4. Manajemen adalah adalah suatu proses
yang berbeda terdiri dari planning,
organizing, actuating, dan controlling
yang dilakukan untuk mencapai tujuan yang
ditentukan dengan menggunakan manusia
dan sumber daya lainnya
4
MANAGEMENT GEORGE. R. TERRY
5. Ilmu Manajemen merupakan proses
dalam membuat suatu perencanaan,
pengorganisisasian, pengendalian
serta memimpin berbagai usaha dari
anggota entitas atau organisasi dan
juga mempergunakan semua sumber
daya yang dimiliki untuk mencapai
tujuan yang ditetapkan
5
STONER
6. PROACTIVE
» Sikap proactive merupakan cara komunikasi yang cukup unik,
karena orang yang memiliki pola komunikasi ini akan membuat
sebuah pilihan reaksi terhadap sebuah rangsangan,
Tidak ayal jika orang dengan tipe ini akan memiliki jeda untuk
merespon untuk berfikir sejenak tentang “apa” yang harus
dilakukan ketika mendapatkan sebuah situasi untuk mencapai
hasil terbaik. Hasil buah pemikiran ini akan berbeda-beda
dalam situasi dan kondisi yang menurutnya akan menghasilkan
reaksi yang pas.
» Contoh kongkrit dari komunikasi proactive bisa kita ambil studi
kasus ketika seseorang dipukul secara tiba-tiba, orang tersebut
bisa memberikan timbal balik yang beragam terhadap orang
yang memukul seperti marah, senyum, diam saja, membalas
pukul dan lain-lain bergantung terhadap hasil buah pikirannya
untuk mencari cara terbaik dalam merespon suatu kejadian.
Inilah yang disebut dengan proactive.
6
7. Proactive
Keberhasilan komunikasi proactive sendiri ditentukan
dari seberapa cerdas manusia dalam mencerna
sebuah reaksi. Hal ini bisa ditentukan oleh banyak
faktor, karena tidak semua sikap proactive akan
menjanjikan hasil yang positif, bisa saja hasil
pemikirannya justru membawa situasi yang lebih
kacau. Maka dari itu ada baiknya untuk melakukan
komunikasi proactive seseorang harus mengenali
karateristik lawan bicara / audience.
7
8. Being Proactive
Sikap proaktif adalah kemampuan kita untuk
membuat suatu space antara stimulus dan
respon. Begitu stimulus datang, kita tidak
secara simultan memberikan reaksi serupa,
tetapi dicerna terlebih dahulu di
dalam space, atau ruang. Space itu berisi
nilai-nilai kemanusiaan yang mendasar:
suara hati atau nurani. Ya, dengan suara
hati, kita akan memberikan respon terbaik.
Tidak peduli stimulus yang datang seperti
apa, tetap kita lah yang menentukan reaksi
apa yang kita berikan
8
9. Being Proactive
Kemampuan mengelola space ini akan membuat
kita menjadi manusia yang proaktif, tidak reaktif.
Kita bisa memberikan senyum, pada orang yang
cemberut. Kita bisa berderma, pada tetangga kita
yang pelit. Kita bisa menjadi manusia yang
demokratis, meski dilahirkan di keluarga yang
amat otoriter. Kita bisa menjadi manusia yang
amat santun, di tengah lingkungan yang kelewat
keras dan kasar. Ya, kuncinya pada pengelolaan
space itu. Semakin lebar space-nya, semakin
besar peranan nurani bicara, sebelum kita
memberikan respon terbaik kepada lingkungan
kita. Sebaliknya, semakin sempit space tersebut,
semakin reaktif kita jadinya.
