Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pengertian ruang dan interaksi antarruang. Materi akan diajarkan melalui pendekatan saintifik dan model pembelajaran discovery learning serta problem based learning. Peserta didik diharapkan dapat memahami konsep ruang dan interaksi antarruang beserta contoh-contohnya di Indonesia melalui observasi, diskusi kelompok, presentasi, dan penugasan lapangan.
GAYA HIDUP SIHAT ssssssssssssssssssssssssssssssssssssssss
Rpp ips kelas vii
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)
SMP / MTs
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII (Tujuh) / 1
Nama Guru : Djafar Shidiq M., S.Pd
NIP : -
2. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )
Satuan Pendidikan : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / 1
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Tema 1 : Manusia, Tempat, dan Lingkungan
Sub Tema 1 : Pengertian Ruang dan Interaksi Antarruang
Alokasi Waktu : 4 JP
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di Madrasah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR
3.1 Memahami konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
3.1.1 Menjelaskan pengertian konsep ruang;
3.1.2 Menjelaskan pengertian interaksi
antarruang;
3.1.3 Menyebutkan contoh interaksi
keruangan antar wilayah di Indonesia;
3.1.4 Menyebutkan contoh interaksi
keruangan yang terjadi di wilayahnya;
3.1.5 Menjelaskan kondisi saling
bergantung yang diperlukan untuk
terjadinya interaksi antarruang;
3.1.6 Menyebutkan contoh kondisi saling
bergantung yang diperlukan untuk
terjadinya interaksi antarruang;
4.1. Menyajikan hasil telaah 4.1.1 Memaparkan hasil analisis keterkaitan
3. konsep ruang konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
antarruang, antarwaktu, dan
antarmanusia.
4.1.1 Menyajikan laporan secara tertulis
hasil diskusi tentang aspek keruangan
dan konektivitas antar ruang dan
waktu
4.1.2 Mempresentasikan hasil diskusi
tentang aspek keruangan dan
konektivitas antar ruang dan waktu
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:
Menjelaskan pengertian konsep ruang;
Menjelaskan pengertian interaksi antarruang;
Menyebutkan contoh interaksi keruangan antar wilayah di indonesia;
Menyebutkan contoh interaksi keruangan yang terjadi di wilayahnya;
Menjelaskan kondisi saling bergantung yang diperlukan untuk terjadinya interaksi
antarruang;
Menyebutkan contoh kondisi saling bergantung yang diperlukan untuk terjadinya
interaksi antarruang;
D. METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan : Saintifik
2) Model Pembelajaran : Discovery learning, Problem Based Learning (PBL)
E. MATERI PEMBELAJARAN
Pengertian Ruang dan Interaksi Antarruang
1. Ruang adalah tempat di permukaan bumi, baik secara keseluruhan maupun hanya
sebagian yang digunakan oleh makhluk hidup untuk tinggal.
2. Interaksi antarruang dapat berupa pergerakan orang, barang, informasi dari daerah asal
menuju daerah tujuan.
3. Kondisi saling bergantung yang diperlukan untuk terjadinya interaksi keruangan yaitu
saling melengkapi (complementarity), kesempatan antara (intervening opportunity) dan
keadaan dapat diserahkan/dipindahkan (transferability) .
F. MEDIA, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media
- Gambar yang menunjukkan bentuk-bentuk interaksi antarruang
4. - LCD Proyektor dan Komputer serta tayangan slide Power point (ppt) yang telah
disiapkan
Sumber
- Buku Guru dan Buku Siswa SMP/MTs Edisi Revisi Kelas VII, Ilmu Pengetahuan
Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta : 2016.
- Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar, dan sumber
lain yang relevan
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-1
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan dengan interaksi
antarruang, misalnya sarapan dengan apa hari ini? Makanan tersebut dibuat dari
bahan apa? Apakah bahan tersebut dihasilkan dari daerah kamu? Dan lain-lain.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati gambar tentang bentuk-bentuk interaksi antarruang,
misalnya orang sedang pergi berbelanja ke kota, kendaraan pengangkut sayuran,
kapal pembawa bahan tambang dan lain-lain.
Berdasarkan hasil pengamatan terhadap gambar, peserta didik beserta teman satu
meja diminta untuk mendiskusikan tentang hal-hal yang ingin diketahui.
Peserta didik diajak untuk menyeleksi apakah hal-hal yang ingin diketahui telah
sesuai dengan tujuan pembelajaran.
Guru menuliskan hal-hal yang ingin diketahui peserta didik di depan kelas.
Apabila hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan yang telah
dituangkan, belum semuanya mencakup tujuan pembelajaran, maka guru dapat
menambahkan hal-hal yang terkait dengan tujuan pembelajaran.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 4 - 5 siswa.
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan, Contoh:
- Apa yang dimaksud dengan ruang?
- Mengapa terjadi perbedaan karakteristik antarruang?
5. - Mengapa terjadi interaksi antarruang?
- Seperti apa bentuk interaksi antarruang di Indonesia?
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui.
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti
membaca buku siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet
Peserta didik mengumpulkan informasi tentang bentuk interaksi antarruang di
Indonesia. Contoh nyata interaksi antaruang dapat berupa perdagangan antar
wilayah, migrasi penduduk, transmigrasi, dan sebagainya. Data dapat bersumber
dari buku, koran, majalah, internet yang menunjukkan adanya interaksi antar ruang
di Indonesia.
Mengasosiasi
Dalam Kegiatan ini peserta didik diminta mengolah dan menganalisis data atau
informasi yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber untuk menjawab
pertanyaan yang telah dirumuskan (menyempurnakan jawaban sementara yang
telah dirumuskan dalam kelompok).
Peserta didik juga diminta mendiskusikan di dalam kelompok untuk mengambil
kesimpulan dari jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan.
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil simpulan dari
jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami.
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik.
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan.
Peserta didik diberi pesan tentang nilai dan moral.
Peserta diingatkan untuk menyempurnakan laporan hasil diskusi kelompok tentang
jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan untuk dikumpulkan kepada guru.
6. Peserta didik diberi tugas untuk mengumpulkan informasi tentang bentuk interaksi
antar ruang di wilayahnya amsing-masing. Pedoman untuk melakukan tugas
tersebut ada pada buku siswa.
PERTEMUAN KE-2
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Guru menanyakan tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya yaitu
menelusuri informasi tentang interaksi antar ruang di wilayahnya.
Peserta didik menerima informasi tentang aktivitas belajar yang akan dilakukan
berupa diskusi.
Guru menyiapkan kegiatan diskusi.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Kegiatan mengamati, menanya, dan mengumpulkan data telah dilaksanakan pada
pertemuan sebelumnya. Pada pertemuan kedua ini peserta didik diminta untuk
mengasosiasi dan mengomunikasikan data yang telah dikumpulkan.
Mengasosiasi
Peserta didik diminta mengolah dan menganalisis data atau informasi yang telah
dikumpulkan dari lapangan.
Peserta didik diminta untuk mendiskusikan di dalam kelompok untuk mengambil
kesimpulan dari jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan.
Mengomunikasikan
Peserta didik menyampaikan hasil pengolahan dan asosiasi datanya di dean
kelompok lainnya.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan.
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas materi yang telah dipelajari
hari ini.
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
mengenai hal-hal yang belum dipahami
7. Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
Peserta didik diberi pesan tentang nilai dan moral
Peserta diingatkan untuk menyempurnakan laporan hasil diskusi kelompok
tentang jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan untuk dikumpulkan
kepada guru
Peserta didik diingatkan untuk membaca materi pada subbab berikutnya yaitu
Letak dan Luas Indonesia
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Jurnal Perkembangan Sikap
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun Ajaran : 2019 / 2020
No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap
1
2
3
4
5
2. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan untuk mengetahui penguasaan siswa yang
meliputi pengetahuan faktual, konseptual, maupun prosedural serta kecakapan
berpikir tingkat rendah hingga tinggi. Penilaian pengetahuan dilakukan sesuai
dengan karakteristik kompetensi yang akan dinilai.
Instrumen Observasi Pengetahuan
Kelas : ......................................................
Semester : ......................................................
Pengetahuan yang dinilai : ......................................................
No.
Nama Peserta
Didik
Jawaban Peserta Didik
Menjawab
Saja
Mendefini-
sikan
Mendefinisikan
& Sedikit Uraian
Mendefinisikan &
Penjelasan Logis
1 2 3 4
8. 1.
2.
3.
4.
dst ...
Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati
diskusi dan pemikiran logis yang berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas
diberi skor rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria skor diantaranya
sebagai berikut:
- Skor 1 jika jawaban hanya berupaya menjawab saja.
- Skor 2 jika jawaban berupa mendefinisikan.
