SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Download to read offline
BUPATI KUTAI KARTANEGARA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
NOMOR 12 TAHUN 2013
TENTANG
RETRIBUSI PEMINDAHAN KENDARAAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI KUTAI KARTANEGARA,
Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan pelayanan kepada
masyarakat khususnya masyarakat penyedia dan
pengguna jasa transportasi serta untuk meningkatkan
keamanan, kelancaran, ketertiban, dan keselamatan lalu
lintas perlu dilakukan pengaturan pemindahan
kendaraan dijalan;
b. bahwa terhadap pemindahan kendaraan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a perlu dilakukan pembinaan dan
pengawasan serta dapat dikenakan biaya;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a dan huruf b diatas, maka perlu
membentuk Peraturan Daerah tentang Retribusi
Pemindahan Kendaraan.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang
Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953
tentang Pembentukan Daerah Tingakat II di Kalimantan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1953 Nomor
9) sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1959 Nomor 72, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 1820);
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana
telah dirubah beberapa kali terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
3. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor
132, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 132);
4. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu
Lintas Angkutan Jalan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 96, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5025);
5. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak
Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5049);
6. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5059);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 tentang
Prasarana dan Lalu Lintas Jalan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1993 Nomor 63, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3529);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 1993 tentang
Kendaraan dan Pengemudi (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1993 Nomor 64, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3530);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012 tentang
Kendaraan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2012 Nomor 120);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4593);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang
Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006
Nomor 86, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4655);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 2010 tentang
Tata Cara Pemberian dan Pemanfaatan Insentif
Pemungutan Pajak Daerah Dan Restribusi Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor
119, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5161).
Dengan Persetujuan Bersama :
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH
KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
Dan
BUPATI KUTAI KARTANEGARA
M E M U T U S K A N :
Menetapkan: PERATURAN DAERAH TENTANG RETRIBUSI
PEMINDAHAN KENDARAAN.
BABI
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Kabupaten Kutai Kartanegara
2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan perangkat daerah
sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan daerah.
3. Kepala Daerah adalah Bupati Kutai Kartanegara.
4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya
disebut DPRD adalah Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah
Kabupaten Kutai Kartanegara sebagai unsur
penyelenggara Pemerintahan Daerah.
5. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten
Kutai Kartanegara.
6. Dinas adalah Dinas Perhubungan Kabupaten Kutai
Kartanegara.
7. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Perhubungan
Kabupaten Kutai Kartanegara.
8. Pejabat adalah Pejabat Pemerintah Kabupaten Kutai
Kartanegara yang diserahi tugas wewenang tertentu
untuk memungut retribusi daerah.
9. Kas Daerah adalah Kas Pemerintah Daerah Kabupaten
Kutai Kartanegara.
10. Petugas yang berwenang adalah pegawai negeri sipil
dalam lingkungan Dinas yang memiliki kewenangan
dalam pembinaan lalu lintas dan telah mengikuti
pendidikan teknis di bidang lalu lintas.
11. Satu hari adalah perhitungan waktu sejak jam pertama
sampai dengan 24 (dua puluh empat) jam berikutnya.
12. Persyaratan Teknis adalah persyaratan tentang susunan,
peralatan, perlengkapan, ukuran, bentuk, karoseri,
pemuatan, rancangan teknis kendaraan sesuai dengan
peruntukkannya, emisi gas buang, penggunaan,
penggandengan dan penempelan kendaraan bermotor.
13. Laik jalan adalah persyaratan minimum suatu kendaraan
yang harus dipenuhi agar terjamin keselamatan dan
mencegah terjadinya pencemaran udara dari kebisingan
lingkungan pada waktu dioperasikan di jalan.
14. Kendaraan adalah kendaraan bermotor dan kendaraan
tidak bermotor yang dipergunakan sebagai sarana
angkutan orang dan atau barang.
15. Kendaraan Bermotor adalah setiap Kendaraan yang
digerakkan oleh peralatan mekanik berupa mesin selain
Kendaraan yang berjalan di atas rel.
16. Kendaraan tidak bermotor adalah kendaraan yang
digerakkan dengan tenaga orang atau hewan.
17. Mobil derek adalah kendaraan bermotor yang dilengkapi
dengan peralatan teknis penderekan, baik bersifat
mekanik maupun manual dan alat pengaman berupa
lampu isyarat (rotor) dan isyarat bunyi (sirine).
18. Mobil derek umum adalah mobil derek yang disediakan
oleh pihak swasta untuk dipergunakan oleh umum
dengan memungut bayaran.
19. Mobil bus adalah setiap kendaraan bermotor yang
dilengkapi lebih dari 8 (delapan) tempat duduk tidak
termasuk tempat duduk pengemudi, baik dengan atau
tanpa perlengkapan pengangkutan bagasi.
20. Mobil penumpang adalah setiap kendaraan bermotor yang
dilengkapi sebanyak-banyaknya 8 (delapan) tempat
duduk tidak termasuk tempat duduk pengemudi, baik
dengan atau tanpa perlengkapan pengangkutan bagasi.
21. Mobil barang adalah setiap kendaraan bermotor selain
sepeda motor, mobil penumpang, mobil bus dan
kendaraan khusus.
22. Kendaraan khusus adalah kendaraan bermotor selain
daripada kendaraan bermotor untuk penumpang dan
kendaraan bermotor untuk barang yang
pengangkutannya untuk keperluan khusus atau
mengangkat barang-barang khusus.
23. Kereta Gandengan adalah suatu alat yang dipergunakan
untuk barang yang seluruh bebannya ditumpu oleh alat
itu sendiri dan dirancang untuk ditarik oleh kendaraan
bermotor.
24. Kereta Tempelan adalah suatu alat yang dipergunakan
untuk mengangkat barang yang dirancang ditarik dan
sebagian bebannya ditumpu oleh kendaraan penariknya.
25. Head Tractor (Kereta Penarik) adalah kendaraan bermotor
selain sepeda motor, mobil penumpang, mobil bus dan
kendaraan khusus yang digunakan untuk menarik kereta
gandengan dan kereta tempelan.
26. Sepeda Motor adalah kendaraan bermotor beroda 2 (dua)
atau 3 (tiga) tanpa rumah-rumah, baik dengan atau tanpa
kereta samping.
27. Becak Bermotor adalah kendaraan bermotor jenis sepeda
motor beroda 3 (tiga), dilengkapi dengan kereta samping.
28. Jumlah Berat Yang Diperbolehkan ( JBB ) adalah Berat
maksimum Kendaraan bermotor berikut muatannya
yang diperbolehkan menurut rancangannya.
29. Badan adalah suatu bentuk usaha yang meliputi
Perseroan Terbatas, Perseroan Komanditer, Perseroan
lainnya, Badan Usaha Milik Negara atau Daerah dengan
nama dan bentuk apapun Persekutuan, Perkumpulan,
Firma, Kongsi, Koperasi, Yayasan atau Organisasi yang
sejenis, lembaga, dana pensiun, bentuk usaha tetap dan
bentuk usaha lainnya.
30. Retribusi Jasa Usaha adalah Retribusi atas jasa yang
disediakan oleh Pemerintah Daerah dengan menganut
prinsip komersial karena pada dasarnya dapat pula
disediakan oleh sektor swasta.
31. Wajib Retribusi adalah orang pribadi atau badan yang
memiliki atau menguasai Kendaraan Bermotor yang
menurut Peraturan Perundang-undangan diwajibkan
untuk membayar Retribusi.
32. Masa Retribusi adalah suatu jangka waktu tertentu yang
merupakan batas waktu bagi Wajib Retribusi yang
memanfaatkan jasa dan perizinan dari Pemerintah
Daerah.
33. Surat Pendaftaran Objek Retribusi Daerah yang
selanjutnya dapat disingkat SPORD, adalah Surat yang
digunakan oleh Wajib Retribusi sebagai perhitungan dan
pembayaran Retribusi yang terutang menurut Peraturan
Perundang-undangan Retribusi Daerah.
34. Surat Ketetapan Retribusi Daerah yang selanjutnya
disebut SKRD adalah Surat Ketetapan yang menentukan
besarnya jumlah Retribusi yang terutang.
35. Surat Pemberitahuan Retribusi Daerah yang selanjutnya
disingkat SPRD adalah surat yang digunakan oleh Wajib
