SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
1. Anita Siti Hajar
2. Annisa Nurul
3. Ari Aldian
4. Asep Taryana
5. Ayu Agustiani
6. Cici Dwi Aprilani
7. Devi Sri Lestari
8. Dieky Hermawan
9. Elis Cahyani Septi
10. Fera Gustianti
11. Fera Siti Fatimah
12. Gunawan Firmansyah
CREATED BY :
Pengertian
Glukosa darah adalah gula yang terdapat dalam
darah yang terbentuk dari karbohidrat dalam
makanan dan disimpan sebagai glikogen di hati
dan otot rangka. ( Joyce LeeFever, 2007 ).
Metabolisme Gula Darah
Gula darah → diserap oleh dinding usus → masuk dalam
aliran darah → ke hati → disintesis menghasilkan glikogen →
dioksidasi menjadi CO2 dan H2O dilepaskan untuk dibawa oleh
aliran darah → sel tubuh yang memerlukannya.
 Kadar gula dalam tubuh dikendalikan oleh suatu hormon
yaitu hormon insulin
 Jika hormon insulin yang tersedia kurang dari kebutuhan,
maka gula darah akan menumpuk dalam sirkulasi darah
sehingga glukosa darah meningkat.
 Bila kadar gula darah ini ↑hingga melebihi ambang ginjal, maka
glukosa darah akan keluar bersama urin (glukosuria ).
( Depkes RI, 1999 )
Absorbsi Gula Darah
Tubuh setelah mendapat
intake makanan yang
mengandung gula → proses
pencernaan → berlangsung
duodenum dan jejunum
proksimal → peningkatan
kadar gula darah untuk
sementara waktu dan
akhirnya kembali pada kadar
semula baseline.
( Sylvia Anderson Price, 1996 )
 Besarnya kadar gula yang
diabsorbsi sekitar 1
gram/kg BB tiap jam.
 Untuk mengetahui
kemampuan tubuh dalam
memetabolisme
karbohidrat dapat
ditentukan dengan Tes
Toleransi Glukosa Oral
(TTGO).
( Sylvia Anderson Price, 1996 )
GULA DARAH
(Dieky – 87 mgo/dL)
G.D. PUASA
Nilai Rujukan
• Dewasa :
- Serum atau plasma : 70-110 mg/dL
- White blood :60-100 mg/dL
• Anak :
- Bayi baru lahir : 30/80 mg/dL
- Anak : 60-100 mg/dL
• Lansia:
- Serum : 70-120 mg/dL
G.D SDH MAKAN
Nilai Rujukan
• Dewasa: serum atau
plasma : 40 mg / dL /
2jam
• Anak: <120 mg/dL/2jam
• Lansia:
- Serum : < 60mg/dL/2jam
- Darah : <140 mg/dL/2 jam
Masalah - Masalah Klinis
1. Hipoglikemia ↓ kadar darah
G.D.
PUASA
G.D SDH
MAKAN
Penyakit yang menyebabkan
hipoglikemia :
1. Syokinsulin
2. Kanker (abdomen, hepar
dan paru-paru)
3. Hipo fungsi kelenjar adrenal
4. Malnutrisi
5. Alkoholisme
6. Sisrosis hepatis
7. Latihan yang berat
Masalah - Masalah Klinis
2. Hiperglikemi ↑ kadar darah
1. Karena percepatan laju
metabolisme glikogenolisis dan
glikoneogenesis yang terjadi
pada hati
2. Nafsu makan akan tertekan
untuk waktu yang singka
3. Dalam jangka panjang:
kerusakan saraf, pembuluh
darah, dan organ lainnya
G.D.
PUASA
G.D SDH
MAKAN
Metode-Metode Pemeriksaan Glukosa
Darah :
a. Metode Folin
Prinsip dari pemeriksaan ini
adalah filtrat darah bebas
protein dipanaskan dengan
