Dokumen tersebut memberikan ringkasan indikator sosial ekonomi strategis Provinsi Lampung pada tahun 2013-2018, yang meliputi pertumbuhan ekonomi, inflasi, ekspor impor, kemiskinan, pengangguran, rasio gini, dan indeks pembangunan manusia. Pertumbuhan ekonomi Lampung pada 2018 mencapai 5,25% dan inflasi 2,92%. Ekspor pada 2018 sebesar $3,44 miliar sedangkan impor $2,87 miliar.
2. Data Sosial
Ekonomi Strategis
Provinsi Lampung
6 Februari 2019
2
Ringkasan Indikator Strategis
Pertumbuhan Ekonomi
Inflasi
Ekspor Impor
Kemiskinan & Rasio Gini
Ketenagakerjaan
Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
6. Pertumbuhan Ekonomi Lampung
Triwulan IV - 2018
5,38%
Laju Pertumbuhan PDRB Tahunan
6.56 6.44 5.77 5.08 5.13 5.14 5.16 5.25
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018
6
C-to-C
7. LAJU PERTUMBUHAN PDRB TRIWULANAN
TAHUN 2015-2018 (PERSEN)
7
4.91 5.06 5.22 5.33 5.07 5.24 5.26 5.01 5.13 5.03 5.21 5.31 5.10 5.35 5.19 5.38
0.00
3.00
6.00
I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
2015 2016 2017 2018
Laju Pertumbuhan Triwulanan Y-on-Y
6.78
4.20
3.33
-8.37
6.51
4.37
3.35
-8.59
6.62
4.28
3.52
-8.50
6.41
4.53
3.36
-8.34
-10.00
-8.00
-6.00
-4.00
-2.00
0.00
2.00
4.00
6.00
8.00
I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
2015 2016 2017 2018
Laju Pertumbuhan Triwulanan Q-to-Q
8. 8
Pertanian
Industri
Perdagangan
Konstruksi
Pertambangan
Transportasi & Pergudangan
Informasi dan Komunikasi
Adm. Pemerintahan
Real Estat
Jasa Pendidikan
Jasa Keuangan & Asuransi
Akomodasi & Makan Minum
Jasa Kesehatan & Keg. Sosial
Jasa Lainnya Jasa Perusahaan
Pengadaan Listrik & Gas
Jasa Perusahaan
Pengadaan Air
Struktur PDB(%) Pertumbuhan Ekonomi (%)
3.59
6.27
6.54
2.19
9.32
3.50
10.49
9.07
5.95
8.14
6.45
-4.34
4.56
9.64
-0.67
8.93
0.97
0.10
0.14
0.15
0.88
0.89
1.54
2.01
2.77
2.81
3.35
3.90
4.81
5.71
9.49
11.15
19.43
31.16
STRUKTUR PDB DAN PERTUMBUHAN EKONOMI MENURUT LAPANGAN
USAHA
2018 (Y-on-Y)
9. STRUKTUR PDB DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
MENURUT PENGELUARAN
TRIWULAN III-2018 (Y-on-Y)
9
Konsumsi
Rumah Tangga
PMTB
Ekspor
Konsumsi
Pemerintah
Konsumsi
LNPRT
Impor-22.81
1.19
8.70
22.14
32.12
55.26
14.06
8.54
6.28
7.52
6.96
5.01
Struktur PDB (%) Pertumbuhan Ekonomi (%
10. PEREKONOMIAN LAMPUNG SECARA
SPASIAL
10
5,
03
Mesuji
Way
Kanan
Lampung
Barat
Pesisir
Barat
Tangga
mus Pesawar
an
Bandar
Lampung
Lampung
Selatan
Lampung
Timur
Tulang
Bawang
Barat
Pringse
wu
Tulang
Bawang
Lampung
Utara
Metro
5,0
3
5,3
4 5,2
1
5,0
0
5,1
1
5,2
1
5,6
4
5,1
0
5,6
6
6,2
8
5,4
5
5,2
0
Struktur perekonomian
Lampung secara spasial pada
Tahun– 2017 masih
didominasi oleh Lampung
Tengah, Bandar Lampung,
Lampung Selatan dan
Lampung Timur yang secara
total memberikan kontribusi
terhadap PDRB sebesar 48,38
persen.