Retribusi yang melaporkan perhitungan dan pembayaran
Retribusi yang terutang menurut Peraturan Daerah.
36. Surat Tagihan Retribusi Daerah yang selanjutnya disebut
STRD adalah Surat untuk melakukan tagihan Retribusi
dan/atau sanksi administrasi berupa bunga dan/atau
denda.
37. Surat Ketetapan Retribusi Daerah Kurang Bayar
Tambahan yang selanjutnya disingkat SKRDKBT adalah
Surat Ketetapan Retribusi yang menentukan tambahan
atas jumlah Retribusi yang telah ditetapkan.
38. Surat Ketetapan Retribusi Daerah Lebih Bayar yang
selanjutnya disingkat SKRDLB adalah Surat Ketetapan
Retribusi yang menentukan jumlah kelebihan
pembayaran Retribusi karena jumlah kredit retribusi
lebih besar dari pada retribusi yang terutang atau tidak
seharusnya terutang.
39. Penyidikan tindak pidana dibidang Retribusi Daerah
adalah serangkaian tindakan yang dilakukan oleh
Penyidik Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya dapat
disebut Penyidik, untuk mencari serta mengumpulkan
bukti yang dengan bukti itu membuat terang Tindak
Pidana dibidang Retribusi Daerah yang terjadi serta
menemukan tersangkanya.
BAB II
NAMA, OBJEK DAN SUBJEK RETRIBUSI
Pasal 2
Dengan nama Retribusi Pemindahan Kendaraan di jalan
dipungut retribusi sebagai pembayaran atas biaya
pemindahan dan penyimpanan kendaraan serta
penyelenggaraan mobil derek.
Pasal 3
Objek retribusi meliputi pemindahan dan penyimpanan
kendaraan yang mogok dan atau kecelakaan pada jalan-
jalan dalam daerah dan tempat lain.
Pasal 4
Subyek retribusi Pemindahan Kendaraan meliputi orang
pribadi atau badan hukum yang melaksanakan pemindahan
dan penyimpanan kendaraan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3.
BAB III
GOLONGAN RETRIBUSI
Pasal 5
Retribusi Pemindahan Kendaraan di Jalan digolongkan
sebagai retribusi jasa usaha.
BAB IV
CARA MENGUKUR TINGKAT PENGGUNAAN JASA
Pasal 6
(1) Tingkat penggunaan jasa pemindahan kendaraan di
jalan diukur berdasarkan frekwensi, jarak tempuh, dan
jenis kendaraan.
(2) Tingkat penggunaan jasa penyimpanan kendaraan
diukur berdasarkan jenis kendaraan dan lama waktu
penyimpanan.
BAB V
PRINSIP DAN SASARAN DALAM PENETAPAN STRUKTUR
DAN BESARAN TARIF RETRIBUSI
Pasal 7
(1) Prinsip dalam penetapan struktur dan tarif retribusi
didasarkan pada kebijaksanaan daerah dengan
memperhatikan biaya penyediaan jasa yang
bersangkutan, kemampuan masyarakat, aspek keadilan,
dan disesuaikan dengan komponen biaya operasional
dan pengelolaan.
(2) Sasaran dalam penetapan struktur dan tarif retribusi
didasarkan pada tujuan untuk memperoleh
keuntungan yang layak sebagaimana keuntungan yang
pantas diterima oleh pengusaha swasta yang sejenis
yang beroperasi dalam rangka pemindahan dan
penyimpanan kendaraan serta pembinaan dan
pengawasan atas penyelenggaraan mobil derek.
BAB VI
STRUKTUR DAN BESARNYA TARIF RETRIBUSI
Pasal 8
(1) Struktur Tarif Retribusi dibedakan berdasarkan jenis
dan penyimpanan kendaraan serta penyelenggaraan
mobil derek.
(2) Besarnya Biaya Retribusi Pemindahan Kendaraan
meliputi:
a. Pembayaran atas Biaya Pendaftaran, pemindahan dan
penyimpanan kendaraan serta penyelenggaraan mobil
derek.
b. Tingkat penggunaan jasa pemindahan kendaraan di
jalan diukur berdasarkan frekwensi, jarak tempuh,
jenis kendaraan, dan biaya operasional.
c. Tingkat penggunaan jasa penyimpanan kendaraan
diukur berdasarkan jenis kendaraan dan lama waktu
penyimpanan.
d. Besarnya retribusi sebagai pembayaran atas biaya
pemindahan dan penyimpanan kendaraan serta
penyelenggaraan mobil derek sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
(3) Besarnya biaya Retribusi Pemindahan Kendaraan
(Derek) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2)
akan ditetapkan dengan Peraturan Bupati.
BAB VII
TATA CARA PEMBAYARAN DAN PENAGIHAN
Pasal 9
(1) Wajib Retribusi harus mengisi SPORD.
(2) SPORD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus diisi
dengan jelas, benar dan lengkap serta ditanda tangani
oleh Wajib Retribusi atau Kuasanya.
(3) Kepala Instansi Pelaksana Pungutan Retribusi diberikan
Biaya Pungutan sebesar 5 % dari Realisasi Penerimaan.
(4) Bentuk, isi dan tata cara pengisian dan penyampaian
SPORD sebagaimana pada ayat (1) dan pembagian biaya
pungutan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) akan
ditetapkan dengan Keputusan Bupati.
BAB VIII
WILAYAH PEMUNGUTAN
Pasal 10
Wilayah Pemungutan Retribusi Pemindahan Kendaraan di
wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.
BAB IX
PENENTUAN PEMBAYARAN, TEMPAT PEMBAYARAN,
ANGSURAN DAN PENUNDAAN PEMBAYARAN
Pasal 11
(1) Berdasarkan SPORD sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 9 ditetapkan Retribusi Terutang dengan
menerbitkan SKR atau dokumen lain yang
dipersamakan.
(2) Apabila berdasarkan hasil pemeriksaan ditemukan data
baru atau data yang semula sama belum terungkap
yang menyebabkan penambahan jumlah Retribusi yang
Terutang, maka dikeluarkan SKRKB.
(3) Bentuk, isi dan tata cara penerbitan SKR atau dokumen
lain yang dipersamakan sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dan SKRKB sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) akan ditetapkan dengan Keputusan Bupati.
(4) Pemungutan Retribusi tidak dapat diborongkan.
(5) Retribusi dipungut dengan menggunakan SKR atau
dokumen lainnya yang dipersamakan dan SKRKB.
Pasal 12
(1) Kepala Dinas atau Pejabat yang ditunjuk dapat
memberikan pengurangan, keringanan dan pembebasan
Retribusi.
(2) Pengurangan atau Keringanan Retribusi sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) diberikan dengan
memperhatikan kemampuan Wajib Retribusi antara lain
dengan cara mengangsur.
(3) Tatacara pengurangan, keringanan dan pembebasan
Retribusi ditetapkan dengan Keputusan Bupati.
Pasal 13
(1) Pembayaran retribusi daerah dilakukan pada Dinas atau
tempat lain yang ditunjuk sesuai waktu dan ditentukan
dengan menggunakan SKRD dan SKRD Tambahan.
(2) Dalam hal pembayaran dilakukan ditempat lain yang
ditunjuk, maka hasil penerimaan retribusi daerah harus
segera disetor ke kas daerah.
BAB X
SANKSI ADMINISTRASI
Pasal 14
Setiap keterlambatan membayar retribusi pemindahan
kendaraan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (2)
dikenakan sanksi administrasi 2 % setiap bulannya, untuk
paling lama 24 bulan.
Pasal 15
(1) Terhadap kendaraan yang tidak diambil dari lokasi
penyimpanan milik Pemerintah Daerah lebih dari 6
(enam) bulan tanpa pemberitahuan resmi dan sah,
Kepala Daerah mengusulkan kepada Pengadilan untuk
memperoleh penetapan penghapusan hak kepemilikan
atau dilelang.
(2) Penetapan dari Pengadilan sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) memberikan kuasa kepada Bupati untuk
melakukan pemusnahan atau pelelangan.
(3) Hasil pelelangan sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
disetorkan ke Kas Daerah.
BAB XI
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 16
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini
sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur lebih
lanjut dengan Peraturan Bupati.
BAB XII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 17
Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Daerah ini dengan
penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Kutai
Kartanegara.
Ditetapkan di Tenggarong
pada tanggal 26 Agustus 2013
RITA WIDYASARI
Diundangkan di Tenggarong
pada tanggal 27 Agustus 2013
SEKRETARIS DAERAH
KABUPATEN KUTAI KARTANEGARAS
Drs. EDI DAMANSYAH, M.
NIP. 19650302199403101
BERITA DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA TAHUN 2013
NOMOR 24
LAMPIRAN
PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
NOMOR 12 TAHUN 2013
TENTANG RETRIBUSI PEMINDAHAN KENDARAAN
RETRIBUSI PEMINDAHAN DAN PENYIMPANAN KENDARAAN OLEH
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
A. PEMINDAHAN KENDARAAN :
a. Mobil dengan JBB s/d 3000 kg.
1) Dibawah 5 Kilometer Rp. 200.000,-
2) Diatas5 Kilometer ditambah Rp. 15.000,-/Km.
b. Mobil dengan JBB 3001 s/d 7500 kg.
1) Dibawah 5 Kilometer Rp. 250.000,-
2) Diatas 5 Kilometer ditambah Rp. 20.000,-/km
c. Mobil dengan JBB 7501 keatas dan Barang-barang lainnya.
1) Dibawah 5 Kilometer Rp. 300.000,
2) Diatas 5 Kilometer ditambah Rp. 25.000,-/ km
B. PENYIMPANAN KENDARAAN (PER HARI)
a. Mobil Penumpang Rp. 25.000,-/hari
b. Mobil Bus, Kendaraan Barang, Kereta Penarik
dan Kendaraan Khusus Rp. 40.000,- /hari
c. Kereta Gandengan atau Tempelan Rp. 35.000,- /hari
d. Sepeda Motor dan Becak Bermotor Rp. 15.000,- /hari
e. Kendaraan tidak bermotor Rp. 2.000,- /hari
BUPATI KUTAI KARTANEGARA,
RITA WIDYASARI
Pasal 7
Cukup Jelas
Pasal 8
Cukup Jelas
Pasal 9
Cukup jelas
Pasal 10
Cukup jelas
Pasal 11
Cukup jelas
Pasal 12
Cukup jelas
Pasal 13
Cukup jelas
Pasal 14
Cukup Jelas
Pasal 15
Cukup Jelas
Pasal 16
Cukup Jelas
TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
NOMOR 18