larutan CuSO4 alkali. Endapan
CuO yang dibentuk glukosa akan
larut dengan penambahan
larutan fosfat molibdat. Larutan
ini dibandingkan secara
kolorimetri dengan larutan
standart glukosa.
( Pusdiknakes, 1985 )
b. Metode Samogyi-Nelson
Prinsip dari pemeriksaan ini
adalah filtrat mereduksi Cu
dalamlarutan alkali panas dan
Cu direduksi kembali oleh
arseno molibdatmembentuk
warna ungu kompleks.
(Pusdiknakes, 1985 )
Lanjutan...
c. Ortho – tholuidin
Prinsipnya adalah dimana
glukosa akan bereaksi dengan
ortho –tholuidin dalam asam
acetat panas membentuk
senyawa berwarna hijau.
Warna yang terbentuk
diukur serapannya pada
panjang gelombang 625 nm.
(Pusdiknakes, 1985 )
d. Glukosa
oksidase/peroksidase
Glukosa oksidase adalah
suatu enzim bakteri yang
merangsangoksidasi dengan
menghasilkan H2O2. Dengan
adanya enzimperoksidase
oksigen dari peroksid ini
dialihkan ke acceptor
tertentu menghasilkan suatu
ikatan berwarna.
(Pusdiknakes, 1985 )
Prosedur Pemerikasaan
Gula darah puasa
• Ambil darah vena 5 sampai
10 Ml → masukan kedalam
tabung tertutup merah atau
abu-abu, darah biasanya
diambil antara pukul 07.00-
09.00
• Puasa makan minum, 12
jam sebelum pemeriksaan
• Pemeriksaan dianjurkan 3
kali sehari, terutama ketika
dosis insulin atau obat
obatan harus disesuaikan
Gula darah setelah
makan
• Ambil darah vena 5-10 ml
dan masukan dalam tabung
tertutup merah atau abu
abu. Darah di ambil 2 jam
setelah makan pagi atau
makan siang
Diagnosa keperawatan
1
4
2
3
Lanjutan...
Implikasi Keperawatan
Jelaskan kepada klien dan keluarga bahwa latihan yang berat dapat
menurunkan gula darah, karbohidrat dan protein sebaiknya ditingkatkan.
Anjurkan klien dengan hipoglikemia( gula darah <50 mg/dL) untuk makan
meningkatkan protein dan lemak dan rendah karbohidrat terlalu banyak
gula merangsang sekresi insulin
Anjurkan klien untuk membawa gula atau permen setiap saat. Kebanyalan
penderita diabetes mempunyai tanda yang dapat menunjukan bila terjadi
hipoglikemia
Obserfasi tanda dan gejala (gugup, lemah, bingung, kulit dingin dan
lembab, keringat, nadi cepat, mudah tersinggug, fungsi mental menurun
dan kehilangan kesadaran.
Lanjutan...
Implikasi Keperawatan
• Observasi tanda dan gejalanya (haus sekali / polidipsia, banyak
buang air kecil / poliuretik, rasa lapar sekali / polifagia, mulut
kering, mudah lelah, menurunkan berat badan secara mendadak)
• Perhatikan obat obatan seperti kortisol, tiazidiuretik, stress berat
atau pembedahan besar sebagai penyebab meningkatnya nilai
gula darah
• Perhatikan pola makan dan kurang olahraga yang dapat
menyebabkan peningkatan gula darah. Jelaskan pada klien bahwa
infeksi dapat meningkatkan nilai gula darah pasien dan infeksi
sebaiknya memeriksakan diri kedokter
Biokimia

