SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
Bentuk dan Ruang


   Oleh :

   Anson Ferdiant Diem, ST.MT.




                                 1
Bentuk ?

      Bentuk arsitektur merupakan perpaduan antara
 massa dan ruang, dimana interior berperan sebagai “isi”
 dari ruang tsb. dan merupakan figure tiga-dimensi.
 Interior merupakan bidang pandang yang terdiri atas
 unsur-unsur yang berbeda dalam wujud ukuran, warna
 dan orientasi.
      Struktur bidang pandang diperoleh dengan
 mengorganisir unsur-unsur positif yang tampil sebagai
 figure dan unsur-unsur negatif yang menjadi latar
 belakng figure tersebut. Persepsi dan pemahaman
 mengenai komposisi tergantung pada interaksi visual
 antara unsur-unsur dan negatif didalam bidang tersebut.


                                          2
Unsur Pembentuk Ruang
   Perletakan suatu figure dua-dimensi pada selembar
    kertas akan mempengaruhi wujud ruang putih di
    sekelilingnya.
   Demikian juga setiap bentuk tiga-dimensi bersifat
    menegaskan volume ruang di sekitarnya dan
    menimbulkan medan pengaruh atau kawasan yang
    dianggap sebagai miliknya.
   Unsur-unsur vertikal dan horizontal suatu bentuk
    akan membentuk berbagai macam konfigurasi dari
    unsur-unsur bentuk dan akan menimbulkan dan
    memantapkan jenis dan ruang tertentu.

                                         3
Bidang Horizontal
   Bidang datar yang dinaikan; bidang horizontal yang diangkat dari
    permukaan tanah akan menimbulkan permukaan2 vertikal
    sepanjang sisi2nya yang memperkuat pemisahan visual daerah
    tersebut dan dasar sekitarnya.
   Bidang datar yang diturunkan; sebuah bidang datar horizontal
    yang diturunkan ke bawah permukaan tanah, menggunakan
    permukaan2 vertikal pd daerah yang direndahkan untuk
    membentuk suatu volume ruang.
   Bidang atas (overhead); sebuah bidang datar horizontal yang
    diletakan tinggi di atas membentuk volume ruang di antara
    bidang tersebut dan permukaan tanah di bawahnya.
   Agar bidang datar horisontal dapat dilihat sebagai suatu figur,
    maka harus ada perbedaan yang menyolok dalam hal warna
    gelap-terang atau tekstur antara bidang datar itu sendiri dengan
    bidang disekelilingnya.


                                                    4
Bidang Vertikal
   Bentuk-bentuk vertikal lebih banyak
    mengambil perhatian di dalam bidang
    pandangan kita dibandingkan bidang2
    horizontal shg lebih membantu dalam
    menetapkan volume ruang yg berbeda dan
    memberi kesan tertutup.
   Bentuk vertikal berlaku sbg pemisah suatu
    ruang dgn ruang lain dan membentuk
    pembatas umum antara ruang interior dgn
    eksterior.

                                    5
Karakteristik Interior
   Penampilan sebuah ruangan dapat
    dipertinggi nilainya dengan;
       Warna
           Memberikan kesan sempit atau luas
       Tekstur
           Dapat melembutkan dan menenangkan sebuah ruang
       Pola
           Dapat memeriahkan ruangan serta memberi kesan
            keteraturan (bentuk ruang maupun penataan perabot)
       Cahaya
           Memberikan kenyamanan visual terhadap ruang

                                                  6
Pencahayaan untuk Aksen
                                 Maksud utama pencahayaan adalah tentu
                                 saja menerangi. Namun dalam interior
                                 pencahayaan dapat digunakan sebagai
                                 unsur desain visual untuk menjadikan
                                 suatu ruangan lebih menarik.




Pencahayaan dapat memeriahkan sebuah
ruang dgn pola-pola pokok sorotannya dan
bayangannya. Suatu intensitas cahaya dapat
membantu menunjukkan batas-batas sbh
ruangan atau memperjelas daerah di dalam
sebuah ruangan.