- Skor 3 jika jawaban berupa mendefinisikan dan sedikit uraian.
- Skor 4 jika jawaban berupa mendefinisikan dan penjelasan logis.
Nilai = Skor Perolehan × 25
3. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam
menerapkan pengetahuan untuk melakukan tugas tertentu di dalam berbagai
macam konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. Penilaian
keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain penilaian kinerja,
penilaian proyek, dan penilaian portofolio. Teknik penilaian keterampilan yang
digunakan dipilih sesuai dengan karakteristik KD pada KI-4.
Kisi-Kisi Penilaian Kinerja
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun pelajaran : 2019 / 2020
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Teknik
Penilaian
1.
2.
3.
4.
dst
Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja
No.
Nama Peserta
Didik
Kemampuan
Bertanya
Kemampuan
Menjawab/
Berargumentasi
Memberi
Masukan/
Saran
Mengapresiasi
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
9. 1.
2.
3.
4.
dst
Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()
Kategori Penilaian : 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Nilai = Skor Perolehan × 50
2
Pedoman Penskoran (Rubrik)
No. Aspek Penskoran
1. Kemampuan
Bertanya
Skor 4 apabila selalu bertanya.
Skor 3 apabila sering bertanya.
Skor 2 apabila kadang-kadang bertanya.
Skor 1 apabila tidak pernah bertanya.
2. Kemampuan
Menjawab/
Argumentasi
Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.
Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak
jelas.
Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan
tidak jelas.
Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional,
dan tidak jelas.
3. Kemampuan
Memberi Masukan
Skor 4 apabila selalu memberi masukan.
Skor 3 apabila sering memberi masukan.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi masukan.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi masukan.
4. Mengapresiasi Skor 4 apabila selalu memberikan pujian.
Skor 3 apabila sering memberikan pujian.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi pujian.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi pujian.
Mengetahui
Kepala Madrasah,
( Drs. H. Rahmat, M.Pd)
Cingambul, Juli 2019
Guru Mata Pelajaran
( Djafar Shidiq M., S.Pd)
11. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )
Satuan Pendidikan : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / 1
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Tema 1 : Manusia, Tempat, dan Lingkungan
Sub Tema 2 : Letak dan Luas Indonesia
Alokasi Waktu : 4 JP
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di Madrasah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR
3.1 Memahami konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
3.1.7 Menunjukkan unsur-unsur atau
komponen peta;
3.1.8 Menyebutkan letak Indonesia secara
astronomis;
3.1.9 Menyebutkan letak Indonesia secara
geografis;
3.1.10 Menjelaskan implikasi letak Indonesia
terhadap aspek ekonomi;
3.1.11 Menjelaskan implikasi letak Indonesia
secara sosial dan budaya;
3.1.12 Menjelaskan implikasi letak Indonesia
secara geologis;
4.1. Menyajikan hasil telaah 4.1.3 Memaparkan hasil analisis letak dan
12. konsep ruang konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
luas Indonesia.
4.1.4 Menyajikan laporan secara tertulis
hasil diskusi tentang letak dan luas
Indonesia.
4.1.5 Mempresentasikan hasil diskusi
tentang letak dan luas Indonesia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:
Menunjukkan unsur-unsur atau komponen peta;
Menyebutkan letak indonesia secara astronomis;
Menyebutkan letak indonesia secara geografis;
Menjelaskan implikasi letak indonesia terhadap aspek ekonomi;
Menjelaskan implikasi letak indonesia secara sosial dan budaya;
Menjelaskan implikasi letak indonesia secara geologis;
D. METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan : Saintifik
2) Model Pembelajaran : Discovery learning, Problem Based Learning (PBL)
E. MATERI PEMBELAJARAN
1) Memahami Lokasi Melalui Peta
Peta adalah gambaran permukaan bumi pada suatu bidang datar dan diperkecil
dengan menggunakan skala.
2) Letak dan Luas Indonesia
Indonesia terletak antara 950BT – 1410BT dan 6oLU - 11oLS. Karena letaknya
tersebut, Indonesia termasuk ke dalam wilayah tropis.
Secara geografis, Indonesia berada diantara dua benua, yaitu Benua Asia yang
terletak di sebelah utara Indonesia dan Benua Australia yang terletak di sebelah
selatan Indonesia.
Letak geografis Indonesia sangat strategis karena menjadi jalur lalu lintas
perdagangan dunia antara negara-negara dari Asia Timur dengan negaranegara di
Eropa, Afrika dan Timur Tengah, dan India.
F. MEDIA, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media
- Peta
13. - LCD Proyektor dan Komputer serta tayangan slide Power point (ppt) yang telah
disiapkan
Sumber
- Buku Guru dan Buku Siswa SMP/MTs Edisi Revisi Kelas VII, Ilmu Pengetahuan
Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta : 2016.
- Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar, dan sumber
lain yang relevan
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-3
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan dengan Peta dan
fungsinya, misalnya pernahkah kalian menggunakan peta? Apa yang dilakukan
orang jika akan menuju tempat yang belum diketahui? Dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati peta, misalnya peta Indonesia yang telah memenuhi
syarat peta yang baik
Berdasarkan hasil pengamatan terhadap peta, peserta didik beserta teman satu meja
diminta untuk mengidentifikasi komponen-komponen pada peta.
Peserta didik menuliskan nama-nama komponen pada peta dan fungsinya.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa b)
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan Contoh :
Komponen apa saja yang ada pada peta?
Apa fungsi dari masing-masing komponen kelengkapan peta?
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
14. Mengasosiasi
Peserta didik menentukan lokasi koordinat pada suatu peta b) Peserta didik
menentukan luas suatu area pada peta
Peserta didik menentukan arah dari suatu titik asal ke titik tujuan d) Peserta didik
menentukan jarak dari suatu titik asal ke titik tujuan e) Peserta didik menentukan
jenis objek yang ada pada peta
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta
didik
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
PERTEMUAN KE-4
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Guru mengajukan pertanyaan terkait letak dan luas Indonesia, misalnya mengapa
Indonesia selalu disinari matahari? Dimanakah letak Indonesia? Negara-negara
manakah yang berbatasan dengan Indonesia?
Peserta didik menerima informasi tentang aktivitas belajar yang akan dilakukan
berupa diskusi.
Guru menyiapkan kegiatan pembelajaran.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati peta Indonesia diantara negara-negara lainnya di dunia.
Peserta didik mencermati lokasi Indonesia secara astronomis
Peserta didik memperhatikan batas wilayah Indonesia
Peserta didik diminta mencatat hasil pengematannya
Menanya
Peserta didik mengajukan sejumlah pertanyaan terkait aktivitas pengamatan
terhadap peta, misalnya apakah letak Indonesia strategis, apa implikasi letak
Indonesia terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dan lain-lain.
Guru ikut mengarahkan atau membimbing peserta didik agar pertanyaan yang
diajukan tidak keluar dari tujuan pembelajaran.
15. Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti:
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet
Peserta didik mengumpulkan informasi tentang lokasi dan luas Indonesia serta
implikasinya terhadap kehidupan sosial, ekonomi, budaya dan aspek fisikal. Data
dapat bersumber dari buku, koran, majalah, internet yang menunjukkan adanya
interaksi antar ruang di Indonesia.
Mengasosiasi
Peserta didik diminta menganalisis berbagai implikasi dari letak Indonesia
terhadap kehidupan ekonomi, sosial budaya, dan aspek fisik wilayah Indonesia
terutama iklim dan geologi.
Peserta didik diminta untuk mendiskusikan di dalam kelompok untuk mengambil
kesimpulan dari jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan.
Peserta didik merumuskan hasil analisisnya menjadi suatu ringkasan atau
kesimpulan.
Mengomunikasikan
Peserta didik menyampaikan hasil pengolahan dan asosiasi datanya di depan
kelompok lainnya.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok
yang dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas materi yang telah dipelajari
hari ini
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
mengenai hal-hal yang belum dipahami
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
Peserta didik diberi pesan tentang nilai dan moral
Peserta diingatkan untuk menyempurnakan laporan hasil diskusi kelompok tentang
jawaban atas pertanyaan yang telah dirumuskan untuk dikumpulkan kepada guru
Peserta didik diminta mengerjakan tugas berupa aktivitas individu seperti yang ada
dalam buku siswa
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Jurnal Perkembangan Sikap
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun Ajaran : 2019 / 2020
16. No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap
1
2
3
4
5
2. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan untuk mengetahui penguasaan siswa yang
meliputi pengetahuan faktual, konseptual, maupun prosedural serta kecakapan
berpikir tingkat rendah hingga tinggi. Penilaian pengetahuan dilakukan sesuai
dengan karakteristik kompetensi yang akan dinilai.
