatkan keuntungan secara finansial dari orang-orang yang
menggunakan segala komiditi yang ditawarkan oleh media tersebut. Selain itu ada beberapa
manfaat yang didapat dari penggunaan media baru:
5. 1. Media baru dapat diibaratkan sebagai sumber informasi sehingga manfaat ini dapat
dirasakan oleh pelajar ataupun mahasiswa, Dengan adanya media baru akan
mempermudah mereka dalam mengakses informasi yang akan mereka cari, selain itu
penggunaan media baru mempermudah mereka dalam mendapatkan ebook atau jurnal
online.
2. Media baru sangat membantu seseorang dalam menyelesaikan pekerjaan secara cepat,
adanya media surat elektronik maka akan mempermudah seseorang dalam bertukar
informasi tanpa harus bertatap muka terlebih dahulu.
3. Kemunculan media baru juga dibarengi dengan kemunculan jejaring sosial yang
dapat menghubungkan satu individu dengan individu lainnya walaupun mereka tidak
berada dalam satu lokasi yang sama. Contohnya: Facebook, Twitter, Instagram, dll.
4. Media baru dapat digunakan sebagai tempat untuk berbisnis daring.
5. Media baru digunakan untuk mencari pekerjaan. Hal ini akan mempermudah para
pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan tanpa harus mendatangi suatu
perusahaan, bahkan sekarang bisa melakukan tes masuk perusahaan secara online.
6. Adanya fitur realitas virtual (virtual reality) membuat seseorang dapat merasakan
sesuatu seperti di kenyataan, seperti misalnya permainan yang menggunakan realitas
virtual maka permainan tersebut akan lebih terasa nyata dibandingkan dengan
permainan pada umumnya.
E. Jenis Dan Ciri-ciri Media Baru
Dari pengertian di atas, kita bisa menginventarisasi, yang termasuk jenis media baru
adalah segala perangkat yang berkaitan dengan teknologi internet, yakni:
1. Wikipedia memasukkan ulasan tentang jenis-jenis media baru ke dalam kelompok
"TeknologiKomunikasiBaru",yaitu:
Mikrokomputer. Unit yang berdiri sendiri, biasanya dengan ketentuan untuk memuat
perangkat lunak individual dan kadang-kadang dihubungkan dengan mikrokomputer lain
dalam jaringan. Unit pusat pengolahan mikrokomputer yang membaca dan mengeksekusi
instruksi program adalah berupa sebuah chip semikonduktor tunggal.
6. 2. Telekonferensi. Pertemuan kelompok kecil yang dimiliki oleh komunikasi elektronik
interaktif antara tiga orang atau lebih dalam dua atau lebih lokasi yang terpisah. Tiga
jenis utama telekonferensing adalah video telekonferensi, telekonferensi audio, dan
telekonferensi computer.
3. Teleteks. Layanan informasi interaktif yang memungkinkan individu untuk meminta
frame informasi untuk melihat pada layar televise rumah.
4. Videotext. Layanan informasi interaktif yang memungkinkan individu untuk meminta
frames informasi dari sebuah computer pusat untuk melihat pada layar tampilan video .
5. Komunikasi Satelit. Komunikasi satelit terdiri dari pesan telepon, siaran televisi dan
pesan lain dari suatu tempat di permukaan lain. Satelit ini biasanya diletakan di stationer
atau di sekitar khatulistiwa sekita 22.300 mil dari permukaan bumi. Pada dasarnya,
transmisi satelit televise, telepon dan informasi lain menghilangkan pengaruh jarak pada
biaya komunikasi.
Kita bisa memasukkan media baru yang "akrab" di masyarakat modern, seperti
Handpone, Smarphome, iPhone, iPad, atau "mobile devices" lainnya ke dalam kelompok no. 5
(komunikasi satelit). Semua alat tersebut saat ini berkaitan dengan akses ke internet dan/atau
media online --saluran komunikasi yang tersaji secara online.
Pakar komunkasi Denis McQuail dalam buku Teori Komunikasi Massa (2011)
menjelaskan, ciri utama media baru yaitu:
1. Adanya saling keterhubungan (interkonektivitas)
2. Aksesnya terhadap khalayak individu sebagai penerima maupun pengirim pesan
3. Interaktivitasnya
4. Kegunaan yang beragam sebagai karakter yang terbuka
5. Sifatnya yang ada di mana-mana.
F. Contoh Media Baru
Contoh dari media baru adalah internet.Internet semakin berkembang di zaman yang
semakin maju. Internet juga memiliki keenam karakteristik dalam media baru yang
7. ditunjukan melalui kemudahan mengakses informasi dalam berbagai layanan dengan
jangkauan yang sangat luas. Misalnya, salah satu website berita daring yaitu
https://www.liputan6.com/.Pengguna dapat mengakses segala informasi dalam berbagai
bidang secara mudah setiap harinya anya dalam satu kali klik. Bahkan, apabila dianalisis
menggunakan keenam karakteristik media baru, website berita daring liputan6.com memiliki
karakteristik tersebut.
1. Jaringan (Network): Liputan6.com tersambung dengan facebook, twitter, dan google
sehingga pengguna dapat sharing informasi tersebut.
2. Interaktivitas (Interactivity): Pengguna dapat meninggalkan komentar pada kolom
bawah setelah artikel.
3. Digital: Terdapat foto, video, dan teks yang dapat diakses secara langsung, bahkan
dapat langsung disimpan oleh pengguna.
4. Hipertekstual (Hypertextual): Terdapat kolom search dan tag untuk memudahkan
pengguna mengakses artikel sesuai keinginan.
5. Virtual: Beberapa artikel dilengkapi video. Bahkan terdapat menu tersendiri dari
streaming dari beberapa stasiun televisi.
6. Simulasi (Simulated): Terdapat beberapa video dalam menu video yang menampilkan
kejadian dari peristiwa atau reka kejadian dari suatu peristiwa.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari penjelasan new media di atas, maka dapat diketahui new media memiliki
beberapa manfaat sebagai berikut:
• Arus informasi yang dapat diakses dengan mudah dan cepat dimana saja dan kapan saja;
• Sebagai media transaksi jual-beli;
• Sebagai media hiburan, contohnya game onlien, jejaring sosial, streaming video, dll;
• Sebagai media komunikasi yang efisien sehingga dapat berkomunikasi dengan orang
yang berada jauh sekalipun, bahkan bertatap muka melalui video conference
8. Selain kelebihan, new media juga memiliki kekurangan-kekurangan:
• Terbukanya informasi menimbulkan kemungkinan pencurian data pribadi. Hal ini bisa
dilakukan hacker dengan tujuan-tujuan tertentu;
• Terbukanya arus informasi dan komunikasi juga dapat membawa virus berkedok aplikasi
yang mudah menyebar;
• Rasa ketagihan berlebihan, contohnya pada saat bermain game online atau jejaring sosial.