                                                      7
Pertimbangan Fungsional

    Bagian ini merupakan pedoman untuk membuat
    evaluasi bagaimana interior bangunan anda
    memenuhi kebutuhan dan sesuai dgn jenis
    bangunannya.
   Bagaimana penggunaan ruang?
       Utk macam aktivitas apa? Membaca, ngobrol, masak,
        makan, mandi, tidur, memainkan alat musik, dsb?
       Apakah merupakan aktivitas yang tenang? Yang gaduh?
       Aktivitas lain apa yang sesuai dan dapat bersama-sama
        memakai satu ruang sekaligus?


                                                8
   Siapakah pemakai ruang?
       Apakah penggunaannya diutamakan untuk
        bersama/pribadi?
       Cukupkah perasaan ‘menyendiri’ bagi pemakainya?
   Kapan ruangan dipakai?
       Apakah siang hari atau malam hari?
   Apa saja yang ada dalam ruang?
       Perabotan yang bagaimana? Berapa buah?
       Model apa dan berapa tempat duduk diperlukan?
   Bagaimana bentuk ruangnya?
       Apakah ruangan cukup luas dan bentuknya cocok untuk
        kegunaannya?
       Cukupkah penerangannya? Bagaimana cahaya pada
        waktu siang?
       Apakah kurang hangat, warna atau karakter?
       Adakah pemandangan alam luar yang terlihat?

                                                9

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Core dan Shaft
Core dan ShaftCore dan Shaft
Core dan Shaft
 
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...
 
Aspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitekturAspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitektur
 
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)
 
Presentation Tapak 2
Presentation Tapak 2Presentation Tapak 2
Presentation Tapak 2
 
arsitektur barat
arsitektur baratarsitektur barat
arsitektur barat
 
Arsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa KiniArsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa Kini
 
Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamana Termal Bangunan ...
Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamana Termal Bangunan ...Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamana Termal Bangunan ...
Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamana Termal Bangunan ...
 
ded rumah 3 lantai
ded rumah 3 lantaided rumah 3 lantai
ded rumah 3 lantai
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Banda Aceh, NAD
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Banda Aceh, NADRencana Tata Ruang Wilayah Kota Banda Aceh, NAD
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Banda Aceh, NAD
 
Makalah Struktur Bentang Lebar
Makalah Struktur Bentang LebarMakalah Struktur Bentang Lebar
Makalah Struktur Bentang Lebar
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota BandungRencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung
 
Pedoman umum rtbl
Pedoman umum rtblPedoman umum rtbl
Pedoman umum rtbl
 
Pendinginan pasif
Pendinginan pasifPendinginan pasif
Pendinginan pasif
 
konstruksi bahan bangunan: bambu
konstruksi bahan bangunan: bambukonstruksi bahan bangunan: bambu
konstruksi bahan bangunan: bambu
 
18.) denah rencana & detail plafond
18.) denah rencana & detail plafond18.) denah rencana & detail plafond
18.) denah rencana & detail plafond
 
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di BengkuluPenerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
 
Struktur Rangka Ruang (space frame)
Struktur Rangka Ruang (space frame)Struktur Rangka Ruang (space frame)
Struktur Rangka Ruang (space frame)
 
analisa.pptx
analisa.pptxanalisa.pptx
analisa.pptx
 
pengertian rumah tinggal
pengertian rumah tinggalpengertian rumah tinggal
pengertian rumah tinggal
 

Viewers also liked (10)

Bentuk dan ruang
Bentuk dan ruangBentuk dan ruang
Bentuk dan ruang
 
Bab 10 bentuk dan ruang
Bab 10 bentuk dan ruangBab 10 bentuk dan ruang
Bab 10 bentuk dan ruang
 
