SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
Download to read offline
Cerpen ‘Endahkan?’
ii
PENERBIT
Endahkan?
Endah Pramesti Santoso
Penyuting: Fadya Nisrina
Penyelaras akhir: Safinatun Najah
Ilustrasi cover: Mutiara Sinta
Desainer: Noval Rizki Ramadhan
@2022, Penerbit Susyanto Diningrat
Jln.VieatnamTimur 1-5, Unit 2 – Lantai 2,
Jakarta10270
Diterbitkan pertama kali oleh
Penerbit Susyanto Diningrat
Hak cipta dilindungi ole Undang-Undang Dilarang
mengutip atau memperbanyak sebagian atau
seluruh buku ini tanpa izin tertulis dari penerbi
Cerpen ‘Endahkan?’
iii
KATA PENGANTAR
Syukur kepada tuhan YME, Yang telah
melimpahkan seluruh karunia-Nya kepada saya,
sehinnga saya bisa dapat menyelesaikan cerpen ini,
guna untuk menghibur,menginspirasi,dan
memotivasi kalian semua yang membacanya.
Saya juga berterimakasih kepada teman
teman yang banyak membantu saya dalam
menulis,menerbit,mendesain,dan lain-lain cerpen
ini. Berkat mereka yg membantu saya dari awal
hingga terbitnya cerpen ini. Bersyukur kenal kalian.
Saya menyadari cerpen ini masih jauh dari
sempurna. Karena terbatasannya fasilitas,
pengetahuan serta pengalaman saya di cerpen ini.
Oleh karena itu, Saya mengharapkan segala bentuk
saran, masuka beserta kritik dri berbagai pihak.
Saya berharap cerpen ini dapat bermanfaat buat
saya dan kalian semua.
Cerpen ‘Endahkan?’
iv
DAFTAR ISI
Contents
PENERBIT...................................................................... ii
KATAPENGANTAR ..................................................... iii
DAFTAR ISI....................................................................iv
MOTTO ...........................................................................vi
BAB 1...............................................................................1
Terlahirnya Aku..............................................................1
BAB 2...............................................................................3
Waktuku di Taman kanak kanak ..................................3
BAB 3...............................................................................5
Menginjak sekolah dasar ..............................................5
BAB 4...............................................................................7
4 & 5 kelasku di sekolah dasar.....................................7
BAB 5.............................................................................12
Salah menilai orang.....................................................12
BAB 6.............................................................................14
Berdiam Diri Dirumah..................................................14
BAB 7.............................................................................16
Bertemu Dhira lagi:).....................................................16
BAB 8.............................................................................19
Cerpen ‘Endahkan?’
v
Perpisahan Dikala Perkenalan :/ ................................19
BAB 9.............................................................................22
Perjuangan Sekolah Negeri........................................22
BAB 10...........................................................................25
* Dia? *...........................................................................25
PENUTUP......................................................................28
BIODATAPENULIS......................................................29
Cerpen ‘Endahkan?’
vi
MOTTO
“Jadilah Manusia Yang Dicari, Bukan
Mencari. Karena Itulah Yang Membuat
Kamu Dihargai Bukan Direndahi”
-Endah-
Cerpen ‘Endahkan?’
1
BAB 1
Terlahirnya Aku
Hai, namaku Endah , 14 juni 2007 terlahirlah
aku di Jakarta. Tidak penting orang tua ku kaya atau
tidak, hal yang terpenting adalah mereka hidup.
Banyak kisah yang di ceritakan semasa aku
dikandungan sampai aku lahir.
Dua bulan semasa di kandungan, kedua
orang tua ku pulang kampung. Dengan
menggunakan sepeda motor yang cukup tua :) .Ya,
Memang hal itu tidak memungkinkan untuk ibu
hamil, tetapi bagaimana? Semua sudah berlalu.
Sela masa istirahat, mamah haus, tidak sabar
untuk minum soda, sampai tidak ingat bahwa aku
ada dikandungan :( . Hufftt,,, tidak apa untung tidak
ada masalah dengan kandungannya waktu itu. Ya
walaupun cukup menegangkan
Enam bulan bulan berlalu, dan masanya
dimana mamah mulai kesakitan, menahan rasa
Cerpen ‘Endahkan?’
2
sakitnya antara hidup dan mati. Mamah dilarikan ke
bidan untuk diberi penanganan. 1 malam berlalu,
dan Lahirlah Aku, pukul 11.00 WIB. Yang mana,
segala rintangan telah di lewati, bertubi tubi rasa
sakit yang diderita mamah. Tapi, semua berlalu
dengan selamat.
Aku dibersihkan, dihangatkan, oleh bidan
bidan disana. Kemudian, di telinga kanan ku, bapak
melantunkan suara adzan yang begitu indah.
Setelah 2 hari mamah melahirkan di bidan, barulah
kita kembali kerumah. Sampailah di rumah, mamah
langsung beristirahat dengan ditemanin oleh bapak.
Alangkah indahnya mamah menyusui,
memandikan ku dengan kasih sayangnya yang luar
biasa. Walaupun masih terasa sakit bekas lahiran
kemarin, tetapi, seorang ibu tidak akan pernah
membiarkan anaknya tergeletak sendirian. Itulah yg
bsia disebut dengan rasa kasih sayag seorang Ibu.
Cerpen ‘Endahkan?’
3
BAB 2
Waktuku di Taman kanak kanak
Semua manusia yang hidup pasti pernah
mengalami masa kanak kanak. Begitu pula dengan
saya. Begitu banyak kisah masa kanak kanak saya.
Salah satunya adalah pada saat menginjak usia 5
tahun.
Lima tahun saya hidup dan mulai merasakan
pertemanan, sekolah, bermain, dan lain sebagainya.
Di umur ini bisa di bilang saya sudah menginjak
sekolah TK besar atau ke- 2 tahunnya saya TK.
Karena di waktu itu umur saya belum cukup untuk
masuk sekolah dasar, makanya orang tua saya
melanjutkan pendidikan saya melalui TK kembali.
Ya walaupun itu cukup membosankan :/ .
Ada dua cerita konyol yang pernah saya
lakukan di sekolah TK ini. Cerita yang pertama, Ada
salah satu teman saya laki laki. Singkat cerita, teman
saya ini cerita, bahwa uang dia habis, lalu dia minta
Cerpen ‘Endahkan?’
4
sama saya duit seribu. Saya kasih lah tuh, pas
banget di kantong saya cuman ada seribu. Di waktu
jam istirahat saya pulang ke rumah, karena memang
rumah saya waktu itu dekat dengan TK saya. saya
minta duit lagi sama mamah. Mamah marah, dan
saya bingung dong, kenapa orang mau ngebantu
malah di omelin? Ya saya faham apa yang anda
pikirkan, Itu adalah hal konyol untuk pemikiran orang
yang faham.
Selanjutnya cerita yang kedua. Jadi waktu TK
saya sering sekali di buly sama temen temen. Nah,