Instrumen Observasi Pengetahuan
Kelas : ......................................................
Semester : ......................................................
Pengetahuan yang dinilai : ......................................................
No.
Nama Peserta
Didik
Jawaban Peserta Didik
Menjawab
Saja
Mendefini-
sikan
Mendefinisikan
& Sedikit Uraian
Mendefinisikan &
Penjelasan Logis
1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
dst ...
Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati
diskusi dan pemikiran logis yang berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas
diberi skor rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria skor diantaranya
sebagai berikut:
- Skor 1 jika jawaban hanya berupaya menjawab saja.
- Skor 2 jika jawaban berupa mendefinisikan.
- Skor 3 jika jawaban berupa mendefinisikan dan sedikit uraian.
- Skor 4 jika jawaban berupa mendefinisikan dan penjelasan logis.
Nilai = Skor Perolehan × 25
3. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam
menerapkan pengetahuan untuk melakukan tugas tertentu di dalam berbagai
17. macam konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. Penilaian
keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain penilaian kinerja,
penilaian proyek, dan penilaian portofolio. Teknik penilaian keterampilan yang
digunakan dipilih sesuai dengan karakteristik KD pada KI-4.
Kisi-Kisi Penilaian Kinerja
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun pelajaran : 2019 / 2020
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Teknik
Penilaian
1.
2.
3.
4.
dst
Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja
No.
Nama Peserta
Didik
Kemampuan
Bertanya
Kemampuan
Menjawab/
Berargumentasi
Memberi
Masukan/
Saran
Mengapresiasi
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
3.
4.
dst
Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()
Kategori Penilaian : 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Nilai = Skor Perolehan × 50
2
Pedoman Penskoran (Rubrik)
No. Aspek Penskoran
1. Kemampuan
Bertanya
Skor 4 apabila selalu bertanya.
Skor 3 apabila sering bertanya.
Skor 2 apabila kadang-kadang bertanya.
Skor 1 apabila tidak pernah bertanya.
2. Kemampuan
Menjawab/
Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.
Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak
18. Argumentasi jelas.
Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan
tidak jelas.
Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional,
dan tidak jelas.
3. Kemampuan
Memberi Masukan
Skor 4 apabila selalu memberi masukan.
Skor 3 apabila sering memberi masukan.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi masukan.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi masukan.
4. Mengapresiasi Skor 4 apabila selalu memberikan pujian.
Skor 3 apabila sering memberikan pujian.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi pujian.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi pujian.
Mengetahui
Kepala Madrasah,
( Drs. H. Rahmat, M.Pd)
NIP. 196806221994031003
Cingambul, Juli 2019
Guru Mata Pelajaran
( Djafar Shidiq M., S.Pd)
NIP. -
19. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )
Satuan Pendidikan : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / 1
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Tema 1 : Manusia, Tempat, dan Lingkungan
Sub Tema 3 : Potensi Sumber Daya Alam dan Kemaritiman Indonesia
Alokasi Waktu : 4 JP
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di Madrasah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR
3.1 Memahami konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
3.1.13 Menjelaskan potensi sumber daya
alam berupa hutan di Indonesia;
3.1.14 Menjelaskan potensi sumber daya
alam berupa sumber daya tambang;
3.1.15 Menjelaskan potensi sumber daya
perikanan laut Indonesia;
3.1.16 Menjelaskan potensi sumber daya
hutan mangrove di Indonesia;
3.1.17 Menjelaskan potensi sumber daya
terumbu karang di Indonesia;
4.1. Menyajikan hasil telaah
konsep ruang konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
4.1.6 Memaparkan hasil analisis tentang
potensi sumber daya alam dan
kemaritiman Indonesia.
4.1.7 Menyajikan laporan secara tertulis
20. geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
hasil diskusi tentang potensi sumber
daya alam dan kemaritiman Indonesia.
4.1.8 Mempresentasikan hasil diskusi
tentang potensi sumber daya alam dan
kemaritiman Indonesia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:
Menjelaskan implikasi letak indonesia terhadap aspek ekonomi;
Menjelaskan implikasi letak indonesia secara sosial dan budaya;
Menjelaskan implikasi letak indonesia secara geologis;
Menjelaskan potensi sumber daya alam berupa hutan di indonesia;
Menjelaskan potensi sumber daya alam berupa sumber daya tambang;
Menjelaskan potensi sumber daya perikanan laut indonesia;
Menjelaskan potensi sumber daya hutan mangrove di indonesia;
Menjelaskan potensi sumber daya terumbu karang di indonesia;
D. METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan : Saintifik
2) Model Pembelajaran : Discovery learning, Problem Based Learning (PBL)
E. MATERI PEMBELAJARAN
1) Potensi Sumber daya Alam Indonesia
a) Potensi Sumber daya Hutan
Hutan Indonesia memiliki potensi yang sangat besar yaitu mencapai 99,6 juta hektar
atau 52,3% dari luas wilayah Indonesia (Kemenhut, 2011).
Luas hutan yang besar tersebut, saat ini masih dapat dijumpai di Papua, Kalimantan,
Sulawesi dan Sumatra.
Secara umum, jenis-jenis kayu dan sebarannya adalah sebagai berikut.
1). Kayu Keruing, Meranti, Agathis dihasilkan terutama di Papua, Sulawesi, dan
Kalimantan.
2). Kayu jati banyak dihasilkan di Jawa Tengah.
3). Rotan banyak dihasilkan di Kalimantan, Sumatra Utara dan Sumatra Barat.
4). Kayu Cendana banyak dihasilkan di Nusa Tenggara Timur.
5). Kayu Rasamala dan Akasia banyak dihasilkan di Jawa Barat.
b) Potensi Sumber daya Tambang
1) Minyak Bumi dan Gas
21. Minyak bumi dan gas merupakan sumber energi utama yang saat ini banyak
dipakai untuk keperluan industri, tranportasi, dan rumah tangga.
2) Batu Bara
Batu bara adalah batuan sedimen yang terbentuk dari sisa tumbuhan yang telah
mati dan mengendap selama jutaan tahun yang lalu. Unsur-unsur yang
menyusunnya terutama adalah karbon, hidrogen, dan oksigen.
Batu bara digunakan sebagai sumber energi untuk berbagai keperluan. Energi
yang dihasilkan batu bara dapat digunakan untuk pembangkit listrik, untuk
keperluan rumah tangga (memasak), pembakaran pada industri batu bata atau
genteng, semen, batu kapur, bijih besi dan baja, industri kimia dan lain-lain.
3) Bauksit
Bauksit adalah sumber bijih utama untuk menghasilkan aluminium. Bauksit
bermanfaat untuk industri keramik, logam, kimia, dan metalergi. Indonesia
memiliki potensi bauksit yang cukup besar dengan produksi mencapai 1.262.710
ton. Sebagian dari hasil pertambangan bauksit dimanfaatkan untuk industri
dalam negeri dan sebagian lainnya diekspor. Bauksit ditambang di daerah
Kepulauan Riau (Pulau Bintan) dan Kalimantan Barat (Singkawang).
4) Pasir Besi
Pasir besi dimanfaatkan untuk industri logam besi dan industri semen. Aktivitas
penambangan pasir besi dapat ditemukan di Cilacap (Jawa Tengah), Sumatra,
Lombok, Yogyakarta, Gunung Tegak (Lampung), Pegunungan Verbeek
(Sulawesi Selatan) dan Pulau Sebuku (Kalimantan Selatan).
5) Emas
Emas umumnya dimanfaatkan untuk perhiasan. Berdasarkan data Tekmira
ESDM, produksi emas Indonesia pada tahun 2003 mencapai 141.019 ton.
Berikut ini tambang emas yang tersebar di Indonesia. Papua (Freeport Timika),
Kalimantan Barat (Sambas), Nangroe Aceh Darussalam (Meulaboh), Sulawesi
Utara (Bolaang Mongondow, Minahasa), Riau (Logos), dan Bengkulu (Rejang
Lebong).
2) Potensi Kemaritiman Indonesia
a) Potensi Perikanan
Laut Indonesia memiliki angka potensi lestari yang besar, yaitu 6,4 juta ton per
tahun.
Potensi lestari adalah potensi penangkapan ikan yang masih memungkinkan bagi
ikan untuk melakukan regenerasi hingga jumlah ikan yang ditangkap tidak
mengurangi populasi ikan.
b) Potensi Hutan Mangrove
Ada dua fungsi hutan mangrove sebagai potensi sumber daya laut di Indonesia yaitu
fungsi ekologis dan ekonomis. Fungsi ekologis hutan mangrove adalah sebagai
habitat (tempat hidup) binatang laut untuk berlindung, mencari makan, dan
berkembang biak. Fungsi ekologis yang lain dari hutan mangrove adalah untuk
melindungi pantai dari abrasi air laut.