More Related Content

What's hot

Perda Kab. Padang Pariaman No 10 tahun 2004 tentang Retribusi Tempat Rekreasi...
Perda Kab. Padang Pariaman No 10 tahun 2004 tentang Retribusi Tempat Rekreasi...Perda Kab. Padang Pariaman No 10 tahun 2004 tentang Retribusi Tempat Rekreasi...
Perda Kab. Padang Pariaman No 10 tahun 2004 tentang Retribusi Tempat Rekreasi...Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARA...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARA...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARA...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARA...iniPurwokerto
 
Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Ketenagalistr...
Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Ketenagalistr...Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Ketenagalistr...
Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Ketenagalistr...iniPurwokerto
 
No. 8 ttg pajak daerah
No. 8 ttg pajak daerahNo. 8 ttg pajak daerah
No. 8 ttg pajak daerahppbkab
 
Perdirjen nomor hk_103-2-14-djpl-16_tentang_tata_cara_penerimaan,_penyetoran,...
Perdirjen nomor hk_103-2-14-djpl-16_tentang_tata_cara_penerimaan,_penyetoran,...Perdirjen nomor hk_103-2-14-djpl-16_tentang_tata_cara_penerimaan,_penyetoran,...
Perdirjen nomor hk_103-2-14-djpl-16_tentang_tata_cara_penerimaan,_penyetoran,...DONALD VERNANDO RARUNG
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI JAS...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI JAS...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI JAS...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI JAS...iniPurwokerto
 
Uu no 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerah
Uu no 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerahUu no 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerah
Uu no 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerahYesica Adicondro
 
PEMERINTAH KABUPATEN SERANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 5 TAHUN 2...
PEMERINTAH KABUPATEN SERANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 5 TAHUN 2...PEMERINTAH KABUPATEN SERANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 5 TAHUN 2...
PEMERINTAH KABUPATEN SERANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 5 TAHUN 2...Kota Serang
 
UU 28 tahun 2009_cintayasir
UU 28 tahun 2009_cintayasirUU 28 tahun 2009_cintayasir
UU 28 tahun 2009_cintayasirYasir Partomo
 
Perda kukar nomor 19 tahun 2011 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU
Perda kukar nomor 19 tahun 2011 TENTANG  RETRIBUSI  PERIZINAN  TERTENTUPerda kukar nomor 19 tahun 2011 TENTANG  RETRIBUSI  PERIZINAN  TERTENTU
Perda kukar nomor 19 tahun 2011 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTUGanglumpur KUKAR
 
No. 9 ttg retribusi jasa umum
No. 9 ttg retribusi jasa umumNo. 9 ttg retribusi jasa umum
No. 9 ttg retribusi jasa umumppbkab
 
Perpim 6-2021-perubahan-perpim-6-2020-perjadin
Perpim 6-2021-perubahan-perpim-6-2020-perjadinPerpim 6-2021-perubahan-perpim-6-2020-perjadin
Perpim 6-2021-perubahan-perpim-6-2020-perjadinCIkumparan
 
Perda Kabupaten nunukan tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah-ok
Perda Kabupaten nunukan tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah-okPerda Kabupaten nunukan tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah-ok
Perda Kabupaten nunukan tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah-okArifuddin Ali
 
Pajak daerah & retribusi (UU Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Ret...
Pajak daerah & retribusi (UU Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Ret...Pajak daerah & retribusi (UU Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Ret...
Pajak daerah & retribusi (UU Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Ret...Afifah Asra
 
Perda no.1-th-2011
Perda no.1-th-2011Perda no.1-th-2011
Perda no.1-th-2011Darto77
 

What's hot (17)

Perda Kab. Padang Pariaman No 10 tahun 2004 tentang Retribusi Tempat Rekreasi...
Perda Kab. Padang Pariaman No 10 tahun 2004 tentang Retribusi Tempat Rekreasi...Perda Kab. Padang Pariaman No 10 tahun 2004 tentang Retribusi Tempat Rekreasi...
Perda Kab. Padang Pariaman No 10 tahun 2004 tentang Retribusi Tempat Rekreasi...
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARA...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARA...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARA...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARA...
 
Perda 9 tahun 2014 retribusi
Perda 9 tahun 2014 retribusiPerda 9 tahun 2014 retribusi
Perda 9 tahun 2014 retribusi
 
Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Ketenagalistr...
Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Ketenagalistr...Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Ketenagalistr...
Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Ketenagalistr...
 
No. 8 ttg pajak daerah
No. 8 ttg pajak daerahNo. 8 ttg pajak daerah
No. 8 ttg pajak daerah
 
Perdirjen nomor hk_103-2-14-djpl-16_tentang_tata_cara_penerimaan,_penyetoran,...
Perdirjen nomor hk_103-2-14-djpl-16_tentang_tata_cara_penerimaan,_penyetoran,...Perdirjen nomor hk_103-2-14-djpl-16_tentang_tata_cara_penerimaan,_penyetoran,...
Perdirjen nomor hk_103-2-14-djpl-16_tentang_tata_cara_penerimaan,_penyetoran,...
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI JAS...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI JAS...PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI JAS...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG RETRIBUSI JAS...
 