ada salah satu temen saya yang sering banget
ngata-ngatain saya. Karena saya sudah muak
dengan tingkah lakunya, pada saat dia duduk di
lantai, dari belakang saya menendang badannya
sampai ia terjatuh dan menangis.
Karena memang waktu itu saya licik
orangnya, berani kalau musuh berada sendirian. Ya,
walaupun begitu, saya masih tetep berteman baik
dengannyaa. Walaupun dia menjadi adek kelas
saya sekarang.
Cerpen ‘Endahkan?’
5
BAB 3
Menginjak sekolah dasar
"Bangun ndah, wes jam piro iki, ra gelem
sekolah opo? " tanya mamah di kala aku tidur.
Sering kali di masa SD aku telat. Padahal masa itu
aku masih kelas 1. Karena dulu belum ada internet,
Ibu guru suka memberi informasi telat. Jadi,
terkadang aku lupa dengan jadwal sekolahku.
Mamah sering marah dan kesal, karena
hampir 1 minggu aku salah jadwal. Sampai suatu
hari aku berangkat pagi hari buta, diantar oleh
bapak karena mama takut salah jadwal lagi. Lalu,
aku bertanya sama ibu guru, "bu kelas 1b apakah
sudah masuk?. Jawab bu guru "belum Ndah, nanti
jam 8 masuknya" . Inilah yang terus berulang setiap
harinya di minggu itu. Bukan hanya mamah yang
kesal, akupun ikut kesal. Karena kalau aku masuk
pagi ternyata jadwalnya siang, begitupun
sebaliknya.
Cerpen ‘Endahkan?’
6
Satu tahun berjalan hari demi hari, semua
keadaan membaik, dan tibalah ujian akhir semester
2 atau bisa kita sebut dengan ujian kenaikan kelas.
Jujur pada saat ini aku sudah tidak mengingat
bagaimana aku mengerjakan tugas, soalnya sulit
atau tidak, semua tidak ada yang ku ingat. Pada
intinya, aku mengerjakan seluruh soal dengan
hikmat dan tertib, ya walaupun tidak bisa
sempurna.
Setelah 1 minggu ujian, diumumkan bahwa
minggu depan kita pengambilan rapot dan yang
mengambil rapot adalah orang tua. Dan diwaktu
pengambilan rapot, perasaan Mamah sedikit
kecewa dengan rapot ku, karena rapotnya tidak
memuaskan. kata ibu guru, aku disuruh belajar dan
mengerjakan tugas lebih rajin lagi.
Cerpen ‘Endahkan?’
7
BAB 4
4 & 5 kelasku di sekolah dasar
Hari Senin (6/juni), ujian kenaikan kelas
untuk tingkat sd. Sementara ujian kenaikan kelas
untuk tingkat SMP dan SMA sudah lewat dari 1
minggu yang lalu. Untuk libur semester tahun ini
cukup lama dari tahun-tahun sebelumnya yakni 2
minggu pas yang terhitung dari tanggal 13 Juni
hingga 26 juni mendatang.
Dan yang ditunggu-tunggu tibalah kenaikan
kelas, Yang mana aku naik kekelas 4. Sungguh
indah menurutku, karena aku merasa bahwa diriku
bukan seperti anak kecil lagi, melainkan beranjak
remaja. Tetapi tidak seindah yang kubayangkan.
Semua kacau karena ada sebagian anak dikelas B
di tukar dengan kelas A, termasuk juga saya.
Disinilah saya merasa cangguh, karena
harus berkenalan ulang dengan anak kelas A. Jujur
rasanya sulit, karena anak kelas A beda dengan
Cerpen ‘Endahkan?’
8
kelas ku dulu. Mereka sensitif, selain itu mereka
bermain tapi pilih pilih teman. Ya, mau bagaimana
pun keadaannya itulah yang harus ku terima.
Suatu hari guru olahraga mengajak aku
pulang bareng, karena memang rumahnya 1 arah.
Dan itu berlangsung hampir setiap hari. Tetapi,
teman temanku dikelas A ini tidak ada yang
menyukai, karena di anggap kalau aku itu cari
perhatian sama guru olahraga tersebut. Sering
dijauhi, ditemani bohongan , padahal mereka
cuman mau memanfaatkan aku. Tetapi tetap, aku
tidak terpengaruh semua itu. Walaupun memang
ada rasa sakit hati, ya mau bagaimana? kalau aku
menanggapi mereka sama saja sikapku seperti
mereka nantinya.
Tak terasa 1 tahun berlalu. Aku berfikir bahwa
suatu saat nanti dikelas 5, aku bisa beradaptasi
dengan teman teman yang lain, agar tidak ada lagi
permasalahan hal hal sepele yang semestinya tidak
di peributkan. Ujian kenaikan kelas pun diumumkan
bahwa dilaksanakan pada tanggal 1 juli - 7 juli
Cerpen ‘Endahkan?’
9
mendatang. Perlahan demi perlahan belajar
walaupun hasil tidak maksimal. Selesailah
pelaksanaan ujian, tenanglah otak dan pikiranku.
Tertinggallah pengambilan rapot, selesai liburan
kenaikan kelas. Selesai hari liburku selama 2
minggu, dan waktunya pengambilan rapot. Ya,
walaupun hasilnya tidak sempurna yang terpenting
aku bisa naik kelas.
Singkat cerita, masuklah aku di kelas 5.
Semua mulai beradaptasi, mulai membaik dari
sebelumnya. Dan aku pun mulai berteman dengan
mereka dengan sangat akrab. Di kelas 5 inilah
mulainya aku untuk meraih prestasi. Aku belajar,
les, dan memahami semua ilmu yang di kasih ibu
guru. Senang rasanya bisa mengerti ilmu dengan
baik, bisa berbagi ilmu juga sama temen temen.
Dan dikelas ini pula aku mulai merasakan jatuh
cinta yang sebenarnya. Haha,, ya walaupun masih
cinta monyet, tetapi ini adalah hal baru yang baru
kurasakan.
Cerpen ‘Endahkan?’
10
Semua berproses selama 1 tahun. Datang kembali
ujian kenaikan kelas. Perlahan demi perlahan
mengerjakan dengan teliti dan fokus pada soal
ujian. Setelah selesai 1 minggu ujian, kita semua
dikasih waktu 2 minggu untuk berlibur kenaikan
kelas, baru nanti kita akan mengambil raport
setelah liburan telah usai.
Dan tibalah dimana pengambilan rapot di
mulai. Alhamdulillah, aku mendapatkan peringkat 2
untuk yang pertama kalinya. Jujur, seneng banget,
merasa kalau aku tuh bisa, tambah yakin lagi kalau
aku bisa sukses. Eiitsss, jangan kira itu semua
karena otak aku yaa.. Ada beberapa kecurangan
yang mungkin kalian belum tau.
Jadi, kalau les, aku dikasih tugas mencoba
mengerjakan soal soal yang ada di buku paket
sekolah. Nah, biasanya disekolah disuruh
mengerjakan juga soal soal yang ada di buku
paket. Disitulah kecurangan aku di mulai, aku
Cerpen ‘Endahkan?’
11
membawa buku les, agar di tulis ulang di buku
sekolah.
Sungguh itu mengecewakan, karena itu
semua bukan dari hasil otak ku. Tetapi tidak apa
semua sudah berlalu, dan aku pun tidak
memperdulikannya lagi. Dan menjadi pelajaran
bahwa prestasi sebenarnya bukan dari hasil nilai,
melainkan proses.
Cerpen ‘Endahkan?’
12
BAB 5
Salah menilai orang
Langit masih gelap, belum ada sinar
matahari yang keluar. Entah bagaimana caraku
menyambut hari pertamaku di SMP. Gugup, takut,
resah yang kupikirkan, karena adanya sosok teman
baru yang belum pernah aku tau, bagaimana dia?
Dia jahat atau tidak? Dia mau tidak menerimaku?
Hanya itu yang terbayang.
Ketakutan ku membuat aku menilai salah
banyak teman. Sampai suatu hari, tempat duduk di
atur oleh wali kelas, dan semua duduk sesuai
nomor absen. Aku duduk bersama teman yang
bernama Dhira. Dia sosok teman yang baik, dia
ramah, dan dia juga yang bikin aku bisa berbicara
dengan teman teman 1 kelas. Karena dia, aku bisa
menilai orang dengan sesungguhnya, dia pun tidak