22. Hutan mangrove Indonesia tidak tersebar secara merata. Luas terbesar hutan
mangrove berada di Pulau Papua yang mencapai 3,7 juta ha. Berikutnya adalah
Sumatra (417 ribu ha), Kalimantan (165 ribu ha), Sulawesi (53 ribu ha), Jawa (34,4
ribu ha), Bali dan Nusa Tenggara (3,7 ha).
c) Potensi Terumbu Karang
Terumbu karang adalah terumbu (batuan sedimen kapur di laut) yang terbentuk dari
kapur yang sebagian besar dihasilkan dari koral (binatang yang menghasilkan kapur
untuk kerangka tubuhnya).
Keanekaragaman hayati terumbu karang sebagai potensi sumber daya laut di
Indonesia juga yang tertinggi di dunia. Di dalamnya terdapat 2.500 jenis ikan, 2.500
jenis moluska, 1.500 jenis udang-udangan, dan 590 jenis karang. Mengapa terumbu
karang banyak ditemukan di wilayah Indonesia? Terumbu karang akan dapat tumbuh
dengan baik pada suhu perairan laut antara 21 - 29 0C.
F. MEDIA, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media
- Gambar, video, peta dan data potensi sumber daya alam
- LCD Proyektor dan Komputer serta tayangan slide Power point (ppt) yang telah
disiapkan
Sumber
- Buku Guru dan Buku Siswa SMP/MTs Edisi Revisi Kelas VII, Ilmu Pengetahuan
Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta : 2016.
- Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar, dan sumber
lain yang relevan
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-5
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan potensi sumber daya
alam berupa hutan di Indonesia, misalnya apa yang kalian gunakan untuk menulis?
Darimanakah bahan-bahan yang digunakan untuk menulis? Apakah bahan-bahan
tersebut tersedia di Indonesia? Dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati gambar dan atau video dan atau peta yang menunjukkan
potensi sumber daya alam hutan Indonesia
23. Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
potensi sumber daya alam hutan di Indonesia
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa.
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
apa saja potensi sumber daya alam hutan yang dimiliki oleh Indonesia?
Dimanakah sumber daya alam hutan tersebar? Dan seterusnya.
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui.
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis sebaran sumber daya alam hutan
Peserta didik melakukan analisis mengapa Indonesia kaya akan sumber daya alam
hutan
Peserta didik menganalisis mengapa kekayaan sumber daya alam belum
mampu mensejahterakan masyarakat Indonesia
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
24. PERTEMUAN KE-6
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan potensi sumber daya
alam tambang di Indonesia, misalnya alat apa digunakan oleh ibu kalian untuk
memasak? Bahan apa saja yang digunakan untuk memasak? Darimanakah bahan-
bahan yang digunakan untuk alat memasak? Apakah bahan-bahan tersebut tersedia
di Indonesia? Dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati gambar dan atau video dan atau peta yang menunjukkan
potensi sumber daya alam tambang Indonesia
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
potensi sumber daya alam tambang di Indonesia
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
apa saja potensi sumber daya alam tambang yang dimiliki oleh Indonesia?
Dimanakah sumber daya alam tambang tersebar? Dan seterusnya
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan
sesuai dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis sebaran sumber daya alam tambang.
Peserta didik melakukan analisis mengapa Indonesia kaya akan sumber daya alam
tambang.
25. Peserta didik menganalisis mengapa kekayaan sumber daya alam belum
mampu mensejahterakan masyarakat Indonesia.
engomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok
yang dipresentasikan.
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan.
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami.
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik.
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan.
PERTEMUAN KE-7
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan potensi perikanan di
Indonesia, misalnya apakah kalian suka makan ikan? Darimana ikan tersebut
dihasilkan? Mengapa potensi perikanan di Indonesia sangat besar? Dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati gambar dan atau video dan atau peta yang menunjukkan
potensi sumber daya perikanan Indonesia.
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
potensi sumber daya alam tambang di Indonesia.
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Apa saja potensi sumber daya perikanan yang dimiliki oleh Indonesia?
Dimanakah sumber daya perikanan tersebut tersebar? Dan seterusnya
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
26. Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis sebaran sumber daya perikanan di Indonesia
Peserta didik melakukan analisis mengapa Indonesia kaya akan potensi perikanan
Peserta didik menganalisis mengapa kekayaan sumber daya alam perikanan belum
dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat Indonesia
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
PERTEMUAN KE-8
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan potensi hutan
mangrove di Indonesia, misalnya apakah kalian pernah mendengar hutan
mangrove? Mengapa hutan mangrove perlu dijaga dan dilestarikan? Dimanakah
hutan mangrove tumbuh?
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati gambar dan atau video dan atau peta yang menunjukkan
potensi hutan mangrove Indonesia
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
potensi hutan mangrove di Indonesia
27. Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Sseberapa besar potensi hutan mangrove di Indonesia?
Dimana sajakah sebaran hutan mangrove di Indonesia?
Bagaimanakah kondisi hutan mangrove di Indonesia? Dan seterusnya
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis sebaran hutan mangrove di Indonesia
Peserta didik melakukan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi sebaran hutan
mangrove di Indonesia
Peserta didik menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kerusakan hutan
mangrove di Indonesia
Peserta didik menganalisis upaya untuk menjaga dan melestarikan hutan mangrove
di Indonesia
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami.
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik.
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan.
PERTEMUAN KE-9
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
28. Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan potensi terumbu karang
di Indonesia, misalnya apakah kalian pernah mendengar terumbu karang? Apa
yang dimaksud terumbu karang? Mengapa terumbu karang perlu dijaga dan
dilestarikan? Dimanakah sebaran terumbu karang berada?
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati gambar dan atau video dan atau peta yang menunjukkan
potensi terumbu karang di Indonesia
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
potensi hutan mangrove di Indonesia
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Seberapa luas potensi terumbu karang di Indonesia?
Dimana sajakah sebaran terumbu karang di Indonesia?
Bagaimanakah kondisi terumbu karang di Indonesia?
Apa manfaat terumbu karang? Dan seterusnya
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis sebaran terumbu karang di Indonesia
Peserta didik melakukan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi sebaran
terumbu karang di Indonesia
Peserta didik menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kerusakan terumbu
karang di Indonesia
Peserta didik menganalisis upaya untuk menjaga dan melestarikan terumbu karang
di Indonesia
29. Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
Peserta didik bersama guru menyusun kesimpulan
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Jurnal Perkembangan Sikap
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun Ajaran : 2019 / 2020
No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap
1
2
3
4
5
2. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan untuk mengetahui penguasaan siswa yang
meliputi pengetahuan faktual, konseptual, maupun prosedural serta kecakapan
berpikir tingkat rendah hingga tinggi. Penilaian pengetahuan dilakukan sesuai
dengan karakteristik kompetensi yang akan dinilai.
Instrumen Observasi Pengetahuan
Kelas : ......................................................
Semester : ......................................................
Pengetahuan yang dinilai : ......................................................
30. No.
Nama Peserta
Didik
Jawaban Peserta Didik
Menjawab
Saja
Mendefini-
sikan
Mendefinisikan
& Sedikit Uraian
Mendefinisikan &
Penjelasan Logis
1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
dst ...
Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati
diskusi dan pemikiran logis yang berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas
diberi skor rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria skor diantaranya
sebagai berikut:
- Skor 1 jika jawaban hanya berupaya menjawab saja.
- Skor 2 jika jawaban berupa mendefinisikan.
- Skor 3 jika jawaban berupa mendefinisikan dan sedikit uraian.
- Skor 4 jika jawaban berupa mendefinisikan dan penjelasan logis.
Nilai = Skor Perolehan × 25
3. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam
menerapkan pengetahuan untuk melakukan tugas tertentu di dalam berbagai
macam konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. Penilaian
keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain penilaian kinerja,
penilaian proyek, dan penilaian portofolio. Teknik penilaian keterampilan yang
digunakan dipilih sesuai dengan karakteristik KD pada KI-4.
Kisi-Kisi Penilaian Kinerja
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun pelajaran : 2019 / 2020
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Teknik
Penilaian
1.
2.
3.
4.
dst
Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja
31. No.
Nama Peserta
Didik
Kemampuan
Bertanya
Kemampuan
Menjawab/
Berargumentasi
Memberi
Masukan/
Saran
Mengapresiasi
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
3.
4.
dst
Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()
Kategori Penilaian : 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Nilai = Skor Perolehan × 50
2
Pedoman Penskoran (Rubrik)
No. Aspek Penskoran
1. Kemampuan
Bertanya
Skor 4 apabila selalu bertanya.
