2. ENTERPRISE ARCHITECTURE (EA)
Enterprise Architecture menurut Bernard (2005, p31),
merupakan suatu pekerjaan dan praktek manajemen untuk
meningkatkan kinerja dari suatu Enterprise yaitu dengan cara
membuat perusahaan tersebut agar mampu secara keseluruhan
dalam mengintegrasikan strategi, praktek-praktek bisnisnya, alur-
Alur informasinya, dan sumber daya teknologi yang digunakannya.
Komponen Enterprise Architecture : EA = S + B + T
Enterprise Architecture = Strategy + Bussiness + Technology
EA = S + B + T
Enterprise Architecture = Strategy + Business + Technology
3. ENTERPRISE ARCHITECTURE (EA)
Salah satu bentuk pendekatan yang digunakan oleh EA Documentation adalah dengan mengadopsi padangan
sekarang (Current) dan yang akan datang (Future) perusahaan tersebut.
4. EA CUBEᶟ FRAMEWORK SEBAGAI METODE DOKUMENTASI
GOALS &
INITIATIVES
PRODUCT &
SERVICE
DATA &
INFORMATION
SYSTEM &
APPLICATION
NETWORK &
INFRASTRUCTURE
Security/Standart/Workforce
Technology-Business-Strategy
Line Of Business
EA Cubeᶟ Framework, adalah sebuah tools untuk mendokumentasikan, current arsitektur sebuah perusahaan
dan future arsitektur
Institutional Level
Managerial Level
Technical
Level
EA3 Cube Architecture (Documentation Framework) Parson / Thompson Model of Generic Organization Structure
5. EA CUBEᶟ FRAMEWORK SEBAGAI METODE DOKUMENTASI
Berikut penjelasan : Parson / Thompson Model of Generic Organization Structure (Bernard, a. Scott P51)
Institutional Level
Managerial Level
Technical
Level
Organizational Level Structure Parson’s
Purpose of Each Level
Function Thompson’s
Level Activity
Institutional
Dimana sebuah organisasi
membuat aturan, dan
membuat tujuan
organisasi
Organisasi sangat terbuka
terhadap lingkungan
untuk menentukan
prioritasnya
Managerial
Dimana mediasi antara
organisasi dengan
lingkungan tugas,
organisasi internal yang
diadministrasikan
Kegiatan yang kurang
formal dan lebih politis
terjadi
Technical
Dimana actual product
disebuah organisasi di
proses
Organisasi sebuah
rasional, dimana
production (input/output)
terjadi
6. EA CUBEᶟ FRAMEWORK COMPONENT
Goals and initiatives. Ini adalah kekuatan
pendorong dibalik arsitektur. Level atas dari
kerangka kerja EA mengidentifikasi arahan strategi,
tujuan dan inisiatif dari perusahaan dan
menyediakan penjelasan jelas kontribusi IT
terhadap pencapaian tujuan.
Products and Services. Sebuah arsitektur yang
dimaksudkan sebagai area pengaruh utama. Level
kedua dari kerangka kerja EA mengidentifikasikan
pelayanan bisnis produk dari sebuah perusahaan
dan kontribusi IT untuk mendukung proses
tersebut
Systems and Application. Level
keempat dari kerangka kerja EA ini
dimaksudkan untuk mengorganisasi dan
mendokumentasi pengelompokan
sekarang dari sistem informasi dan aplikasi
yang digunakan perusahaan untuk
mengirimkan kapabilitas IT.
Data and Information. Mengoptimalisasi data dan
informasi adalah tujuan kedua dari perusahaan. Level
ketiga dari kerangka kerja EA ini dimaksudkan untuk
mengdokumentasikan bagaimana informasi yang
sekarang digunakan oleh perusahaan dan bagaimana
alur informasi masa depan dapat terlihat.
Networks and Infrastructure. Ini adalah tulang
punggung dari arsitektur. Kelima dan level terakhir
dari kerangka kerja EA ini dimaksudkan untuk
mengorganisasi dan dokumentasi dari pandangan
sekarang dan masa depan dari suara , data, dan
video jaringan yang perusahaan gunakan untuk
sistem host, aplikasi, website dan database.
