bu ida

1. TUGAS BAHASA INDONESIA
AnggotA kelompok :
Agatha Finona F (02)Agatha Finona F (02)
Aghisna Kumala T S (03)Aghisna Kumala T S (03)
Galih Zakarya (11)Galih Zakarya (11)
Yusafa Citra P (37)Yusafa Citra P (37)
XII BAHASAXII BAHASA

2. FRASA

3. HOME
 PengertianPengertian
 Berdasarkan kedudukan kedua unsurnyaBerdasarkan kedudukan kedua unsurnya
a.a. Koordinatif (setara)Koordinatif (setara)
b.b. Subordinatif (bertingkat)Subordinatif (bertingkat)
c.c. Frasa terpaduFrasa terpadu
 Berdasarkan distribusiBerdasarkan distribusi
a.a. EndosentrisEndosentris
 Endosentris koordinatifEndosentris koordinatif
 Endosentris atributifEndosentris atributif
 Endosentris aprositifEndosentris aprositif
a.a. EksosentrisEksosentris
 Eksosentris DirektifEksosentris Direktif
 Eksosentris ObjektifEksosentris Objektif

4. The end
Terimakasih

5. Pengertian
Frasa adalah gabungan dua kata atau lebih
yang merupakan satu kesatuan dan menjadi
unsur atau fungsi dalam kalimat.
Contoh :
Presiden Suharto sudah meresmikan jalan tol baru itu kemarin pagi
Frasa = Subjek Frasa = Predikat Frasa = Objek Frasa = Keterangan
HOME

6. Koordinatif (setara)
Frasa koordinatif atau setara adalah frasa yang kedudukan
kedua unsurnya mempunyai derajat yang sama. Tidak saling
tergantung sehingga keduanya bisa saling menggantikan.
Contoh :
Ternyata ayah ibu sudah pergi.
Bisa dipotong menjadi :
- Ternyata ayah sudah pergi.
- Ternyata ibu sudah pergi
- Ternyata ayah dan ibu sudah pergi
Pembuktiannya dengan memasukkan kata hubung setara yaitu dan.
HOME

7. Subordinatif (bertingkat)
Frasa yang kedudukan kedua unsurnya tidak sama. Unsur yang satu
kedudukannya sangat penting sedangkan yang satunya lagi hanya
sebagai penjelas, sehingga tidak bisa digantikan.
Contoh :
Mereka sudah mendirikan koperasi
Bisa diubah menjadi “mereka mendirikan koperasi”, tetapi
tidak bisa diubah menjadi “mereka sudah koperasi”. Juga tidak bisa
digabungkan menjadi “mereka sudah dan mendirikan koperasi”.
Pada kalimat di atas kata mendirikan merupakan unsur
penting. Karena keddudukannya tidak bisa digantikan dengan kata
“sudah”.
HOME

8. Frasa terpadu
Frasa yang kedudukan unsurnya tidakdapat
ditinggal sama sekali.
Contoh :
Ibu baru pulang dari pasar
Tidak dapat diubah menjadi “Ibu baru pulang
dari” maupun “Ibu baru pulang pasar”.
HOME

9. Endosentris koordinatif
Endosentris = bisa digantikan dengan salah satu
unsurnya.
Contoh endosentris koordinatif:
Ia menangis meratapi nasibnya
P
Bukti : dengan memasukkan kata hubung setara
“dan”.
HOME

10. Endosentris atributif
Endosentris atributif = menerangkan
Contoh :
Anak itu sedang mengantuk di kelas
S P K.T
Anak itu = Frasa Nominal (FN)
ANAK = Inti = kata benda
sedang mengantuk = Frasa verbal (FV)
mengantuk = inti = kata kerja
HOME
inti
atributif
intiDD
MM
DD
atributif
MM

11. Endosentris aprositif
Endosentris aprositif = memperjelas kata
sebelumnya.
Contoh :
Ani, anak Pak Mamat sedang sakit
S P
HOME
Memperjelas kata Ani

12. Eksosentris Direktif
Eksosentris : tidak bisa digantikan dengan
salah satu unsurnya.
Cirinya menggunakan kata depan (di, ke, dari).
Contoh eksosentris direktif:
Adik menangis di rumah
S P K
HOME
Unsurnya merupakan kata depan

13. Eksosentris Objektif
Berfungsi sebagai objek unsur pertama.
Contoh :
Membaca novelnovel adalah hobi saya
S P
HOME
Merupakan objek dari unsur
pertama

14. FRASA ATRIBUTIF BERIMBUHAN
• CONTOH :
Anak itu / sedang menaiki / tangga berberjalan.
FN FV Frasa atributif berimbuhan
DD MM
Atributif (imbuhan)

15. FRASA ATRIBUTIF BERIMBUHAN
• CONTOH :
Orang itu / bertempat tinggal / di daerah Perbukitan.
FN Frasa atributif berimbuhan
DDMM
Atributif (imbuhan)