More Related Content

What's hot (19)

Diabetes punca penyakit kronik lain
Diabetes punca    penyakit kronik lainDiabetes punca    penyakit kronik lain
Diabetes punca penyakit kronik lain
 
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrinAsuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin
 
Kelainan Dan penyakit Pada Ginjal
Kelainan Dan penyakit Pada GinjalKelainan Dan penyakit Pada Ginjal
Kelainan Dan penyakit Pada Ginjal
 
Syndrom chusing AKPER PEMKAB MUNA
Syndrom chusing AKPER PEMKAB MUNA Syndrom chusing AKPER PEMKAB MUNA
Syndrom chusing AKPER PEMKAB MUNA
 
Pengkajian sistem endokrin
Pengkajian sistem endokrinPengkajian sistem endokrin
Pengkajian sistem endokrin
 
4. anemia
4. anemia4. anemia
4. anemia
 
Materi Seminar Upgrading Keilmuan Tentang Diabetes mellitus
Materi Seminar Upgrading Keilmuan Tentang Diabetes mellitus Materi Seminar Upgrading Keilmuan Tentang Diabetes mellitus
Materi Seminar Upgrading Keilmuan Tentang Diabetes mellitus
 
Leaflet diabetes akper muna
Leaflet diabetes akper munaLeaflet diabetes akper muna
Leaflet diabetes akper muna
 
Satuan acara penyuluhan pteklamsia
Satuan acara penyuluhan pteklamsiaSatuan acara penyuluhan pteklamsia
Satuan acara penyuluhan pteklamsia
 
Education DM For Patient
Education DM For PatientEducation DM For Patient
Education DM For Patient
 
Ginjal
GinjalGinjal
Ginjal
 
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitusPengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
Pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus
 
Materi penyuluhan
Materi penyuluhanMateri penyuluhan
Materi penyuluhan
 
Diabetes melitus tipe 1
Diabetes melitus tipe 1Diabetes melitus tipe 1
Diabetes melitus tipe 1
 
Diabetes Melitus
Diabetes MelitusDiabetes Melitus
Diabetes Melitus
 
Ulasan lengkap seputar penyakit gagal ginjal kronis
Ulasan lengkap seputar penyakit gagal ginjal kronisUlasan lengkap seputar penyakit gagal ginjal kronis
Ulasan lengkap seputar penyakit gagal ginjal kronis
 
Diabetes insipidus
Diabetes insipidusDiabetes insipidus
Diabetes insipidus
 
DIABETES MELITUS
DIABETES MELITUSDIABETES MELITUS
DIABETES MELITUS
 
Diabetes
DiabetesDiabetes
Diabetes
 

Viewers also liked

Catatan pemeriksaan kadar gula darah
Catatan pemeriksaan kadar gula darahCatatan pemeriksaan kadar gula darah
Catatan pemeriksaan kadar gula darahtheloserbody
 
Gula darah normal
Gula darah normalGula darah normal
Gula darah normalarie anang
 
Laporan hasil praktikum urine
Laporan hasil praktikum urineLaporan hasil praktikum urine
Laporan hasil praktikum urineWidyanto Waroeng
 
Sop pemeriksaan gula darah
Sop pemeriksaan gula darahSop pemeriksaan gula darah
Sop pemeriksaan gula darahDedi Somantri
 
Perbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa dengan metode god
Perbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa dengan metode godPerbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa dengan metode god
Perbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa dengan metode godMohamad A
 

Viewers also liked (7)

Catatan pemeriksaan kadar gula darah
Catatan pemeriksaan kadar gula darahCatatan pemeriksaan kadar gula darah
Catatan pemeriksaan kadar gula darah
 
Percobaan IV
Percobaan IVPercobaan IV
Percobaan IV
 
Gula darah normal
Gula darah normalGula darah normal
Gula darah normal
 
Percobaan III
Percobaan IIIPercobaan III
Percobaan III
 
Laporan hasil praktikum urine
Laporan hasil praktikum urineLaporan hasil praktikum urine
Laporan hasil praktikum urine
 
Sop pemeriksaan gula darah
Sop pemeriksaan gula darahSop pemeriksaan gula darah
Sop pemeriksaan gula darah
 
Perbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa dengan metode god
Perbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa dengan metode godPerbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa dengan metode god
Perbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa dengan metode god
 

Similar to Biokimia

how it happened diabetes melitus
how it happened diabetes melitushow it happened diabetes melitus
how it happened diabetes melitusSofiaNofianti
 