7. EA CUBEᶟ FRAMEWORK PLANNING THREADS
Dokumentasi enterprise architecture termasuk urutan dari
aktivitas umum yang hadir didalam semua tingkatan framework.
Urutan itu termasuk TI yang berhubungan dengan keamanan
(security), standard, dan pertimbangan tenaga kerja (workforce
consideration).
9. STUDI KASUS PT XYZ
PERUSAHAAN BENGKEL MOBIL XYZ
Pak Loydn adalah sebuah owner pemilik bengkel mobil XYZ. Pak owner membutuhkan sebuah system yang dapat membantu
meningkatkan kualitas bengkelnya agar perusahaannya dapat memberikan kualitas terbaik bagi para pelanggannya. Saat ini pelangganya
memang sudah banyak tetapi untuk proses pengerjaannya pak Loydn melihat ada yang kurang maksimal dalam proses pengerjaan maintenance
mobil.
Oleh karena itu beliau mengkaji beberapa tahapan, dan berencana menyusun Enterprise Architecture. Beliau mulai menyusun visi
misi perusahaan dan strategi perusahaan kedepannya, beliau mendefinisikannya sebagai berikut :
Business : Maintenance – Repair - Modification Mobil
Visi : Menjadi perusahaan bengkel mobil terbaik di Jakarta yang memberikan kualitas perbaikan dan perawatan yang cepat
dan akurat
Misi :
- Pelayanan yang prima kepada pelanggan
- Kualiatas sparepart yang duiji secara baik
- Pembukaan cabang – cabang di seluruh wilayah Jakarta dan sekitar
Strategi :
- Menjamin setiap SDM yang bekerja memiliki kualiatas yang baik
- Pelatihan secara berkala untuk setiap SDM bengkel
- Orientasi kepada kepuasaan pelanggan
- Memilih tekonologi pendukung yang dapat memberikan kualitas perawatan dan keakuratan kondisi sparepart
Oleh karena ini pa Loydn meminta bagian konsultan untuk membantu membuat kerangka kerja, teknologi
apa yang dibutuhkan oleh bengkel Loydn agar dapat mencapai visi – misi – dan strategi
perusahaan yang telah dibangun.
10. GOALS & INITIATIVES CURRENT
S-1 : Strategic Plan
Menyediakan informasi visi dan misi perusahaan Develop Statement of strategic direction
Identifikasi Strategic Goals & Strategi inisiatif
Berikut merupakan Visi – Misi PT XYZ :
Visi :
Menjadi perusahaan bengkel mobil terbaik di Jakarta yang memberikan kualitas perbaikan dan perawatan yang cepat dan akurat
Misi :
- Pelayanan yang prima kepada pelanggan
- Kualiatas sparepart yang duiji secara baik
- Pembukaan cabang – cabang di seluruh wilayah Jakarta dan sekitar
Strategi :
- Menjamin setiap SDM yang bekerja memiliki kualiatas yang baik
- Pelatihan secara berkala untuk setiap SDM bengkel
- Orientasi kepada kepuasaan pelanggan
- Memilih tekonologi pendukung yang dapat memberikan kualitas perawatan dan keakuratan kondisi sparepart
11. GOALS & INITIATIVES CURRENT
S-2 : CONOPS Diagram & Scenario
CONOPS Diagram (Concept of Operation Diagram), menggambarkan perspective scenario CONOPS yang telah
dibuat, Melalui diagram tersebut, dapat dilihat perspektif bisnis yang berlangsung secara visual
Berikut merupakan CONOPS Diagram PT XYZ :
MekanikKasir
1
Client
2
3
4
Mobil
Gudang
5
Pembelian
6
Accounting
7
8
9
10
Berikut merupakan CONOPS Scenario PT XYZ :
1. Client yang ingin service mobilnya melakukan reservasi urutan perbaikan mobil ke bagian kasir
perusahaan XYZ
2. Setelah kasir mencatat keluhan apa saja yang terjadi, kasir akan membuat Form Order (FO), yang akan
disetujui oleh client, FO akan diambil oleh mekanik
3. Mekanik akan mengerjakan sesuai dengan FO yang diberikan oleh kasir
4. Pada saat pengerjaan, membutuhkan sparepart diluar FO, mekanik butuh update FO dengan
persetujuan client, jika di FO sudah dapat sparepart, maka update FO tidak dibutuhkan lagi