5,2
9
Lampung
Tengah
5,4
6
4,6
41,
27
1,97
4,32
1,
76
3,18
4,49
2,88
3,173,90
11. Maluku Utara
Sulawesi Barat
Sulawesi Selatan
Kep. Bangka Belitung
Papua Barat
Papua
Sulawesi Tenggara
Kalimantan Tengah
Sulawesi Tengah
DKI Jakarta
Maluku
Bali
Sumatra Selatan
DI Yogyakarta
Banten
Sulawesi Utara
Jawa Barat
Sumatra Utara
Jawa Timur
Jawa Tengah
Gorontalo
Sumatra Barat
Lampung
Kalimantan Selatan
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Bengkulu
Jambi
Kalimantan Utara
Aceh
Kepulauan Riau
Riau
Kalimantan Timur
Nusa Tenggara Barat
11
Pertumbuhan
Ekonomi
Triwulan III – 2018
(Y-on-Y)
►Nusa Tenggara
Barat mengalami
pertumbuhan negatif
►Maluku Utara
mengalami pertumbuhan
tertinggi
Indonesia
5,17%
8.17
7.90
7.17
7.09
6.89
6.76
6.62
6.48
6.46
6.41
6.34
6.24
6.14
6.03
5.89
5.66
5.58
5.43
5.40
5.25
5.24
5.24
5.19
5.16
5.14
5.01
4.98
4.77
4.63
4.03
3.74
2.98
1.78
-13.99
12. PEREKONOMIAN INDONESIA SECARA
SPASIAL
2,51%
6,87%
Maluku & Papua
3,04%
-0,65%
Bali & Nusa Tenggara
6,28%
6,74%
Sulawesi
8,07%
3,45%
Kalimantan
21,53%
4,72%
Sumatera
58,57%
5,74%
Jawa
Struktur perekonomian Indonesia secara spasial pada Triwulan III – 2018 masih didominasi oleh
kelompok provinsi di Pulau Jawa yang memberikan kontribusi terhadap PDB sebesar 58,57 persen.
Distribusi PDB ADHB Triwulan III – 2018
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III – 2018 (Y-on-Y)
Keterangan
15. Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
2016 5.58 5.35 5.37 3.78 3.17 3.21 2.65 2.12 2.41 2.90 3.23 2.75
2017 3.35 4.48 3.90 4.48 5.33 5.12 4.47 4.14 4.09 3.61 3.39 3.14
2018 3.73 3.19 3.37 3.58 2.62 3.06 3.11 3.60 3.13 3.04 3.08 2.92
3.08 2.920.00
2.00
4.00
6.00
8.00
10.00
Series Inflasi year-on-year
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
2016 0.26 -0.51 0.49 -0.76 0.06 0.75 0.53 -0.11 0.30 0.58 0.43 0.70
2017 0.84 0.58 -0.06 -0.21 0.89 0.54 -0.09 -0.42 0.25 0.11 0.21 0.47
2018 1.42 0.06 0.11 -0.01 -0.05 0.98 -0.04 0.05 -0.20 0.02 0.25 0.31
0.25 0.31
-1.00
0.00
1.00
2.00
Series Inflasi month-to-month
Perkembangan Tingkat Inflasi Kota Bandar
Lampung
15
16. Andil dan Tingkat Inflasi Desember 2018, Inflasi Tahun Kalender 2018,
dan Inflasi Tahun ke Tahun (2012 = 100)
16
Rincian
Andil Inflasi
Desember
2018
Inflasi
Desember
2018
Tingkat Inflasi
Tahun
Kalender 2018
Inflasi
Tahun ke
Tahun
(1) (2) (3) (4) (5)
Inflasi Umum 0,31 0,31 2,92 2,92
Menurut Kelompok Pengeluaran
1. Bahan Makanan 0,11 0,50 1,08 1,08
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau 0,12 0,70 4,71 4,71
3. Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar 0,01 0,04 2,67 2,67
4. Sandang 0,03 0,48 3,82 3,82
5. Kesehatan 0,01 0,20 2,33 3,33
6. Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga 0,00 0,02 6,30 6,30
7. Transportasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan 0,03 0,21 2,24 2,24
18. SERIES EKSPOR DAN IMPOR (Juta US$)
18
Keterangan: *) Jan-Okt 2018
3,924.48 3,895.78
3,871.41 3,191.74 3,873.41
3,440.11
3,329.52 3,440.46
2,383.72 2,331.08
2,725.31 2,868.90
2013 2014 2015 2016 2017 2018
Ekspor Impor
2013 2014 2015 2016 2017 2018
Ekspor 3 924,48 3 895,78 3 871,41 3 191,74 3 873,41 3 440,11
Impor 3 329,52 3 440,46 2 383,72 2 331,08 2 725,31 2 868,90
Ekspor bulan Desember 2018 US$256,23 juta, atau naik 8,23 persen
Impor bulan Desember 2018 US$188,67 juta atau turun 45,48 persen
Neraca Perdagangan mengalami surplus, yaitu sebesar US$67,56 juta.
