2. Sejarah Perkembangan Akuntansi Di Dunia
Abad ke 15 Tahun 1494 Abad ke 18 Akhir Abad ke 19
Pencatatan Akuntasi mulai
berkembang setelah adanya aktiftas
perdagangan yang dilakukan oleh
pedagang-pedangan Venesia.
Luca Paciolo, pengarang buku “Summa
De Aritmatika, Geometrica, Proportioni
et Proportionalita” memperkenalkan
system pembukuan berpasangan
(debere dan Credere)
Pusat perdagangan pidah dari venesia ke
Eropa Barat Khususnya Inggris. Sejalan
dengan itu berkembanglah akuntansi pada
bidang khusus yaitu akuntansi biaya. Pada
masa ini juga disebut masa revolusi industri
Sistem Anglo Saxon berkembang di
amerika serikat. Pada masa ini akuntasi
mengalami perkembangan yang sangat
pesat dan kompleks, seiring dengan
tumbuh dan berkembangnya surat-
surat berharga (bisnis saham di pasar
modal).
Menurut parah ahli ekonomi, Akuntansi telah ada sejak manusia mengenal uang sebagai alat pembayaran sah. Pada
awalnya, pencatatan transaksi perdagangan dilakukan secara sederhana, seperti dicatat pada benda seperti batu dan kulit
kayu. Catatan tertua berasal dari Babilonia sekitar tahun 3600 SM. Penemuan serupa juga terjadi di Mesir dan Yunani kuno.
Meskipun demikian, pencatatan ini belum sistematis dan lengkap.
3. Pengertian Akuntasi
“American Institute of Certified
Public Accountants (AICPA)”
mendefinisikan akuntansi sebagai
seni pencatatan, penggolongan,
dan pengiktisaran dengan cara
tertentu dalam ukuran moneter,
transaksi, dan kejadian-kejadian
yang umumnya bersifat keuangan
termasuk menafsirkan hasil-
hasilnya
American Acounting Association
(AAA) mendefinisikan akuntansi
sebagai proses pengidentifikasian,
pengukur dan melaporkan
informasi ekonomi untuk
memungkinkan adanya penilaian-
penilaian dan keputusan yang jelas
dan tegas bagi mereka yang
menggunakan informasi tersebut
Pengertian Akuntansi menurut
Charles T.Horngren, dan Walter T.
Harrison menyatakan bahwa
akuntansi adalah sistem informasi
yang mengukur aktivitas bisnis,
memproses data menjadi laporan,
dan mengkomunikasikan hasilnya
kepada para pengambil keputusan
Pengertian akuntansi menurut
Warren dkk menjelaskan bahwa
secara umum, akuntansi dapat
didefinisikan sebagai sistem
informasi yang menghasilkan
laporan kepada pihak-pihak yang
berkepentingan mengenai aktivitas
ekonomi dan kondisi perusahaan.
Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut:
• Akuntansi sebagai sistem informasi adalah informasi ekonomi dari kegiatan
(transaksi) organisasi ataupun perusahaan.
• Akuntansi adalah proses pengindentifikasikan, pengukuran, pencatatan
dan pelaporan informasi ekonomi yang berupa laporan keuangan.
• Informasi ekonomi yang dihasilkan oleh akuntansi diharapkan berguna
untuk penilaian dan pengambilan keputusan bagi pihak yang memerlukan.
4. Bidang-Bidang
Akuntasi
Akuntansi Keuangan
akuntansi yang bertujuan utama
menghasilkan informasi keuangan untuk
kepentingan pihak luar
Auditing
Bidang ini berkaitan dengan audit secara
bebas terhadap laporan yang dihasilkan oleh
akuntansi.
Akuntansi Manajemen
akuntansi yang bertujuan utama menghasilkan
informasi untuk kepentingan manajemen
Akuntansi biaya menganalisis biaya perusahaan
untuk membantu manajemen dalam pengawasan
biaya
Bidang ilmu akuntansi ini juga menganalisis keputusan
bisnis terkait pajak dan masalah lain yang terkait dengan
pajak
Akuntansi Biaya
Akuntansi Perpajakan
5. Bidang-Bidang
Akuntasi
sistem informasi akuntansi memusatkan perhatian pada segala
sesuatu yang berkaitan dengan sistem dan proses akuntansi dan
konstruksi, angsuran, aplikasi dan pengamatannya
Akuntansi Forensik
berfokus pada urusan hukum seperti penyelidikan
atas penipuan, kasus hukum, dan penyelesaian
sengketa dan klaim
Sistem Informasi Akuntansi
6. Jenis Pekerjaan Akuntan
Akuntan
Perusahan
Akuntan perusahaan
adalah seseorang yang ahli
dalam akuntansi lalu
mengabdikan dirinya
untuk menggunakan
keahliannya di perusahaan
atau organisasi. Ada
berbagai macam tugas
yang dilimpahkan kepada
seorang akuntan
perusahaan
Akuntan
Publik
Seorang akuntan publik
merupakan orang yang
bertugas untuk melayani
masyarakat atau dalam
ruang lingkup publik.
profesi ini bertindak
sebagai pihak independen
yang ada di luar
perusahaan.
Akuntan
Pendidik
kuntan pendidik yang
termasuk profesi yang
berbeda dibandingkan
jenis-jenis profesi akuntan
lain. Sesuai dengan
namanya, akuntan
pendidik memiliki
kewajiban sebagai
pengajar
Akuntan
Pemerintah
Profesi ini dimiliki bagi
orang yang bekerja untuk
perusahaan milik
pemerintah atau di sebuah
instansi resmi pemerintah.
Pekerjaan dari akuntan
pemerintah ini yaitu untuk
memeriksa dan
mengawasi cash flow dari
keuangan negara baik
dalam lingkup kabupaten,
kecamatan, provinsi,
sampai tingkat negara
7. Pengguna Informasi Akuntansi
Pihak Internal Perusahaan
• Pemimpin Perusahaan
• Direktur atau Manajer Keuangan
• Direktur Operasional dan Manajer Pemasaran
• Manajer dan Supervisor Produksi
Pihak Eksternal Perusahaan
• Investor atau Pemegang Saham
• Kreditor
• Pelanggan/Customer
• Pemerintah
• Masyarakat
8. Konsep Dasar Laporan Keuangan
Kesatuan Usaha Kesinambungan Periodisasi
Pengukuran
dalam nilai
uang
Harga
Pertukaran
Stabilitas nilai
uang
Basis Akrual Objektivitas
Konsistensi Keterbukaan Konservatisme Harga Pokok
10. Laporan Keuangan dan Unsur-Unsurnya
Jenis-Jenis Laporan Keuangan
Laporan
Laba/Rugi
Necara
Laporan
Perubahan
Modal
Laporan
Arus Kas
Catatan
Atas
Laporan
Keuangan
(CALK)
Unsur-Unsur Laporan Keuangan
Aset Liabilitas Ekuitas Pendapatan Pengeluaran
11. Kerjakanlah!
1. Buatlah dengan ringkas sejarah perkembangan akuntasi di
Indonesia.
2. Bagaimana perbedaan antara akuntansi keuangan dan akuntansi
manajemen? Apa tujuan utama dari masing-masing jenis
akuntansi?
3. Jelaskan dengan singkat karakteristik kualitatif laporan keuangan.
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan laporan neraca (balance sheet)
dan laporan laba rugi (income statement) dalam konteks laporan
keuangan. Apa informasi yang disajikan oleh masing-masing
laporan?