5. Setelah client setuju, maka mekanik minta sparepart kebagian gudang, untuk dikeluarkan, jika
sparepart yang dibutuhkan tidk ada, makan bagian gudang akan membuat Form Order Sparepart
(FOS)
6. Bagian pembelian akan melakukan proses pembelian sparepart melalui form Order Sparepart (FOS)
7. FOS diberikan kebagian accounting untuk disetujui, dengan document RAB (Rancangan Anggaran
Biaya) yang dibuat oleh bagian pembelian dengan document Perencanaan Harga -Pembelian (PHP)
dari pihak vendor
8. Ketika disetujui, oleh bagian accounting maka bagian pembelian mengurus semua barang
9. Bag. Pembelian memberikan sparepart dan document FOS
10. Kasir akan menerbitkan invoice sesuai dengan layanan yg diberikan, uang akan disimpan oleh kasir
11. Kasir akan membuat laporan harian terkait uang masuk – jumlah client, lalu mekanin akan
memberikan laporan harian pengerjaan, Gudang membuat laporan stock gudang dan pembelian
membuat laporan pembelian
12. Tiap manager bertanggung jawab untuk melihat perkembangan cabang dan pusat untuk uang masuk –
keluar – dan grafik client tiap bulannya
12. PRODUCT & SERVICE CURRENT
B-1 : Business Plan
Business Plan membuat deskripsi kunci bisnis dan strategy financial
No. Klasifikasi Bidang Informasi
1 Perbaikan dan Service Mesin
ringan dan berat
- Pergantian Oli mesin secara berkala
- Service besar dan kecil, tergantung
kebutuhan dan tingkat kerusakan mesin
- Perbaikan exterior dan interior mobil
- Perbaikan kaki – kaki mobil
- Perbaikan system pengapian /
pengeluaran kendaraan
- Perbaikan kelistrikan mobil
- Pergantian sparepart mobil
2 Pembelian & penyimpanan
Sparepart / Sukucadang
- Pembelian & Pemesanan stock
sparepart
- Pergantian suku cadang yang using
- Pengontrolan stock suku cadang
- Pengetesan qualitas suku cadang
3 Modifikasi Mobil - Modifikasi bagian interior mobil, seperti
jok mobil, radio, tv tunner, lightning
- Modifikasi bagian exterior mobil seperti
: Pergantian Cat Mobil, Bemper, lamp,
Shockbreaker
- Instalasi Sound System
Business Plan Provide :
1. Business Overview
Bidang usaha yang dijalankan oleh bengkel mobil XYZ adalah sebagai berikut :
Business : Maintenance – Repair - Modification Mobil, Detail :
2. Executive Team Profile
- Chief Operasional : memonitoring dna bertanggung jawab untuk memantau proses pengadaan dan
penyimpanan stock sparepart, melakuakn review budgeting forecast untuk biaya sparepart dan biaya
operasioanl perusahaan tiap cabangnya
- Chief Financial : Memastikan proses pembayaran – pembelian – penggajian – dan biaya operasional
perusahaan dapat berjalan sesuai budget yang sudah disetujui tiap tahunnya, dengan breakdown perbulan
- Chief Legal & Compliance : memberi jembatan antara perusahaan dengan legal government, agar status
perusahaan dari perizinan, hokum, dapat diserap dan diterapkan di setiap lini cabang, membuat
standarisasi do and don’t agar perusahaan tidak terkena dampak berkesinambungan dari prilaku karyawan
- Chief Mekanik : controlling, dan membuat standarisasi dan knowedge terkait SOP pengerjaan bengkel, dan
evaluasi kinerja setiap mekanik setiap cabang, agar proses perbaikan dan perawatan berjalan dengan baik
dan memenuhi harapan client
13. PRODUCT & SERVICE CURRENT
B-1 : Business Plan
Business Plan membuat deskripsi kunci bisnis dan strategy financial
4. Business Cycle
3. Organization Structure
14. PRODUCT & SERVICE CURRENT
B-2 : Usecase Diagram & Swimlance Diagram
- Usecase Diagram : Mendefinisikan actor yang pekerjaan yang dilakukan
Swimlance : Memberikan gambaran aktifitas dari stakeholder (pelaku bisnis), yang terakit dengan
proses bisnis.
