Sensor Detak Jantung

1. Sensor Detak Jantung
Aditya Wardhani., M.T

2. Pendahuluan
• Denyut jantung seseorang adalah suara katup di jantung ketika berkontraksi atau
berkembang saat jantung memompa darah dari satu daerah ke daerah lain. Detak
jantung (dinyatakan dalam beat per minute/BPM), yang bisa dirasakan pada arteri
yang terletak di dekat kulit atau disebut denyut nadi.
• Sensor Detak Jantung adalah teknologi yang memungkinkan pengukuran detak
jantung seseorang secara real-time.
• Dengan kemampuan untuk terus memonitor detak jantung, sensor ini dapat
memberikan informasi yang berguna bagi penggunanya, seperti tingkat aktivitas
fisik, tingkat stres, dan kualitas tidur.

3. Cara Mengukur Detak Jantung
• Manual : gunakan dua jari (telunjuk dan jari tengah) untuk meraba nadi di
pergelangan tangan sampai merasakan denyutannya lalu hitunglah jumlah
denyut nadi selama satu menit, atau bisa juga dengan cara menghitung per 30
detik lalu dikalikan dengan 2.
• Sensor : Sensor Detak Jantung menggunakan teknologi optik atau
elektrofisiologi untuk mendeteksi detak jantung seseorang.

4. Detak Jantung Normal
• Baru lahir: 100-160 bpm.
• 0-5 bulan: 90-150 bpm.
• 6-12 bulan: 80-140 bpm.
• 1-3 tahun: 80-130 bpm.
• 3-4 tahun: 80-120 bpm.
• 6-10 tahun: 70-110 bpm.
• 11-14 tahun: 60-105 bpm.
• 15 tahun ke atas: 60 - 100 bpm.

5. Cara Kerja Sensor Detak Jantung
• Sensor detak jantung dasar terdiri dari dioda pemancar cahaya dan detektor seperti light
dependent resistor atau photodioda.
• Denyut jantung berdetak menyebabkan variasi aliran darah ke berbagai daerah tubuh.
• Ketika sebuah jaringan diterangi dengan sumber cahaya, yaitu cahaya yang dipancarkan oleh
LED, ia juga memantulkan cahaya (jaringan jari) atau mentransmisikan cahaya (earlobe).
• Beberapa cahaya diserap oleh darah dan cahaya yang dipancarkan atau yang dipantulkan
diterima oleh detektor cahaya. Jumlah cahaya yang diserap tergantung pada volumedarah di
jaringan itu.
• Output detektor berupa sinyal listrik, dan berbanding lurus dengan detak jantung.

6. Sensor Detak Jantung
Sensor detak jantung tersedia dalam bentuk
modul, sehingga dapat langsung dihubungkan ke
mikrokontroler
Pulsa digital diberikan ke mikrokontroler
untuk menghitung detak jantung, yang diberikan oleh
formula:BPM (Beats per menit) = 60 * f
Keluaran dari sensor tersebut dapat langsung dihubungkan dengan
mikrokontroler seperti Arduino. Data dari sensor itu dapat dibaca
menggunakan fitur analog to digital converter (ADC) dari arduino

7. Manfaat Sensor Detak Jantung
• Sensor Detak Jantung memiliki berbagai manfaat bagi penggunanya. Salah
satunya adalah dapat membantu pengguna mengukur tingkat aktivitas fisik
mereka dengan lebih akurat. Dengan memantau detak jantung selama latihan,
pengguna dapat mengetahui seberapa keras mereka berolahraga dan apakah
mereka sudah mencapai target yang diinginkan.
• Selain itu, sensor ini juga dapat membantu pengguna mengukur tingkat stres
mereka. Dengan memantau detak jantung selama periode tertentu, pengguna
dapat mengetahui kapan mereka sedang stres dan belajar bagaimana
mengelolanya dengan lebih efektif.

8. Masa Depan Sensor Detak Jantung
• Sensor Detak Jantung masih memiliki banyak potensi untuk dikembangkan
di masa depan. Salah satu pengembangan yang mungkin dilakukan adalah
meningkatkan akurasi sensor, sehingga dapat memberikan informasi yang
lebih tepat tentang detak jantung seseorang.
• Selain itu, sensor detak jantung juga dapat dikombinasikan dengan teknologi
lain, seperti kecerdasan buatan atau virtual reality, untuk menghasilkan
pengalaman yang lebih menarik dan bermanfaat bagi pengguna.

9. Kesimpulan
• Sensor Detak Jantung adalah teknologi yaag sangat berguna bagi pengguna yang
ingin memantau kesehatan mereka dengan lebih baik. Dengan kemampuan untuk
terus memonitor detak jantung, sensor ini dapat memberikan informasi yang
berguna tentang tingkat aktivitas fisik, tingkat stres, dan kualitas tidur pengguna.
• Namun, pengguna harus tetap berhati-hati dalam menggunakannya dan memastikan
bahwa sensor yang digunakan berasal dari produsen yang terpercaya serta selalu
memperbarui perangkat lunak mereka. Di masa depan, sensor detak jantung masih
memiliki banyak potensi untuk dikembangkan dan dikombinasikan dengan
teknologi lain untuk menghasilkan pengalaman yang lebih menarik dan bermanfaat
bagi pengguna.

10. Tugas
1. Hubungkan keluaran sensor detak jantung ke pin A5
Arduino. Hubungkan catu daya sensor detak jantung
ke sumber.
2. Buatlah program di dalam Arduino IDE
3. Letakkan jari telunjuk subyek di atas sensor
4. Amatilah hasil pembacaan sensor di serial plotter dari
Arduino IDE
5. Bandingkan
int sens_pin=A5;
void setup() {
// put your setup code here, to run once:
Serial.begin(19200);
delay(1000);
}
void loop() {
X=analogRead(A7);
Serial.println(X);
t++;
delay(10);
}