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakDiagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakLisa Wiramas
 
PENGURUSAN PESAKIT DIABETES.ppt
PENGURUSAN PESAKIT DIABETES.pptPENGURUSAN PESAKIT DIABETES.ppt
PENGURUSAN PESAKIT DIABETES.pptAzreen Aj
 
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrinAsuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrinOperator Warnet Vast Raha
 
Askep anak dgn dm
Askep  anak dgn dmAskep  anak dgn dm
Askep anak dgn dmSumadin1112
 
Askep anak dgn dm
Askep  anak dgn dmAskep  anak dgn dm
Askep anak dgn dmSumadin1112
 
Meditamaya Metabolisme Karbohidrat
Meditamaya Metabolisme KarbohidratMeditamaya Metabolisme Karbohidrat
Meditamaya Metabolisme Karbohidratfitriani Intans
 
PBL Endokrin Modul Kegemukan
PBL Endokrin Modul KegemukanPBL Endokrin Modul Kegemukan
PBL Endokrin Modul KegemukanAulia Amani
 
PPT SK1 ENDOKRIN bersama dokter koas joalhem
PPT SK1 ENDOKRIN bersama dokter koas joalhemPPT SK1 ENDOKRIN bersama dokter koas joalhem
PPT SK1 ENDOKRIN bersama dokter koas joalhemandreyulistyo
 
BAB III Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang
BAB III Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan SedangBAB III Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang
BAB III Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan SedangSyscha Lumempouw
 
Hiperglikemia irine yp
Hiperglikemia irine ypHiperglikemia irine yp
Hiperglikemia irine ypArmy Of God
 
Fitoterapi Diabetes
Fitoterapi DiabetesFitoterapi Diabetes
Fitoterapi Diabetesrania afifa
 
Obat herbal Darah tinggi
Obat herbal Darah tinggiObat herbal Darah tinggi
Obat herbal Darah tinggiAgus gustiaman
 

Similar to Biokimia (20)

how it happened diabetes melitus
how it happened diabetes melitushow it happened diabetes melitus
how it happened diabetes melitus
 
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakDiagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
 
PENGURUSAN PESAKIT DIABETES.ppt
PENGURUSAN PESAKIT DIABETES.pptPENGURUSAN PESAKIT DIABETES.ppt
PENGURUSAN PESAKIT DIABETES.ppt
 
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrinAsuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin
Asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem endokrin
 
Materi DM
Materi DMMateri DM
Materi DM
 
Askep anak dgn dm
Askep  anak dgn dmAskep  anak dgn dm
Askep anak dgn dm
 
Askep anak dgn dm
Askep  anak dgn dmAskep  anak dgn dm
Askep anak dgn dm
 
ASKEP DIABETES MELITUS.ppt
ASKEP DIABETES MELITUS.pptASKEP DIABETES MELITUS.ppt
ASKEP DIABETES MELITUS.ppt
 
Meditamaya Metabolisme Karbohidrat
Meditamaya Metabolisme KarbohidratMeditamaya Metabolisme Karbohidrat
Meditamaya Metabolisme Karbohidrat
 
PBL Endokrin Modul Kegemukan
PBL Endokrin Modul KegemukanPBL Endokrin Modul Kegemukan
PBL Endokrin Modul Kegemukan
 
Diabetes Militus
Diabetes MilitusDiabetes Militus
Diabetes Militus
 
Diabetes mellitus
Diabetes mellitusDiabetes mellitus
Diabetes mellitus
 
PPT SK1 ENDOKRIN bersama dokter koas joalhem
PPT SK1 ENDOKRIN bersama dokter koas joalhemPPT SK1 ENDOKRIN bersama dokter koas joalhem
PPT SK1 ENDOKRIN bersama dokter koas joalhem
 
mamuju tengah.pptx
mamuju tengah.pptxmamuju tengah.pptx
mamuju tengah.pptx
 
BAB III Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang
BAB III Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan SedangBAB III Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang
BAB III Case Report diare Akut Dehidrasi Ringan Sedang
 