pelit soal ilmu yang ia dapat. Dia selalu berbagi
dengan siapapun temannya.
Cerpen ‘Endahkan?’
13
Di waktu istirahat ada teman lelaki yang
ingin menghampiri Dhira, dan aku berusaha untuk
menegur, tapi memang teguranku salah, aku
menegur dengan nama yang menyebut fisik. Dia
marah dan sampai mengeluarkan perkataan yang
tidak enak didengar. Dan aku bilang dong ke Dhira,
"kok kamu mau si temenan sama dia, anaknya
toxic juga kayak gitu? " . Dhira menjawab dengan
santai, dan rileks,, "dia emang gitu anaknya,
lagipun kalian baru kenal, nanti kalau sudah akrab
juga seru kok main sama dia, dia di sekolah emang
gitu, tapi kalau di rumah baik kok"
Dan aku pun tersadar bahwa tidak semua yang
kupikirkan itu buruk juga untuk orang lain. Mungkin
mereka buruk hanya di awal? . Itulah pelajaran
yang ku ambil dari Dhira. Dia selalu berfikir positif
sama siapa saja, dimana pun dan kapan pun.
Cerpen ‘Endahkan?’
14
BAB 6
Berdiam Diri Dirumah
Wippu!!!!
Suara handphone bergetar, ternyata ada
notif pesan dari wali kelas. Di umumkan bahwa
anak anak akan di liburkan selama 1 minggu.
Alasannya, karena wabah penyakit yang sedang
meluap besar.Yaa, seneng sih, karena 1 minggu
kita di liburkan.
Habis 1 minggu, ada notif lagi dari wali
kelas, dikabarkan bahwa libur di perpanjang
selama 1 minggu lagi. Dikarenakan tingkat wabah
penyakitnya semakin naik.Yaaaa, baiklah, semoga
berjalan dengan baik. Sehabis 2 minggu berlibur,
kukira semua berjalan dengan normal lagi, ternyata
memang kita tidak di liburkan kembali, tetapi
pembelajaran melalui jarak jauh atau online. Sedih,
karena tidak bisa melihat teman teman lagi. Semua
hanya pasrah kepada sinyal dan listrik.
Cerpen ‘Endahkan?’
15
Selama belajar dari rumah ini, aku tidak bisa
merasakan semangat belajar lagi. Apalagi diwaktu
aku dikelas 2 SMP, amat sangat buruk. Aku tidak
pernah mengerjakan tugas, kalaupun mengerjakan,
tidak pernah tepat waktu dalam mengerjakan,
diwaktu itu juga aku sering sekali di telfon wali
kelas karena selalu bolos tugas. Dan setiap kali
ditelfon wali kelas, aku selalu berbohong,,, ya
ampun itu sikap bodoh.
Padahal di rumah pun, aku hanya tidur
tiduran tidak jelas. Kerjaannya hanya makan, tidur,
makan, tidur. Entah apa yang kurasakan hari itu.
Dengan perasaan yang biasa saja aku menerima
peringkat 24 dari 36 siswa. Keren bukan?? Amat
sangat mengagumkan. Tahun corona adalah tahun
pembodohan bagiku. Tidak ada kisah yang bisa
dibanggakan. Semua hancur di tahun ini.
Cerpen ‘Endahkan?’
16
BAB 7
Bertemu Dhira lagi:)
Tanggal 26 juli 2021,, Hari yang dimana ku
nanti nanti selama ini. Pagi pukul 06.00 wib aku
terbangun dalam tidurku. Saking semangatnya
sampai tidur malam dan tertinggal sholat subuh.
Hari ini adalah hari dimana aku bertemu
dengan sahabatku. Sudah hampir 1,5 tahun tidak
berjumpa dengannya, karena negara kami masih
terkapar virus corona yang membuat kami tidak
dapat bertemu sampai virus mereda. 2 tahun 1
kelas bersama, dan kini kami sama sama
menginjak kelas 9 dengan suasana yang berbeda,
karena kami tidak lagi 1 kelas. Walaupun begitu,
hubungan persahabatan kami tetap berjalan
dengan baik :))
Pagi menjelang siang, tepatnya pukul 09.00
wib, Akhirnya aku bisa berjumpa lagi dengan
sahabatku yang bernama Dhira. Hari yang kunanti
Cerpen ‘Endahkan?’
17
nanti akhirnya tiba. Rencananya kami akan pergi
jalan jalan, sekalian menghabiskan waktu bersama,
yaaa,, walaupun tidak banyak.
Kami sudah merencanakan pergi ke Taman
Mini , salah satu wisata yang berada di kota jakarta
timur. Sebenernya sih, harusnya kita berangkat
lebih awal agar tidak terlalu panas nanti nya disana.
Tapi mau bagaimana lagi, kita disaat itu masih
bimbang.
Kita pergi menggunakan taksi online.
Sesampainya disana kita langsung membeli tiket
masuk terlebih dahulu. Setelah itu Dhira mengajak
buat aku main sepeda tandem. Biaya sewa nya 1
jam Rp 25.000 . Sudah lama aku rasanya tidak
bermain sepeda, apalagi ini sepeda tandem,
sepeda yang baru pertama kali aku mainkan. Kita
muter muter taman mini menggunakan sepeda ini.
Sangat asik, seru, cuman sedikit capek, karena kita
harus menggayuhnya, beda dengan motor yang
hanya di gas saja sudah jalan.
Cerpen ‘Endahkan?’
18
Puas bermain sepeda, aku berkata ke Dhira
"Dhir istirahat dulu yuk! " . Akhirnya kami pun
beristirahat sejenak, melepas penat dari gayuhan
sepeda tadi. Jam makan siang pun tiba, Dhira
mengajak aku untuk makan,, karena dia belum
sarapan katanya. Baiklah aku akan turuti, lagi pula
aku juga merasa lapar.
Selesai makan kami sebenernya belum puas
jalan jalan. Karena keterbatasan kendaraan yang
buat kita jadi sulit untuk mengelilingi wisatanya,
akhirnya kami pulang saja. Kami pulang
menggunakan taksi online lagi, karena sulit
mendapatkan kendaraan umum lainnya. Tak lupa
uang bayarannya pun kami lebihkan. Dengan
perasaan yang bangga bisa menolong orang lain,
dan dikala hujan yang deras, itu sangat
menghanyutkan hati kami.
Cerpen ‘Endahkan?’
19
BAB 8
Perpisahan Dikala Perkenalan :/
Kring!!!
Pukul 04.00 wib Suara alarm berbunyi,
waktunya bersiap siap untuk berangkat sekolah, tak
lupa sebelum siap siap untuk sekolah pastinya
beribadah subuh tidak lupa. 1 semester sudah kita
jalanin dengan pembelajaran jarak jauh. Kali ini
waktunya kita untuk bertemu disekolah kembali.
Aku tidak terlalu bersemangat ingin ketemu
teman teman kelas 9 ini. Karena aku belum
mengenali mereka selama disekolah. Aku tidak tau
karakternya, sifatnya, baiknya itu seperti apa...
Yang bikin aku semangat adalah ketika aku
bertemu mereka dan bisa saling akrab 1 sama lain.
Hari pertama masuk, semua temen temen
masih canggung, masih berdiam diaman. Karena
memang selain kita belum kenal semua temen, kita
juga tidak di perbolehkan untuk berkumpul kumpul
Cerpen ‘Endahkan?’
20
dulu. Sebab masih ada virus corona yang masih
menyelimuti negara kami.
Tapi semua berjalan dengan lancar,
beberapa teman teman juga sudah ada yang
pernah kenal sebelumnya di kelas 7. Jadi,, semua
berjalan dengan baik baik saja. Begitu sehari
harinya kita belajar sambil berkenalan satu sama
lain.
Sampai, 3 bulan berlalu. Saya mulai
memahami karakter teman teman saya. Mereka
semua baik, pinter, saling membantu, dan masih
banyak lagi lainnya. Saya senang berkenalan
dengan teman teman kelas saya, karena menurut
saya, kelas ini adalah kelas yang paling baik dari
seluruh kelas yang pernah saya tempati.
Dan tiba dimana kita sudah sibuk dengan
Ujian sekolah, praktek, tugas tugas sekolah dan
lain lain. Yang saya suka dari teman teman kelas
saya adalah, mereka sangat kompak. Jadi, tidak