19. SERIES EKSPOR DAN IMPOR BULANAN (Juta US$)
309.14
275.59
306.25
253.23 245.63
256.97
359.67
291.67
329.45
257.85
236.75
256.23
231.93
159.98
228.07
227.8
243.44 241.22
239.28
266.02
238.55
257.85
346.08
188.67
Jan-18 Feb-18 Mar-18 Apr-18 mei-2018 Jun-18 Jul-18 Agst-18 Sep-18 Okt-18 Nov-18 Des-18
Ekspor Impor
Januari
2018
Februari
2018
Maret
2018
Aprill
2018
Mei
2018
Juni
2018
Juli
2018
Agustus
2018
Septemberr
2018
Oktober
2018
Novemberr
2018
Desember
2018
Ekspor 309.14 275.59 306.25 253.23 245.63 256.97 359.67 291.67 329.45 257.85 236.75 256.23
Impor 231.93 159.98 228.07 227.8 243.44 241.22 239.28 266.02 238.55 257.85 346.08 188.67
20. Pangsa Ekspor Nonmigas
Januari-Oktober 2018
20
AMERIKA SERIKAT
US$14,73 Miliar
TIONGKOK
US$20,69 Miliar
JEPANG
US$13,79 Miliar
Uni Eropa
10,48%
US$14,33 Miliar
ASEAN
21,60%
US$29,51 Miliar
15,14%
10,09%
10,78%
21. Pangsa Ekspor Nonmigas (Juta US$)
Januari-Desember 2018
21
AMERIKA SERIKAT
US$420,65 Juta
TIONGKOK
US$437,27 Juta
Malaysia
US$125,86 Juta
Uni Eropa
22,15%
US$ 762,11 Juta
ASEAN
10,38%
US$ 357,02
Juta
12,71%
3,66%
12,23%
22. Pangsa Impor Nonmigas (Juta US$)
Januari-Desember 2018
22
THAILAND
US$237,48 JUTA
TIONGKOK
US$ 125,80 JUTA
SINGAPURA
US$209,53 JUTA
Uni Eropa
1,05%
US$30,21 JUTA
ASEAN
19,73%
US$565,90
JUTA
4,38%
7,30%
8,28%
33. 33
Tren Gini Ratio Perkotaan dan Perdesaan 2015 - 2018
Keterangan: Nilai Gini Ratio berada diantara 0 dan 1.
