Neuron dan jenis sel glia yang mendukung sistem saraf pusat dan perifer ditinjau dalam dokumen tersebut. Dokumen tersebut menjelaskan struktur dan fungsi neuron serta lima jenis utama sel glia yaitu oligodendrosit, astrosit, sel ependim, mikroglia, dan sel Schwann.
2. Neurons
• Structural
Classifications of
Neurons
• Multipolar neurons:
• Common in the CNS
• Include all skeletal
muscle motor neurons
• Unipolar neurons:
• Found in sensory
neurons of PNS
• Bipolar neurons:
• Found in special
sensory organs (sight,
smell, hearing)
4. 4
Muscle
Small-Molecule Neurotransmitters
1. Acetylcholine (ACh)
• released by many PNS neurons
& some CNS
• excitatory on NMJ but inhibitory
at others
• inactivated by
acetylcholinesterase
Neuron
Ach
2. Amino Acids
a) Glutamate released by nearly all
excitatory neurons in the brain
b) GABA is inhibitory neurotransmitter
for 1/3 of all brain synapses
Valium is a GABA agonist - enhancing
its inhibitory effect
Glutamate
(+)
5. 5
Small-Molecule Neurotransmitters (2)
3. Biogenic Amines - modified amino acids (tyrosine)
1. norepinephrine -- regulates mood, dreaming, awakening from
deep sleep
2. dopamine -- regulating skeletal muscle tone
3. serotonin -- control of mood, temperature regulation, &
induction of sleep
• removed from synapse & recycled or destroyed by enzymes
(monoamine oxidase or catechol-0-methyltransferase)
4. ATP and other purines (ADP, AMP & adenosine)
• excitatory in both CNS & PNS
• released with other neurotransmitters (ACh & NE)
5. Gases (nitric oxide or NO)
• formed from amino acid arginine by an enzyme
• formed on demand and acts immediately
• diffuses out of cell that produced it to affect neighboring cells
• may play a role in memory & learning
• first recognized as vasodilator that helps lower blood pressure
9. Neuroglia
Neuroglia (glia = lem)/ sel glia sel pendukung sistem saraf. Sel glia tidak dapat
menghantarkan impuls (potensial aksi). Jumlahnya 10 – 15 kali lebih banyak dari sel
neuron.
Klasifikasi sel glia :
A. Central neuroglia cell
B. Perifer neuroglia cell
10. Jalur untuk mengucapkan kata yg dilihat dan didengar
Sherwood, L. 2014. Fisiologi manusia : dari sel ke sistem. Edisi 8. Jakarta: EGC
Bahasa = bentuk komunikasi yg kompleks
ketika kata yg ditulis atau diucapkan
menyimbolkan benda dan menyampaikan
gagasan.
Daerah primer khusus untuk bahasa
1. Daerah Wernicke (letak di korteks kiri
pertemuan lobus
parietalis,temporalis,dan oksipitalis)
Bag ini menerima masukan dr lon
oksipitalis ,temporalis dan korteks
somatosensorik .( Pemahaman bahasa)
2. Daerah Broca (letak di lob frontalis kiri
berdekatan daerah motorik korteks
mengontrol otot u/ artikulasi)
mengontrol otot u/ artikulasi
(PPembentukan bicara)
16. 1. oligodendrosit
• Oligodendrosit membentuk selubung mielin yang merupakan
insulator listrik neuron pada SSP.
• Oligodendrosit menjulurkan prosessus yang membungkus
sejumlah bagian akson dan menghasilkan selubung mielin
seperti yang tampak pada Gambar 9-10a.
• Oligodendrosit merupakan sel glia yang dominan di
substansia alba pada SSP. Prosessus tersebut tidak terlihat
dengan pemulasan mikroskop cahaya rutin karena
oligodendrosit biasanya tampak sebagai sel kecil dengan inti
bundar yang terkondensasi dan sitoplasma yang tidak terpulas
(Gambar 9-9a dan 9-10a).
2. Astrosit
• Astrosit adalah sel berbentuk bintang dengan banyak
prosessus yang menjalar (Gambar9-10b dan 9-11) dan unik
untuk SSP.
• Astrosit dengan sedikit prosessus panjang disebut astrosit
fibrosa dan terdapat di substansia alba; astrosit protoplasma
dengan banyak prosessus bercabang pendek ditemukan di
substansia grisea
• Astrosit memiliki peran suportif bagi neuron dan sangat
penting untuk pembentukan SSP selama perkembangan
embrio dan janin.
17. 3. Sel ependim
• Sel ependim adalah sel epitel kuboid atau silindris rendah yang melapisi
ventrikel otak dan canalis centralis di medula spinalis (Gambar 9-10c dan 9-
12).
• pada lokasi SSP tertentu, ujung apikal sel ependim memiliki silia, yang
memudahkan pergerakan cairan serebrospinal (CSS), atau mikrovili panjang
yang tampaknya terlibat dalam absorpsi.
4. Mikroglia
• Mikroglia adalah sel kecil memanjang dengan prosessus pendek yang iregular
, yang berjumlah lebih sedikit daripada oligodendrosit atau astrosit tetapi
tersebar lebih merata di seluruh substansia alba dan grisea.
• Mikroglia menyekresi sejumlah sitokin imunoregulatorik dan menjadi
mekanisme utama pertahanan imun pada jaringan SSP.
• Mikroglia berasal dari monosit dalam sirkulasi darah, yang termasuk dalam
famili yang sama seperti makrofag dan sel penyaji-antigen lainnya.
• Inti sel-sel mikroglia dapat dikenali pada sediaan HE rutin oleh strukturnya
yang memanjang dan padat, yang berbeda dengan inti sel glia lain yang sferis
dan terpulas lebih pucat.
18. 5. Sel schwann
• Sel Schwann/ neurolemmosit, hanya ditemukan pada SST dan
memiliki interaksi trofik dengan akson dan memungkinkan
mielinisasinya seperti oligodendrosit pada SSP.
• Satu sel Schwann membentuk mielin di sekeliling satu segmen
sebuah akson, berbeda dengan kemampuan oligodendrosit yang
dapat bercabang dan meliputi bagian sejumlah akson. (Gambar 9-
10e)
6. Sel satelit ganglia
• berasal dari crista neuralis embrionik seperti neurolemmosit
• sel satelit kecil membentuk suatu lapisan penutup di atas badan sel
neuron yang besar pada ganglia SST (Gambar 9-10f).
• sel satelit memainkan peran trofik atau Penyangga