2. PENGERTIAN
Elastisitas adalah : derajat kepekaan
kuantitas yang diminta (atau ditawarkan)
terhadap salah satu faktor yang
mempengaruhi fungsi permintaan (atau
penawaran).
3. ELASTISITAS PERMINTAAN
Elastisitas permintaan :
adalah mengukur kepekaan relatif kuantita
yang diminta terhadap perubahan setiap
faktor penentu yang diminta
4. Elastisitas permintaan dibagi atas :
1. Elastisitas harga
2. Elastisitas pendapatan
3. Elastisitas silang
5. Elastisitas Harga
Adalah tingkat kepekaan relatif kuantita yang di
minta akibat perubahan harga
Formula :
exx = - dQx/dPx . Px/Qx
Kriteria besaran elastisitas
Jika exx >1 maka permintaan barang bersifat elastis
exx =1 maka permintaan barang bersifat
elastis sempurna
exx <1 maka permintaan barang bersifat
inelastis
6. Implikasi
% perubahan Q (<1) merupakan % perubahan
P misalnya ketika koefisien elastisitas
sebesar –1/2 (pada contoh) maka
menunjukan bahwa perubahan harga
sebesar 1% akan menyebabkan perubahan
kuantita yang diminta sebesar –1/2%
7. Elastisitas Pendapatan
digunakan untuk mengukur persentase
perubahan Qx yang diminta akibat
persentase perubahan pendapatan.
Formula :
em = dQx/dM . M/Qx
Kriteria besaran elastisitas
em (+) >1 merupakan barang mewah bagi
konsumen
em = (+) merupakan barang biasa
em = (-) merupakan barang murahan
8. Implikasi
Ketika positif implikasinya jika harga naik,
kuantita turun, TR naik.
Ketika nol implikasinya jika harga turun,
kenaikan kuantita secara tepat akan
mengimbangi penurunan harga tersebut,
dan TR konstan.
Ketika negatif implikasinya jika harga
turun, kuantitas naik, tetapi TR turun
9. Elatisitas Silang
mengukur presentasi perubahan kuantita x
yang diminta akibat presentase perubahan
harga y.
Formula:
exy = dQx/dPy . Py/Qx
Kriteria besaran elastisitas
exy = (+) barang x dan y punya hubungan
saling mengganti.
exy = (-) barang x dan y saling melengkapi
exy = 0 barang x dan y saling independent
10. Contoh :
diketahui fungsi permintaan untuk barang x
sebagai berikut :
Qx = 50 - 2Px + 1,5 Py – 0,8 Pz + 0,05 M
dimana :
Qx = jumlah barang x yang diminta
Px = harga barang x
Py = harga barang y
Pz = harga barang z
M = pendapatan konsumen
apabila besarnya Px = 10/satuan, Py = 8/satuan,
Pz = 6/satuan, M = 56.
11. Tentukan :
Besarnya jumlah barang x yang diminta?
Elastisitas harga akan barang x ?
Elastisitas pendapatan akan barang x ?
Elastisitas silang antara barang x dan y?
Elastisitas silang antara barang x dan z?
12. Jawab:
a. Jumlah barang x yang diminta (Qx):
Qx = 50 – 2 (10) + 1,5 (8) – 0,8 (6) + 0,05 (56)
= 50 – 20 + 12 – 4,8 + 2,8
= 40
b. Elastisitas harga barang (exx) :
exx = dQx/dPx . Px/Qx
= -2 . 10/40
= - 1/2
13. Arti ekonomi dari –1/2 adalah barang x bersifat
inelastis karena nilai exx < 1
c. Elastisitas pendapatan akan barang x :
em = dQx/ dM . M/Qx
= 0,05 . 56/40
= 0,07
Arti ekonomi dari 0.07 adalah barang x bersifat
barang biasa karena nilai em = (+).
d. Elastisitas silang antara barang x dan y
exy = dQx/dPy . Py/Qx
= 1,5 . 8/40
= 0.3
14. Arti ekonomi dari 0.3 adalah barang x dan
y bersifat saling mengganti (subtitusi)
karena nilai exy = (+).
e. Elastisitas silang antara barang x dan z?
exz = dQx/dPz . Pz/Qx
= - 0,8 . 6/40
= - 0,12
Arti ekonomi dari – 0,12 adalah barang x
dan z bersifat saling melengkapi
(komplementer) karena nilai exz = (-).
15. ELASTISITAS PENAWARAN
Elastisitas penawaran
adalah persentase perubahan kuantitas
yang ditawarkan sebagai akibat dari
perubahan sebesar 1%
Formula :
Es = (dQ/Q) / (dP/Q)
atau dQ/dP . P/Q
16. Kriteria besaran elastisitas
jika Es > 1 ,penawarannya elastis
jika Es = 1 ,penawarannya mempunyai
unitary elastis
jika Es < 1 ,penawarannya inelastis
17. Contoh penawaran :
Hitunglah elastisitas (harga) penawaran diantara
titik-titik berikut :
Harga Kuantitas yang ditawarkan Elastisitas
per bulan (harga)
Penawaran
50 400 0,33
100 500 0,45
150 600 0,54
200 700 0,60
250 800
18. Jawab :
Es = dQ/dP . P/Q
Es = (500 – 400) / (100 – 50) . (100 + 50) /
500 + 400)
= 100 / 50 . 150 / 900
= 15000 / 45000
= 0.33
Arti ekonomi 0.33 adalah barang tersebut bersifat
inelastis karena nilai Es <1
19. PRODUKSI
Produksi adalah :
Kegiatan yang menghasilkan barang, dalam hal
ini tenaga kerja diasumsikan adalah sebagai input
variabel sedang yang lain bersifat tetap.
Fungsi Produksi :
adalah suatu pernyataan yang menghubungkan
kuantitas berbagai input dengan berbagai tingkat
output, dengan teknologi tertentu.
20. Tahap-tahap produksi
- Tahap I : AP menaik; MP positif dan tidak
lebih kecil dari AP.
- Tahap II : AP dan MP menurun; MP lebih
kecil dari AP, tetapi positif.
- Tahap III : AP menurun; MP negatif.
21. Fungsi produksi Cobb-Douglas
Merupakan salah satu contoh fungsi produksi
yang homogen yang mempunyai elastisitas
substitusi yang konstan.
Formulasi
Q = a x Lb x K1-b
Dimana : Q = Output
L = Tenaga kerja
K = Modal
a dan b = angka positif, dimana b < 1.
22. Elastisitas fungsi produksi Cobb-Douglas
Elastisitas subtitusi (ELK) dari input-input
menunjukan persentase perubahan perbandingan
modal-tenaga kerja, jika terjadi perubahan
perbandingan harga-harga (W) input-input WL dan
WK dengan 1 persen.
ELK = persentase perubahan dalam (K/L)
persentase perubahan dalam (Wk/Wl)