Uu no 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerah
Uu no 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerahUu no 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerah
Uu no 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerah
 
PEMERINTAH KABUPATEN SERANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 5 TAHUN 2...
PEMERINTAH KABUPATEN SERANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 5 TAHUN 2...PEMERINTAH KABUPATEN SERANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 5 TAHUN 2...
PEMERINTAH KABUPATEN SERANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 5 TAHUN 2...
 
UU 28 tahun 2009_cintayasir
UU 28 tahun 2009_cintayasirUU 28 tahun 2009_cintayasir
UU 28 tahun 2009_cintayasir
 
Perda kukar nomor 19 tahun 2011 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU
Perda kukar nomor 19 tahun 2011 TENTANG  RETRIBUSI  PERIZINAN  TERTENTUPerda kukar nomor 19 tahun 2011 TENTANG  RETRIBUSI  PERIZINAN  TERTENTU
Perda kukar nomor 19 tahun 2011 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU
 
No. 9 ttg retribusi jasa umum
No. 9 ttg retribusi jasa umumNo. 9 ttg retribusi jasa umum
No. 9 ttg retribusi jasa umum
 
Perpim 6-2021-perubahan-perpim-6-2020-perjadin
Perpim 6-2021-perubahan-perpim-6-2020-perjadinPerpim 6-2021-perubahan-perpim-6-2020-perjadin
Perpim 6-2021-perubahan-perpim-6-2020-perjadin
 
Perda Kabupaten nunukan tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah-ok
Perda Kabupaten nunukan tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah-okPerda Kabupaten nunukan tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah-ok
Perda Kabupaten nunukan tentang retribusi pemakaian kekayaan daerah-ok
 
Pajak daerah & retribusi (UU Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Ret...
Pajak daerah & retribusi (UU Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Ret...Pajak daerah & retribusi (UU Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Ret...
Pajak daerah & retribusi (UU Nomor 28 Tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Ret...
 
Perda no.1-th-2011
Perda no.1-th-2011Perda no.1-th-2011
Perda no.1-th-2011
 
Pajak negara dan_daerah
Pajak negara dan_daerahPajak negara dan_daerah
Pajak negara dan_daerah
 

Similar to Perda Kutai Kartanegara tentang Retribusi Pemindahan Kendaraan

Perda pengujian kendaraan bermotor
Perda pengujian kendaraan bermotorPerda pengujian kendaraan bermotor
Perda pengujian kendaraan bermotorArifuddin Ali.
 
P_DIY_5_2016 - MODA TRANSPORTASI BECAK DAN ANDONG.pptx
P_DIY_5_2016 - MODA TRANSPORTASI BECAK DAN ANDONG.pptxP_DIY_5_2016 - MODA TRANSPORTASI BECAK DAN ANDONG.pptx
P_DIY_5_2016 - MODA TRANSPORTASI BECAK DAN ANDONG.pptxagungcahyosapu5
 
Memo Ijin Taksi
Memo Ijin TaksiMemo Ijin Taksi
Memo Ijin TaksiSindikat
 
Peraturan Bupati Lumajang Nomor 5 Tahun 2020
Peraturan Bupati Lumajang Nomor 5 Tahun 2020Peraturan Bupati Lumajang Nomor 5 Tahun 2020
Peraturan Bupati Lumajang Nomor 5 Tahun 2020Arif Efendi
 
Urtu Dinas Perhubungan - Revisi - Dishub - Agustus.docx
Urtu Dinas Perhubungan - Revisi - Dishub - Agustus.docxUrtu Dinas Perhubungan - Revisi - Dishub - Agustus.docx
Urtu Dinas Perhubungan - Revisi - Dishub - Agustus.docxArisRismanto
 
perda pajak kalteng.pdf
perda pajak kalteng.pdfperda pajak kalteng.pdf
perda pajak kalteng.pdfGeorgeTomonob
 
No. 8 ttg jalan daerah
No. 8 ttg jalan daerahNo. 8 ttg jalan daerah
No. 8 ttg jalan daerahppbkab
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARA...
 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARA... PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARA...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARA...iniPurwokerto
 
Draft permen andal lalin 02 04 2013
Draft permen andal lalin 02 04 2013Draft permen andal lalin 02 04 2013
Draft permen andal lalin 02 04 2013yunus1992
 
Km35tahun2003 penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan umum
Km35tahun2003 penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan umumKm35tahun2003 penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan umum
Km35tahun2003 penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan umumtedy2629
 
Perda retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum (pansus
Perda  retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum (pansusPerda  retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum (pansus
Perda retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum (pansusapotek agam farma
 
Skdirjen687tahun2002
Skdirjen687tahun2002Skdirjen687tahun2002
Skdirjen687tahun2002tedy2629
 
Penyelenggaraan kelompok 2-WPS Office (1).pdf
Penyelenggaraan kelompok 2-WPS Office (1).pdfPenyelenggaraan kelompok 2-WPS Office (1).pdf
Penyelenggaraan kelompok 2-WPS Office (1).pdfstiteknas jambi
 
2011 Retribusi jasa usaha setuju menkeu+prov
2011 Retribusi jasa usaha setuju menkeu+prov2011 Retribusi jasa usaha setuju menkeu+prov
2011 Retribusi jasa usaha setuju menkeu+provPA_Klaten
 
Tugas Politik Hukum (Teknik Perundang-undangan) Kelompok Faisal, Deinaira, Na...
Tugas Politik Hukum (Teknik Perundang-undangan) Kelompok Faisal, Deinaira, Na...Tugas Politik Hukum (Teknik Perundang-undangan) Kelompok Faisal, Deinaira, Na...
Tugas Politik Hukum (Teknik Perundang-undangan) Kelompok Faisal, Deinaira, Na...RijalBohr
 
Uu no 22_2009_llaj
Uu no 22_2009_llajUu no 22_2009_llaj
Uu no 22_2009_llajBobby D'Arch
 
Lalu lintas angkutan_jalan_raya_(uu_3_thn_1965)_3
Lalu lintas angkutan_jalan_raya_(uu_3_thn_1965)_3Lalu lintas angkutan_jalan_raya_(uu_3_thn_1965)_3
Lalu lintas angkutan_jalan_raya_(uu_3_thn_1965)_3Ilham Mustafa
 
Uu no.22 th 2009_lalin
Uu no.22 th 2009_lalinUu no.22 th 2009_lalin
Uu no.22 th 2009_lalinSei Enim
 
Uu no.22 tahun 2009.lalu lintas angkutan jalan
Uu no.22 tahun 2009.lalu lintas angkutan jalanUu no.22 tahun 2009.lalu lintas angkutan jalan
Uu no.22 tahun 2009.lalu lintas angkutan jalanDesi Nurwiyanti
 

Similar to Perda Kutai Kartanegara tentang Retribusi Pemindahan Kendaraan (20)

Perda pengujian kendaraan bermotor
Perda pengujian kendaraan bermotorPerda pengujian kendaraan bermotor
Perda pengujian kendaraan bermotor
 
P_DIY_5_2016 - MODA TRANSPORTASI BECAK DAN ANDONG.pptx
P_DIY_5_2016 - MODA TRANSPORTASI BECAK DAN ANDONG.pptxP_DIY_5_2016 - MODA TRANSPORTASI BECAK DAN ANDONG.pptx
P_DIY_5_2016 - MODA TRANSPORTASI BECAK DAN ANDONG.pptx
 
Memo Ijin Taksi
Memo Ijin TaksiMemo Ijin Taksi
Memo Ijin Taksi
 
Peraturan Bupati Lumajang Nomor 5 Tahun 2020
Peraturan Bupati Lumajang Nomor 5 Tahun 2020Peraturan Bupati Lumajang Nomor 5 Tahun 2020
Peraturan Bupati Lumajang Nomor 5 Tahun 2020
 
Urtu Dinas Perhubungan - Revisi - Dishub - Agustus.docx
Urtu Dinas Perhubungan - Revisi - Dishub - Agustus.docxUrtu Dinas Perhubungan - Revisi - Dishub - Agustus.docx
Urtu Dinas Perhubungan - Revisi - Dishub - Agustus.docx
 
perda pajak kalteng.pdf
perda pajak kalteng.pdfperda pajak kalteng.pdf
perda pajak kalteng.pdf
 
No. 8 ttg jalan daerah
No. 8 ttg jalan daerahNo. 8 ttg jalan daerah
No. 8 ttg jalan daerah
 
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARA...
 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARA... PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARA...
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARA...
 