ada beban besar untuk memikir keras tentang
Cerpen ‘Endahkan?’
21
kelas. 14 April selesai sudah Ujian sekolah, inilah
hari terakhir kami duduk di bangku kelas, masih
tersisa 1 kesempatan kami lagi untuk bertemu. Tak
disangka sangka, kesempatan untuk bertemu itu
adalah hari perpisahan kami. Sekolah mengadakan
besar besaran untuk angkatan kami. Saya pribadi,
antara sedih, senang, bahagia, dan lain lain lah
pokoknya. Semua perasaan campur aduk. Disatu
sisi saya bahagia karena kita akan melanjutkan ke
jenjang selanjutnya . Disisi lain pula, saya seduh
karena harus berpisah.
Sulit rasanya melepas ini semua, bagi saya,
kelas ini adalah kelas paling terbaik. Semua orang
di dalamnya baik, pintar, saling membantu, jarang
ada kelas yang di dalamnya seperti ini. Tangisan
dirasakan ketika waktunya pulang ke rumah masing
masing.
Cerpen ‘Endahkan?’
22
BAB 9
Perjuangan Sekolah Negeri
Langit masih terasa gelap. Bulan pun masih
terlihat dengan mataku. Entah apa yang harusku
perbuat lagi. Lelah rasanya memikirkan ini semua.
Yang selalu kudengar dari ucapan orang tua
adalah "udah masuk smk negeri 9 aja yang deket!!
" dengan bahasa yang kasar dan nada yang tinggi.
Bukannya aku tidak mau masuk sekolah itu. Tapi
memang aku pasti bakal dapat sekolah itu? Aku tau
kok, mana yang terbaik untuk ku, lagipun tuhan
selau memberi yang terbaik untuk takdirku.
Masih syukur, ada guru les ku yang
membantu ku dari awal sampai akhir pendaftaran
sekolah ini. Tapi kenapa orang tuaku selalu
cemburu dengan guru lesku?? Sudah 3 sekolah
SMA negeri yang ku pilih. Semuanya ketolak,
bahkan belum ada 10 menit . Itu pun hanya
nyangkut di 1 sekolah saja, selebihnya terlempar.
Cerpen ‘Endahkan?’
23
Karena bingung dan sudah pasrah. Aku mencoba
untuk mendaftar di SMK negeri. Syukur aku
keterima di SMK Negeri 66 jakarta. Memang saat
itu untuk mendapatkan SMA sedikit sulit sekali
rasanya. Nilaiku pun tidak cukup.
Letak sekolah ini sedikit jauh dari rumah, tapi
setidaknya aku mendapatkan sekolah negeri.
Banyak teman teman ku yang memaksakan dirinya
untuk tetap mendaftar ke SMA. Dan pada akhirnya
mereka tidak keterima dan menlanjutkan ke
sekolah swasta. Tapi kenapa orang tuaku selalu
mengekang ku dan membanding bandingkan ku
dengan anak tetangga yang keterima di SMA 9 itu.
Anak itu enak. Dia tidak memikirkan hal
berat untuk mendapatkan sekolah negeri. Karena
dia di bantu oleh orang tuanya dalam mendaftarkan
anak nya ke sekolah negeri. Sementara aku?
Apalah aku yang dari awal sampai akhir tidak
sedikitpun di bantu, malah hanya di kekang, di
Cerpen ‘Endahkan?’
24
omelin, di banding bandingin oleh orang tua nya
sendiri.
Aku berjuang sendiri, sementara mereka
hanya tau mengoceh saja. Aku tau ini durhaka, tapi
tidak sepatutnya mereka berbicara seperti itu juga
kepada anaknya. Yang membantuku dari nol
sampai lolos semuanya, malah di banding
bandingin dengan guru sekolahan. Apalah semua
ini. Mereka tidak faham dunia sekarang. Yang
mereka tau hanya zaman mereka sekolah dulu.
keluar masuk sekolah gampang.
Sedih sekali. Perasaan ku selalu terkoyak
abis setiap harinya. Sampai aku pun tidak tidur
semalaman, hanya memikirkan hal seperti itu saja.
Anak mana coba yang tidak sakit hati, di banding
bandingkan orang tua nya dengan anak lain???
Cerpen ‘Endahkan?’
25
BAB 10
* Dia? *
Langitnya tampak cerah. Hari inipun
sepertinya sangat bergembira sekali. Entah sedang
mengapa aku. Bayanganku hanyalah Taman yang
berbunga bunga. Sudahlah, aku tau kamu sudah
menebaknya, bagaimana perasaanku sekarang.
Sampai suatu hari.....
" Ndah, kamu ppt nya seperti apa?mau lihat
dong! Ndah, ndahh, ndahhhhhhhh , ya ampun
sedang melihat apa sih sampai segitunya" ujar
Fadya teman kelasku. Segitu tidak fokusnya saya
melihatnya. Padahal, dia tidak melakukan apa apa,
Tapi rasanya dia sangat menawan. Hihi:)
Entah mengapa, beberapa hari belakangan
ini, aku terlalu fokus padanya, sampai tidak
mendengar Fadya teman kelasku yang mengajak
berbicara. Ini pertama kalinya kisah cintaku di SMK.
Cerpen ‘Endahkan?’
26
Aku pun bingung pada diriku, bagaimana aku bisa
suka padanya, hanya 1 alasan?
Kebetulan dia juga satu alumni denganku.
Dia cuek sama orang lain, apalagi dengan
perempuan. Tapi dia baik, di ramah, tapi ketika dia
ajak berbicara. Yang aku senang adalah, ketika dia
bercanda dengan teman sebangkunya.
Senyumannya sangat memikat. Yaa ,,, walaupun
untuk diriku saja mungkin? Haha..
Dia lumayan tampan, dia tinggi, dan
lumayan pintar juga dalam pelajaran. Dia tidak
seburuk yang kupikirkan. Keramahannya yang bikin
saya semakin terpesona dengannya...
Entah mengapa mataku selalu tidak ingin
lepas dari wajahnya. Alasan terlihatnya aku
mencintai dia adalah hanya 1 karena dia dewasa.
Walaupun tidak dewasa dewasa sekali. Tetapi itu
sudah cukup untuk seorang lelaki mendewasakan
dirinya. Sampai saat ini,, perasaan salah tingkah ku
Cerpen ‘Endahkan?’
27
terkadang masih suka muncul. Walaupun tidak
seekstrim di waktu awal mencintainya.
Perasaan mencintai itu datang dari tuhan,
bukan dari kita sendiri. Dan ada hak kita setiap
manusia mencintai sesama lawan jenisnya. Tetapi
bukan menjadi hak seorang menusia untuk
memaksakan seorang manusia lainnya untuk
mencintainya. Dan setiap hal yang kita ambil
pastinya mempunyai resiko masing masing. Dan
aku terima itu.
Cerpen ‘Endahkan?’
28
PENUTUP
 Kesimpulan
Ini adalah kisah hidup seorang remaja
perempuan yg bernama Endah Pramesti Santoso.
Dari masa ia dilahirkan hingga sekarang ini. Dia
termasuk remaja yang kuat akan segala hal buruk
yang menimpanya.
Dia merasakan trauma nya di SMK sekarang
ini. Sebab apa yg telah terjadi di masa SD sebab
menyebab pertemanan pisah, Mungkin menurut
kebanyak orang, ini adalah suatu hal yang basic
yah. Tp untuk Endah, kejadian tersebut menjadi
ajang takutnya seorang Endah untuk menjauh
teman apabila tidak suka ataupun punya masalah
sama temen walaupun disisi itu Endah yg benar.
Dan, walaupun Endah tidak terlalu
memberatkan itu semua. Kini Endah menjadi
pribadi yg luar biasa. Bahkan Endah pun sudah
bisa merasakan indahnya mencintai.
Cerpen ‘Endahkan?’
29
BIODATA PENULIS
Endah Pramesti Santoso
Adalah Anak kedua dari tiga
bersaudara. Ia juga seorang
murid dari sekolah menengah
kejuruan negeri 66 Jakarta.
Ini adalah karya pertama
Endah dalam menerbitkan sebuah cerita pendek.
Dan ini adalah Cerpen yang ditulis berdasarkan
kisah hidupnya. Ia berharap cerpen ini bisa
menginspirasi dan memotivasi pembaca. Serta
berterimakasih kepada temen, guru, dan orang tua
yg telah mengsuportnya.
Facebook : @EndahPramesti
Instagram : @Pramesti_146
Cerpen ‘Endahkan?’
30

