Dokumen tersebut membandingkan perbedaan antara daging sapi dan daging babi dari segi warna, serat daging, penampakan lemak, tekstur, aroma, dan karakteristik secara umum. Secara umum, daging babi memiliki warna lebih pucat, serat yang lebih samar, lemak yang lebih elastis, tekstur yang lebih lembek, aroma khas, dan karakteristik yang berbeda dari daging sapi.
3. Daging Sapi dan Daging Babi
Dari
Dari segi Dari segi
penampakan
warna serat daging lemak
Dari segi Dari segi Karakteristik
tekstur aroma secara umum
Sunday, May 27, 2012
4. Dari Segi Warna
Terlihat daging babi memiliki warna yang lebih
pucat dari daging sapi, warna daging babi
mendekati warna daging ayam. Namun perbedaan
ini tak dapat dijadikan pegangan. Karena warna
pada daging babi oplosan biasanya dikamuflase
dengan pelumuran darah sapi. Walau kamuflase ini
dapat dihilangkan dengan perendaman dengan
air selain itu ada bagian yang tertentu dari daging
,
babi yang warnanya mirip sekali dengan daging
sapi, sehingga sangat sulit membedakannya.
Sunday, May 27, 2012
6. Dari Segi Serat Daging
Perbedaan terlihat dengan jelas antara
kedua daging. Pada sapi, serat-serat
daging tampak padat dan garis-garis
seratnya terlihat lebih jelas. Sedangkan
pada daging babi, serat-seratnya terlihat
samar dan sangat renggang. Perbedaan ini
semakin jelas ketika kedua daging
direnggangkan bersama.
Sunday, May 27, 2012
8. Dari Penampakan Lemak
Perbedaan terdapat pada tingkat
keelastisannya. Daging babi memiliki
tekstur lemak yang lebih elastis
sementara lemak sapi lebih kaku dan
berbentuk. Selain itu lemak pada babi
sangat basah dan sulit dilepas dari
dagingnya. Sementara lemak daging agak
kering dan tampak berserat.
Sunday, May 27, 2012
10. Dari Segi Tekstur
Daging sapi memiliki tekstur yang lebih kaku
dan padat dibanding dengan daging babi yang
lembek dan mudah diregangkan. Melalui
perbedaan ini sebenarnya ketika kita
memegangnya pun sudah terasa perbedaan
yang nyata antar keduanya karena terasa
sekali daging babi sangat kenyal dan mudah di
“biye” kan. Sementara daging sapi terasa solid
dan keras sehingga cukup sulit untuk
diregangkan.
Sunday, May 27, 2012
12. Dari Segi Aroma
Terdapat sedikit perbedaan antara
keduanya, daging babi memiliki aroma khasnya
sendiri. Sementara aroma daging sapi adalah anyir
seperti yang telah kita ketahui. Dari segi
inilah, yang sebenarnya sen jata paling ampuh
untuk membedakan antara kedua daging ini. Karena
walaupun warna telah dikamuflase dan dicampur
antar keduanya, namun aroma kedua daging ini
tidak dapat dibedakan. Sayangnya, kemampuan
membedakan melalui aroma ini, membutuhkan
latihan yang berulang-ulang. Karena memang
perbedaannya tidak terlali signifikan.
Sunday, May 27, 2012
13. Karakteristik Secara Umum
Secara umum karakteristik daging babi
ternak dan babi hutan (celeng) mirip satu
sama lain, sementara daging babi memiliki
perbedaan yang cukup banyak dengan
daging sapi. Namun ketika kedua jenis
daging tersebut telah dicampurkan, apalagi
setelah dikamuflase dengan darah
sapi, keduanya (daging babi dan sapi)
menjadi sangat sulit untuk dibedakan.
Sunday, May 27, 2012
14. Daging Babi
Penjualan daging babi oplosan merupakan
kegiatan yang illegal sehingga biasanya daging ini
tidak disupply di me pen
ja jualan. Daging ini
biasanya dikeluarkan ketika ada pembeli yang
menanyakan, “Apakah ada daging yang
murah, Pak?” Sehingga kita pantas menaruh curiga
bila ada penjual yang men jual daging dengan harga
miring. Sifat yang lain juga adalah lokasi pen
jualan
yang biasanya di tempat yang gelap dan juga
terpisah dari yang lainnya. Supaya daging tidak
men jadi pusat perhatian orang banyak.
Sunday, May 27, 2012