Draft permen andal lalin 02 04 2013
Draft permen andal lalin 02 04 2013Draft permen andal lalin 02 04 2013
Draft permen andal lalin 02 04 2013
 
Km35tahun2003 penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan umum
Km35tahun2003 penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan umumKm35tahun2003 penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan umum
Km35tahun2003 penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan umum
 
Perda retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum (pansus
Perda  retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum (pansusPerda  retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum (pansus
Perda retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum (pansus
 
Skdirjen687tahun2002
Skdirjen687tahun2002Skdirjen687tahun2002
Skdirjen687tahun2002
 
Penyelenggaraan kelompok 2-WPS Office (1).pdf
Penyelenggaraan kelompok 2-WPS Office (1).pdfPenyelenggaraan kelompok 2-WPS Office (1).pdf
Penyelenggaraan kelompok 2-WPS Office (1).pdf
 
2011 Retribusi jasa usaha setuju menkeu+prov
2011 Retribusi jasa usaha setuju menkeu+prov2011 Retribusi jasa usaha setuju menkeu+prov
2011 Retribusi jasa usaha setuju menkeu+prov
 
Tugas Politik Hukum (Teknik Perundang-undangan) Kelompok Faisal, Deinaira, Na...
Tugas Politik Hukum (Teknik Perundang-undangan) Kelompok Faisal, Deinaira, Na...Tugas Politik Hukum (Teknik Perundang-undangan) Kelompok Faisal, Deinaira, Na...
Tugas Politik Hukum (Teknik Perundang-undangan) Kelompok Faisal, Deinaira, Na...
 
Uu no 22_2009_llaj
Uu no 22_2009_llajUu no 22_2009_llaj
Uu no 22_2009_llaj
 
Uu no 22_2009
Uu no 22_2009Uu no 22_2009
Uu no 22_2009
 
Lalu lintas angkutan_jalan_raya_(uu_3_thn_1965)_3
Lalu lintas angkutan_jalan_raya_(uu_3_thn_1965)_3Lalu lintas angkutan_jalan_raya_(uu_3_thn_1965)_3
Lalu lintas angkutan_jalan_raya_(uu_3_thn_1965)_3
 
Uu no.22 th 2009_lalin
Uu no.22 th 2009_lalinUu no.22 th 2009_lalin
Uu no.22 th 2009_lalin
 
Uu no.22 tahun 2009.lalu lintas angkutan jalan
Uu no.22 tahun 2009.lalu lintas angkutan jalanUu no.22 tahun 2009.lalu lintas angkutan jalan
Uu no.22 tahun 2009.lalu lintas angkutan jalan
 

More from Web Master

perpanjangan masa klb_covid-19_kaltim_sampai_dengan_31_desember_2020.pdf
perpanjangan masa klb_covid-19_kaltim_sampai_dengan_31_desember_2020.pdfperpanjangan masa klb_covid-19_kaltim_sampai_dengan_31_desember_2020.pdf
perpanjangan masa klb_covid-19_kaltim_sampai_dengan_31_desember_2020.pdfWeb Master
 
renja dishub kutai kartanegara tahun 2020
renja dishub kutai kartanegara tahun 2020renja dishub kutai kartanegara tahun 2020
renja dishub kutai kartanegara tahun 2020Web Master
 
kepmenkeu nomor 394 tahun 2020
kepmenkeu nomor 394 tahun 2020kepmenkeu nomor 394 tahun 2020
kepmenkeu nomor 394 tahun 2020Web Master
 
peraturan gubernur kalimantan timur nomor 48 tahun 2020
peraturan gubernur kalimantan timur nomor 48 tahun 2020peraturan gubernur kalimantan timur nomor 48 tahun 2020
peraturan gubernur kalimantan timur nomor 48 tahun 2020Web Master
 
pm 45 tahun 2020
pm 45 tahun 2020pm 45 tahun 2020
pm 45 tahun 2020Web Master
 
pm 44 tahun 2020
pm 44 tahun 2020pm 44 tahun 2020
pm 44 tahun 2020Web Master
 
pm 30 tahun 2020
pm 30 tahun 2020pm 30 tahun 2020
pm 30 tahun 2020Web Master
 
se mendagri covid-19_pembentukan_gugus_tugas
se mendagri covid-19_pembentukan_gugus_tugasse mendagri covid-19_pembentukan_gugus_tugas
se mendagri covid-19_pembentukan_gugus_tugasWeb Master
 
surat edaran pengumuman_usulan_peserta_ujian_penyesuaian_ijazah_dan_ujian_din...
surat edaran pengumuman_usulan_peserta_ujian_penyesuaian_ijazah_dan_ujian_din...surat edaran pengumuman_usulan_peserta_ujian_penyesuaian_ijazah_dan_ujian_din...
surat edaran pengumuman_usulan_peserta_ujian_penyesuaian_ijazah_dan_ujian_din...Web Master
 
surat edaran dan_juknis_pelaksanaan_hut_korpri_tahun_2019
surat edaran dan_juknis_pelaksanaan_hut_korpri_tahun_2019surat edaran dan_juknis_pelaksanaan_hut_korpri_tahun_2019
surat edaran dan_juknis_pelaksanaan_hut_korpri_tahun_2019Web Master
 
perda nomor 7 tahun 2016
perda nomor 7 tahun 2016perda nomor 7 tahun 2016
perda nomor 7 tahun 2016Web Master
 
Skb revisi keempat libur nasional 2020
Skb revisi keempat libur nasional 2020Skb revisi keempat libur nasional 2020
Skb revisi keempat libur nasional 2020Web Master
 
keppres nomor 17_tahun_2020
keppres nomor 17_tahun_2020keppres nomor 17_tahun_2020
keppres nomor 17_tahun_2020Web Master
 
Perpanjangan status tanggap darurat kukar
Perpanjangan status tanggap darurat kukarPerpanjangan status tanggap darurat kukar
Perpanjangan status tanggap darurat kukarWeb Master
 
Sistem kerja asn_kutai_kartanegara_dalam_tatanan_normal_baru
Sistem kerja asn_kutai_kartanegara_dalam_tatanan_normal_baruSistem kerja asn_kutai_kartanegara_dalam_tatanan_normal_baru
Sistem kerja asn_kutai_kartanegara_dalam_tatanan_normal_baruWeb Master
 
Gugustugas nomor 4 tahun 2020
Gugustugas nomor 4 tahun 2020Gugustugas nomor 4 tahun 2020
Gugustugas nomor 4 tahun 2020Web Master
 
Surat edaran bupati_kutai_kartanegara_tentang_perpanjangan_wfh_1_juni_s.d_4_j...
Surat edaran bupati_kutai_kartanegara_tentang_perpanjangan_wfh_1_juni_s.d_4_j...Surat edaran bupati_kutai_kartanegara_tentang_perpanjangan_wfh_1_juni_s.d_4_j...
Surat edaran bupati_kutai_kartanegara_tentang_perpanjangan_wfh_1_juni_s.d_4_j...Web Master
 