Semakin tinggi nilai Gini Ratio berarti semakin tinggi ketimpangan
36. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Menurut Daerah,
Februari 2017– Agustus 2018
36
6.50% 6.79% 6.34% 6.45%
4.00% 4.01% 3.72% 4.04%
Februari 2017 Agustus 2017 Februari 2018 Agustus 2018
Kota Desa
5.61%
5.33%
5.50%
5.13%
5.34%
TPT PERKOTAAN LEBIH TINGGI
DIBANDINGKAN
TPT PERDESAAN
37. Pekerja Formal dan Informal,
Februari 2017 - Agustus 2018
37
72,67 Juta
(58,35%)
69,02 Juta
(57,03%)
73,98 Juta
(58,22%)
70,49 Juta
(56,84%)
51,87 Juta
(41,65%)
52,00 Juta
(42,97%)
53,09 Juta
(41,78%)
53,52 Juta
(43,16%)
Februari 2017 Agustus 2017 Februari 2018 Agustus 2018
Informal Formal
Cakupan
Formal &
Informal
Sektor formal mencakup
kategori:
- Berusaha dibantu buruh tetap
- Buruh/karyawan
Sektor informal mencakup
kategori:
- Berusaha sendiri
- Berusaha dibantu buruh tidak
tetap
- Pekerja bebas
- Pekerja tak dibayar
38. Pertanian
Perdagangan
Industri Pengolahan
Konstruksi
Akomodasi & Makan Minum
Jasa Pendidikan
Jasa Lainnya
Transportasi & Pergudangan
Administrasi Pemerintahan
Jasa Kesehatan & Keg. Sosial
Jasa Keuangan & Asuransi
Jasa Perusahaan
Pertambangan & Penggalian
Informasi dan Komunikasi
Pengadaan Air
Real Estat
Pengadaan Listrik & Gas 0.25
0.25
0.34
0.68
1.15
1.37
1.43
1.47
3.79
4.18
4.96
4.94
5.71
6.72
14.51
18.57
29.68
0.27
0.32
0.38
0.72
1.17
1.34
1.45
1.49
3.78
4.35
4.85
4.89
6.18
6.69
14.72
18.61
28.79
Agustus 2018
Agustus 2017
PROFIL TENAGA KERJA
Agustus 2017 dan Agustus 2018
38
Keterangan:
Persentase Tenaga Kerja Menurut Lapangan Pekerjaan
Utama
Kenaikan Persentase
Penurunan Persentase
Tenaga Kerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama
Agustus 2017: Jumlah Penduduk Bekerja 121,02 Juta
Agustus2018: Jumlah Penduduk Bekerja 124,01 Juta O
39. 39
Buruh/Karyawan
Berusaha Sendiri
Berusaha Dibantu Buruh Tidak Tetap
Pekerja Keluarga/Tak Dibayar
Pekerja Bebas di Nonpertanian
Berusaha Dibantu Buruh Tetap
Pekerja Bebas di Pertanian3.26%
4.83%
5.92%
12.26%
14.89%
19.13%
39.71%
3.46%
4.20%
5.62%
12.21%
15.76%
19.05%
39.70%
Agustus 2017
Jumlah Penduduk Bekerja: 121,02 Juta Orang
Agustus 2018
Jumlah Penduduk Bekerja: 124,01 Juta Orang
Status Pekerjaan Utama,
Agustus 2017 dan Agustus 2018
[…] Merupakan jumlah penduduk bekerja (juta jiwa)
[48,05]
[23,15]
[18,02]
[14,84]
[7,16]
[5,85]
[3,95]
[49,23]
[23,62]
[19,55]
[15,14]
[6,97]
[5,21]
[4,29]
40. 40
Karakteristik Penduduk Bekerja,
Agustus 2018
Menurut Tingkat
Pendidikan (Juta Orang)
Sekitar 12,18% dari total
penduduk bekerja berpendidikan
tinggi
(Diploma ke Atas)
Menurut Jam Kerja
(Juta Orang)
Sebagian besar penduduk
bekerja,
yaitu sekitar 88,43juta orang
(71,31%) merupakan pekerja
penuh
(jam kerja minimal 35 jam per
minggu)
*) Termasuk sementara tidak bekerja
SD ke Bawah;
50,46; (40,69%)
Sekolah
Menengah
Pertama;
22,43; (18,09%)
Sekolah
Menengah Atas;
22,34; (18,01%)
Sekolah
Menengah
Kejuruan;
13,68; (11,03%)
Diploma I/II/III;
3,45; (2,78%)
Universitas;
11,65; (9,40%)
1-7 Jam;
2,65; (2,14%)
8-14 Jam;
6,45; (5,20%)
15-24 Jam;
12,41; (10,01%)
25-34 Jam;
14,07; (11,34%)
≥35 *) Jam;
88,43; (71,31%)
41. Tahun
Angkatan
Kerja
TPAK
(%)
Pengangguran
TPT
(%)
Bekerja
Pekerja Formal Pekerja Informal
Jumlah
(%) thd
Penduduk
Bekerja
Jumlah
(%) thd
Penduduk
Bekerja
Agt 2012 119,85 67,76 7,35 6,13 112,50 44,82 39,84 67,68 60,16
Feb 2013 123,17 69,15 7,24 5,88 115,93 46,18 39,83 69,75 60,17
Agt 2013 120,17 66,77 7,41 6,17 112,76 44,98 39,89 67,78 60,11