PPT DM.pptx
PPT DM.pptxPPT DM.pptx
PPT DM.pptx
 
Hiperglikemia irine yp
Hiperglikemia irine ypHiperglikemia irine yp
Hiperglikemia irine yp
 
Fitoterapi Diabetes
Fitoterapi DiabetesFitoterapi Diabetes
Fitoterapi Diabetes
 
Diabetus militus
Diabetus militusDiabetus militus
Diabetus militus
 
Obat herbal Darah tinggi
Obat herbal Darah tinggiObat herbal Darah tinggi
Obat herbal Darah tinggi
 

Biokimia

  • 1. 1. Anita Siti Hajar 2. Annisa Nurul 3. Ari Aldian 4. Asep Taryana 5. Ayu Agustiani 6. Cici Dwi Aprilani 7. Devi Sri Lestari 8. Dieky Hermawan 9. Elis Cahyani Septi 10. Fera Gustianti 11. Fera Siti Fatimah 12. Gunawan Firmansyah CREATED BY :
  • 2. Pengertian Glukosa darah adalah gula yang terdapat dalam darah yang terbentuk dari karbohidrat dalam makanan dan disimpan sebagai glikogen di hati dan otot rangka. ( Joyce LeeFever, 2007 ).
  • 3. Metabolisme Gula Darah Gula darah → diserap oleh dinding usus → masuk dalam aliran darah → ke hati → disintesis menghasilkan glikogen → dioksidasi menjadi CO2 dan H2O dilepaskan untuk dibawa oleh aliran darah → sel tubuh yang memerlukannya.  Kadar gula dalam tubuh dikendalikan oleh suatu hormon yaitu hormon insulin  Jika hormon insulin yang tersedia kurang dari kebutuhan, maka gula darah akan menumpuk dalam sirkulasi darah sehingga glukosa darah meningkat.  Bila kadar gula darah ini ↑hingga melebihi ambang ginjal, maka glukosa darah akan keluar bersama urin (glukosuria ). ( Depkes RI, 1999 )
  • 4. Absorbsi Gula Darah Tubuh setelah mendapat intake makanan yang mengandung gula → proses pencernaan → berlangsung duodenum dan jejunum proksimal → peningkatan kadar gula darah untuk sementara waktu dan akhirnya kembali pada kadar semula baseline. ( Sylvia Anderson Price, 1996 )  Besarnya kadar gula yang diabsorbsi sekitar 1 gram/kg BB tiap jam.  Untuk mengetahui kemampuan tubuh dalam memetabolisme karbohidrat dapat ditentukan dengan Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO). ( Sylvia Anderson Price, 1996 )
  • 5. GULA DARAH (Dieky – 87 mgo/dL) G.D. PUASA Nilai Rujukan • Dewasa : - Serum atau plasma : 70-110 mg/dL - White blood :60-100 mg/dL • Anak : - Bayi baru lahir : 30/80 mg/dL - Anak : 60-100 mg/dL • Lansia: - Serum : 70-120 mg/dL G.D SDH MAKAN Nilai Rujukan • Dewasa: serum atau plasma : 40 mg / dL / 2jam • Anak: <120 mg/dL/2jam • Lansia: - Serum : < 60mg/dL/2jam - Darah : <140 mg/dL/2 jam
  • 6.
  • 7. Masalah - Masalah Klinis 1. Hipoglikemia ↓ kadar darah G.D. PUASA G.D SDH MAKAN Penyakit yang menyebabkan hipoglikemia : 1. Syokinsulin 2. Kanker (abdomen, hepar dan paru-paru) 3. Hipo fungsi kelenjar adrenal 4. Malnutrisi 5. Alkoholisme 6. Sisrosis hepatis 7. Latihan yang berat
  • 8. Masalah - Masalah Klinis 2. Hiperglikemi ↑ kadar darah 1. Karena percepatan laju metabolisme glikogenolisis dan glikoneogenesis yang terjadi pada hati 2. Nafsu makan akan tertekan untuk waktu yang singka 3. Dalam jangka panjang: kerusakan saraf, pembuluh darah, dan organ lainnya G.D. PUASA G.D SDH MAKAN