Se bupati kutai_kartanegara_perubahan_ketiga_hari_libur_nasional_&_curi_b...
Se bupati kutai_kartanegara_perubahan_ketiga_hari_libur_nasional_&_curi_b...Se bupati kutai_kartanegara_perubahan_ketiga_hari_libur_nasional_&_curi_b...
Se bupati kutai_kartanegara_perubahan_ketiga_hari_libur_nasional_&_curi_b...Web Master
 
Pm 82 tahun_2014
Pm 82 tahun_2014Pm 82 tahun_2014
Pm 82 tahun_2014Web Master
 
Kmk no _hk_01_07-menkes-328-2020_ttg_panduan_pencegahan_pengendalian_covid-19...
Kmk no _hk_01_07-menkes-328-2020_ttg_panduan_pencegahan_pengendalian_covid-19...Kmk no _hk_01_07-menkes-328-2020_ttg_panduan_pencegahan_pengendalian_covid-19...
Kmk no _hk_01_07-menkes-328-2020_ttg_panduan_pencegahan_pengendalian_covid-19...Web Master
 

More from Web Master (20)

perpanjangan masa klb_covid-19_kaltim_sampai_dengan_31_desember_2020.pdf
perpanjangan masa klb_covid-19_kaltim_sampai_dengan_31_desember_2020.pdfperpanjangan masa klb_covid-19_kaltim_sampai_dengan_31_desember_2020.pdf
perpanjangan masa klb_covid-19_kaltim_sampai_dengan_31_desember_2020.pdf
 
renja dishub kutai kartanegara tahun 2020
renja dishub kutai kartanegara tahun 2020renja dishub kutai kartanegara tahun 2020
renja dishub kutai kartanegara tahun 2020
 
kepmenkeu nomor 394 tahun 2020
kepmenkeu nomor 394 tahun 2020kepmenkeu nomor 394 tahun 2020
kepmenkeu nomor 394 tahun 2020
 
peraturan gubernur kalimantan timur nomor 48 tahun 2020
peraturan gubernur kalimantan timur nomor 48 tahun 2020peraturan gubernur kalimantan timur nomor 48 tahun 2020
peraturan gubernur kalimantan timur nomor 48 tahun 2020
 
pm 45 tahun 2020
pm 45 tahun 2020pm 45 tahun 2020
pm 45 tahun 2020
 
pm 44 tahun 2020
pm 44 tahun 2020pm 44 tahun 2020
pm 44 tahun 2020
 
pm 30 tahun 2020
pm 30 tahun 2020pm 30 tahun 2020
pm 30 tahun 2020
 
se mendagri covid-19_pembentukan_gugus_tugas
se mendagri covid-19_pembentukan_gugus_tugasse mendagri covid-19_pembentukan_gugus_tugas
se mendagri covid-19_pembentukan_gugus_tugas
 
surat edaran pengumuman_usulan_peserta_ujian_penyesuaian_ijazah_dan_ujian_din...
surat edaran pengumuman_usulan_peserta_ujian_penyesuaian_ijazah_dan_ujian_din...surat edaran pengumuman_usulan_peserta_ujian_penyesuaian_ijazah_dan_ujian_din...
surat edaran pengumuman_usulan_peserta_ujian_penyesuaian_ijazah_dan_ujian_din...
 
surat edaran dan_juknis_pelaksanaan_hut_korpri_tahun_2019
surat edaran dan_juknis_pelaksanaan_hut_korpri_tahun_2019surat edaran dan_juknis_pelaksanaan_hut_korpri_tahun_2019
surat edaran dan_juknis_pelaksanaan_hut_korpri_tahun_2019
 
perda nomor 7 tahun 2016
perda nomor 7 tahun 2016perda nomor 7 tahun 2016
perda nomor 7 tahun 2016
 
Skb revisi keempat libur nasional 2020
Skb revisi keempat libur nasional 2020Skb revisi keempat libur nasional 2020
Skb revisi keempat libur nasional 2020
 
keppres nomor 17_tahun_2020
keppres nomor 17_tahun_2020keppres nomor 17_tahun_2020
keppres nomor 17_tahun_2020
 
Perpanjangan status tanggap darurat kukar
Perpanjangan status tanggap darurat kukarPerpanjangan status tanggap darurat kukar
Perpanjangan status tanggap darurat kukar
 
Sistem kerja asn_kutai_kartanegara_dalam_tatanan_normal_baru
Sistem kerja asn_kutai_kartanegara_dalam_tatanan_normal_baruSistem kerja asn_kutai_kartanegara_dalam_tatanan_normal_baru
Sistem kerja asn_kutai_kartanegara_dalam_tatanan_normal_baru
 
Gugustugas nomor 4 tahun 2020
Gugustugas nomor 4 tahun 2020Gugustugas nomor 4 tahun 2020
Gugustugas nomor 4 tahun 2020
 
Surat edaran bupati_kutai_kartanegara_tentang_perpanjangan_wfh_1_juni_s.d_4_j...
Surat edaran bupati_kutai_kartanegara_tentang_perpanjangan_wfh_1_juni_s.d_4_j...Surat edaran bupati_kutai_kartanegara_tentang_perpanjangan_wfh_1_juni_s.d_4_j...
Surat edaran bupati_kutai_kartanegara_tentang_perpanjangan_wfh_1_juni_s.d_4_j...
 
Se bupati kutai_kartanegara_perubahan_ketiga_hari_libur_nasional_&_curi_b...
Se bupati kutai_kartanegara_perubahan_ketiga_hari_libur_nasional_&_curi_b...Se bupati kutai_kartanegara_perubahan_ketiga_hari_libur_nasional_&_curi_b...
Se bupati kutai_kartanegara_perubahan_ketiga_hari_libur_nasional_&_curi_b...
 
Pm 82 tahun_2014
Pm 82 tahun_2014Pm 82 tahun_2014
Pm 82 tahun_2014
 
Kmk no _hk_01_07-menkes-328-2020_ttg_panduan_pencegahan_pengendalian_covid-19...
Kmk no _hk_01_07-menkes-328-2020_ttg_panduan_pencegahan_pengendalian_covid-19...Kmk no _hk_01_07-menkes-328-2020_ttg_panduan_pencegahan_pengendalian_covid-19...
Kmk no _hk_01_07-menkes-328-2020_ttg_panduan_pencegahan_pengendalian_covid-19...
 

Recently uploaded

Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxBudyHermawan3
 

Recently uploaded (9)

Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
 

Perda Kutai Kartanegara tentang Retribusi Pemindahan Kendaraan

  • 1. BUPATI KUTAI KARTANEGARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG RETRIBUSI PEMINDAHAN KENDARAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KUTAI KARTANEGARA, Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya masyarakat penyedia dan pengguna jasa transportasi serta untuk meningkatkan keamanan, kelancaran, ketertiban, dan keselamatan lalu lintas perlu dilakukan pengaturan pemindahan kendaraan dijalan; b. bahwa terhadap pemindahan kendaraan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu dilakukan pembinaan dan pengawasan serta dapat dikenakan biaya; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b diatas, maka perlu membentuk Peraturan Daerah tentang Retribusi Pemindahan Kendaraan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang Pembentukan Daerah Tingakat II di Kalimantan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1953 Nomor 9) sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1820); 2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah dirubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 3. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 132, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 132);
  • 2. 4. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5025); 5. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5049); 6. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5059); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1993 Nomor 63, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3529); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 1993 tentang Kendaraan dan Pengemudi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1993 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3530); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012 tentang Kendaraan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 120); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4593); 11. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 86, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4655); 12. Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemberian dan Pemanfaatan Insentif Pemungutan Pajak Daerah Dan Restribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 119, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5161).
  • 3. Dengan Persetujuan Bersama : DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Dan BUPATI KUTAI KARTANEGARA M E M U T U S K A N : Menetapkan: PERATURAN DAERAH TENTANG RETRIBUSI PEMINDAHAN KENDARAAN. BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Kutai Kartanegara 2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan perangkat daerah sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan daerah. 3. Kepala Daerah adalah Bupati Kutai Kartanegara. 4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah. 5. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara. 6. Dinas adalah Dinas Perhubungan Kabupaten Kutai Kartanegara. 7. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kutai Kartanegara. 8. Pejabat adalah Pejabat Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara yang diserahi tugas wewenang tertentu untuk memungut retribusi daerah. 9. Kas Daerah adalah Kas Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara.
  • 4. 10. Petugas yang berwenang adalah pegawai negeri sipil dalam lingkungan Dinas yang memiliki kewenangan dalam pembinaan lalu lintas dan telah mengikuti pendidikan teknis di bidang lalu lintas. 11. Satu hari adalah perhitungan waktu sejak jam pertama sampai dengan 24 (dua puluh empat) jam berikutnya. 12. Persyaratan Teknis adalah persyaratan tentang susunan, peralatan, perlengkapan, ukuran, bentuk, karoseri, pemuatan, rancangan teknis kendaraan sesuai dengan peruntukkannya, emisi gas buang, penggunaan, penggandengan dan penempelan kendaraan bermotor. 13. Laik jalan adalah persyaratan minimum suatu kendaraan yang harus dipenuhi agar terjamin keselamatan dan mencegah terjadinya pencemaran udara dari kebisingan lingkungan pada waktu dioperasikan di jalan. 14. Kendaraan adalah kendaraan bermotor dan kendaraan tidak bermotor yang dipergunakan sebagai sarana angkutan orang dan atau barang. 15. Kendaraan Bermotor adalah setiap Kendaraan yang digerakkan oleh peralatan mekanik berupa mesin selain Kendaraan yang berjalan di atas rel. 16. Kendaraan tidak bermotor adalah kendaraan yang digerakkan dengan tenaga orang atau hewan. 17. Mobil derek adalah kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan peralatan teknis penderekan, baik bersifat mekanik maupun manual dan alat pengaman berupa lampu isyarat (rotor) dan isyarat bunyi (sirine). 18. Mobil derek umum adalah mobil derek yang disediakan oleh pihak swasta untuk dipergunakan oleh umum dengan memungut bayaran. 19. Mobil bus adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi lebih dari 8 (delapan) tempat duduk tidak termasuk tempat duduk pengemudi, baik dengan atau tanpa perlengkapan pengangkutan bagasi. 20. Mobil penumpang adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi sebanyak-banyaknya 8 (delapan) tempat duduk tidak termasuk tempat duduk pengemudi, baik dengan atau tanpa perlengkapan pengangkutan bagasi. 21. Mobil barang adalah setiap kendaraan bermotor selain sepeda motor, mobil penumpang, mobil bus dan kendaraan khusus.
  • 5. 22. Kendaraan khusus adalah kendaraan bermotor selain daripada kendaraan bermotor untuk penumpang dan kendaraan bermotor untuk barang yang pengangkutannya untuk keperluan khusus atau mengangkat barang-barang khusus. 23. Kereta Gandengan adalah suatu alat yang dipergunakan untuk barang yang seluruh bebannya ditumpu oleh alat itu sendiri dan dirancang untuk ditarik oleh kendaraan bermotor. 24. Kereta Tempelan adalah suatu alat yang dipergunakan untuk mengangkat barang yang dirancang ditarik dan sebagian bebannya ditumpu oleh kendaraan penariknya. 25. Head Tractor (Kereta Penarik) adalah kendaraan bermotor selain sepeda motor, mobil penumpang, mobil bus dan kendaraan khusus yang digunakan untuk menarik kereta gandengan dan kereta tempelan. 26. Sepeda Motor adalah kendaraan bermotor beroda 2 (dua) atau 3 (tiga) tanpa rumah-rumah, baik dengan atau tanpa kereta samping. 27. Becak Bermotor adalah kendaraan bermotor jenis sepeda motor beroda 3 (tiga), dilengkapi dengan kereta samping. 28. Jumlah Berat Yang Diperbolehkan ( JBB ) adalah Berat maksimum Kendaraan bermotor berikut muatannya yang diperbolehkan menurut rancangannya. 29. Badan adalah suatu bentuk usaha yang meliputi Perseroan Terbatas, Perseroan Komanditer, Perseroan lainnya, Badan Usaha Milik Negara atau Daerah dengan nama dan bentuk apapun Persekutuan, Perkumpulan, Firma, Kongsi, Koperasi, Yayasan atau Organisasi yang sejenis, lembaga, dana pensiun, bentuk usaha tetap dan bentuk usaha lainnya. 30. Retribusi Jasa Usaha adalah Retribusi atas jasa yang disediakan oleh Pemerintah Daerah dengan menganut prinsip komersial karena pada dasarnya dapat pula disediakan oleh sektor swasta. 31. Wajib Retribusi adalah orang pribadi atau badan yang memiliki atau menguasai Kendaraan Bermotor yang menurut Peraturan Perundang-undangan diwajibkan untuk membayar Retribusi. 32. Masa Retribusi adalah suatu jangka waktu tertentu yang merupakan batas waktu bagi Wajib Retribusi yang memanfaatkan jasa dan perizinan dari Pemerintah Daerah.