Skor 3 apabila sering bertanya.
Skor 2 apabila kadang-kadang bertanya.
Skor 1 apabila tidak pernah bertanya.
2. Kemampuan
Menjawab/
Argumentasi
Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.
Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak
jelas.
Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan
tidak jelas.
Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional,
dan tidak jelas.
3. Kemampuan
Memberi Masukan
Skor 4 apabila selalu memberi masukan.
Skor 3 apabila sering memberi masukan.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi masukan.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi masukan.
4. Mengapresiasi Skor 4 apabila selalu memberikan pujian.
Skor 3 apabila sering memberikan pujian.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi pujian.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi pujian.
Mengetahui Cingambul, Juli 2019
32. Kepala Madrasah,
( Drs. H. Rahmat, M.Pd)
NIP. 196806221994031003
Guru Mata Pelajaran
( Djafar Shidiq M., S.Pd)
NIP. -
33. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )
Satuan Pendidikan : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / 1
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Tema 1 : Manusia, Tempat, dan Lingkungan
Sub Tema 4 : Dinamika Kependudukan Indonesia
Alokasi Waktu : 4 JP
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di Madrasah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR
3.1 Memahami konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
3.1.18 Membandingkan jumlah penduduk
Indonesia diantara penduduk negara
lainnya di dunia;
3.1.19 Menjelaskan pola sebaran penduduk
Indonesia;
3.1.20 Menjelaskan komposisi penduduk
Indonesia menurut usia;
3.1.21 Menjelaskan komposisi penduduk
Indonesia menurut jenis kelamin;
3.1.22 Menjelaskan perkembangan angka
pertumbuhan penduduk Indonesia;
3.1.23 Menjelaskan kualitas penduduk
Indonesia;
3.1.24 Menunjukkan keragaman rumah adat
34. di Indonesia;
3.1.25 Menunjukkan keragaman pakaian adat
di Indonesia;
3.1.26 Menunjukkan keragaman tarian di
Indonesia;
4.1. Menyajikan hasil telaah
konsep ruang konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
4.1.9 Memaparkan hasil analisis tentang
dinamika kependudukan Indonesia.
4.1.10 Menyajikan laporan secara tertulis
hasil diskusi tentang dinamika
kependudukan Indonesia.
4.1.11 Mempresentasikan hasil diskusi
tentang dinamika kependudukan
Indonesia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:
Membandingkan jumlah penduduk indonesia diantara penduduk negara lainnya di dunia;
Menjelaskan pola sebaran penduduk indonesia;
Menjelaskan komposisi penduduk indonesia menurut usia;
Menjelaskan komposisi penduduk indonesia menurut jenis kelamin;
D. METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan : Saintifik
2) Model Pembelajaran : Discovery learning, Problem Based Learning (PBL)
E. MATERI PEMBELAJARAN
Dinamika Kependudukan Indonesia
1. Jumlah Penduduk dan Persebaran Penduduk
Berdasarkan Data Kependudukan Dunia tahun 2015, jumlah penduduk Indonesia
menempati urutan keempat di dunia setelah Cina (1.372 juta jiwa), India (1.314 juta
jiwa), dan Amerika Serikat (321 juta jiwa). Jumlah penduduk Indonesia mencapai 256
juta jiwa.
Persebaran atau distribusi penduduk adalah bentuk penyebaran penduduk di suatu
wilayah atau negara, apakah penduduk tersebut tersebar merata atau tidak. Persebaran
penduduk dapat dikenali dari kepadatan penduduk. Kepadatan penduduk merupakan
indikator adanya perbedaan sumber daya yang dimiliki suatu wilayah.
2. Komposisi Penduduk
a. Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia
35. Komposisi penduduk berdasarkan usia/umur dapat dibuat dalam bentuk usia tunggal,
seperti 0, 1, 2, 3, 4, sampai 60 tahun atau lebih.
Komposisi penduduk dapat juga dibuat berdasarkan interval usia tertentu, seperti 0–5
tahun (usia balita), 6–12 tahun (usia SD), 13–15 tahun (usia SMP), tahun 16–18 (usia
SMA), 19–24 tahun (usia Perguruan Tinggi), 25–60 tahun (usia dewasa), dan >60
tahun (usia lanjut).
Selain itu, komposisi penduduk juga dapat dibuat berdasarkan usia produktif dan usia
nonproduktif, misalnya: usia 0–14 (usia belum produktif), 15–64 (usia produktif), dan
usia >65 (tidak produktif).
b. Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Komposisi penduduk berdasarkan jenis kelamin dapat digunakan dalam menghitung
angka perbandingan jenis kelamin (sex ratio). Perbandingan tersebut dapat digunakan
untuk memperkirakan bentuk pemberdayaan penduduk sebagai sumber daya manusia
sesuai dengan karakteristiknya.
3. Pertumbuhan dan Kualitas Penduduk
Pertumbuhan penduduk adalah keseimbangan dinamis antara kekuatan yang menambah
dan kekuatan yang mengurangi jumlah penduduk. Ada beberapa faktor yang
memengaruhi pertumbuhan penduduk, yakni kelahiran, kematian, dan migrasi.
Kelahiran dan kematian disebut faktor alami, sedangkan migrasi disebut faktor nonalami.
Kelahiran bersifat menambah, sedangkan kematian bersifat mengurangi jumlah
penduduk. Migrasi yang bersifat menambah disebut migrasi masuk (imigrasi), sedangkan
migrasi yang bersifat mengurangi disebut migrasi keluar (emigrasi).
Masalah kependudukan Indonesia dalam hal kualitas adalah masalah dalam kemampuan
sumber daya manusianya. Di Indonesia, masalah kualitas penduduk yang terjadi
dipengaruhi oleh masih rendahnya tingkat pendidikan, rendahnya tingkat kesejahteraan
yang kemudian dapat berpengaruh pada pendapatan per kapita masyarakat tersebut.
Rendahnya pendapatan perkapita dapat menyebabkan orang tua tidak mampu
menyekolahkan anaknya, sehingga banyak anak yang putus Madrasah atau berhenti
Madrasah sebelum tamat.
4. Keragaman Etnik dan Budaya
a. Rumah Adat
Nama Daerah Nama Rumah Adat
Nanggroe Aceh Darussalam Krong Bade
Yogyakarta Rumah Joglo
Sumatra Barat Rumah Gadang
Bali Rumah adat Gapura Candi Bentar
Papua Rumah adat Honai
Sulawesi Utara Rumah adat Istana Buton
Kalimantan Timur Rumah adat Lamin
Kalimantan Selatan Banjar atau Betang
Nusa Tenggara Timur Musalaki
Kalimantan Tengah Betang
36. Papua Honai
c. Pakaian Adat
d. Tarian Daerah
F. MEDIA, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media
- Gambar, Video, Peta dan Data Potensi Sumber daya Alam
- LCD Proyektor dan Komputer serta tayangan slide Power point (ppt) yang telah
disiapkan
Sumber
- Buku Guru dan Buku Siswa SMP/MTs Edisi Revisi Kelas VII, Ilmu Pengetahuan
Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta : 2016.
- Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar, dan sumber
lain yang relevan
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-10
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Tari Legong dari BaliTari Seudati dari Aceh
Pakaian adat tradisional
Ngambe dari Gorontalo
Pakaian adat Biliu dan Makuta
dari Sulawesi Tengah
37. Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan jumlah dan sebaran
penduduk Indonesia, misalnya berapa jumlah anggota keluarga yang tinggal di
rumah kamu? Apa yang terjadi jika jumlah anggota keluarga sangat banyak? Dan
seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati peta yang menunjukkan jumlah dan sebaran penduduk
Indonesia
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
jumlah dan sebaran penduduk di Indonesia.
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Mengapa jumlah penduduk Indonesia sangat besar?
Mengapa sebaran penduduk Indonesia tidak merata?
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis jumlah penduduk yang besar dan faktor yang
mempengaruhinya
Peserta didik melakukan analisis sebaran penduduk dan faktor yang
mempengaruhinya
Peserta didik menganalisis dampak dari jumlah penduduk yang besar dan tidak
merata sebarannya
Mengomunikasikan
38. Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan.
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan.
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
PERTEMUAN KE-11
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan komposisi penduduk
berdasarkan usia dan jenis kelamin, misalnya berapa jumlah berapa usia orang tua
kamu? Berapa usia anggota keluargamu? Apakah ada anggota keluargamu yang
sudah berkerja? Dan seterusnya
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati data yang menunjukkan komposisi penduduk Indonesia
berdasarkan usia dan jenis kelamin
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
komposisi penduduk Indonesia berdasarkan usia dan jenis kelamin.