More Related Content

Similar to SD Cerita

Part 5 pendidikan sd negeri 248 gareccing
Part 5 pendidikan sd negeri 248 gareccingPart 5 pendidikan sd negeri 248 gareccing
Part 5 pendidikan sd negeri 248 gareccingAbdul Rahman Masruhim
 
Antologi Karya Anak Desa
Antologi Karya Anak DesaAntologi Karya Anak Desa
Antologi Karya Anak DesaRevolvere
 
Antologi Karya Anak Desa
Antologi Karya Anak DesaAntologi Karya Anak Desa
Antologi Karya Anak DesaKampung Baca
 
Cerita singkat perjalanan hidup dan pendidikan abdul latif
Cerita singkat perjalanan hidup dan pendidikan abdul latifCerita singkat perjalanan hidup dan pendidikan abdul latif
Cerita singkat perjalanan hidup dan pendidikan abdul latifLatief Nagan
 
2 perbedaan 1_hati
2 perbedaan 1_hati2 perbedaan 1_hati
2 perbedaan 1_hationessfee
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawanbeesingle41
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawanbeesingle41
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawanbeesingle41
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawanbeesingle41
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawanbeesingle41
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawanbeesingle41
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawanbeesingle41
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawanbeesingle41
 

Similar to SD Cerita (20)

Part 5 pendidikan sd negeri 248 gareccing
Part 5 pendidikan sd negeri 248 gareccingPart 5 pendidikan sd negeri 248 gareccing
Part 5 pendidikan sd negeri 248 gareccing
 
The journey my life
The journey my lifeThe journey my life
The journey my life
 
Pacar pertama
Pacar pertamaPacar pertama
Pacar pertama
 
Antologi Karya Anak Desa
Antologi Karya Anak DesaAntologi Karya Anak Desa
Antologi Karya Anak Desa
 
Antologi Karya Anak Desa
Antologi Karya Anak DesaAntologi Karya Anak Desa
Antologi Karya Anak Desa
 
Cerita singkat perjalanan hidup dan pendidikan abdul latif
Cerita singkat perjalanan hidup dan pendidikan abdul latifCerita singkat perjalanan hidup dan pendidikan abdul latif
Cerita singkat perjalanan hidup dan pendidikan abdul latif
 
2 perbedaan 1_hati
2 perbedaan 1_hati2 perbedaan 1_hati
2 perbedaan 1_hati
 
Kelompok borobudur
Kelompok  borobudurKelompok  borobudur
Kelompok borobudur
 
Berhijab dalam hati
Berhijab dalam hatiBerhijab dalam hati
Berhijab dalam hati
 
Autobiografi
AutobiografiAutobiografi
Autobiografi
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
 
24588
2458824588
24588
 
Aku hanya guru lesmu
Aku hanya guru lesmuAku hanya guru lesmu
Aku hanya guru lesmu
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
 
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot PerawanSepupu Ku Yang Hot Perawan
Sepupu Ku Yang Hot Perawan
 

Recently uploaded

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 

Recently uploaded (20)