  • 9.
  • 10.
  • 11. Metode-Metode Pemeriksaan Glukosa Darah : a. Metode Folin Prinsip dari pemeriksaan ini adalah filtrat darah bebas protein dipanaskan dengan larutan CuSO4 alkali. Endapan CuO yang dibentuk glukosa akan larut dengan penambahan larutan fosfat molibdat. Larutan ini dibandingkan secara kolorimetri dengan larutan standart glukosa. ( Pusdiknakes, 1985 ) b. Metode Samogyi-Nelson Prinsip dari pemeriksaan ini adalah filtrat mereduksi Cu dalamlarutan alkali panas dan Cu direduksi kembali oleh arseno molibdatmembentuk warna ungu kompleks. (Pusdiknakes, 1985 )
  • 12. Lanjutan... c. Ortho – tholuidin Prinsipnya adalah dimana glukosa akan bereaksi dengan ortho –tholuidin dalam asam acetat panas membentuk senyawa berwarna hijau. Warna yang terbentuk diukur serapannya pada panjang gelombang 625 nm. (Pusdiknakes, 1985 ) d. Glukosa oksidase/peroksidase Glukosa oksidase adalah suatu enzim bakteri yang merangsangoksidasi dengan menghasilkan H2O2. Dengan adanya enzimperoksidase oksigen dari peroksid ini dialihkan ke acceptor tertentu menghasilkan suatu ikatan berwarna. (Pusdiknakes, 1985 )
  • 13. Prosedur Pemerikasaan Gula darah puasa • Ambil darah vena 5 sampai 10 Ml → masukan kedalam tabung tertutup merah atau abu-abu, darah biasanya diambil antara pukul 07.00- 09.00 • Puasa makan minum, 12 jam sebelum pemeriksaan • Pemeriksaan dianjurkan 3 kali sehari, terutama ketika dosis insulin atau obat obatan harus disesuaikan Gula darah setelah makan • Ambil darah vena 5-10 ml dan masukan dalam tabung tertutup merah atau abu abu. Darah di ambil 2 jam setelah makan pagi atau makan siang
  • 15.
  • 16. Lanjutan... Implikasi Keperawatan Jelaskan kepada klien dan keluarga bahwa latihan yang berat dapat menurunkan gula darah, karbohidrat dan protein sebaiknya ditingkatkan. Anjurkan klien dengan hipoglikemia( gula darah <50 mg/dL) untuk makan meningkatkan protein dan lemak dan rendah karbohidrat terlalu banyak gula merangsang sekresi insulin Anjurkan klien untuk membawa gula atau permen setiap saat. Kebanyalan penderita diabetes mempunyai tanda yang dapat menunjukan bila terjadi hipoglikemia Obserfasi tanda dan gejala (gugup, lemah, bingung, kulit dingin dan lembab, keringat, nadi cepat, mudah tersinggug, fungsi mental menurun dan kehilangan kesadaran.
  • 17. Lanjutan... Implikasi Keperawatan • Observasi tanda dan gejalanya (haus sekali / polidipsia, banyak buang air kecil / poliuretik, rasa lapar sekali / polifagia, mulut kering, mudah lelah, menurunkan berat badan secara mendadak) • Perhatikan obat obatan seperti kortisol, tiazidiuretik, stress berat atau pembedahan besar sebagai penyebab meningkatnya nilai gula darah • Perhatikan pola makan dan kurang olahraga yang dapat menyebabkan peningkatan gula darah. Jelaskan pada klien bahwa infeksi dapat meningkatkan nilai gula darah pasien dan infeksi sebaiknya memeriksakan diri kedokter