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa.
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya mengapa komposisi penduduk Indonesia seperti seperti itu? Apa
implikasi komposisi penduduk Indonesia berdasarkan usia dan jenis kelamin
terhadap kondisi sosial ekonomi Indonesia? Dan seterusnya.
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis.
39. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui.
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis komposisi penduduk Indonesia dan faktor-faktor
yang mempengaruhinya
Peserta didik melakukan analisis implikasi dari komposisi penduduk Indonesia
berdasarkan usia dan jenis kelamin terhadap kondisi sosial ekonomi Indonesia
Peserta didik menganalisis upaya untuk memperbaiki komposisi penduduk
Indonesia
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
PERTEMUAN KE-12
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan dengan Pertumbuhan dan
Kualitas Penduduk Indonesia, misalnya dimanakah kamu tinggal? Apakah selama
kamu tinggal di sana jumlah penduduknya terus bertambah? Apa yang terjadi
dengan wilayahnya jika penduduknya terus bertambah? Dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
40. 2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati data data pertumbuhan dan kualitas penduduk penduduk
Indonesia
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
komposisi penduduk Indonesia berdasarkan usia dan jenis kelamin.
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa.
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Seberapa besar pertumbuhan penduduk Indonesia?
Bagaimanakah kualitas penduduk Indonesia?
Apa implikasi dari pertumbuhan dan kualitas penduduk Indonesia terhadap kondisi
sosial dan ekonomi Indonesia? Dan seterusnya.
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui.
Mengumpulkan Informasi
Peserta didik berdiskusi untuk mengumpulkan informasi/data dan menjawab
pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti : membaca Buku
Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
penduduk Indonesia
Peserta didik melakukan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas
penduduk Indonesia
Peserta didik melakukan analisis implikasi dari pertumbuhan dan kualitas
penduduk Indonesia terhadap kondisi sosial ekonomi Indonesia
Peserta didik menganalisis upaya untuk mengurangi angka pertumbuhan penduduk
Indonesia
Peserta didik menganalisis upaya untuk meningkatkan kualitas penduduk
Indonesia
Mengomunikasikan
41. Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
PERTEMUAN KE-13 & 14
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan dengan keragaman etnik
dan budaya di Indonesia, misalnya kamu berasal dari suku apa? Suku apa saja yang
ada di kelas ini? Apa nama rumah adat di suku kalian? Apakah kalian mengenal
tarian yang ada di daerah kita? Dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati beberapa contoh keragaman etnik dan budaya Indonesia
melalui gambar atau tayangan video.
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
keragaman etnik dan budaya Indonesia
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa terkait
dengan keragaman etnik dan budaya Indonesia.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Seberapa banyak jumlah suku yang ada di Indonesia?
Seberapa beragam budaya Indonesia? Dan seterusnya
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
42. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik secara kelompok mengumpulkan data dan informasi tentang salah
satu suku bangsa di Indonesia beserta ragam budaya yang dimilikinya
Mengasosiasi
Peserta didik melakukan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keragaman
etnik dan budaya Indonesia
Peserta didik melakukan analisis implikasi dari keragaman etnik dan budaya
terhadap kondisi sosial ekonomi Indonesia
Peserta didik menganalisis upaya untuk menjaga dan melestarikan keragaman
budaya Indonesia
Peserta didik menganalisis budaya suatu etnik di Indonesia secara berkelompok
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan.
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan.
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami.
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik.
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan.
Peserta didik diberi tugas individu seperti yang tertera di buku siswa
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Jurnal Perkembangan Sikap
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun Ajaran : 2019 / 2020
No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap
1
43. 2
3
4
5
2. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan untuk mengetahui penguasaan siswa yang
meliputi pengetahuan faktual, konseptual, maupun prosedural serta kecakapan
berpikir tingkat rendah hingga tinggi. Penilaian pengetahuan dilakukan sesuai
dengan karakteristik kompetensi yang akan dinilai.
Instrumen Observasi Pengetahuan
Kelas : ......................................................
Semester : ......................................................
Pengetahuan yang dinilai : ......................................................
No.
Nama Peserta
Didik
Jawaban Peserta Didik
Menjawab
Saja
Mendefini-
sikan
Mendefinisikan
& Sedikit Uraian
Mendefinisikan &
Penjelasan Logis
1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
dst ...
Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati
diskusi dan pemikiran logis yang berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas
diberi skor rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria skor diantaranya
sebagai berikut:
- Skor 1 jika jawaban hanya berupaya menjawab saja.
- Skor 2 jika jawaban berupa mendefinisikan.
- Skor 3 jika jawaban berupa mendefinisikan dan sedikit uraian.
- Skor 4 jika jawaban berupa mendefinisikan dan penjelasan logis.
Nilai = Skor Perolehan × 25
3. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam
menerapkan pengetahuan untuk melakukan tugas tertentu di dalam berbagai
macam konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. Penilaian
keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain penilaian kinerja,
44. penilaian proyek, dan penilaian portofolio. Teknik penilaian keterampilan yang
digunakan dipilih sesuai dengan karakteristik KD pada KI-4.
Kisi-Kisi Penilaian Kinerja
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun pelajaran : 2019 / 2020
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Teknik
Penilaian
1.
2.
3.
4.
dst
Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja
No.
Nama Peserta
Didik
Kemampuan
Bertanya
Kemampuan
Menjawab/
Berargumentasi
Memberi
Masukan/
Saran
Mengapresiasi
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
3.
4.
dst
Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()
Kategori Penilaian : 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Nilai = Skor Perolehan × 50
2
Pedoman Penskoran (Rubrik)
No. Aspek Penskoran
1. Kemampuan
Bertanya
Skor 4 apabila selalu bertanya.
Skor 3 apabila sering bertanya.
Skor 2 apabila kadang-kadang bertanya.
Skor 1 apabila tidak pernah bertanya.
2. Kemampuan
Menjawab/
Argumentasi
Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.
Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak
45. jelas.
Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan
tidak jelas.
Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional,
dan tidak jelas.
3. Kemampuan
Memberi Masukan
Skor 4 apabila selalu memberi masukan.
Skor 3 apabila sering memberi masukan.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi masukan.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi masukan.
4. Mengapresiasi Skor 4 apabila selalu memberikan pujian.
Skor 3 apabila sering memberikan pujian.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi pujian.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi pujian.
Mengetahui
Kepala Madrasah,
( Drs. H. Rahmat, M.Pd)
NIP. 196806221994031003
Cingambul, Juli 2019
Guru Mata Pelajaran
( Djafar Shidiq M., S.Pd)
NIP. -
46. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )
Satuan Pendidikan : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / 1
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Tema 1 : Manusia, Tempat, dan Lingkungan
Sub Tema 5 : Kondisi Alam Indonesia
Alokasi Waktu : 4 JP
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di Madrasah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR
3.1 Memahami konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
3.1.26 Menunjukkan keragaman tarian di
Indonesia;
3.1.27 Menjelaskan kondisi geologi
Indonesia;
3.1.28 Menjelaskan kondisi bentuk muka
bumi Indonesia;
3.1.29 Menjelaskan kondisi iklim di
Indonesia;
3.1.30 Menjelaskan keragaman flora di
Indonesia;
3.1.31 Menjelaskan keragaman fauna di
47. Indonesia;
4.1. Menyajikan hasil telaah
konsep ruang konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
4.1.12 Memaparkan hasil analisis tentang
kondisi alam Indonesia.
4.1.13 Menyajikan laporan secara tertulis
hasil diskusi tentang kondisi alam
Indonesia.
4.1.14 Mempresentasikan hasil diskusi
tentang kondisi alam Indonesia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:
Menjelaskan perkembangan angka pertumbuhan penduduk indonesia;
Menjelaskan kualitas penduduk indonesia;
Menunjukkan keragaman rumah adat di indonesia;
Menunjukkan keragaman pakaian adat di indonesia;
Menunjukkan keragaman tarian di indonesia;
D. METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan : Saintifik
2) Model Pembelajaran : Discovery learning, Problem Based Learning (PBL)
E. MATERI PEMBELAJARAN
Kondisi Alam Indonesia
1) Keadaan Fisik Wilayah
a. Kondisi Geologi Indonesia
b. Bentuk Muka Bumi
c. Kondisi Iklim Indonesia
2). Flora dan Fauna
a. Persebaran Flora di Indonesia
b. Persebaran Fauna Indonesia
• Fauna Indonesia Bagian Barat
• Fauna Indonesia Tengah atau tipe peralihan
• Fauna Indonesia Bagian Timur
48. F. MEDIA, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media
- Gambar, Video, Peta dan Data Potensi Sumber daya Alam
- LCD Proyektor dan Komputer serta tayangan slide Power point (ppt) yang telah
disiapkan
Sumber
- Buku Guru dan Buku Siswa SMP/MTs Edisi Revisi Kelas VII, Ilmu Pengetahuan
Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta : 2016.
- Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar, dan sumber
lain yang relevan
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-15 & 16
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan kondisi alam
Indonesia, misalnya mengapa di sekitar kita banyak gunung api? Mengapa udara di
daerah kita terasa panas? Dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati peta yang menunjukkan keadaan geologi, bentuk muka
bumi dan iklim Indonesia
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
keadaan geologi, bentuk muka bumi dan iklim Indonesia
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Mengapa Indonesia memiliki banyak gunung api dan pegunungan?
Mengapa suhu di Indonesia terasa panas?
Apa implikasi dari kondisi fisik Indonesia terhadap kehidupan masyarakatnya? Dan
seterusnya.
49. Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui.
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik mendeskripsikan kondisi fisik wilayah Indonesia dengan panduan
aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Peserta didik membuktikan kondisi iklim Indonesia dengan melakukan pengukuran
suhu dengan panduan yang ada pada buku siswa.
Peserta didik melakukan menghubungkan keterkaitan kondisi geologi dengan
keberadaan pegunungan dan gunung api.
Peserta didik menghubungkan letak Indonesia dengan keadaan iklim Indonesia.
Peserta didik melakukan analisis implikasi dari keadaan fisik wilayah Indonesia
terhadap kehidupan masyarakat Indonesia
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan.
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami.
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik.
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan.
Peserta didik diberi tugas untuk mengidentifikasi kondisi fisik di wilayah
tempat tinggalnya sesuai panduan yang ada pada buku siswa.
PERTEMUAN KE-17 & 18
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
50. Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan dengan flora dan fauna
Indonesia yang ada di sekitarnya, misalnya apakah pernah berkunjung ke kebun
binatang? Biantang apa yang kalian sukai? Darimanakah binatang tersebut berasal?
dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati gambar dan atau video dan atau peta yang menunjukkan
keragaman flora dan fauna Indonesia.
Peserta didik membaca dari berbagai sumber seperti buku teks dan internet tentang
keadaan flora dan fauna Indonesia
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Mengapa Indonesia kaya akan keanekaragaman flora dan fauna?
Bagaimanakah sebaran flora dan fauna di Indonesia?
Bagaimanakah kondisi keragaman flora dan fauna di Indonesia saat ini? Dan seterusnya
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Peserta didik mengumpulkan informasi keragaman flora dan fauna yang ada di
daerahnya
Mengasosiasi
Peserta didik mendeskripsikan kondisi dan sebaran keragaman flora dan fauna
Indonesia
Peserta didik menganalisis faktor yang mempengaruhi keragaman flora dan fauna
di Indonesia
51. Peserta didik mengidentifikasi dan menganalisis pemanfaatan flora dan fauna
yang ada di wilayahnya.
Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
Peserta didik diberi tugas untuk mengidentifikasi kondisi keragaman flora dan
fauna di wilayah tempat tinggalnya sesuai panduan yang ada pada buku siswa.
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Jurnal Perkembangan Sikap
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun Ajaran : 2019 / 2020
No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap
1
2
3
4
5
2. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan untuk mengetahui penguasaan siswa yang
meliputi pengetahuan faktual, konseptual, maupun prosedural serta kecakapan
berpikir tingkat rendah hingga tinggi. Penilaian pengetahuan dilakukan sesuai
dengan karakteristik kompetensi yang akan dinilai.
Instrumen Observasi Pengetahuan
Kelas : ......................................................
Semester : ......................................................
Pengetahuan yang dinilai : ......................................................
52. No.
Nama Peserta
Didik
Jawaban Peserta Didik
Menjawab
Saja
Mendefini-
sikan
Mendefinisikan
& Sedikit Uraian
Mendefinisikan &
Penjelasan Logis
1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
dst ...
Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati
diskusi dan pemikiran logis yang berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas
diberi skor rentang 1-4, dan nilai maksimal 100. Adapun kriteria skor diantaranya
sebagai berikut:
- Skor 1 jika jawaban hanya berupaya menjawab saja.
- Skor 2 jika jawaban berupa mendefinisikan.
- Skor 3 jika jawaban berupa mendefinisikan dan sedikit uraian.
- Skor 4 jika jawaban berupa mendefinisikan dan penjelasan logis.
Nilai = Skor Perolehan × 25
3. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam
menerapkan pengetahuan untuk melakukan tugas tertentu di dalam berbagai
macam konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. Penilaian
keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain penilaian kinerja,
penilaian proyek, dan penilaian portofolio. Teknik penilaian keterampilan yang
digunakan dipilih sesuai dengan karakteristik KD pada KI-4.
Kisi-Kisi Penilaian Kinerja
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun pelajaran : 2019 / 2020
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Teknik
Penilaian
1.
2.
3.
4.
dst
Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja
No.
Nama Peserta
Didik
Kemampuan
Bertanya
Kemampuan
Menjawab/
Berargumentasi
Memberi
Masukan/
Saran
Mengapresiasi
53. 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
3.
4.
dst
Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()
Kategori Penilaian : 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Nilai = Skor Perolehan × 50
2
Pedoman Penskoran (Rubrik)
No. Aspek Penskoran
1. Kemampuan
Bertanya
Skor 4 apabila selalu bertanya.
Skor 3 apabila sering bertanya.
Skor 2 apabila kadang-kadang bertanya.
Skor 1 apabila tidak pernah bertanya.
2. Kemampuan
Menjawab/
Argumentasi
Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.
Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak
jelas.
Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan
tidak jelas.
Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional,
dan tidak jelas.
3. Kemampuan
Memberi Masukan
Skor 4 apabila selalu memberi masukan.
Skor 3 apabila sering memberi masukan.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi masukan.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi masukan.
4. Mengapresiasi Skor 4 apabila selalu memberikan pujian.
Skor 3 apabila sering memberikan pujian.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi pujian.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi pujian.
Mengetahui
Kepala Madrasah,
( Drs. H. Rahmat, M.Pd)
NIP. 196806221994031003
Cingambul, Juli 2019
Guru Mata Pelajaran
( Djafar Shidiq M., S.Pd)
NIP. -
54. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P )
Satuan Pendidikan : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / 1
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Tema 1 : Manusia, Tempat, dan Lingkungan
Sub Tema 6 : Perubahan Akibat Interaksi Antarruang
Alokasi Waktu : 4 JP
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari
di Madrasah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR
3.1 Memahami konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
3.1.32 Menjelaskan bentuk-bentuk
perubahan akibat interaksi antarruang.
4.1. Menyajikan hasil telaah
konsep ruang konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi,
iklim, bentuk muka bumi,
geologis, flora dan fauna) dan
interaksi antarruang di
Indonesia serta pengaruhnya
terhadap kehidupan manusia
4.1.12 Memaparkan hasil analisis tentang
perubahan akibat interaksi antarruang.
4.1.13 Menyajikan laporan secara tertulis
hasil diskusi tentang perubahan
akibat interaksi antarruang.
4.1.14 Mempresentasikan hasil diskusi
tentang perubahan akibat interaksi
55. dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya dan pendidikan.
antarruang.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:
Menjelaskan kondisi geologi indonesia;
Menjelaskan kondisi bentuk muka bumi indonesia;
Menjelaskan kondisi iklim di indonesia;
Menjelaskan keragaman flora di indonesia;
Menjelaskan keragaman fauna di indonesia; dan
Menjelaskan bentuk-bentuk perubahan akibat interaksi antarruang.
D. METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan : Saintifik
2) Model Pembelajaran : Discovery learning, Problem Based Learning (PBL)
E. MATERI PEMBELAJARAN
Perubahan Akibat Interaksi Antarruang
F. MEDIA, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media
- Gambar, Video, Peta dan Data tentang perubahan akibat interaksi ruang
- LCD Proyektor dan Komputer serta tayangan slide Power point (ppt) yang telah
disiapkan
Sumber
- Buku Guru dan Buku Siswa SMP/MTs Edisi Revisi Kelas VII, Ilmu Pengetahuan
Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta : 2016.
- Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar, dan sumber
lain yang relevan
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE - 19 & 20
1) Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
Peserta didik bersama guru mengondisikan kelas.
Guru memberi motivasi kepada peserta didik.
56. Peserta didik mengumpulkan tugas individu yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru menanyakan tentang materi pembelajaran berkaitan dengan perubahan akibat
interaksi antarruang, misalnya dimanakah kamu tinggal? Apakah kamu sudah lama
tinggal di sana? Jika sudah lama, apakah semakin banyak penduduk yang tinggal di
sana? Apakah banyak lahan pertanian yang kemudian beralihfungsi jadi
permukiman? Dan seterusnya.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
2) Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik mengamati gambar yang menunjukkan perubahan aspek fisikal di
suatu wilayah karena adanya interaksi antarruang.