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 

SD Cerita

  • 1.
  • 2. Cerpen ‘Endahkan?’ ii PENERBIT Endahkan? Endah Pramesti Santoso Penyuting: Fadya Nisrina Penyelaras akhir: Safinatun Najah Ilustrasi cover: Mutiara Sinta Desainer: Noval Rizki Ramadhan @2022, Penerbit Susyanto Diningrat Jln.VieatnamTimur 1-5, Unit 2 – Lantai 2, Jakarta10270 Diterbitkan pertama kali oleh Penerbit Susyanto Diningrat Hak cipta dilindungi ole Undang-Undang Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh buku ini tanpa izin tertulis dari penerbi
  • 3. Cerpen ‘Endahkan?’ iii KATA PENGANTAR Syukur kepada tuhan YME, Yang telah melimpahkan seluruh karunia-Nya kepada saya, sehinnga saya bisa dapat menyelesaikan cerpen ini, guna untuk menghibur,menginspirasi,dan memotivasi kalian semua yang membacanya. Saya juga berterimakasih kepada teman teman yang banyak membantu saya dalam menulis,menerbit,mendesain,dan lain-lain cerpen ini. Berkat mereka yg membantu saya dari awal hingga terbitnya cerpen ini. Bersyukur kenal kalian. Saya menyadari cerpen ini masih jauh dari sempurna. Karena terbatasannya fasilitas, pengetahuan serta pengalaman saya di cerpen ini. Oleh karena itu, Saya mengharapkan segala bentuk saran, masuka beserta kritik dri berbagai pihak. Saya berharap cerpen ini dapat bermanfaat buat saya dan kalian semua.
  • 4. Cerpen ‘Endahkan?’ iv DAFTAR ISI Contents PENERBIT...................................................................... ii KATAPENGANTAR ..................................................... iii DAFTAR ISI....................................................................iv MOTTO ...........................................................................vi BAB 1...............................................................................1 Terlahirnya Aku..............................................................1 BAB 2...............................................................................3 Waktuku di Taman kanak kanak ..................................3 BAB 3...............................................................................5 Menginjak sekolah dasar ..............................................5 BAB 4...............................................................................7 4 & 5 kelasku di sekolah dasar.....................................7 BAB 5.............................................................................12 Salah menilai orang.....................................................12 BAB 6.............................................................................14 Berdiam Diri Dirumah..................................................14 BAB 7.............................................................................16 Bertemu Dhira lagi:).....................................................16 BAB 8.............................................................................19
  • 5. Cerpen ‘Endahkan?’ v Perpisahan Dikala Perkenalan :/ ................................19 BAB 9.............................................................................22 Perjuangan Sekolah Negeri........................................22 BAB 10...........................................................................25 * Dia? *...........................................................................25 PENUTUP......................................................................28 BIODATAPENULIS......................................................29
  • 6. Cerpen ‘Endahkan?’ vi MOTTO “Jadilah Manusia Yang Dicari, Bukan Mencari. Karena Itulah Yang Membuat Kamu Dihargai Bukan Direndahi” -Endah-
  • 7. Cerpen ‘Endahkan?’ 1 BAB 1 Terlahirnya Aku Hai, namaku Endah , 14 juni 2007 terlahirlah aku di Jakarta. Tidak penting orang tua ku kaya atau tidak, hal yang terpenting adalah mereka hidup. Banyak kisah yang di ceritakan semasa aku dikandungan sampai aku lahir. Dua bulan semasa di kandungan, kedua orang tua ku pulang kampung. Dengan menggunakan sepeda motor yang cukup tua :) .Ya, Memang hal itu tidak memungkinkan untuk ibu hamil, tetapi bagaimana? Semua sudah berlalu. Sela masa istirahat, mamah haus, tidak sabar untuk minum soda, sampai tidak ingat bahwa aku ada dikandungan :( . Hufftt,,, tidak apa untung tidak ada masalah dengan kandungannya waktu itu. Ya walaupun cukup menegangkan Enam bulan bulan berlalu, dan masanya dimana mamah mulai kesakitan, menahan rasa
  • 8. Cerpen ‘Endahkan?’ 2 sakitnya antara hidup dan mati. Mamah dilarikan ke bidan untuk diberi penanganan. 1 malam berlalu, dan Lahirlah Aku, pukul 11.00 WIB. Yang mana, segala rintangan telah di lewati, bertubi tubi rasa sakit yang diderita mamah. Tapi, semua berlalu dengan selamat. Aku dibersihkan, dihangatkan, oleh bidan bidan disana. Kemudian, di telinga kanan ku, bapak melantunkan suara adzan yang begitu indah. Setelah 2 hari mamah melahirkan di bidan, barulah kita kembali kerumah. Sampailah di rumah, mamah langsung beristirahat dengan ditemanin oleh bapak. Alangkah indahnya mamah menyusui, memandikan ku dengan kasih sayangnya yang luar biasa. Walaupun masih terasa sakit bekas lahiran kemarin, tetapi, seorang ibu tidak akan pernah membiarkan anaknya tergeletak sendirian. Itulah yg bsia disebut dengan rasa kasih sayag seorang Ibu.
  • 9. Cerpen ‘Endahkan?’ 3 BAB 2 Waktuku di Taman kanak kanak Semua manusia yang hidup pasti pernah mengalami masa kanak kanak. Begitu pula dengan saya. Begitu banyak kisah masa kanak kanak saya. Salah satunya adalah pada saat menginjak usia 5 tahun. Lima tahun saya hidup dan mulai merasakan pertemanan, sekolah, bermain, dan lain sebagainya. Di umur ini bisa di bilang saya sudah menginjak sekolah TK besar atau ke- 2 tahunnya saya TK. Karena di waktu itu umur saya belum cukup untuk masuk sekolah dasar, makanya orang tua saya melanjutkan pendidikan saya melalui TK kembali. Ya walaupun itu cukup membosankan :/ . Ada dua cerita konyol yang pernah saya lakukan di sekolah TK ini. Cerita yang pertama, Ada salah satu teman saya laki laki. Singkat cerita, teman saya ini cerita, bahwa uang dia habis, lalu dia minta
  • 10. Cerpen ‘Endahkan?’ 4 sama saya duit seribu. Saya kasih lah tuh, pas banget di kantong saya cuman ada seribu. Di waktu jam istirahat saya pulang ke rumah, karena memang rumah saya waktu itu dekat dengan TK saya. saya minta duit lagi sama mamah. Mamah marah, dan saya bingung dong, kenapa orang mau ngebantu malah di omelin? Ya saya faham apa yang anda pikirkan, Itu adalah hal konyol untuk pemikiran orang yang faham. Selanjutnya cerita yang kedua. Jadi waktu TK saya sering sekali di buly sama temen temen. Nah, ada salah satu temen saya yang sering banget ngata-ngatain saya. Karena saya sudah muak dengan tingkah lakunya, pada saat dia duduk di lantai, dari belakang saya menendang badannya sampai ia terjatuh dan menangis. Karena memang waktu itu saya licik orangnya, berani kalau musuh berada sendirian. Ya, walaupun begitu, saya masih tetep berteman baik dengannyaa. Walaupun dia menjadi adek kelas saya sekarang.
  • 11. Cerpen ‘Endahkan?’ 5 BAB 3 Menginjak sekolah dasar "Bangun ndah, wes jam piro iki, ra gelem sekolah opo? " tanya mamah di kala aku tidur. Sering kali di masa SD aku telat. Padahal masa itu aku masih kelas 1. Karena dulu belum ada internet, Ibu guru suka memberi informasi telat. Jadi, terkadang aku lupa dengan jadwal sekolahku. Mamah sering marah dan kesal, karena hampir 1 minggu aku salah jadwal. Sampai suatu hari aku berangkat pagi hari buta, diantar oleh bapak karena mama takut salah jadwal lagi. Lalu, aku bertanya sama ibu guru, "bu kelas 1b apakah sudah masuk?. Jawab bu guru "belum Ndah, nanti jam 8 masuknya" . Inilah yang terus berulang setiap harinya di minggu itu. Bukan hanya mamah yang kesal, akupun ikut kesal. Karena kalau aku masuk pagi ternyata jadwalnya siang, begitupun sebaliknya.
  • 12. Cerpen ‘Endahkan?’ 6 Satu tahun berjalan hari demi hari, semua keadaan membaik, dan tibalah ujian akhir semester 2 atau bisa kita sebut dengan ujian kenaikan kelas. Jujur pada saat ini aku sudah tidak mengingat bagaimana aku mengerjakan tugas, soalnya sulit atau tidak, semua tidak ada yang ku ingat. Pada intinya, aku mengerjakan seluruh soal dengan hikmat dan tertib, ya walaupun tidak bisa sempurna. Setelah 1 minggu ujian, diumumkan bahwa minggu depan kita pengambilan rapot dan yang mengambil rapot adalah orang tua. Dan diwaktu pengambilan rapot, perasaan Mamah sedikit kecewa dengan rapot ku, karena rapotnya tidak memuaskan. kata ibu guru, aku disuruh belajar dan mengerjakan tugas lebih rajin lagi.