  • 6. 33. Surat Pendaftaran Objek Retribusi Daerah yang selanjutnya dapat disingkat SPORD, adalah Surat yang digunakan oleh Wajib Retribusi sebagai perhitungan dan pembayaran Retribusi yang terutang menurut Peraturan Perundang-undangan Retribusi Daerah. 34. Surat Ketetapan Retribusi Daerah yang selanjutnya disebut SKRD adalah Surat Ketetapan yang menentukan besarnya jumlah Retribusi yang terutang. 35. Surat Pemberitahuan Retribusi Daerah yang selanjutnya disingkat SPRD adalah surat yang digunakan oleh Wajib Retribusi yang melaporkan perhitungan dan pembayaran Retribusi yang terutang menurut Peraturan Daerah. 36. Surat Tagihan Retribusi Daerah yang selanjutnya disebut STRD adalah Surat untuk melakukan tagihan Retribusi dan/atau sanksi administrasi berupa bunga dan/atau denda. 37. Surat Ketetapan Retribusi Daerah Kurang Bayar Tambahan yang selanjutnya disingkat SKRDKBT adalah Surat Ketetapan Retribusi yang menentukan tambahan atas jumlah Retribusi yang telah ditetapkan. 38. Surat Ketetapan Retribusi Daerah Lebih Bayar yang selanjutnya disingkat SKRDLB adalah Surat Ketetapan Retribusi yang menentukan jumlah kelebihan pembayaran Retribusi karena jumlah kredit retribusi lebih besar dari pada retribusi yang terutang atau tidak seharusnya terutang. 39. Penyidikan tindak pidana dibidang Retribusi Daerah adalah serangkaian tindakan yang dilakukan oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya dapat disebut Penyidik, untuk mencari serta mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang Tindak Pidana dibidang Retribusi Daerah yang terjadi serta menemukan tersangkanya. BAB II NAMA, OBJEK DAN SUBJEK RETRIBUSI Pasal 2 Dengan nama Retribusi Pemindahan Kendaraan di jalan dipungut retribusi sebagai pembayaran atas biaya pemindahan dan penyimpanan kendaraan serta penyelenggaraan mobil derek.
  • 7. Pasal 3 Objek retribusi meliputi pemindahan dan penyimpanan kendaraan yang mogok dan atau kecelakaan pada jalan- jalan dalam daerah dan tempat lain. Pasal 4 Subyek retribusi Pemindahan Kendaraan meliputi orang pribadi atau badan hukum yang melaksanakan pemindahan dan penyimpanan kendaraan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3. BAB III GOLONGAN RETRIBUSI Pasal 5 Retribusi Pemindahan Kendaraan di Jalan digolongkan sebagai retribusi jasa usaha. BAB IV CARA MENGUKUR TINGKAT PENGGUNAAN JASA Pasal 6 (1) Tingkat penggunaan jasa pemindahan kendaraan di jalan diukur berdasarkan frekwensi, jarak tempuh, dan jenis kendaraan. (2) Tingkat penggunaan jasa penyimpanan kendaraan diukur berdasarkan jenis kendaraan dan lama waktu penyimpanan. BAB V PRINSIP DAN SASARAN DALAM PENETAPAN STRUKTUR DAN BESARAN TARIF RETRIBUSI Pasal 7 (1) Prinsip dalam penetapan struktur dan tarif retribusi didasarkan pada kebijaksanaan daerah dengan memperhatikan biaya penyediaan jasa yang bersangkutan, kemampuan masyarakat, aspek keadilan, dan disesuaikan dengan komponen biaya operasional dan pengelolaan.
  • 8. (2) Sasaran dalam penetapan struktur dan tarif retribusi didasarkan pada tujuan untuk memperoleh keuntungan yang layak sebagaimana keuntungan yang pantas diterima oleh pengusaha swasta yang sejenis yang beroperasi dalam rangka pemindahan dan penyimpanan kendaraan serta pembinaan dan pengawasan atas penyelenggaraan mobil derek. BAB VI STRUKTUR DAN BESARNYA TARIF RETRIBUSI Pasal 8 (1) Struktur Tarif Retribusi dibedakan berdasarkan jenis dan penyimpanan kendaraan serta penyelenggaraan mobil derek. (2) Besarnya Biaya Retribusi Pemindahan Kendaraan meliputi: a. Pembayaran atas Biaya Pendaftaran, pemindahan dan penyimpanan kendaraan serta penyelenggaraan mobil derek. b. Tingkat penggunaan jasa pemindahan kendaraan di jalan diukur berdasarkan frekwensi, jarak tempuh, jenis kendaraan, dan biaya operasional. c. Tingkat penggunaan jasa penyimpanan kendaraan diukur berdasarkan jenis kendaraan dan lama waktu penyimpanan. d. Besarnya retribusi sebagai pembayaran atas biaya pemindahan dan penyimpanan kendaraan serta penyelenggaraan mobil derek sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (3) Besarnya biaya Retribusi Pemindahan Kendaraan (Derek) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2) akan ditetapkan dengan Peraturan Bupati. BAB VII TATA CARA PEMBAYARAN DAN PENAGIHAN Pasal 9 (1) Wajib Retribusi harus mengisi SPORD. (2) SPORD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus diisi dengan jelas, benar dan lengkap serta ditanda tangani oleh Wajib Retribusi atau Kuasanya.
  • 9. (3) Kepala Instansi Pelaksana Pungutan Retribusi diberikan Biaya Pungutan sebesar 5 % dari Realisasi Penerimaan. (4) Bentuk, isi dan tata cara pengisian dan penyampaian SPORD sebagaimana pada ayat (1) dan pembagian biaya pungutan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) akan ditetapkan dengan Keputusan Bupati. BAB VIII WILAYAH PEMUNGUTAN Pasal 10 Wilayah Pemungutan Retribusi Pemindahan Kendaraan di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara. BAB IX PENENTUAN PEMBAYARAN, TEMPAT PEMBAYARAN, ANGSURAN DAN PENUNDAAN PEMBAYARAN Pasal 11 (1) Berdasarkan SPORD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ditetapkan Retribusi Terutang dengan menerbitkan SKR atau dokumen lain yang dipersamakan. (2) Apabila berdasarkan hasil pemeriksaan ditemukan data baru atau data yang semula sama belum terungkap yang menyebabkan penambahan jumlah Retribusi yang Terutang, maka dikeluarkan SKRKB. (3) Bentuk, isi dan tata cara penerbitan SKR atau dokumen lain yang dipersamakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan SKRKB sebagaimana dimaksud pada ayat (2) akan ditetapkan dengan Keputusan Bupati. (4) Pemungutan Retribusi tidak dapat diborongkan. (5) Retribusi dipungut dengan menggunakan SKR atau dokumen lainnya yang dipersamakan dan SKRKB. Pasal 12 (1) Kepala Dinas atau Pejabat yang ditunjuk dapat memberikan pengurangan, keringanan dan pembebasan Retribusi.
  • 10. (2) Pengurangan atau Keringanan Retribusi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan dengan memperhatikan kemampuan Wajib Retribusi antara lain dengan cara mengangsur. (3) Tatacara pengurangan, keringanan dan pembebasan Retribusi ditetapkan dengan Keputusan Bupati. Pasal 13 (1) Pembayaran retribusi daerah dilakukan pada Dinas atau tempat lain yang ditunjuk sesuai waktu dan ditentukan dengan menggunakan SKRD dan SKRD Tambahan. (2) Dalam hal pembayaran dilakukan ditempat lain yang ditunjuk, maka hasil penerimaan retribusi daerah harus segera disetor ke kas daerah. BAB X SANKSI ADMINISTRASI Pasal 14 Setiap keterlambatan membayar retribusi pemindahan kendaraan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (2) dikenakan sanksi administrasi 2 % setiap bulannya, untuk paling lama 24 bulan. Pasal 15 (1) Terhadap kendaraan yang tidak diambil dari lokasi penyimpanan milik Pemerintah Daerah lebih dari 6 (enam) bulan tanpa pemberitahuan resmi dan sah, Kepala Daerah mengusulkan kepada Pengadilan untuk memperoleh penetapan penghapusan hak kepemilikan atau dilelang. (2) Penetapan dari Pengadilan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) memberikan kuasa kepada Bupati untuk melakukan pemusnahan atau pelelangan. (3) Hasil pelelangan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) disetorkan ke Kas Daerah. BAB XI KETENTUAN PERALIHAN Pasal 16 Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut dengan Peraturan Bupati.
  • 11. BAB XII KETENTUAN PENUTUP Pasal 17 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara. Ditetapkan di Tenggarong pada tanggal 26 Agustus 2013 RITA WIDYASARI Diundangkan di Tenggarong pada tanggal 27 Agustus 2013 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARAS Drs. EDI DAMANSYAH, M. NIP. 19650302199403101 BERITA DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA TAHUN 2013 NOMOR 24
  • 12. LAMPIRAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG RETRIBUSI PEMINDAHAN KENDARAAN RETRIBUSI PEMINDAHAN DAN PENYIMPANAN KENDARAAN OLEH PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA A. PEMINDAHAN KENDARAAN : a. Mobil dengan JBB s/d 3000 kg. 1) Dibawah 5 Kilometer Rp. 200.000,- 2) Diatas5 Kilometer ditambah Rp. 15.000,-/Km. b. Mobil dengan JBB 3001 s/d 7500 kg. 1) Dibawah 5 Kilometer Rp. 250.000,- 2) Diatas 5 Kilometer ditambah Rp. 20.000,-/km c. Mobil dengan JBB 7501 keatas dan Barang-barang lainnya. 1) Dibawah 5 Kilometer Rp. 300.000, 2) Diatas 5 Kilometer ditambah Rp. 25.000,-/ km B. PENYIMPANAN KENDARAAN (PER HARI) a. Mobil Penumpang Rp. 25.000,-/hari b. Mobil Bus, Kendaraan Barang, Kereta Penarik dan Kendaraan Khusus Rp. 40.000,- /hari c. Kereta Gandengan atau Tempelan Rp. 35.000,- /hari d. Sepeda Motor dan Becak Bermotor Rp. 15.000,- /hari e. Kendaraan tidak bermotor Rp. 2.000,- /hari BUPATI KUTAI KARTANEGARA, RITA WIDYASARI
  • 13. Pasal 7 Cukup Jelas Pasal 8 Cukup Jelas Pasal 9 Cukup jelas Pasal 10 Cukup jelas Pasal 11 Cukup jelas Pasal 12 Cukup jelas Pasal 13 Cukup jelas Pasal 14 Cukup Jelas Pasal 15 Cukup Jelas Pasal 16 Cukup Jelas TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA NOMOR 18