Feb 2014 125,32 69,17 7,15 5,70 118,17 47,49 40,19 70,68 59,81
Agt 2014 121,87 66,60 7,24 5,94 114,63 46,56 40,62 68,07 59,38
Feb 2015 128,30 69,50 7,45 5,81 120,85 50,83 42,06 70,02 57,94
Agt 2015 122,38 65,76 7,56 6,18 114,82 48,50 42,24 66,31 57,76
Feb 2016 127,67 68,06 7,02 5,50 120,65 50,33 41,72 70,32 58,28
Agt 2016 125,44 66,34 7,03 5,61 118,41 50,21 42,40 68,20 57,60
Feb 2017 131,55 69,02 7,01 5,33 124,54 51,87 41,65 72,67 58,35
Agt 2017 128,06 66,67 7,04 5,50 121,02 52,00 42,97 69,02 57,03
Feb 2018 133,94 69,20 6,87 5,13 127,07 53,09 41,78 73,98 58,22
Agt 2018 131,01 67,26 7,00 5,34 124,01 53,52 43,16 70,49 56,84
Keterangan : 1. Agustus 2011 – Agustus 2013 merupakan hasil backcasting
2. Februari 2014 – Agustus 2018 menggunakan penimbang hasil proyeksi penduduk
PERKEMBANGAN TENAGA KERJA INDONESIA
2012-2018 (Juta Orang)
41
42. Bali
Nusa Tenggara Timur
Sulawesi Barat
Papua
Sulawesi Tenggara
DI Yogyakarta
Sulawesi Tengah
Bengkulu
Bangka Belitung
Nusa Tenggara Barat
Jambi
Jawa Timur
Kalimantan Tengah
Gorontalo
Lampung
Sumatera Selatan
Kalimantan Barat
Kalimantan Selatan
Jawa Tengah
Maluku Utara
Kalimantan Utara
Sulawesi Selatan
Sumatera Barat
Sumatera Utara
Riau
DKI Jakarta
Papua Barat
Aceh
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Kepulauan Riau
Maluku
Jawa Barat
Banten 8.52
8.17
7.27
7.12
6.86
6.60
6.36
6.30
6.24
6.20
5.56
5.55
5.34
5.22
4.77
4.51
4.50
4.26
4.23
4.06
4.03
4.01
3.99
3.86
3.72
3.65
3.51
3.43
3.35
3.26
3.20
3.16
3.01
1.37
42
TPT tertinggi tercatat
di Provinsi Banten
sebesar 8,52
persen
TPT terendah
di Provinsi Bali
sebesar 1,37
persen
Tingkat
Pengangguran
Terbuka (TPT)
Menurut
Provinsi,
Agustus 2018
Indonesia = 5,34
persen
43. Pertanian,
Kehutanan, dan
Perikanan, 42.65
Perdagangan
Besar dan Eceran,
dan Reparasi
Mobil dan Sepeda
Motor, 19.20
Industri
Pengolahan, 9.01
Konstruksi, 6.17
Transportasi dan
Pergudangan ,
4.18
Lainnya, 18.81
Penduduk bekerja berdasarkan Jenis
Lapangan Pekerjaan Utama, Agustus 2018
44. Jenis Kegiatan Utama
Februari 2018 Agustus 2018
Absolute Persentase Absolute Persentase
(1) (2) (3) (4) (5)
Angkatan Kerja (TPAK): 4 395,9 72,84 4 232,1 69,67
Laki-laki 2 684,6 86,77 2 707,2 86,96
Perempuan 1 711,3 58,18 1 524,8 51,49
Tingkat Pengangguran Terbuka
(TPT)
190,4 4,33 171,7 4,06
Laki-laki 140,1 5,22 103,2 3,81
Perempuan 50,4 2,94 68,4 4,49
Penduduk 15 ke atas menurut Jenis
Kegiatan Utama, 2018
45. 29.71
26.88
29.20
70.29
73.12
70.80
0% 20% 40% 60% 80% 100%
Agt
2017
Feb
2018
Agt
2018
Formal
Informal
Jumlah Penduduk Bekerja di kegiatan Formal
informal,Agt 2017, Feb 2018 dan Agt 2018
48. PERKEMBANGAN IPM LAMPUNG
63.71 64.2 64.87 65.73 66.42 66.95 67.65 68.25
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017
Tren IPM Lampung, 2010-2017
IPM
Lampung
2017
Umur Harapan Hidup
saat Lahir:
69,95 tahun
Rata-rata Lama
Sekolah:
7,79 tahunHarapan Lama
Sekolah:
12,46 tahun
Pengeluaran per Kapita
per tahun yang
disesuaikan:
Rp9.413.000
Pada tahun 2017, capaian pembangunan manusia
yang diukur dengan Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) sebesar 68,25
Pembangunan manusia Lampung pada tahun 2017
berstatus SEDANG
49. 66.42 66.95 67.65 68.25
2014 2015 2016 2017
63.71 64.2 64.87 65.73
2010 2011 2012 2013
Tren Pertumbuhan IPM 2010-2017
Pada tahun 2017, IPM Lampung mencapai 68,25. Angka ini meningkat
sebesar 0,6 poin dibandingkan dengan IPM Lampung pada tahun
2016 yang sebesar 67,65.