  • 13. Cerpen ‘Endahkan?’ 7 BAB 4 4 & 5 kelasku di sekolah dasar Hari Senin (6/juni), ujian kenaikan kelas untuk tingkat sd. Sementara ujian kenaikan kelas untuk tingkat SMP dan SMA sudah lewat dari 1 minggu yang lalu. Untuk libur semester tahun ini cukup lama dari tahun-tahun sebelumnya yakni 2 minggu pas yang terhitung dari tanggal 13 Juni hingga 26 juni mendatang. Dan yang ditunggu-tunggu tibalah kenaikan kelas, Yang mana aku naik kekelas 4. Sungguh indah menurutku, karena aku merasa bahwa diriku bukan seperti anak kecil lagi, melainkan beranjak remaja. Tetapi tidak seindah yang kubayangkan. Semua kacau karena ada sebagian anak dikelas B di tukar dengan kelas A, termasuk juga saya. Disinilah saya merasa cangguh, karena harus berkenalan ulang dengan anak kelas A. Jujur rasanya sulit, karena anak kelas A beda dengan
  • 14. Cerpen ‘Endahkan?’ 8 kelas ku dulu. Mereka sensitif, selain itu mereka bermain tapi pilih pilih teman. Ya, mau bagaimana pun keadaannya itulah yang harus ku terima. Suatu hari guru olahraga mengajak aku pulang bareng, karena memang rumahnya 1 arah. Dan itu berlangsung hampir setiap hari. Tetapi, teman temanku dikelas A ini tidak ada yang menyukai, karena di anggap kalau aku itu cari perhatian sama guru olahraga tersebut. Sering dijauhi, ditemani bohongan , padahal mereka cuman mau memanfaatkan aku. Tetapi tetap, aku tidak terpengaruh semua itu. Walaupun memang ada rasa sakit hati, ya mau bagaimana? kalau aku menanggapi mereka sama saja sikapku seperti mereka nantinya. Tak terasa 1 tahun berlalu. Aku berfikir bahwa suatu saat nanti dikelas 5, aku bisa beradaptasi dengan teman teman yang lain, agar tidak ada lagi permasalahan hal hal sepele yang semestinya tidak di peributkan. Ujian kenaikan kelas pun diumumkan bahwa dilaksanakan pada tanggal 1 juli - 7 juli
  • 15. Cerpen ‘Endahkan?’ 9 mendatang. Perlahan demi perlahan belajar walaupun hasil tidak maksimal. Selesailah pelaksanaan ujian, tenanglah otak dan pikiranku. Tertinggallah pengambilan rapot, selesai liburan kenaikan kelas. Selesai hari liburku selama 2 minggu, dan waktunya pengambilan rapot. Ya, walaupun hasilnya tidak sempurna yang terpenting aku bisa naik kelas. Singkat cerita, masuklah aku di kelas 5. Semua mulai beradaptasi, mulai membaik dari sebelumnya. Dan aku pun mulai berteman dengan mereka dengan sangat akrab. Di kelas 5 inilah mulainya aku untuk meraih prestasi. Aku belajar, les, dan memahami semua ilmu yang di kasih ibu guru. Senang rasanya bisa mengerti ilmu dengan baik, bisa berbagi ilmu juga sama temen temen. Dan dikelas ini pula aku mulai merasakan jatuh cinta yang sebenarnya. Haha,, ya walaupun masih cinta monyet, tetapi ini adalah hal baru yang baru kurasakan.
  • 16. Cerpen ‘Endahkan?’ 10 Semua berproses selama 1 tahun. Datang kembali ujian kenaikan kelas. Perlahan demi perlahan mengerjakan dengan teliti dan fokus pada soal ujian. Setelah selesai 1 minggu ujian, kita semua dikasih waktu 2 minggu untuk berlibur kenaikan kelas, baru nanti kita akan mengambil raport setelah liburan telah usai. Dan tibalah dimana pengambilan rapot di mulai. Alhamdulillah, aku mendapatkan peringkat 2 untuk yang pertama kalinya. Jujur, seneng banget, merasa kalau aku tuh bisa, tambah yakin lagi kalau aku bisa sukses. Eiitsss, jangan kira itu semua karena otak aku yaa.. Ada beberapa kecurangan yang mungkin kalian belum tau. Jadi, kalau les, aku dikasih tugas mencoba mengerjakan soal soal yang ada di buku paket sekolah. Nah, biasanya disekolah disuruh mengerjakan juga soal soal yang ada di buku paket. Disitulah kecurangan aku di mulai, aku
  • 17. Cerpen ‘Endahkan?’ 11 membawa buku les, agar di tulis ulang di buku sekolah. Sungguh itu mengecewakan, karena itu semua bukan dari hasil otak ku. Tetapi tidak apa semua sudah berlalu, dan aku pun tidak memperdulikannya lagi. Dan menjadi pelajaran bahwa prestasi sebenarnya bukan dari hasil nilai, melainkan proses.
  • 18. Cerpen ‘Endahkan?’ 12 BAB 5 Salah menilai orang Langit masih gelap, belum ada sinar matahari yang keluar. Entah bagaimana caraku menyambut hari pertamaku di SMP. Gugup, takut, resah yang kupikirkan, karena adanya sosok teman baru yang belum pernah aku tau, bagaimana dia? Dia jahat atau tidak? Dia mau tidak menerimaku? Hanya itu yang terbayang. Ketakutan ku membuat aku menilai salah banyak teman. Sampai suatu hari, tempat duduk di atur oleh wali kelas, dan semua duduk sesuai nomor absen. Aku duduk bersama teman yang bernama Dhira. Dia sosok teman yang baik, dia ramah, dan dia juga yang bikin aku bisa berbicara dengan teman teman 1 kelas. Karena dia, aku bisa menilai orang dengan sesungguhnya, dia pun tidak pelit soal ilmu yang ia dapat. Dia selalu berbagi dengan siapapun temannya.
  • 19. Cerpen ‘Endahkan?’ 13 Di waktu istirahat ada teman lelaki yang ingin menghampiri Dhira, dan aku berusaha untuk menegur, tapi memang teguranku salah, aku menegur dengan nama yang menyebut fisik. Dia marah dan sampai mengeluarkan perkataan yang tidak enak didengar. Dan aku bilang dong ke Dhira, "kok kamu mau si temenan sama dia, anaknya toxic juga kayak gitu? " . Dhira menjawab dengan santai, dan rileks,, "dia emang gitu anaknya, lagipun kalian baru kenal, nanti kalau sudah akrab juga seru kok main sama dia, dia di sekolah emang gitu, tapi kalau di rumah baik kok" Dan aku pun tersadar bahwa tidak semua yang kupikirkan itu buruk juga untuk orang lain. Mungkin mereka buruk hanya di awal? . Itulah pelajaran yang ku ambil dari Dhira. Dia selalu berfikir positif sama siapa saja, dimana pun dan kapan pun.
  • 20. Cerpen ‘Endahkan?’ 14 BAB 6 Berdiam Diri Dirumah Wippu!!!! Suara handphone bergetar, ternyata ada notif pesan dari wali kelas. Di umumkan bahwa anak anak akan di liburkan selama 1 minggu. Alasannya, karena wabah penyakit yang sedang meluap besar.Yaa, seneng sih, karena 1 minggu kita di liburkan. Habis 1 minggu, ada notif lagi dari wali kelas, dikabarkan bahwa libur di perpanjang selama 1 minggu lagi. Dikarenakan tingkat wabah penyakitnya semakin naik.Yaaaa, baiklah, semoga berjalan dengan baik. Sehabis 2 minggu berlibur, kukira semua berjalan dengan normal lagi, ternyata memang kita tidak di liburkan kembali, tetapi pembelajaran melalui jarak jauh atau online. Sedih, karena tidak bisa melihat teman teman lagi. Semua hanya pasrah kepada sinyal dan listrik.
  • 21. Cerpen ‘Endahkan?’ 15 Selama belajar dari rumah ini, aku tidak bisa merasakan semangat belajar lagi. Apalagi diwaktu aku dikelas 2 SMP, amat sangat buruk. Aku tidak pernah mengerjakan tugas, kalaupun mengerjakan, tidak pernah tepat waktu dalam mengerjakan, diwaktu itu juga aku sering sekali di telfon wali kelas karena selalu bolos tugas. Dan setiap kali ditelfon wali kelas, aku selalu berbohong,,, ya ampun itu sikap bodoh. Padahal di rumah pun, aku hanya tidur tiduran tidak jelas. Kerjaannya hanya makan, tidur, makan, tidur. Entah apa yang kurasakan hari itu. Dengan perasaan yang biasa saja aku menerima peringkat 24 dari 36 siswa. Keren bukan?? Amat sangat mengagumkan. Tahun corona adalah tahun pembodohan bagiku. Tidak ada kisah yang bisa dibanggakan. Semua hancur di tahun ini.
  • 22. Cerpen ‘Endahkan?’ 16 BAB 7 Bertemu Dhira lagi:) Tanggal 26 juli 2021,, Hari yang dimana ku nanti nanti selama ini. Pagi pukul 06.00 wib aku terbangun dalam tidurku. Saking semangatnya sampai tidur malam dan tertinggal sholat subuh. Hari ini adalah hari dimana aku bertemu dengan sahabatku. Sudah hampir 1,5 tahun tidak berjumpa dengannya, karena negara kami masih terkapar virus corona yang membuat kami tidak dapat bertemu sampai virus mereda. 2 tahun 1 kelas bersama, dan kini kami sama sama menginjak kelas 9 dengan suasana yang berbeda, karena kami tidak lagi 1 kelas. Walaupun begitu, hubungan persahabatan kami tetap berjalan dengan baik :)) Pagi menjelang siang, tepatnya pukul 09.00 wib, Akhirnya aku bisa berjumpa lagi dengan sahabatku yang bernama Dhira. Hari yang kunanti
  • 23. Cerpen ‘Endahkan?’ 17 nanti akhirnya tiba. Rencananya kami akan pergi jalan jalan, sekalian menghabiskan waktu bersama, yaaa,, walaupun tidak banyak. Kami sudah merencanakan pergi ke Taman Mini , salah satu wisata yang berada di kota jakarta timur. Sebenernya sih, harusnya kita berangkat lebih awal agar tidak terlalu panas nanti nya disana. Tapi mau bagaimana lagi, kita disaat itu masih bimbang. Kita pergi menggunakan taksi online. Sesampainya disana kita langsung membeli tiket masuk terlebih dahulu. Setelah itu Dhira mengajak buat aku main sepeda tandem. Biaya sewa nya 1 jam Rp 25.000 . Sudah lama aku rasanya tidak bermain sepeda, apalagi ini sepeda tandem, sepeda yang baru pertama kali aku mainkan. Kita muter muter taman mini menggunakan sepeda ini. Sangat asik, seru, cuman sedikit capek, karena kita harus menggayuhnya, beda dengan motor yang hanya di gas saja sudah jalan.