Kasir
Mekanik
Bag. Gudang
Bag. Pembelian
Bag. Accounting
Membuat Form Order
(FO)
Menerima Pembayaran
Mencetak Invoice
Maintenance Mobil
Membuat Form Order
Sparepart (FOS)
Mengecek Stock
Sparepart
Order untuk
maintenance Mobil
Melakukan
Pembayaran
Client
Membuat Rancangan
Anggaran Biaya (RAB)
Mengirimkan
Perencanaan Harga Pembelian (PHP)
Menyetujui FOS +
PHP + RAB
Vendor
-End1
*
-End2
*
-End3
*
-End4
*
-End5
*
-End6
*
-End7
*
-End8
*
-End9
*-End10
*
-End11
*
-End12
*
-End13
*
-End14
*
-End15
*
-End16
*
-End17
*
-End18
*
-End19
*
-End20
*
-End21 *
-End22 *
2. Swimlance Process Diagam1. Usecase Diagam
15. DATA & INFORMATION CURRENT
D-1 : Knowledge Management Plan (KM) & Object State Transition Diagram
KM menghasilkan deskripsi detail bagaimana knowledge, information, dan data dapat tersebar di
suluruh perusahaan
1. Knowledge Management Plan
Order Stasionary Sparepart Payment Client
Operating System
Entry Form Order ke
aplikasi kasir
Cek Stock Sparepart
input status
finished service Mobil
Sparepartada
Sparepart
Tidak ada
Input Data Barang
Masuk dan Keluar
input Uang masuk
input Uang Keluar
2. Object State Transition Diagram
16. SYSTEM & APPLICATION CURRENT
SA 1 : Web Application Diagram & System Performance Matrix
- Web Application Diagram menampilkan logical relasi antara web based information service
dengan diagram
- System Performance Matrix menampilkan karakteristik sebuah system
1. Web Application Diagram
2. System Performance Matrix
Web Service
User
XML
Webservice
Request
Security
Service
Login
Service
Data
Service
Authorize
Service
Search
Service
Portal
Service
Web
Service
Registry
Web
Service
Network Access
Protocol
System Performance
No. Area System Measure Measure Type Amount Target
1. Outlook Email Storage Megabyte 5 GB 60 GB
2. Bandwidth Jakarta Barat Byte 2 MB 5 MB
3. Bandwidth Jakarta Selatan Byte 2 MB 5 MB
4. Bandwidth Jakarta Timur Byte 1 MB 5 MB
5. Outlook Transfer Rate Second 5s 3s
6 Server Booting Minutes 10m 5m
17. NEWTWORK & INFRASTRUCTURE CURRENT
NI 1 : Network Connectivity Diagram & Network Inventory
- Network Connectivity Diagram memberikan gambaran koneksi fisik termasuk LAN – MAN - WAN
- Network Inventory merupakan sebuah list hardware – sofrware – jaringan pada perusahaan
1. Network Connectivity Diagram
Kasir Gudang PembelianAccounting
Printer Printer Printer Printer
Modem
Wireless Access
Hub
Server
2. Network Inventory
PT. XYZ Network Equipment Inventory1
No. Type of inventory Code Amount Status
Hardware
1. PC 2,3 Ghz i3 PC01-12 12 Active
2. Monitor HP MNTR01-14 14 2 Broken
3. Server SRV01 1 Active
Software
1. Photoshop CS3 PSCS03 5 Active
2. Pdf. Creator PDF 5 Active
3. Tax Apps Desktop TAX 1 Active
Network
1. LAN Cable Cable01 35 (Meter) Active
2. Router RT01-05 5 Active
3. Switch Hub Hub01-03 3 Active