BBB untuk bentuk dan ruang
BBB untuk bentuk dan ruangBBB untuk bentuk dan ruang
BBB untuk bentuk dan ruang
 
ukuran berangka sukatan kecenderungan memusat dan sukatan serakan
ukuran berangka sukatan kecenderungan memusat dan sukatan serakanukuran berangka sukatan kecenderungan memusat dan sukatan serakan
ukuran berangka sukatan kecenderungan memusat dan sukatan serakan
 
Matematik Tahun Empat
Matematik Tahun EmpatMatematik Tahun Empat
Matematik Tahun Empat
 
SOALAN PERIMTER & LUAS TAHUN 5
SOALAN PERIMTER & LUAS TAHUN 5SOALAN PERIMTER & LUAS TAHUN 5
SOALAN PERIMTER & LUAS TAHUN 5
 
Rph matematik tahun 1
Rph matematik tahun 1Rph matematik tahun 1
Rph matematik tahun 1
 
Modul pdp matematik kssr tahun 5 sk bhg 2
Modul pdp matematik kssr tahun 5 sk bhg 2Modul pdp matematik kssr tahun 5 sk bhg 2
Modul pdp matematik kssr tahun 5 sk bhg 2
 
Unit Ukuran
Unit UkuranUnit Ukuran
Unit Ukuran
 
How to Become a Thought Leader in Your Niche
How to Become a Thought Leader in Your NicheHow to Become a Thought Leader in Your Niche
How to Become a Thought Leader in Your Niche
 

Similar to Bentuk dan ruang (7)

Tugas layout interior dan eksterior
Tugas layout interior dan eksteriorTugas layout interior dan eksterior
Tugas layout interior dan eksterior
 
Dasar Desain Grafis | Warna, Gelap Terang, Tekstur, Ruang
Dasar Desain Grafis | Warna, Gelap Terang, Tekstur, RuangDasar Desain Grafis | Warna, Gelap Terang, Tekstur, Ruang
Dasar Desain Grafis | Warna, Gelap Terang, Tekstur, Ruang
 
Psikologi Warna
Psikologi WarnaPsikologi Warna
Psikologi Warna
 
Dekorasi interior & eksterior
Dekorasi interior & eksteriorDekorasi interior & eksterior
Dekorasi interior & eksterior
 
Tips memilih warna dinding ruangan
Tips memilih warna dinding ruanganTips memilih warna dinding ruangan
Tips memilih warna dinding ruangan
 
2021 - PRINSIP DASAR DAN UNSUR DESAIN.pptx
2021 - PRINSIP DASAR DAN UNSUR DESAIN.pptx2021 - PRINSIP DASAR DAN UNSUR DESAIN.pptx
2021 - PRINSIP DASAR DAN UNSUR DESAIN.pptx
 
dkv untuk media tercetak
dkv untuk media tercetakdkv untuk media tercetak
dkv untuk media tercetak
 

Recently uploaded

ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
AgusRahmat39
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
MetalinaSimanjuntak1
 

Recently uploaded (20)

ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 

Bentuk dan ruang

  • 1. Bentuk dan Ruang Oleh : Anson Ferdiant Diem, ST.MT. 1
  • 2. Bentuk ? Bentuk arsitektur merupakan perpaduan antara massa dan ruang, dimana interior berperan sebagai “isi” dari ruang tsb. dan merupakan figure tiga-dimensi. Interior merupakan bidang pandang yang terdiri atas unsur-unsur yang berbeda dalam wujud ukuran, warna dan orientasi. Struktur bidang pandang diperoleh dengan mengorganisir unsur-unsur positif yang tampil sebagai figure dan unsur-unsur negatif yang menjadi latar belakng figure tersebut. Persepsi dan pemahaman mengenai komposisi tergantung pada interaksi visual antara unsur-unsur dan negatif didalam bidang tersebut. 2
  • 3. Unsur Pembentuk Ruang  Perletakan suatu figure dua-dimensi pada selembar kertas akan mempengaruhi wujud ruang putih di sekelilingnya.  Demikian juga setiap bentuk tiga-dimensi bersifat menegaskan volume ruang di sekitarnya dan menimbulkan medan pengaruh atau kawasan yang dianggap sebagai miliknya.  Unsur-unsur vertikal dan horizontal suatu bentuk akan membentuk berbagai macam konfigurasi dari unsur-unsur bentuk dan akan menimbulkan dan memantapkan jenis dan ruang tertentu. 3
  • 4. Bidang Horizontal  Bidang datar yang dinaikan; bidang horizontal yang diangkat dari permukaan tanah akan menimbulkan permukaan2 vertikal sepanjang sisi2nya yang memperkuat pemisahan visual daerah tersebut dan dasar sekitarnya.  Bidang datar yang diturunkan; sebuah bidang datar horizontal yang diturunkan ke bawah permukaan tanah, menggunakan permukaan2 vertikal pd daerah yang direndahkan untuk membentuk suatu volume ruang.  Bidang atas (overhead); sebuah bidang datar horizontal yang diletakan tinggi di atas membentuk volume ruang di antara bidang tersebut dan permukaan tanah di bawahnya.  Agar bidang datar horisontal dapat dilihat sebagai suatu figur, maka harus ada perbedaan yang menyolok dalam hal warna gelap-terang atau tekstur antara bidang datar itu sendiri dengan bidang disekelilingnya. 4
  • 5. Bidang Vertikal  Bentuk-bentuk vertikal lebih banyak mengambil perhatian di dalam bidang pandangan kita dibandingkan bidang2 horizontal shg lebih membantu dalam menetapkan volume ruang yg berbeda dan memberi kesan tertutup.  Bentuk vertikal berlaku sbg pemisah suatu ruang dgn ruang lain dan membentuk pembatas umum antara ruang interior dgn eksterior. 5
  • 6. Karakteristik Interior  Penampilan sebuah ruangan dapat dipertinggi nilainya dengan;  Warna  Memberikan kesan sempit atau luas  Tekstur  Dapat melembutkan dan menenangkan sebuah ruang  Pola  Dapat memeriahkan ruangan serta memberi kesan keteraturan (bentuk ruang maupun penataan perabot)  Cahaya  Memberikan kenyamanan visual terhadap ruang 6
  • 7. Pencahayaan untuk Aksen Maksud utama pencahayaan adalah tentu saja menerangi. Namun dalam interior pencahayaan dapat digunakan sebagai unsur desain visual untuk menjadikan suatu ruangan lebih menarik. Pencahayaan dapat memeriahkan sebuah ruang dgn pola-pola pokok sorotannya dan bayangannya. Suatu intensitas cahaya dapat membantu menunjukkan batas-batas sbh ruangan atau memperjelas daerah di dalam sebuah ruangan. 7
  • 8. Pertimbangan Fungsional Bagian ini merupakan pedoman untuk membuat evaluasi bagaimana interior bangunan anda memenuhi kebutuhan dan sesuai dgn jenis bangunannya.  Bagaimana penggunaan ruang?  Utk macam aktivitas apa? Membaca, ngobrol, masak, makan, mandi, tidur, memainkan alat musik, dsb?  Apakah merupakan aktivitas yang tenang? Yang gaduh?  Aktivitas lain apa yang sesuai dan dapat bersama-sama memakai satu ruang sekaligus? 8
  • 9. Siapakah pemakai ruang?  Apakah penggunaannya diutamakan untuk bersama/pribadi?  Cukupkah perasaan ‘menyendiri’ bagi pemakainya?  Kapan ruangan dipakai?  Apakah siang hari atau malam hari?  Apa saja yang ada dalam ruang?  Perabotan yang bagaimana? Berapa buah?  Model apa dan berapa tempat duduk diperlukan?  Bagaimana bentuk ruangnya?  Apakah ruangan cukup luas dan bentuknya cocok untuk kegunaannya?  Cukupkah penerangannya? Bagaimana cahaya pada waktu siang?  Apakah kurang hangat, warna atau karakter?  Adakah pemandangan alam luar yang terlihat? 9