  • 24. Cerpen ‘Endahkan?’ 18 Puas bermain sepeda, aku berkata ke Dhira "Dhir istirahat dulu yuk! " . Akhirnya kami pun beristirahat sejenak, melepas penat dari gayuhan sepeda tadi. Jam makan siang pun tiba, Dhira mengajak aku untuk makan,, karena dia belum sarapan katanya. Baiklah aku akan turuti, lagi pula aku juga merasa lapar. Selesai makan kami sebenernya belum puas jalan jalan. Karena keterbatasan kendaraan yang buat kita jadi sulit untuk mengelilingi wisatanya, akhirnya kami pulang saja. Kami pulang menggunakan taksi online lagi, karena sulit mendapatkan kendaraan umum lainnya. Tak lupa uang bayarannya pun kami lebihkan. Dengan perasaan yang bangga bisa menolong orang lain, dan dikala hujan yang deras, itu sangat menghanyutkan hati kami.
  • 25. Cerpen ‘Endahkan?’ 19 BAB 8 Perpisahan Dikala Perkenalan :/ Kring!!! Pukul 04.00 wib Suara alarm berbunyi, waktunya bersiap siap untuk berangkat sekolah, tak lupa sebelum siap siap untuk sekolah pastinya beribadah subuh tidak lupa. 1 semester sudah kita jalanin dengan pembelajaran jarak jauh. Kali ini waktunya kita untuk bertemu disekolah kembali. Aku tidak terlalu bersemangat ingin ketemu teman teman kelas 9 ini. Karena aku belum mengenali mereka selama disekolah. Aku tidak tau karakternya, sifatnya, baiknya itu seperti apa... Yang bikin aku semangat adalah ketika aku bertemu mereka dan bisa saling akrab 1 sama lain. Hari pertama masuk, semua temen temen masih canggung, masih berdiam diaman. Karena memang selain kita belum kenal semua temen, kita juga tidak di perbolehkan untuk berkumpul kumpul
  • 26. Cerpen ‘Endahkan?’ 20 dulu. Sebab masih ada virus corona yang masih menyelimuti negara kami. Tapi semua berjalan dengan lancar, beberapa teman teman juga sudah ada yang pernah kenal sebelumnya di kelas 7. Jadi,, semua berjalan dengan baik baik saja. Begitu sehari harinya kita belajar sambil berkenalan satu sama lain. Sampai, 3 bulan berlalu. Saya mulai memahami karakter teman teman saya. Mereka semua baik, pinter, saling membantu, dan masih banyak lagi lainnya. Saya senang berkenalan dengan teman teman kelas saya, karena menurut saya, kelas ini adalah kelas yang paling baik dari seluruh kelas yang pernah saya tempati. Dan tiba dimana kita sudah sibuk dengan Ujian sekolah, praktek, tugas tugas sekolah dan lain lain. Yang saya suka dari teman teman kelas saya adalah, mereka sangat kompak. Jadi, tidak ada beban besar untuk memikir keras tentang
  • 27. Cerpen ‘Endahkan?’ 21 kelas. 14 April selesai sudah Ujian sekolah, inilah hari terakhir kami duduk di bangku kelas, masih tersisa 1 kesempatan kami lagi untuk bertemu. Tak disangka sangka, kesempatan untuk bertemu itu adalah hari perpisahan kami. Sekolah mengadakan besar besaran untuk angkatan kami. Saya pribadi, antara sedih, senang, bahagia, dan lain lain lah pokoknya. Semua perasaan campur aduk. Disatu sisi saya bahagia karena kita akan melanjutkan ke jenjang selanjutnya . Disisi lain pula, saya seduh karena harus berpisah. Sulit rasanya melepas ini semua, bagi saya, kelas ini adalah kelas paling terbaik. Semua orang di dalamnya baik, pintar, saling membantu, jarang ada kelas yang di dalamnya seperti ini. Tangisan dirasakan ketika waktunya pulang ke rumah masing masing.
  • 28. Cerpen ‘Endahkan?’ 22 BAB 9 Perjuangan Sekolah Negeri Langit masih terasa gelap. Bulan pun masih terlihat dengan mataku. Entah apa yang harusku perbuat lagi. Lelah rasanya memikirkan ini semua. Yang selalu kudengar dari ucapan orang tua adalah "udah masuk smk negeri 9 aja yang deket!! " dengan bahasa yang kasar dan nada yang tinggi. Bukannya aku tidak mau masuk sekolah itu. Tapi memang aku pasti bakal dapat sekolah itu? Aku tau kok, mana yang terbaik untuk ku, lagipun tuhan selau memberi yang terbaik untuk takdirku. Masih syukur, ada guru les ku yang membantu ku dari awal sampai akhir pendaftaran sekolah ini. Tapi kenapa orang tuaku selalu cemburu dengan guru lesku?? Sudah 3 sekolah SMA negeri yang ku pilih. Semuanya ketolak, bahkan belum ada 10 menit . Itu pun hanya nyangkut di 1 sekolah saja, selebihnya terlempar.
  • 29. Cerpen ‘Endahkan?’ 23 Karena bingung dan sudah pasrah. Aku mencoba untuk mendaftar di SMK negeri. Syukur aku keterima di SMK Negeri 66 jakarta. Memang saat itu untuk mendapatkan SMA sedikit sulit sekali rasanya. Nilaiku pun tidak cukup. Letak sekolah ini sedikit jauh dari rumah, tapi setidaknya aku mendapatkan sekolah negeri. Banyak teman teman ku yang memaksakan dirinya untuk tetap mendaftar ke SMA. Dan pada akhirnya mereka tidak keterima dan menlanjutkan ke sekolah swasta. Tapi kenapa orang tuaku selalu mengekang ku dan membanding bandingkan ku dengan anak tetangga yang keterima di SMA 9 itu. Anak itu enak. Dia tidak memikirkan hal berat untuk mendapatkan sekolah negeri. Karena dia di bantu oleh orang tuanya dalam mendaftarkan anak nya ke sekolah negeri. Sementara aku? Apalah aku yang dari awal sampai akhir tidak sedikitpun di bantu, malah hanya di kekang, di
  • 30. Cerpen ‘Endahkan?’ 24 omelin, di banding bandingin oleh orang tua nya sendiri. Aku berjuang sendiri, sementara mereka hanya tau mengoceh saja. Aku tau ini durhaka, tapi tidak sepatutnya mereka berbicara seperti itu juga kepada anaknya. Yang membantuku dari nol sampai lolos semuanya, malah di banding bandingin dengan guru sekolahan. Apalah semua ini. Mereka tidak faham dunia sekarang. Yang mereka tau hanya zaman mereka sekolah dulu. keluar masuk sekolah gampang. Sedih sekali. Perasaan ku selalu terkoyak abis setiap harinya. Sampai aku pun tidak tidur semalaman, hanya memikirkan hal seperti itu saja. Anak mana coba yang tidak sakit hati, di banding bandingkan orang tua nya dengan anak lain???
  • 31. Cerpen ‘Endahkan?’ 25 BAB 10 * Dia? * Langitnya tampak cerah. Hari inipun sepertinya sangat bergembira sekali. Entah sedang mengapa aku. Bayanganku hanyalah Taman yang berbunga bunga. Sudahlah, aku tau kamu sudah menebaknya, bagaimana perasaanku sekarang. Sampai suatu hari..... " Ndah, kamu ppt nya seperti apa?mau lihat dong! Ndah, ndahh, ndahhhhhhhh , ya ampun sedang melihat apa sih sampai segitunya" ujar Fadya teman kelasku. Segitu tidak fokusnya saya melihatnya. Padahal, dia tidak melakukan apa apa, Tapi rasanya dia sangat menawan. Hihi:) Entah mengapa, beberapa hari belakangan ini, aku terlalu fokus padanya, sampai tidak mendengar Fadya teman kelasku yang mengajak berbicara. Ini pertama kalinya kisah cintaku di SMK.
  • 32. Cerpen ‘Endahkan?’ 26 Aku pun bingung pada diriku, bagaimana aku bisa suka padanya, hanya 1 alasan? Kebetulan dia juga satu alumni denganku. Dia cuek sama orang lain, apalagi dengan perempuan. Tapi dia baik, di ramah, tapi ketika dia ajak berbicara. Yang aku senang adalah, ketika dia bercanda dengan teman sebangkunya. Senyumannya sangat memikat. Yaa ,,, walaupun untuk diriku saja mungkin? Haha.. Dia lumayan tampan, dia tinggi, dan lumayan pintar juga dalam pelajaran. Dia tidak seburuk yang kupikirkan. Keramahannya yang bikin saya semakin terpesona dengannya... Entah mengapa mataku selalu tidak ingin lepas dari wajahnya. Alasan terlihatnya aku mencintai dia adalah hanya 1 karena dia dewasa. Walaupun tidak dewasa dewasa sekali. Tetapi itu sudah cukup untuk seorang lelaki mendewasakan dirinya. Sampai saat ini,, perasaan salah tingkah ku
  • 33. Cerpen ‘Endahkan?’ 27 terkadang masih suka muncul. Walaupun tidak seekstrim di waktu awal mencintainya. Perasaan mencintai itu datang dari tuhan, bukan dari kita sendiri. Dan ada hak kita setiap manusia mencintai sesama lawan jenisnya. Tetapi bukan menjadi hak seorang menusia untuk memaksakan seorang manusia lainnya untuk mencintainya. Dan setiap hal yang kita ambil pastinya mempunyai resiko masing masing. Dan aku terima itu.
  • 34. Cerpen ‘Endahkan?’ 28 PENUTUP  Kesimpulan Ini adalah kisah hidup seorang remaja perempuan yg bernama Endah Pramesti Santoso. Dari masa ia dilahirkan hingga sekarang ini. Dia termasuk remaja yang kuat akan segala hal buruk yang menimpanya. Dia merasakan trauma nya di SMK sekarang ini. Sebab apa yg telah terjadi di masa SD sebab menyebab pertemanan pisah, Mungkin menurut kebanyak orang, ini adalah suatu hal yang basic yah. Tp untuk Endah, kejadian tersebut menjadi ajang takutnya seorang Endah untuk menjauh teman apabila tidak suka ataupun punya masalah sama temen walaupun disisi itu Endah yg benar. Dan, walaupun Endah tidak terlalu memberatkan itu semua. Kini Endah menjadi pribadi yg luar biasa. Bahkan Endah pun sudah bisa merasakan indahnya mencintai.
  • 35. Cerpen ‘Endahkan?’ 29 BIODATA PENULIS Endah Pramesti Santoso Adalah Anak kedua dari tiga bersaudara. Ia juga seorang murid dari sekolah menengah kejuruan negeri 66 Jakarta. Ini adalah karya pertama Endah dalam menerbitkan sebuah cerita pendek. Dan ini adalah Cerpen yang ditulis berdasarkan kisah hidupnya. Ia berharap cerpen ini bisa menginspirasi dan memotivasi pembaca. Serta berterimakasih kepada temen, guru, dan orang tua yg telah mengsuportnya. Facebook : @EndahPramesti Instagram : @Pramesti_146