9
12. Ciri-ciri extrovert
a.Senang berinteraksi
dan bersosialisasi
b. Mudah bergaul
c.Selalu antusias dan
semangat
Ciri-ciri extraverted
d.Cenderung spontan
dlm bertindak dan
berbicara
e.Pandai mencairkan
suasana
12
13. e. Menyukai popularitas
dan senang menjadi
pusat perhatian
f. Senang menjadi
pembicara daripada
pendengar
g. Selalu tampil percaya
diri
Ciri-ciri extraverted
h. Terkesan sigap dan
tegas
i. Senang
bekerjakelompok
dan tidak suka
kesendirian
d.Cenderung spontan
dlm bertindak dan
berbicara
e.Pandai mencairkan
suasana
13
15. Intuitive -76%
Intuisi adalah istilah untuk kemampuan
memahami sesuatu tanpa melalui
penalaran rasional dan intelektualitas.
Sepertinya pemahaman itu tiba-tiba saja
datangnya dari dunia lain dan di luar
kesadaran. Misalnya saja, seseorang tiba-
tiba saja terdorong untuk membaca sebuah
buku. Ternyata, di dalam buku itu ditemukan
keterangan yang dicarinya selama
bertahun-tahun. Atau misalnya, merasa
bahwa ia harus pergi ke sebuah tempat,
ternyata di sana ia menemukan penemuan
besar yang mengubah hidupnya. Namun
tidak semua intuisi berasal dari kekuatan
psikis. Sebagian intuisi bisa dijelaskan
sebab musababnya
15
18. 9 Elemen Penting Lahirnya Model
Bisnis Kanvas
18
1. Customer Segments
Elemen pertama ini membuat kita harus
menentukan segmen pelanggan mana
yang akan menjadi target bisnis kita.
19. 9 Elemen Penting Lahirnya Model
Bisnis Kanvas
19
2.Value Propositions
Value propositions akan membahas
mengenai manfaat atau benefit apa yang
akan didapatkan para pelanggan jika
memilih bisnis kita. Hal ini menjadi
kesempatan bagi kita untuk menjabarkan
kekuatan dan keunggulan yang
membedakan bisnis kita dengan bisnis
yang lain.
bisnis kita.
20. Our Office
20
3. Channels
Melalui penggunaan channels yang tepat,
kita baru bisa menyampaikan value
propositions kepada customer segments.
Jadi, memikirkan channels juga menjadi
salah satu elemen terpenting bagi
keberhasilan bisnis.
21. Aliran pendapatan tentu menjadi salah
satu tujuan utama dari sebuah bisnis.
Sehingga elemen yang satu ini harus
dikelola semaksimal mungkin untuk
meningkatkan pendapatan
bisnis. Jangan sampai ada bahan
baku, produk atau kinerja yang tidak
dimanfaatkan secara maksimal dan
mengakibatkan kerugian
• 4 Revenue Streams
.
21
22. 5.Customer Relationship
• Elemen yang kelima membahas
bagaimana jalinan hubungan kita
dengan pelanggan. Perlu pengawasan
yang ketat dan intensif agar pelanggan
bisnis kita tidak mudah berpaling ke
bisnis yang lain hanya karena jalinan
hubungan yang kurang baik.
22
23. first second last
23
6.Key Activities
Kegiatan apa yang harus dilakukan untuk
menciptakan value prepositions yang efektif? Hal
ini tentu menjadi pembahasan yang tak kalah
penting dalam elemen key activities.
7. Key Resources
Agar bisa mewujukan tujuan bisnis, kita tentu
harus mengelola sumber daya bisnis tersebut
semaksimal mungkin. Semua jenis sumber daya
mulai dari pengelolaan bahan baku, penataan
SDM dan penataan proses operasional menjadi
perhatian dalam membuat model bisnis
24. 24
8. Key Partnership
Bisnis yang baik tidak hanya mampu menjalin
hubungan dengan para pelanggan saja. Karena
hubungan dengan pihak supplier atau tim pemasaran
juga harus diperhatikan. Tak ada salahnya menjalin
hubungan baik untuk menciptakan siklus bisnis sesuai
dengan ekspektasi.
9. Cost Structure
Elemen terakhir yang tak kalah pentingnya dengan
kedelapan elemen lainnya adalah struktur pembiayaan
bisnis. Mengelola biaya secara efisien akan membuat
bisnis yang kita jalankan menjadi lebih hemat dan bisa
meminimalkan risiko kerugian.