IPM Lampung meningkat dari 63,71 pada tahun 2010 menjadi
68,25 pada tahun 2017. Selama periode tersebut, IPM Lampung
rata-rata tumbuh sebesar 0,99 persen per tahun. Pada periode
2016-2017
49
50. Tren Komponen IPM
Harapan Lama Sekolah
(Tahun)
Tahun 2017 tumbuh
Rata-Rata Lama Sekolah
(Tahun)
Tahun 2017 tumbuh
Umur Harapan Hidup saat Lahir
(Tahun)
Pengeluaran Per Kapita/tahun
Disesuaikan (Ribu Rupiah)
68.91
69.12
69.33
69.55 69.66
69.9 69.94 69.95
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017
10.88 11.04 11.37 11.90 12.24 12.25 12.35 12.48
7.26 7.28 7.30 7.32 7.48 7.56 7.63 7.79
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017
7,964 8,118 8,273 8,415 8,476
8,729
9,156
9,413
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017
Meningkatnya IPM disebabkan oleh peningkatan pada semua komponen pembentuk
indeks.
HLS RLS
Tahun 2017 tumbuh
Secara rata-rata Umur Harapan Hidup
tumbuh sebesar 0,21 persen per tahun
Tahun 2017 tumbuh
Selama tujuh tahun terakhir, pengeluaran per kapita
masyarakat meningkat sebesar 2,42 persen per
tahun.
50
51. Status Pembangunan Manusia di Provinsi
Lampung , 2017
Tinggi (70 ≤ IPM < 80)
Bandar Lampung, Metro
Sedang (60 ≤ IPM < 70)
Lampung Barat, Tanggamus, Lampung
Selatan, Lampung Tengah, Lampung Utarra,
Way Kanan, TulangBawang, Pesawaran,
Pringsewu, Mesuji, Tulang Bawang barat, 51
Kabupaten
2017
Kabupaten
2017
52. Mesuji
Pesisir Barat
Pesawaran
Tulang Bawang Barat
Tanggamus
Way Kanan
Lampung Barat
Lampung Utara
Lampung Selatan
Tulangbawang
Lampung Timur
Pringsewu
Lampung Tengah
Kota Metro
Kota Bandar Lampung
61.87
62.20
64.43
64.58
64.94
65.97
66.06
66.58
66.95
67.07
68.05
68.61
68.95
75.87
75.98
52
STATUS
PEMBANGUNAN
MANUSIA DI
PROVINSI
LAMPUNG
Tahun 2017
►MESUJI masih berada
dalam kategori sedang
►IPM tertinggi tercatat di
KOTA BANDAR
LAMPUNG
53. DATAMENCERDASKAN BANGSA
Jl. Basuki Rahmat No. 54 Bandar Lampung 35215 Telp (62-721)
482909, Faks (62-721) 484329, Email : bps1800@bps.go.id.
BADAN PUSAT STATISTIK
PROVINSI LAMPUNG
Editor's Notes
Untuk persenan belum dapat untuk 2017 adanya untuk 7 tahun terakhir