Peserta didik mengamati gambar yang menunjukkan perubahan aspek sosial
budaya karena adanya interaksi antarruang.
Peserta didik mengisi lembar aktivitas kelompok yang ada pada buku siswa.
Menanya
Peserta didik diminta membentuk kelompok dengan anggota 3 - 4 siswa
Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk merumuskan pertanyaan
berdasarkan hal-hal yang ingin diketahui dari hasil pengamatan sebelumnya,
misalnya :
Apa saja yang berubah karena adanya inteaksi antarruang?
Faktor apa saja yang membuat terjadinya interaksi antar ruang?
Salah satu di antara peserta didik dari wakil kelompok diminta menuliskan
rumusan pertanyaan di papan tulis
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompok untuk menjawab pertanyaan sesuai
dengan apa yang diketahui
Mengumpulkan Informasi
Dengan berdiskusi peserta didik diminta mengumpulkan informasi/ data untuk
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai sumber, seperti :
membaca Buku Siswa, serta referensi lain yang relevan, termasuk internet.
Peserta didik menuliskan hasil pengumpulan informasi pada buku catatannya
masing-masing.
Mengasosiasi
Peserta didik mengidentifikasi bentuk-bentuk perubahan akibat interaksi
antar ruang di Indonesia
Peserta didik mendeskripsikan perubahan-perubahan di wilayahnya yang terjadi
karena adanya interaksi antarruang
Peserta didik menganalisis hubungan antara interaksi antar ruang dengan
perubahan kondisi fisikal
Peserta didik menganalisis hubungan antara interaksi antar ruang dengan
perubahan sosial budaya
57. Mengomunikasikan
Peserta didik dalam kelompok diminta mempresentasikan hasil pekerjaannya di
depan kelas.
Kelompok lain diminta memberi tanggapan atas hasil simpulan kelompok yang
dipresentasikan
Peserta didik bersama guru mengambil simpulan atas jawaban dari pertanyaan
3) Kegiatan Penutup
Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan oleh peserta didik
Peserta didik bersama guru menyusun kesimpulan
Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan model pembelajaran yang digunakan
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Jurnal Perkembangan Sikap
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun Ajaran : 2019 / 2020
No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap
1
2
3
4
5
2. Penilaian Pengetahuan
a. TesTertulis
UJI KOMPETENSI
1) Pilihah a, b, c, dan d sebagai jawaban yang paling tepat!
1. Seorang Ibu biasanya pergi belanja ke pasar A, kemudian ada pembangunan pasar
B yang jaraknya lebih dekat, sehingga si ibu tadi beralih ke pasar B. Contoh kasus
tersebut dikenal sebagai ....
a. dapat dipindahkan (transferiability)
b. keterhubungan (connectivity)
58. c. kesempatan antara (intervening opportunity)
d. saling melengkapi (complementary)
2. Kayu rotan banyak ditemukan di wilayah berikut ini, yaitu ....
a. Kalimantan b. Lampung
c. Papua d. Sulawesi
3. Indonesia berada di wilayah tropis yang memiliki ciri berikut ini, yaitu ....
a. kelembapan udara rendah b. suhu udara tinggi
c. curah hujan tidak merata d. sering terjadi badai tropis
4. Umumnya masa peceklik ikan bagi nelayan di Indonesia terjadi pada bulan
tertentu, salah satunya adalah ....
a. Januari b. Agustus
c. Mei d. Juni
5. Jika kalian perhatikan peta sebaran curah hujan di Indonesia, maka akan
ditemukan pola ....
a. umumnya curah hujan sangat besar di daerah pantai
b. semua wilayah di indonesia curah hujannya sangat tinggi
c. bagian utara setiap pulau curah hujannya rendah
d. umumnya, bagian barat pulau curah hujannya lebih tinggi dari bagian timur
6. Salah satu faktor yang menyebabkan Pulau Jawa lebih padat dibanding pulau
lainnya adalah....
a. Pulau Jawa lebih banyak atau lebih padat penduduknya dibanding pulau lainnya
b. Pulau Jawa sangat subur
c. sudah menjadi kebijakan pemerintah
d. Pulau Jawa lebih kaya akan sumber daya alam dibanding pulau lainnya
7. Rumah adat di Papua dikenal dengan nama ....
a. Lamin b. Banjar
c. Honai d. Musalaki
8. Hutan mangrove memiliki fungsi ekologis, yaitu ....
a. sebagai sumber kayu bakar
b. sebagai tempat wisata
c. sebagai tempat hidup berbagai makhluk hidup
d. sebagai tempat memancing ikan
9. Dilihat dari jenisnya, terumbu karang Indonesia merupakan salah satu yang
terkaya di dunia. Secara ekonomis terumbu karang bermanfaat sebagai ....
a. daerah tujuan wisata b. tempat ikan berlindung
c. tempat ikan mencari makan d. tempat berkembang biaknya ikan
10. Contoh berikut merupakan bentuk dari interaksi keruangan, yaitu ....
59. a. seseorang pergi berbelanja ke kota
b. makanan khas jepang banyak disukai di Indonesia
c. rumah permanen dari beton banyak juga dibangun di pedesaan yang tadinya
menggunakan bahan kayu dan bambu
d. banyak lahan pertanian berubah menajadi permukiman
2) Esai
Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Indonesia memiliki letak yang sangat strategis dan kekayaan alam yang
berlimpah, namun sampai saat ini belum mampu menjadi negara maju. Mengapa
demikian?
2. Persebaran penduduk Indonesia belum merata. Sebagian besar penduduk masih
terpusat di Pulau Jawa. Bagaimanakah caranya agar terjadi pemerataan penduduk?
3. Mengapa keanekaragaman hayati (flora dan fauna) di Indonesia tergolong sangat
tinggi?
4. Mengapa budaya Indonesia sangat beranekaragam?
5. Jelaskan dampak dari interaksi keruangan di daerah tempat tinggal kalian!
Penilaian pengetahuan dilakukan dengan memberikan nilai benar pada jawaban
dari pertanyaan yang diberikan secara lisan, tertulis, atau penugasan. Adapun format
dari rubrik penilaian pengetahuan telah disampaikan di petunjuk umum buku guru.
b. Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Rubrik penilaian terhadap diskusi
No
Nama Peserta
Didik
Pernyataan
Pengung kapan
gagasan yang orisinal
Kebenaran
konsep
Ketepatan peng-
gunaan istilah
dan lain
sebagainya
1 √ √ √ √
2
3
4
5
dst
3. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam
menerapkan pengetahuan untuk melakukan tugas tertentu di dalam berbagai
macam konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. Penilaian
keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik, antara lain penilaian kinerja,
penilaian proyek, dan penilaian portofolio. Teknik penilaian keterampilan yang
60. digunakan dipilih sesuai dengan karakteristik KD pada KI-4.
Kisi-Kisi Penilaian Kinerja
Nama Madrasah : MTsN 11 Majalengka
Kelas / Semester : VII / I
Tahun pelajaran : 2019 / 2020
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Teknik
Penilaian
1.
2.
3.
4.
dst
Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja
No.
Nama Peserta
Didik
Kemampuan
Bertanya
Kemampuan
Menjawab/
Berargumentasi
Memberi
Masukan/
Saran
Mengapresiasi
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
3.
4.
dst
Keterangan : Diisi dengan tanda ceklist ()
Kategori Penilaian : 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Nilai = Skor Perolehan × 50
2
Pedoman Penskoran (Rubrik)
No. Aspek Penskoran
1. Kemampuan
Bertanya
Skor 4 apabila selalu bertanya.
Skor 3 apabila sering bertanya.
Skor 2 apabila kadang-kadang bertanya.
Skor 1 apabila tidak pernah bertanya.
2. Kemampuan
Menjawab/
Argumentasi
Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.
Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan tidak
jelas.
Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan
tidak jelas.
Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional,
61. dan tidak jelas.
3. Kemampuan
Memberi Masukan
Skor 4 apabila selalu memberi masukan.
Skor 3 apabila sering memberi masukan.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi masukan.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi masukan.
4. Mengapresiasi Skor 4 apabila selalu memberikan pujian.
Skor 3 apabila sering memberikan pujian.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberi pujian.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi pujian.
Mengetahui
Kepala Madrasah,
( Drs. H. Rahmat, M.Pd)
NIP. 196806221994031003
Cingambul, Juli 2019
Guru Mata Pelajaran
( Djafar Shidiq M., S.Pd)
NIP. -